Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 4 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ari Prionggo
Abstrak :
ABSTRAK Pada tahun 2010, seluruh data di dunia mencapai 1 ZB (Zetabyte), dan pada tahun 2014, diprediksi akan mencapai 72 ZB. Sebagian besar dari data-data tersebut seringkali ditemukan dalam bentuk tidak teratur, berukuran besar dan mengalir dengan cepat. Data dengan karakteristik tersebut dikenal dengan sebutan Big Data. PT Indosat melihat potensi yang ada dalam Big Data untuk mendukung pengembangan bisnis yang ada. Penelitian ini melakukan justifikasi rencana investasi Big Data dengan melakukan identifikasi manfaat investasi menggunakan Tabel Manfaat Bisnis SI/TI Generik. System Dynamics digunakan untuk menyederhanakan manfaat dan mensimulasikan model. Identifikasi perubahan proses bisnis dilakukan menggunakan pendekatan perubahan arsitektur bisnis, data/informasi dan aplikasi menggunakan TOGAF ADM, Frameworx dan Benefit Dependency Network. Manfaat bisnis yang diperoleh akan dikuantifikasi untuk mencari nilai finansialnya serta diidentifikasi potensi dan indikator risikonya. Potensi risiko dan indikatornya diidentifikasi menggunakan kerangka COSO ERM. Hasil dari penelitian ini didapat manfaat bisnis yang dapat diraih melalui investasi Big Data. Manfaat tersebut adalah peningkatan pendapatan dari kepercayaan pelanggan (IRE-03) dan pengurangan risiko biaya kehilangan (ACO-03). Potensi risiko dan indikator risiko yang teridentifikasi dapat dikelompokkan pada area teknologi, sumber daya manusia, dan pelayanan pelanggan. Perubahan bisnis proses digambarkan melalui diagram Benefit Dependency Network.
ABSTRACT In year 2010, data volume around the world reached 1 zetabyte and in 2014, predicted will increase to 72 zetabyte. Most of the data are in unstructured format, huge volume and high velocity in streaming. Data with these characteristics are known as Big Data. PT Indosat see the potential of Big Data to support their business growth. In this research, business benefit identification will be performed using Ranti?s Generic IS/IT Business Benefit Table. System dynamics will be used to simplify identified business benefits and to run simulation on the model. Business process changes identification will be performed by analyzing changes on business, data/information and application architecture using TOGAF ADM, Frameworx and Benefit Dependency Network. Identified business benefits will be quantified for financial value. Potential risks and its indicators will also be identified using COSO ERM framework. From this research, can be concluded that business benefits from investment plan on Big Data are increase revenue from customer trust (IRE-03) and avoiding cost of lost and delay cost (ACO-03). Identified potential risks and its indicators are group into several area, which are technology, human resources and customer service. Bussines process changes is depicted using Benefit Dependency Network diagram.
2016
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Bembi Prima
Abstrak :
ABSTRAK
Penilaian atau kajian tentang manfaat bisnis investasi Sistem Informasi (SI) / Teknologi Informasi (TI) atau proyek SI/TI telah banyak dilakukan. Hasil dari kajian tersebut turut membantu mengubah pola pikir para pelaku industri tentang TI yang sebelumnya dianggap sebagai cost center. Penilaian atau identifikasi atas manfaat bisnis dari suatu proyek SI/TI tersebut dapat dilakukan dengan menggunakan metode evaluasi manfaat investasi SI/TI seperti Information Economics. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Benny Ranti (Ranti, 2008), metode Information Economics memiliki beberapa titik kelemahan dan beberapa titik pengembangan yang dapat dilakukan. Benny Ranti menggunakan hal tersebut sebagai titik awal penelitiannya. Hasil penelitian yang dilakukan oleh Benny Ranti adalah Tabel Manfaat Bisnis SI/TI Generik. Tabel tersebut merupakan alat bantu dalam melakukan identifikasi manfaat bisnis SI/TI untuk kemudian dikuantifikasi nilai manfaat yang bersangkutan. Beragamnya penelitian yang menggunakan Tabel Manfaat Bisnis SI/TI Generik untuk melakukan kajian mengenai investasi SI/TI terhadap berbagai proyek SI/TI di berbagai industri mendorong penulis untuk melakukan penelitian atau kajian mengenai penerapan Tabel Manfaat Bisnis SI/TI Generik pada beberapa tipe industri dan proyek SI/TI di Indonesia. Penelitian ini memiliki sifat studi literatur terhadap beberapa penelitian tentang investasi SI/TI yang menggunakan Tabel Manfaat Bisnis SI/TI Generik pada sektor industri dan jenis proyek SI/TI yang berbeda. Penelitian yang menjadi sumber data kemudian diklasifikasi menurut tipe industri dan proyek SI/TI pada masing-masing penelitian tersebut. Penelitian ini menggunakan metode komparatif dalam menganalisa penerapan manfaat bisnis SI/TI terhadap masing-masing industri dan proyek SI/TI. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa penerapan Tabel Manfaat Bisnis SI/TI Generik sangat dipengaruhi oleh definisi, proses bisnis, dan jenis layanan industri serta manfaat, tujuan, dan fungsi dari proyek SI/TI.
ABSTRACT
There is already numerous study about Information System (IS)/Information Technology (IT) investment or IS/IT project business value. These studies’ result helps industry user’s mindset about IT that was previously regarded as cost center. Business value identification of IS/IT project can be done by using IS/IT investment evaluation method such as Information Economics. According to research conducted by Benny Ranti (Ranti, 2008), Information Economics method has a few weak points that can be develop further. Benny Ranti use those weakness as a starting point for his research. The result of research conducted by Benny Ranti is Generic IS/IT Business Value Table. The table is an invaluable tool in identifying IS/IT business values for then quantified. The diversity of research that utilizes Generic IS/IT Business Value Table in conducting study about IS/IT investment on various IS/IT projects in various industries encourages writer to conduct a study on the application of Generic IS/IT Business Value Table in several types of industries and IS/IT projects in Indonesia. This study is a literature research on a number of previous research about IS/IT investment that utilize Generic IS/IT Business Value Table on various industry and various IS/IT project. Data source for this research is then classified by industry type and IS/IT project type. This study uses comparative methods in analyzing IS/IT business values application on each industry and each IS/IT project. The results of this study concluded that Generic IS/IT Business Value Table utilization is heavily influenced by industry’s definition, business process, and type of service as well as by IS/IT project’s benefits, purpose, and function.
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pradio Eka Putra
Abstrak :
PT XYZ sebagai salah satu perusahaan taksi di Indonesia pada laporan keuangan tahun 2017 – 2020 memperlihatkan penurunan pendapatan yang disebabkan oleh kehadiran layanan taksi daring yang beroperasi terutama di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek). Pada operasional taksi perusahaan, PT XYZ memanfaatkan teknologi informasi yaitu penggunaan Mobile Data Terminal 2G (MDT 2G) untuk menerima pesanan yang dikirim oleh kantor pusat dan juga menyediakan aplikasi pemesanan daring untuk pelanggannya. Berdasarkan hasil wawancara diperoleh faktor-faktor yang membuat perusahaan tidak dapat bersaing dengan kompetitor yaitu kurangnya promosi aplikasi pemesanan daring yang dimiliki oleh PT XYZ, cara penyebaran pemesanan yang masih dilakukan secara acak dan bukan yang terdekat dengan lokasi penumpang, serta lambatnya kecepatan pengiriman data pada MDT 2G untuk mendukung layanan pemesanan daring. Pembaruan MDT 2G dengan IoT 4G yang telah dilakukan akhir tahun 2019 pada armada taksi PT XYZ bertujuan untuk memudahkan pemesanan taksi secara daring dengan harapan dapat meningkatkan keuntungan perusahaan. Manfaat yang diperoleh dari penggunaan IoT 4G perlu dianalisis untuk melihat apakah sudah sesuai dengan yang diharapkan dan apakah terdapat potensi manfaat lain. Untuk menganalisis manfaat bisnis yang dapat diperoleh oleh perusahaan digunakan tabel manfaat bisnis SI/TI generik, dan untuk melihat hubungan antara tujuan awal investasi, manfaat bisnis, dan perubahan bisnis proses apa yang diperlukan akan digunakan diagram Benefit Dependency Network (BDN). Manfaat yang diperoleh dianalisis lebih lanjut untuk melihat potensi risiko tidak tercapainya manfaat menggunakan COSO ERM – integrated framework yang merupakan metode manajemen risiko berbasis proyek. Hasil penelitian menunjukkan IoT 4G berhasil memudahkan pemesanan taksi secara daring sehingga dapat meningkatkan keuntungan perusahaan. Hal ini terlihat dari 4 manfaat yang dapat diperoleh, yaitu peningkatan produktivitas dengan meningkatnya kepuasan karyawan (IPR-04), peningkatan layanan eksternal dengan berkurangnya pembatalan pesanan (IES-01), peningkatan pendapatan dengan meningkatnya kapasitas bisnis (IRE-01), dan menghindari biaya pemeliharaan (ACO-02). Selain itu terdapat 4 potensi risiko yang harus diperhatikan agar 4 manfaat yang disebutkan sebelumnya dapat diperoleh, yaitu pengemudi tidak dapat menggunakan sistem IoT 4G dan aplikasi pengemudi, pengemudi tidak menjemput penumpang melalui pemesanan daring, informasi yang tidak akurat, dan kesalahan deteksi kerusakan. ......PT XYZ as one of the taxi companies in Indonesia in its financial statements for 2017 - 2020 shows a decrease in revenue caused by the presence of online taxi services operating mainly in the areas of Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang and Bekasi (Jabodetabek). In the company's taxi operations, PT XYZ utilizes information technology, namely the use of Mobile Data Terminal 2G (MDT 2G) to receive orders sent by the head office and also provides an online ordering application for its customers. Based on the results of the interviews, the factors that made the company unable to compete with competitors were obtained, namely the lack of promotion of the online ordering application owned by PT XYZ, the method of distributing orders which were still carried out randomly and not the closest to the passenger's location, and the slow speed of sending data on MDT 2G to support online ordering services. The 2G MDT update with 4G IoT which was carried out at the end of 2019 for PT XYZ's taxi fleet aims to make it easier to order taxis online in the hope of increasing company profits. The benefits derived from the use of 4G IoT need to be analyzed to see whether they are as expected and whether there are other potential benefits. To analyze the business benefits that can be obtained by a company, a generic IS/IT table of business benefits is used, and to see the relationship between the initial investment objectives, business benefits, and what business process changes are needed, Benefit Dependency Network (BDN) diagrams are used. The benefits obtained are further analyzed to see potential risks of not achieving benefits using COSO ERM – integrated framework which is a project-based risk management method. The results of the study show that 4G IoT has succeeded in facilitating ordering taxis online so that it can increase company profits. This can be seen from the 4 benefits that can be obtained, namely increased productivity by increasing employee satisfaction (IPR-04), improving external services by reducing order cancellations (IES-01), increasing revenue by increasing business capacity (IRE-01), and avoiding maintenance costs (ACO-02). In addition, there are 4 potential risks that must be considered so that the 4 benefits mentioned earlier can be obtained, namely the driver cannot use the 4G IoT system and the driver application, the driver does not pick up passengers through online ordering, inaccurate information, and fault detection of damage.
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fredy Angriawan
Abstrak :
ABSTRAK
Aktivitas bisnis berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir yang dipengaruhi oleh perubahan lingkungan bisnis yang semakin kompleks dan potensi bisnis yang semakin luas. Peningkatan aktivitas bisnis juga mempengaruhi risiko yang akan terjadi terhadap perusahaan tersebut terutama pada industri perbankan. Untuk meminimalisir risiko tersebut maka Bank XYZ menempatkan auditor disetiap unit kerjanya yang juga sesuai dengan peraturan Bank Indonesia. Auditor yang ditempatkan dirasa belum memiliki kemampuan yang cukup baik. Untuk memfasilitasi kesenjangan pengetahuan antara auditor maka Bank XYZ membangun sistem Knowledge Management yang merupakan suatu konsep pengelolaan pengetahuan yang dimiliki setiap orang yang terkait di organisasi. Pembangunan KMS membutuhkan biaya maka penulis melakukan kuantifikasi manfaat investasi KMS guna memberikan masukan bagi manajemen. Analisis manfaat menggunakan Tabel Manfaat Bisnis SI/TI Generik dan System Dynamics untuk mendapatkan manfaat yang akan dikuantifikasi serta menganalisis risiko potensial yang mempengaruhi manfaat investasi KMS. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa manfaat yang dihasilkan dari investasi KMS adalah meningkatkan efisiensi biaya dan mengurangi risiko akibat penipuan/kecurangan. Analisis risiko juga menghasilkan dua tipe risiko yang diidentifikasi dari kategori manfaat yang menghailkan KRI dan risiko dari investasi KMS yang dipetakan dengan RCM (Risk Control Matrix).
ABSTRACT
Business activities have been growing on a tremendous pace the past few years due to the expansion of business potential. But this growth is also accompanied by the growing business complexity and eventually the inevitable increase in risk a company faces, specifically in the banking industry. In order to minimize the risks, banks are required to post auditing personnel in each office branch, a policy that is implemented by The Central Bank. The lack of experience has put the newly posted auditors at a disadvantage from the knowledge aspect. To raise their competitiveness, banks have modeled a Knowledge Management System. The system is constructed to mainly assist the less experienced auditors in gaining knowledge from the more experienced auditors within the organization. The development of the Knowledge Management System requires a massive amount of investment therefore this thesis aims to discuss and analyze the quantitative aspect of the benefits and in turn give inputs to the decision maker of the company i.e: The management of the company. The thesis uses The Ranti's Generic IS/IT Business Value Table and System Dynamics in order to analyze the benefits and the potential risks from building the Knowledge Management System. The outcome of the analysis is that The Knowledge Management System increases efficiency in the cost aspect and minimizes the risk due to fraud. The analysis also identifies two types of risks: one that arises from the Risk Control Matrix and one that is the product of the Key Risk Indicator
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library