Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 104425 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rosanita Intan Pratiwi
"Angka kematian ibu dan anak merupakan salah satu indikator kesehatan. Salah satu penyebab utama angka kematian ibu dan anak yaitu hipertensi pada kehamilan. Hipertensi merupakan masalah kesehatan utama di Indonesia yang rentan terjadi pada masyarakat khususnya masyarakat perkotaan. Ibu hamil sebagai bagian dari kelompok berisiko membutuhkan peranan tenaga kesehatan terutama perawat dalam mengatasi hipertensi pada kehamilan. Penulisan karya ilmiah ini bertujuan untuk menganalisis asuhan keperawatan ibu hamil yang mengalami hipertensi gestasional. Masalah keperawatan yang muncul sebagai dampak terjadinya hipertensi gestasional yaitu gangguan rasa nyaman. Intervensi keperawatan utama yang diberikan yaitu teknik relaksasi napas dalam. Evaluasi keperawatan menunjukkan adanya penurunan tekanan darah dari 140/90 mmHg menjadi 130/80 mmHg dan klien menunjukkan penerapan baik terhadap intervensi yang telah diberikan. Hal ini menunjukkan bahwa teknik relaksasi napas dalam efektif dalam mengatasi hipertensi pada ibu hamil.

Maternal and child mortality rate is one indicator of health. One of the main causes of maternal and child mortality are hypertension in pregnancy. Hypertension is a major health problem in Indonesia that are prone to occur in the community especially urban communities. Pregnant women as part of a vulnerable group need of health professional help, especially nurses role in overcoming hypertension in pregnancy. This scientific paper aimed to analyze nursing care on clients with gestational hypertension. Nursing problem that occur as a result of gestational hypertension is impaired comfort. Priority nursing intervention that was performed is breathing relaxation techniques. Nursing evaluation showed that blood pressure has been decreased from 140/90 mmHg to 130/80 mmHg and client showed good participation in nursing intervention. This is show that breathing relaxation techniques effective for resolving hypertension in pregnancy. "
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Sitta Diani Fichara
"Kehamilan remaja merupakan masalah yang sangat krusial terjadi pada masyarakat perkotaan. Karya ilmiah ini disusun untuk melaporkan asuhan keperawatan pada klien dengan kehamilan pada usia remaja dari periode antenatal hingga postnatal. Berbagai masalah keperawatan yang ditemukan pada Klien 17th pada masa antenatal kesiapan meningkatkan nutrisi, kesiapan meningkatkan kehamilan ndash; persalinan, dan resiko ketidakmampuan menjadi orang tua, masa intranatal ansietas, kesiapan meningkatkan persalinan, dan nyeri persalinan hingga postnatal interupsi ASI dan resiko ketidakmampuan menjadi orang tua. Interupsi ASI merupakan masalah yang paling menonjol pada klien. Implementasi yang dilakukan untuk masalah tersebut adalah dengan melakukan perawatan payudara meliputi pemijatan payudara, dan memerah ASI. Evaluasi dari tindakan tersebut adalah klien mampu memberikan kembali ASI dari kedua payudara.

Adolescent pregnancy is a very crucial problem occurs in urban communities. This report aimed to analyze nursing care to clients with adolescent pregnancy from prenatal to postpartum period. Various nursing problems found in Mrs. W age of 17th during prenatal period readiness for enhanched nutrition, readiness for enhanched childbearing process, and risk for impaired parenting, intranatal anxiety, readiness for enhanched childbearing process, and pain labor until postpartum interrupted breastfeeding, risk for infection, and risk for impaired parenting. Interrupted breastfeeding is the most dominant problem for Client. The implementation for this problem is breastcare. Evaluation from that implementation is Client become able to breastfeeding. "
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Hidayanti
"Kehamilan remaja merupakan masalah yang sering terjadi di perkotaan karena adanya urbanisasi, arus pergaulan bebas dan pengaruh teknologi informasi seperti internet. Penulisan karya ilmiah ini bertujuan untuk menganalisis asuhan keperawatan dengan kehamilan remaja dari periode antenatal hingga postpartum pada Ny O (19 tahun). Berbagai masalah keperawatan ditemukan selama periode antenatal sampai postpartum. Resiko ketidakmampuan menjadi orang tua menjadi masalah keperawatan utama karena pasien belum tahu apa yang harus dipersiapkan dalam kehamilan, persalinan, dan membesarkan anaknya nanti.
Implementasi yang dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut yaitu melakukan edukasi prenatal dan postpartum dalam 4 kali pertemuan, hal ini juga diperkuat dengan adanya dukungan dari keluarga pasien. Evaluasi dari tindakan tersebut adalah peningkatan komponen pengetahuan dan ketrampilan dalam menjadi orang tua pada pasien, namun belum terlihat kemampuan menjadi orang tua dari komponen psikologis. Hal ini dikarenakan perlu intervensi jangka panjang untuk mempersiapkan seorang remaja yang siap menjadi orang tua.

Adolescent pregnancy is a common problem in urban areas due to urbanization, promiscuity and the influence of information technology such as the internet. This report is aim to analyze nursing care to clients with adolescent pregnancy from prenatal to postpartum period. Several nursing problems were found during antenatal to postpartum period. Risk of impaired parenting become major nursing problem because client have lack knowledge about preparing of pregnancy, childbirth, and rising child.
The implementation which done to overcome that problem was prenatal and postnatal care education within 4 days during home visit, it is also strengthened with the support of the patient's family. Evaluation of these implementation are increasing of knowledge and skill of parenting from client. However, the psychological ability of parenting is unseen. Need a long- term intervention to prepare adolescent who is ready to be a parent for the future research.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Linggar Pratiwi
"[ABSTRAK
Prevalensi dan mortalitas gagal ginjal kronis pada masyarakat urban di indonesia mengalami
peningkatan dari tahun ke tahun. Penulisan karya ilmiah ini bertujuan untuk menganalisis asuhan
keperawatan dengan pendekatan Keperawatan Kesehatan Masyarakat Perkotaan pada area
Keperawatan Medikal Bedah pada klien dengan gagal ginjal kronis dengan komplikasi hipertensi.
Perawat dalam melakukan asuhan keperawatan melakukan tindakan preventif baik primer,
sekunder, ataupun tersier. Masalah keperawatan yang ditemukan meliputi kelebihan volume
cairan, penurunan curah jantung, nyeri akut, dan risiko perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan
tubuh. Manajemen keperawatan terkait hipertensi yang dilakukan meliputi modifikasi gaya hidup
melalui diet, teknik relaksasi, dan aktivitas. Setelah dilakukan asuhan keperawatan pada pasien
gagal ginjal kronis, terdapat penurunan nilai tekanan darah pasien meskipun belum mencapai
target yang dianjurkan. Perawat dapat memberikan asuhan keperawatan menggunakan pendekatan
keperawatan kesehatan masyarakat perkotaan untuk dapat memperkirakan perilaku berisiko terkait
komplikasi yang dapat terjadi, seperti hipertensi dan penyakit kardiovaskular lainnya, serta tingkat
kepatuhan terhadap terapi yang diberikan. Asuhan keperawatan tersebut dilakukan guna
mendukung upaya pencegahan komplikasi dan peningkatan kualitas hidup pasien dengan gagal
ginjal kronis.

ABSTRACT
The prevalence and mortality of chronic renal failure in urban society in Indonesia has increased
from year to year. This paper aimed to analyze the nursing care with the approach of the Urban
Public Health Nursing in the Medical Surgical Nursing setting in clients with chronic renal failure
with complication of hypertension. Nurses performed preventive action both primary, secondary,
or tertiary. Various nursing problems were revealed including fluid volume excess, decreased
cardiac output, acute pain, and risk for imbalanced nutrition: less than body. The application of
nursing management related hypertension included lifestyle modification, diet, relaxation
techniques, and activity. The result of implementation of nursing intervention to the patients,
showed that there was a decrease in the patient's blood pressure despite not reaching the
recommended targets. Nurses can provide nursing care using urban nursing health care approach
to be able to estimate the risk behaviors of patients related complication that can happen, like
hypertension,and other cardiovascular disease and the level of adherence to therapy. The nursing
care is done in order to support efforts to prevent complications and improve the quality of life of
patients with chronic renal failure.;The prevalence and mortality of chronic renal failure in urban society in Indonesia has increased
from year to year. This paper aimed to analyze the nursing care with the approach of the Urban
Public Health Nursing in the Medical Surgical Nursing setting in clients with chronic renal failure
with complication of hypertension. Nurses performed preventive action both primary, secondary,
or tertiary. Various nursing problems were revealed including fluid volume excess, decreased
cardiac output, acute pain, and risk for imbalanced nutrition: less than body. The application of
nursing management related hypertension included lifestyle modification, diet, relaxation
techniques, and activity. The result of implementation of nursing intervention to the patients,
showed that there was a decrease in the patient's blood pressure despite not reaching the
recommended targets. Nurses can provide nursing care using urban nursing health care approach
to be able to estimate the risk behaviors of patients related complication that can happen, like
hypertension,and other cardiovascular disease and the level of adherence to therapy. The nursing
care is done in order to support efforts to prevent complications and improve the quality of life of
patients with chronic renal failure., The prevalence and mortality of chronic renal failure in urban society in Indonesia has increased
from year to year. This paper aimed to analyze the nursing care with the approach of the Urban
Public Health Nursing in the Medical Surgical Nursing setting in clients with chronic renal failure
with complication of hypertension. Nurses performed preventive action both primary, secondary,
or tertiary. Various nursing problems were revealed including fluid volume excess, decreased
cardiac output, acute pain, and risk for imbalanced nutrition: less than body. The application of
nursing management related hypertension included lifestyle modification, diet, relaxation
techniques, and activity. The result of implementation of nursing intervention to the patients,
showed that there was a decrease in the patient's blood pressure despite not reaching the
recommended targets. Nurses can provide nursing care using urban nursing health care approach
to be able to estimate the risk behaviors of patients related complication that can happen, like
hypertension,and other cardiovascular disease and the level of adherence to therapy. The nursing
care is done in order to support efforts to prevent complications and improve the quality of life of
patients with chronic renal failure.]"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2015
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Merlin Jovany
"Kehamilan hidrosefalus merupakan salah satu kelainan kongenital yang dapat disebabkan karena lingkungan perkotaan. Kehamilan hidrosefalus memiliki dampak tersendiri untuk ibu dan juga keluarganya. Tujuan dari penulisan karya ilmiah akhir ini adalah untuk mendeskripsikan pelayanan keperawatan maternitas pada kehamilan hidrosefalus dalam konteks kesehatan masyarakat perkotaan. Hasil analisis pada kasus ibu dengan kehamilan hidrosefalus memiliki kecemasan terhadap bayi yang akan dilahirkan nanti. Kurang pengetahuan ibu dan keluarga mengenai hidrosefalus merupakan salah satu faktor munculnya kecemasan. Pemberian pendidikan kesehatan seputar hidrosefalus dan perawatan bayi dengan hidrosefalus dapat menurunkan kecemasan pada ibu dan keluarga.

Pregnancy with hydrochepalus of congenital anomaly can cauese by urban environment. Pregnancy with hydrochepalus have own effect for mother and also her family. This aim of this paper is to describe maternity nursing service on pregnancy with hydrochepalus in urban area. Result analysis of pregnancy with hydrochepalus's case shows mother whose has pregnancy with hydrochepalus anxiety with his baby. One of factor that incerase anxiety of hydrochepalus is the lack of knowledge of mother and family. Giving health education about hydrochepalus and new born care of hydrochepalus will decrease level of anxiety to mother and her family.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Evina
"Masalah Ibu hamil adalah sub populasi beresiko untuk terkena SIDA. Resiko kelahiran prematur adalah kondisi bayi yang dilahirkan oleh ibu dengan SIDA. Pilihan persalinan pada ibu hamil dengan SIDA adalah seksio sesarea dan perlu mendapat dukungan dari suami dan keluarga. Perawat maternitas berperan dalam memberikan asuhan keperawatan kepada ibu SIDA pasca seksio sebagai pemberi asuhan, pendidik, konselor, agen pembaharu, pembela, dan peneliti.
Tujuan penulisan ini menggambarkan asuhan keperawatan maternitas secara holistik dan profesional pada kehamilan dengan SIDA. Tindakan yang dilakukan yaitu pencegahan penularan kepada bayi dan perawatan bayi prematur di rumah dengan perawatan metode kangguru. Hasil tindakan menunjukkan bahwa perawatan metode kangguru efektif diterapkan pada kehamilan SIDA dengan bayi prematur.

Pregnant women issue is sub-populations at risk for getting SIDA. Risk of preterm birth is the condition of babies born to mothers with SIDA. Choice in pregnant women with childbirth is SIDA Caesarean section and need the support of her husband and family. Maternity nurse role in providing nursing care to mothers after Caesarean section SIDA as caregivers, educators, counselors, agents reformers, advocates, and researchers.
The purpose of this paper describing the holistic nursing care and maternity professionals in pregnancy with SIDA. Actions taken that prevention and treatment of infections in preterm infants in the home with kangaroo care method. Outcome measures showed that kangaroo care method effectively applied on pregnancy SIDA with premature babies.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ika Fauziah Priani
"Ibu hamil pekerja merupakan fenomena kehidupan masyarakat daerah perkotaan yang menuntut wanita ikut berperan dalam mendukung ekonomi keluarga untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Stress terhadap beban kerja di kantor, urusan rumah tangga dan aktivitas kantor yang melelahkan menjadi faktor risiko bagi ibu hamil pekerja untuk melahirkan bayi prematur dan BBLR.
Karya ilmiah ini dilakukan untuk mengetahui asuhan keperawatan pada klien ibu hamil pekerja (Ny. R 27 tahun) pada periode antepartum hingga postpartum. Berbagai masalah keperawatan ditemukan selama periode antepartum hingga postpartum. Diskontinuitas pemberian ASI menjadi masalah keperawatan utama karena terjadinya pemisahan ibu dengan bayi akibat kondisi prematuritas dan BBLR pada bayi.
Hasil pengkajian didapatkan klien kurang mendapatkan informasi mengenai perawatan payudara, teknik memerah ASI, dan penyimpanan ASI. Implementasi yang dilakukan selama 3 kali (1 kali di RSUPN Cipto Mangunkusumo dan 2 kali kunjungan rumah) pertemuan untuk mengatasi masalah tersebut yaitu melakukan edukasi dan demonstrasi cara perawatan payudara, teknik memerah ASI, dan penyimpanan ASI. Evaluasi dari tindakan tersebut adalah klien mampu melakukan perawatan payudara, memerah ASI dengan benar, dan mengetahui cara penyimpanan ASI.

Pregnant worker is a phenomenon among urban communities in which women have a role in supporting the family economically to fulfill daily necessities. Stress on the office workload, household affairs, and tiring office activities become risk factors for pregnant worker to deliver preterm and low birth weight infants.
This report aimed to analyze nursing care to client with pregnant worker (Mrs. R, 27 years) from antenatal until postpartum period. Various nursing problems were found during antenatal until postpartum period. Interrupted breastfeeding was the major problem due to the separation of mother with the premature and low birth weight infant.
The assessment found that there was lacking of information about breast care, collecting and storing breast milk. The implementations were done in three times (once in Cipto Mangunkusumo hospital and twice by home visits) to resolve the identified problems by giving patient education and demonstrating breast care, collecting and storing breast milk. Evaluations of the interventions were client become able to perform breast care, to collect, and to store breast milk.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Padhilah
"Hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan yang timbul di daerah perkotaan. Hal ini dapat terjadi karena perubahan gaya hidup atau faktor-faktor lain seperti tuntutan ekonomi, psikososial, dan lain-lain. Berbagai upaya seperti gerakan penanganan hipertensi telah diluncurkan oleh pemerintah. Namun angka penderita hipertensi di Indonesia masih tinggi. Selain menimbulkan komplikasi penyakit fisik, hipertensi juga menimbulkan masalah psikososial. Ansietas merupakan salah satu masalah psikososial yang timbul pada penderita hipertensi.
Penulisan ini bertujuan menguraikan cara dan penanganan ansietas pada penderita hipertensi melalui pemberian asuhan keperawatan ditinjau dari berbagai studi literatur. Penulis menguraikan hasil asuhan keperawatan psikososial khususnya penanganan ansietas pada penderita hipertensi di RS H. Marzoeki Mahdi. Petugas kesehatan diharapkan untuk memberikan asuhan keperawatan secara holistik yang mencakup masalah fisik dan psikososial dalam menangani penderita hipertensi.

Hypertension is one of the health problems that arise in urban areas. This can occur because of lifestyle changes or other factors such as economic demands, psychosocial, and others. Various measures such as hypertension management program have been launched by the government. But the number of hypertensive patients in Indonesia is still high. Besides causing physical disease complications, hypertension also causes psychosocial problems. Anxiety is one of the psychosocial problems that arise in patients with hypertension.
This research aims and outlines ways of handling anxiety in hypertensive patients through the provision of nursing care in terms of a variety of literature. The author describes the results of nursing care particular psychosocial treatment of anxiety in patients with hypertension in RS H. Marzoeki Mahdi. Health professionals are expected to provide holistic nursing care which includes physical and psychosocial problems in dealing with hypertension.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nabila Putri Reiyan
"Didapati bahwa sebanyak 22% dari total penduduk dunia memiliki hipertensi. Di Indonesia sebesar 34,1% dengan Jawa Barat sebesar 39,6%, Kota Bogor sebanyak 36,2%, dan Kecamatan Tanah Sareal sebanyak 30%. Dari jumlah penderita hipertensi tersebut paling banyak adalah perempuan. Hipertensi pada perempuan banyak dialami dalam kehamilan dan dapat menyebabkan kematian. Penelitian ini bertujuan unutk mengetahui gambaran karakteristik, pengetahuan, dan sikap ibu hamil terhadap hipertensi di Puskesmas Tanah Sareal tahun 2021-2022. Studi cross sectional dilakukan kepada 40 responden yang didapati dari purposive sampling. Data dianalisis secara univariat dan hasil penelitian menunjukkan bahwa 5% ibu hamil mengalami hipertensi, 80% usia 20-35 tahun, 47,5% memiliki pendidikan menegah, 82,5% tidak memiliki faktor genetik, 75% sedang mengalami hamil tunggal, 62,5% multigravida, 72,5% memiliki pengetahuan tinggi, dan 55% memiliki sikap positif. Pengetahuan pada ibu hamil dapat mempengaruhi dalam pencegahan hipertensi dengan meningkatnya pengetahuan dapat meningkatkan kesadaran dalam pencegahan dan deteksi dini penyakit.

22% of total world population has hypertension. In Indonesia it has 34.1% with 39.6% in West Java, 36.2% in Bogor City, and 30% in Tanah Sareal District. From the number of patients with hypertension, most are women. Hypertension in women is often experienced in pregnancy and can cause death. This study aims to describe the characteristics, knowledge, and attitudes of pregnant women towards hypertension at Tanah Sareal Public Health Center in 2021-2022. A cross-sectional study was conducted on 40 respondents which was obtained from purposive sampling. The data analyzed with univariate and the results showed that 5% of pregnant women had hypertension, 80% aged 20-35 years, 47.5% had secondary education, 82.5% did not have genetic factors, 75% were having a single pregnancy, 62, 5% are multigravida, 72.5% have high knowledge, and 55% have a positive attitude. Knowledge of pregnant women can affect the prevention of hypertension with increased knowledge can increase awareness in the prevention and early detection of disease."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dewi Sri Sumardilah
"Melahirkan bagi seorang wanita merupakan suatu peristiwa yang sangat alamiah dan juga membahagiakan. Sebagian besar wanita terutama di negara berkembang, peristiwa melahirkan ternyata dapat membawa risiko kesakitan bahkan kematian. Diperkirakan setiap tahun di Indonesia telah terjadi kematian sekitar 20.000 orang wanita akibat kehamilan atau persalinan yang mereka alami. Kematian tersebut kebanyakan dikarenakan oleh penyebab langsung, yaitu perdarahan (42%), eklamsia (13%), infeksi (10%), partus lama (9%), dan komplikasi aborsi (11%), sisanya diakibatkan oleh penyebab tidak langsung.
Eklamsia adalah kelainan akut pada wanita hamil dalam persalinan atau nifas yang ditandai dengan timbulnya kejang, sebagai akibat adanya hipertensi pada kehamilan (pregnancy induced hypertension). Untuk mengatasi masalah kesakitan atau kematian pada ibu hamil maka pemeriksaan kehamilan menjadi sangat penting untuk dilakukan agar dapat diketahui keadaan kesehatan ibu dan janin secara berkala dan sedini mungkin. Cakupan pelayanan antenatal (4K-5T) baru mencapai 61,2%, dan pencapaian pertolongan persalinan oleh tenaga kesehatan sebesar 67%. Sampai saat ini kejadian komplikasi persalinan masih tinggi yaitu 27,5%, khususnya komplikasi persalinan yang disebabkan oleh eklamsia (pregnancy induced hypertension) sebanyak 13%.
Tujuan penelitian ini adalah diperolehnya informasi tentang proporsi kejadian pregnancy induced hypertension pada wanita yang pernah melahirkan dan adakah hubungan antara pelayanan antenatal dengan kejadian PIH, serta faktor apa yang paling dominan terhadap kejadian PIH tersebut berdasarkan data SDKI Tahun 1997. Faktor lain yang ikut diteliti adalah umur ibu, paritas, tingkat pendidikan, status pekerjaan, akses terhadap pelayanan kesehatan, jarak kelahiran, riwayat kehamilan sebelumnya, tenaga penolong persalinan dan tempat di mana ibu melahirkan.
Penelitian ini menggunakan rancangan cross-sectional, dengan unit analisis ibu yang pernah melahirkan dan memiliki anak lebih dari satu. Analisis statistik dilakukan dengan menggunakan Regresi Logistik Berganda.
Hasil penelitian menunjukan bahwa kejadian pregnancy induced hypertension pada ibu bersalin sebesar 3,6%, dan yang memperoleh pelayanan antenatal secara adekuat hanya 27,4%. Hasil analisis statistik menunjukan bahwa ada hubungan yang bermakna antara pelayanan antenatal, umur ibu, paritas, akses terhadap pelayanan kesehatan, status pekerjaan, tempat persalinan, riwayat kehamilan dan tingkat pendidikan dengan kejadian pregnancy induced hypertension (p<0,05). Dari model regresi logistik diketahui bahwa faktor yang paling dominan terhadap risiko kejadian pregnancy induced hypertension adalah riwayat kehamilan sebelumnya (p=0,012).
Disarankan perlu penelitian lebih lanjut mengenai hubungan pelayanan antenatal dengan faktor risiko kejadian pregnancy induced hypertension, dengan melihat variabel-variabel lain selain yang sudah dilakukan peneliti dengan menggunakan rancangan penelitian sejenis.

Relationship between Antenatal Service and Risk Factor of Pregnancy Induced Hypertension on Mothers giving births in Indonesia, SDKI 1997Births for a woman are a natural happening and it is happiness for them. Most women especially in developing countries, giving births is too risky and may cause death. It is assumed that each year in Indonesia about 20,000 women die during their pregnancy or delivery. The direct cause of the death respectively bleeding (42%), eclamsia (13%), infection (10%), prolonged labor (9%); while the rest due to indirect causes. Eclamsia is an acute abnormality of pregnant women in delivery process indicated by such symptoms as convulsion due to hypertension on pregnant women (pregnancy induced hypertension). To overcome such matter of pains of death occurring to pregnant women, having regular check ups is very essential during their pregnancy. Such check ups are done in order that mothers health condition, as well as fetuses, can be monitored as early as possible. Antenatal care visits (K4-5T) has covered 61, 2% and assistance during delivery by health officials has covered 67%. So far a complication accident during delivery is still high, that is 27.5%, especially complication caused by eclamsia (13%).
The objective of this research is to obtain information about proportion of pregnancy induced hypertension on women who have ever given births and whether there is a relationship between antenatal care and PIH accidents, what factors are dominant in PIH accidents based on the data of SDKI 1997. Other factors such as age, parity, education level, work status, access to health services, birth interval, pregnancy history, health officials, and place of delivery are also observed.
This research applies cross-sectional design, with analysis unit of mothers' who have ever given births and have more than one child. Statistics analysis is carried out by Multiple Logistics Regression.
The outcomes of the research indicate that the accidents of PIH on delivery process reach a figure of 3.6%, and those who have given adequate antenatal services reach a figure of 27.4%. The outcomes of statistics analysis shows that there is a significant relationship between antenatal care, age, parity, access to health services, work status, place of delivery, pregnancy history, education level and accidents of PIH (p<0.05). From the logistics regression model, it is found that the most dominant factor is pregnancy history (p=0,012).
It is recommended to carry out further research regarding the relationship between antenatal care and pregnancy induced hypertension, by variables other than those that have already been observed by researchers who apply similar research design."
2001
T7871
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>