Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 135650 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Elzi Sirkan Muhammad
"Skripsi ini mengevaluasi strategi ketahanan (resilience) untuk bisnis startup di Indonesia dengan menggunakan pendekatan pemodelan system dynamics. Bisnis startup di negara berkembang seperti Indonesia menghadapi risiko dan ketidakpastian yang signifikan yang mengancam kelangsungan dan pertumbuhan mereka. Perspektif ketahanan berfokus pada kemampuan bisnis untuk bertahan dan beradaptasi dengan disrupsi. Kami mengonsepkan ketahanan untuk startup di seputar definisi rebound untuk kembali ke tingkat kinerja pra-gangguan. Kami mengembangkan model SD untuk mensimulasikan bagaimana ketahanan startup dapat ditingkatkan melalui strategi seputar inovasi, intensifikasi pemasaran, dan optimalisasi biaya. Model ini digunakan untuk mengevaluasi bagaimana strategi ketahanan ini dapat membantu startup di Indonesia mengelola risiko dengan lebih baik dan memastikan keberlanjutan dan pertumbuhan jangka panjang. Kami juga membahas peran faktor eksternal, seperti kebijakan pemerintah dan kondisi pasar, dalam membentuk ketahanan ekosistem startup. Sekaligus memberikan rekomendasi untuk pemilik bisnis, pemerintah, dan akademisi. Analisis tersebut memberikan wawasan tentang kebijakan dan program yang tepat yang dapat mendukung pengembangan ekosistem startup yang lebih tangguh di Indonesia.

This paper evaluates resilience strategies for startup businesses in Indonesia using a system dynamics modeling approach. Startup businesses in developing countries like Indonesia face significant risks and uncertainties that threaten their survival and growth. A resilience perspective focuses on the ability of businesses to withstand and adapt to shocks and stresses. We conceptualize resilience for startups around the rebound definition of returning to a pre-disruption/disturbance level of performance. We develop a system dynamics model to simulate how startup resilience can be enhanced through strategies around innovation, marketing intensification, and cost optimization. The model is used to evaluate how these resilience strategies may help startups in Indonesia better manage risks and ensure long-term sustainability and growth. We also discuss the role of external factors, such as government policies and market conditions, in shaping the resilience of the startup ecosystem. Along with presenting recommendations for business owners, governments, and academicians. The analysis provides insights into appropriate policies and programs that can support the development of a more resilient startup ecosystem in Indonesia."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hari Susanta Nugraha
"Krisis ekonomi yang terjadi telah merubah struktur industri perbukuan di Indonesia. Dari 605 penerbit hanya 14% yang mampu beroperasi. Kondisi demikian disebabkan karena beban krisis yang berat. Industri buku menghadapi kenaikan harga bahan baku, pergeseran prioritas kebutuhan, penetrasi penerbit LN, dan pasar yang menyempit.
PT Dunia Pustaka Jaya merupakan salah satu penerbit yang masih mampu bertahan. Meskipun perusahaan ini mengalami penurunan pemasaran, produksi, dan pendapatan, namun dengan melakukan perubahan-perubahan organisasi yang tepat, tetap mampu bertahan.
Permasalahan yang dibahas adalah bagaimana PT Dunia Pustaka Jaya menyusun strategi perubahan dengan melakukan restrukturisasi organisasi dalam menghadapi tekanan lingkungan. Masalah ini meliputi analisis kondisi eksternal dan internal, proses restrukturisasi organisasi, dan dampak perubahan terhadap dimensi strategis, budaya organisasi dan kepemimpinan.
Guna menjawab permasalahan tersebut, metode penelitian yang dipergunakan adalah melalui wawancara mendalam dengan informan kunci yaitu direktur dan 3 kepala bagian. Selain itu juga dilengkapi dengan pengamatan dan studi literatur.
Hasil yang diperoleh adalah restrukturisasi organisasi dilakukan melalui downsizing dan delayering. Downsizing dilakukan dengan mengurangi pegawai dan mempertahankan pegawai yang berpengalaman. Sementara delayering dipergunakan dengan mengurangi bagian yang kurang diperlukan seperti bagian operator dan produksi yang digabung menjadi bagian redaksi. Bagian redaksi berfungsi sebagai inti operasi dan pusat kegiatan penerbitan di PT Dunia Pustaka Jaya.
Selain itu, dimensi strategis organisasi ada yang dirubah dan ada yang dipertahankan. Strategi merupakan dimensi pokok untuk dirubah dengan memperkuat pemasaran pada segmen ceruk dan produksi yang selektif. Kepemimpinan dan budaya organisasi belum dapat dikatakan berubah, sebab iklim kekeluargaan tetap dipertahankan sebagai pendukung suasana kerja yang nyaman.
Berdasarkan analisis direkomendasikan untuk; (1) memperkuat proses alignment dengan memanfaatkan suasana yang akrab, (2) peningkatan kemampuan tim redaksi dalam memproduksi naskah, (3) menggalakkan pemasaran langsung dan promosi melalui resensi agar mencapai ceruk pasar."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sinulingga, Bahri
"PT Perusahaan Gas Negara (Persero) merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak dalam bidang transmisi dan distribusi Gas Bumi. Masalah utama yang dihadapi oleh PT.Perusahaan Gas Negara (Persero) adalah pengembangan jaringan transmisi dan distribusi gas bumi memerlukan pendanaan cukup besar, disamping itu juga masalah regulasi dari Pemerintah dalam hal pengaturan gas bumi di Indonesia.
Penelitian ini diawali dengan menganalisis kondisi lingkungan eksternal dan internal perusahaan dengan menggunakan analisis SWOT dengan maksud agar diperoleh gambaran yang obyektif tentang kekuatan dan kelemahan perusahaan serta ancaman dan peluang. Sedangkan untuk menentukan kompetensi inti PT. Perusahaan Gas Negara (Persero) digunakan Analisis Rantai Nilai.
Dari hasil analisis SWOT diperoleh peta posisi bisnis PT Perusahaan Gas Negara (Persero) berada pada kuadran I, yang berarti Perusahaan harus melakukan Strategi Pertumbuhan. Dari hasil analisis Rantai Nilai diperoleh Kompetensi Inti Perusahaan adalah operasi jaringan pipa, pemasaran, dan pelayanan pelanggan. Dengan berbekal kompetensi inti ini dimana Perusahaan akan mengembangkan bisnisnya, untuk tantangan yang akan datang harus menerapkan strategi aliansi, baik aliansi pendanaan maupun aliansi pengoperasian transmisi."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1998
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fino Afriantono
"ABSTRAK
Tesis ini membahas persepsi karyawan terhadap disfungsi akibat kemerosotan, identifikasi organisasi, ikatan emosional pada unit, dan pengaruhnya pada keinginan karyawan untuk pindah dalam konteks kemerosotan unit bisnis strategis Divisi Telkom Flexi, PT Telkom. Penelitian dilakukan dengan survei kuesioner terhadap karyawan. Pada unit bisnis strategis yang sedang melakukan aktivitas turnaround, keinginan karyawan untuk pindah dari unit dipengaruhi oleh disfungsi akibat kemerosotan dan ikatan emosionalnya terhadap unit tersebut. Karyawan cenderung mengalami dualisme ketika mempersepsikan dirinya apakah sebagai bagian dari unit bisnis strategis ataukah sebagai bagian dari perusahaan induk. Selain itu aktivitas turnaround dapat mengubah persepsi karyawan terhadap disfungsi akibat kemerosotan.

ABSTRACT
This research discusses about employee?s perception of organizational dysfunctions of decline, organizational identification, employee engagement, and turnover intention in the context of the decline of Divisi Telkom Flexi as a strategic business unit under PT Telkom. This research is using questionnaire survey method. In a unit that is doing turnaround activities, turnover intention can be affected by dysfunctional of decline and employee engagement. The employees show dualism in percepting themselves whether as a part of the unit or as a part of the whole company. Besides, the turnaround activities could change the employee?s perception toward dysfunctions of decline.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dudi Agung RA
"Situasi dan perkembangan external suatu entitas bisnis seperti pasar dan pelanggan, serta kondisi internal - nya akan saling mempengaruhi. Hal ini sangat terkait dengan perkembangan ekonomi, sosial, bahkan politik dan keamanan. Perubahan situasi dan perkembangan pasar dan pelanggan menjadi suatu keniscayaan. Dampak dari hal tersebut, change (perubahan) pada entitas bisnis menjadi strategic objective (kebutuhan strategis). Agar pertumbuhan kinerja suatu entitas bisnis dapat berlangsung dalam kurun waktu jangka panjang, maka diperlukan perencanaan, persiapan dan pengelolaan sumber daya dan setiap faktor yang mempengaruhi perubahan tersebut. Memanfaatkan historical data proses dan pelaksanaan perubahan entitas bisnis lain sebagai lessons learned untuk merencanakan, menyiapkan, dan mengelola sumber daya dan faktor - faktor tersebut menjadi salah satu altematif solusi. Penelitian berikut merupakan studi kasus atas pelaksanaan proses perubahan atau transformasi perusahaan yang bergerak di bidang EPC (Engineering, Procurement, and Construction). Tujuan perubahan perusahaan tersebut adalah perbaikan kinerja keuangan dan peruuasan pangsa pasar dalam kerangka perbaikan posisi bisnisnya dari survival menuju stability and growth. Dengan menggunakan data historis pelaksanaan perubahan organisasi bisnis di Amerika dan Eropa serta hasil penelitian faktor keberhasilan dan kegagalannya (Lee, 1995) dilakukan pemetaan organization's change character (karakter) dan organization's change condition (kondisi aktual) perubahan, dalam rangka identifikasi dan rencana penanggulangan resiko. Faktor leadership (kepemimpinan), resistance (penolakan), serta system management change (perubahan sistem pengelolaan) perusahaan merupakan prioritas untuk pencapaian kinerja perubahan.

Business entities internal condition significantly be effected by its external market and customer situation and changes. Economic, social, politics, and security are driven aspects of market and customer change. Changing then is a natural and continuous event. In this situation business entities have their own strategic objective and necessities to change. Considering long term company performance the change must be planned, prepared, and managed property on company's resources and every influence factors. Change process and implementation of some business organizations which documented as historical data could be utilized as lessons learned by other company in planning, preparing, and managing its resources and influence factors to change. This research is a case study of an EPC company change implementation and transformation. The objective of its change is to improve financial performance, market expanding and its business position from survival to stability and growth. Historical data of American and European business organization change process and implementation and research on change success and failure factors (Lee, 1995) is utilize in recognizing and determining organization's change character and condition to identify and manage risk factors. Leadership, resistance, and system management change are identified as prioritize aspects to manage in order to achieve company performance improvement in change."
Depok: Universitas Indonesia, 2004
T14992
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vivid Savitri
"Semakin meningkatnya persaingan antar perusahaan menuntut setiap perusahaan untuk selalu berinovasi menghasilkan produk-produk baru. Tuntutan ini jugA berlaku bagi industri konsultasi. PT A. suatu perusahaan penyedia jasa konsultasi di bidang manajemen SDM, mencanangkan visi menjadi suatu perusahaan konsultasi Indonesia terkemuka yang menyediakan jasa konsultasi manajemen somber daya manusia secara terpadu dan menyeluruh. Visi tersebut menuntut selalu dihasilkannya produk-produk jasa layanan konsultasi manajemen sumber daya manusia yang inovatif. Untuk itu, PT. A telah membentuk Divisi Quality, Research & Development (QRD). Namun demikian, pada kenyataanya, kegiatan inovasi pada PT. A belum terlaksana secara optimal.
Berangkat dari uraian di atas, penulis sampai pada perumusan rnasalah sebagai berikut: Bagaimana mendorong terlaksananya inovasi secara kontinyu guna menghasilkan jasa layanan yang bare di bidang manajemen sumber daya manusia di PT. A, minimal 1 jasa layanan baru dalam 1 tahun untuk setiap kelompok kerja. Berdasarkan basil analisa kondisi PT. A, baik dari aspek karakteristik karyawan, organisasi dan budaya perusahaan, penulis mengusulkan solusi pemecahan masalah berupa perumusan alur koordinasi pada seluruh tahapan inovasi yang melibatkan Divisi QRD dengan kelompok-kelompok kerja serta memberikan pelatihan guna meningkatkan kemampuan berpikir kreatif bagi karyawan. Disamping itu, penulis mengajukan usulan adanya aktivitas-aktivitas penunjang berupa penetapan metode evaluasi efektivitas kegiatan inovasi berdasarkan pendekatan tujuan (goal-based approach) dan pendekatan prcses internal (internal process approach), penetapan skema insentif bagi pencapaian kinerja Divisi QRD dan kelompok-kelompok kerja yang terlibat serta evaluasi efektifitas pemberian pelatihan kreativitas.

Tighter competition in the realm of business has raised a demand for every company/corporations to carry out innovation management in order to warrant that they can create new products for the best interest of their clients. PT. A, one of the HR consulting firms also facing the same demand, has declared its vision of becoming a major Indonesia's firm which bases its practices on integrated and comprehensive approaches. The stated vision has put a solid ground for the firm to create innovative services in HR area, which is followed by the establishment of QRD Division. The firm, however, is still challenged by the fact that innovation has not been optimally implemented.
Departing from the above background, the researcher has formulated the theme of this thesis, as follows: how the firm is able to continually put innovation into practice in order to create new HR services, at least one new service per year by each working group. Based on the analysis of the firm A, both on the employees' characteristic and the firm's organization and culture, the researcher suggests a number of solutions in form of the setting-up of coordination tracks throughout the innovation process which involves the QRD Division and all working groups as well as the execution of training programs designed to improve employees' creative thinking. In addition, the researcher also recommends the firm to run supporting activities which include designing a particular method to evaluate the effectiveness of innovation activities based on the goal approach and internal process approach, an incentive scheme for the targeted performance of QRD Division and the working groups, as well as an evaluation of the effectiveness of creativity training programs.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2006
T18085
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mochammad Taufik
"ABSTRAK
In the last 2002, the result of quality test to road and bridge construction projects in Jakarta, which was done by the construction contractors, found a problem situation, where many contractors were lacking in professionalism. According to the problem situation, the core of the problem is the low of organizational knowledge, which support competitive advantage of the companies.
The aims of this research are to know the model shape of organizational knowledge creation process, the present of the others important components in the model, understanding the relational behavior between components in the model, and the present of the most important component in the model. The context scope of this qualitative research is organizational learning theory. Research location is the contractor companies X, Y, and Z in Jakarta The research involving 16 persons from these companies who gave respond to closed questionnaire, with three directors, three technical managers, and three technical staffs who did depth interview with researcher.
Empirical studies are used to help identify the frame of research idea. Based on the theories of organizational learning and the result of the empirical research that had done and relevant, this research try to make a cognitive map model with system thinking approach. This conceptual model focused to knowledge creation process to support the competitive advantage construction contractor companies.
Epistemological position of this research is radical constructivism. Research execution adopts soft system methodology approach with tool to analyze research data using systems dynamics method. Further, sensitivity test and extreme condition test analysis are done toward the model. These analyses mean to know the behavior over time of important components in system modeling.
The result of qualitative field research adopted soft system methodology conclude, based on reality, previous conceptual model get a change, so that the model must be revised become a more complex system model. Model simulation experiment with analysis technique of systems dynamics gets three conclusions. First, manager's mental model which is very difficult to be changed become braver toward business risk has influence weaken the acceleration of learning process in his company. Second, manager's effort to emphasize the important of knowledge for company's competitive advantage, which also include the application of project bonus policy to his employees, is an important matter for building organizational learning. Third, knowledge dissemination component is the most important component to be carried out or not the organizational teaming.
Managers, who want to increase his company's knowledge, suggested to must pay more attention to the realization of knowledge dissemination process, which is practiced by his employees. Managers who want to build his company's competitive advantage through organizational learning process, suggested to must be able to improve his own mental model to be more brave toward business risk. Managers who want to compete based on company's knowledge, suggested to must emphasize his employees continuously, that the company's life depend on the ability of employees to do learning and increasing knowledge for company's competitive advantage. Of course, to support it, managers must give project bonus to his employees.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
D580
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Boston : Harvard Business School Press, 1998
658.406 HAR
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Setya Widhi Rumpoko
"Memiliki kehidupan yang lebih baik merupakan kebutuhan dasar bagi umat manusia yang membutuhkan proses perubahan dari masa kini menuju kehidupan yang lebih baik di masa depan. Kebutuhan akan perubahan dalam suatu tatanan organisasi perusahaan dipicu oleh evolusi perubahan jaman dan terobosan teknologi. Fenomena ini menyebabkan pergeseran paradigma sehingga mengakibatkan perubahan tata cara dalam lingkungan bisnis.
Kondisi pasar lokal yang lesu karena krisis multi dimensi di Indonesia menyebabkan kesulitan dalam mendapatkan proyek yang mengakibatkan revenue perusahaan menurun. Kombinasi dari kondisi ini dan tuntutan perubahan jaman di atas menjadikan pemicu dan latar belakang perusahaan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya agar dapat menaiki kurva kedua masa depan yang lebih baik.
Berdasarkan uraian dari latar belakang diatas, penulis sebagai salah satu karyawan perusahaan melihat ada beberapa hal menarik untuk diteliti sebagai masalah penelitian sebagai berikut:
1. Apakah seluruh level organisasi sudah mengetahui, memahami dan siap dalam menerima suatu program perubahan?
2. Apakah seluruh level organisasi sudah mempunyai komitmen yang cukup kuat terhadap program perubahan?
3. Adakah korelasi antara faktor-faktor perubahan?
4. Diantara faktor yang ada, faktor manakah yang harus diprioritaskan dalam pelaksanaan program perubahan?
5. Bagaimana pendekatan yang cocok untuk diaplikasikan sebagai panduan langkah-langkah perubahan kedepan?
Kerangka alur proses perubahan memakai pendekatan LaMarsh: , The Managed Change Process, dimana kerangka ini dipakai untuk mengetahui sejauh mana kesiapan dan komitmen dari stakeholders terhadap perubahan, mempersiapkan perubahan, merencanakan perubahan, implementasi perubahan serta bagaimana membuat perubahan dapat berkelanjutan (sustain).
Untuk itu diperlukan pengukuran tingkat korelasi dari faktor-faktor perubahan kemudian dilakukan gap analysis untuk mengetahui gap antara kondisi masa kini dan harapan masa depan, sehingga dapat disusun prediksi prioritas perubahan dan rencana tindak lanjut perbaikan terhadap faktor-faktor perubahan.
Setelah ditentukan susunan Skala prioritas dan rencana perbaikan yang diperlukan, selanjutnya dengan dikombinasikan dengan kriteria MBNQA (Malcolm Baidridge - National Award) dapat disusun urutan langkah-langkah perubahan beserta target skor yang harus dicapai dan jadwal tahapan pelaksanaannya, sebagai rencana tata kelola suatu proses perubahan
Dengan tata kelola perubahan yang terencana dengan baik diharapkan dapat mengurangi cycle time, mengurangi cost of change dan. meningkatkan quality of change, sekaligus mewujudkan skor perusahaan kelas dunia (world class company) sesuai dengan sasaran yang ditetapkan oleh perusahaan.
Metoda penelitian yang digunakan untuk menentukan tingkat kesiapan perubahan (change readiness) dan tata kelola perubahan adalah memakai survey kesiapan organisasi dengan cara mengukur persepsi stakeholders terhadap faktor-faktor perubahan. Teknik sampling memakai stratified random sampling, mengingat populasi organisasi yang heterogen berlapis-lapis dengan ukuran sample (sample size) yang disesuaikan secara proporsional berdasarkan masing-masing lapisan jabatan. Dengan demikian persepsi disemua level bisa terwakili sehingga seluruh persepsi responden yang mewakili potret perusahaan secara keseluruhan dapat diketahui.
Kesimpulan penelitian dapat diketahui tingkat kesiapan dari stakeholders dalam menerima perubahan dan juga diketahui bahwa semakin rendah tingkat korelasi maka gap akan semakin besar. Dengan demikian dapat disusun urutan prioritas langkah perubahan dimana faktor perubahan dengan tingkat korelasi paling rendah dengan gap paling besar diletakkan pada urutan pertama, sedangkan faktor perubahan dengan tingkat korelasi paling tinggi dengan gap paling kecil diletakkan pada urutan terakhir dalam upaya perbaikan.
Rancangan ini menghasilkan suatu road map program perubahan beserta analisisnya dan rekomendasi langkah-langkah komprehensif yang dapat dipakai serta solusi yang ditawarkan didalam mengelola perubahan di suatu perusahaan bisnis. Hal inilah yang disebut sebagai upaya perbaikan dalam rangka mewujudkan visi dan misi perusahaan yang baru berdasarkan landasan praktis, data potret perusahaan serta teori manajemen perubahan yang didapatkan oleh penulis selama menjalankan penelitian dan mengikuti perkuliahan bidang studi administrasi bisnis internasional."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T12223
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Patten, Thomas H., Jr.
New York: John Wiley & Sons, 1981
658.402 PAT o
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>