Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 210113 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Satrio Wibowo Dwianggoro
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budiarto Shambazy
"Mereka bertiga sudah berumur lebih dari 60 tahun atau lebih tua daripada usia republik ini. Selama 44 tahun, atau sejak Presiden Soekarno masih memimpin Indonesia, mereka tak kenal lelah bekerja tanpa henti. Charlie Watts (62), Mick Jagger (62), dan Keith Richards (61) yang tergabung di dalam grup musik Rolling Stones sedang melancarkan tur dunia, yang secara rutin dilakukan setiap tahun sejak tahun 1963.
Tubuh tiga musisi asal Inggris itu masih sama sekali tidak berlemak alias "zero body fat". Mereka kaya raya dan sering gonti-ganti jenis narkotika, istri, pacar, dan bahkan darah. Kini mereka gemar bermain saham dan cucu. Padahal dulu mereka miskin, meskipun Sir Mick sempat kuliah di London School of Economics and Political Science yang bergengsi itu. Tanpa gelar akademis sekalipun serta mempunyai kastil dan vila mewah di mana-mana, termasuk di daerah Canggu dan Ubud, Bali.
"
2006
EBAR-II-April2006-5
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ropik Patriana
"Kinerja dari sebuah pelayanan publik memiliki dampak besar terhadap keberhasilan pembangunan ekonomi dan sosial suatu negara. Keberhasilan pelayanan publik sangat bergantung kepada pelayanan yang diberikan oleh sumber daya manusia di pelayanan publik tersebut. Dengan menggunakan teori motivasi kerja sebagai kerangka utama yang berpengaruh terhadap kinerja pegawai, penelitian ini dilakukan bertujuan melihat pengaruh Job Characteristic, Job Crafting dan Perceived Supervisor Support terhadap Employee Performance yang dimediasi oleh Meaningful Work. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, terhadap 605 pegawai BPJS Kesehatan yang merupakan lembaga pelayanan public di bidang jaminan kesehatan. Data penelitian diperoleh melalui kuesioner yang disebar secara online. Analisis hubungan antar variabel dilakukan melalui Structural Equation Model (SEM) dengan menggunakan software LISREL. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa Meaningful Work memiliki efek mediasi partial antara variabel Perceived Supervisor Support, Job Crafting dan Job Characteristics terhadap Employee Performance. Perceived Supervisor Support, Job Crafting dan Job Characteristics juga mempunyai pengaruh langsung secara signifikan terhadap employee performance. Implikasi dari penelitian ini adalah secara teoretis menguatkan teori motivasi kerja di sector pelayanan publik, implikasi manajerial bagi manajemen BPJS Kesehatan dan saran untuk penelitian yang akan datang.

Public service performance has a key role in the economic and social development of the country. The success of public services is highly dependent on the services provided by human resources in the public service. By using the theory of work motivation as the main framework that affects employee performance, this study was conducted to see the effect of Job Characteristics, Job Crafting, and Perceived Supervisor Support on Employee Performance mediated by Meaningful Work. This research is a quantitative study, on 605 BPJS Kesehatan employees which are public service institutions in the field of health insurance. Research data were obtained through questionnaires distributed online. Analysis of the relationship between variables was carried out through the Structural Equation Model (SEM) using LISREL software. The results of this study indicate that Meaningful Work partially mediates between Perceived Supervisor Support, Job Crafting, and Job Characteristics variables on Employee Performance. Perceived Supervisor Support, Job Crafting, and Job Characteristics also significantly influence employee performance. The implications of this research are theoretically strengthening the theory of work motivation in the public service sector, managerial implications for BPJS Kesehatan management, and suggestions for future research."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siska Nirmala Putri
"Penelitian ini menjelaskan hubungan antara Job Characteristic dan Organizational Commitment. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui bagaimana hubungan antara job characteristic dengan organizational commitment. Studi kasus penelitian ini dilakukan pada team asisstants atau admin staffs di PT Pertamina Hulu Energi ONWJ (PHE ONWJ). Varibel job characteristics diuji dengan menggunakan 5 dimensi dari Hackman and Oldman. Varibel organizational commitment diuji dengan menggunakan 3 dimensi dari Meyer and Allen. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif, dilakukan dengan membagikan kuisioner kepada 36 team assistants atau admin staffs di PT PHE ONWJ. Analisis data yang digunakan adalah korelasi Rank Spearman. Hasil yang didapatkan adalah bahwa Job Characteristics memiliki hubungan yang positif atau signifikan dengan Organizational Commitment.
This study explained 2 variables, which are job characteristics and organizational commitment. The aim of this study was to investigate the relationship between job characteristics and organizational commitment. The participants of this study were team assistants or admin staffs working in PT Pertamina Hulu Energi ONWJ (PHE ONWJ). Variables of Job characteristic were assessed using 5 dimensions created by Hackman and Oldham. Variables of Organizational commtiment were assessed using 3 dimensions created by Mayer and Allen. This is a quantitative research,using questionnaires sent to 36 team assistants or admin staffs. The data analysis was made by Rank Spearman Correlation. The result of this study was Job Characteristics had a positive or significance relationship with Organizational Commitment."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Bona Patrick Leonard P.S.
"Penelitian ini ditujukan untuk menguji pengaruh motivasi dan iklim organisasi terhadap kinerja karyawan melalui kepuasan kerja dan keterikatan karyawan sebagai variabel mediasi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif yang menyoroti hubungan atau pengaruh antar variabel-variabel penelitian dan menguji hipotesa, dengan menggunakan data primer yang dikumpulkan menggunakan metode survey melalui kuesioner dengan skala liker 1 sampai 5. Populasi dalam penelitian ini adalah Karyawan Start-up Digital di Indonesia.Sampel penelitian berjumlah 265 orang. Analisis data dilakukan menggunakan analisis statistik deskriptif dan analisis statistik inferensial (Structural Equation Modelling (SEM) dengan menggunakan program Lisrel 8.80. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi, iklim organisasi, kepuasan kerja, dan keterikatan karyawan mempunyai pengaruh langsung yang positif dan signifikan terhadap kepuasan kerja; Motivasi, dan iklim organisasi mempunyai pengaruh positif signifikan terhadap kepuasan kerja dan keterikatan karyawan. Kepuasan kerja dan keterikatan karyawan sebagai variabel mediasi meningkatkan hubungan antara motivasi dan iklim organisasi terhadap kinerja karyawan.

This study is aimed at testing the influence of motivation and organizational climate on employee performance through job satisfaction and employee attachment as mediating variables. This study uses a quantitative approach that highlights the relationship or influence between research variables and tests hypotheses, using primary data collected using the survey method through questionnaires with a liker scale of 1 to 5. The population in this study is Digital Startup Employees in Indonesia. The study sample numbered 265 people. Data analysis was carried out using descriptive statistical analysis and inferential statistical analysis (Structural Equation Modeling (SEM) using the Lisrel 8.80 program. The results showed that motivation, organizational climate, job satisfaction, and employee attachment had a positive and significant direct influence on job satisfaction; Motivation and organizational climate have a significant positive influence on job satisfaction and employee engagement. Job satisfaction and employee engagement as mediating variables increase the relationship between motivation and organizational climate to employee performance."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cika Audika
"Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan Pengaruh Interpersonal Communication, Problem Solving Skills dan Quality of Work Life terhadap Employee Performance pada karyawan PT.Reckitt Benckiser. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner kepada 116 responden  karyawan PT.Reckitt Benckiser. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi berganda serta korelasi Pearson sebagai uji validitas, Alpha Cronbach sebagai uji reliabilitas, dan menggunakan perangkat lunak IBM SPSS Statistic 25 sebagai alat analisis. Hasil penelitian menunjukan bahwa adanya pengaruh signifikan antara Interpersonal Communication terhadap Employee Performance, Problem Solvng Skills terhadap Employee Performance dan Quality of Work Life terhadap Employee Performance. Sehigga variabel diatas dijabarkan memiliki pengaruh terhadap Employee Performance.

This study aims to explain the influence of Interpersonal Communication, Problem Solving Skills and Quality of Work Life on Employee Performance of PT.Reckitt Benckiser employees. In this study uses a quantitative approach with data collection techniques through the distribution of questionnaires to 116 respondents of PT.Reckitt Benckiser employees. Data analysis techniques using multiple regression analysis and Pearson correlation as a validity test, Alpha Cronbach as a reliability test, and using IBM SPSS 25 statistical software as an analysis tool. The results showed that there was a significant influence between Interpersonal Communication on Employee Performance, Problem Solving Skills on Employee Performance and Quality of Work Life on Employee Performance. One of the variables above is described as having an effect on Employee Performance.
"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rina Wahyu Tyas Utami
"Keberlangsungan suatu organisasi ditentukan oleh bagaimana kinerja organisasi tersebut dalam lingkungan usahanya. Organisasi dengan kinerja baik akan cenderung lebih bertahan dibandingkan dengan organisasi dengan kinerja kurang baik. Karena alasan inilah, setiap pimpinan organisasi akan berusaha organisasinya mencapai satu kinerja tertentu pada satu periode tertentu. Kinerja organisasi ditentukan terutama oleh kinerja individu-individu yang ada di dalamnya, yaitu para anggota atau pegawai organisasi tersebut Dari latar belakang tersebut penulis mencoba merumuskan pokok permasalahan mengenai kinerja ini yaitu mencoba untuk mengetahui apakah faktor-faktor yang berpengaruh pada kinerja pegawai DJP dapat dikelompokkan ke dalam kelompok variabel yang terdiri dari motivasi berkinerja dan kepemimpinan yang kompeten? Dan Bagaimana pengaruh kedua variabel tersebut pada kinerja pegawai DJP?
Ruang Lingkup penelitian dipilih terhadap kinerja organisasi Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dengan unit sampel pegawai di KPP Pratama Jakarta Cilandak. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh motivasi berkinerja dan kepemimpinan yang kompeten secara bersama-sama terhadap kinerja pegawai di KPP Pratama Jakarta Cilandak sehingga dapat memberikan manfaat menambah wawasan secara akademis tentang pokok penelitian tersebut dan memberikan manfaat praktis untuk mendorong pelaksanaan upaya peningkatan kinerja. Penelitian ini menggunakan metode survei, yang secara umum pengertiannya dibatasi pada penelitian yang datanya dikumpulkan dari sampel atas populasi mewakili seluruh populasi. Penelitian dilakukan dengan melakukan analisis faktor dan regresi.
Kerangka Penelitian dibuat dengan mengelompokkan lima puluh variabel dari penelitian yang telah dilakukan sebelumnya menjadi dua indikator komponen yaitu Motivasi Berkinerja dan Kepemimpinan yang Kompeten yang mempengaruhi kinerja pegawai. Dalam mereduksi 50 variabel tersebut digunakan analisa faktor sehingga diperoleh tiga komponen utama. Tujuan yang hendak dicapai dengan analisis faktor adalah meringkas informasi yang terkandung dalam sejumlah variabel awal menjadi set faktor yang hanya terdiri dari beberapa faktor saja. Selanjutnya analisis dapat menetapkan sebuah factor loading (muatan) dari setiap variabel kedalam setiap faktornya. Setelah itu untuk melihat pengaruh kedua faktor tersebut terhadap kinerja dipakai analisa regresi berganda.
Kesimpulan dan implikasi teoritis yang ditemukan secara statistik adalah MOTIVASI BERKINERJA dan KEPEMIMPINAN YANG KOMPETEN masing-masing memiliki koefisien pengaruh β (koefisien dampak) sebesar 0,512 dan 0,214 dengan arah yang positif.Pengaruhnya memiliki tingkat signifikansi yang tinggi yakni 99% untuk motivasi berkinerja (sig=000) serta 95% untuk kepemimpinan yang kompeten (sig = 0,019). Dengan demikian berarti semakin tinggi motivasi berkinerja semakin tinggi pula tingkat kinerja. Selain itu, semakin tinggi kepemimpinan yang kompeten semakin tinggi pula tingkat kinerja. Jadi kedua variabel tersebut berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja pegawai DJP yaitu di unit kerja KPP Pratama Jakarta Cilandak. Oleh karena itu pimpinan harus sangat memahami hal-hal yang dapat membangun motivasi berkinerja sehingga dapat menumbuhkan iklim kerja yang lebih baik. Selain dari hasil penelitian ini didapat bahwa komponen yang kurang signifikan mempengaruhi kinerja tetap harus diperhatikan pengelolaannya karena dapat memberikan nilai tambah bagi pegawai untuk tetap meningkatkan kinerjanya."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2008
T24588
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Adriadi
"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur pengaruh kepemimpinan terhadap kinerja pegawai, mengukur pengaruh motivasi terhadap kinerja pegawai dan mengukur pengaruh kepemimpinan dan motivasi kerja secara bersama-sama terhadap kinerja pegawai Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Hukum dan HAM. Penelitian mengunakan pendekatan kuantitatif. Berdasarkan analisis data lapangan disimpulkan bahwa : 1) Variabel Kepemimpinan memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel kinerja pegawai BPSDM Hukum dan HAM, 2)Variabel Motivasi kerja memiliki pengaruh signifikan terhadap variabel kinerja pegawai BPSDM Hukum dan HAM dan, 3)Variabel Kepemimpinan dan Variabel motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap variabel kinerja pegawai BPSDM Hukum dan HAM.

The purpose of this study was to measure the effects of leadership on employee performance, measuring the effect of motivation on employee performance and measure the impact of leadership and motivation to work jointly on the performance of employees of the Body of Human Resource Development of the Ministry of Law and Human Rights (BPSDM). The study uses a quantitative approach. Based on field data analysis concluded that: 1) the variables of leadership have a significant influence on employee performances of BPSDM, 2)the motivation variables have a significant influence on employee performances of BPSDM and, 3) the variable of motivation and leadership influence significant impact on employee performance of BPSDM law and human rights."
Depok: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2013
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Karno Adhi Swasono
"Penelitian ini untuk mengetahui pengaruh motivasi dan kepemimpinan
terhadap kinerja pegawai disatuan kerja Direktorat Narkotika Sintetis. dari hasil uji t maka dapat ditarik kesimpulan bahwa variabel kinerja dipengaruhi oleh kedua
variabel tersebut. tetapi variabel kepemimpinan sangat mempengaruhi perubahan dari
variabel kinerja. bisa dilihat dari persamaan Y = 7,081 + 0,428x1 + 0,691x2.
Hubungan antar pegawai khususnya pada level pegawai terjadi ketidak
harmonisan karena masing-masing pegawai saling berkompetisi negative dikarenakan
kurangnya arahan operasional terhadap pendelegasian pekerjaan dari pimpinan yang
cukup jelas kepada anak buah hal ini bisa dikarenakan tidak adanya Job description
yang jelas, Pemimpin pada Direktorat Narkotika Sintetis masih kurang mampu
menguasai pekerjaan yang akan didelegasikan kepada anak buah sehingga banyak
pegawai yang meningkatkan skill dalam penyelesaian pekerjaan secara individual
agar bisa dilihat mampu bekeja dimata pimpinan. Hal ini membentuk iklim
persaingan yang negatif diantara pegawai, Kinerja akan menurun diakibatkan oleh
kitidak adaannya Job description yang jelas dan kurang mampunya pemimpin dalam
pemberian arahan operasional dalam pendelegasian tugasnya.

This study to determine the effect of motivation and leadership to employee
performance work disatuan Synthetic Narcotics Directorate. of the t test results it can be concluded that the performance variable affected by both variables. but the
leadership variables greatly affect the performance of the variable changes. can be
seen from the equation Y = 7.081 + 0.428 x1 + 0.691 x2
Relationships among employees, especially at the level of employee
disharmony occurs because each employee competing negative due to the lack of
operational directives delegating the work of leadership is quite clear to subordinates
this can be due to the lack of a clear Job description, leader in Synthetic Narcotics
Directorate is less able to master the work to be delegated to subordinates so many
employees improve skills in the completion of work on an individual basis in order to
be able to bekeja eyes of the leadership. This forms a negative climate of competition
among employees, performance will decrease due to the Job description kitidak
adaannya clear and unqualified leader in providing operational direction in the
delegation of duties.
"
Depok: Sekolah Kajian Stratejik dan Global Universitas Indonesia, 2013
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jelita Mada Kurniawati
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Quality of work life terhadap kinerja karyawan pada PT Citra International Underwriters dengan motivasi kerja sebagai variabel mediasi. Quality of work life diukur dengan menggunakan teori Wayne Cascio, kinerja diukur dengan menggunakan teori T.R Mitchell serta variabel motivasi kerja yang diukur dengan menggunakan teori yang dikemukakan oleh Stephen P Robbins. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Menggunakan teknik total sampling dengan responden sebanyak 102 orang. Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini diolah dengan aplikasi IBM SPSS versi 26. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda dengan metode Causal Step dan Sobel test untuk menguji pengaruh langsung dan pengaruh mediasi di antara variabel-variabel kunci. Hasil analisis regresi linear sederhana mengindikasikan bahwa Quality of work life mempengaruhi kinerja karyawan secara positif dan signifikan. Hasil analisis regresi linear sederhana juga mengindikasikan bahwa Quality of work life mempengaruhi motivasi kerja secara signifikan. Kemudian, motivasi kerja mempengaruhi kinerja karyawan secara signifikan. Hasil analisis causal step mengindikasikan bahwa Quality of work life mempengaruhi kinerja karyawan melalui motivasi kerja secara signifikan. Hasil analisis causal step juga mengindikasikan motivasi kerja memediasi secara parsial antara pengaruh Quality of work life dengan kinerja karyawan. Artinya, Quality of work life dapat mempengaruhi kinerja karyawan secara langsung dan dapat dimediasi oleh motivasi kerja.

This study aims to determine the effect of work life quality on employee ‘s performance at PT Citra International Underwriter with work motivation as a mediating variable. Quality of work life was assessed by using Wayne Cascio's theory, performance was assessed by using T.R Mitchell's theory and work motivation variables by using theories proposed by Stephen P Robbins. This study used quantitative survey methods by using a total sampling technique of 102 respondents. Collected data of this study were processed with the IBM SPSS version 26 application. Data analysis techniques used linear multiple regression analysis with the Causal Step method and Sobel test to collect and use mediation between key variables directly. The results of a simple linear regression analysis of the quality of work life influences the employee’s performance positively and significantly. The result of simple linear regression analysis proved that quality of work life influences work motivation significantly. Then, work motivation influenced the employee’s performance significantly. Analysis, causal, steps, interpreting, quality of life, optimizing employee performance through significant work motivation. The results of the analysis of causal steps proved that work motivation parcially mediated between the impact of Quality of Work Life and employee’s performance. In conclusion, the quality of work life can be mediated by work motivation till affected the company performance directly"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>