Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 218327 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sutriwati Yuni Lestari
"ABSTRAK
Program Ners Spesialis Keperawatan Medikal Bedah kekhususan Kardiovaskular merupakan serangkaian kegiatan pendidikan yang berfungsi untuk menerapkan teori keperawatan dalam upaya untuk memberikan asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem kardiovaskular. Peran sebagai pemberi asuhan keperawatan dilakukan oleh residen dengan mengelola sebanyak 31 pasien dengan menggunakan teori adaptasi Roy. Peran sebagai peneliti dilakukan dengan menerapkan Evidence Based Nursing EBN yaitu menerapkan pengkajian resiko perdarahan dengan metode HAS-BLED untuk mengetahui resiko perdarahan lebih dini. Peran sebagai innovator diwujudkan dengan membuat karya innovasi berupa format pengkajian discharge planning. Hasilnya adalah: 1. Model konsep adaptasi Roy efektif diterapkan sebagai upaya untuk memberikan asuhan keperawatan pada pasien gangguan sistem kardiovaskular, 2. Pengkajian HAS-BLED efektif untuk menilai risiko perdarahan, dan 3. Format discharge planning dengan pendekatan 5 model discharge planning terbukti cukup efektif digunakan sebagai sarana pendokumentasian discharge planning di RSJPDHK Jakarta

ABSTRACT
Medical surgical nursing clinical practise especially in cardiovascular is a educational programme to applied nursing theory model in nursing care with cardiovascular disease. Nurses performed their roles as a care provider by managed 31 patients with the nursing theory model approach used is Roy rsquo s adaptation theory. The role as a researcher was excuted by applying evidence based nursing practice with the topic HAS BLED Form to assess bleeding risk earlier. The role as a innovator, the practician trying to created Discharge Planning Form. The results of the practice analysis are 1. Roy rsquo s Adaptation model is effective to apply in nursing care with cardiovascular diseases. 2. HAS BLED is effective to scoring bleeding risk assessment, and 3. Discharge planning Form with five models approach is acceptable in Nasional Cardiovascular Centre Harapan Kita. "
2017
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ika Ainur Rofi`ah
"Keperawatan medikal bedah merupakan bidang praktik khusus dalam keperawatan profesional yang fokus dalam perawatan respon pasien terhadap masalah kesehatan aktual maupun potensial. Clinical nurse specialist (CNS) didefinisikan sebagai clinical leader dalam praktik keperawatan yang memiliki pengetahuan dan keterampilan tingkat lanjut seperti keahlian klinis dalam bidang tertentu, praktik berbasis bukti, kolaborasi, konsultasi, edukator, mentoring, dan manajemen. Peran CNS meliputi direct patient care, nursing practice, dan organization atau system. Peran perawat direct patient care diterapkan pada 31 pasien kasus kardiovaskuler baik medikal maupun bedah dengan pendekatan Model Adaptasi Roy. Hasil analisis praktik menunjukkan bahwa Model Adaptasi Roy dapat diterapkan dalam memberikan asuhan keperawatan pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler. Penerapan peran perawat nursing practice, yaitu perawat menerapkan praktik yang berbasis bukti (evidence) adalah efektivitas cold therapy sebelum latihan napas dalam (deep breathing) dan batuk efektif (coughing) terhadap nyeri akut pada pasien post cardiac surgery. Penerapan peran perawat organisation atau system, yaitu perawat membuat pengembangan profesional melalui inovasi terbaru untuk perkembangan asuhan keperawatan dengan menyusun SPO rehabilitasi jantung fase 1 pada pasien sindrom koroner akut (SKA).

Medical surgical nursing is a special area of nursing profesional practice that focuses on the care of patient s response to actual and potential health problems. Clinical nurse specialist (CNS) is defined as a clinical leader in nursing practice that has advance knowledge and skill such as clinical expertise in a particular area, evidence-based practice, collaboration, consulting, eduvator, menoting, and management. The role of CNS included direct patient care, nursing practice, and organization or system. The role as a direct patient care was applied to 31 cardiovascular patients both medical and surgical with the Roy s Adaptation Model approach. The result of practice analysis showed that Roy s Adaptation Model could be applied in providing nursing care in cardiovascular disease. The application of nursing practice nursing role, that nurse applied evidence-based practice that was effectiveness of cold therapy before deep breathing and coughing for acute pain post cardiac surgery patient. Aplication of the role of nurse organization or system, that nurses made professional development through the innovation for the development of nursing care. It was 1st phase cardiac rehabilitation in patient with acute coronary syndrome by formed standard operational procedure (SOP)."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2019
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fakrul Ardiansyah
"

Praktik ilmu keperawatan didasarkan hasil riset dan inovasi terbaru. Kualitas asuhan keperawatan ditentukan dari level pendidikan perawat. Perawat spesialis keperawatan medikal peminatan sistem kardiovaskuler berperan pemberi asuhan, edukator, peneliti, dan inovator. Praktik residensi Ners spesialis dilaksanakan selama 2 semester yang bertujuan melakukan peran ners spesialis dengan pendekatan konservasi. Asuhan keperawatan pada gangguan sistem kardiovaskuler menggunakan pendekatan model konsep konservasi Myra Estrin Levine. Asuhan keperawatan pada 30 kasus resume dan 1 kasus utama pada ADHF. Active Cycle of Breathing Technique (ACBT) diterapkan pada pasien paska bedah jantung untuk pemulihkan fungsi paru paska bedah jantung. Proyek inovasi rehabilitasi jantung fase I pada pasien sindrom koroner akut untuk pemulihan toleransi aktivitas. Hasil analisis praktik bahwa model konsep konservasi efektif diterapkan pada gangguan sistem kardiovaskuler untuk mempertahankan konservasi holistik, ACBT mampu memulihkan fungsi paru pasien paska bedah jantung, dan penerapan rehabilitasi jantung fase I mampu toleran terhadap aktivitas, dan standard prosedur operasional dapat dipahami, mudah dilaksanakan oleh pasien dan perawat.

The nursing science practice is based on research results and the most current innovations. The quality of nursing care is determined by the nurses education level. Nurses of medical surgical nursing specialist, whose specialty are for cardiovascular system disorder, have some roles which are as a care provider, educator, researcher, and innovator. The clinical residency practice is conducted for 2 semesters and aims to implement the roles of specialist nurse by applying a conservation model approach. The nursing care on cardiovascular system disorders is using Myra Levine Conservation model approach to 30 patients with various cardiovasculer disorders, which the primary case is ADHF. The active cycle of breathing technique is applied to postoperative cardiac surgery patients for pulmonary function recovery after a cardiac surgery. The phase I of cardiac rehabilitation is applied to acute coronary syndrome patients for activity tolerance recovery. The analysis practice result shows  that the conservation model might be applied effectively to the nursing care for cardiovasculer disorders in order to maintain a holism conservation. The active cycle of breathing technique is able to aid pulmonary function recovery post cardiac surgery and the phase I of cardiac rehabilitation is able to aid for activities tolerance, and the standard operating procedures is able to be easily understood and implemented by the patients and nurses."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2019
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Felicia Risca Ryandini
"ABSTRAK
Saat ini perkembangan ilmu dan pengetahuan keperawatan akan kesehatan beriringan dengan usaha untuk meningkatkan pelayanan bagi pasien. Tingginya prevalensi kasus kardiovaskuler menjadi perhatian sekaligus tantangan bagi tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan dan melakukan program pencegahan. Perawat diharapkan berkontribusi dalam upaya penanganan dengan menjalankan peran sebagai pemberi asuhan, pendidik, peneliti, dan inovator. Peran sebagai pemberi asuhan keperawatan dan pendidik diterapkan pada 31 pasien dengan berbagai kasus kardiovaskuler baik medikal maupun surgical. Pendekatan teori model yang digunakan adalah teori Self Care Dorothea Orem. Peran sebagai pendidik tidak hanya dijalankan untuk pasien dan keluarga, tetapi juga dijalankan dengan melakukan journal reading bagi rekan sejawat. Hasil analisis praktik menunjukkan bahwa teori Self Care dapat diterapkan pada asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler. Peran sebagai peneliti dilakukan pada saat penerapan tindakan keperawatan berbasis bukti ilmiah, dengan intervensi Progressive Muscle Relaxation PMR untuk mengatasi fatigue. Hasil penerapan didapatkan bahwa PMR dapat menurunkan level fatigue. Peran sebagai inovator dijalankan dengan menyusun Form Discharge Planning, dengan hasil evaluasi didapatkan bahwa form layak untuk digunakan. Kata kunci: praktik residensi, keperawatan medikal bedah, kardiovaskuler, teori Self Care Dorothea Orem, Progressive Muscle Relaxation, fatigue, Discharge Planning ABSTRACT Nowadays development of nursing science in line with the effort to improve patient rsquo s service. The high prevalence of patients with cardiovascular diseases makes a concern as well as a challenge for health provider to give treatments and prevention programs. Nurses are expected to contribute in health services by performing their roles as a care provider, educator, researcher, and innovator. The role as a care giver and educator was applied in 31 patients with various case in medical and surgical cases. The nursing theory model approach used is Dorothea Orem 39 s Self Care Theory. The role as a educator not only perfomed by educating patients and family, but also doing reading journal for other nurses. The analysis showed that Dorothea Orem 39 s Self Care Theory can be applied in nursing care to patients with cardiovascular diseases. The role as a researcher was excuted by applying evidence based nursing practice with the topic is Progressive Muscle Relaxation PMR to resolve fatigue. The analysis showed that PMR can decrease fatigue level. As a innovator, the practician trying to created Discharge Planning Form, with the evaluation showed that the form is acceptable. Keywords Recidency practise, medical surgical nursing, cardiovascular, Dorothea Orem 39 s Self Care Theory, Progressive Muscle Relaxation, fatigue, Discharge Planning "
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Gina Purnamayanti
"Perawat memiliki peran dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pasien dalam upaya meningkatkan pencegahan perburukan penyakit yang dapat menurunkan derajat kesehatan mereka.Peningkatan prevalensi penyakit kardiovaskular secara langsung mengakibatkan peningkatan hospitalisasi dan kematian. Perawat memiliki peran dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pasien dalam upaya meningkatkan pencegahan perburukan penyakit yang dapat menurunkan derajat kesehatan mereka dengan menjalankan perannya baik sebagai pemberi asuha, pendidik, peneliti, dan pembaharu. Peran sebagai pemberi asuhan keperawatan dan pendidik diterapkan pada 31 pasien dengan berbagai macam kasus kardiovaskular baik kasus medical maupun surgical. Pendekatan teori model yang digunakan adalah Teori Adaptasi Sister Callista Roy. Hasil analisis praktek menunjukkan bahwa teori Adaptasi Roy dapat digunakan pada asuhan keperawatan klien dengan gangguan sistem kardiovaskular. Peran peneliti dilakukan dengan melakukan uji kelayakan Zadit Burden Interview sebagai instrument pengkajian beban caregiver pada klien dengan gagal jantung. Hasil uji validitas dan reliabilitas menunjukkan bahwa instrument tersebut memiliki reliabilitas yang cukup baik, namun harus dimodifikasi kembali dikarenakan terdapat 5 pertanyaan yang tidak valid. Adapun peran sebagai pembaharu adalah dengan merancang screening kebutuhan paliatif. Hasil uji validitas menunjukkan adanya hubungan yang positif dan kuat antara skor paliatif dengan beratnya gejala r=0,53, p=0,004.

Nurses have a role in improving the knowledge and skills of patients in an effort to improve the prevention of worsening disease that can reduce their health status. Increased prevalence of cardiovascular disease directly leads to increased hospitalization and death. Nurses have a role in improving the knowledge and skills of patients in an effort to improve the prevention of disease deterioration that can reduce their health by performing their role as a caregiver, educator, researcher, and inovator. Roles as nursing caregivers and educators are applied to 31 patients with various cardiovascular cases in both medical and surgical cases. The model theory approach used is Sister Callista Roy Adaptation Theory. The results of the practice analysis show that Roy's Adaptation theory can be used on client's nursing care with cardiovascular system disorders. The role of the researcher was conducted by conducting the Zadit Burden Interview feasibility test as a caregiver burden assessment instrument on clients with heart failure. Validity and reliability test results indicate that the instrument has a good enough reliability, but must be modified again because there are 5 invalid questions. The role of inovator is by designing palliative needs screening. The results of the validity test showed a positive and strong correlation between the palliative score and the symptomp burden r = 0.53, p = 0.004."
Depok: Universitas Indonesia, 2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ohorella, Usman Barus
"Penyakit kardiovaskular merupakan penyakit yang menjadi penyebab kematian tertinggi di dunia dan insidensinya semakin meningkat tiap tahun. Peningkatan angka kejadian tersebut menuntut semua tenaga kesehatan termasuk perawat untuk wajib meningkatkan kualitas pengetahuan dan keterampilan dalam penanganan kasus kardiovaskular dengan menjalankan peran spesialisnya sebagai pemberi asuhan, pendidik, peneliti dan inovator.
Tujuan pelaksanaan praktik residensi ini adalah untuk mengaplikasikan peran perawat spesialis tersebut dengan menggunakan pendekatan teori keperawatan Model Teori Adaptasi Roy. Peran sebagai pemberi asuhan keperawatan dilakukan pada 30 orang pasien yang mengalami gangguan system kardiovaskular dan satu kasus kelolaan utama yakni pasien pasca operasi jantung Coronary Artery Bypass Graft. Peran sebagai pendidik dilakasanakan kepada pasien beserta keluarga.
Peran peneliti dilaksanakan melalui penerapan tindakan keperawatan yang berbasis pembuktian secara ilmiah Evidence Base Practice mengenai penerapan Head Of Bed HOB Elevation untuk mengurangi nyeri punggung Back Pain dan komplikasi perdarahan dan hematom pencabutan Trans Femoral Sheath pasien pasca kateterisasi jantung. Peran sebagai innovator dilaksanakan melalui pembuatan format tindakan untuk mempersiapkan pasien dan keluarga pulang ke rumah Discharge Planning.
Hasil analisis praktik residensi ini menunjukan bahwa penerapan Model Teori Adaptasi Roy efektif dalam menangani pasien dengan masalah gangguan system kardiovaskuler dan penerapan Head Of Bed HOB Elevation efektif dalam menurunkan nyeri punggung tanpa meningkatkan risiko komplikasi perdarahan dan hematom pada pasien post kateterisasi jantung melalui transfemoral sheat. Selain hal tersebut, penggunaan format Discharge Planning dapat diterapkan pada pasien yang akan dipersiapkan untuk pulang ke rumah setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit.

Cardiovascular disease was the leading cause of death in the world and had an incidence's increased every year. Due to the increasing of cardiovascular disease incidence of cardiovascular disease, all health workers, including nurses, must improve the quality of knowledge and skills in handling of cardiovascular cases by performing their nurse specialist roles as care giver, educator, researcher and innovator.
The purpose of this residency practice is to apply the role of nurse specialist with Roy Adaptation Model Theory approach. Nursing care was performed on 30 patients with cardiovascular system disorders and one major case of coronary artery bypass graft. Role as educator has done to patients and families.
The role of the researcher is in the application of evidence based nursing practice Head Of Bed HOB Elevation on post cardiac catheterization's patients to reduce back pain and complications haemorrhage and hematoma post retraction of Trans Femoral Sheath. The role as innovator implemented on creating discharge planning form to prepare the patient and the family returns to home.
The results of the analysis of the residency practice showed that the application of Roy Adaptation Model was effective for patients with cardiovascular system disorders, Head Of The Bed HOB Elevation effective in reducing back pain without increasing the risk of bleeding and hematoma's complications in patients post trans femoral sheath's retraction after cardiac catheterization. In addition, discharge planning form can be applied in patients who needs to be prepared to return home after hospital treatment.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Dally Rahman
"Penyakit kardiovaskuler secara global merupakan penyebab kematian utama di dunia yang jumlahnya semakin meningkat. Perawat sebagai komponen dalam tim kesehatan diharapkan dapat berperan dalam penanganan pasien gangguan sistem kardiovaskuler. dengan menjalankan peran perawat spesialis sebagai pemberi asuhan, pendidik, peneliti dan inovator. Tujuan praktik residensi ini adalah untuk mengaplikasikan peran perawat spesialis melalui praktik pelayanan keperawatan mengggunakan pendekatan Model Adaptasi Roy. Peran sebagai pemberi asuhan keperawatan dilakukan pada 30 orang pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler dan satu orang kasus kelolaan utama yaitu pasien pasca operasi Coronary Artery Bypass Graft CABG . Peran sebagai pendidik dilakukan melalui bimbingan pada perawat sejawat. Peran sebagai peneliti dilakukan dengan menerapkan tindakan keperawatan yang berbasis pembuktian ilmiah Evidence Based Nursing Practice yaitu dengan membuktikan pengaturan posisi dan early ambulation sebagai salah satu teknik untuk mencegah back pain, retensi urin dan meningkatkan kenyamanan pada pasien post trans-femoral cardiac catheterization. Peran sebagai inovator dilakukan melalui pembuatan dan implementasi format pengkajian awal, intervensi, implementasi, dan monitoring kecemasan pada pasien CABG. Hasil analisis praktik ini menunjukkan bahwa Model Adaptasi Roy efektif diterapkan pada pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler dan pengaturan posisi dan early ambulation efektif dalam mencegah back pain, retensi urin dan meningkatkan kenyamanan pada pasien post trans-femoral cardiac catheterization. Selain itu, format pengkajian awal, intervensi, implementasi, dan monitoring kecemasan dapat diterapkan pada pasien CABG.

The cardiovascular diseases are the leading cause of death worldwide and have been increasing. Nurses as component of health care system are expected to contribute on management of patients with cardiovascular disorder by implementing role of clinical nursing specialist as care provider, educator, researcher, and innovator. The aim of residency clinical practice is to applying the role of clinical nurse specialist through nursing practice services using the Roy rsquo s Adaptation Model approach. The role as care provider was applied to 30 patients of cardiovascular disorders and a patient with postoperative Coronary Artery Bypass Graft CABG as the primary case. The role as educator was performed by educating patients and nurses. The role as researcher was performed by applying evidence based nursing practice to prove the positioning and early ambulation to avoid back pain, urinary retention, and increase comfort on post trans femoral cardiac catheterization patient. The role as innovator was executed by creating and implementing form of initial assessment, intervention, implementation, and monitoring of anxiety on patients with CABG. The results of analysis showed that Roy Adaptation Model was effectively used on patients of cardiovascular disorder and positioning and early ambulation was effectively avoided back pain, urinary retention, and increase comfort on post trans femoral cardiac catheterization patient. Moreover, initial assessment, intervention, implementation, and monitoring forms of anxiety was effectively avoided on patients with CABG. "
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Puji Astuti
"Kecemasan pada pasien coronary arteri disease (CAD) dapat menyebabkan perburukan terhadap perkembangan penyakit. Pengkajian untuk menilai kecemasan dari awal diperlukan untuk menghindari bahaya yang ditimbulkan dari kecemasan pasien. Kuesioner cardiac anxiety questionnaire (CAQ) adalah kuesioner untuk mengkaji kecemasan yang spesifik pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler. Tujuan penerapan kuesioner CAQ untuk menilai validitas dan realibilitas sebagai alat ukur dalam menilai tingkat kecemasan pasien dengan gangguan system kardiovaskuler. Strategi penulusuran dengan menggunakan database dengan pendekatan PICO (Population, Intervention, Comparation dan Outcome), ditemukan ada 35 jurnal dan ditentukan 5 jurnal dengan karakteristik sample yang hampir sama. Penerapan pengkajian kuesioner CAQ terhadap 30 pasien di RS Pusat Jantung Harapan Kita Jakarta, hasil didapatkan rerata skor nilai total kuesioner CAQ adalah 30.30 dengan standar deviasi sebesar 13.2 dengan estimasi interval 95% skor nilai total CAQ berada pada rentang 25.37 – 35.2. Uji validitas didapatkan 14 dari 18 pertanyaan valid dan uji reabilitas mempunyai nilai 0.861 (> r table = 0,361) sehingga CAQ dapat ditetapkan di RS Pusat Jantung Nasional Jakarta

Anxiety is patients with coronary artery disease (CAD) can cause worsening of disease progression. Assessment to assess anxiety from the beginning is necessary to avpid the dangers posed by anxiety. The Cardiac anxiety quesionnarie (CAQ) is heart focused anxiety quessionnarie the purpose of applying the CAQ questionnaire ti assess the validity and realibility as a measuring tool in assessing anxiety levels of patients with cardiovascular disorder. The search strategy using a databased with the PICO (Population, Intervention, Comparation dan Outcome) approach, found there were 35 journals and determined 5 journals with nearly identical sample characteristics. Applying the CAQ questionnaire assessmet to 30 patients at National Cardiovasculer Center Harapan Kita. The result shows that the average score of CAQ questionnaire total is 30.30 with standard deviation of 13.2 with 95% interval estimateof total CAQ value score in range 25.37 – 35.2. Validity test obtained 14 out of 18 valid questions and reliability test has velue of 0.861 (> r table = 0.361) so that CAQ questionnaire can bi determined at National Cardiovasculer center Harapan kita."
Jakarta: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Muhamad Adam
"Prevalensi pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler semakin meningkat. Perawat diharapkan memiliki kontribusi dalam penanganan pasien dengan gangguan sistem kardiovaskuler dengan menjalankan peran sebagai pemberi asuhan, pendidik, peneliti dan inovator. Praktik residensi spesialis keperawatan medikal bedah yang telah dilaksanakan selama 1 tahun (2 semester) bertujuan untuk melakukan penerapan dan pendalaman pada peran-peran tersebut dengan pendekatan Model Adaptasi Roy (MAR).
Peran sebagai pemberi asuhan diterapkan pada 30 pasien dengan berbagai gangguan kardiovaskuler dan satu pasien kasus kelolaan utama dengan STEMI. Peran sebagai pendidik dijalankan dengan pembimbingan perawat sejawat dan mahasiswa keperawatan.
Peran sebagai peneliti dijalankan dengan menerapkan tindakan keperawatan berbasis pembuktian ilmiah (evidence-based nursing) yaitu tindakan relaxation response untuk menurunkan tingkat stres pada pasien CAD. Peran sebagai inovator dijalankan dengan menerapkan format pemantauan komplikasi dan algoritma pada pasien post percutaneus coronary intervention (PCI).
Hasil analisis praktik menunjukkan bahwa MAR efektif digunakan sebagai pendekatan dalam asuhan keperawatan pada pasien dengan gangguan kardiovaskular untuk meningkatkan tingkat adaptasi dan tindakan relaxation response efektif diterapkan untuk menurunkan skor stres dan marker fisiologis stres pada pasien CAD. Selain itu, format pemantauan dan algoritma dapat diterapkan untuk antisipasi dan penanganan komplikasi setelah menjalani PCI.

The prevalence of patients with cardiovascular disorders are increasing. Nurses are expected to contribute on managament of patients with cardiovascular disorders by running their roles as a care giver, educator, researcher and innovator. Residency clinical practice of medical-surgical nursing specialists had been carried out for 1 year (2 semesters) and aimed to implement and explore these roles with Roy?s Adaptation Model (RAM) approach
The role as a care giver was applied to 30 patients with various cardiovascular disorders and a patient with STEMI as the primary case. The role as an educator was performed by educating patients, nurses and nursing students.
The role as a researcher was carried out by applying the evidence-based nursing, relaxation response intervention to reduce stress levels in patients with CAD. The role as an innovator was executed by applying the complications monitoring format and algorithms for patients with post percutaneous coronary intervention (PCI).
The analysis showed that the MAR can be apllied effectively in nursing care for patients with cardiovascular disorders to improve adaptation level and the relaxation response intervention can be applied effectively to reduce stress scores and physiological markers of stress in patients with CAD. In addition, the post PCI monitoring format and algorithm can be applied effectively to anticipate and manage the complications after PCI.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>