Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 101289 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ratna Sari Hardiani
"Eklampsi adalah penyebab kedua tingginya Angka Kematian Ibu di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengalaman dan persepsi ibu yang pernah mengalami eklampsi. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Pengambilan partisipan dengan purposive sampling, sebanyak 7 partisipan yaitu ibu dengan riwayat persalinan dengan eklampsi berpartisipasi dalam penelitian ini. Teknik pengumpulan data dengan wawancara mendalam dan catatan lapangan (fieldnote). Analisis data dengan menggunakan langkah-langkah dari Colaizzi.
Pada penelitian ini teridentifikasi 9 tema utama, yaitu: gejala fisik sesaat sebelum eklampsi, keluhan yang dirasakan saat serangan awal eklampsi, keluhan yang dirasakan setelah eklampsi, sumber dukungan sosial yang diterima, bentuk dukungan sosial yang diterima, makna kejadian eklampsi bagi ibu, pelayanan petugas pasca eklampsi, harapan terhadap pelayanan kesehatan, harapan terhadap kehidupan kedepan.
Hasil penelitian menyarankan pengidentifikasian kebutuhan ibu sedini mungkin diharapkan dapat mengurangi kendala, mengatasi resiko kekambuhan, dan meminimalkan dampak dari eklampsi yang dialami oleh ibu, terutama dampak psikologis.

Eclampsia is the second cause of maternal mortality in Indonesia. The aim of this study is to gain a thorough understanding the experiences and perceptions of mothers who had suffered from eclampsia at RSUP Fatmawati Jakarta. This research is a qualitative phenomenological study. Participants were selected with purposive sampling, use in-depth interviews and observation techniques (fieldnote). Seventh women who had experienced eclampsia at RSUP Fatmawati were interviewed. Data were analyzed using the steps of Colaizzi.
There is nine themes that identified in this research, including: physical complaint before eclampsia, complaints that is felt when the initial attack of eclampsia, a complaints that is felt after eclampsia, the sources of social support, the form of social support, the meaning of eclampsia for mothers, the service of health care provider in the post-eclampsia period, mother's expectations on health services, mother's expectations on the future life.
The results suggest that early identification of mother's needs can reduce the barriers, to prevent the risk of eclampsia recurrence, and minimizing the impact of eclampsia to mothers, especially the psychological impact.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2010
T28433
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ratna Aryani
"External fixator adalah metode untuk mengatasi fraktur dengan cara memasukkan pin ke dalam jaringan kulit, jaringan lunak dan tulang yang dihubungkan dengan rigid external frame. Penelitian kualitatif fenomenologi deskriptif ini bertujuan untuk menggambarkan pengalaman klien yang mengalami fraktur ekstremitas bawah dengan pemasangan external fixator.
Hasil penelitian mengidentifikasi 7 tema, yaitu respon psikologis, ketidaknyamanan fisik, perubahan pemenuhan kebutuhan dasar, mengalami kerugian finansial, dukungan sosial yang diterima, pelayanan keperawatan yang telah diterima, dan harapan klien terkait pemberian pelayanan keperawatan.
Hasil penelitian ini menjadi acuan bahwa perawat harus memiliki kemampuan memberikan asuhan keperawatan yang komprehensif sehingga pemberian asuhan keperawatan akan lebih optimal dengan outcome yang lebih memuaskan.

External fixator is a method to overcome the fracture by inserting pins into the skin tissue, soft tissue and bone that will be linked with external rigid frame. Descriptive phenomenology qualitative research aims to describe the experience of clients who experienced lower limb fracture with mounting external fixator.
The study identified seven themes, namely the psychological response, physical discomfort, changed in the fulfillment of basic needs, suffered financial losses, received social support, nursing services that have been received, and related client service delivery expectations of nursing.
The results of this research into a reference that nurses should have the ability to provide comprehensive nursing care so that the provision of nursing care will be optimized with a more satisfactory outcome.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2011
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yuminah
"ABSTRAK
Kondisi yang kronis atau akut seperti hidrosefalus menimbulkan dampak pada
keluarga diantaranya masalah ekonomi, persaingan saudara kandung, perhatian
kepada anak-anak, proses menjadi orang tua terhadap tekanan dan kemampuan
mengatasi masalah. Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi pengalaman orang tua
merawat anak hidrosefalus. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif studi
sederhana sebanyak enam ibu anak hidrosefalus berpartisipasi, yang didapatkan
dengan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan dengan wawancara dan
catatan lapangan yang dianalisis dengan teknik analisis isi. Penelitian ini
menghasilkan lima tema yaitu: 1) keluhan fisik yang dialami ibu, 2) jenis koping
yang dilakukan ibu, 3) reaksi berduka yang dialami ibu, 4) dukungan yang
diperoleh ibu, dan 5) kebutuhan ibu dalam merawat anak hidrosefalus. Simpulan
dari penelitian ini adalah merawat anak hidrosefalus menimbulkan perubahan
kehidupan keluarga karena anak hirosefalus membutuhkan perhatian khusus
dalam memenuhi kebutuhan anak hidrosefalus shari-hari.

ABSTRACT
Chronic or acute conditions white hidrosefalus have an impact on families
including economic issues, sibling rivalry, attention to children, the process of
becoming a parent for the pressure and the ability to overcome the problem. This
study aims to explore the experiences of parents in caring for hydrocephalus. This
study uses a simple qualitative study of six young mothers participating
hydrocephalus, which is obtained by using purposive sampling. Data were
collected through interviews and field notes were analyzed using content analysis
techniques. This research resulted in five themes, such as: 1) physical complaints
experienced by the mother, 2) type of coping that do mothers, 3) grief reactions
experienced by the mother, 4) obtained support mothers, and 5) the mother in
caring for the needs of hydrocephalus. The conclusions of this study are caring for
hydrocephalus led to changes in family life because hirosefalus children need
special attention to meet the needs of children in the day-to-day hydrocephalus."
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
T40850
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anna Farida
"Hemodialisis merupakan salah satu terapi pengganti ginjal yang paling banyak dipilih di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang pengalaman hidup klien dengan hemodialisis terhadap kualitas hidup dalam konteks asuhan keperawatan di RSUP Fatmawati. Penelitian ini menggunakan metode penelitiankualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Data didapat dengan wawancara mendalam terhadap 6 partisipan yang terdiri dari 3 laki-laki dan 3 perempuan, usia 27 ? 60 tahun dengan lamanya menjalani hemodialisis 2 ? 10 tahun. Hasil wawancara di analisa dengan menggunakan metode Colaizzi.
Hasil penelitian didapatkan 5 tema yaitu: perubahan pemenuhan kebutuhan dasar klien, kualitas spiritual meningkat, kualitas fisik dan psikologis menurun, puas akan pelayanan keperawatan, kebutuhan memperoleh dukungan sosial. Berdasarkan penelitian ini dapat disimpulkan bahwa klien hemodialisis mengalami perubahan terhadap kondisi fisik, psikologis, sosial, ekonomi dan spiritual. Namun sebagian besar klien sudah dapat beradaptasi dengan kondisi yang dihadapi.

Hemodialysis is one of the most renal replacement therapy was choose in Indonesia. The purpose of the study was to explore the experiences of hemodialysis patients on quality of life in the on nursing care contex at Fatmawati Hospital Jakarta. This study used qualitative research methods with the approach of phenomenology. Data obtained with a dept interviews from 6 participants, they were 3 male and 3 famale, participants age ranged between 27 ? 60 years. Duration of received maintenance hemodialysis from 2 to 10 years.
The result was analyzed used Colaizzi method. The result obtained five themes : the change of basic human needs, the spiritual quality increases, the quality of physical and psycological decreases, satisfied with nursing service , the need for social support, Based on this research concluded that hemodialysis patients experiencing changed in physical, psycological, social, economic and spiritual, but most patients are able to adapted to the their conditions uncountered.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2010
T28387
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Tiningsih Damarwati
"ABSTRAK
Banyak orang tua merasa cemas saat anak mengalami bospitalisasi di ruang intensif. Tunjuan penelitian ini terindentifikasinya gambaran tingkat kecemasan ornag tua terhadap anak yang dirawat di ruang NICU RSUP Fatmawati Jakarta merupakan tujuan dalam penelitian ini. Disain penelelitian ini adalah disain deskriptif sederhana penelitian menujukan kegambaran kecemasan orang tua ringan (pada tentang 14-20) dan kecemasan sedang (pada rentang 21-27) memiliki nilai sama (46,2%). Aspek caring direkemendasikan untuk penanganan kecemasan orang tua pada anak yang di rawat di NiCU.

ABSTRACT
Many parents felt anxious when their infant were heing in hospitalization especially NICU, The purpose of this study were indentify parent's anxiety who have infants in NiCU this study used descriptive design with purposive sampling tehnigue in got sample the rescarcher took 26 respondent. The univariant analysis of 26 respondent showed mild anxiety 46,2 % (in the range 21-27) Bsed on this study their is recommend: nurse have to has "caring behavier" to the parents who have infant in NICU care. "
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2012
S43741
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Umi Asyiyah
"Dampak dari Cedera medula spinalis (CMS) adalah perubahan fungsi saluran kemih bagian bawah. Untuk mengatasi masalah tersebut klien CMS mendapatkan penatalaksanaan kandung kemih dengan metoda intermittent self catheterization (ISC). Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran 'pengalaman klien CMS yang menjalani ISC dalam konteks asuhan keperawatan di RSUP Fatmawati'. Metoda penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Data didapat dengan rekaman wawancara mendalam menggunakan MP4 terhadap 6 partisipan, dengan karakteristik 5 partisipan laki-laki dan 1partisipan perempuan. Rentang usia 33 sampai dengan 51 tahun. Menderita CMS thorakal 12-Lumbal 1, ASIA Impaiment Scale (AIS) A 5 orang dan AIS B 1 orang. Lama waktu penggunaan ISC antara setengah tahun hingga 5 tahun. Hasil wawancara dianalisis menggunakan metoda Colaizzi.
Dari studi ini dihasilkan 8 tema, yaitu perubahan sistem tubuh, komplikasi penyakit, gangguan konsep diri, proses belajar ISC, berbeda dengan orang sehat, mampu beradaptasi dengan perubahan, sistem pendukung dan harapan klien CMS. Berdasarkan penelitian ini disimpulkan bahwa klien yang mengalami CMS dengan gangguan berkemih mengalami proses belajar ISC yang sama, mampu melakukan tindakan sesuai ketentuan dan dapat memodifikasi pola kehidupan, serta dapat beradaptasi dengan kondisi yang dihadapi. Penelitian dapat dilanjutkan dengan metode Grounded Theory.

The consequences of a Spinal cord injury (SCI) are alterations in lower urinary tract function. Therefore, client with SCI need to use bladder management methode of intermittent self catheterization (ISC). The purpose of the study was to explore the experiences of the clients with SCI using ISC on nursing care contex at Fatmawati Hospital Jakarta. A qualitative approach was used based on phenomenology. Indepth MP4 interview were conducter to six partisipans, they were 5 males and 1 female, partisipans ages ranged between 33 -51 years. The segmental level of SCI is Thoracic 12 to Lumbar 1, the ASIA impaiment Scale (AIS) is 5 clients and AIS B one client. Duration of using ISC ranged from 6 month to 5 years, and the frequency is four times per day. The result was analysed with Colaizzi method.
The study showed that there were 8 themes. Those were altered of the neurology system, complication, decrease of self esteem, learning process ISC, differ from healthy peoples, self adaption, support system and the last client wishes. The research conclucion is SCI clients with urinary voiding dificulties, they had been same experience about ISC, skills of ISC and they made modification of them self. Recomedation for future research is Grounded Theory as Method.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2009
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rosyidah Arafat
"ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh pemahaman yang mendalam tentang
pengalaman pendampingan keluarga dalam merawat anggota keluarganya pada
kondisi vegetative dalam konteks asuhan keperawatan di RSUP.Fatmawati Jakarta.
Desain penelitian ini adalah fenomenologi deskriptif. Hasil penelitian
mengidentifikasi 5 tema, yaitu 1) respon biopsikososiospiritual keluarga ; 2)
keterlibatan keluarga dalam pendampingan perawatan ; 3) permasalahan yang
dihadapi keluarga ; 4) mekanisme koping keluarga ; 5) Asuhan keperawatan yang
telah diterima dari perawat ; 6) Harapan keluarga dalam melakukan pendampingan
perawatan. Perawat diharapkan dapat melakukan pengkajian secara mendalam pada
keluarga pasien, sehingga dapat dilakukan intervensi yang tepat bagi keluarga

Abstract
The aim of this study were to explore family experience of caring for family?s
member with vegetative . This study employed descriptive phenomenology design.
This study identified 6 themes includes : 1) Biopsychosociospiritual respons ; 2)
family participating of nursing care ; 3) family problems to caring for patients ; 4)
Coping mechanism of family ; 5) caring received of nurse ; 6) family expected of
caring with vegetative state. This result hopes to understanding about the impotant
of depth assessment for family, therefore, it can do an effective intervention for
family."
2010
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fitri Rahmawati
"ABSTRAK
Keluarga yang salah satu anggota keluarganya mengalami serangan stroke, bukan hanya menyebabkan dampak fisik dan psikologis pada anggota keluarga yang sakit, tetapi juga pada seluruh keluarga. Dalam hal ini keluarga harus mampu menghadapi situasi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan antara mekanisme koping dengan tingkat kecemasan keluarga dalam merawat anggota keluarga yang mengalami stroke. Desain penelitian menggunakan analitik observasional dengan metode cross sectional. Sampel berjumlah 45 responden dengan teknik pengambilan total sampling. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang bermakna antara penggunaan support sosial (p= 0,001), support spiritual (p= 0,001), reframing (p= 0,025), serta usaha keluarga untuk mencari dan menerima informasi (p= 0,001) dengan tingkat kecemasan keluarga. Oleh sebab itu, memaksimalkan peran perawat khususnya dalam meningkatkan kemampuan koping keluarga sangat penting untuk mengoptimalkan kelangsungan hidup pasien stroke.

ABSTRACT
The family who has family member suffered a stroke, is not only cause physical and psychological impact on him but also on other family members. In this case the family must be able to deal with the situation. This study aimed to identify correlation between coping mechanisms amd anxiety levels of family members whose their families suffered a stroke. The design of the study used analytical observational and cross-sectional method. The participants of this study were 45 respondents with total sampling technique. The results showed a significant association between the use of social support (p= 0,001), spititual support (p= 0,001), reframing (p= 0,025), mobilizing family to acquire & accept help strategy (p= 0,001) with family anxiety levels. Therefore, maximize the role of nurses especially in improving family coping ability is very important to optimize the survival of stroke patients.
"
2015
S61712
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eko Ristiyanto
"ABSTRAK
Kanker kolorektal menduduki peringkat ketiga jenis kanker yang paling sering terjadi di dunia. Data mengenai gambaran tatalaksana kanker kolorektal di RSUP Fatmawati belum pernah tercatat dan belum pernah dievaluasi keberhasilanya. Untuk itu kami mengumpulkan data penderita kanker kolorektal sehingga kami bisa menggambarkan profil penderita kanker kolorektal di RSUP Fatmawati.
Metode : Penelitian ini dirancang secara potong lintang retrospektif analitik, di RSUP Fatmawati Jakarta dengan mencatat rekam medis penderita kanker kolorektal yang mendapatkan tatalaksana pembedahan dan terapi adjuvan pada tahun 2010 – 2012.
Hasil : Selama 3 tahun periode Januari 2010 sampai dengan 2012, kami dapatkan 122 penderita kanker kolorektal yang di tatalaksana di Departemen Bedah RSUP Fatmawati Jakarta, yang sesuai kriteria inklusi 85 penderita. prevalensi dari tahun ke tahun semakin tambah, dengan jenis kelamin pria lebih banyak (55%) dan wanita (45%). Kelompok usia terbanyak pada penderita usia 50 tahun ke atas (55%), dan. lokasi tumor terbanyak pada kolon kanan (21%). Sebagian besar datang mencari pertolongan dengan keluhan utama buang air besar yang berdarah dan berlendir (47%). Stadium klinis penderita datang dengan stadium I (1%), stadium II (20%), stadium III (50%), stadium IV (28%). Sebagian besar temuan histopatologi adalah adenokarsinoma, dengan differensiasi baik (42%), differensiasi baik-sedang (8%), differensiasi sedang (24%), differensiasi sedang-buruk (4%), differensiasi buruk (10%), dan musinosum (12%). Hanya 68% penderita kanker kolorektal yang mendapatkan kemoterapi adjuvan.
Simpulan : Berdasarkan penelitian ini kami menyimpulkan bahwa RSUP Fatmawati dengan jumlah insidensi kanker kolorektal bertambah tiap tahunnya. Rerata pasien yang berkunjung ke pelayanan kami adalah penderita pada stadium III. Kecenderungan insidensi pada usia muda semakin bertambah, kemoterapi adjuvan atau paliatif belum maksimal, neoadjuvan kemoradiasi atau radiasi tidak ada pada pelayanan kami. Sebagian besar penderita diberikan kemoterapi capecetabine oral. Sebagian besar terdapat ketidaksesuaian antara staging klinis dengan staging histopatologis. Data yang didapatkan ini merupakan data pertama yang kami buat di Departemen Bedah RSUP Fatmawati.

ABSTRACT
Colorectal cancer was the third most frequent type of cancer that occurs in the world. Data of colorectal cancer management in Fatmawati hospital has not been recorded and has not been evaluated. we collected the data and we can describe the profile of colorectal cancer patients in Fatmawati hospital.
Method : The study was designed as a cross-sectional retrospective analytic, in Fatmawati hospital Jakarta recorded base on colorectal cancer patient medical record who received surgery and adjuvant therapy in 2010-2012 .
Result : During the 3 years, period from January 2010 to 2012, we got the 122 colorectal cancer patients in in the Department of Surgery Fatmawati hospital Jakarta, appropriate inclusion criteria 85 patients. Prevalence from year to year was increased, with more male gender (55%) and female (45%). The age group most in people aged 50 years and over ( 55 % ). Most tumor location in the right colon (21%). Most come for help with a chief complaint of bloody and mucus stool (47%). Clinical staging of patients with stage I came (1 %), stage II (20%), stage III (50%), stage IV (28%). Most of the findings histopathology is adenocarcinoma, with good differentiated (42%), well-moderate differentiated (8%), moderate differentiated (24%), moderate-poor differentiated (4%), poor differentiated (10%), and mucinous (12%). Only 68 % of patients with colorectal cancer who received adjuvant chemotherapy.
Conclusion : Based on this study we conclude that the number of colorectal cancer patients in Fatmawati increased every each year. The most patients who visited our departement was in stage III. Tendency prevalence was increased at a young age, adjuvant or palliative chemotherapy is not maximized, neoadjuvant chemoradiation or radiation does not exist in our services. Most of the patients given oral chemotherapy capecetabine. Mostly there was a mismatch between clinical staging and histopathological staging. The data obtained was the first data that we created in the Department of Surgery Fatmawati hospital Jakarta ."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yeni Agustin
"ABSTRAK
Diabetes Mellitus Tipe 2 (DM Tipe 2) adalah kelainan metabolik yang ditandai dengan hiperglikemia yang diakibatkan kurangnya sekresi insulin, resistensi insulin, atau keduanya. Kondisi hiperglikemia yang kronis dapat menyebabkan berbagai komplikasi salah satunya adalah kaki diabetik yang menjadi penyebab utama dilakukannya amputasi pada klien dengan DM tipe 2. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengalaman klien DM tipe 2 pasca amputasi mayor ekstremitas bawah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan fenomenologi deskriptif. Hasil analisa data menghasilkan enam tema, yaitu: perubahan dalam kehidupan setelah amputasi, respon atau perasaan terkait amputasi, mekanisme koping, dukungan sosial yang diterima, makna hidup, dan pelayanan kesehatan yang diterima. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi masukan dalam meningkatkan kualitas asuhan keperawatan melalui peningkatan dukungan rehabilitasi secara fisik, psikososial, dan spiritual pada klien DM tipe 2 pasca amputasi mayor ekstremitas bawah.

ABSTRACT
Type 2 Diabetes Mellitus (Type 2 DM) is a metabolic disorder characterized by hyperglycemia as a result of insulin deficiency, insulin resistance, or both. Chronic hyperglycemia conditions can lead complications such as the diabetic foot as a major cause of amputation in clients with type 2 DM. The purpose of this study was to determine the experience of client with type 2 DM following major lower limb amputation. This study used a qualitative method with descriptive phenomenology approach. Result of the data analysis revealed six themes: live changes of amputees, amputation response or related feelings, coping mechanisms, social support received, the meaning of life, and health care received. The results of this research are expected to contribute positively in improving the quality of nursing care through physical, psychosocial, and spiritual rehabilitation support enhancement in client with type 2 DM following major lower limb amputation."
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
T32638
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>