Ditemukan 9 dokumen yang sesuai dengan query
Pandiangan, Deo Pratama
"Dalam rangka menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) yang masih tinggi di Indonesia, pemerintah telah melakukan berbagai upaya dalam menurunkan AKI. Salah satu upayanya adalah menerapkan pelaporan berbasis digital yang lebih murah, cepat, dan global daripada pelaporan terdahulu yang berbasis kertas sehingga para pembuat kebijakan bisa lebih cepat dan akurat dalam merespons permasalahan kesehatan yang terjadi di wilayahnya. Salah satu teknologi yang telah mulai diimplementasikan dan dikembangkan adalah teknologi Maternal Perinatal Death Notification (MPDN). Namun dalam implementasinya, masih banyak rumah sakit dan puskesmas di Sumatera Utara yang belum mengimplementasikan teknologi MPDN dengan maksimal. Mengingat Sumatera Utara merupakan salah satu provinsi dengan AKI tertinggi di Indonesia maka pemanfaatan MPDN di Sumatera Utara perlu untuk ditingkatkan. Di dalam penelitian-penelitian sebelumnya disebutkan bahwa kesiapan dan penerimaan suatu teknologi akan mempengaruhi keberhasilan implementasi teknologi tersebut. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengukur dan melihat pengaruh setiap variabel terhadap penerimaan teknologi MPDN yang mengacu pada Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT). Variabel yang ditemukan memiliki pengaruh terhadap penerimaan teknologi MPDN pada rumah sakit dan puskesmas di Sumatera Utara adalah performance expectancy, effort expectancy, social influence, self-efficacy dan technology anxiety. Moderator gender ditemukan memiliki pengaruh moderasi yang signifikan pada hubungan antara performance expectancy dengan behavioural intention pengguna. Moderator usia memiliki pengaruh moderasi yang signifikan pada hubungan antara effort expectancy, self-efficacy dan technology anxiety terhadap penggunaan MPDN. Variabel dan moderator yang berpengaruh ini kemudian dijadikan dasar untuk membangun strategi dengan menggunakan Importance-Performance Analysis (IPA) sehingga didapatkan atribut yang dijadikan prioritas untuk dilakukan strategi peningkatan atau perbaikan.
In order to reduce the Maternal Mortality Rate (MMR) which is still high in Indonesia, the government has made various efforts to reduce the MMR. One of the efforts is to implement digital-based reporting that is cheaper, faster, and globally than the previous paper-based reporting so the policy makers can respond more quickly and accurately to the problems. One of the technologies that has begun to be implemented and developed is Maternal Perinatal Death Notification (MPDN) technology. But in the implementation of the MPDN technology, there are still many hospitals and health centers in North Sumatra that have not implemented MPDN technology optimally. Considering that North Sumatra is one of the provinces with the highest MMR in Indonesia, the utilization of MPDN needs to be increased in North Sumatera. In previous studies, it was stated that the readiness and acceptance of a technology will affect the successful implementation of the technology. Therefore, this study aims to measure and see the effect of each variable on the acceptance of MPDN technology based on the Unified Theory of Acceptance and Use of Technology (UTAUT). The variables found to have an influence on the acceptance of MPDN technology in hospitals and health centers in North Sumatra are performance expectancy, effort expectancy, social influence, self-efficacy and technology anxiety. Gender has significant moderating effect in the impact of performance expectancy on the behavioural intentions of users. Age has significant moderating effect in the impact of effort expectancy, self-efficacy and technology anxiety on the behavioural intentions of MPDN users. These five influential variables are then used as the basis for building a strategy using Importance-Performance Analysis (IPA) so that the attributes that are prioritized for an improvement strategy are obtained."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Kevin Barus
"PT. X merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang produksi Crude Palm Oil (CPO) sebagai komponen utama minyak goreng. Situasi pandemi berdampak pada PT.X. Setelah Desember 2020, permintaan konsumer naik hingga 2 kali lipat dari biasanya. Kondisi yang terjadi adalah perusahaan tidak dapat memenuhi permintaan pelanggan dari Mei hingga Oktober 2021. Produksi berjalan lambat dan tidak sesuai dengan perencanaan produksi dan MPS. Oleh karena itu, PT.X perlu mencari workstation yang paling berkontribusi terhadap lambatnya produksi. Hasil perhitungan nantinya akan membantu mereka memperkirakan untuk melakukan ulang perencanaan produksi. Untuk itu perlu dilakukan analisis kapasitas produksi seluruh stasiun kerja yang ada dengan menggunakan Rough Cut Capacity Planning (RCCP) dengan metode CPOF. Ada beberapa tahapan yang dilakukan dalam analisis perencanaan kapasitas produksi. Tahap pertama adalah menghitung kapasitas yang tersedia dari setiap stasiun kerja. Selanjutnya dilakukan perhitungan kapasitas yang dibutuhkan untuk setiap stasiun kerja. Tahap terakhir adalah uji validasi kapasitas dengan membandingkan kapasitas yang tersedia dengan kapasitas yang dibutuhkan. Berdasarkan perhitungan Rough Cut Capacity Planning dengan metode CPOF, ditemukan beberapa stasiun kerja yang memiliki kapasitas produksi yang tidak seimbang. Ini juga menunjukkan MPS masih belum layak. Setelah itu, dibangun beberapa alternatif strategi dengan menggunakan Tree Diagram untuk meningkatkan kualitas produksi di PT.X
PT. X is a manufacturing company engaged in the production of palm CPO as the main component of cooking oil. The pandemic situation has an impact to PT.X. After December 2020, the demand for the company is getting up to 2 times higher than usual. The condition that occurs is that the company couldn’t meet the customer demand from May to October 2021. The production run slow and it is not in accordance with the production planning and the MPS. Therefore, PT.X needs to find the workstation that mainly contributes to the slow production. The result of the calculation later on will help the company/mill estimates to remodel the production planning. It is necessary to analyze the production capacity of all existing workstations using the Rough Cut Capacity Planning (RCCP) using CPOF method. There are several stages carried out in the production capacity planning analysis. The first stage is to calculate the available capacity of each work station. Furthermore, the calculation of the required capacity for each work station is carried out. The last stage is a capacity validation test by comparing the available capacity with the required capacity. Based on the calculation of the Rough Cut Capacity Planning using the CPOF method, several workstations that have an imbalance production capacity was found. This also shows MPS is still not decent yet. After that, several alternative strategy was built using Tree Diagram to improve the production in PT.X."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Rizka Nur Widyana
"Tren pendapatan pasar logistik meningkat secara signifikan karena didorong oleh peningkatan kebutuhan masyarakat saat pandemi dan tren berbelanja secara daring. Oleh karena itu, industri logistik dituntut untuk terus berinovasi agar performa perusahaannya tetap terjaga dan kepuasan pelanggan dapat terus terpenuhi. Pengiriman barang dalam waktu yang singkat dan barang yang tetap terjaga kualitasnya merupakan nilai utama dalam pemenuhan kepuasan pelanggan. Peningkatan permintaan jasa juga dialami oleh oleh PT X Indonesia sebagai industri jasa Courier, Express, and Parcel (CEP) sehingga perusahaan perlu untuk meningkatkan efisiensi proses dan kinerja proses pergudangannya. Hal ini dapat dicapai dengan mengurangi pemborosan yang ada pada proses dan mengeliminasi aktivitas yang tidak memberikan nilai (non value added activity). Value stream mapping sebagai metode penerapan konsep lean memiliki tujuan untuk memetakan aliran material dan informasi dalam suatu proses. Dalam penelitian ini, value stream mapping dapat membantu untuk menggambarkan proses secara menyeluruh dan mengidentifikasi pemborosan pada proses pergudangan. Kemudian dilakukan analisis akar masalah menggunakan ishikawa diagram dan analisis risiko yang ditimbulkan dengan tools FMEA untuk menemukan pemborosan kritis dan merancang usulan perbaikan untuk mengurangi pemborosan tersebut. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa lead time proses pergudangan berkurang 37,9%, processing time berkurang 12,5%, dan value added ratio proses pergudangan meningkat menjadi 21,95%.
The trend of logistics market revenue increased significantly because it was driven by the increase in people's needs during the pandemic and the trend of shopping online. Therefore, the logistics industry is required to continue to innovate so that the company's performance is maintained and customer satisfaction can be continuously met. Delivery of goods in a short time and goods that are maintained in quality are the main values in fulfilling customer satisfaction. The increase in demand for services was also experienced by PT X Indonesia as a Courier, Express, and Parcel (CEP) service industry, so the company needed to improve process efficiency and warehousing process performance. This can be achieved by reducing waste in the process and eliminating non-value added activities. Value stream mapping as a method of applying the lean concept has the aim of mapping the flow of material and information in a process. In this study, value stream mapping can help to describe the overall process and identify waste in the warehousing process. Then the root problem analysis is carried out using Ishikawa diagrams and analysis of the risks posed by FMEA tools to find critical waste and design improvement proposals to reduce the waste. The results of this study indicate that the lead time of the warehousing process is reduced by 37.9%, the processing time is reduced by 12.5%, and the value added ratio of the warehousing process is increased to 21.95%."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Aria Zulfikar Nusyirwan
"Healthcare adalah sektor yang berkembang pesat, dengan kondisi yang terus berubah dan kebutuhan akan layanan yang terus meningkat. Ekspektasi konsumen terhadap Healthcare service semakin dibentuk oleh interaksi mereka dengan bisnis digital-native yang besar. Oleh karena itu, perusahaan Healthcare berusaha untuk mengintegrasikan teknologi terbaru ke dalam model bisnis dan arsitektur IT yang ada untuk meningkatkan layanan dengan berfokus pada pengalaman pelanggan. Halo Hermina adalah aplikasi mobile yang digunakan oleh pasien untuk mendaftar dan memberikan informasi yang terhubung dengan RS Hermina dan akan diketahui oleh dokter. Terlepas dari semua fitur dalam aplikasi, masih ada kesulitan dan keluhan dari pengguna untuk penggunaan aplikasi. Jika pengguna merasa kesulitan untuk mengoperasikan dan menyerah menggunakan aplikasi Halo Hermina, hal ini tentunya akan menghambat pencapaian tujuan utama dari aplikasi ini. Penelitian ini berfokus pada evaluasi User Experience aplikasi Halo Hermina. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Performance Metrics, Single Ease Question (SEQ), System Usability Scale (SUS), dan Retrospective Think Aloud (RTA). Data hasil metode tersebut digunakan sebagai dasar perbaikan desain aplikasi Halo Hermina untuk User Experience dan Satisfaction.
Healthcare is a fast-developing sector, with continually changing conditions and a growing need for services. Consumer’s expectations of healthcare services are increasingly shaped by their interactions with huge digital-native businesses. Therefore, healthcare companies are attempting to integrate the latest technology into existing business models and IT architectures in order to improve services by focusing on the customer experience. Halo Hermina is a mobile application used by patient to register and provide information that connected to Hermina Hospital and will be known by doctors. Despite all the features in the application, there are still have difficulty and complain from the users for the usage of the application. If users find it difficult to operate and give up using the Halo Hermina application, this will certainly hinder the achievement of the main purpose of this application. This research focuses on evaluating user experiences of Halo Hermina application. The method that is used in this research are Performance Metrics, Single Ease Question (SEQ), System Usability Scale (SUS), and Retrospective Think Aloud (RTA). The result data of the method is used as basis for design improvement of Halo Hermina application to increase user experience and satisfaction."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Muhammad Arsy Hiksas
"Indonesia telah salah urus menangani masalah sampah yang lebih dari setengah dari jumlah sampah plastik yang mereka hasilkan. Untuk mengatasi masalah lingkungan ini, daur ulang sampah plastik adalah salah satu pendekatan terbaik yang bermanfaat bagi lingkungan. PT. Tridi Oasis adalah salah satu sektor informal yang bertujuan untuk memecahkan masalah yang diciptakan oleh pengelolaan limbah Indonesia yang buruk dan meningkatnya tingkat sampah plastik dengan berfokus pada daur ulang plastik PET. Di setiap perusahaan termasuk PT. Tridi Oasis, akan memiliki serangkaian proses rantai pasokan. Dan dalam setiap aktivitas rantai pasokan, perusahaan juga akan memiliki kesempatan untuk menghadapi risiko.Dengan risiko yang muncul karena tren terkini dan fakta PT. Rantai pasokan Tridi Oasis menjadi rantai pasokan daur ulang plastik, manajemen risiko untuk rantai pasokan mereka diperlukan untuk mengendalikan dan meminimalkan dampak buruk dari risiko pada perusahaan. Metode House of Risk (HOR) digunakan dalam penelitian ini. Tahap pertama HOR adalah identifikasi dan evaluasi risiko dan penyebabnya, dan tahap kedua adalah penciptaan strategi mitigasi risiko. Dari penelitian yang telah dilakukan, tahap identifikasi diperoleh 26 jenis risk events dan 31 risk agents. Menurut temuan pemrosesan HOR fase 1, ada 16 risk agents yang mencakup 80% dari diagram pareto, diurutkan berdasarkan peringkat pada Aggregate Risk Potential (ARP). Akhirnya, temuan pemrosesan HOR fase 2 mengungkapkan bahwa 24 langkah mitigasi diusulkan berdasarkan agen risiko dengan ARP tertinggi, dengan 12 direkomendasikan untuk diimplementasikan terlebih dahulu berdasarkan langkah-langkah mitigasi yang mencakup 80% dari diagram pareto yang diurutkan berdasarkan peringkat pada perhitungan Efektivitas terhadap Kesulitan Rasio (ETDk).
Indonesia has mismanaged handled waste problem which more than half of the amount of plastic waste they produce. To combat this environmental problem, Recycling plastic waste is one of the best approaches that benefit the environment. PT. Tridi Oasis is one of the informal sectors aims to solve problems created by Indonesia's poor waste management and rising rate of plastic waste by focusing on recycling PET plastic. In every company including PT. Tridi Oasis, will have a series of supply chain processes. And in every supply chain activity, a company will also have the opportunity to encounter a risk. With risks that appeared due to recent trend and the fact of PT. Tridi Oasis supply chain being a plastic recycling supply chain, a risk management for their supply chain is needed to control and minimize the adverse impact of the risks on the company. The House of Risk (HOR) method was utilized in this research. The first phase of HOR is the identification and evaluation of risk with its cause, and the second phase is the creation of risk mitigation strategies. From the research that has been done, the identification stage obtained 26 types of risk events and 31 risk agents. According to the findings of HOR phase 1 processing, there were 16 risk agents encompassing 80% of the pareto diagram, sorted by rank on Aggregate Risk Potential (ARP). Finally, the findings of HOR phase 2 processing revealed that 24 mitigation measures were proposed based on risk agents with the highest ARP, with 12 being recommended to be implemented first based on mitigation measures that cover 80% of the pareto diagram sorted by rank on Effectiveness to Difficulty Ratio (ETDk) calculations."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Alisha Putri Ramadhani
"Proyeksi peningkatan permintaan dari produk keramik di dunia termasuk Indonesia membuat persaingan di Industri keramik semakin ketat sehingga menuntut perusahaan untuk menghasilkan produknya secara efektif dan efisien. Oleh karena itu, banyak perusahaan sudah menerapkan konsep lean yang bertujuan untuk meningkatkan efisiensi produksi. PT Doulton merupakan salah satu perusahaan penghasil keramik di Indonesia yang merupakan bagian dari FISKARS Group. Salah satu departemen di perusahaan ini yaitu flat-making department harus mengatasi permasalahan yang dihadapinya saat ini yaitu rendahnya Overall Equipment Effectiveness (OEE) mesin dikarenakan tingginya waktu setup pada saat pergantian item. Implementasi Single Minute Exchange of Die (SMED) bertujuan untuk mengurangi waktu setup dengan mengkonversi kegiatan setup internal menjadi eksternal. Berdasarkan hasil perhitungan secara teori, implementasi SMED dapat mengurangi waktu setup sebesar 56,74 menit atau 53,3% dari waktu semula menjadi 49,7 menit untuk 1 tool setup dan 54,4 menit atau 46,76% dari waktu semula menjadi 61,86 menit untuk 3 tools setup yang dapat dijadikan acuan untuk target waktu setup perusahaan. Kemudian, dilakukan analisis kegagalan yang mungkin terjadi pada proses produksi flat-making untuk diberikan rekomendasi perbaikan agar dapat meningkatkan nilai OEE departemen secara keseluruhan.
The projected increase in demand for ceramics products in the world, including Indonesia, makes the competition in the ceramics industry increasingly tight, which requires companies to produce their products more effectively and efficiently. In order to do that, many companies have implemented lean concepts that aim to increase production efficiency. PT Doulton is one of the ceramics producing companies in Indonesia which is part of FISKARS Group. One of the departments in this company, namely the flat-making department, has to overcome the problem it currently faces, which is low Overall Equipment Effectiveness (OEE) of its machines due to the high setup time. Implementation of Single Minute Exchange of Die (SMED) aims to reduce setup time by converting internal setup activities to external ones. Based on the theoretical calculation results, SMED implementation can reduce setup time by 56.74 minutes or 53.3% from the original time to 49.7 minutes for 1 tool setup and 54.4 minutes or 46.76% from the original time to 61, 86 minutes for 3 setup tools. This calculation can be used as a reference for the company's setup time target. Then, an analysis of failures that may occur in the flat- making production process is carried out to provide recommendations for improvement in order to increase the department’s OEE as a whole."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Hasnan Yusa Khilqan
"Konsumsi susu sapi di Indonesia diproyeksikan akan meningkat hingga 1146,2 ton di tahun 2023 atau meningkat sekitar 3% persen tiap tahunnya. Meningkatnya permintaan atau konsumsi susu sapi di Indonesia tersebut tidak diiringi oleh meningkatnya produksi susu segar dalam negeri. Rasio produksi atas konsumsi di Indonesia yang hanya 22% mencerminkan bahwa hanya sebagian kecil dari ketersediaan susu di Indonesia yang merupakan produksi dalam negeri, 80% sisanya diimpor dari luar. Masalah yang dihadapi perusahaan produk olahan susu dalam negeri tidak hanya belum memenuhi kebutuhan susu dalam negeri, namun juga dari segi distribusi ke pelanggan. PT. X sebagai salah satu perusahaan produksi olahan susu di DKI Jakarta, masih menggunakan sistem pengiriman langsung yang dilakukan secara manual atau belum menggunakan model optimasi. Selain itu, PT. X juga mengalami kendala seperti terbatasnya kendaraan, waktu pendistribusian yang terbatas, serta lokasi pelanggan yang berjauhan. Pada studi kasus ini, peneliti menggunakan pendekatan Vehicle Routing Problem – Time Windows (VRP-TW) dengan tujuan menghasilkan rute yang memiliki total jarak dan waktu perjalanan terpendek dalam memenuhi permintaan pelanggan serta menggunakan kendaraan yang seminimal mungkin, sehingga dapat meminimalkan biaya distribusi. Perubahan yang dihasilkan dari perhitungan optimasi dapat menurunkan jarak tempuh kendaraan hingga 18% dan menghasilkan total penghematan hingga Rp. 67.212.566 pada ketiga skenario yang telah ditentukan.
Consumption of cow's milk in Indonesia is projected to increase to 1146.2 tons in 2023 or an increase of about 3% percent annually. The increasing demand or consumption of cow's milk in Indonesia is not accompanied by increased domestic fresh milk production. The production-to-consumption ratio in Indonesia which is only 22% reflects that only a small portion of the availability of milk in Indonesia is domestic production, the remaining 80% is imported. The problems faced by domestic dairy products companies have not only not met the needs of domestic milk, but also in terms of distribution to customers. PT. X as one of the dairy production companies in DKI Jakarta still uses a direct shipping system that is done manually or has not used the optimization model. In addition, PT. X also experienced obstacles such as limited vehicles, limited distribution time, and the location of customers which are far from each other. In this case study, researchers used the Vehicle Routing Problem–Time Windows (VRP-TW) approach with the goal of generating routes that have the shortest total distance and travel time in meeting customer demand and using vehicles to a minimum, thus minimizing distribution costs. Changes resulting from optimization calculations can reduce vehicle mileage by up to 18% and result in total savings of up to Rp. 67,212,566 in all three predetermined scenarios."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Nababan, Jane Dumatua Marta
"Pesatnya perkembangan teknologi di era modern telah mengubah cara hidup masyarakat. Budaya literasi Indonesia yang masih rendah ditambah dengan adanya pandemi COVID-19 memberikan dampak yang cukup signifikan pada operasional Perpustakaan Nasional Repiblik Indonesia yang berujung pada urgensi untuk mengembangkan platform perpustakaan digital bernama iPusnas Indonesia yang masih memiliki cukup banyak permasalahan. Penelitian ini berpedoman pada metodologi design thinking yang akan digunakan sebagai kerangka utama penelitian bersamaan dengan metode konsep berpikir Six Hats Thinking untuk menyelesaikan permasalahan, yang tentunya juga didukung oleh beberapa analisis statistik lainnya dalam melakukan proses pengumpulan dan pengolahan data. Hasil akhir dari penelitian ini berupa prototipe high fidelity desain antarmuka iPusnas yang dihasilkan melalui beberapa kali pengujian usability dan pengukuran kepuasan menggunakan kuesioner PSSUQ.
The rapid development of technology in the modern era has changed the way people live. Especially today, Indonesian low literacy culture and the COVID-19 pandemic affect the operational of the National Library of Indonesia which leads to the urgency to develop its digital library platform, named iPusnas Indonesia that still has quite a lot of problems. This research was guided by design thinking methodology that will be used as the main framework along with the six hats thinking method to solve problems alongside with other several statistical analyses for data gathering and processing. The output of this research is in a form of user interface high fidelity prototype after several usability testing and satisfaction measurement using the PSSUQ questionnaire."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Tamara Rizkiputri Herdiani
"Pandemi telah menyebabkan perubahan dalam pendidikan di mana berbagai kegiatan sekolah dan belajar sekarang dilakukan secara online dengan alat dan platform digital. Namun, perubahan ini ditemukan telah mempengaruhi minat dan frekuensi membaca siswa secara negatif. Aplikasi pembaca eBook oleh penerbit buku teks yang paling banyak digunakan, Erlangga, akan ditingkatkan untuk menyediakan platform bagi siswa untuk membantu studi online mereka. Aplikasi ini juga akan dioptimalkan sebagai branded app, sehingga memungkinkan Erlangga untuk memaksimalkan peluang ini dengan memanfaatkan apa yang dapat ditawarkan oleh branded app untuk membantu tujuan pemasaran dan pencitraan brand perusahaan. Studi ini mengikuti metodologi pemikiran desain dan menggunakan berbagai analisis statistik, termasuk rekayasa Kansei untuk pengumpulan dan pemrosesan data, analisis komponen prinsip sebagai alat pengurangan dimensi faktor dengan solusi varimax yang diputar, dan kuadrat terkecil parsial untuk menentukan elemen desain antarmuka pengguna. Hasil penelitian ini divisualisasikan dalam wireframe desain antarmuka pengguna menggunakan rapid prototyping dan dievaluasi menggunakan seperangkat ukuran penilaian pengujian kegunaan (usability). Selain itu, mock-up yang dapat diklik dibuat untuk mewakili desain pengalaman pengguna. Penelitian ini menghasilkan dua desain antarmuka pengguna akhir yang sesuai dengan target audiens, serta rekomendasi untuk desain pada peneletian lanjutan.
The pandemic has caused a change in education where various school and studying activities are now conducted online with digital tools and platforms. These changes was found to have affected the students’ reading interest and frequency negatively. An eBook reader app by the most used textbook publisher, Erlangga, will be improved, in order to provide students a platform to help with their online studies. The app will also be optimized as a branded app, enabling Erlangga to maximize this opportunity, utilizing what branded apps can offer to aid in the company’s marketing and branding objectives. This study followed the design thinking methodology and used a variety of statistical analyses, including Kansei engineering for data collection and processing, principle component analysis as a factor dimension reduction tool with rotated varimax solution, and partial least square for determining the user interface's design elements. The results of this study were visualized in user interface design wireframes using rapid prototyping and evaluated using a set of usability testing scoring measures. In addition, a clickable mock-up was created to represent the user experience design. This research yielded two final user interface designs that were appropriate for the target audience, as well as recommendations for future designs."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library