Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 22 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Mukhamad Najib
Abstrak :
Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia memiliki peran yang unik dalam pergerakkan roda perekonomian bangsa. Hal ini terlihat ketika krisis ekonomi menimpa bangsa Indonesia, UKM ternyata terbukti memiliki daya tahan terhadap krisis, bahkan UKM dapat menggerakkan perekonomian nasional. Kemampuan UKM bertahan dimasa krisis antara lain disebabkan karena UKM tidak tergantung pada bahan baku impor dan potensi pasar bagi produk UKM cukup tinggi karena harganya yang terjangkau oleh masyarakat. Karena perannya yang strategis maka pengembangan UKM di Indonesia sangat penting untuk dilakukan. Kinerja UKM yang baik ditandai dengan penjualan yang terus meningkat, kuntungan yang diperoleh, pangsa pasar yang semakin luas, serta konsumen yang puas dengan produk yang ditawarkan. Hal ini hanya mungkin terjadi apabila UKM bergerak tidak didasarkan atas kemampuan produksi semata, melainkan diarahkan oleh dinamika pasar yang terjadi. Perusahaan tidak semata memproduksi apa yang bisa diproduksi, tetapi memperhatikan minat dan kebutuhan konsumennya. Dengan kata lain UKM harus berorientasi pasar. Salah satu masalah krusial yang terjadi pada UKM di Indonesia adalah kinerja bisnisnya yang rendah. Hal ini antara lain disebabkan oleh kekurangmampuan mereka mengakses pasar dengan baik. Berbagai studi di negara-negara Amerika dan Eropa menunjukkan adanya hubungan positif antara orientasi pasar dengan kinerja bisnis. Hal ini dapat dijadikan tesis untuk menyelesaikan persoalan UKM di Indonesia. Secara teoritik dapat dikatakan jika UKM di Indonesia mampu bertindak sebagai perusahaan yang berorientasi pasar maka kinerjanya akan meningkat. Apakah perusahaan akan bisa menjadi perusahaan yang berorientasi pasar atau tidak, sangatlah tergantung pada gaya kepemimpinan yang diterapkan diperusahaan tersebut. Sejumlah penelitian menemukan bahwa salah satu hambatan utama untuk menjadikan perusahaan sebagai perusahaan yang berorientasi pasar justru datang dari gaya kepemimpinan yang ada. Penelitian ini mencoba mengkonstruksi hubungan antara gaya kepemimpinan, orientasi pasar dan kinerja bisnis UKM dalam konteks lingkungan bisnis Indonesia. Hipotesis yang diajukan adalah; (1) terdapat hubungan positif antara gaya kepemimpinan dan orientasi pasar, (2) terdapat hubungan positif antara orientasi pasar dan kinerja bisnis UKM, (3) terdapat hubungan positif antara gaya kepemimpinan dan kinerja bisnis. Sebagai sampel penelitian, UKM yang disurvei adalah UKM yang beroperasi di wilayah DKI Jakarta. Sampel diambil dengan menggunakan metoda covenience sampling pada Perkampungan Industri Kecil, Penggilingan, Jakarta. Jumlah sampel sebanyak 58 sampel. Temuan-temuan penelitian dianalisis dengan analisis faktor dan regresi. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang positif antara gaya kepemimpinan dengan orientasi pasar, orientasi pasar dengan kinerja bisnis serta gaya kepemimpinan dengan kinerja bisnis. Dengan demikian hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini terbukti. Penemuan ini akan berrnanfaat bagi akademisi, praktisi bisnis, mapun pengambil kebijakan. Dengan pembuktian hipotesis ini maka ditemukan sebuah alat tambahan yang dapat membantu pengembangan UKM di Indonesia. Temuan penelitian ini juga sekaligus memvalidasi hasil-hasil penelitian sebelumnya.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2003
T20618
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fawzan Ramon
Abstrak :
Kondisi perekonomian saat ini cenderung membuat banyak perusahaan yang mengalami downsizing, yang diakibatkan makin sedikitnya perusahaan yang menyediakan lapangan pekerjaan, sehingga kita dituntut untuk dapat mencari peluang untuk mendapatkan pekerjaan atau menciptakan lapangan pekerjaan dengan memulai suatu bisnis sandhi dengan berbagai peluang dan tantangan. Siapapun dapat memilih usaha yang mereka inginkan dan mampu melakukannya, dengan kinerja sesuai dengan yang diharapkan. Bukan hanya dengan mengandalkan strategi dan faktor-faktor yang mendukung kegiatan usaha tersebut, setiap orang yang melakukan usaha perlu memiliki jiwa kewirausahaan serta memiliki orientasi pasar yang tepat dari usaha yang dijalankannya. Membangun kewirausahaan, berarti harus percaya diri karena akan berhadapan dengan ketidakpastian, dan harus aktif menemukan hal-hal baru serta selalu berpikir mencari peluang atau kesempatan. Tampaknya usaha warnet memberikan peluang untuk meraih keuntungan, sehingga banyak orang yang berminat dan melakukan usaha itu. Internet merupakan salah satu faktor penyebab bermunculannya begitu banyak warnet. Pengusaha warnet merupakan orang-orang yang berani mengambil peluang dan risiko, karena pelayanan yang diberikannya dengan mudah dapat segera ditiru oleh warnet lain. Hal ini disebabkan oleh kemajuan teknologi informasi yang tersedia bagi siapa saja asalkan mempunyai sumber daya finansial yang cukup. Tentunya bagi pengusaha warnet yang berfikir, mereka tidak akan berhenti dengan memberikan layanan akses intemet saja. Mereka akan berusaha memberikan layanan-layanan tambahan di atas usaha warnet-nya apakah itu memberikan jasa pembuatan website, mailing list, pengajaran internet, e-commerce dan masih banyak lagi jasa tambahan di atas usaha warnet yang akan memberikan nilai tambah bahkan memberikan keuntungan finansial yang jauh lebih besar daripada sekedar usaha warnet. Penelitian ini dilakukan untuk melihat pengaruh dari kecenderungan kewirausahaan (entrepreneurial proclivity) dan orientasi pasar (market orientation) terhadap kinerja bisnis (business performance) yang dimediasi oleh struktur organisasi (organizational structure). Penelitian bertujuan untuk mengetahui : 1. Pengaruh kecenderungan kewirausahaan terhadap kinerja bisnis. 2. Seberapa besar pengaruh kecenderungan kewirausahaan terhadap struktur organisasi. 3. Hubungan antara struktur organisasi dengan orientasi pasar 4. Seberapa besar pengaruh orientasi pasar terhadap kinerja bisnis. Obyek penelitian ini adalah para pengusaha warnet yang berada di Kotamadya Depok. Data diperoleh dengan menyebarkan kuesioner sebanyak 60 buah pada warnet-warnet yang ada di Kotamadya Depok berdasarkan survai lokasi warnet yang telah dilakukan sebelumnya. Pengolahan data menggunakan metode factor analysis dan regresi linier dengan perangkat lunak SPSS versi 11.0 Hasil analysis atas data penelitian memperlihatkan bahwa tidak terdapat hubungan dan pengaruh yang signifikan antara berbagai variabel penelitian, seperti hubungan antara : (l) kecenderungan kewirausahaan dengan struktur organisasi, (2) orientasi pasar dengan kinerja bisnis, (3) kecenderungan kewirausahaan dengan orientasi pasar, dan (4) kecenderungan kewirausahaan dengan kinerja bisnis. Hubungan yang signifikan hanya terdapat antara variabel struktur organisasi dengan orientasi pasar dan antara variabel struktur organisasi dengan kinerja bisnis. Selain karena faktor perbedaan kategori usaha, dimana penelitian Matsuno, Mentzer, dan Ozsomer (2002) yang mengambil responden perusahaan - perusahaan besar manufaktur telah menunjukkan hasil uji yang berbeda, faktor lain adalah skala usaha yang berpengaruh terhadap struktur biaya operasional warnet menjadi penjelasan yang logis mengapa hasil penelitian seperti diatas (semakin besar skala warnet, semakin besar struktur organisasi, tentu semakin banyak SDM yang terlibat yang akan meningkatkan biaya operasional usaha warnet).
2003
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sawer Bambang Kurniawan
Abstrak :
Penelitian ini membahas tentang kinerja bisnis pada Usaha Kecil Menengah UKM yang terhimpun dalam Badan Pengurus Daerah Himpunan Pengusaha Muda Indonesia Jaya BPD HIPMI Jaya . Kinerja bisnis UKM memiliki kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi. Namun, jumlah pengusaha belum memenuhi jumlah minimal untuk kestabilan ekonomi sebuah Negara, terutama pada Provinsi DKI Jakarta sebagai miniatur Indonesia. Budaya berwirausaha orientasi bisnis dikalangan pemuda masih belum optimal sehingga enggan untuk mendirikan usaha baru. Penelitian ini menggunakan pendekatan mix method, yakni menyebarkan kuesioner kepada pemilik, pendiri atau manajer UKM. Kemudian melakukan wawancara mendalam kepada narasumber. Penelitian ini berkesimpulan bahwa kepemimpinan bisnis berpengaruh positif terhadap budaya kewirausahaan, kepemimpinan bisnis tidak berpengaruh langsung terhadap kinerja bisnis dan budaya kewirausahaan berpengaruh positif terhadap kinerja bisnis. ...... This study discusses the business performance of Small and Medium Enterprises SMEs who gathered in the Regional Executive Board of the Indonesian Young Entrepreneurs Association BPD HIPMI Jaya . Business performance of SMEs has contributed greatly to the economic growth. However, the numbers of entrepreneurs do not meet the minimum number for a country 39 s economic stability, especially in Jakarta as Indonesia miniature. Entrepreneurship Culture business orientation among youth is still not optimal so reluctant to establish new businesses. This study uses a mixed method approach, namely distributing questionnaires to the owners, founders or managers of SMEs. Then, strengthened by indepth interview to the informants. This study concluded that business leadership has positive effect on entrepreneurship culture, business leadership has indirect effect on the business performance and entrepreneurial culture has positive effect on business performance.
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Stefanus Ferdi
Abstrak :
Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis pengaruh customer knowledge management dan innovation capability terhadap business performance yang terjadi dalam industri perbankan di Indonesia. Industri perbankan dipilih menjadi objek penelitian karena merupakan salah satu industri yang akhir-akhir ini sangat dipengaruhi oleh inovasi-inovasi berbasis teknologi. Fenomena ini menjadi suatu ancaman bagi entitas perbankan dengan model bisnis konvensional. Penelitian ini ingin melihat apakah manajemen informasi dan inovasi yang baik dapat mempengaruhi kinerja perusahaan secara keseluruhan. Sampel pada penelitian ini adalah Bank Pemberdayaan Rakyat dengan manajer kelas menengah sebagai unit observasi penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa customer knowledge management berpengaruh positif terhadap innovation capability dan innovation capability berpengaruh positif terhaadap business performance. Namun, dalam hubungannya dengan business performance, customer knowledge management hanya dapat berpengaruh positif jika melalui innovation capability sebagai variabel mediasi. Hanya mengumpulkan informasi dari nasabah tidak terbukti dapat memberikan pengaruh positif terhadap kinerja perusahaan. Perusahaan harus dapat menggunakan informasi tersebut dalam kegiatan inovasi mereka untuk meningkatkan kinerja perusahaan.
This study aims to analyze the effect of customer knowledge management and innovation capability to business performance in business units in the banking industry. Banking industry is chosen because they are one of the main industry that is currently disrupted by innovation based on technological development. This study aims to find out whether good customer knowledge management and innovation could affect the business performance. The samples in this study is BPR, with their middle-class manager as an observation unit. The results confirmed that customer knowledge management have positive effect on innovation capability and innovation capability also have positive effect on business performance. However, in its relationship with business performance, customer knowledge management could only positively affecting business performance through full mediation by innovation capability. Only gathering information from customer is proven that it cannot be significantly affecting business performance. Bank need to use the collective information to enhance their innovation capability in order to increase their business performance.
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Imam Kharismananta
Abstrak :
Skripsi ini membahas tentang analisis hubungan social capital, entrepreneurial orientation dan business performance pada usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Pulau Jawa. Social capital dapat diartikan dengan jumlah sumber daya sebenarnya dan potensial yang ada, tersedia, dan berasal dari jaringan interaksi yang dimiliki oleh individu atau kelompok sosial. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang datanya dikumpulkan melalui survey yang disebar secara daring kepada para pelaku UMKM di Pulau Jawa. Hasil penelitian ini menemukan pengaruh positif dan signifikan antara social capital terhadap entrepreneurial orientation, social capital terhadap business performance, entrepreneurial orientation terhadap business performance pada UMKM di Pulau Jawa. Juga ditemukan pengaruh positif antara social capital terhadap business performance melalui variable entrepreneurial orientation pada UMKM di Pulau Jawa. ......This thesis is aimed at analyzing the impact of social capital and entrepreneurial orientation on business performance of micro, small and medium enterprises (MSMEs) in Java Island. Social capital refers to the number of actual and potential resources that exist, available, and realized from interactions amongst networks that are owned by individuals or social groups. This research uses a quantitative approach with data collection using a questionnaire. The survey is distributed online to MSMEs’ owners whose domicile are in the Java Island. The findings of this study are the impact of both social capital and entrepreneurial orientation, though analyzed separately, on business performance are positive and significant. Consistently, the influence of social capital on entrepreneurial orientation is also positive and significant. Lastly, an influence between social capital on business performance of MSMEs in Java Island through the entrepreneurial orientation as a mediating variable is found statistically positive.
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Abstrak :
This study attempts to justify whether entrepreneurial actions affect the ability of small scale industries (home industries) in increasing their business performance....
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Pritizia Juwita
Abstrak :
ABSTRAK
The purpose of this research is to investigate the effect of human capital on business performance with costumer capital as the intervening variable. Samples used in this research are comodity export companies listed in The Industry and Trade Provincial Office of West Sumatera. Data used for this research was collected from financial managers and personnel managers that completing and returning the questionnaire. Data collected by mail sutvey and contact persin with 70 questionnaire and respon rate 38 questionnaires (54%). Analysis conducted by path analysis technique and software SPSS 12.00. The result shows that human capital positively but not significantly linked with costumer capital; customer capital positively but not significantly linked with business performance; and the human capital doesn't related with business performance with customer capital as the intervening variable
[Universitas Bung Hatta Padang;Fakultas Ekonomi UI;Fakultas Ekonomi UI, Fakultas Ekonomi UI], 2007
J-pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Warniancy Ariesty
Abstrak :
ABSTRAK
Seiring dengan adanya hambatan dalam menjalankan sebuah bisnis khususnya dalam membangun dan membina hubungan yang berkelanjutan dengan pemasok, maka sebuah bisnis harus berjuang untuk dapat tetap berjalan dengan baik. Seperti yang diketahui, bahwa pemasok memegang peranan penting dalam keberhasilan suatu perusahaan dalam kelancaran proses bisnis. Hal tersebut dipengaruhi oleh kinerja dari kedua belah pihak yaitu antara pemasok dan perusahaan. Tujuan penelitian yaitu untuk menguji dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi information sharing terhadap relationship satisfaction yang dapat berdampak pada business performance. Objek penelitian yaitu kepala toko Indomaret yang ada di 31 kecamatan yang ada di Surabaya. Metode penelitian yang digunakan adalah dengan metode penelitian kuantitatif. Data jawaban responden diolah dan dianalisis menggunakan metode analisis data yaitu SEM (Structural Equation Modeling) berbasis varian yang secara simultan dapat melakukan pengujian model pengukuran sekaligus pengujian model struktural yaitu PLS (Partial Least Square). Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa (1) berbagi informasi berpengaruh secara signifikan terhadap relationship satisfaction (2) berbagi informasi tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kinerja bisnis (3) relationship satisfaction berpengaruh secara signifikan terhadap business performance.
Tangerang: Business School Universitas Pelita Harapan, 2018
338 DEREMA 13:2 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Zulmahdiar
Abstrak :
Pemerintah yang mewakili negara sebagai pemegang saham BUMN, meialui Surat Keputusan Menteri Keuangan No. 826/KMK.013/l992 telah menetapkan cara melakukan pengukuran tingkat kesehatan BUMN, hanya diukur berdasarkan indikator keuangan, berdasarkan rentabilitas, likuiditas, solvabilitas dan indikator tambahan. Penilaian kinerja seperti ini hanya berpedoman pada RKAP (rencana kerja dan anggaran perusahaan) dan diukur hanya nilai keuangan semata tanpa memperhitungkan aspek pengukuran lain. Guna memberikan dasar pengukuran kinerja yang lebih lengkap, penulis menerapkan pendekatan Balanced Scorecard untuk mengukur kinerja PT JR (Persero), sebagai BUMN kelompok asuransi kerugian pelaksana program asuransi sosial. Pendekatan ini mengukur kinerja perusahaan bukan hanya dari aspek keuangan saja melainkan juga aspek non keuangan sebagai penyeimbang. Aspek non keuangan diukur dari aspek pertumbuhan dan pembelajaran, aspek bisnis internal dan aspek pelanggan. Pengukuran kinerja dengan pendekatan Balanced Scorecard dilakukan secara deskriptif analisis untuk mendeskripsikan bagaimana mengukur kinerja PT JR (Persero) dari aspek keuangan dengan menggunakan Keputusan Menteri Keuangan Republik Indonesia No. 826/KMK.13/1992, aspek pelanggan terhadap layanan yang diberikan dengan menggunakan teori service quality dan menganalisis faktor teknis asuransi yang perlu mendapat perhatian untuk dijadikan indikator dalam mengukur kinerja dari aspek proses bisnis internal dengan pendekatan analisis rasio. Untuk aspek pertumbuhan dan pembelajaran dilihat dari tingkat kemampuan pegawai dan tingkat kemampuan sistem informasi perusahaan. Kinerja pelanggan perusahaan mengambil sampel sejumlah 185 perusahaan oto bis, pembayar iuran wajib kendaraan bermotor umum di 10 kantor cabang dengan populasi sejumlah 530 perusahaan oto bis. Sedangkan kinerja pertumbuhan dan pembelajaran mengambil sampel sejumlah 239 orang pegawai kantor pusat dan cabang dengan populasi sejumlah 1.498 orang pegawai. Dari hasil pengukuran kinerja PT JR (Persero) dengan pendekatan Balanced Scorecard berada dalam kondisi baik dengan total skor 68 dengan perincian sebagai berikut : Kinerja pertumbuhan dan pembelajaran perusahaan pada saat ini berada dalam kondisi baik dengan total skor 24, sedangkan kinerja proses bisnis internal perusahaan pada saat ini berada dalam kondisi baik dengan total skor 8, dan kinerja pelanggan dengan kondisi baik dengan total skor 8, serta kinerja terakhir adalah kinerja keuangan perusahaan berada dalam kondisi sehat sekali dengan total skor 28 dan bobot nilai berdasarkan surat Keputusan Menteri Keuangan 110, 89. Secara keseluruhan meskipun PT JR (Persero) dalam kondisi baik, penulis merekomendasikan kepada manajemen, untuk aspek pertumbuhan dan pembelajaran; memberikan motivasi kepada pegawai untuk mengambil keahlian dibidang asuransi, dan menciptakan program yang terintegrasi disetiap unit di kantor pusat. Untuk aspek bisnis internal; meningkatkan prudential insurance dan cadangan teknis, untuk aspek pelanggan mewujudkan customer satisfaction dengan meningkatkan nilai santunan, untuk aspek keuangan; perlu tingkat kehati-hatian dalam penempatan portofolio investasi.
Depok: Universitas Indonesia, 2001
T10489
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ramitha Janira Cindi
Abstrak :

Saat ini, Usaha Mikro Kecil (UMK) di Indonesia menghadapi tantangan serta peluang baru dengan adanya perkembangan teknologi dan perubahan kondisi ekonomi. Hal ini membuat tekanan bagi usaha untuk memiliki pemimpin yang memiliki kapabilitas yang akan memandu mereka untuk menghadapi tantangan tersebut. Entrepreneurial leadership, entrepreneurial motivation dan agility telah terbukti memiliki pengaruh kepada kinerja usaha. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh entrepreneurial leadership, entrepreneurial motivation dan agility terhadap kinerja UMK di Indonesia. Metode penelitian adalah menggunakan survei dengan 450 responden yang terdiri dari pemilik usaha. Structural equation method digunakan untuk menganalisis data. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa entrepreneurial motivation and agility mempunyai pengaruh signifikan positif terhadap kinerja bisnis namun entrepreneurial leadership tidak memiliki pengaruh yang signifikan. Agility terbukti menjadi variabel mediasi antara entrepreneurial leadership, entrepreneurial motivation dan kinerja bisnis. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan kepada pelaku bisnis untuk mengembangkan usaha mereka serta memberikan pandangan lebih dalam bagi akademisi untuk melakukan penelitian lebih lanjut.

 


Nowadays, Indonesian Micro and Small Enterprises (MSEs) are faced with the challenge and opportunity that arise due to advancement in technology and the changes in the environment. The challenges put a pressure for businesses to have capable leaders that will guide them. Entrepreneurial leadership, entrepreneurial motivation and agility have shown to be influential towards performance. This study investigates the influence of entrepreneurial leadership and entrepreneurial motivation towards the business agility. Then how those factors affect business performance. The method used is a survey of 450 respondents consisting of business owner of MSEs. Structural equation method is used to analyze the data. The result of the study showed that entrepreneurial motivation and agility have significantly positive affect on business performance however entrepreneurial leadership didn’t have such influence. Agility was significantly proven as a mediator between entrepreneurial leadership, entrepreneurial motivation and business performance.  This study provides insight for businesspersons to further improve their business performance and for academicians to further analyze the variables.

 

2019
T54657
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>