Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 173135 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Don Reyvo Rendondo
"Penelitian ini dilakukan untuk menelusuri rekam jejak persoalan kejiwaan tokoh yang terdapat dalam novel Bisikan karya V. Lestari melalui analisis psikologi sastra. Karya sastra yang dijadikan subjek penelitian adalah novel Bisikan karya V. Lestari. Novel Bisikan mengisahkan keluarga Hayono, seseorang yang sudah mati, tetapi arwahnya masih penasaran karena ia tidak mau meninggalkan anak kesayangan, Marisa. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif. Selanjutnya, metode analisisnya adalah metode analisis kualitatif. Penelitian ini menyimpulkan bahwa respons karakter terhadap konflik dipengaruhi oleh id, ego, dan superego mereka dan perilaku mereka berubah saat mereka menghadapi situasi yang berbeda. Hayono dan Marisa bertindak impulsif karena dorongan id, Andre bertindak realistis sebagai fungsi ego, dan Emma membatasi perilaku dengan nilai-nilai moral dan etika yang diwakili oleh superego. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor kejiwaan para tokoh memainkan peran penting dalam membentuk dan memengaruhi respons karakter terhadap konflik, serta mencerminkan kompleksitas manusia dalam menghadapi situasi kehidupan.

in the novel Bisikan by V. Lestari through the analysis of literary psychology. The subject of this study is the novel Bisikan by V. Lestari. The novel tells the story of the Hayono family, where Hayono, who is deceased, refuses to leave his beloved daughter Marisa and his spirit remains restless. The research method employed is descriptive research. Furthermore, the analysis method used is qualitative analysis. The study concludes that the characters' responses to conflicts are influenced by their id, ego, and superego and their behaviors change when they face different situations. Hayono and Marisa act impulsively due to the drives of the id, Andre acts realistically as the function of the ego, and Emma limits her behavior based on moral values and ethics represented by the superego.The results of the study indicate that the psychological factors of the characters play a significant role in shaping and influencing the characters responses to conflicts, as well as reflecting the complexity of human beings in facing life situations."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya , 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Fauzi Rohmadhoni
"Dilatarbelakangi ketidaktuntasan pengusutan kasus penculikan aktivis reformasi '98, penelitian ini menganalisis keadaan psikologis kerabat dekat korban kasus tersebut dalam menghadapi kehilangan orang-orang yang dicintai dalam novel Laut Bercerita karya Leila S. Chudori. Dengan pendekatan psikologi sastra dan teori psikoanalisis Sigmund Freud, empat tokoh kerabat dekat Laut, salah satu aktivis yang diculik sekaligus tokoh utama novel, dianalisis. Mereka adalah Ibu, Bapak, Anjani, dan Asmara. Penelitian ini menunjukkan bahwa Bapak dan Ibu lebih mengedepankan id sehingga melakukan penyangkalan terhadap kenyataan bahwa Laut telah hilang dan tak akan kembali. Karena dikuasi oleh id dalam menghadapi kesedihannya, Anjani, kekasih Laut, pun menyangkal kenyataan tentang hilangnya Laut. Ia juga menderita MDD karena tidak dapat menghadapi rasa kehilangannya. Pada akhirnya, Ibu dan Anjani terlepas dari kesedihan dan penyangkalan mereka. Ego-ideal mendorong ego dalam diri mereka, seperti yang dilakukan Asmara, untuk menerima kenyataan dan memperjuangkan keadilan dan pengusutan kasus penculikan aktivis reformasi '98. Asmara adalah tokoh yang paling tegar menghadapi kesedihannya karena kehilangan Laut, kakaknya. Sejak kecil, ego mendominasi pembentukan kepribadiannya sehingga membentuk sikap yang tegas, ulet, dan lebih mengedepankan logika. Sikap-sikap tersebut membantunya memperjuangkan keadilan untuk Laut dan korban penculikan aktivis reformasi '98 lainnya. Namun, terkadang ia juga tenggelam dan menyangkal kesedihannya. Karena hanya dapat berbagi kesedihannya dengan orang yang mampu memahami kondisi dan perasaannya, ia pun menyembunyikan kesedihannya sendiri.

Based on the kidnapping case of '98 reformation activist, this study analyses the psychological condition of relatives of victim in confront the loss of beloved persons in Laut Bercerita novel by Leila S. Chudori. This study uses literature psychology theory and psychoanalysis theory by Sigmund Freud to analyse four characters, Ibu, Bapak, Anjani, and Asmara as relatives of Laut, the main character and one of the activist who kidnapped. This study shows that Bapak and Ibu more use id, and they deny the reality about Laut who already lost and never come back. Because of she dominated by id to confront their sadness, Anjani, Laut's girlfriend also deny the reality about the lost of Laut. She also suffers from MDD because she cannot confront her feeling of loss. In the end, Ibu and Anjani loose from their sadness and denial. Ego-ideal emphasize ego in their self, as Asmara who accept reality and fight for justice in the kidnapping case of '98 reformation activist. Asmara as sister of Laut is the tough character in confront her sadness. Ego dominates her formation of personality and forming the firm, tough, and logical as her personality. Her personality helps her to fight for justice for her brother and the other victims of '98 reformation activists. However, sometimes she also feels and deny the sadness. Because of she only can share her sadness to the people who only understand the condition and feeling, she hide her sadness."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Aniska Rizky Poetry Shivalaya
"Skipsi ini membahas tentang konflik batin tokoh Aleksej Ivanovič dalam novel Игрок / Igrok / Penjudi karya Fëdor Mixajlovič Dostoevskij melalui pendekatan psikologi sastra. Pendekatan ini merupakan salah satu pendekatan dalam sastra yag mengkaji tentang kejiwaan tokoh. Analisis terhadap novel Игрок / Igrok / Penjudi dengan menggunakan teori psikoanalisis Sigmund Freud mengenai Id, Ego, Superego, Kecemasan, dan Mekanisme Pertahanan Ego. Melalui pendekatan ini terlihat bahwa tokoh Aleksej Ivanovič mengalami konflik batin ketika ia terjerat dalam permainan judi yang awalnya ia lakukan untuk menarik hati gadis yang ia sukai. Permasalahan yang muncul mengakibatkan Aleksej mengalami berbagai perasaan yang menimbulkan kecemasan di dalam dirinya.

This thesis is about inner conflict of the character Aleksej Ivanovič in the novel Игрок / Igrok / Penjudi written by Fëdor Mixajlovič Dostoevskij through literature psychology. This approach is one of many approaches about the psychology of the character. The analysis of the novel Игрок / Igrok / Penjudi is using the psychoanalysis theory by Sigmund Freud about Id, Ego, Superego, Anxiety, and Ego Defense Mechanism. Through this approach is seen that the character of Aleksej Ivanovič has inner conflicts when he has been trapped to the game of gambling which is at first he did that to attract a girl that he loved. The problem appears when Aleksej has various anxieties inside of him."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S45821
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ashrina Nailulmuna Haikal
"Kepribadian dan kejiwaan seorang individu dapat dipengaruhi oleh banyak hal, termasuk peristiwa-peristiwa yang terjadi di sekitarnya. Baik atau buruknya pengaruh tersebut tergantung dari peristiwa yang dialaminya. Dalam hal ini, peristiwa buruk dapat menimbulkan perasaan trauma yang menjadi dasar berkembangnya sebuah fobia. Berdasarkan uraian tersebut, penelitian ini berfokus kepada kepribadian dan kejiwaan tokoh Abel dalam novel Jakarta Sebelum Pagi terkait dengan fobia yang dimilikinya. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana kepribadian dan kejiwaan tokoh Abel diungkapkan dan bagaimana faktor-faktor yang membangun kepribadian dan kejiwaan tokoh Abel. Kedua hal tersebut dianalisis dengan memperhatikan fobia yang diderita oleh tokoh Abel. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan psikologi sastra. Hasil penelitian menunjukkan kepribadian tokoh Abel yang terbuka dan bersahabat, tegar dan mandiri, bertekad dan berpendirian kuat, berani, berhati-hati, dan antisipatif. Sementara itu, kejiwaan tokoh Abel ditunjukkan melalui pengalaman traumatis penyebab timbulnya fobia terhadap sentuhan dan suara, sifat paranoid dan perasaan tidak aman, anggapan bahwa dunia luar adalah ancaman, dan upaya melakukan suatu tindakan untuk ketenangan diri sendiri. Kepribadian dan kejiwaan Abel diungkapkan melalui interaksinya dengan orang-orang di sekitarnya. Sementara itu, faktor yang membangun kondisi tersebut di antaranya adalah kesadaran yang dimiliki oleh Abel atas fobianya sendiri.

Personality and psychological condition of an individual can be influenced by many things, including events that occur around them. Whether the influence is good or not depends on the event that they experience. In this case, a bad event can create a traumatic feeling that is a basic reason for a phobia. Based on this description, this study focuses on personality dan psychological condition of a character named Abel in the novel Jakarta Sebelum Pagi in relation to his phobia. This study aims to explain how the personality and psychological condition of Abel are exoressed and how the factors that build it. Those two things are analyzed by considering Abel's phobia. This study uses qualitative method and psychology literature approach. The result shows the personality of Abel who is open and friendly, tough and independent, determined, courageous, cautious, and antisipatory. Meanwhile, the psychological condition of Abel is shown through traumatic experience that caused phobia to touch and sound, paranoid and feelings of insecurity, a belief that the outside world is a threat, and some actions that taken for self calm. The personality and psychological condition of Abel are expressed through his interactions with people around him. Meanwhile, one of the factors that contributed to build it is the awareness that Abel has of his own phobia."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Angga Primadipta
"ABSTRAK
Artikel ini membahas tentang pembentukan perilaku negatif tokoh utama yang tedapat dalam salah satu karya sastrawan Rusia yaitu Mixail Lermontov. Topik penelitian ini dilatarbelakangi ketertarikan penulis terhadap pembentukan perilaku negatif yang merupakan penggambaran identitas tokoh pada karya sastra khususnya dalam novel dan kurangnya penelitian mengenai perilaku negatif tokoh dalam karya sastra. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses pembentukan perilaku negatif tokoh Gregorij Pecorin dalam kehidupannya dari lahir sampai beranjak dewasa dan hubungannya dengan kondisi lingkungan dalam novel karya Mixail Lermontov. Penulisan Jurnal ini menggunakan metode ex post facto dengan berfokus pada pendekatan intrinsik. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah novel Герой Нашего Времени (Geroj Nasego Vremeni) Pahlawan Masa Kini karya Mixail Lermontov. Penulisan artikel ini dilandasi ajaran psikologi sastra karena psikologi merupakan studi mengenai perilaku manusia. Teori psikologi yang difokuskan adalah teori behavioristik dari Burrhus Federic Skinner. Hasil analisis penelitian ini menunjukan bahwa perilaku negatif tokoh Pecorin merupakan respon terhadap kondisi lingkungan. Perjalanan hidup Pecorin mulai dari bayi hingga dewasa yang digambarkan dalam novel merefleksikan lingkungan sebagai faktor pembentuk perilaku.

ABSTRACT
This article discusses the building of behaviors of the main characters in one of the Russian literary works, Mixail Lermontov. The topic of this research is based on the author s interest in the building of negative behaviors, which is a depiction of the identity of characters in literature, especially in novels and lack of research on the negative behavior of characters in literary works. The purpose of this study was to find out how the building of negative behaviors of Gregorij Pechorin character in his
life from he was born to adulthood and their relationship with environmental conditions in a novel by Mixail Lermontov. Writing This journal uses ex post facto analytical methods by focusing on intrinsic approaches. The data sources used in this study were novel Герой Нашего Времени (Geroj Nasego Vremeni) Pahlawan Masa Kini by Mixail Lermontov. The writing of this article is based on the teaching of literary psychology because psychology is a study of human behavior. The focused
psychological theory is the behavioristic theory of Burrhus Federic Skinner. The results of this research show that the development of Pecorin s character s behaviors become negative is a response to environmental conditions. Pecorin s life journey from babies to adults described in the novel reflects the environment as a forming factor in his behavior."
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Iqbal
"Skripsi ini bertujuan untuk menganalisis perilaku psikologis tokoh Sweeney Todd yang kepribadiannya didominasi oleh dorongan destruksi. Konflik internal yang ter- represi dalam tokoh Todd dan konflik eksternal hasil interaksinya dengan tokoh- tokoh lain yang memicu dan menjustifikasi dorongan destruksinya tersebut akan dianalisis menggunakan teori-teori psikoanalisis dari Sigmund Freud. Konflik internal tokoh ini adalah kondisi neurosis melankolia yang bercirikan ambivalensi antara rasa cinta yang mendalam terhadap libidinal cathexis dengan agresivitas destruktif yang begitu mendominasi kepribadian. Konflik eksternalnya berupa interaksinya dengan tokoh-tokoh lain yang mempengaruhi mekanisme kepribadian Todd. Dominasi dorongan destruksi yang kuat tersebut harus dilampiaskan dalam bentuk pembalasan dendam kepada tokoh Judge Turpin yang merampas istri dan putri Todd secara paksa. Namun, demi melampiaskan dorongan destruksi dan membalaskan dendamnya, Todd harus menyusun strategi agar misinya terlaksana. Seiring misi pembalasan dendamnya, tokoh Sweeney Todd sang pembunuh berdarah dingin lahir karena dorongan destruksinya yang sudah tidak dapat dibendung.

This thesis aims to analyze the psychological behavior of Sweeney Todd as the main character of the story whose personality is being dominated by a drive of destruction. Using Sigmund Freud's psychoanalytic theories, this thesis would like to discuss the effects of repressed internal conflict in Todd's personality and his external conflict through the interaction with other characters that trigger and justify Todd's drive of destruction. As the main symptom, Todd's neurotic condition of melancholia shows the ambivalence between his inexhaustible love towards his libidinal cathexis and his dominating destructive behavior. Moreover, the interaction with several significant characters really affects his personality mechanisms as another factor that strengthens his destructive drive. Thus, the force of destruction has to be retaliated towards the character Judge Turpin who snatched Todd's wife and daughter away from him. However, in order to retaliate, Todd needs to plan a thoughtful strategy to accomplish his mission. As his mission of revenge goes by, Sweeney Todd's trait as a cold-blooded slaughter is born as a result of the unbearable drive of destruction.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S53251
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cindyawati Octavianny
"Penelitian ini memiliki tujuan untuk menggambarkan bagaimana mekanisme pertahanan diri yang dilakukan oleh para tokoh dalam novel Unsent Letters karya Elsa Fakhirah Nasution atau biasa dikenal dengan Elcessa. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan psikologi sastra. Teori yang digunakan merupakan teori mekanisme pertahanan diri yang disampaikan oleh Sigmund Freud. Mekanisme Pertahanan diri merupakan strategi perlindungan yang dilakukan oleh manusia dalam menghadapi ansietas atau kecemasan. Freud menyampaikan munculnya perasaan ansietas atau kecemasan disebabkan oleh keinginankeinginan yang tidak tercapai atau saling bertentangan sehingga mekanisme pertahanan diri ini dilakukan untuk menghilangkan ansietas atau kecemasan yang dirasa. Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya mekanisme pertahanan diri yang dilakukan oleh para tokoh dalam novel Unsent Letters karya Elsa Fakhirah Nasution atau biasa dikenal dengan Elcessa berupa regresi, represi, proyeksi, reaksi formasi, rasionalisasi, agresi dan apatis, pengalihan, fantasi dan stereotip, dan terakhir sublimasi. 

This study aims to describe how the defense mechanism is carried out by the characters in the novel Unsent Letters by Elsa Fakhirah Nasution or commonly known as Elcessa. The research method used is descriptive qualitative with a study of literature psychology. The theory used is defense mechanisms presented by Sigmund Freud. Defense Mechanisms are protective strategies carried out by humans in dealing with anxiety. Freud conveyed that the emergence of feelings of anxiety is caused by desires that are not achieved or conflict with each other so that this defense mechanism is carried out to eliminate anxiety. The results of this study indicate that there are defense mechanisms carried out by the characters in the novel Unsent Letters by Elsa Fakhirah Nasution or commonly known as Elcessa in the form of regression, repression, projection, reaction formation, rationalization, aggression and apathy, diversion, fantasy and stereotypes, and sublimation."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Maulana Ibrahim
"Sebuah karya sastra merupakan cerminan dari pembuatnya. Dalam penelitian ini, penulis melakukan kajian psikologi sastra terhadap lirik lagu yang dibuat oleh IC3PEAK, duo musisi Rusia yang kontroversial. Kajian psikologi sastra terhadap musik elektronik modern Rusia merupakan topik yang jarang disorot. Lirik lagu yang akan diteliti berjudul Смерти больше нет (Smerti bol'she net), Грустная cука (Grustnaya suka), dan Плакплак (Plak-plak). Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat lirik lagu sebagai cerminan psikologis dari hasrat pembuatnya. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah psikoanalisis Lacan. Penelitian ini dilakukan dengan metode hermeneutika dengan tahap psikoanalisis Lacan. Hasil analisis yang dilakukan menunjukkan bahwa ketiga lagu dari IC3PEAK tersebut merupakan cerminan psikologis penyair. Hal ini dapat dilihat dari bagaimana penanda-penanda dalam lirik lagu menjadi cermin yang mengidentifikasi hasrat penyair.

A literary work is a reflection of its creator. In this study, the authors conducted a literary psychology study of song lyrics composed by IC3PEAK, a controversial Russian musician duo. The study of literary psychology on modern Russian electronic music is a topic that is rarely highlighted. The lyrics of the songs to be examined are entitled Смерти больше нет (Smerti bol'she net), Грустная cука (Grustnaya likes), and Плак-плак (Plak-plak). The purpose of this study is to see song lyrics as a psychological reflection of the creator's desire. The theory used in this research is Lacan's psychoanalysis. This research was conducted using the hermeneutic method with the Lacan psychoanalytic stage. The results of the analysis show that the three songs from IC3PEAK are a psychological reflection of the poet. This can be seen from how the markers in the song lyrics become a mirror that identifies the poet's passion.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2023
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rahma Wahyuningtyas Wardhani
"Karya sastra lahir dengan tujuan untuk memberikan hiburan dan pelajaran bagi pembaca. Fungsi karya sastra tersebut sering dimanfaatkan oleh pengarang untuk menyampaikan ajaran atau ideologinya melalui tokoh-tokoh yang ditampilkan. Novel-novel populer cenderung menekankan aspek hiburan. Oleh karena itu, kerumitan, kompleksitas, dan persoalan yang mendalam sengaja dihindari oleh pengarang. Meskipun demikian, terdapat pula novel populer yang mencoba menyampaikan ajaran atau ideologi pengarang sebagai usaha memberi pencerahan atau pelajaran kepada pembaca. Dalam novel tersebut, pengarang menggambarkan pentingnya motivasi untuk bertahan dan mengalahkan penderitaan ketika seseorang mengidap penyakit tertentu. Motivasi tersebut juga penting ditumbuhkan dalam diri orang yang bersangkutan untuk memberi optimisme dan semangat. Tujuan penelitian ini adalah mengungkapkan aspek motivasi dalam penokohan novel Never Give Up karya Inni Indarpuri. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan psikologi sastra untuk menjelaskan persoalan kejiwaan tokoh-tokoh dalam novel tersebut. Berdasarkan analisis yang dilakukan, dapat disimpulkan bahwa pengarang menekankan motivasi yang positif sangat penting untuk diberikan kepada seseorang yang mengidap penyakit Lupus.

Literary work was born with the aim of providing entertainment and lessons for the reader. The function of the literary work is often used by the author to convey his teachings or ideology through the figures displayed. Popular novels tend to emphasize entertainment aspects. Therefore, complexity, complexity, and deep problems are deliberately avoided by the author. Nevertheless, there are also popular novels that try to convey the teachings or ideology of the author as an effort to give enlightenment or lessons to the reader. This is evident in the Never Give Up novel by Inni Indarpuri. In the novel, the author describes the importance of motivation to survive and defeat suffering when a person has certain diseases. The motivation is also important to grow in the person concerned to give optimism and enthusiasm. The purpose of this study was to reveal the motivational aspects of characterizing the Never Give Up novel by Inni Indarpuri. The approach in this study uses literary psychology to explain the psychological problems of the characters in the novel. Based on the analysis conducted, it can be concluded that the authors emphasize positive motivation is very important to give to someone who has Lupus"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Anefia Safitri
"Novel Klelep Ing Samudra Rasa karya Tulus Setiyadi menceritakan tentang tokoh Dewi sebagai orang ketiga dalam pernikahan Panji dan Septi. Posisi tersebut menimbulkan konflik batin dalam diri Dewi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bentuk serta gelaja-gejala konflik batin, serta menguraikan faktor pemicu konflik batin yang dialami tokoh Dewi pada novel Klelep Ing Samudra Rasa karya Tulus Setyadi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan menggunakan teori Psikologi sastra, sedangkan pembahasan mengenai konflik batin mendasarkan pada pendapat Muis (2009). Data penelitian ini adalah satuan peristiwa berupa teks kalimat yang berhubungan dengan konflik batin tokoh Dewi. Hasil penelitian ini adalah (1) Bentuk-bentuk konflik batin tokoh berupa perasaan depresi, obsesi, cemas, perasaan bersalah, perasaan takut, serta frustasi. (2) Faktor pemicu terjadinya konflik batin tokoh Dewi di antaranya; faktor latar belakang hidup Dewi, faktor ketertarikan fisik kepada Panji, dan perhatian serta kasih sayang yang oleh Panji. (3) Adanya kontradiksi antara sikap batin tokoh Dewi dengan sikap batin yang tepat menurut kebudayaan Jawa. Kesimpulan pada penelitian ini adalah dalam berfikir, berperilaku, serta bersikap sepatutnya mengedepankan akal budi dan memperhatikan apa yang ada di luar diri, serta mengesampingkan hawa nafsu jahat dan egoisme pribadi dengan tujuan meminimalisir terjadinya konflik-konflik supaya mendapat kehidupan yang tentram dan slamet.

The novel Klelep Ing Samudra Rasa by Tulus Setiyadi tells the story of Dewi as the third person in Panji and Septi's marriage. This position causes inner conflict in Dewi's self. The purpose of this study is to analyze the forms and symptoms of inner conflict, and to describe the factors that trigger inner conflict in Dewi's character in the novel Klelep Ing Samudra Rasa by Tulus Setyadi. The method used in this study is a qualitative descriptive method using literary psychology theory, while the discussion of inner conflict is based on the opinion of Muis (2009). The data of this research is the unit of events in the form of text sentences related to the inner conflict of the character Dewi. The results of this study are (1) The forms of inner conflict of the characters in the form of feelings of depression, obsession, anxiety, guilt, feelings of fear, and frustration. (2) The triggering factors for the inner conflict of Dewi's character include; Dewi's background, physical attraction to Panji, and Panji's attention and affection. (3) There is a contradiction between the inner attitude of the Dewi character and the appropriate inner attitude according to Javanese culture. The conclusion of this study is that in thinking, behaving, and acting, it is appropriate to prioritize reason and pay attention to what is outside of oneself, and to put aside evil desires and personal egoism with the aim of minimizing conflicts in order to have a peaceful and slamet."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>