Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 185162 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Annissa Novalia
"Skizofrenia merupakan salah satu gangguan jiwa berat yang jumlah kejadiannya sampai saat ini masih cukup banyak terjadi. Skizofrenia menyebabkan salah satu gejala positif yaitu perilaku berlebihan atau terdistorsi. Individu dengan skizofrenia memiliki probabilitas lebih besar untuk menunjukkan perilaku agresif yang mengarah pada perilaku kekerasan. Nn. A seorang wanita berusia 20 tahun merupakan salah satu individu dengan skizofrenia yang memiliki masalah risiko perilaku kekerasan. Perilaku kekerasan yang terjadi dapat membahayakan diri sendiri, orang lain, maupun lingkungan sekitar. Tujuan laporan kasus ini adalah untuk menganalisis asuhan keperawatan risiko perilaku kekerasan pada Nn.A yang dilakukan selama 10 hari. Intervensi keperawatan berfokus pada latihan kombinasi kegiatan spiritual mendengarkan murottal Al-Quran dengan surat Ar-Rahman dan tarik nafas dalam selama 10-15 menit setiap sesi. Hasil asuhan keperawatan yang diberikan menunjukkan bahwa terdapat penurunan tanda gejala perilaku kekerasan serta meningkatkan kemampuan klien dalam mengontrol perilaku kekerasan. Hasil gambaran ini diharapkan dapat menjadi acuan penerapan tindakan keperawatan ners pada klien dan keluarga dengan risiko perilaku kekerasan.

Schizophrenia is one of the severe mental disorders whose incidence is still quite a lot. Schizophrenia causes one of the positive symptoms, namely excessive or distorted behavior. Individuals with schizophrenia have a greater probability of exhibiting aggressive behavior that leads to violent behavior. Ms. A 20-year-old woman is one of the individuals with schizophrenia who has a risk problem for violent behavior. Violent behavior that occurs can endanger themselves, others, and the environment. The purpose of this case report is to analyze the nursing care for the risk of violent behavior in Ms.A which was carried out for 10 days. Nursing interventions focused on practicing a combination of spiritual activities listening to murottal Al-Quran with Surah Ar-Rahman and taking deep breaths for 10-15 minutes each session. The results of the nursing care provided indicate that there is a decrease in signs of violent behavior and an increase in the client's ability to control violent behavior. This result can be used as a reference for applying generalist nursing interventions to clients and families with a risk of violent behavior."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ellya Qolina
"ABSTRAK
Penderita gangguan jiwa menurut World Health organization [WHO], 2013 kurang lebih mencapai 450 juta dan 25 juta diantaranya mengalami skizofrenia. Skizofrenia adalah suatu gangguan jiwa yang mempengaruhi fungsi otak dan menyebabkan munculnya gangguan pikiran, persepsi, emosi, gerakan, dan perilaku Videbeck, 2008 . Skizofrenia menempati urutan terbesar dalam kelompok pasien gangguan jiwa dan merupakan salah satu gangguan jiwa yang memerlukan proses penyembuhan lama. Proses penyembuhan yang lama memungkinkan terjadinya ketidakpatuhan regimen terapeutik: pengobatan dan kegagalan terapi sehingga memicu kekambuhan. Karya Ilmiah Akhir ini bertujuan memaparkan penerapan Terapi Penerimaan dan Komitmen TPK pada Ketidakpatuhan Regimen Terapeutik: Pengobatan Klien Skizofrenia dengan menggunakan pendekatan model Transpersonal Caring Jean Watson. Jumlah klien yang lakukan Terapi Penerimaan Dan Komitmen TPK adalah 20 klien. Hasil penerapan Terapi Penerimaan dan Komitmen TPK dengan pelaksanaan 4 sesi, menunjukan efektif dilakukan pada ketidakpatuhan regimen terapeutik: pengobatan. Berdasarkan hasil ini perlu direkomendasikan penerapan Terapi Penerimaan dan Komitmen TPK pada Ketidakpatuhan Regimen Terapeutik: Pengobatan Klien Skizofrenia di Rumah Sakit. Hasil Rekomendasi Karya Ilmiah Akhir diharapkan terapi Penerimaan TPK dapat dilakukan di Rumah Sakit secara berkesinambungan sehingga meningkatkan pengetahuan, kontrol diri, merawat diri sendiri dan penyembuhan diri sehingga klien patuh dan mandiri dalam regimen terapi: pengobatan. Kata Kunci : Ketidakpatuhan Regimen Terapeutik: Pengobatan, Skizofrenia, Terapi Penerimaan dan Komitmen TPK , Transpersonal CaringDaftar Pustaka: 99 2001-2016

ABSTRACT
Schizophrenia is a mental disorder that affects the functioning of the brain and leads problems with thinking, perception, emotion, movement, and behavior Videbeck, 2008 . Schizophrenia takes largest rank of mental disorder patients and it requires a long healing process. The longer healing process allows an incompliance with therapeutic regimens treatment and therapeutic failure thus trigger a relapse. This final Scientific Paper aims to describe the application of Final Acceptance and Commitment Therapy ACT on Noncompliance Therapeutic Regimen Treatment of Schizophrenia Clients using model approach Transpersonal Caring Jean Watson. The number of clients who had Acceptance and Commitment Therapy ACT were 20 clients. The result of the application of Acceptance and Commitment Therapy ACT with the 4 sessions in range showed effective on noncompliance therapeutic regimens treatment. Based on these results it is recommended the application of Acceptance and Commitment Therapy ACT on Noncompliance Therapeutic Regimen Treatment of Schizophrenia Hospital Clients. The final results are expected application of Acceptance and Commitment Therapy ACT can be implemented in the hospital for continuously for improvement of knowledge, self control, self care and self healing to be obeyed for independent clients in therapy regimen treatmentTop of FormBottom of Form Keyword Noncompliance Regiment therapeutic Regimen Treatmen, Skizophrenia, Acceptance and Commitement Therapy ACT , Transpersonal Caring Bibliography 99 2001 2016 "
2017
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Eni Hidayati
"Tujuan penelitian ini untuk mengetahui terapi kelompok suportif terhadap kemampuan mengatasi perilaku kkerasan pada klien skizoprenia. Desai penelitian quasi exsperimental, pre-post test without control group. Sampel penelitian adalah 42 klien perilaku kekerasan yang sesuai dengan criteria inklusi, klien yang mengalami tingkat kemarahan sedang berdasarkan hasil screening emosi marah dank lien yang sudah mendapatkan TAK stimulasi persepsi perilaku kekerasan.
Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan yang signifikan kemampuan klien mengatasi perilaku kekerasan sebelum dan sesudah diberikan terapi kelompok suportif. Rekomendasi penelitian ini adalah perlunya dilakukan terapi kelompok suportif yang dilakukan di Rumah Sakit Jiwa dengan spesialis keperawatan jiwa.

The purpose of this study to determine the supportive group therapy on the ability to cope with violent behavior on the client skizoprenia. Desain quasi exsperimental research, pre-post test control group without. Study sample was 42 clients that violent behavior in accordance with inclusion criteria, clients who experienced the level of anger was based on results of screening emotion of anger and clients who have gotten no stimulation of the perception of violent behavior.
The results showed no significant difference between the client's ability to cope with violent behavior before and after are given supportive therapy group. Recommendations of this study is the need for supportive group therapy conducted at the Mental hospital with specialist nursing soul.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2011
T-Pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dhaifina Dini Ghassani Rizki
"Praktik klinik online merupakan alternatif dalam memberikan pelayanan kesehatan jiwa selama pandemi COVID-19. Praktik klinik online bermanfaat dalam pencegahan kekambuhan yang berisiko terjadi selama pandemi pada orang dengan gangguan jiwa berat seperti skizofrenia. Salah satu gejala kekambuhan skizofrenia yaitu perubahan perilaku yang terdistorsi hingga mengakibatkan risiko perilaku kekerasan. Perilaku kekerasan merupakan respons maladaptif yang ditunjukkan dengan mencederai diri, orang lain, atau lingkungan. Kemampuan klien untuk mengontrol perilaku kekerasan dapat digunakan sebagai cara mencegah perilaku kekerasan. Tindakan keperawatan ners berdasarkan standar asuhan keperawatan (SAK) jiwa dilakukan untuk mencegah atau mengontrol perilaku kekerasan pada klien. Tujuan dari pemberian asuhan keperawatan ini untuk mengurangi tanda gejala dan meningkatkan kemampuan klien mengontrol perilaku kekerasan. Metode penelitian menggunakan analisis studi kasus. Instrumen yang digunakan yaitu lembar evaluasi tanda gejala dan kemampuan mengontrol perilaku kekerasan. Evaluasi akhir dari asuhan keperawatan yang diberikan menunjukkan adanya penurunan tanda gejala dan peningkatan kemampuan klien mengontrol perilaku kekerasan. Promosi dan prevensi masalah kesehatan pada klien dengan risiko perilaku kekerasan dapat dilakukan dengan menerapkan tindakan keperawatan ners berdasarkan standar asuhan keperawatan (SAK) jiwa secara online, serta berkolaborasi dengan perawat spesialis serta komunitas terkait.

Online clinical practice is an alternative in providing mental health services during the COVID-19 pandemic. Online clinical practice is useful in preventing relapse that is at risk of occurring during a pandemic in people with serious mental disorders such as schizophrenia. One of the schizophrenia relapse symptoms is a change in behavior that is distorted so that it creates a risk of violent behavior. Violence is a maladaptive response indicated by injuring oneself, others, or the environment. The patients ability to control violent behavior can be used as a means of preventing violent behavior. Nursing interventions based on mental health nursing care standards are carried out to prevent or control violent behavior in patient. The purpose of providing nursing care is to reduce symptoms and increase the patients ability to control violent behavior. The research method used case study analysis. The instrument used was an evaluation sheet of symptoms and the ability to control violent behavior. The final evaluation of the nursing care provided showed a decrease in symptoms and an increase in patients ability to control violent behavior. Promotion and prevention of health problems in patient with a risk of violent behavior can be done by implementing online nursing care based on mental health nursing care standards, as well as collaborating with clinical nurse specialist and related communities.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Husein
"Tesis Kecemasan merupakan masalah yang tidak boleh diabaikan pada pasien post CABG. Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh terapi relaksasi nafas dalam dan murotal al-quran terhadap kecemasan pasien post CABG. Desain penelitian menggunakan kuasi eksperimen dengan pre dan post test. Tehnik pengambilan sampel yaitu purposive sampling dengan jumlah sampel 76 responden. 38 responden pada kelompok intervensi dan 38 responden pada kelompok kontrol. Rata-rata skor kecemasan (STAI) sebelum perlakuan pada kelompok intervensi adalah 43,76 dan setelah perlakuan nilai mean rank 29,37 . Rata-rata skor kecemasan pada kelompok kontrol sebelum perlakuan adalah 43,92 dan setelah perlakuan 33,11. Kombinasi terapi nafas dalam dan murotal al-quran berpengaruh signifikan terhadap kecemasan, begitu pula relaksasi nafas dalam berpengaruh signifikan terhadap kecemasan pada kelompok kontrol. Pada penelitian ini terdapat perbedaan bermakna antara skor kecemasan setelah perlakuan pada kelompok intervensi dibandingkan kelompok kontrol (p= 0,000, α= 0,05).

The Anxiety is a problem that should not be ignored in post CABG patients. This study aims to identify the effect of deep breathing relaxation therapy and murotal al-quran on the anxiety of post CABG patients. The study design used quasi-experiment with pre and post test. The sampling technique is purposive sampling with a sample of 76 respondents. 38 respondents in the intervention group and 38 respondents in the control group. The average anxiety score (STAI) before treatment in the intervention group was 43.76 and after treatment the mean rank value was 29.37. The average anxiety score in the control group before treatment was 43.92 and after treatment 33.11. The combination of deep breath and murotal al-quran therapy had a significant effect on anxiety, as well as deep breathing relaxation had a significant effect on anxiety in the control group. In this study there were significant differences between anxiety scores after treatment in the intervention group compared to the control group (p = 0,000, α = 0.05)."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2019
T53757
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dyah Hermawati
"Resiko perilaku kekerasan merupakan respon seseorang terhadap stressor dan orang tersebut bersiko melakukan tindakan kekerasan baik pada diri sendiri, orang lain maupun lingkungan. Pasien Ny.I berusia 43 tahun dengan diagnosis resiko perilaku kekerasan diberikan intervensi keperawatan selama tujuh hari. Tujuan laporan kasus ini adalah untuk menganalisis asuhan keperawatan resiko perilaku kekerasan pada Ny.I. Intervensi keperawatan berfokus pada latihan kombinasi tarik nafas dalam dengan kegiatan spiritual (berdzikir). Hasil yang didapatkan yaitu terjadi penurunan tanda gejala perilaku kekerasan yaitu dari 28 tanda dan gejala turun menjadi hanya satu tanda gejala perilaku kekerasan. Rencana tindak lanjut pelayanan keperawatan diharapkan dapat dimaksimalkan yaitu dengan cara melibatkan keluarga pasien.  

Risk of violent behavior is a persons response to a stressor where the person is at risk of committing violence to themselves, others or even the environment. Mrs.I, a 43-year-old patient with a risk of violent behavior diagnose was given a nursing intervention for seven days. The purpose of this case report is to analyze the risk of violent behavior nursing care in Mrs.I. This nursing intervention focuses on the combination of deep breath with spiritual activities (dhikr). The results obtained were a decrease in signs and symptoms of violent behavior from 28 signs and symptoms down to only one sign of symptoms of violent behavior. The planned follow-up of nursing intervention is expected to be maximized by involving the patients family.  "
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2019
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Adella Pratiwi
"Risiko perilaku kekerasan merupakan salah satu masalah keperawatan jiwa yang dapat dialami oleh pasien skizofrenia. Perilaku kekerasan menjadi respon maladaptif ketika pasien skizofrenia tidak mampu mengontrol diri sendiri yang ditunjukan dengan perilaku merusak, mencederai, dan ancaman hal ini juga dapat membahayakan diri sendiri dan lingkungan pasien. Tujuan laporan kasus ini yaitu untuk menganalisis mengenai penerapan standar asuhan keperawatan jiwa dalam meningkatkan kemampuan mengontrol periaku kekerasan pada pasien skizofrenia. Analisis dilakukan pada pengelolaan pasien di Ruang Sadewa Rumah Sakit dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor. Hasil analisis menunjukkan bahwa intervensi keperawatan generalis dapat meningkatkan kemampuan pasien skizofrenia dalam mengontrol perilaku kekerasan. Hal ini ditandai dengan peningkatan komponen penilaian kemampuan setelah diberikannya tindakan keperawatan.

The risk of violent behavior is one of the mental nursing problems that can be experienced by schizophrenic patients. Violent behavior becomes a maladaptive response when schizophrenic patients are unable to control themselves which is indicated by destructive, injuring, and threatening behavior that can also endanger themselves and the patient's environment. The purpose of this case report is to analyze the application of mental nursing care standards in improving the ability to control violent behavior in schizophrenic patients. The analysis was carried out on the management of patients in the Sadewa Room, dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor. The results of the analysis show that generalist nursing interventions can improve the ability of schizophrenic patients to control violent behavior. This is marked by an increase in the ability assessment component after the nursing action is given"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Adella Pratiwi
"Risiko perilaku kekerasan merupakan salah satu masalah keperawatan jiwa yang dapat dialami oleh pasien skizofrenia. Perilaku kekerasan menjadi respon maladaptif ketika pasien skizofrenia tidak mampu mengontrol diri sendiri yang ditunjukan dengan perilaku merusak, mencederai, dan ancaman hal ini juga dapat membahayakan diri sendiri dan lingkungan pasien. Tujuan laporan kasus ini yaitu untuk menganalisis mengenai penerapan standar asuhan keperawatan jiwa dalam meningkatkan kemampuan mengontrol periaku kekerasan pada pasien skizofrenia. Analisis dilakukan pada pengelolaan pasien di Ruang Sadewa Rumah Sakit dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor. Hasil analisis menunjukkan bahwa intervensi keperawatan generalis dapat meningkatkan kemampuan pasien skizofrenia dalam mengontrol perilaku kekerasan. Hal ini ditandai dengan peningkatan komponen penilaian kemampuan setelah diberikannya tindakan keperawatan.

The risk of violent behavior is one of the mental nursing problems that can be experienced by schizophrenic patients. Violent behavior becomes a maladaptive response when schizophrenic patients are unable to control themselves which is indicated by destructive, injuring, and threatening behavior that can also endanger themselves and the patient's environment. The purpose of this case report is to analyze the application of mental nursing care standards in improving the ability to control violent behavior in schizophrenic patients. The analysis was carried out on the management of patients in the Sadewa Room, dr. H. Marzoeki Mahdi Bogor. The results of the analysis show that generalist nursing interventions can improve the ability of schizophrenic patients to control violent behavior. This is marked by an increase in the ability assessment component after the nursing action is given."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Arief Shofyan Baidhowy
"Penyakit kardiovaskuler menjadi perhatian dunia, Penatalaksanaan pada penyakit jantung adalah bedah jantung. Pasien yang menunggu operasi jantung biasanya mengalami kecemasan. Kecemasan preoperasi akan berdampak buruk pada intraoperasi dan post operasi yaitu pemberian dosis obat yang bertambah dan risiko infeksi. Salah satu intervensi untuk mengurangi kecemasan adalah dengan aromaterapi dan murattal alquran. Penelitian ini bertujuan menilai penerapan aromatherapy lavender dan murottal al-quran terhadap kecemasan pasien pre operasi bedah jantung  di RSJPD Harapan Kita Jakarta. Subjek penelitian sebanyak 30 orang dibagi menjadi kelompok intervensi sejumlah 15 orang dan kelompok kontrol 15 orang. Kelompok intervensi mendapat perlakuan aromaterapi dan murattal alquran sedangkan kelompok kontrol tidak mendapatkan intervensi. Penilaian kecemasan menggunakan Preoperative anxiety scale-7 (PAS-7). Uji statistik penelitian menggunkan analisis bivariat dengan uji paired t test dan independent t test. Hasil penelitian menunjukkan aromatherapy lavender dan murottal al-quran dapat menurunkan kecemasan (p-value 0,01) dibandingkan kelompok kontrol. Penerapan aromatherapy lavender dan murottal al-quran merupakan intervensi non-farmakologi dalam menurunkan kecemasan pasien pre operasi bedah jantung murah, efektif dan efisien, sederhana, mudah dalam penerapannya, tanpa risiko, tidak memerlukan pelatihan yang khusus, tidak memerlukan ruangan khusus, waktu penerapan yang bisa disesuaikan dengan kondisi pasien. Penelitian lanjutan bisa diterapkan pada waktu, cara pemberian, jumlah sampel lebih besar dan penyakit responden  yang berbeda.

Cardiovascular disease is a worldwide concern. Management of heart disease is heart surgery. Patients awaiting surgery usually experience anxiety. Preoperative anxiety will have a negative impact on intraoperative and postoperative, namely the administration of increased drug doses and the risk of infection. One of the interventions to reduce anxiety is aromatherapy and murattal al-Qur'an. This study aims to assess the application of lavender aromatherapy and murottal al-quran to patient anxiety before heart surgery at RSJPD Harapan Kita Jakarta. Research subjects as many as 30 people were divided into an intervention group of 15 people and a control group of 15 people. The intervention group received aromatherapy and murattal al-Qur'an treatment, while the control group did not receive any intervention. Assessment using the Preoperative anxiety scale-7 (PAS-7). The statistical test of the study used bivariate analysis with paired t-test and independent t-test. The results showed that lavender aromatherapy and murottal al-quran could reduce anxiety (p-value 0.01) compared to the control group. The application of lavender aromatherapy and murottal al-Qur'an is a non-pharmacological intervention in reducing anxiety in preoperative cardiac surgery patients. It is cheap, effective and efficient, easy to implement, without risk, does not require special training, does not require a special room, and can be adapted to suit your needs. patient's condition. Follow-up research can be applied to the time, method of administration, larger sample size and different respondent's disease."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fanny Rahmah Suri
"Latar belakang: Skizofrenia merupakan sindrom pada perilaku maupun kognitif yang berhubungan dengan gangguan perkembangan otak seseorang. Halusinasi merupakan salah satu gejala positif yang paling umum pada skizofrenia yaitu dialami oleh 60% - 80% penderita skizofrenia.
Kasus: Ny. P (33 tahun) diantar oleh keluarga ke rumah sakit karena merasa takut dan mendengar suara bisikan – bisikan tanpa ada wujudnya. Selain itu, menunjukkan sikap curiga, marah – marah, sulit tertidur, dan keluyuran.
Diskusi: Asuhan keperawatan dimulai dari pengkajian, analisa data, perencanaan, implementasi, hingga evaluasi. Proses asuhan keperawatan dilakukan pada tanggal 4 April 2023 hingga 18 April 2023 di Ruangan Utari Rumah Sakit Jiwa Dr. Marzoeki Mahdi Bogor. Intervensi yang diberikan kepada Ny. P sesuai dengan standar asuhan keperawatan generalis dan terapi modifikasi yang digunakan adalah kombinasi mendengarkan murottal dengan teknik relaksasi napas dalam sebagai distraksi atau pengalihan pasien pada halusinasinya.
Kesimpulan: Penerapan intervensi keperawatan generalis dan terapi modifikasi kombinasi mendengarkan murottal dengan teknik relaksasi napas dalam pada masalah keperawatan halusinasi dapat mengurangi tanda dan gejala halusinasi, dan meningkatkan kemampuan pasien dalam mengontrol halusinasi.

Background: Schizophrenia is a behavioral and cognitive syndrome associated with the development of a person's brain disorder. Hallucinations are one of the most common positive symptoms in schizophrenia, which is experienced by 60% - 80% of people with schizophrenia.
Case: Mrs. P (33 years) was taken by his family to the hospital because he was afraid and heard whispering voices without his form. In addition, showing a suspicious attitude, angry, difficulty falling asleep, and wandering.
Discussion: Preparation care starts from assessment, data analysis, planning, implementation, to evaluation. The nursing care process was carried out from 4 to 18 April 2023 in the Utari Room of the Dr. Marzoeki Mahdi Bogor. The intervention given to Mrs. P according to general care service standards and the modified therapy used is a combination of murottal listening with deep breathing relaxation techniques as a distraction for her hallucinations.
Conclusion: The application of generalist interventions and modification therapy in combination with murottal listening and breathing relaxation techniques in hallucinatory disorder problems can reduce the signs and symptoms of hallucinations, and improve the patient's ability to control hallucinations.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>