Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 171440 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rivaldi Ruslan
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penggunaan komponen multimedia yang dilakukan oleh pengelola instagram Perpustakaan Umum Jakarta Selatan. Pengelola menggunakan komponen multimedia untuk menyebarkan informasi yang disampaikan melalui Instagram dengan menggunakan komponen multimedia agar penyampaian informasi yang dilakukan menjadi lebih interaktif dan menarik bagi pengguna atau followers. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode studi kasus. Pengambilan data melalui wawancara dan observasi. Penggunaan teknologi multimedia diidentifikasi melalui komponen multimedia yang di manfaatkan oleh pengelola Instagram yaitu komponen: (1) teks; (2) grafis; (3) gambar; (4) video; (5) audio; (6) animasi. Penelitian ini menunjukan bahwa Perpustakaan Umum Jakarta Selatan telah berusaha menggunakan teknologi multimedia didalam media sosial yaitu dengan menggunakan komponen multimedia dalam membagikan informasi di dalam instagram yang dimiliki yaitu @perpus.jaksel. Perpustakaan Umum Jakarta Selatan dapat dikatakan perpustakaan umum yang beradaptasi terhadap perkembangan teknologi saat ini dan menyampaikan informasi secara informatif maupun interaktif kepada pengguna. Dalam penyampaian informasi melalui instagram dengan memanfaatan teknologi multimedia membuat perpustakaan umum Jakarta Selatan berbeda dengan perpustakaan umum lainnya. Namun kurangnya sumber daya manusia yang dimiliki oleh Perpustakaan umum Jakarta Selatan membuat penyampaian informasi dengan menggunakan setiap komponen multimedia yang dilakukan oleh pengelola Instagram menjadi tidak terlalu konsisten. Adapun rekomendasi penelitian ini adalah pengelola instagram harus menyadari pentingnya penggunaan teknologi multimedia dalam penyampaian informasi melalui Instagram.

ABSTRACT
This study aims to identify the use of multimedia technology in Instagram conducted by South Jakarta Public Library and Archive. Multimedia technology used to spread information conveyed through Instagram by using multimedia components in order to delivery information is intended to become more interactive and interesting for users or followers. This study uses qualitative method using descriptive case study approach. Retrieval of data through interviews and observations. Utilization of multimedia technology is identified through multimedia components utilized by Instagram managers, namely components: (1) text; (2) graphics; (3) pictures; (4) video; (5) audio; (6) animation. This research shows that the South Jakarta Public Library has tried to utilize multimedia technology in social media by utilizing the multimedia component in sharing information on instagram that is owned by @ perpus.jaksel. The South Jakarta Public Libraryand Archive can be said to be a public library and archive that adapts to current technological developments and conveys informative and interactive information to users. In delivering information through Instagram by utilizing multimedia technology, South Jakarta's public library and archive is different from other public libraries and archive. However, the lack of human resources owned by the South Jakarta public libraryand archive makes the delivery of information by utilizing every multimedia component undertaken by Instagram managers to be less consistent. The recommendation of this research is that Instagram managers must realize the importance of utilizing multimedia technology in the delivery of information through Instagram."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Septa
"Makalah proyek akhir ini membahas proses preservasi pengetahuan Batik Gambo Muba di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Musi Banyuasin. Preservasi pengetahuan Batik Gambo muba di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Musi Banyuasin memiliki kendala dalam kurangnya sumber daya manusia, sehingga dengan adanya kendala tersebut menjadikan proses preservasi pengetahuan batik Gambo Muba perlu untuk diteliti. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus dengan periode pengambilan data selama 3 bulan terhitung dari September-Desember 2021. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses preservasi pengetahuan dilalui dengan 3 tahapan, yaitu identifikasi, penyimpanan dan transfer pengetahuan. Tahapan identifikasi dilalui dengan proses observasi dan validasi pengetahuan, tahapan penyimpanan dilalui dengan proses dokumentasi pengetahuan serta temu kembali, serta tahapan terakhir transfer pengetahuan melalui proses socialization, job shadowing dan penyebaran pengetahuan. Dari hasil penelitian bahwa Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Musi Banyuasin perlu meningkatkan tahap identifikasi dengan menemukan narasumber yang lebih banyak, kemudian tahapan penyimpanan dan temu kembali Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Musi Banyuasin juga perlu meningkatkan jumlah koleksi Batik Gambo Muba dengan menelusur sumber-sumber lain yang valid. Selanjutnya pada tahapan transfer pengetahuan diharapkan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Musi Banyuasin juga mengoptimalkan dan membentuk sarana regenerasi agar pengetahuan mengenai Batik Gambo Muba tetap terjaga dan berlanjut sampai generasi selanjutnya.

This thesis discusses the process of preserving knowledge of Batik Gambo Muba at the Musi Banyuasin Library and Archives Service. Knowledge preservation of Gambo Muba Batik at the Musi Banyuasin Library and Archives Service has problems in the lack of human resources, so that with these obstacles the process of preserving Gambo Muba batik knowledge needs to be researched. This research is a qualitative research with a case study approach with a data collection period of 3 months starting from September-December 2021. The results show that the knowledge preservation process is carried out in 3 stages, namely identification, storage and transfer of knowledge. The identification stage is passed by the process of observation and validation of knowledge, the storage stage is passed by the knowledge documentation and retrieval process, and the last stage of knowledge transfer is through the process of socialization, job shadowing and knowledge dissemination. From the results of the study, the Musi Banyuasin Library and Archives Service needs to improve the identification stage by finding more sources, then the storage and retrieval stage. The Banyuasin Library and Archives Service also needs to increase the number of Gambo Muba Batik collections by searching other valid sources. Furthermore, at the knowledge transfer stage, it is hoped that the Musi Banyuasin Library and Archives Service will also optimize and form a regeneration facility so that knowledge about Batik Gambo Muba is maintained and continues to the next generation."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gilang Maulana
"Perpustakaan Jakarta Barat merupakan salah satu perpustakaan umum yang berada di bawah naungan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi DKI Jakarta (DISPUSIP). Saat berinteraksi dengan pemustaka serta menyebarkan informasi seputar Perpustakaan Jakarta Barat secara online, mereka membentuk akun resmi Instagram yang diberi username @perpusjkt_barat. Penelitian ini menyinggung penggunaan media sosial Instagram sebagai sarana pemasaran layanan di Perpustakaan Jakarta Barat. Tujuan dari penelitian ini, yaitu mendeskripksikan layanan-layanan seperti apa yang coba dipasarkan oleh Perpustakaan Jakarta Barat di akun resmi Instagram mereka. Di samping itu, penelitian ini juga mengidentifikasi tantangan serta kendala yang dihadapi oleh pustakawan selama mengelola akun resmi Instagram perpustakaan. Jenis penelitian yang digunakan, yaitu penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan melalui wawancara dengan pustakawan pengelola akun Instagram dan observasi pola postingan akun @perpusjkt_barat selama 12 bulan terakhir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Perpustakaan Jakarta Barat lebih banyak memanfaatkan akun Instagram mereka sebagai sarana penyebaran informasi seputar acara dan event. Di samping itu, ditemukan juga bahwa pemanfaatan Instagram di Perpustakaan Jakarta Barat belum terbilang maksimal. Meski dihadapkan pada hambatan seperti kurangnya tenaga ahli profesional, para pustakawan Perpustakaan Jakarta Barat tetap berupaya mengatasi kendala tersebut dengan memanfaatkan kelebihan serta fitur-fitur yang terkandung di Instagram.

The West Jakarta Public Library is one of the public libraries under the Department of Libraries and Archives of DKI Jakarta. In an effort to interact with users and disseminate information about The West Jakarta Public Library on the Internet, they formed an official Instagram account with the username @perpusjkt_barat. This study discusses the use of Instagram social media as a marketing services at The West Jakarta Public Library. The purpose of this research is to describe what kind of services the West Jakarta Library is trying to market on their official Instagram account. In addition, this study also identified the obstacles faced by librarians while managing the library's official Instagram account. The type of research used, namely qualitative research with data collection techniques through interviews with the librarians who have responsibility to managing the Instagram accounts and observing the content of @perpusjkt_barat accounts in the last 12 months. The results showed that West Jakarta Public Library mostly utilized their Instagram account as a tool for disseminating information about their events. In addition, it was also found that the utilization of Instagram in West Jakarta Library has not been fully utilized. Although faced with obstacles such as the lack of professional experts, The librarians still try to overcome these obstacles by utilizing all the features available on Instagram.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Derry Herdiana Wiguna
"Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis pengaruh elemen arsitektural, elemen sensorik visual, dan suasana terhadap kepuasan pemustaka di Suku Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Administrasi Jakarta Barat (SUDIN PUSIP Jakarta Barat). Ini adalah penelitian kuantitatif, adapun populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pemustaka Ruang Baca Layanan Remaja/Dewasa SUDIN PUSIP Jakarta Barat tahun 2018. Teknik pengambilan sampel dengan rumus Slovin, dengan jumlah sampel 100 pemustaka. Teknik sampling yang digunakan yaitu accidental sampling. Dalam analisis data digunakan regresi linier berganda. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa elemen arsitektural, elemen sensorik visual dan suasana secara bersama-sama berpengaruh positif secara signifikan terhadap kepuasan pemustaka.

This research aims to examine and analyze the influence of architectural elements, visual sensory elements, and ambiance on user satisfaction at the Library and Archives Department of West Jakarta Administrative City (SUDIN PUSIP West Jakarta). This is quantitative research, while the population in this study is all of the Youth/Adult Service Reading Room readers SUDIN PUSIP West Jakarta in 2018. The sampling technique is Slovin formula, with a sample of 100 users. The sampling technique used is accidental sampling. In the analysis of data used multiple linear regression. The results of the study revealed that architectural elements, visual sensory elements and ambiance together had a significantly positive effect on user satisfaction.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
T53747
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Salsabila Fastdiecie
"Saat ini penggunaan media sosial di masyarakat dengan intensitas tergolong tinggi menjadi hambatan sekaligus peluang bagi perpustakaan dalam menjalankan fungsinya yang berorientasi kepada pengguna. Saat ini sudah banyak perpustakaan yang menggunakan media sosial sebagai sarana promosi layanan dan koleksi yang dimilikinya. Akan tetapi, masih banyak perpustakaan yang belum dapat mengelola media sosial secara efektif. Hal ini jugalah yang terjadi pada akun media sosial Instagram Perpustakaan Jakarta. Hingga akhirnya pada tahun 2022 dilakukan revitalisasi Perpustakaan Jakarta dan dilakukan re-branding perpustakaan melalui akun media sosial salah satunya instagram. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi strategi pengelolaan media sosial instagram Perpustakaan Jakarta dalam membangun branding perpustakaan di era digital serta hambatan-hambatan yang dialami. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif studi kasus dengan pengumpulan data menggunakan wawancara dan observasi yang dilakukan selama periode waktu Oktober 2023 hingga November 2023 di Perpustakaan Jakarta. Informan ditentukan dengan teknik purposive sampling. Penelitian ini menggunakan teori The Circular Model of SOME yang dituturkan oleh Regina Luttrell yang memiliki 4 aspek yakni sharing, optimize, manage, dan engage. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat diperoleh kesimpulan bahwa Perpustakaan Jakarta berupaya untuk menunjukkan identitas, ciri khas maupun citra yang melekat dan berkesan di dalam benak pengguna melalui konsep yang dimilikinya yakni perpustakaan hadir sedekat itu sebagai ruang ketiga untuk masyarakat dalam belajar, berkarya, dan bertumbuh. Kemudian pemanfaatan pengelolaan instagram dalam membangun branding Perpustakaan Jakarta dilakukan melalui berbagai hal dimulai dari pembuatan konten instagram yang diunggah berupa foto, video ataupun carousel serta disesuaikan dengan konsep untuk meningkatkan insight atau kunjungan para pengguna instagram. Pesan dibuat, dikemas, dan disampaikan sedemikian rupa sehingga pengguna mengerti, menerima pesan serta berupaya memicu ketertarikan pengguna untuk berinteraksi. Perpustakaan Jakarta juga bekerjasama dan berkolaborasi dengan influencer, komunitas, tokoh, ataupun instansi tertentu.

The high use of social media in society is both a challenge and an opportunity for libraries to carry out their user-oriented functions. Currently, several libraries use social media as a means of promotion for their services and collections. However, there are still many libraries that cannot manage their social media effectively. This also happened to Jakarta Library's Instagram social media account, until in 2022, it was revitalized and re-branded. The aim of this research is to identify the Jakarta Library's Instagram social media management strategy and obstacles in building library branding in the digital era. This research uses a qualitative case study method. Data collected using interviews and observations from October 2023 to November 2023 at the Jakarta Library. Informants were determined using purposive sampling technique. This research uses the Regina Luttrell’s Circular Model of SOME which has 4 aspects: sharing, optimizing, managing and engaging. The research concluded that the Jakarta Library seeks to show its identity, characteristics, and image that stick and impress in the minds of users through its concept of the library exists as a third space for the community to learn, work, and grow. Then the use of Instagram management in building Jakarta Library branding is done through various things starting from creating Instagram content which is uploaded in the form of photos, videos or carousels and adapting it to the concept to increase insight or visits by Instagram users. Messages are created, packaged and delivered in such a way that users understand, receive the message and try to trigger the user's interest in interacting. The Jakarta Library also collaborates and collaborates with influencers, communities, figures or certain institutions."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lubis, Al Iqbal
"Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan respon pengguna perpustakaan terhadap layanan yang disediakan atau diberikan oleh pihak Kantor perpustakaan dan Arsip Kota Administrasi Jakarta Selatan khususnya mengenai tingkat kepuasannya. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode survei. Responden dalam penelitian ini adalah pengguna layanan Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Administrasi Jakarta Selatan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa respon pengguna terhadap layanan yang diberikan merasa puas serta tidak ada hambatan yang berarti dalam memanfaatkan layanan yang disediakan oleh pihak Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Administrasi Jakarta Selatan.

This study aims to reveal the response of library users to the services provided or given by the Office of Library and Archives South Jakarta Administration particularly on the level of satisfaction. This research is a quantitative study using survey methods. Respondents in this study were users of the Office of Library and Archives South Jakarta Administration. The results of this study indicate that the user response to the services provided are satisfied and there is no significant obstacle in utilizing the services provided by the Office of Library and Archives South Jakarta Administration."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S44802
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lutfi Afansyah Wijaya
"Penelitian ini membahas mengenai pemanfaatan Instagram Perpustakaan Umum Jakarta Pusat selama lockdown COVID-19 Jakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemanfaatan Instagram oleh Perpustakaan Umum Jakarta Pusat sebagai bentuk baru layanan informasi daring selama PSBB COVID-19 di Jakarta dan mendeskripsikan kendala yang dialami oleh Perpustakaan Umum Jakarta Pusat dalam memberikan layanan informasi daring melalui Instagram. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan disajikan dalam bentuk deskriptif. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam dan observasi daring. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Perpustakaan Umum Jakarta Pusat secara konsisten menghasilkan konten bermanfaat dan telah menggunakan sebagian besar tools Instagram yang direkomendasikan oleh pakar media sosial untuk diterapkan ke akun Instagram mereka. Kendala yang dihadapi Perpustakaan Umum Jakarta Pusat adalah belum adanya pedoman resmi mengenai pengelolaan konten di Instagram, rendahnya respon audiens, belum adanya pelatihan resmi bagi pustakawan dalam mengelola akun Instagram, belum dilakukan evaluasi untuk menjadi acuan mengenai kebutuhan dan preferensi informasi publik, dan pekerjaan tambahan untuk admin Instagram diluar jam kerja mereka.

This research discusses the utilization of the Central Jakarta Public Library’s Instagram during Jakarta's COVID-19 lockdown. This study aims to describe the utilization of Instagram by the Central Jakarta Public Library as a new form of online information service during Jakarta's COVID-19 lockdown and describe the obstacles experienced by the Central Jakarta Public Library in giving online information service through Instagram. This research uses a qualitative approach and is presented in a descriptive form. Data collection was done through in-depth interviews and online observation. The result of this study indicates that the Central Jakarta Public Library has consistently produced insightful contents and has used most of the Instagram tools recommended by social media experts to be applied to their Instagram accounts. The obstacles faced by the Central Jakarta Public Library were the absence of official guidelines regarding content management on Instagram, low audience responses, no official training for librarians in managing Instagram, no evaluation was done to be a reference regarding the public’s information needs and preferences, and additional work for the Instagram admins outside their working hours."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Farha Najib
"Penelitian ini mengidentifkasi bagaimana implementasi Electronic Record Management System (ERMS) dapat mendukung pelaksanaan e-government di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Depok menggunakan aplikasi Sistem Informasi Pengelolaan Arsip (SiArip). Bidang Pembinaan dan Layanan Pemanfaatan Jasa Kearsipan menerapkan ERMS dalam SiArip dengan melaksanakan kegiatan alih media yang mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2012. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data penelitian diperoleh melalui observasi, wawancara, dan tinjauan literatur. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan pengelolaan arsip elektronik yang Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Depok merupakan wujud dalam mendukung kegiatan e-government di lingkungan Pemerintahan Kota Depok dan menunjukkan bahwa implementasi ERMS dalam SiArip ditinjau dari komponen dasar ERMS yang dalam penerapannya masih belum terlaksana dengan maksimal akan tetapi SiArip sudah memenuhi komponen dasar dalam mempercepat pencarian dan temu kembali arsip dan mendukung pengelolaan arsip elektronik ditinjau dari dimensi layanan e-government yang berjalan dengan baik.

This Research identifies how the implementation of the electronic record management system can support e- government in Regional Archives and Library of Depok City using the application Sistem Informasi Pengelolaan Arsip (SiArip). The Sector of Archiving Services and Services Utilization Implements ERMS in SiArip by carrying out media transfer activities that refer to Government Regulation Number 28 of 2012. This Study uses a qualitative method through a case study approach. The research data collection techniques were obtained through observations, interviews, and literature review. The results of this study indicate that the electronic archive management activities carried out by the Regional Archives and Library of Depok City is a form of supporting e- government activities within the Depok City Government and indicate that the implementation of ERMS in SiArip is viewed from the basic components of ERMS which in its application has not been implemented optimally but SiArip has fulfilled the basic components in accelerating the search and retrieval of archives and supports the management of electronic records in terms of the dimensions of e-government services that are running well."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Lina Rosidinawati
"Skripsi ini membahas mengenai pengembangan layanan multimedia yang terdapat di Perpustakaan Bank Indonesia dilihat dari pengembangan koleksi, fasilitas dan perangkat pendukung, sumber daya manusia, pengelolaan koleksi, dan sistem layanan yang diterapkan. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif.
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan analisis dokumen. Informan dalam penelitian ini adalah Kepala Unit dari Perpustakaan Umum dan Perpustakaan Riset serta para petugas perpustakaan yang memberikan layanan multimedia.
Dari hasil penelitian diketahui bahwa pengembangan layanan multimedia telah dilaksanakan oleh Perpustakaan Bank Indonesia baik dari sisi pengembangan koleksi, fasilitas dan perangkat pendukung , pengelolaan koleksi, maupun sistem layanan. Namun penyediaan sumber daya manusia untuk menunjang pemberian layanan belum dilaksanakan oleh perpustakaan Bank Indonesia.

This research discusses the development of multimedia services in the Library of Bank Indonesia focused on the collection development, facilities and supporting devices, human resources, collection management, and the system services implementation. This study is a qualitative research with case study method.
Data collection methods used in this study were interviews, observation and document analysis. The informants in this study were the Head Unit of the Public Library and Research Libraries and the librarians who work for multimedia services.
The survey results revealed that the development of multimedia services have been implemented by Bank Indonesia Library in terms of collection development, facilities and supporting devices, collection management, and system services. However, the provision of human resources to support the provision of library services have not been implemented by Bank Indonesia Library.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2013
S46132
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indah Yuni Syafa&
"Penelitian ini mengkaji pemanfaatan koleksi layanan ekstensi oleh warga binaan pemasyarakatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelayanan ekstensi di lembaga pemasyarakatan, mengetahui pengaruh ketentuan koleksi layanan ekstensi terhadap pemanfaatan, dan mengidentifikasi kendala yang dihadapi pustakawan dalam memberikan layanan ekstensi berdasarkan faktor pemanfaatannya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pegumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan analisis dokumen. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan layanan ekstensi sudah dilakukan dengan baik melalui ketentuan koleksi yang diberikan, tetapi pemanfaatannya masih terdapat kendala dari faktor internal dan eksternal warga binaan pemasyarakatan. Hal yang menjadi kendala pemanfaatan yaitu berasal dari kebutuhan akan sumber edukatif kurang terpenuhi, minat terhalang oleh kurangnya kebiasaan membaca serta kegiatan lain, dan kelengkapan koleksi yang kurang beragam. Sementara faktor kebutuhan akan sumber rekreasi, motif memperbaiki diri, dan keterampilan pustakawan dalam mengatasi kendala, dapat mendorong pemanfaatan koleksi lebih maksimal.

This study examines the use of collections of extension services by correctional inmates. This study aims to identify extension services in prisons, determine the effect of the provision of extension service collections on utilization, and identify obstacles faced by librarians in providing extension services based on utilization factors. This study uses a qualitative method with a case study approach. Data collection was done by interview, observation, and document analysis. The results of this study indicate that the implementation of extension services has been carried out well through the provisions of the collection provided. However, there are still obstacles in its utilization from internal and external factors of the inmates. Things that become obstacles to utilization are derived from the need for educational resources that is not fulfilled, interest is hindered by a lack of reading habits and other activities, and the completeness of the collection is less diverse. Meanwhile, the need for recreational resources, the motive for self-improvement, and the librarian's skills in overcoming obstacles can encourage maximum utilization of the collection."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>