Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 150312 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dyah Wulandari Mardyastuti
"ABSTRAK
Kondisi fisik dan mental para pekeija dipengaruhi oleh kehidupan dalam organisasi tempat orang tersebut bekerja, karena sepertiga dari waktu mereka dalam sehari dihabiskan di tempat kerja Kehidupan dalam organisasi diciptakan oleh pihak manajemen dengan membentuk iklim organisasi yang diharap dapat membantu mewujudkan tujuan perusahaan. Sementara itu, melalui organisasi, para anggota berusaha memenuhi tujuan pribadinya. Apabila organisasi dapat memuaskan tujuan pribadi anggotanya, maka akan tercipta kepuasan kerja karyawan. Untuk menyempitkan permasalahan dan memfokuskan penelitian, dilakukan studi kasus pada PT Bahana TCW Investment Management. Tulisan skripsi ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh iklim organisasi terhadap kepuasan kerja karyawan PT Bahana TCW Investment Management. Dari kajian yang dilakukan diharapkan dapat diketahui gambaran umum mengenai iklim organisasi dan kepuasan kerja di perusahaan tersebut, serta pengaruhnya. Untuk mencapai tujuan penelitian, ditempuh pendekatan kuantitatif dengan berupaya melakukan pengamatan dimana indikator-indikator variabel adalah jawaban-jawaban pekeija terhadap pertanyaan yang diberikan melalui angket. Untuk mengukur kepuasan kerja digunakan angket yang sudah sangat terkenal, yaitu Minnesota Job Salisfaction Ouestionnaire (MSQ), sedangkan untuk mengukur iklim organisasi digunakan angket Organizational Climate Description Ouestionnaire (OCDQ). Berdasarkan analisa data dapat disimpulkan bahwa iklim organisasi dinilai baik oleh para karyawan, dan karyawan merasakan kepuasan kerja; hal ini juga terbukti dari terdapatnya pengaruh yang kuat dari iklim organisasi terhadap kepuasan kerja pada PT Bahana TCW Investment Management. Dari hasil penelitian ini dapat ditarik sebuah kesimpulan umum, bahwa semakin baik iklim organisasi dinilai oleh anggotanya, maka akan semakin tinggi pula kepuasan kerja yang dirasakan oleh anggotanya."
2004
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Competitions amongst International Schools recently become a major concern of School management. The numbers of opening International schools in Jakarta provide a large opportunity of labor market especially those interested in working for a school. Hiring and retaining competent employees are not jobs; school management need to generate an attractive package to attract qualified employees. This research focuses on the job satisfaction from two different perspectives i.e. compensation and organizational climate. This research analyzes the correlation between compensation and organizational climate as factors that provide employee?s job satisfaction at British International School. Descriptive method is used to explore the correlations and identify the attribution of each factor that affects employee?s job satisfactions. The research indicates that compensation and organizational climate strongly affect the job satisfactions.
"
Bisnis & Birokrasi: Jurnal Ilmu Administrasi dan Organisasi, 16 (1) Jan-Apr 2009: 18-24;Universitas Indonesia. Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik, 2009
UI-BB 16:1 (2009)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Elviera Sari
"Abstract. Competitions amongst International Schools recently become a major concern of School management.
The numbers of opening International schools in Jakarta provide a large opportunity of labor market especially
those interested in working for a school. Hiring and retaining competent employees are not jobs; school
management need to generate an attractive package to attract qualified employees. This research focuses on
the job satisfaction from two different perspectives i.e. compensation and organizational climate. This research
analyzes the correlation between compensation and organizational climate as factors that provide employee’s job
satisfaction at British International School. Descriptive method is used to explore the correlations and identify
the attribution of each factor that affects employee’s job satisfactions. The research indicates that compensation
and organizational climate strongly affect the job satisfactions."
British International School, 2009
PDF
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Ida Fitriana
"Karyawan yang mendapat kepuasan dalam bekerja akan bisa lebih semangat dalam menyelesaikan tugas dan tanggung jawab pekerjaannya. Adanya indikasi ketidakpuasan kerja karyawan dalam perusahaan ini menjadi landasan peneliti untuk melakukan penelitian ini. Salah satu faktor yang secara kasat mata diketahui oleh peneliti yang mempengaruhi ketidakpuasan karyawan pada perusahaan ini adalah kompensasi yang tidak sebanding dengan tanggungjawab yang diberikan dan iklim organisasi yang kurang kondusif. Tujuan yang hendak dicapai dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kompensasi dan iklim organisasi yang ada di PT 'X' dan mengetahui pengaruh kompensasi dan iklim organisasi tersebut terhadap kepuasan kerja karyawan sehingga bisa menjadi acuan untuk meningkatkan kualitas pekerjaan proyek BTS di PT 'X'. Penelitian ini menggunakan alat ukur berupa kuisioner. Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah mengetahui gambaran kompensasi dan iklim organisasi yang ada di PT 'X' dan dapat mengetahui pengaruhnya terhadap kepuasan karyawannya proyek BTS di PT. X.

Employees who get satisfaction in the work will be more enthusiastic in completing tasks and job responsibilities. An indication of employee dissatisfaction in the company become basic researchers to conduct this research. One of the factors which are invisible to the eye is known by researchers that affect employee dissatisfaction at this company are not comparable with the compensation given responsibility and organizational climate less conducive. Goals to be achieved in this study is to know the description of compensation and organizational climate in PT "X" and determine the effect of compensation and organizational climate is to the satisfaction of employees in PT "X". This study using a questionnaire. The expected outcome of this research are know the description of compensation and organizational climate in PT "X" and determine the effect of compensation and organizational climate is to the satisfaction of employees in PT "X"
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S53409
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ishak Djohar
"Penelitian ini dilakukan karena dilatarbelakangi oleh suatu keinginan untuk mengetahui bagaimana persepsi para pemimpin proyek (untuk selanjutnya disingkat pimpro) pembangunan gedung-gedung milik Pemerintah Daerah dilingkungan Pemerintah Dearah DKI Jakarta terhadap kualitas pelayanan karyawan Dinas Tata Bangunan DKI Jakarta (untuk selanjutnya disingkat DTB DKl Jakarta) serta secara khusus menganalisis signifikansi korelasi dan pengaruh antara varibel-varibel kepuasan kerja, iklim organisasi dan insentif di DTB DKI Jakarta terhadap kepuasan kliennya (pelanggan), dalam hal ini para pimpro. Untuk mengumpulkan data lapangan yang diperlukan, dipilih secara sistematik random sebanyak 94 responden dari kelompok karyawan DTB DKI Jakarta dan para pimpro dilingkungan Pemerintah Daerah DKI Jakarta termasuk 5 (lima) Wilayah Kotamadya.
Penelitian dilakukan untuk mengetahui korelasi dan pengaruh ketiga variabel bebas (kepuasan kerja, iklim organisasi dan insentif) terhadap variabel terikat (kepuasan klien). Analisis dilakukan dengan menggunakan model regresi linier (sederhana) dan regresi ganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara keseluruhan ketiga variabel bebas memberikan kontribusi signifikan sebesar 31,2 % terhadap variabel terikat yang ditunjukkan oleh koefisien diterminasi (R2 = 0,312 a= 0,05).
Sedangkan varibel bebas kepuasan kerja, iklim organisasi dan insentif scara sendiri-sendiri juga mempunyai korelasi yang signifikan pula terhadap variabel terikat kepuasan klien (pelanggan). Dari hasil penelitian didapat hubungan varibel kepuasan kerja dengan varibel kepuasan klien yang ditunjukkan korelasi (R = 0,303a=0,05), kemudian hubungan variabel iklim organisasi dengan variabel kepuasan klien menunjukkan korelasi (R=0,324a= 0,05) dan hubungan varibel insentif dengan varibel kepuasan klien menunjukkan korelasi (R = 0,382 a = 0,05) sehingga dapat disimpulkan bahwa hubungan masing-masing varibel bebas terhadap variabel terikat menunjukkan korelasi yang signifikan. Jadi dari analisis yang telah dilakukan bahwa ketiga variabel bebas (kepuasan kerja, iklim organisasi dan insentif) di DTB DK1 Jakarta mempunyai korelasi dan pengaruh terhadap tingkat kepuasan klien."
2001
T1550
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nanda Hasrian
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh dari iklim organisasi pada kepuasan kerja. Aspek iklim organisasi yang akan dianalisis dalam penelitian ini terdiri dari 6 dimensi (affiliation, staff freedom, participatory decision making, innovation, resource adequacy, dan proffesional interest). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang dilakukan melalui penyebaran kuesioner kepada guru SMAN A Kota Depok Provinsi Jawa Barat untuk periode 2008-2009.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 5 dimensi iklim organisasi yang secara signifikan mempengaruhi kepuasan kerja guru SMAN A Kota Depok, yaitu affiliation, staff freedom, participatory decision making, resource adequacy, dan proffesional interest. Affiliation, participatory decision making, dan proffesional interest memberikan pengaruh yang positiv terhadap kepuasan kerja. Sedangkan staff freedom dan resource adequacy memberikan pengaruh yang negatif terhadap kepuasan kerja. Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa innovation tidak memberikan pengaruh yang sigifikan terhadap kepuasan kerja para guru SMAN A Kota Depok Provinsi Jawa Barat.

The objective of this study is to analyze the effects of organizational climate on the teacher?s job satisfaction. The organizational climate which will be analized in this study consist of 6 dimensions (Affiliation, Staff Freedom, Participatory Decision Making, Innovation, Resource Adequacy, and Proffesional Interest). This study is quantitative research. The data were collected by distributing the survey questionnaires to teachers of SMAN A Depok City, West Java Province for period of 2008-2009.
This study showed that 5 dimensions of organizational climate have significant effect on teacher?s job satisfaction (affiliation, staff freedom. Participatory Decision Making, Resource Adequacy, and Proffesional Interest). Affiliation, Participatory Decision Making, and Proffesional Interest have positive significant effect on job satisfaction. Staff Freedom and Resource Adequacy have negative significant effect on job satisfaction. In addition, this study also showed that innovation dimension effect were not significant on teacher?s job satisfaction."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
6638
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Syamsu Rizal
"ABSTRAK
Studi ini meneliti pengaruh faktor-faktor budaya perusahaan dan iklim organisasi terhadap kepuasan kerja karyawan di PAM JAYA. Landasari teoritis yang dipergunakan bertolak dari asumsi Dotter dan Hesket bahwa variabel penting yang mempengaruhi kemajuan dan produktivitas perusahaan bukan hanya pada faktor manajemen, fungsi-fungsi penyelesaian tugas atau struktur organisasi, tetapi juga pada aspek kultural.
Penelitian ini bersifat deskriptif analitis. Metode pengumpulan data dilakukan dengan 2 (dua) Cara : Pertama, pengumpulan data primer melalui penyebaran angket berstruktur terhadap sejumlah sampel karyawan PAM JAYA yang ditarik secara stratified random sampling propotional.
Kedua, pengumpulan data sekunder berupa laporan keuangan, serta data lainnya yang relevan serta wawancara mendalam terhadap responden kunci khususnya untuk menanyakan berbagai hal yang berkaitan dengan kondisi perusahaan.
Dari hasil analisis diskriminan, terdapat 5 (lima) variabel yang mempunyai kontribusi dan pengaruh yang cukup signfikan terhadap kepuasan kerja yaitu : pemahaman yang rendah tentang sistem kerja dan jenjang karier, ioyalitas yang tinggi dari karyawan terhadap perusahaan, pemahaman yang tinggi akan pentingnya prestasi dan kerja keras, pemahaman yang tinggi dari karyawan tentang nilai dan norma yang dijunjung tinggi oleh perusahaan dan pemahaman yang rendah dari karyawan mengenai filosofi perusahaan. Ini berarti, kelompok karyawan yang tinggi kepuasan kerjanya, disatu pihak mempunyai loyalitas yang tinggi terhadap perusahaan, mempunyai pemahaman yang cukup tinggi akan pentingnya prestasi dan kerja keras serta mempunyai pemahaman yang tinggi terhadap nilai--nilai dan norma-norma yang dijunjung tinggi oleh perusahaan. Di lain pihak, mereka yang merasa puas ini ternyata mempunyai pemahaman yang rendah baik terhadap sistem kerja dan jenjang Miler ataupun terhadap filosofi perusahaan. Dari gambaran di atas dapat dikatakan bahwa filosofi perusahaan serta sistem kerja dan jenjang karier belum tersosialisasikan atau belum jelas.
Daftar Pustaka : 35 buku + 2 artikel + 8 peraturan + 2 lain-lain.
"
1997
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Desro Rivani
"Penelitian untuk tesis ini dilakukan terhadap para perawat yang memberikan pelayanan kesehatan di RSUD Pasar Rebo Jakarta. Pemilihan obyek penelitian tersebut didasari kenyataan munculnya keluhan dari masyarakat tentang pelayanan kesehatan di rumah sakit milik pemerintah yang cenderung menurun. Jumlah populasi perawat sebanyak 231 orang, dan yang menjadi sampel penelitian sebanyak 175 orang perawat, terbagi dalam kelompok PNS sebanyak 76 orang dan Non PNS sebanyak 99 orang sampel diambil secara proportionate random sampling, sehingga kedua kelompok tersebut terwakili.
Tesis ini berupaya untuk memberikan jawaban melalui penelitian apakah ada pengaruh iklim organisasi dan kompensasi terhadap kepuasan kerja perawat sehubungan dengan timbulnya keluhan masyarakat mengenai kurangnya mutu pelayanan yang diberikan rumah sakit, serta apakah ada perbedaan kepuasan kerja antara perawat PNS dan Non PNS.
Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner tertutup yang terdiri dari 2 bagian, yaitu bagian pertanyaan mengenai keadaan umum perawat sebanyak 10 pertanyaan, dan bagian kedua berisi pernyataan yang paling sesuai yang dirasakan perawat tentang kompensasi yang dibagi menjadi 16 pernyataan masing-masing untuk kompensasi finansial dan non finansial (variabel X2) dan 20 pernyataan masing-masing untuk iklim organisasi (variabel X1 ) dan kepuasan kerja (variabel Y ). Data kemudian diolah dan dimasukkan ke dalam SPSS 11.0
Data umum perawat diolah dengan menggunakan tabulasi silang, dan untuk mengetahui apakah ada pengaruh iklim organisasi, kompensasi, dan kepuasaan kerja perawat dilakukan pendekatan analisis correlation bivariate, dengan Spearman's rho correlation coefficient dan tingkat signifikansi pada a 0.000, sedangkan untuk mengetahui apakah ada perbedaan antara kepuasan perawat PNS dan Non PNS digunakan pendekatan analisis uji beda t-test.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 83,4 % perawat adalah perempuan, umur perawat terbanyak (63%) pada rentang 20 - 30 tahun, 59% memperoleh penghasilan sebanyak 1 - 1,5 juta perbulan, 84,6 % berpendidikan D3 keperawatan, dan 93,1 % beragama Islam.
Hubungan antara iklim organisasi (K1) dengan kepuasan kerja (Y) diperoleh nilai r = 0,793 pada a 0,000, maka Ho ditolak, dan Ha diterima. Untuk hubungan kompensasi (X2) dengan kepuasan kerja (Y) diperoleh nilai r = 0,591 pada a 0,000, maka Ho ditolak, dan Ha diterima.
Selanjutnya dilakukan uji beda t-test untuk membedakan tingkat kepuasan perawat PNS dan Non PNS, hasil yang diperoleh adalah mean PNS sebesar 59,45, dan Non PNS sebesar 62,72. T hitung sebesar -2,203 dan t label 1,960, sedangkan Sign t sebesar 0,029 pada tingkat signifikasi < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima.
Kesimpulan penelitian ini adalah ada pengaruh yang signifikan dari variabel iklim organisasi dan kompensasi terhadap kepuasan kerja perawat. Iklim organisasi berpengaruh lebih besar dibandingkan kompensasi terhadap kepuasan kerja perawat, dan terdapat perbedaan kepuasan kerja antara perawat PNS dan Non PNS, secara rata-rata, perawat Non PNS lebih puas dibandingkan dengan PNS.
Hasil penelitian terhadap perawat RS Pasar Rebo dapat dijadikan sebagai masukan bagi pihak manajemen rumah sakit untuk segera menciptakan iklim organisasi yang lebih kondusif dan transparan, membuat kebijakan dan status yang lebih jelas bagi perawat PNS dalam menghadapi perubahan RSUD menjadi BUMD dan meninjau ulang kebijakan kompensasi sekarang ini dan memulai penetapan kebijakan kompensasi yang berbasis prestasi kerja, dan mengupayakan agar perbedaan kepuasan kerja perawat PNS dan Non PNS diminimalkan, dengan menambah kompensasi lain bagi perawat PNS dan mengupayakan tidak ada perbedaan dalam tunjangan dan pelayanan kesehatan, agar mutu pelayanan kesehatan terhadap masyarakat menjadi lebih baik."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2003
T12014
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sugianto Marweki
"Penelitian ini berangkat dari masalah. Masalah ini diidentifikasi berawal dari adanya laporan analisa dan evaluasi Divisi Profesi dan Pengamanan Internal (Divpropam) Polri tahun 2010 tentang pengaduan masyarakat / data pelanggaran dan data kejadian yang terjadi di lingkungan Polri tahun 2005 - 2009. Berdasarkan laporan tersebut, satuan kerja / fungsi yang paling banyak dikeluhkan oleh masyarakat adalah fungsi reserse. Pengaduan masyarakat dan pelanggaran disiplin sebagaimana yang dilaporkan oleh Divpropam Polri tersebut juga ditemukan di Satreskrim Polrestabes Semarang, seperti penyidikan yang tidak profesional, penyalahgunaan wewenang, penanganan kasus tidak tuntas / lambat, menghindari tanggung jawab dinas, pemerasan, memukul dan mengancam masyarakat dengan senjata, dan surat penangkapan tidak didaftarkan dalam buku register Satreskrim.
Pelanggaran disiplin anggota, menurut kesimpulan Divpropam Polri, disebabkan karena lemahnya pembinaan fungsi teknis kepolisian, lemahnya pengawasan, dan lemahnya pembinaan disiplin. Disiplin anggota berkaitan erat dengan kepuasan kerja. Apabila anggota puas dalam bekerja maka disiplinnya baik, sebaliknya apabila anggota tidak puas maka disiplinnya rendah.
Ada beberapa faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja anggota Satreskrim Polrestabes Semarang. Semuanya diidentifikasi berdasarkan pelanggaran disiplin anggota dan kejadian faktual yang terjadi di Satreskrim Polrestabes Semarang. Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja tersebut adalah faktor gaya kepemimpinan dan faktor iklim organisasi.
Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menguji apakah terdapat hubungan dan pengaruh antara gaya kepemimpinan dan iklim organisasi baik secara individu maupun secara bersama-sama dengan kepuasan kerja anggota Satreskrim Polrestabes Semarang dan mengetahui bagaimana tingkat kepuasan kerja anggota Satreskrim Polrestabes Semarang.
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode survey. Untuk populasi sebanyak 181 anggota maka diperoleh sampel sebanyak 123 anggota. Perhitungan jumlah sampel menggunakan tabel penentuan jumlah sampel dari populasi tertentu dengan tingkat kesalahan 5% yang dikembangkan oleh Isaac dan Michael. Pemilihan sampel dilakukan dengan menggunakan teknik Proportionate Stratified Random Sampling. Pengukuran data dilakukan dengan menggunakan skala Likert. Analisis data menggunakan analisis korelasi dan regresi.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa : 1). Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara gaya kepemimpinan dengan kepuasan kerja anggota Satreskrim Polrestabes Semarang, 2). Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara iklim organisasi dengan kepuasan kerja anggota Satreskrim Polrestabes Semarang. 3). Terdapat pengaruh yang positif dan signifikan antara gaya kepemimpinan dan iklim organisasi secara bersama-sama dengan kepuasan kerja anggota Satreskrim Polrestabes Semarang. 4). Diketahui kondisi lingkungan kerja yang memiliki tingkat kepuasan kerja paling tinggi.

This research is started from an issue which is identified from analysis and evaluation report of Police Profession and Internal Security Division (Divpropram) year 2010. It contains public report / data violation and data cases that happen in police environment between 2005-2009. Based on those reports, work unit / function that is critized the most by public is investigation function. Public complaints and disciplinary violations as stated by Police Divpropam are also found in crime investigation unit of Semarang city police resort such as unprofessional investigations, abuse of authority, slow / incomplete case handling, avoiding official responsibility, extortion, beating and threatening public with weapon, and unregistered warrant letter in crime investigation unit register book.
Furthermore, personnel's disciplinary violations, according to Police Divpropam conclusion, are due to the weakness of police technical function guidance, supervision, and discipline guidance. Personnel's discipline is closely related to working satisfaction. If a personnel feels satisfied in his work, then the discipline is good. On the contrary, if he is not satisfied then the discipline is bad.
There are some factors which influence the personnel's working satisfaction of crime investigation unit of Semarang city police resort. All of them are identified based on personnel's disciplinary violation and factual event that is happened in crime investigation unit of Semarang city police resort. Those factors are leadership style and organization environment.
As for the purpose of this research, it is to find out whether there is a connection and influence between leadership style and organization environment individually or all together along with job satisfaction level of the personnel of crime investigation unit of Semarang city police resort.
This is a quantitative research which use survey method. From the population of 181 personnels, 123 personnels are acquired as the sample. The calculation of sample quantity uses sample quantity determining table from certain population with 5 % error sampling that is developed by Isaac and Michael. Sample selection is conducted by using Proportionate Stratified Random Sampling technique. Data measurement is done by using Likert scale. Data analysis uses correlation and regression analysis.
The results of the analysis are (1) there is a positive and significant influence between leadership style to job satisfaction of crime investigation unit personnel of Semarang city police resort, (2) there is a positive and significant influence between organization environment to job satisfaction of crime investigation unit personnel of Semarang city police resort, (3) there is an positive and significant influence of both leadership style and organization environment to job satisfaction of crime investigation unit personnel of Semarang city police resort, and (4) it is confirmed that working environment has the highest job satisfaction level.
"
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2011
T29683
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
B.K. Indarwahyanti Graito
"Interaksi anggota organisasi dengan organisasinya secara struktural dalam tulisan ini disebut iklim organisasi yang pada penelitian ini diartikan sebagai hasil dari banyak faktor antara lain ketentuan-ketentuan organisasi,rekan kerja , peralatan kerja, tata ruang, dan cara di dalam membawakan faktor-faktor tersebut. Bertolah dari pandangan adanya hubungan antara iklim organisasi dan keberhasilan pencapaian tujuan organisasi oleh anggota, maka dapat dikatakan bahwa tercapainya tujuan organisasi membawa peluang pula pada tercapainya tujuan pribadi dari setiap anggota.
Tujuan penelitian ini adalah 1) menguji adanya hubungan antara persepsi karyawan terhadap 'iklim organisasi' dengan 'kepuasan kerja' mereka, 2) menggambarkan variasi pengaruh faktor-faktor yang mempengaruhi 'iklim organisasi' karena perbedaan dalam usia, masa kerja, jenis kelamin, tingkat pendidikan dan golongan kepangkatan, 3) mengetahui dimensi iklim organisasi yang paling dominan dari persepsi karyawan terhadap kepuasan kerja."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 1988
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>