Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 118516 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Ikhsan Kusumah Rachmaniawan
"Indikator persentase keterlambatan pengiriman berkas rekam medis pasien rawat jalan tahun 2018 di RS Hermina Ciputat masih belum mencapai target. Hal ini ditunjukkan dengan output yang dihasilkan selama 4 triwulan. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan hasil analisis keterlambatan pengiriman berkas rekam medis pasien rawat jalan di Instalasi Rekam Medis RS Hermina Ciputat tahun 2018 dengan pendekatan sistem. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan desain penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan beberapa faktor penyebab terjadinya keterlambatan pengiriman berkas rekam medis rawat jalan yaitu pengembalian berkas rekam medis tidak tepat waktu, berkas rekam medis terletak tidak sesuai dengan nomor rekam medis, dan perangkat elektronik serta sistem yang mengalami eror. Berdasarkan hasil penelitian tersebut maka saran yang diberikan berupa meningkatkan pengawasan pada kinerja pekerja pelaksana, meningkatkan komunikasi efektif dalam bekerja, dan melakukan perencanaan penggunaan EMR.

Indicator of delivery delayed percentage of outpatients medical record files in 2018 have not yet reached the target. This is indicated by the result of output in 4 quarters. The aims of this research is to get the analysis results of the outpatients medical record files delivery delayed in Medical Record Installation at Hermina Ciputat Hospital in 2018 with an approach to the system. The type of this research is descriptive with qualitative research design. The results showed several factors causing the delayed in sending outpatient medical record files, including the return of medical record files not on time, the medical record file was located not based on the medical record number, and electronic devices and systems were errored. Thus, it was necessary to increase the supervision on the performance of workers, improving the effective communication at work, and planning the use of EMR."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rahmi Sesaria
"Tesis ini membahas tentang analisis kelengkapan rekam medis rawat inap danmenggunakan Total Quality Management sebagai pendekatan untuk meningkatkan kualitasrekam medis rawat inap. Studi ini mengamati dan menganalisis kebijakan rumah sakit,manusia, bahan dan infrastruktur, dan waktu yang berkaitan dengan kelengkapan rekammedis rawat inap. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analisis dengan metodekuantitatif kualitatif. Studi menemukan masih ada kekurangan dalam kelengkapanpengisian rekam medis rawat inap. Analisis fish bone telah dilakukan dan hasil penelitiantersebut mengusulkan bahwa rumah sakit harus membuat kebijakan dan standar proseduroperasional untuk menjadi panduan mengenai rekam medis rawat inap yang lengkap danberkualitas tentang pengisian rekam medis, perlunya sosialisasi kelengkapan rekam medisrawat inap, evaluasi form rekam medis rawat inap dan peningkatan kualitas denganmenggunakan siklus PDSA.

This thesis discusses about the analysis of inpatient medical record completeness and using a Total Quality Management as an approachment to enhance the quality of inpatient medical record. This study observed and analyzed hospital policy, man, material and infrastructure, and time that related to completeness of inpatient medical record. This is a descriptive analytic study with quantitative qualitative method. Study found there is still lack of completeness of filling the inpatient medical record. Fish bone analysis has been done and the result of the study propose that hospital should make a policy and standard to create a guidance regarding complete and quality about inpatient medical record, the need for socialization of completeness inpatient medical record, evaluation each form of inpatient medical record and quality improvement using P D S A cycle."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2017
T47816
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fibrian Yusefa Ardi
"Pengelolaan rekam medis adalah untuk menunjang tertib administrasi dalam rangka upaya peningkatan pelayanan kesehatan di rumah sakit yang didukung oleh sistem pengelolaan rekam medis yang cepat, tepat, bernilai, dan dapat dipertanggung jawabkan. Waktu penyediaan rekam medis adalah waktu yang diperlukan pada saat pasien mendaftarkan sampai dengan berkas rekam medis pasien diterima oleh petugas rawat jalan. Standar waktunya ≤ 10 menit. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis waktu penyediaan rekam medis rawat jalan di bagian rekam medis RS Tugu Ibu Depok tahun 2015. Jenis Penelitian ini adalah cross sectional dengan menggunakan pendekatan kuantitatif dan di dukung dengan metode kualitatif.
Hasil penelitian, penyedianan rekam medis rawat jalan belum berjalan secara optimal, hal ini ditunjukan dengan output yang dihasilkan, masih terdapat banyak keluhan tentang rekam medis yang terlambat oleh paien, perawat poliklinik, dan dokter, berdasarkan hasil observasi peneliti berkas rekam tidak sesuai standar mencapai 48%. Faktor-faktor utama mengenai terkait terlambat berkas rekam medis adalah dalam proses pencarian rekam medis, yaitu banyak berkas rekam medis yang dipinjam oleh bagian lain kembali tidak tepat waktu dan berkas rekam medis tidak tersusun dengan rapi di ruang penyimpanan.
Saran dilakukan evaluasi kordinasi terkait dengan penyediaan berkas rekam medis dengan melibatkan pihak-pihak dan bagian yang terkait, perlu dipertimbangkan tentang penambahan ruang dan rak penyimpanan berkas rekam medis dan rekomendasi standar penyedian rekam medis rawat jalan menjadi dasar keputusan manajemen.

Medical record management functions as an assistance for systematical administrative in order to increase hospital’s health service which is supported by fast, accurate, qualified, and certified medical record management. Medical record provision time is a time starting from when the patient registers till medical record file is received by the outpatient’s nurse, the standard time is around 10 minutes. This research is focused on analyzing the outpatient medical record provision time in medical record unit at Tugu Ibu Depok Hospital (2015). The research method is cross sectional with quantitative approach and also supported by qualitative method.
The result of the research is that the provision of medical record has not operated optimally. This can be proven from the generated output such as there are a lot of complaints by patient, polyclinic nurses, and doctors regarding the delayed medical records and medical records that are not suitable are almost 48%, based on researchers’ observation result. The main factors regarding the delayed medical record files are many medical record files while in process of searching the medical record, which is borrowed by other parts are not returned on time and the file of medical records are not neatly arranged in the storage room.
Suggestion an evaluation of coordination associated with the provision of medical record file by involving the parties and the relevant parts, need to be considered on the addition of space and file storage of medical records and also the standard recomendation of medical records outpatient become the base of making decisions for hospital management.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
S61224
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nabilah Andyta Ramadhana
"Dalam usaha untuk meningkatkan kepuasan pelanggan, rumah sakit dituntut untuk selalu melakukan perbaikan dalam pemberian pelayanan bermutu dengan meningkatkan kualitas kerja untuk memenuhi harapan pelanggan. Pelayanan yang bermutu bukan hanya dilakukan pada pelayanan medis saja, tetapi juga pada pelayanan penunjang salah satunya yaitu penanganan rekam medis di rumah sakit yang menjadi salah satu indikator mutu rumah sakit yang dapat diketahui melalui kelengkapan pengisian rekam medis.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kelengkapan pengisian berkas rekam medis pasien rawat inap RS Hermina Depok Tahun 2018. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dan kualitatif dengan metode telaah dokumen, telaah data dan wawancara mendalam.
Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 60 sampel penelitian, ditemukan bahwa 78,3 berkas rekam medis pasien rawat inap tersebut belum terisi dengan lengkap. Selanjutnya terlihat ada hubungan antara usia dokter, pendidikan dokter dan status kepegawaian dokter dengan kelengkapan pengisian berkas rekam medis pasien rawat inap. Namun tidak ditemukan keberpengaruhan sarana dan prasarana, SPO dan biaya dengan kelengkapan pengisian berkas rekam medis pasien rawat inap di RS Hermina Depok.

In an attempt to increase customer satisfaction, hospitals are required to always repair in provision pf service quality by improving the quality of work to meet the expectations of customers. Quality service do not only on medical section, but also on the supporting one of them is handling medical record in the hospital that was one of indicator of the quality hospital that can known through completeness filling medical record.
Research aims to understand factors affecting completes charging file record medical patient in patient Hermina Hospital Depok 2018. The kind of research is quantitive and qualitative with the methods review of documentation, review of data and in depth interviews.
The result of the study showed that from 60 sample, that found 78,3 file medical record inpation has yet fill with complete. There was a correlation between the ages of doctor, education of doctor and the doctors employement status completeness filling medical record inpatiens, but there was not found correlation of facilities and infrastructure, standard operating procedur and financing with completeness charging record file medical inpatient in Hermina Hospital Depok.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indiraya Adisandiya
"Berkas rekam medis merupakan berkas yang berisikan catatan dan dokumen tentang identitas pasien, pemeriksaan, pengobatan, tindakan dan pelayanan yang telah diberikan kepada pasien. Adapun fungsi dari berkas rekam medis melibatkan beberapa aspek berupa aspek administrasi, aspek medis, aspek hukum, aspek keuangan, aspek penelitian dan pendidikan, aspek dokumentasi. Mengingat pentingnya fungsi dari berkas rekam medis, maka ditentukan standar kelengkapan pengisian berkas rekam medis sebesar 100% berdasarkan indikator mutu rekam medis nasional. Masih rendahnya pencapaian mutu kelengkapan isi berkas rekam medis pasien rawat inap di RS “XYZ” Tangerang Selatan menjadi dasar dilakukannya penelitian ini. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di RS “XYZ” Tangerang Selatan pada berkas rekam medis pasien rawat inap periode bulan Juli-September 2018, masih rendahnya angka pencapaian kelengkapan dan legalitas isi berkas rekam medis pasien rawat inap disebabkan oleh beberapa faktor. Untuk menganalisis kendala-kendala yang ditemukan, peneliti menggunakan teori sarana manajemen 5M (Men, Materials, Methods, Machine, Money) dan teori sistem (unsur input, unsur proses, unsur output). Jenis penelitian menggunakan penelitian kualitatif, dengan instrument berupa pedoman wawancara mendalam, pedoman telaah dokumen dan pedoman observasi. Hasil penelitian menggambarkan rendahnya angka kelengkapan dan legalitas isi berkas rekam medis pasien rawat inap disebabkan oleh unsur input (sumber daya manusia dan desain formulir berkas rekam medis), unsur proses (sistem penyimpanan berkas rekam medis dalam menjamin kerahasiaan pasien). Pada output didapatkan angka kelengkapan dan legalitas isi berkas rekam medis pasien rawat inap di RS “XYZ” Tangerang Selatan belum mencapai standar yang ditetapkan. Hal ini menggambarkan belum sesuainya alur pelayanan yang diberikan dengan prosedur tetap yang berlaku, sehingga menurunkan mutu pelayanan RS dan tidak adanya pemenuhan aspek pengaturan hukum.

The medical record is a file containing notes and documents about the patient's identity, examination, treatment, actions and services that have been given to the patient. The function of the medical record involves several aspects such as administrative aspects, medical aspects, legal aspects, financial aspects, research and education aspects, documentation aspects. Considering the importance of the medical record functions, the filling standard in the medical record file is determined by 100% based on the national medical record quality indicator. The low achievement of the completeness quality in the contents of the inpatients medical record files at RS “XYZ” Tangerang Selatan become the reason of this research. Based on the results of research conducted at RS “XYZ” Tangerang Selatan in the inpatients medical record file in the period July-September 2018, the low number of achievement was caused by several factors. To analyze the barriers, researcher used the theory of management tools 5M (Men, Materials, Methods, Machine, Money) and system theory (elements of input, process elements, elements of output).This design of research uses qualitative research, with instruments of in-depth interview guidelines, document review guidelines and observation guidelines. The results describe the low number of completeness and legality of the inpatient medical record file contents caused by input elements (human resources and medical record designs), process elements (medical record file storage system to ensure patient confidentiality). In the output, the completeness number and legality of the inpatients medical record file at RS “XYZ” Tangerang Selatan have not reached the standard. This illustrates the incompatibility of services provided by the prevailing fixed procedures, thereby reducing the quality of hospital services and the absence of compliance with aspects of legal regulation."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2019
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Deni Jumartin
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas tentang sistem manajemen unit rekam medis di Rumah
Sakit Hermina Depok 2015. Penelitian ini adalah studi kualitatif deskriptif yang
mengadopsi teori sistem. Data yang digunakan adalah data primer yang
dikumpulkan melalui wawancara kepada tujuh informan, melakukan observasi dan
telaah dokumen. Hasil penelitian ini menyarankan untuk menyusun dan
menyebarkan standar operasional pendistribusian rekam medis, menyediakan
penambahan roll-o?pack dan membangun/ memasang damraiter

ABSTRACT
This research discussed about the management system of medical record unit in Hermina
Hospital Depok, 2015. This research is a qualitative, descriptive study by adopting system
theory. The data used was primary data which collected by interviewing seven informants,
doing observation and reviewing documents. The results of this study suggest to formulate
and disseminate operational standard of medical record distibution, provide additional rollo?pack
and develop/ install damraiter;"
2016
S64712
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maya Rasita
"Pelayanan rekam medis di Instalasi Rekam Medis dan Pusat Data Informasi RSUP Fatmawati yang berkaitan dengan Respon Time Distribusi rekam medis terdiri dari Proses di Bagian Registrasi dan bagian penyimpan dan mendapat pengaruh dari proses di bagian pengolahan.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambararan Respon Time distribusi rekam medis di Instalasi Rekam Medis dan Pusat Data Informasi yang dilihat dari input, proses dan output. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kualitatif. Seluruh data dalam penelitian ini diperoleh dari hasil wawancara mendalam dan telaah dokumen.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Respon Time Distribusi rekam medis di Instalasi Rekam Medis dan Pusat Data Informasi RSUP Fatmawati belum mencapai target pelayanan, baik target rumah sakit maupun target Standar Pelayanan Minimal penyiapan berkas rawat jalan.
Kesimpulan dari penelitian ini, penyebab belum tercapainya target Respon Time Distribusi rekam medis ini dipengaruhi oleh belum cukupnya SDM dibagian penyimpanan, minimnya pelatihan tentang penyimpanan belum optimalnya lemari penyimpanan rekam medis yang ada dibagian penyimpanan, serta jarak ruang penyimpanan dengan Instalasi Rawat Jalan.

Medical Record services in Medical Record and Center Data Information Installation RSUP Fatmawati relating to the Response Time Distribution of medical record consists of a process in the Registration section and storage section and under the influence of the process on the medical record processing.
The aims of this study is to get the description of distribution Response Time medical records in Medical Record and Center Data Information Installation from input, process and output. The research method has been used is a qualitative study. All of the data in this study were obtained from in-depth interviews and document review.
The results showed that the medical record Response Time Distribution in Medical Record and Center Data Information Installation RSUP Fatmawati has not reached the target, either the hospital’s target or the target Standards Minimum Serviceses of outpatient setup file.
The conclusion of this study, the cause of not achieving the target of Response Time Distribution of medical records is not influenced by the storage section of inadequate human resources, lack of training on storage cabinets storage, storage cabinets not optimal existing medical record storage section, and the distance between the storage space Outpatient Installation.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
S56585
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Iftitah Rahmi
"Penelitian ini membahas tentang Gambaran Penyelenggaraan Berkas Rekam Medis Rumah Sakit Zahirah Tahun 2012. Penyelenggaraan berkas rekam medis dapat dilakukan melalui kegiatan assembling, coding, filing, dan retrieval. Kelancaran dan kesesuaian pelaksanaan kegiatan-kegiatan tersebut dengan aturan yang ditetapkan dapat memberikan pengaruh terhadap optimal atau tidaknya penyelenggaraan berkas rekam medis. Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan menggunakan data primer dan sekunder yang dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan telaah dokumen. Dari hasil penelitian diketahui bahwa penyelenggaraan berkas rekam medis di RS Zahirah belum dilakukan secara optimal. Hal ini terlihat dari banyaknya ketidaksesuaian antara langkah-langkah yang diterapkan selama pelaksanaan kegiatan assembling, coding, filing, dan retrieval dengan kebijakan yang ditetapkan; serta masih terdapat permasalahan yang disebabkan karena kurang telitinya staf rekam medis dalam bekerja dan keterbatasan sarana dan prasarana yang digunakan. Oleh karena itu, diperlukan adanya evaluasi dan perbaikan kebijakan serta langkah-langkah yang diterapkan selama pelaksanaan kegiatan assembling, coding, filing, dan retrieval untuk mengatasi ketidaksesuaian yang terjadi serta mengupayakan evaluasi dan perbaikan untuk staf serta sarana dan prasarana untuk mengatasi permasalahan yang selama ini ada dalam penyelenggaraan berkas rekam medis.

This research discussed about Overview of Medical Record Management in Medical Record Unit of Zahirah Hospital in 2012. Medical Record Management could be implemented through assembling, coding, filing, and retrieval activities. Implemented these activities fluently and in appropriateness way could give influence for an optimal medical record management. This research was a qualitative descriptive research using primary and secondary data were collected through interviews, observation, and document review. This research reveal that medical record management in Zahirah Hospital was not optimal. It was revealed by the numerous discrepancies between the implemented way of assembling, coding, filing, and retrieval with established policies; and there were still some problems caused by human error of medical records staff and limited availability of facilities and infrastructure in medical record management in Zahirah Hospital. Therefore, it was necessary to evaluate and improving policies and the implemented way of assembling, coding, filing, and retrieval to overcome the discrepancies that occured during medical record management, and as well as for medical record staf and facilities and infrastructure to overcome the problems that have existed.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
S47331
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wanda Elsa Silfani
"ABSTRACT
Aspek ketepatan waktu pengembalian berkas rekam medis rawat inap sesuai SPO berkas rekam medis harus sudah dikembalikan ke Unit Rekam Medis paling lambat 2x24 jam setelah pasien pulang. Ketidaktepatan waktu pengembalian berkas rekam medis proses pengolahan data rekam medis, dimana terdapat 21% tingkat keterlambatan pengembalian berkas rekam medis rawat inap di RS Omni Medical Center. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui faktor yang berpengaruh terhadap ketidaktepatan waktu pengembalian berkas rekam medis rawat inap di RS Omni Medical Center pada bulan November 2013 sampai Januari 2014.
Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif, dengan metode penelitian yang digunakan adalah wawancara mendalam, observasi dan telaah terhadap dokumen pengembalian berkas rekam medis rawat inap. Informan terdiri dari petugas rekam medis, perawat dan dokter. Dari hasil penelitian yang dilakukan diketahui bahwa faktor yang berhubungan terhadap ketidaktepatan waktu pengembalian berkas rekam medis rawat inap antara lain keterbatasan SDM rekam medis, ketidaktersediaan SPO, standarnya fasilitas pengembalian, ketidaklengkapan isi dan lembaran dan ketidaktepatan waktu pengisian berkas rekam medis rawat inap. Saran yang diberikan untuk Rumah Sakit Omni Medical Center adalah meningkatkan kualitas dan jumlah SDM, membuat SPO bagi pengisi rekam medis (dokter dan perawat), penambahan fasilitas dan perubahan sistem rekam medis.

ABSTRACT
Aspects refund timeliness inpatient medical record file corresponding SPO medical record file must be returned to the Medical Record Unit no later than 2x24 hours after the patient's home. Inaccuracy payback time medical record file processing medical records, where there is a 21% rate of return delay inpatient medical record file at Omni Medical Center. The purpose of this study was to determine the factors that affect the payback inaccuracies inpatient medical record file at Omni Medical Center in November 2013 to January 2014.
This type of research is qualitative research, the research method used is in-depth interviews, observation and examination of the return document inpatient medical record file. Informants consisted of medical records personnel, nurses and doctors. From the research, it is found that factors related to the inaccuracy of the file payback time inpatient medical records include limited human resources of medical records, unavailability of SPO, the default returns facility, incompleteness and inaccuracy sheet content and charging time inpatient medical record file. Advice given to Omni Hospital Medical Center is to improve the quality and quantity of human resources, making SPO for filling medical records (doctors and nurses), additional facilities and changes in medical record systems."
2014
S56041
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pusposari Purwoko
"Rekam medis merupakan berkas yang wajib dimiliki oleh rumah sakit, karena berisi tentang catatan pengobatan pasien di rumah sakit (RS). Saat ini rekam medis di Indonesia telah mengalami perubahan menjadi rekam medis berbasis elektronik dan wajib diimplementasikan paling lambat tanggal 31 Desember 2023. Beberapa RS telah mengembangkan RME namun implementasinya tidak berjalan lancar. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi implementasi rekam medis elektronik (RME) menggunakan metode Human, Organization dan Technology (HOT)-Fit di Instalasi Rawat Jalan RS AN-NISA Tangerang. Hubungan antara ketiga variabel tersebut akan dianalisis mengenai kaitannya dengan net benefit penggunaan rekam medis elektronik. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional melalui survei. Teknik analisis data menggunakan analisis jalur untuk melihat hubungan antar variabel. Hasil penelitian menggambarkan bahwa ada hubungan antara teknologi RME dengan pengguna RME, ada hubungan antara teknologi RME dengan organisasi RS, ada hubungan antara organisasi RS dengan net benefit RME, ada hubungan tidak langsung antara teknologi RME dengan net benefit RME melalui organisasi RS, tidak ada bukti yang cukup kuat untuk membuktikan hubungan antara pengguna RME dengan net benefit RME. Saran dari penelitian ini supaya RS melakukan evaluasi rutin dan melibatkan para pengguna RME dalam pengembangan aplikasi.

Medical records are files that must be owned by hospitals, because they contain records of patient treatment in hospitals. Currently, medical records in Indonesia have changed to electronic-based medical records and must be implemented no later than December 31, 2023. Some hospitals have developed RME but the implementation is not running smoothly. This study aims to evaluate the implementation of electronic medical records (RME) using the Human, Organization and Technology (HOT)-Fit method at the Outpatient Installation of AN-NISA Tangerang Hospital. The relationship between the three variables will be analysed regarding their relationship with the net benefits of using electronic medical records. This research is a quantitative study with a cross sectional approach through a survey. The data analysis technique uses path analysis to see the relationship between variables. The results illustrate that there is a relationship between RME technology and RME users, there is a relationship between RME technology and hospital organization, there is a relationship between hospital organization and RME net benefits, there is an indirect relationship between RME technology and RME net benefits through hospital organization, and there is no evidence strong enough to prove the relationship between RME users and RME net benefits. The suggestion from this study is for hospitals to conduct regular evaluations and involve RME users in application development."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>