Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 191405 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Hardiyanti Munsi
"Studi/penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mendeskripsikan keunikan struktur dan gaya pengelolaan berciri primordial, yakni kekeluargaan/kekerabatan, keagamaan, dan nilai budaya Bugis setempat yang membentuk sistem kebudayaan dalam perusahaan keluarga PT. Hadji Kalla. Secara teoritis, penelitian ini berangkat dari perspektif Weber mengenai tipe ideal birokrasi yang meihat organisasi (dalam hal ini perusahaan keluarga) sebagai salah ssatu gejala sosio-kultural yang netral dan bebas nilai sehingga mengesampingkan unsur-unsur subjektivitas di dalamnya. Penelitian dilakukan di dua lokasi, yakni kantor pusat dan kantor cabang dengan menggunkan pendekatan kualitatif yang mengandalkan pengamatan terlibat, wawancara mendalam, dan studi literature.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perusahaan keluarga PT. Hadji Kalla yang telah bertaraf nasional tetap mengedepankan hubungan/ikatan kekerabatan, etnis, dan agama dalam kegiatan sehari-hari perusahaan, bahkan nilai-nilai tersebut ikut memberi corak perusahaan pada masyarakat perkotaan diberbagai daerah usaha perusahaan. Ini berarti bahwa meskipun masyarakat telah mengalami perubahan, bukan berarti nilai-nilai primordial dan hal-hal yang berada diluar perusahaan (kekerabatan, big men, agama, nilai budaya, kepentingan) tidak ikut mempengaruhi aktifitas perusahaan formal. Oleh karena itu, intervensi unsur subyektivitas akan selalu mencul diikuti dengan penerapan sistem manajemen modern yang diterapkan oleh perusahaan PT. Hadji Kalla.

This study/research intends to identify and to describe the unique structure and the managing style that owns primordial characteristics, that is giving significance to kinship, religion, and local Bugis cultural values, which made up the cultural system of PT. Hadji Kalla family business. Theoritically, this research was inspired from Weberian perspective on the ideal types of bureaucracy, that observes organizations (in this case is the family business) as one of the socio-cultural phenomena which is neutral and value-free, that is place aside its subjective aspects. The research was conducted in two locations, the head office and one of the branch offices using qualitative approach that relies on participant observation, in-depth interviews, and literature studies.
The results of the research shows that the family business of PT. Hadji Kalla that has advanced into national level still prioritizes kinship, ethnicity, and religious aspects in the daily activities of the company. The value even take parts in providing the company‟s colour to the urban societies in various districts where the company stands. This means that although the society has undergone transformations, it doesn‟t mean that the primordial value, and the elements that exist outside of businesses (such as kinship, big men, religion, cultural values, and interest) do not influence the activities that are held in formal organizations. Therefore, the interventions of subjective aspects will always appear, followed with the application of the modern management system that is implemented by PT. Hadji Kalla company."
Depok: Universitas Indonesia, 2015
T44680
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suhastanto
"Budaya di dalam organisasi bukan hanya sebagai filosofi perusahaan secara tertulis, melainkan sebagai acuan anggota bekerja untuk menjalankan aktifitasnya. PT Astra International Tbk memiliki budaya organisasi yang disebut Catur Dharma, nilai budaya tersebut terkandung didalam filosofi perusahaan, yang nilainya mengatur karyawannya untuk meningkatkan produktivitas bekerja. Budaya tersebut dijalankan demi mencapai sebuah prestasi baik karyawan maupun perusahaan, sehingga munculnya daya saing perusahaan di dunia bisnis.Catur Dharma merupakan nilai yang ditanamkan sejak dini ketika karyawan Astra diterima sebagai keluarga besar PT Astra International, nilai tersebut terus disosialisasikan melalui program serta simbol-simbol atau artefak yang terdapat di PT Astra International Tbk, nilai yang dilahirkan oleh Om William Soeryadjaya hingga terwujud dalam interpretasi praktik lisan dan praktik non lisan.

Culture within the organization not only as a company philosophy, but as a reference member to work as activities itself. PT Astra International Tbk has an organizational culture which called Catur Dharma, the cultural rsquo s value is embodied in the corporate philosophy, that value regulates employees to improve work productivity. That culture held order to achieve a good achievement of employees and companies, resulting in the emerge of competitiveness companies in the business world.Catur Dharma is an early value when Astra employees are accepted as a big family of PT Astra International, the value is continuously socialized through programs and symbols or artifacts contained in PT Astra International Tbk, the value that Om William Soeryadjaya has until Soeryadjaya has until manifested in interpretation of verbal and non verbal practice. "
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Eni Rohmawati
"Tesis ini membahas analisis pengaruh budaya organisasi dan organisasi pembelajaran terhadap strategi bisnis serta persepsi terhadap kinerja perusahaan dalam konteks PT Indofarma (Persero) Tbk. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dan dilakukan melalui survei terhadap karyawan PT Indofarma (Persero) Tbk. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi dan organisasi pembelajaran berpengaruh signifikan positif terhadap cost leadership, differentiation dan focus strategy. Lebih lanjut ditemukan bahwa cost leadership strategy tidak berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan, sedangkan differentiation dan focus strategy berpengaruh signifikan positif terhadap kinerja perusahaan.

This thesis describes the influence analysis of organizational culture and learning organization to business strategies and its perception to the corporate performance in the context of PT Indofarma (Persero) Tbk. This research is a quantitative study and conducted through a survey of employees of PT Indofarma (Persero) Tbk. The results showed that organizational culture and learning organization have positive significant effect on cost leadership, differentiation and focus strategies. Further found that the cost leadership strategy does not have positive effect on company performance, while differentiation and focus strategies have positive and significant effect on the performance of the company."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T42536
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arry Septian
"Tingginya resiko kegagalan terkait proyek implementasi enterprise system menimbulkan perhatian khusus untuk faktor-faktor kesuksesan implementasi Enterprise Resource Planning (ERP). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh dari budaya organisasi terhadap implementasi ERP. Data empiris telah dikumpulkan dengan menggunakan survei kuisioner yang dibagikan ke para pengguna ERP di salah satu perusahaan keluarga di Indonesia. Ada satu dimensi budaya organisai, dari total enam dimensi, yang memiliki pengaruh signifikan terhadap kesuksesan implementasi ERP. Sistem tertutup perusahaan berpengaruh negatif terhadap kesuksesan implementasi ERP. Hasil dari penelitian ini akan berguna bagi PT ABC dalam rangka menyusun strategi implementasi ERP ke depannya.

The high risk of failure associated with enterprise system implementation projects raise special attention to success factor in Enterprise Resource Planning (ERP) implementation. The aim of this paper is to analyze the influences of organizational culture on ERP implementation. Empirical data was collected using a survey questionnaire which was distributed to ERP users in one of the Indonesian family owned company. There is one dimension of organizational culture, out of six, which have significant influences to ERP implementation success. The organization?s closed system is negatively contributes to ERP implementation success. The outcomes of this study are useful to PT ABC as they would be able to strategize future ERP implementation."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Roy Hendrawan Adilukito
"ABSTRAK
The purpose of this thesis is to assess the organization culture and managerial
competencies based on the Competing Values Framework by Cameron and Quinn
(2006). The population is all of the employees of PT. XYZ, a family owned
company and doing business related to exhibition services. This research used
Organization Culture Assessment Instrument (OCAI) as the data analysis
technique to diagnose the dominant orientation of organization based on the core
culture types and Management Skill Assessment Instrument (MSAI) to describe
and obtain description of the management behavior on the job. The results showed
that the dominant organizational cultures in PT XYZ at current condition are
Hierarchy and Market while the Clan culture as the expected culture. For the
assessment of managerial competencies in PT XYZ through a descriptive analysis
and Importance Performance Analysis by Martilla and James (1977), the result
shows that the overall average score of the current condition is in “Average” level
while the expected is in “Good” level. There is only one competency category,
Managing Continuous Improvement, which is considered as the focus of the
improvement and needs immediate improvements.

ABSTRACT
Tujuan dari tesis ini adalah untuk menilai budaya organisasi dan kompetensi
manajerial berdasarkan Competing Values Framework dari Cameron dan Quinn
(2006). Populasi yang dinilai adalah seluruh karyawan PT. XYZ, sebuah
perusahaan keluarga dan melakukan bisnis yang berkaitan dengan jasa pameran.
Penelitian ini menggunakan Organization Culture Assessment Instrument (OCAI)
sebagai teknik analisis data untuk mendiagnosis orientasi dominan organisasi
berdasarkan jenis budaya inti dan Management Skill Assessment Instrument
(MSAI) untuk memperoleh gambaran tentang perilaku manajemen pada
pekerjaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi yang dominan
di PT XYZ pada kondisi saat ini adalah Hierarchy dan Market sementara budaya
Clan sebagai budaya yang diharapkan. Untuk asesmen kompetensi manajerial di
PT XYZ melalui analisis deskriptif dan Importance Performance Analysis dari
Martilla dan James (1977), hasilnya menunjukkan bahwa nilai rata-rata
keseluruhan untuk kondisi saat ini berada di level "Rata-rata" sedangkan yang
diharapkan adalah di level "Baik". Hanya terdapat satu kategori kompetensi,
Mengelola Perbaikan Berkelanjutan (Managing Continuous Improvement), yang
dianggap sebagai fokus perbaikan utama dan membutuhkan perbaikan segera"
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Crisnova Arnas Clara
"Budaya perusahaan memegang peran penting dalam keberlangsungan suatu perusahaan karena melandasi nilai-nilai budaya dan serangkaian peraturan yang dipegang bersama sebagai pedoman bagi anggota perusahaan dalam bertindak dan berperilaku. Nilai-nilai budaya perusahaan yang dianut Samsung Electronic Indonesia (SEIN) telah membuktikan bahwa penerapan nilai-nilai Konfusianisme Korea, seperti hubungan subordinat dan loyalitas, di kantor cabang luar negeri tidak menurunkan keberhasilan Samsung dalam mengembangkan usaha. Sampai saat ini, anak perusahaan Samsung tersebar di berbagai negara, salah satunya adalah SEIN. Lokasi yang cukup jauh dari perusahaan induknya di Suwon, Korea dan perbedaan nilai-nilai budaya antara Korea dan Indonesia menjadi tantangan bagi SEIN untuk tetap mempertahankan budaya perusahaannya. Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan penerapan nilai-nilai Konfusianisme dalam SEIN. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Dalam penelitian kualitatif ini, pencarian data dilakukan melalui wawancara terstruktur dan studi kepustakaan dari berbagai sumber. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa SEIN masih berusaha mempertahankan budaya perusahaan induknya. Hal tersebut ditampilkan pada pemberlakuan training dan pemberian materi tentang budaya kerja Korea. Dalam perusahaan SEIN, nilai-nilai Konfusianisme masih terlihat, terutama di antara hubungan atasan dan bawahan, contohnya penggunaan panggilan terhadap atasan dan respek terhadap atasan.

Corporate culture plays an important role in the sustainability of a company because it underlies cultural values and a set of rules that are implemented as guidelines for company members in acting and behaving. The corporate culture values adopted by Samsung Electronic Indonesia (SEIN) have proven that the implementation of Korean Confucian values, such as subordinate relations and loyalty, in overseas branches does not reduce Samsung`s success in developing its business. Until now, Samsung`s subsidiaries are spread in various countries, one of which is SEIN. The quite far distance from its parent company in Suwon, Korea and differences between Korea and Indonesia`s cultural values become a challenge for SEIN to maintain its corporate culture. This study aims to explain the application of Confucian values in SEIN. This study was conducted by using qualitative research methods. In this qualitative research, the search for data sources was carried out through structured interviews and literature review from various sources. The results of this study indicate that SEIN is still trying to maintain the culture of its parent company. It is shown by the implementation of training and providing material about Korean work culture. Within the SEIN company, Confucian values are still evident, mainly between superiors and subordinate relationships, for example the use of summons to superiors and respect for superiors. "
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2020
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Bella
"ABSTRAK
This research aims to find out how significant the mindset, leadership, and family values influence the organizational culture of family firms. This research is a quantitative research which uses questionnaires as the data collection method. The population of this research is the students of University of Ciputra who attend the Family Business class in the odd semester of 2016 Entrepreneurship subject. There are 59 respondents data which fit as samples of this research and the data is processed by using the Partial Least Square (PLS) analysis method. The result of this research shows that (1) mindset significantly affects leadership, (2) leadership does not significantly affect the organizational culture of family firms, (3) mindset significantly affects family values, (4) family values significantly affect the organizational culture of family firms, (5) family values do not significantly affect leadership, (6) mindset does not significantly affect the organizational culture of family firms, and (7) the organizational culture of family firms can be formed by the leaders mindset which are reflected through the family values believed and applied within the companies."
Tangerang: Business School Universitas Pelita Harapan, 2018
338 DEREMA 13:1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Chyntia Selvi Anggraeni
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk melihat analisis penerapan melalui sosialisasi dan internalisasi nilai-nilai budaya organisasi Fly Hi di Garuda Indonesia. Pertanyaan dalam penelitian ini adalah Bagaimana proses sosialisasi dan internalisasai Nilai Budaya Fly Hi di Garuda Indonesia. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan pendekatan kualitatif. Untuk mendapatkan semua data dan informasi, peneliti menggunakan wawancara mendalam kepada beberapa narasumber, observasi lapangan dan studi pustaka. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukkan bahwa sosialisasi dan internalisasi yang dilakukan oleh Garuda Indonesia telah berhasil, hal ini dapat dilihat dari pemahaman para pegawai yang sangat baik mengenai nilai-nilai budaya organisasi Fly Hi dan penerapan nilai-nilai budaya organisasi Fly Hi didalam setiap pekerjaan.

ABSTRACT
This Research aims to look the implementation of socialization and internalization of Fly Hi, Organization Culture of Garuda Indonesia. The question of this research is how the process of socialization & internalization of Fly Hi can be done in Garuda Indonesia. In this research, the researcher use qualitative approach and descriptive research. To get all the data and information, researcher use deep interview on multiple sources, field observation and librarial study. Reseaercher interviewed several sources. Based on the research result, show that socialization & internalization of Fly Hi in Garuda Indonesia has been successful, it can be seen from good understanding from employee regarding value of organization culture and implementation value of organization culture in their jobs."
2015
S59465
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Lutfi Atmansyah
"Dunia bisnis dewasa ini dihadapkan pada perubahan-perubahan eksternal yang semakin kerap terjadi, dengan sendirinya as harus mampu beradaptasi menghadapi perubahan tersebut. Pengembangan investasi, perluasan dan diversifikasi usaha yang demikian cepat tahun 1990, dianggap kurang diimbangi dengan kesiapan manajemen maupun tersedianya sumber daya manusia yang memadai.
Bagaimana kiat menghadapi segala perubahan sekaligus mengantisipasi perubahan tersebut? Bagaimana unit unit ekonomi atau aktor dapat memutuskan berapa banyak sumber daya dapat dimanfaatkan dan dikembangkan dalam perputaran roda perusahaan? Itulah pertanyaan pokok yang mendasari pemikiran dalam tulisan ini yang mencoba menemukan benang merah yang menjembatani antara praktek-praktek dalam pengambilan keputusan oleh para manajer puncak yang ditempatkan sebagai aktor dan kepeduliannya terhadap pengembangan sumber daya manusia.
Penelitian ini mengacu kepada konsep Sistem yang mengasumsikan bahwa organisasi sebagai suatu sistem akan saling berinteraksi dan saling mempengaruhi diantara sub-sub sistemnya dan dengan supra sistemnya. Agar dapat berinteraksi dengan seimbang, organisasi perlu menjaga stabilitas sistemnya_ Usaha tersebut merupakan dasar kegiatan pimpinan organisasi yang bersifat strategik. Pandangan manajamen strategik tersebut membawa konsekuensi bahwa bila terjadi perubahan pada suatu komponen yang manapun akan berpengaruh kepada beberapa aiau seluruh komponen. Wright dan Robins menegaskan bahwa peagaturan manajemen strategik memainkan peranan penting dalam lingkungan untuk menuju survive dan growth. Analisis SWOT mendasari dan mengarahkan manajemen strategik tersebut.
Penelitian bertujuan mengkaji hubungan antara orientasi strategik perusahaan yang mengacu kepada konsep manajemen strategis perusahaan dengan pengembangan sumber daya manusia.. Lebih spesifik, penelitian ini berusaha untuk mengetahui proses perencanaan strategik pemecahaan dan penetapan kebijakan dasar yang sesuai dengan pengembangan sumber daya manusia. Selain itu juga ingin mengungkapkan analisis SWOT yang dilakukan Berta masalah-masalah yang dihadapi dalam pengembangan sumber daya manusia.
Penelitian ini merupakan studi kasus mengenai Hadji Kalla Group. Jenis penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan memanfaatkan kepustakaan, sedangkan data primer sangat mengandalkan wawancara semi terstruktur dan wawancara mendalam kepada unsur-unsur pimpinan dalam manajemen Hadji Kalla Group.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Hadji Kalla Group dalam pengelolaan sumber daya manusia menetapkan suatu strategi manajemen sumber daya manusia yang merupakan dasar dari semua kegiatan perencanaan dalam divisi sumber daya manusia, khususnya kegiatan pembinaan dan pengembangan sumber daya manusia. Melalui strategi manajemen sumber daya manusia, setiap kegiatan manajemen sumber daya manusia di Hadji Kalla Group selalu dihubungkan dengan proses strategi manajemen dan perencanaan bisnis perusahaan yang didahului dengan analisis terhadap kemampuan internal dan eksternal perusahaan.
Saran yang dikemukakan berangkat dari adanya tuntutan dunia usaha yang membutuhkan antisipasi terhadap perubahan lingkungan yang cepat dan adaptasi perusahaan terhadap perubahan tersebut melahirkan kecenderungan perusahaan untuk melakukan diversifikasi usaha kesegala bidang usaha. Kecenderungan ini menuntut tersedianya sistem informasi dalam manajemen sumber daya manusia yang mampu menyajikan data secara akurat, cepat dan Up to date."
Depok: Universitas Indonesia, 1996
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ikhsan Mustafa Nur
"Tesis ini membahas tentang penerapan nilai dan budaya organisasi yang menjiwai suatu organisasi menjadi sebuah identitas. Melihat beberapa faktor penting yang mempengaruhi suatu nilai dianggap penting hingga mampu dikembangkan menjadi sebuah budaya organisasi dan penerapannya yang menjadi panduan semua individu di dalam organisasi untuk secara khas membentuk identitas yang menjadi jiwa organisasi. Menjadi penting juga karena nilai dan budaya yang dimiliki suatu organisasi memberikan nilai lebih karena dapat meningkatkan daya saing dan adaptasi organisasi terhadap perubahan dan tantangan yang ada.
Permasalahan yang muncul adalah bagaimana implementasi yang diterapkan Sinar Mas President Office ke semua pilar usaha yang begitu banyak dan memiliki keberagaman lingkup industri. Karena Sinar Mas masih dimiliki oleh keluarga Widjaja, maka nilai dan budaya yang dibawa tentunya masih dipengaruhi oleh keluarga dan budaya Tionghoa. Komunikasi organisasi yang dilakukan diharapkan mampu menjangkau beragam pilar usaha yang ada. Dibutuhkan program dan infrastruktur yang dapat mewadahi arus komunikasi antar pilar usaha. Tujuannya menciptakan identitas yang seragam dan jiwa yang sama tas kesamaan semangat kekeluargaan dan sejarah yang sama sebagai satu keluarga besar Sinar Mas.
Subjek penelitian adalah Sinar Mas, sebuah korporasi besar yang memiliki beragam lingkungan industri dalam pilar-pilar usahanya. Menanamkan nilai dan budaya yang sama ke tiap pilar usahanya. Data penelitian bersumber dari wawancara mendalam (in depth interview) dan studi dokumen yang hasilnya bersifat meberikan pandangan baru mengenai penanaman nilai dan budaya organisasi di dalam korporasi besar seperti Sinar Mas. Peran President Office sebagai pengelola brand Sinar Mas untuk semua unit usaha Sinar Mas hingga ke pilar usaha yang diwakili oleh pilar usaha PT. SMART Tbk. Subjektifitas peneliti berasal dari posisinya di lingkungan pekerjaan President Office yang mungkin dapat memberikan pandangan terlalu subjektif. Namun dengan ini peneliti dapat bersifat partisipatif dan mendalami masalah dari berbagai sumber informasi.
President Office melalui strategi 3P (people, planet, dan profit) dan didukung dengan Our Shared Value (OSV) yang diprakarsai PT. SMART Tbk. mensosialisasikan dan menerpakan nilai dan budaya Sinar Mas. Membawa filosofi kehidupan Eka TJipta Widjaja sebagai pendiri Sinar Mas sebagai nilai dasar. OSV sendiri yang awalnya dibuat oleh PT. SMART Tbk untuk peningkatan kualitas manusia di dalamnya, ke depannya OSV akan terus disosialisasikan di dalam internal seluruh Sinar Mas. OSV menjadi bucaya korporat yang diformalkan.

This thesis examined the implementation of organizational values ??and culture that ensoul an organization and later becomes a corporate identity. Observe at some of the important factors that affect those key values, which later able transform into a corporate culture. The implementation of corporate culture within the whole organization, specifically could built corporate identity which could become a cornerstone to increase competitiveness and adaptability of the company.
A question arise when President Office Sinar Mas tried to implement those corporate value within whole Sinar Mas business pillars which have a diverse nature and range of industries. Since Sinar Mas itself was founded by Eka Tjipta Widjaja and still at a present managed by his descent, wherein the author believes are greatly influenced not only by family ties, but also Chinese values and culture. In this situation, organizational communication must be able to penetrate the boundaries within various business pillar who gathered under Sinar Mas brand. Companies need a program and infrastructure which able to facilitate communication flow within Sinar Mas. The goal is to create a one corporate identity which apply across whole Sinar Mas business pillars, based on spirit of brotherhood and equality as a family.
The subjects were Sinar Mas, a major corporation that has a wide variety of business pillars, and trying to find the most appropriate way to implement similar culture and values to each of them. The data were gathered from literature studies and in-depth interviews to gain an alternative insights related to implementing values and culture within major corporation. There were some subjectivity since the author work for President Office Sinar Mas as well. That is why the author put participatory sampling and tried to explore whole issues by various resources.
This research found that President Office Sinar Mas implementing people, planet, and profit policy (3P) and also supported by Our Shared Value (OSV) initiated PT. SMART Tbk. for optimizing socialization of Sinar Mas value and culture. Those policy implemented proven to be effective to disseminate, Eka Tjipta Widjaja philosophy throughout Sinar Mas business pillars, as a basic corporate value. OSV itself originally made by PT. SMART Tbk to improve the quality of their human resources
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>