Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 186806 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Kanya Kanti Kalyana
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh persepsi pertumbuhan karier terhadap komitmen organisasi. Dimensi pertumbuhan karier yang dibahas di dalam penelitian ini adalah kemajuan tujuan karier, pengembangan kemampuan profesional, kecepatan promosi, dan peningkatan remunerasi. Data kuantitatif diperoleh dari 106 responden Bank X yang terletak di Kantor Pusat Bank X, Kantor Area Sudirman Bank X, dan Learning Center Bank X. Data yang diterima kemudian diolah dengan metode regresi menggunakan program SPSS 20 for Windows. Hasil penelitian ini adalah dimensi kemajuan tujuan karier, dimensi peningkatan remunerasi, serta variabel pertumbuhan karier berpengaruh positif terhadap komitmen organisasi. Temuan ini dapat menjadi panduan bagi perusahaan apabila ingin mempertahankan atau meningkatkan komitmen organisasi melalui pertumbuhan karier.

The objective of this research is to analyze perception of career growth on organizational commitment. Dimension of career growth are career goal progress, professional ability development, promotion speed, and remuneration growth. Quantitative information obtained from 106 respondents of Bank “X” which is located in Head Office, Sudirman Office, and Learning Center Office. Furthermore, data is processed by regression method using SPSS 20 for Windows. The results of this study are career goal progress dimension, remuneration growth dimension, and career growth variable are positively affect organizational commitment. These findings can be used for company to maintain or increase its organizational commitment through career growth.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S59912
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Krisna Anindyka
"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh banyaknya perusahaan yang melakukan penyesuaian nilai-nilai budaya organisasinya, termasuk di antaranya adalah AJB Bumiputera 1912. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh nilai-nilai budaya organisasi perusahaan yang baru (SEMANGAT: Sinergi, Empati, Moral, Aktif, Nasionalis, Gigih, Apresiatif dan Teladan) terhadap komitmen organisasional dengan studi kasus pada pegawai kantor pusat AJB Bumiputera 1912. Penelitian ini menggunakan pendekatan teori model perubahan budaya organisasi oleh Lundberg. Metode penelitian yang digunakan adalah positivisme dengan sifat penelitian adalah eksplanatif. Pendekatan yang dilakukan adalah kuantitatif dengan teknik pengambilan data berupa penyebaran kuesioner kepada 118 responden dengan model skala likert. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh positif dan signifikan nilai-nilai budaya organisasi terhadap komitmen organisasional.

This research is triggered by a number of companies that have made adjustments to its cultural values of the organization, including Bumiputera 1912 Mutual Life Insurance Company (MLIC). This study aims to determine the effect of the new corporate cultural values (SEMANGAT: Synergies, Empathy, Moral, Active, Nationalist, Persistent, Appreciative, Exemplary) on organizational commitment employees of AJB Bumiputera 1912 head office. This research theoretical approach was on the organizational culture change model by Lundberg. The research method used positivism because the nature of the research is explanatory. The approach used quantitative data collection techniques in the form of questionnaires with Likert scale models to 118 respondents. Results of this study indicate that there is positive and significant effect of organizational culture values on organizational commitment."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rizky Laras Safitri
"Tingkat komitmen keorganisasian yang dimiliki karyawan sangatlah penting karena menjadi hal yang menentukan apakah seorang karyawan ingin tetap bertahan dalam organisasi atau tidak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh persepsi dukungan organisasi terhadap komitmen keorganisasian dan pengaruh persepsi dukungan organisasi terhadap masing-masing dimensi komitmen keorganisasian (komitmen afektif, kontinu, dan normatif). Variabel persepsi dukungan organisasi diukur menggunakan kuesioner baku Survey of Perceived Organizational Support, sedangkan variabel komitmen keorganisasian diukur menggunakan kueisoner baku Affective Commitment Scale, Continuance Commitment Scale, dan Normative Commitment Scale yang merepresentasikan masing-masing dimensi. Responden penelitian ini adalah 54 orang karyawan tetap non-manajerial di kantor pusat PT Wika Realty yang telah bekerja lebih dari satu tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi dukungan organisasi berpengaruh secara signifikan terhadap komitmen keorganisasian secara keseluruhan. Selain itu, persepsi dukungan organisasi berpengaruh secara signifikan terhadap komitmen afektif dan komitmen normatif, namun tidak berpengaruh secara signifikan terhadap komitmen kontinu.

The level of organizational commitment become very important, because it determines whether the employees want to continue their employment or not. The purpose of this research is to analyze the influence of perceived organizational support on organizational commitment and the influence of perceived organizational support on each dimensions of organizational commitment (affective, continuance, and normative commitment). Perceived organizational support was measured by standard questionnaire Survey of Perceived Organizational Support, while Organizational Commitment was measured by standard questionnaires Affective Commitment Scale, Continuance Commitment Scale, and Normative Commitment Scale that represents each dimension. Respondent includes 54 permanent and non-managerial employees in PT Wika Realty who has worked for more than one year. The result showed that perceived organizational support is significantly influence overall organizational commitment. In addition, perceived organizational support significantly influences affective and normative commitment, but not significantly influences continuance commitment."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
S65166
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shervani Andita Parameswari
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi iklim organisasi dan komitmen organisasi para dokter di beberapa rumah sakit pemerintah yaitu Rumah Sakit X, Rumah Sakit Y, dan Rumah Sakit Z. Selain itu penelitian ini juga mencoba menganalisis pengaruh variabel iklim organisasi beserta dimensi nya berdasarkan teori dari Litwin dan Stringer (1968) yang terdiri dari structure, responsibility, reward, risk, warmth, support, standard, conflict, dan standard terhadap komitmen organisasi para dokter. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuisioner kepada 187 dokter di Rumah Sakit X, Rumah Sakit Y, dan Rumah Sakit Z dengan menggunakan metode total sampling. Kemudian diolah dan dianalisa menggunakan bantuan program SPSS versi 20.0 dengan memakai metode descriptive statistics, regresi linear, dan regresi berganda untuk menjawab rumusan masalah yang ada.
Hasil penelitian ini dapat memberikan gambaran tentang kondisi iklim organisasi dan komitmen organisasi dokter di Rumah Sakit X, Rumah Sakit Y, dan Rumah Sakit Z. Hasil penelitian ini juga menunjukan bahwa ternyata variabel iklim organisasi beserta dimensinya yang terdiri dari dari structure, responsibility, reward, warmth, support, standard, conflict, dan standard memiliki pengaruh yang signifikan terhadap variabel komitmen organisasi. Hanya dimensi risk yang tidak berpengaruh signifikan terhadap komitmen organisasi para dokter. Selain itu penelitian ini juga menunjukan tingkatan dimensi iklim organisasi dari yang memberikan pengaruh paling tinggi sampai paling rendah terhadap komitmen organisasi terdiri dari urutan yaitu dimensi reward, structure, standard, support, warmth, responsibility, conflict, dan identity.

This study aims to determine the conditions of organizational climate and organizational commitment in in some government hospitals specifically in X Hospital, Y Hospital, and Z Hospital. In addition, this study also attemp to analyze the influence of organizational climate including its dimension based on the theory of Litwin and Stringer (1968) which consists of structure, responsibility, reward, risk, warmth, support, standard, conflict, dan standard towards doctor work commitment in X Hospital, Y Hospital, and Z Hospital. Data was collected by distributing questionnaires to 187 doctors in X Hospital, Y Hospital, and Z Hospital using total sampling method. This study then processed and analyzed by using SPSS program (version 20.0) using descriptive statistics, linear regression and multiple regression formula to address existing problems.
The results of this study could provide a picture of the conditions of organizational climate, and doctor's organizational commitment in X Hospital, Y Hospital, and Z Hospital. In addition, the results of this study also reveal that the organizational climate including its dimension which consists of structure, responsibility, reward, warmth, support, standard, conflict, dan standard has significant effect on doctor organizational commitment. Only risk dimension that does not have significant effect on doctors organizational commitment. In addition, this study also indicate the levels of organizational climate dimensions that give the highest to the lowest effect on organizational commitment, which consists of a dimensions sequence from reward, structure, standards, support, warmth, responsibility, conflict, and identity.
"
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Neny Ratih Windiati
"Penulisan skripsi ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh komitmen organisasi terhadap keinginan untuk meninggalkan perusahaan pada customer service officer dengan dimoderasi kerja keras dan keikutsertaan dalam pengambilan keputusan. Faktor-faktor moderasi tersebut diduga memberikan pengaruh terhadap keinginan untuk meninggalkan perusahaan. Sampel penelitian ini adalah customer service officer bank umum di Jabodetabek. Analisis pengaruh komitmen organisasi terhadap keinginan untuk meninggalkan perusahaan pada customer service officer dengan dimoderasi kerja keras dan keikutsertaan dalam pengambilan keputusan menggunakan program Lisrel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel komitmen organisasi yang dimoderasi kerja keras berpengaruh signifikan terhadap keinginan untuk meninggalkan perusahaan. Keikutsertaan dalam pengambilan keputusan tidak memoderasi signifikan terhadap keinginan untuk meninggalkan perusahaan.

This study aims to analyze the organization's commitment on intention to leave the company on customer service officer moderated by work effort and participation in decision making. These factors are thought to give effect to intention to leave the company. This study sample is customer service in commercial bank officer area Jabodetabek. The analysis of the influence of organizational commitment to intention to leave the company on customer service officer moderated with hard work and participation in decision-making using the LISREL program. The results show that the variables of organizational commitment and hard work have a significant moderated effect intention to leave the company. Participation in decision-making have no a significant moderated effect on the desire to leave the company."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Winony Mutiara
"Sebagai salah satu perusahaan teratas dalam sektor asuransi jiwa, PT XYZ tidak luput mengalami salah satu permasalahan SDM, yaitu intention to leave yang tinggi yang dapat disebabkan oleh rendahnya komitmen organisasional karyawan. Di dalam penelitian ini akan dijelaskan mengenai pengaruh dari perceived external prestige, ethical organizational climate, dan leader-member exchange quality pada komitmen organisasional dan komitmen karir karyawan serta pengaruh dari komitmen organisasional dan komitmen karir karyawan pada motivasi untuk mengikuti pelatihan dan intention to leave di PT XYZ. Responden dari penelitian ini adalah 237 orang karyawan PT XYZ di Jakarta. Dengan menggunakan structural equation model, hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa hanya perceived external prestige dan leader-member exchange quality yang berpengaruh signifikan pada komitmen organisasional dan komitmen karir serta komitmen organisasional dan komitmen karir berpengaruh signifikan terhadap intention to leave dan motivasi untuk mengikuti pelatihan.

As one of top company in life insurance sector, PT XYZ do not miss experiencing one of common HR problem, i.e. high intention to leave that may caused by low organizational commitment. This research explains the impact of perceived external prestige, ethical organizational climate, and leader-member exchange quality to organizational commitment and career commitment on PT XYZ employees and also organizational commitment and career commitment on motivation to participate in training and intention to leave on PT XYZ. The respondents of this study were 237 permanent employee of PT XYZ in Jakarta. By using structural equation model, the result of this study shows that only perceived external prestige and leader-member exchange quality have significant impact to organizational commitment and career commitment and also organizational commitment and career commitment have significant impact to intention to leave and motivation to participate in training.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S60914
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gerry Wicaksono Rachmanto
"Upaya membangun kembali komitmen melalui motivasi internal, seperti spiritualitas di tempat kerja (STK) sangat dibutuhkan. Penelitian korelasi ini mengidentifikasi hubungan STK, fasilitasi, dan iklim spiritual dengan komitmen organisasi pada 30 Karyawan Bank BNI Syariah Kantor Cabang Depok dan iklim spiritual berhubungan bermakna dengan komitmen organisasi.
Iklim spiritual berinteraksi dengan fasilitasi dalam mempengaruhi komitmen organisasi. Kompetensi spiritual untuk manajer, dan modul STK praktis perlu dikembangkan. Riset disarankan meluaskan area, eksplorasi variabel, menguji modul, dan instrumen spiritual.
Efforts to rebuild commitment through internal motivation, such as workplace spirituality are required. This correlation research identified relationship between workplace spirituality, facilitations, spiritual climate and organizational commitment for 30 employee of BNI Syariah Depok. Multiple logistic regressions analysis was used to test the relationship.
Results shown that workplace spirituality (STK), facilitations, and spiritual climate have significant relationship with organizational commitment ,Conclusions, spiritual climate interacted to facilitation in influencing organizational commitment. Spiritual competence for manager and workplace spirituality (STK) practice-tool are required to develop. Research may widen area; explore variables, modules test, and instrument test.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nadia Utami Larasati
"Penelitian ini akan membahas mengenai pengaruh dukungan organisasi untuk kemajuan karyawan terhadap niat pindah kerja melalui persepsi peluang karir dan komitmen organisasi. Dalam penelitian ini, metode pengambilan data dilakukan dengan survei terhadap karyawan bank di DKI Jakarta. Responden dalam penelitian ini merupakan karyawan yang memiliki latar belakang pendidikan minimal SMA, telah bekerja minimal satu tahun, berstatus sebagai karyawan tetap, dan berasal dari berbagai divisi, level jabatan dan jenis perusahaan yang berbeda-beda. Analisis data penelitian dilakukan dengan menggunakan Structural Equation Modelling (SEM).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) dukungan organisasi untuk kemajuan karyawan memiliki pengaruh tidak langsung yang negatif dan signifikan terhadap niat pindah kerja, yaitu melalui persepsi peluang karir dan komitmen afektif; (2) dukungan organisasi untuk kemajuan karyawan memiliki pengaruh tidak langsung yang negatif dan signifikan terhadap niat pindah kerja, yaitu melalui persepsi peluang karir dan komitmen normatif; (3) pengaruh tidak langsung dukungan organisasi untuk kemajuan karyawan terhadap niat pindah , yaitu melalui persepsi peluang karir dan komitmen rasional tidak ditemukan.
Penelitian ini diharapkan mampu memperkaya kajian mengenai dukungan organisasi untuk kemajuan karyawan, persepsi peluang karir, komitmen organisasi dan niat pindah kerja. Selain itu, penelitian ini diharapkan juga dapat memberikan pemahaman bagi bagian manajemen sumber daya manusia mengenai pentingnya dukungan organisasi untuk kemajuan karyawan dan peluang karir dalam meningkatkan komitmen organisasi dan menekan niat pindah kerja.

This research investigated the effect of organizational support for development on turnover intention through perceived career opportunity and organizational commitment. In this research, data collection was conducted by survey. Respondent were bank employees in DKI Jakarta who have at least high school education background, worked at least one year, permanent employees, and come from various divisions, job level and type of different companies. Data analysis was conducted by using Structural Equation Modelling (SEM).
The result of this research showed that: (1) organizational support for development has indirect effect, which is negative and significant, on turnover intention through perceived career opportunity and affective commitment; (2) organizational support for development has indirect effect, which is negative and significant, on turnover intention through perceived career opportunity and normative commitment; (3) the indirect effects between organizational support for development and turnover intention through perceived career opportunity and continuance commitment was not found.
This research is expected to enrich the study of organizational support for development, perceived career opportunity, organizational commitment and turnover intention. In addition, this research is expected to provide an information for human resource management on the importance of organizational support for development and career opportunities in enhancing organizational commitment and repressing turnover intention.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2013
T38692
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dyaningsih Rini Hapsari
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara motivasi kerja dengan komitmen keorganisasian karyawan tetap PT Telkomsel dengan menggunakan teori motivasi kerja menurut Herzberg yang meliputi dimensi intrinsik (motivator) dan ekstrinsik (hygiene), sedangkan variabel komitmen keorganisasian menggunakan teori Allen dan Meyer yaitu affective commitment, continuance commitment, dan normative commitment. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah karyawan tetap Kantor Pusat PT Telkomsel, Jakarta.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan melibatkan 156 karyawan tetap kantor pusat PT Telkomsel dengan karakteristik telah bekerja minimal 1 tahun. Uji validitas dalam penelitian ini menggunakan KMO Bartlett dan uji reliabilitas menggunakan alpha cronbach, sedangkan teknik analisis yang digunakan yaitu korelasi rank spearman.
Dari hasil penelitian ini diketahui bahwa variabel motivasi kerja memiliki korelasi positif dengan variabel komitmen keorganisasian, dimana nilai hubungan tersebut sebesar 0.591, artinya motivasi kerja memiliki hubungan yang cukup kuat dengan komitmen keorganisasian para karyawan tetap Kantor Pusat PT Telkomsel.

This study aims to determine the relationship between motivation to work with the organizational commitment of employees of PT Telkomsel that use the Herzberg's theory of work motivation which includes the dimensions of the intrinsic (motivators) and extrinsic (hygiene), while the variable organizational commitment using Allen and Meyer's theory is affective commitment, continuance commitment, and normative commitment. The samples used in this study are permanent employees at Head Office of PT Telkomsel, Jakarta.
This study uses a quantitative approach, involving 156 permanent employees of PT Telkomsel who has worked at least 1 year. Validity in this study using the KMO and Bartlett and test of reliability using Cronbach alpha, whereas the analytical techniques used rank spearman correlation.
From the results of this research note that the variable of work motivation has a positive correlation with organizational commitment variables, where the value of that relationship for 0591, it means that motivation has a strong enough relationship with organizational commitment of permanent employees at Head Office of PT Telkomsel.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Sofyati Sjofjan
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mentoring dan sikap verbal agresif atasan terhadap kepuasan komunikasi dan komitmen organisasional karyawan. Penelitian ini dilakukan di PT XYZ, menggunakan teknik judgement sampling dengan jumlah responden sebanyak 200 karyawan. Proses pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan wawancara sebagai data tambahan. Kuesioner terdiri dari dua bagian yang didalamnya terdapat 45 pertanyaan. Berdasarkan hasil dari analisis statistik deskriptif, diperoleh hasil bahwa proses mentoring yang dilakukan di PT XYZ secara umum sudah berjalan dengan cukup baik dan dirasakan manfaatnya. Dari hasil analisis tersebut juga dapat dilihat bahwa perlakuan verbal agresif dari atasan tidak banyak dialami oleh karyawan, karyawan cukup merasakan kepuasan komunikasi dan mempunyai nilai komitmen organisasional yang kuat pada perusahaan. Analisis regresi linier berganda menunjukkan bahwa mentoring memberikan pengaruh positif dan signifikan terhadap kepuasan komunikasi dan komitmen organisasional karyawan. Verbal agresif atasan memberikan pengaruh negatif dan signifikan terhadap kepuasan komunikasi, akan tetapi tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen organisasional. Dari hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai dasar untuk diskusi di tingkat manajemen.

The aim of this study is to analyze the effects of the mentoring process and supervisor?s verbal aggressiveness towards communication satisfaction and organizational commitment of employees. The study was conducted in PT XYZ,using judgment sampling technique involving 200 employee respondents. The data collection process was conducted using questionnaires, and additional interviews. The questionnaire has two parts, 45 questions in total. Based on the result of the descriptive statistical analysis, the mentoring process in PT XYZ has been implemented in good ways and perceived as beneficial by the employees. Overall conclusion from the result is that none of employees has bad experience with his or her supervisor's verbal aggressiveness; employees were satisfied in communication and have strong organizational commitment to the values of the company. Multiple linear regression analysis showed that the mentoring had positive and significant influence on communication satisfaction and organizational commitment of employees. Supervisor's verbal aggressiveness had negative and significant influence to communication satisfaction, but no effect to the organizational commitment. The results of this study can be used as a basis for discussion at the management level."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S46328
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>