Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 133492 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Reni Nuryani
"Hipertensi dapat menyebabkan ansietas yang dapat mempengaruhi kualitas hidup dan beban bagi klien. Ansietas yang berkepanjangan menimbulkan perilaku maladaptif sehingga dapat menyebabkan ganggguan jiwa. Tujuan karya ilmiah akhir ini untuk memberikan gambaran tentang penerapan terapi suportif pada klien dengan hipertensi yang mengalami ansietas menggunakan pendekatan Social Support Theory. Terapi suportif diberikan kepada 15 klien hipertensi yang mengalami ansietas. Hasil penerapan terapi suportif ini menunjukan dapat menurunkan tanda dan gejala ansietas dan meningkatkan kemampuan klien dalam menggunakan sumber dukungan. Terapi suportif direkomendasikan sebagai terapi spesialis keperawatan untuk meningkatkan dukungan sosial dalam mengatasi ansietas.

Hypertension can caused anxiety and may influence patient’s quality of life. Anxiety can be burden to patient with hypertension. Prolong anxiety may cause maladaptive behavior which can create mental health issues. The purpose of this final report is to describe the implementation of support therapy on hypertension patient who experience anxiety using social support theory. Support therapy was given onto hypertension 15 patients who experience anxiety. The result shows that the supportive therapy could decrease level of anxiety symptoms of hypertension patient and increase patient's ability in using supporting system. It is recommended that support therapy become nursing specialist therapy to improve social support in treating anxiety.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fajriyah Nur Afriyanti
"ABSTRAK
Ansietas merupakan masalah kejiwaan yang sering dialami oleh seseorang dalam kehidupan sehari-hari dan khususnya yang mengalami penyakit fisik seperti hipertensi. Tindakan keperawatan ners, Thought Stoping, psikoedukasi keluarga dan terapi suportif diberikan pada klien ansietas dengan tujuan untuk melihat tanda gejala, kemampuan klien mengontrol ansietas, dan kemampuan keluarga dalam merawat. Tindakan keperawatan terhadap 5 klien ansietas dengan hipertensi yang dilaporkan dalam bentuk case series. Hasil yang didapatkan adalah terjadi hillagnya tanda gejala yaitu fokus pada kondisi sakit, takut pada konsekuensi tidak spesifik, adanya perubahan fisiologis, kurang mampu memecahkan masalah dan kurang konsentrasi. Sedangkan tanda gejala yang masih ditemukan diantaranya adalah adanya perubahan dalam kehidupan dan merepotkan kelurga. Kemampuan klien yang dimiliki mengalami peningkatan dalam mengontrol ansietas dan kemampuan keluarga dalam merawat. Studi ini merupakan salah satu evidence based efektivitas dari tindakan keperawatan ners dan ners spesialis terhadap klien dengan ansietas yang memerlukan evaluasi lanjut dengan jumlah sampel yang lebih besar dan jumlah pertemuan yang lebih sering.

ABSTRACT
Anxiety is a psychiatric problem that is often experienced by a person in everyday life and especially those experiencing physical illnesses such as hypertension. Nursing care, Thought Stoping, family psychoeducation and supportive therapy are given to anxiety clients in order to see signs of symptom, the ability of the client to control anxiety, and the ability of the family to care for. Nursing action against 5 anxiety clients with hypertension reported in case series form. The results obtained are hillagnya signs of symptoms that focus on the condition of the pain, fear of non-specific consequences, the physiological changes, less able to solve problems and lack of concentration. While the signs of symptoms that are still found among them is a change in life and troublesome kelurga. The client's ability has improved in controlling anxiety and the ability of the family to care for. This study is one of the evidence-based effectiveness of nursing ners and specialist ners actions against clients with anxiety requiring further evaluation with larger sample quantities and more frequent meetings.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dwinara Febrianti
"Hipertensi merupakan peningkatan tekanan darah arterial yang tidak normal dan berlangsung terus menerus. Klien yang menderita secara fisik dapat menimbulkan dampak secara psikologis yaitu ansietas. Ansietas adalah perasaan khawatir, yang merupakan respon terhadap rangsangan baik eksternal maupun internal yang menimbulkan gejala baik secara perilaku, emosi, kognitif dan fisik. Karya ilmiah akhir ini bertujuan untuk memberikan gambaran manajemen kasus spesialis pada klien hipertensi dengan ansietas menggunakan pendekatan Uncertainty In Illness dan Comfort Theory. Jumlah klien kelolaan sebanyak 21 orang. Terapi spesialis yang diberikan adalah thought stopping dan relaksasi progresif.
Hasil yang ditemukan terjadi penurunan tanda dan gejala ansietas sebesar 51.43%, peningkatan rata-rata kemampuan melakukan terapi thought stopping pada klien hipertensi dengan ansietas sebesar 11.68 dan peningkatan rata-rata kemampuan melakukan terapi relaksasi progresif pada klien hipertensi dengan ansietas sebesar 16.35. Terapi thought stopping dan relaksasi progresif direkomendasikan sebagai terapi spesialis keperawatan pada klien dengan ansietas.

Hypertension is a high blood (arterial) pressure and occurs continuously. Patient who is experiencing hypertension will also experience psychological problem such as anxiety. Anxiety is the feeling of unsecure, as a response to external and internal stimulus which can create behavior, emotional, cognitive, and physical symptoms. The purpose of this final report is to describe case management on hypertension with anxiety using uncertain in illness approach and comfort theory. Twenty one patients were closely monitored and cared. Thought stopping and progressive relaxation are the specialists nursing treatments that were given to hypertension patient.
The results shows that level of anxiety decrease into 51.43%, level of ability in implementing thought stopping on hypertension patient with anxiety on 11.68 and the mean of increasing on implementing progressive relaxation therapy ability was 16.35. it is recommended that thought stopping and progressive relaxation therapy as nursing specialist therapy for patient with anxiety.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Padhilah
"Hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan yang timbul di daerah perkotaan. Hal ini dapat terjadi karena perubahan gaya hidup atau faktor-faktor lain seperti tuntutan ekonomi, psikososial, dan lain-lain. Berbagai upaya seperti gerakan penanganan hipertensi telah diluncurkan oleh pemerintah. Namun angka penderita hipertensi di Indonesia masih tinggi. Selain menimbulkan komplikasi penyakit fisik, hipertensi juga menimbulkan masalah psikososial. Ansietas merupakan salah satu masalah psikososial yang timbul pada penderita hipertensi.
Penulisan ini bertujuan menguraikan cara dan penanganan ansietas pada penderita hipertensi melalui pemberian asuhan keperawatan ditinjau dari berbagai studi literatur. Penulis menguraikan hasil asuhan keperawatan psikososial khususnya penanganan ansietas pada penderita hipertensi di RS H. Marzoeki Mahdi. Petugas kesehatan diharapkan untuk memberikan asuhan keperawatan secara holistik yang mencakup masalah fisik dan psikososial dalam menangani penderita hipertensi.

Hypertension is one of the health problems that arise in urban areas. This can occur because of lifestyle changes or other factors such as economic demands, psychosocial, and others. Various measures such as hypertension management program have been launched by the government. But the number of hypertensive patients in Indonesia is still high. Besides causing physical disease complications, hypertension also causes psychosocial problems. Anxiety is one of the psychosocial problems that arise in patients with hypertension.
This research aims and outlines ways of handling anxiety in hypertensive patients through the provision of nursing care in terms of a variety of literature. The author describes the results of nursing care particular psychosocial treatment of anxiety in patients with hypertension in RS H. Marzoeki Mahdi. Health professionals are expected to provide holistic nursing care which includes physical and psychosocial problems in dealing with hypertension.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Aisyah Safitri
"[ABSTRAK
Klien hipertensi berisiko mengalami ansietas yang dapat mempengaruhi kualitas hidup klien. Penanganan fisik saja pada klien hipertensi tidaklah cukup, karena ansietas dengan hipertensi saling mempengaruhi. Tujuan karya ilmiah akhir ini untuk memberikan gambaran tentang penerapan terapi keperawatan jiwa individu (terapi generalis dan terapi PMR) dan terapi kelompok (terapi suportif dan SHG) pada klien ansietas dengan hipertensi menggunakan pendekatan keperawatan transkultural. Tindakan keperawatan jiwa individu dan kelompok diberikan kepada klien ansietas dengan hipertensi sebanyak 16 klien. Hasil penerapan tindakan keperawatan jiwa individu adalah menurunkan tanda dan gejala ansietas rata-rata sebanyak 5 orang dan membuat klien memiliki rata-rata 24 kemampuan sedangkan hasil penerapan tindakan keperawatan jiwa individu dan kelompok adalah menurunkan tanda dan gejala ansietas rata-rata sebanyak 3 orang dan membuat klien memiliki rata-rata 34 kemampuan. Penelitian ini merekomendasikan agar pihak puskesmas dapat melanjutkan tindakan keperawatan individu dan kelompok secara berkesinambungan.

ABSTRACT
Clients hypertension at risk of anxiety that can affect the quality of life of clients. Physical handling of the client hypertension is not enough, because anxiety and hypertension affect each other. This final goal of scientific work to provide an overview of the application of the individual soul nursing therapy (therapy and therapy generalist PMR) and group therapy (supportive therapy and SHG) on the client anxiety and hypertension approach transcultural nursing. Nursing action of individual and group life given to the client anxiety and hypertension as many as 16 clients. The results of the implementation of nursing actions of the individual soul is to lower the signs and symptoms of anxiety an average of 5 people and makes the client has an average of 24 capabilities, while the results of the implementation of nursing actions of individual and group life is to lower the signs and symptoms of anxiety mean average as many as three people and making the client has an average of 34 capabilities. This study recommends that the clinic can continue nursing actions of individuals and groups on an ongoing basis., Clients hypertension at risk of anxiety that can affect the quality of life of clients. Physical handling of the client hypertension is not enough, because anxiety and hypertension affect each other. This final goal of scientific work to provide an overview of the application of the individual soul nursing therapy (therapy and therapy generalist PMR) and group therapy (supportive therapy and SHG) on the client anxiety and hypertension approach transcultural nursing. Nursing action of individual and group life given to the client anxiety and hypertension as many as 16 clients. The results of the implementation of nursing actions of the individual soul is to lower the signs and symptoms of anxiety an average of 5 people and makes the client has an average of 24 capabilities, while the results of the implementation of nursing actions of individual and group life is to lower the signs and symptoms of anxiety mean average as many as three people and making the client has an average of 34 capabilities. This study recommends that the clinic can continue nursing actions of individuals and groups on an ongoing basis.]"
Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2015
SP-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Raditha Ramadhany Dika Alba Putri
"Hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering muncul pada masyarakat perkotaan akibat perubahan gaya hidup. Hipertensi merupakan keadaan dimana tekanan darah dalam tubuh melebihi batas normal. Keadaan ini dapat menimbulkan masalah psikososial, seperti ansietas, terutama pada klien yang baru pertama kali terdiagnosa Hipertensi. Ansietas merupakan faktor yang sangat signifikan dalam mempengaruhi peningkatan Hipertensi, dimana jika tingkat ansietas meningkat, maka dapat meningkatkan tekanan darah, begitupun sebaliknya tekanan darah yang meningkat dapat menimbulkan ansietas. Hal ini ditemukan pada Ny. OS yang mengalami Hipertensi. Asuhan keperawatan yang diberikan kepada Ny. OS yang mengalami Ansietas adalah teknik relaksasi napas dalam. Asuhan keperawatan ini dilakukan selama 3 hari dan hasilnya mampu menurunkan tingkat ansietas dari sedang menjadi ringan pada Ny. OS

Hypertension is one of the health problems that often arise in urban communities. Hypertension is a condition which the blood pressure in the body exceeds the normal limits. This situation can leads to psychosocial health problems, such as anxiety, especially in first-time clients diagnosed with Hypertension. Anxiety is the most significant factor in influencing the increase of Hypertension, which if increased levels of anxiety, it can increase blood pressure, so that, increased blood pressure can cause anxiety. It was found in Ny. OS with Hypertension. The Nursing care that given to Ny. OS to realize anxiety was deep breathing relaxation tecnique. Nursing care was carried out for 3 days and the results can lower level of anxiety from moderate into mild anxiety
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2014
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Naedi
"Ansietas sering ditemukan pada klien hipertensi akibat kekhawatiran kesehatan dan masa depannya. Selain itu, kegagalan berkomitmen untuk mengurangi faktor risiko dan rejimen pengobatan dalam kehidupan sehari-hari menjadi indikator klinis dengan nilai sensitif paling tinggi pada hipertensi. Karya tulis ilmiah ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tindakan keperawatan, progressive muscle relaxation, acceptance commitment therapy, dan psikoedukasi keluarga terhadap ansietas dan ketidakefektifan manajemen kesehatan klien hipertensi. Pemberian terapi progressive muscle relaxation, acceptance commitment therapy, dan psikoedukasi keluarga dapat menurunkan tanda dan gejala ansietas dan ketidakefektifan manajemen kesehatan secara bermakna pada klien hipertensi. Pemberian paket 3 terapi yaitu terapi progressive muscle relaxation, acceptance commitment therapy, dan psikoedukasi keluarga diketahui mampu menurunkan tanda dan gejala ansietas dan ketidakefektifan manajemen kesehatan lebih tinggi dibanding jika hanya diberikan satu terapi saja atau 2 terapi saja. Sehingga, terapi kombinasi 3 terapi lebih direkomendasikan dalam mengatasi ansietas dan ketidakefektifan manajemen kesehatan pada klien hipertensi.

Anxiety is often found in hypertension clients due to worries about their health and future. In addition, failure to commit to reducing risk factors and treatment regimens in daily life is a clinical indicator with the highest sensitive value in hypertension. This scientific paper aims to determine the effect of nursing actions, progressive muscle relaxation, acceptance commitment therapy, and family psychoeducation on anxiety and ineffective health management of hypertensive clients. Provision of progressive muscle relaxation therapy, acceptance commitment therapy, and family psychoeducation can significantly reduce signs and symptoms of anxiety and ineffective health management in hypertensive clients. Giving a package of 3 therapies, namely progressive muscle relaxation therapy, acceptance commitment therapy, and family psychoeducation is known to be able to reduce signs and symptoms of anxiety and ineffective health management higher than if only given one therapy or only 2 therapies. Thus, combination therapy of 3 therapies is more recommended in overcoming anxiety and ineffective health management in hypertensive clients."
Depok: Fakultas Ilmu SKeperawatan Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fadma Aji Pramudita
"Manusia merupakan makhluk biopsikososial, berpotensi memiliki masalah psikologis yang disebabkan karena penyakit fisik seperti hipertensi. Masalah psikologis yang ditemui pada klien hipertensi adalah ansietas dan ketidakberdayaan. Penulisan karya ilmiah ini untuk mengetahui hasil penerapan Acceptance and Commitment Therapy (ACT) pada klien hipertensi dengan ansietas dan ketidakberdayaan menggunakan pendekatan model adaptasi Roy. Metode yang digunakan adalah case series. Analisis dilakukan dengan mengukur tanda gejala sebelum dan sesudah diberikan ACT pada 16 klien hipertensi dengan ansietas dan ketidakberdayaan. Hasil pemberian ACT pada klien hipertensi menunjukkan terjadi penurunan tanda gejala pada ansietas dan ketidakberdayaan. Sehingga pemberian ACT dapat direkomendasikan untuk dilakukan oleh perawat spesialis jiwa untuk mengatasi ansietas dan ketidakberdayaan pada klien hipertensi menggunakan pendekatan model adaptasi Roy sebagai upaya dalam mengatasi masalah psikologinya.

Humans are biopsychosocial creatures that potentially have psychological problems caused by physical illnesses such as hypertension. The psychological problems encountered by hypertensive clients are anxiety and helplessness. Writing this scientific work to determine the results of applying Acceptance and Commitment Therapy (ACT) to hypertensive clients with anxiety and helplessness using Roy's adaptation model approach. The method used is case series. The analysis was carried out by measuring the signs and symptoms before and after ACT administration in 16 hypertensive patients with anxiety and helplessness. The results of ACT administration to hypertensive clients showed a decrease in symptoms of anxiety and helplessness. So that giving ACT can be recommended to be carried out by specialist psychiatric nurses to overcome anxiety and helplessness in hypertensive clients using the Roy adaptation model approach as an effort to overcome their psychological problems."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Bertylia
"Hipertensi adalah masalah fisik yang banyak dialami masyarakat. Masalah kesehatan ini menyerang lebih banyak pada usia lansia. Lansia adalah kelompok umur yang masuk dalam kelompok rentan, sehingga memerlukan penanganan lebih komprehensif karena lansia mulai mengalami kemunduran fungsi fisiologis dan keterbatasan dalam melakukan aktivitas. Lansia selain rentan mengalami masalah fisik, rentan untuk mengalami masalah psikososial salah satunya adalah ansietas. Penanganan ansietas dapat dilakukan dengan memberikan terapi relaksasi otot progresif. Keberhasilan dari terapi relaksasi otot progresif ini dipengaruhi oleh konsistensi lansia melakukan latihan, adanya media yang dapat membantu lansia dalam mengingat dan mempraktikkan, dan dukungan keluarga. Hasil dari terapi ini, tidak hanya mengatasi masalah ansietas, relaksasi otot progresif bisa juga menurunkan tanda gejala hipertensi, dan keluhan fisik lain yang dialami oleh lansia.

Hypertension is a physical problem that many people experience. This health problem attacks more in the elderly. Elderly is an age group that is included in the vulnerable group, so it requires more comprehensive treatment because the elderly are starting to experience a decline in physiological function and limitations in carrying out activities. In addition to being vulnerable to physical problems, the elderly are prone to experiencing psychosocial problems, one of which is anxiety. Anxiety management can be done by providing progressive muscle relaxation therapy. The success of progressive muscle relaxation therapy is influenced by the consistency of the elderly doing exercise, the presence of media that can help the elderly in remembering and practicing, and family support. The results of this therapy, not only overcome anxiety problems, progressive muscle relaxation can also reduce signs of hypertension symptoms, and other physical complaints experienced by the elderly."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dedi Sukandar
"Ansietas yang terjadi pada penyakit hipertensi dan diabetes milletus dapat disebabkan oleh faktor pridesposisi dan faktor presitipasi. Karya ilmiah akhir ini bertjuan untuk melamporkan efektifitas terapi generalis dan spesialis terhadap penurunan tanda gejala dan peningkatan kemampuan klien hipertensi dan diabetes milletus. Penanganan ansietas pada klien hipertensi dan diabetes milletus menggunakan pendekatan model stress adaptasi Stuart yang membantu penulis dalam melakukan asuhan keperawatan melalui proses keperawatan dari mulai pengkajian, menegakan diagnosa, menyusun perencanaan, melakukan implementasi, dan melakukan evaluasi untuk menurunkan tanda gejala ansietas dan meningkatkan kemampuan dalam mengatasi ansietas. Pemberian terapi generalis, penghentian pikiran, relaksasi otot progresif, dan psikoeduksi keluarga diberikan pada klien hipertensi dan diabetes milletus dapat menurunkan tanda gejaka ansietas dan meningkatkan kemampuan dalam mengatasi ansietas. Kombinasi terapi generalis dan spesialis (penghentian pikiran, relaksasi otot progresif, dan psikoedukasi keluarga) direkomendasikan untuk diberikan pada klien ansietas dengan hipertensi dan diabetes milletus.

Anxiety that occurs in hypertension and diabetes mellitus can be caused by pridesposition factors and precipitation factors. This final scientific paper aims to report the effectiveness of generalist and specialist therapy in reducing signs and symptoms and increasing the ability of clients with hypertension and diabetes mellitus. Handling anxiety in hypertension and diabetes mellitus clients uses the Stuart adaptation stress model approach which helps the author in carrying out nursing care through the nursing process starting from the assessment, establishing a diagnosis, planning, implementing, and evaluating to reduce signs of anxiety symptoms and increase the ability to cope anxiety. Giving generalist therapy, stopping thoughts, progressive muscle relaxation, and family psychoeducation given to clients with hypertension and diabetes mellitus can reduce anxiety symptoms and increase ability to cope with anxiety. A combination of generalist and specialist therapy (thought stopping, progressive muscle relaxation, and family psychoeducation) is recommended for anxiety clients with hypertension and diabetes mellitus."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>