Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 195588 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sofandre Sya`banu
"Saat ini banyak bermunculan aplikasi mobile seiring dengan pertumbuhan pengguna internet, terutama dipicu oleh adanya media sosial seperti Facebook. Internet Business Group (IBG) merupakan salah satu pengembang aplikasi mobile yang ingin meraih pengguna Facebook sebagai pasar potensial aplikasi mobile, dan untuk itu IBG ingin mengembangkan suatu aplikasi mobile yang dibutuhkan oleh pengguna Facebook. Namun, IBG tidak mengetahui fitur-fitur aplikasi mobile apa saja yang dibutuhkan oleh pengguna Facebook di Indonesia untuk mendukung strategi tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa apa saja kebutuhan fitur yang dibutuhkan oleh pengguna berat Facebook yang juga merupakan pengguna aplikasi mobile Instagram dan/ atau foursquare.
Penelitian ini menggunakan metode Focus Group Discussion (FGD) dengan cara brainstorming untuk mendapatkan ide-ide baru mengenai fitur aplikasi mobile. FGD akan menghasilkan cerita pengguna mengenai pengalaman pengguna aplikasi mobile dan fitur-fitur yang dibutuhkan. Hermeneutika Fenomenologi digunakan untuk menganalisa data tekstual berupa transkrip FGD, sehingga didapatkan tema umum dari interpretasi fitur-fitur aplikasi mobile yang dibutuhkan. Pada akhirnya, telah didapatkan sejumlah 16 fitur aplikasi mobile yang dibutuhkan oleh pengguna berat Facebook di Indonesia.

Recently, there are so many mobile application in the market because of the growth of internet users in the world and social media influence, such as Facebook. Internet Business Group (IBG) is a mobile application developer who wants to reach Facebook users as a potensial market for mobile application, and that is why IBG have to develop mobile application for them. Meanwhile, IBG does not know what mobile application features to be built and needed by Facebook users to support IBG marketing strategy. This research direction is to analyze what features needed from Facebook users who is also Instagram and/ or foursquare users.
This research used Focus Group Discussion (FGD) method and brainstorming to get many creative ideas of mobile application features needed. FGD created user stories that told us what user experiences in mobile applications and new features are needed. Hermeneutics Phenomenology is used for textual data analysis from FGD transcript, so general contexts and themes is generated from interpretation of mobile application features needed. Finally, there are 16 mobile application features that are needed by Facebook heavy users in Indonesia.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2013
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Khaira Dewi
"Tesis ini membahas perilaku komunikasi masyarakat Indonesia era web 2.0 khususnya pengguna situs jejaring sosial Facebook dengan menggunakan rnetode Multi-sited ethnography sebagai metode baru untuk memahami budaya penggunaan teknologi.
Berdasarkan Communication Privacy Management Theory, penelitian ini mampu menjelaskan bagaimana dialektik yang terjadi pada pengguna Facebook saat memutuskan melakukan pengungkapan atau menjaga privasi di Facebook.
Hasil penelitian ini adalah karakter pengguna Facebook terdiri dari introven-extroven, optimis-pesimis, dan ceria-pemurung. Facebook digunakan sebagai alat untuk mengungkapkan curahan hati dan hiburan. Terdapat kriteria pengungkapan yang berbeda antar pengguna Facebook. Fasilitas memberi komentar di Facebook pada satu sisi disenangi, tapi di sisi lain menyebabkan perasaan tidak nyaman karena orang yang dikomentari tidak mcmiliki kontrol sepenuhnya pada komentar-komentar ini.
Terakhir,Comunication Privacy Management Theory pcrlu diperluas dalam konteks komunikasi melalui Facebook.

This thesis discusses the communication behavior of the Indonesian people, especially the era of web 2.0 social networking site Facebook users using Multi- sited Ethnography as a method to understand the new culture of technology.
Based on the Communication Privacy Management Theory, this research is able to explain how the dialectics going on Facebook users when they decide to disclose or keep the infomation private on Facebook.
Results of this research is the user?s Facebook consisting of introvert-extrovert, optimistic-pessimistic, and cheers-gloomy. Facebook is used as a tool to reveal and entertainment There are different criteria between the Facebook users. Facilities to provide comment on the Facebook groove on one side, but on the other hand cause a feeling of uncomfort because people who do not have full control on the comments.
Finally, the Communication Privacy Management Theory needs to be enlarged in the context of communication through Facebook.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2009
T32054
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ade Putri Nugrahani
"Tesis ini membahas mengenai bagaimana keterbukaan seseorang dalam mengekspresikan perasaannya melalui status Facebook dan bagaimana cara mengontrol keterbukaan yang bersifat private. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, menggunakan paradigma konstruktivisme, metode penelitian naratif dengan teknik pengumpulan data melalui pengumpulan status update, catatan lapangan, dan wawancara. Konsep yang digunakan adalah konsep privacy yang berhubungan dengan cara informan mengelola privacy-nya di status Facebook melalui teori Communication Privacy Management. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, ditemukan bahwa seorang penulis status di Facebook mengungkapkan private information kepada publik secara implisit melalui rangkaian status secara berkala. Ditemukan pula aturan-aturan yang dibentuk oleh penulis status Facebook bagaimana cara mereka membuat aturan-aturan agar privacy tetap terjaga. Unsur-unsur penting dalam manajemen privacy ini tidak lepas dari faktor-faktor budaya, jenis kelamin, topik pembicaraan, dan lawan bicara.

This thesis describes about person?s openness in expressing feelings through Facebook status and the way they control their openness in private nature. This is a qualitative research, using constructivism paradigm, narative research methods with data collection technique through collecting the update status, field notes, and interviews. Privacy concept is used to relate with the way informant manage his privacy in Facebook status through theory of Communication Privacy Management. Based on the analysis has been done, it was found that a status updater in Facebook express his private information to public implisitly through a series of status periodically. It was also found that rules that have been formed by the Facebook status updater is intended to maintain privacy. The important elements in privacy management relates to culture, gender, subject speaking, and other person."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2012
T29607
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dedi Jukiyanto
"ABSTRAK
Pada penelitian ini penulis melakukan pengukuran tingkat kesadaran keamanan data privasi pengguna Facebook pada mahasiswa STSN. STSN dipilih karena STSN merupakan perguruan tinggi kedinasan yang berada dibawah koordinasi BSSN. Pengukuran yang dilakukan pada mahasiswa STSN dengan menggunakan Multiple Criteria Decision Analysis MCDA yang dikembangkan oleh Kruger dan Kearney 2006 . MCDA merupakan prototype pengukuran kesadaran keamanan informasi berdasarkan dimensi knowledge, behaviour dan attitude. Berdasarkan hasil pengukuran yang dilakukan, secara umum tingkat kesadaran keamanan data privasi pada mahasiswa STSN berada pada level sedang. Kondisi tersebut disebabkan karena nilai-nilai kesadaran keamanan informasi yang telah didapatkan melalui pembinaan akademik maupun pengasuhan belum terinternalisasi secara menyeluruh pada mahasiswa STSN. Pengetahuan Knowledge mahasiswa STSN tentang keamanan data privasi dalam menggunakan Facebook, belum tentu dapat menggambarkan tingkat kesadaran mahasiswa STSN secara keseluruhan. Hal ini disebabkan oleh adanya faktor dimensi Behaviour dan Attitude pada mahasiswa. Kondisi tingkat kesadaran keamanan data privasi pada mahasiswa STSN dapat menjadi sebuah kerentanan bagi organisasi BSSN. Hal ini dikarenakan mahasiswa STSN telah menjadi salah satu bagian dari sistem BSSN. Selain itu, kaitannya dalam pekerjaan nanti lulusan STSN akan berhubungan dengan informasi yang sifatnya sensitif maupun berklasifikasi. Hal ini dapat memicu adanya kegiatan profiling maupun social engineering yang berpengaruh terhadap ketahanan siber Indonesia. Dari hasil studi ini, merekomendasikan upaya untuk meningkatkan kesadaran keamanan data privasi pengguna Facebook pada mahasiswa STSN. Adapun upaya yang dapat dilakukan meliputi, pembinaan kesadaran keamanan informasi pada tenaga pendidikan STSN baik dosen maupun satuan pengasuhan, pemuatan materi kesadaran keamanan data privasi pada pola pembinaan yang diberikan serta internalisasi nilai-nilai kesadaran keamanan data privasi pada mahasiswa STSN.

ABSTRACT
In the current study, the researchers measure the Facebook users 39 privacy data security awareness among STSN students. STSN was chosen because STSN is the official college under the coordination of BSSN. STSN students are the main human resources in BSSN, so when graduated later STSN students have a role in maintaining the resilience and security of Indonesian cyber. The method used in this research is mixed method with explanatory approach.The measurement was done by using Multiple Criteria Decision Analysis MCDA developed by Kruger and Kearney 2006 . MCDA is a measurement prototype for information security awareness that rests on the dimension of Knowledge, Behavior, and Attitude. Based on the measurement result, STSN students 39 level of privacy data security awareness was classified as medium level. The condition of the level of awareness of the security of privacy data on STSN students is due to the awareness of information security that has been obtained through academic guidance and care has not been completely internalized to STSN students. Knowledge of STSN students about the security of data privacy in using facebook, not necessarily can describe level of awareness of STSN student as a whole. This is due to the dimensions of Behavior and Attitude on the students. This condition may be a vulnerability for STSN graduates that will affect the role of BSSN in maintaining national defense in the cyber sector. This is because STSN students have become one part of BSSN system. In addition, the connection in the later work STSN graduates will be associated with information that is sensitive or classified. This can trigger the existence of profiling and social engginering activities that affect the resilience of Indonesian cyber. When STSN students are graduated, they will close to things whose nature is classified or restricted. This study recommended some attempts to improve Facebook users 39 privacy data security awareness among STSN students. Those attempts included Coaching of information security awareness towards STSN educators, involving the material of privacy data security awareness on the coaching pattern, and internalization of values of privacy data security awareness on STSN students. "
2018
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Suhaimah Irbah Riyani
"ABSTRAK
Di tengah kebebasan yang diberikan internet dan media sosial dalam hal pembuatan
konten dan penyebarannya dalam waktu yang cepat, ada satu
tantangan yang dihadapi masyarakat
di era digital ini yaitu disinformasi. Sebagai media sosial yang memiliki pengguna terbanyak di
dunia dan menjadi sumber informasi, Facebook dikritik karena tidak bisa mengatasi masalah
konten disinformasi dan berita pals
u yang disebarkan oleh para penggunanya. Salah satu cara
yang ditempuh Mark Zuckerberg selaku CEO Facebook untuk mengatasi masalah tersebut adalah
berkolaborasi dengan jurnalis dan organisasi media berita untuk mendeteksi disinformasi dalam
program
third p
arty fact checking.
Di Indonesia, Facebook bekerjasama dengan organisasi media
berita daring yaitu Tirto.id. Facebook akan meminta Tirto.id untuk memeriksa keakuratan konten
di Facebook dan menuliskan hasil verifikasi
nya dalam bentuk artikel ulasan
di situ
s Tirto.id.
Kerjasama ini menjadi salah satu bentuk jurnalisme kolaborasi antara organisasi media berita
dengan perusahaan teknologi. Jurnal ini akan membahas bagaimana jurnalisme kolaborasi dapat
digunakan sebagai salah satu cara untuk menghadapi fenomena
disinformasi yang ada di media
sosial.

ABSTRACT
In the midst of freedom given by the internet and social media in terms of content creation
and instant sharing, the public is faced with a challenge in this digital era of disinformation. As a
social
media with the most users in the world and has become a source of information, Facebook
was criticized for not being able to overcome the problem of disinformation and fake news which
has been shared by its users. One way the CEO of Facebook Mark Zuckerbe
rg dealt with it was
by collaborating with journalists and news media organizations to detect disinformation through
third
-
party fact
-
checking program. In Indonesia, Facebook collaborate with a news media
organization called Tirto.id. Facebook asked Tirto.
id to check the accuracy of contents on
Facebook and write the verification report to contents on Tirto.id website. The collaboration
became one of the forms of collaboration between news media organization and technology
company. This journal will discuss
how collabo
rative
journalism could be used to face the
phenomenon of disinformation in social media."
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Kraynak, Joe
New York : Alpha, 2010
006.754 KRA c
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Fathiya Nadhifa Sydra Tsany
"Penelitian ini melibatkan survei untuk menguji hubungan antara penggunaan Facebook dan tiga faktor psikologis, yaitu empati, narsisisme, dan tingkat penghargaan diri pengguna. Skor rata-rata 3 variabel dari sampel 852 peserta (M = 28,94, SD = 13,98) diperoleh dengan menggunakan alat ukur yang mengukur intensitas penggunaan Facebook, empati, narsisisme, dan tingkat penghargaan diri. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara penggunaan Facebook dengan ketiga sifat tersebut. Penggunaan Facebook berkaitan secara positif dengan peningkatan sifat empati, narsisisme dan penghargaan diri.

The present study conducted a survey to examine the relationship between Facebook use and three psychological factors, such as empathy, narcissism, and self-esteem level of the users. A sample of 852 participants’ (M = 28.94, SD = 13.98) averaged scores of aforementioned variables were obtained using measures of the intensity of Facebook use, empathy, narcissism, and self-esteem. Results showed that there were significant relationships between Facebook use and the three traits. Facebook use has a positive association with the increase of empathy, narcissism, and self-esteem level"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Josephine Sandra Dewi
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penggunaan Facebook dan neurotisisme, narsisme, dan kecemasan. Variabel dari penelitian ini adalah penggunaan Facebook, neurotisisme, narsisme, dan kecemasan. Ada 852 peserta dalam penelitian ini (M = 29,94, SD = 13,98). Survei penelitian ini didistribusikan secara daring, dengan waktu partisipasi 15 sampai dengan 20 menit. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara penggunaan Facebook dengan neurotisisme dan narsisme, tetapi ada hubungan negatif antara penggunaan Facebook dengan kecemasan. Hasil ini dapat dikaitkan dengan fakta bahwa peserta dalam penelitian ini bukan lagi pengguna aktif Facebook, yang menyebabkan ketidakmampuan untuk merekam neurotisisme, narsisme, dan kecemasan mereka lebih baik daripada ketika mereka terlibat dalam platform media sosial lainnya. Fakta bahwa penelitian ini dilakukan pada masa pandemi COVID-19 sebenarnya menyebabkan partisipan lebih banyak berinteraksi di media sosial, namun mengingat usia partisipan, media sosial yang sering digunakan partisipan bukanlah Facebook karena partisipan sudah tidak aktif lagi menggunakan Facebook sebagai media sosial utama mereka.

This research aims to investigate the relationship between Facebook use and neuroticism, narcissism, and anxiety. The variables are Facebook use, neuroticism, narcissism, and anxiety. There are 852 participants in this study (M = 29.94, SD = 13.98). The survey was distributed online, with 15 to 20 minutes of participation time. The results show no significant correlation between Facebook use with neuroticism and narcissism, but there is a negative correlation between Facebook use and anxiety. The null results are attributed to the fact that the participants in this study are no longer active users of Facebook, which causes the inability to record their neuroticism, narcissism, and anxiety better than when they are engaging in other social media platforms. The fact that this research was conducted during the COVID-19 pandemic actually caused the participants to engage more in social media, however, considering the age of the participants, the social media that the participants frequently use is not Facebook since they no longer actively using Facebook as their main social media. Keywords: Anxiety, Facebook use, Narcissism, Neuroticism."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Asteria Zita Trinandya
"Facebook adalah salah satu media sosial yang paling banyak digunakan di antara orang-orang dengan usia dan latar belakang yang beragam, terutama di kalangan mahasiswa karena Facebook merupakan salah satu platform yang dapat digunakan untuk menjalin dan memelihara hubungan. Dengan demikian, makalah ini meneliti apakah kepuasan hidup, harga diri dan kesepian berhubungan dengan penggunaan Facebook. Skala Intensitas Facebook, Skala Kepuasan Dengan Kehidupan, Skala Harga Diri Rosenberg dan Skala Kesepian UCLA digunakan dalam makalah ini untuk mengukur penggunaan Facebook. Peserta yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah 852 pengguna Facebook. Kami berhipotesis bahwa kepuasan hidup akan memiliki hubungan positif dengan penggunaan Facebook sementara harga diri akan memiliki hubungan negatif dengan penggunaan Facebook. Selain itu, kami juga berhipotesis bahwa kesepian akan memiliki hubungan positif dengan penggunaan Facebook. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepuasan hidup, harga diri, serta kesepian dapat menjadi prediktor penggunaan Facebook meskipun arah hubungannya mungkin berbedaan

Facebook is one of the most used social media amongst people of various ages and background, it is especially common within college students as it is one of the platforms that can be used to make and maintain relationships. Thus, the present paper examines whether life-satisfaction, self-esteem and loneliness are related to Facebook use. The Facebook Intensity Scale, the Satisfaction With Life Scale, the Rosenberg Self-Esteem Scale and the UCLA Loneliness Scale were used in this paper to measure Facebook use. The participants collected in the study were 852 frequent users of Facebook. We hypothesized that life- x satisfaction would have a positive relationship with Facebook use while self-esteem would have a negative relationship with Facebook use. Moreover, we also hypothesized that loneliness would have a positive relationship with Facebook use. The results showed that lifesatisfaction, self-esteem as well as loneliness can be predictors of Facebook use although the direction of the relationship may differ."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Celine Chanetta
"Terlepas dari berbagai manfaat penggunaan Facebook, ada berbagai dampak negatif yang dapat timbul (Marina et al., 2018). Oleh karena itu, studi korelasional ini bertujuan untuk memahami hubungan antara Facebook dengan adiksi media sosial, ekstraversi, dan rasa kesepian. Sebanyak 852 peserta direkrut dari sampel populasi (Usia M = 28,94, SD = 13,98). Studi ini merupakan bagian dari studi besar sarjana tahun kedua yang dilakukan melalui survei online. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya korelasi positif antara penggunaan Facebook dengan adiksi media sosial dan ekstraversi. Namun, bertentangan dengan hipotesa, hasil studi ini menunjukkan adanya korelasi negatif antara penggunaan Facebook dan rasa kesepian. Penelitian studi ini
berkontribusi untuk menambah wawasan mengenai peran tipe kepribadian akan dampak penggunaan media sosial terhadap kesehatan mental individu. Namun, penelitian ini masih memiliki kekurangan. Salah satunya adalah karena studi ini merupakan studi korelasional, maka hasil penelitian tidak dapat menunjukkan hubungan sebab-akibat antar variabel. Penelitian di masa depan dapat membuat studi eksperimental untuk mempelajari hubungan kausalitas pada setiap variabel.

Despite of the various benefits of using Facebook, it could lead to some issues (Marina et al., 2018).
This correlational study aimed to understand the relationship between Facebook with social media addiction,
extraversion, and loneliness. A total of 852 participants, were recruited from a community sample (M age =
28.94, SD = 13.98). This study was part of a bigger second-year undergraduate study that was conducted through
online surveys. The result showed a positive correlation between Facebook use and the two variables (social
media addiction, extraversion). However, contrary to the hypothesis, a negative correlation between Facebook
use and loneliness was found. This study gave insights for future research that would like to investigate the role
of personality traits and psychological variables (e.g., loneliness) in Facebook use. However, one limitation for
this correlational study was the inability to draw causal inferences between the variables. Therefore, future
studies may conduct experimental studies to examine causal relationships between each variable.
Keywords: Extraversion; Facebook; Loneliness; Social Media Addiction
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>