Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 190470 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Lailatul Husna
"ABSTRAK
Skripsi ini menganalisis beban dan variasi penggunaan biaya out-of-pocket pada pasien emergency non persalinan peserta PT Jamsostek (Persero) Kantor Cabang Cilandak tahun 2010. Penelitian ini adalah penelitian cross sectional dengan desain deskriptif melalui pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beban biaya out-of-pocket adalah sebesar Rp387.329.317 atau sebesar 67,4% dari seluruh total klaim emergency non persalinan yang diajukan. Dari total biaya out-of-pocket tersebut, variasi penggunaan biaya out-of-pocket ini digunakan untuk pelayanan obat sebesar Rp167.495.186 (43,2%), untuk pelayanan perawatan (rawat inap) sebesar Rp133.061.105 (34,4 %), untuk biaya pemeriksaan laboratorium sebesar Rp38.076.906 (9,8%), untuk biaya operasi sebesar Rp20.193.678 (5,2%), untuk biaya di ruang emergency sebesar Rp17.357.884 (4,6%), untuk biaya elektromedik sebesar Rp6.514.400 (1,7%), untuk biaya pemeriksaan radiologi sebesar Rp2.092.825 (0,5%), untuk biaya pemeriksaan patologi anatomi adalah sebesar Rp362.500 (0,1%), untuk biaya lain lain sebesar Rp2.174.833 (0,6%) dari total out-of-pocket. Proporsi biaya rata-rata out-of-pocket per orang dari variasi penggunaan biaya out of pocket adalah 66,4% per orang untuk biaya pelayanan obat; 40,1% per orang untuk perawatan (rawat inap), 44,5% per orang untu pelayanan laboratorium; 2,7% per orang untuk pelayanan operasi; 59,9% per orang untuk pelayanan di ruang emergency; 4,8% per orang untuk pelayanan elektromedik; 7,6% per orang untuk pelayanan radiologi; 1,3% per orang dari pelayanan patologi anatomi; dan 2,0% per orang untuk pelayanan lain-lain dari biaya yang diajukan per orang.

ABSTRACT
This study aims to analyze out-of-pocket spending and variation in out-of-pocket spending in emergency room visit non delivery of PT Jamsostek (Persero) Cilandak Branch Office beneficiaries in 2010. This study is cross sectional study with descriptive design through a quantitive approach. The result showed that the out-of-pocket spending burden amounts Rp387.329.317 or by 67,4% of the total claims. The variation in out-of-pocket spending are for drugs services Rp167.495.186 (43,2%), for inpatient services Rp133.061.105 (34,4 %), for laboratory sevices Rp38.076.906 (9,8%), for operating service Rp20.193.678 (5,2%),for emergency room visit Rp17.357.884 (4,6%), for medical electronic Rp 6.514.400 (1,7%), for radiology services Rp2.092.825 (0,5%), for anatomical pathology services Rp362.500 (0,1%), and for other services Rp2.174.833 (0,6%) of total out-of-pocket spending. Proportion of the average cost of out-of-pocket per member from the variation out-of-pocket spending was 66,4% per member for the cost of drug services; 40,1% per member for inpatient services, 44,5% per member for laboratory services; 2,7% per member for operating service; 59,9% per member for care at the emergency room; 4,8% per member for medical electronic services; 7,6% per member for radiology services; 1,3% per member for anatomical pathology services, and 2.0% per member for other services of total claim per member."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Akip
"Perusahaan peserta Jamsostek yang menunggak iuran banyak dikarenakan kenakalan (delinquency), mismanajemen dan faktor eksternal yang tidak mendukung. Oleh karena itu diperlukan identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi kinerja Account Receivable turnover yang optimal dan untuk melihat sejauh mana efisiensi dan efektifitas dalam pelaksanaan pengelolaan dan penagihan piutang iuran perusahaan pada PT. Jamsostek (Persero) khususnya Kantor Cabang Gatot Subroto.
Kerangka implementasi pengelolaan dan penagihan piutang iuran berada dalam lingkup strategi perusahaan. Analisis SWOT yang dimulai dengan menganalisis lingkungan eksternal maupun internal perusahaan dipergunakan untuk mendapatkan strategi yang tepat bagi perusahaan, untuk menentukan strategi apa yang akan digunakan oleh PT. Jamsostek (Persero) khususnya cabang Gatot Subroto dalam penyelesaian piutang iuran perusahaan Program Jamsostek.
Penelitian ini bersifat deskriptif kualitatif dengan bantuan data pendukung yang bersifat kuantitatif dengan teknik pengumpulan data primer dan data sekunder, selain itu dilakukan pula wawancara dan kuesioner dengan pihak-pihak yang terkait langsung dengan Program Jamsostek, seperti petugas perusahaan yang ikut Program Jamsostek, Kepala Kantor Cabang, Kepala Bidang Pemasaran dan Petugas Lapangan (Account Officer) PT. Jamsostek (Persero) Cabang Gatot Subroto.
Hasil analisis SWOT matrix PT. Jamsostek (Persero) khususnya Cabang Gatot Subroto menunjukkan pada posisi kuadran 2 yaitu dalam posisi stabil, strategi korporasi yang sesuai adalah "selective maintenance" artinya aktivitas yang harus dilakukan bersifat preventif secara selektif dan kehati-hatian, disamping itu pencatatan keuangan dan penyajian data keuangan harus tepat waktu dan akurat (real time.) dan untuk memperkecil piutang iuran perusahaan dilakukan dengan usaha administrasi dan usaha manajerial."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
T481
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sihombing, Ekaria Hara
"Skripsi ini membahas tentang gambaran rujukan JPK Jamsostek di Puskesmas selaku PPK-1 PT.Jamsostek (Persero) Kantor Cabang Cilandak tahun 2011. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan metode wawancara mendalam, observasi, dan telaah dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum pelaksanaan rujukan di PKM sudah berjalan dengan cukup baik, namun terdapat beberapa hal yang mesti diperhatikan, antara lain perlunya meningkatkan pengetahuan petugas kesehatan di PKM dengan mengadakan pertemuan secara rutin serta mengadakan penyuluhan kepada pasien mengenai penyakit yang serinjg dirujuk dan prosedur rujukan.
This study aims to overview the referral JPK Jamsostek in primary care, of PT.Jamsostek (Persero) in Cilandak at 2011. This study isa descriptive qualitative in dept-interview, observation dan document review methode. The result show that overall implementation of the referral in PKM has been good, but there are several things that must be considered, among other, improve knowledge of medical worker in the PKM with regular meeting and conducting to patient about most disease and referral procedure."
Depok: Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Mira Anggraini
"Salah satu cara yang digunakan oleh manusia dalam mengelola risiko atau keiidakpastian untuk mengalami kerugian yang dihadapi dalam kchidupannya sehari-hari adalah dengan memindahkan risiko tersebut kepada pihak lain misalnya, kepada perusahaan asuransi. Untuk itu perusahaan asuransi perlu menetapkan "harga" atas risiko yang akan ditanggungnya sebagai premi yang dibayarkan oieh pihak yang dihadapkan pada risiko tersebut. Proses ini dalam dunia perasuransian yang disebut dengan pricing atau ruling, Sehingga tujuan pricing dari suatu perusahaan asuransi adalah menentukan tingkat premi sesuai derigan tingkat risiko yang dihadapinya. Dalam mencapai tujuan tersebut ada 3 (tiga) elemen yang perlu diperhitungkan oleh perusahaan asuransi yaitu kecukupan, daya saing dan kcvvajaran dari tingkat prcmi tersebut.
Salah satu cara dalam melakukan pricing adalah dengan menggunakan/>rftsp
Teori kredibilitas merupakan konscp yang sering digunakan dalam metoda prospective experience rating ini. Teori kredibilitas pada dasarnya adalah menentukan apakah pengalaman klaim masa lalu suatu individu atau kelompok kredibel atau tidak dan sampai sejauh mana tingkat kredibilitasnya untuk dapat digunakan dalam menentukan premi pada masa mendatang.
Teori kredibilitas merupakan suatu konsep yang mendasari berkembangnya i!mu aktuaria dalam industri asuransi kerugian. Pada perkembangannya teori kredibititas juga banvak digunakan dalam asuransi jiwa dan asuransi kecelakaan individu. Persamaan umum premium kredibiiitas dikemukakan oleh Buhlmann pada tahun 1967.
Pada tahun 1988, Charles Fuhrer mengemukakan beberapa penerapan teori kredibililas pada asuransi yang sifatnya kelompok khususnya asuransi kesehatan, Hal ini didasarkan pada kenyataan bahwa proyeksi yang dilakukan oleh aktuaris-aktuaris kesehatan seringkaii bergantung kepada pengaiaman sebelumnya.
Pada karya akhir ini penulis akan membahas salah satu dari metoda-metoda yang dikemukakan oleh C Fuhrer tcrsebut yaitu penentuan faktor kredibiiitas berdasarkan ukurart kelompok sehingga pada akhimya akan terbentuk tabel kredibiiitas berdasarkan ukuran kelompok. Tabel kredibiiitas tersebut akan digunakan dalam menentukan net premium dari suatupertanggungan.
Untuk penerapan metoda tersebut penulis mengambil data dari FT. (Persero) Asuransi Kesehatan Indonesia, dimana net premium pertanggungan yang akan dihitung adaiah pelayanan dokter spesiaiis di poliklinik rumah sakit.
Penggunaan teori kredibiiitas pada perhitungan net premium utituk pelayanan doktcr spesialis ini menghasilkan bcsaran net premium yang berbeda untnk Setiap ukuran kelompok tertanggung. Semakin besar ukuran kelompok yang digunakan maka akan semakin kecil besaran net premium yang dihasilkan dari perhitungan yang dilakukan.
Dengan menggunakan teori kredibiiitas yang dikemukakan oleh C. Fuhrer ini,
tenlunya diharapkan net premium yang dihasilkan dari perhitungan yang dilakukan akan
dapat memenuhi tujuan awal dari pricing seperti yang sudah disebutkan di atas."
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2000
T478
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Martha Endika Sasongko
"ABSTRAK
Penelitian didasari pada kebutuhan mendapatkan number of earned exposure units sebagai salah satu bahan menghitung jumlah klaim yang mungkin terjadi di suatu periode tertentu Pigeon, Antonio, Denuit, 2014 pada asuransi kendaraan bermotor bertipe non bus dan non truk. Estimasi ini, diharapkan membantu eksekutif perusahaan dalam perencanaan sumber dayanya agar tetap kompetitif di mata pelanggan. Proses estimasi diawali dengan memodelkan tetap survived-nya suatu obyek hingga akhir periode, sebagai suatu model survival. Model dibangun menggunakan metode Kaplan-Meier, sebagai salah satu metode non-parametrik, terinspirasi penelitian Selvaraj Vincent, 2014 yang menggunakan metode tersebut pada penderita kanker. Pengujian one-sample test dilakukan untuk mengukur seberapa akurasi model merepresentasikan data. Selanjutnya, pengujian two-sample tests antar periode pengamatan, dilakukan per kelompok risiko untuk mendapatkan gambaran mampu tidaknya model survival dalam mengestimasi periode pengamatan yang berbeda. Tabel survival yang dihasilkan, digunakan untuk mengestimasi number of earned exposure units polis asuransi kendaraan bermotor bertipe non bus dan non truk. Penelitian menunjukkan bahwa hasil estimasi menggunakan table survival yang dihasilkan, lebih konservatif dibandingkan hasil observasi, sehingga perusahaan asuransi punya kesempatan menggunakan nilai expected earned exposure units sebagai basis menghitung jumlah unit yang memiliki risiko mengalami partial loss claim dan tetap memberikan ruang optimalisasi sumber daya.

ABSTRACT
The study is based on the need to obtain the number of earned exposure units as one of the materials to calculate the number of claims that may occur in a certain period Pigeon, Antonio, Denuit, 2014 on non bus and non truck motor vehicle insurance. The estimation, is expected to help corporate executives in planning their resources to remain competitive in the sight of customers. The estimation process begins by modeling the surviving of an object until the end of the period, as a survival model. The model was built using the Kaplan Meier method, as one of the non parametric methods, inspired by Selvaraj Vincent, 2014 research using the method in cancer patients. Risk pooling is made by considering the practical condition of non bus and non truck motor vehicle insurance in Indonesia. One sample test is done to measure how accurate the model represents data. Furthermore, two sample tests between observation periods were conducted per risk group to get a picture of the survival model 39 s ability to estimate different observation periods. The resulting survival table is used to estimate the number of earned exposure units of the auto insurance policies. Research shows that estimates using the resulting survival table are more conservative than observations, so insurance companies have confidence using expected earned exposure units as the basis for calculating the number of units that have the risk of experiencing a partial loss claim and still providing the resource optimization room."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ambar Purwitasari
"ABSTRAK
RINGKASAN EKSEKUTIF
Community Rating merupakan suatu metode yang banyak digunakan oLeh
penyelenggara asuransi kesehatan dengan sistem managed care dalam proses penentuan
tarif preminya. Dengan metode ini, status kesehatan calon peserta bukan merupakan faktor
yang signifikan, sehingga akan teijadi subsidí silang antara individu yang berisiko tinggi
(biaya tinggi) dengan yang berisiko rendah (biaya rendah) pada suatu kelompok pemegang
pohs. Atau dengan kata lain, metode community rating mengkombinasikan seluruh risiko
kedalam satu kategori.
Karya akhir ini membahas salah satu bentuk perluasan dan metode community
rating yaitu community rating by class, dimana pada metode ini ada pengklasifikasian
karakteristik nsiko peserta kedalam faktor-faktor risikonya. Faktor risiko yang digunakan
menjadi bahan perhitungan adalah usia dan jenis kelamin.
Penerapan metode dengan menggunakan data rawat map individu peserta wajib
PT.(Persero) Asuransi Kesehatan Indonesia wilayah KPC Jakarta Selatan selama 1 tahun 9
buJan dan kemudian diaplikasikan untuk mensimulasi premi peserta sukarela pada 3 Badan
Usaha sampel di wilayah tersebut. Adjustment terhadap pembahan perilaku peserta wajib
dan sukarela diberlakukan, namun ternyata hasilnya tidak mempengaruhi faktor yang
terjadí karena jumlah peserta diasumsikan tetap. Perhitungan dilakukan untuk melihat
sejaub mana penyesuaian tethadap net PMPM (per member per month) yang ada apabila
karakteristik risiko peserta turut dipertimbangkan.
"
2002
T5673
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Bambang Prayitno
Depok: Fakultas Hukum Universitas Indonesia, 1986
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Santhi Sri Hastuty
"Meningkatnya persaingan dalam bisnis reasuransi mendorong PT. Reasuransi Internasional Indonesia (ReINDO) untnk mempertahankan pelanggan dengan mernbangun loyalitas peserta. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor apa yang mempengaruhi loyalitas peserta reasuransi syariah di ReINDO. Penelitian dilakukan terhadap peserta reasuransi syariah ReiNDO. divisi Syariah, baik nasabah maupun nasabah baru yang berjumlah 3 7 peserta. Varia bel yang diduga mempengaruhi loyalitas antara lain: kepercayaan, kepuasan, customer bonding dan SDM. Analisis data menggunekan regresi berganda, Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kepuasan dan customer bonding signifikan mempengaruhi loyalitas peserta rensuransi syariah di PT Reindo. Sementara untuk faktor kepercayaan dan SDM tidak mempengaruhi secara signifikan terhadap loyalitas peserta asuransi.

The high competition in reinsurance businesses has Jed PT. Reasuransi Internasional Indonesia (ReiNDO) develops participants loyalty strategy to maintain its competitiveness. 'The aim of this research is to identify the factors that influence the syariah reinsurance participants loyalty to ReiNDO. This research studies 37 syariah reinsurance participants of ReiNDO's syariah division, Hypothetically, the variables that influence the loyalty are: trust, satisfaction, customer bonding and human resources. Multiple regression is used ln this study to analyze the data, The result shows that the variables of satisfaction and customer bonding significantly influence participants loyalty of syariah reinsurance of PT RelNDO. The variable of trust and human resource do not.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2011
T33729
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Tati Febriyanti
"Permasalahan pada perusahan asuransi kerugian ABC unit syariah adalah perolehan return investasi yang dikelola dengan menggunakan sistem syariah lebih kecil dari return investasi yang dikelola dengan sistem konvensional yaitu sebesar 8.4 % untuk syariah dan 11.1 % untuk konvensional pada tahun 2006 dan sebesar 6.95 % untuk syariah dan 10.7 % untuk konvensional pada tahun 2007, yang salah satu faktor penyebabnya adalah belum optimalnya pengelolaan investasi untuk dana syariah itu sendiri.
Untuk menjawab permasalahan tersebut disusun portofolio investasi yang optimal dengan menggunakan portofolio yang ada maupun dengan menambah jenis instrumen investasi yang digunakan. Dalam menyusun komposisi yang optimal dilakukan dengan menggunakan konsep optimalisasi dalam investasi dengan metode Efficient Frontier Markowitz. Serta menggunakan software solver untuk mendapatkan alokasi dana yang memberikan return serta risiko yang optimal. Sedangkan untuk membandingkan hasil investasi yang optimal dengan hasil investasi syariah yang sudah ada akan dilakukan dengan menggunakan uji T upper tail test untuk dua sample.
Dari uji statistik yang dilakukan pada tingkat kepercayaan 5 % diperoleh hasil bahwa return investasi dari ketiga portofolio optimal yang diperoleh pada penelitian ini lebih besar dari hasil investasi yang sudah ada. Dimana return investasi per bulan yang sudah adalah sebesar 0.640 % per bulan atau 7.68 % per tahun, sedangkan return investasi yang optimal yang dihasilkan dengan menggunakan portofolio investasi yang sudah ada yaitu sebesar 0.735 % per bulan atau 8.82 % per tahun, dengan menambah jenis instrumen yang digunakan yaitu dengan 3 jenis instrumen investasi memberikan return investasi sebesar 1.256 % atau 15.07 % per tahun, serta dengan menggunakan 4 jenis instrumen investasi memberikan return investasi sebesar 1.533 % per bulan atau 18.4 % per tahun.

The problem that exists in ABC Sharia General Insurance Unit is that its investment portfolio has less return compared to conventional portfolio. It was 8.4 % for sharia and 11.1 % for conventional in 2006 and 6.95 % for sharia and 10.7 % for conventional in 2007. One of the reason why this was happened was the sharia portfolio has not optimally managed yet.
To answer this problem, in this study, the portfolio will be rearranged by using the same instrument and also be added with some other instruments to find the optimum portfolio allocation. In arranging the new portfolio, this study will use optimum allocation concept in investment applying Markowitz Efficient Frontier method. The allocation for an optimum risk and return will be calculated by using solver software. Risk and return of those allocations then will be compared statistically with the previous sharia portfolio investment result by employing T upper tail test for two samples.
In this study, the T statistic test with 5 % confidence level found that the return of those three optimum portfolios bigger than the one that exist. Where monthly return for the existing portfolio was 0.640 % or 7.68 % per year, while the optimum portfolio which used the same instrument is 0.735 % per month or 8.82 % per year. And for portfolio with using 3 instruments give return 1.256 % per month or 15.07 % per year, and 4 instruments give return 1.533 % per month or 18.4 % per year respectively."
Depok: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2009
T25477
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Soleh
"Jaminan pelayanan kesehatan (JPK), di luar negeri disebut medicare health, merupakan salah satu dari empat program paket jaminan sosial tenaga kerja (jamsostek) juga merupakan salah satu program publik yang dilaksanakan oleh banyak negara di dunia. International Social Security Association (ISSA) adalah organisasi international yang menggabungkan pelaksanaan program jaminan sosial di seluruh dunia PT. Jamsostek bergabung didalamnya.
Jaminan Pemeliharaan Kesehatan merupakan perlindungan dasar bagi tenaga kerja diwaktu mengalami sakit. Setiap manusia wajar bila dari waktu kewaktu pernah mengalami sakit. Apabila penyakit tidak ditanggulangi dengan baik ,maka akan mengganggu kegiatan dan produktivitas kerja sehingga akan merugikan baik bagi yang bersangkutan, keluarga, maupun lingkungan kerjanya Sebaliknya, manusia yang dapat mengatasi penyakitnya dan memelihara kesehatannya, akan memiliki kekuatan untuk melakukan kegiatan dengan produktivitas yang tinggi.
Namun demikian, pemeliharaan dan pelayanan kesehatan memerlukan biaya yang tidak kecil, dan pembiayaan tersebut setiap waktu makin meningkat sehingga cukup memberatkan beban keuangan perorangan, keluarga dan perusahaan yang bertanggung jawab atas kesehatan karyawannya. Tingginya dan meningkatnya biaya kesehatan disebabkan karena memang harga obat-obatan naik, biaya pelayanan medis meningkat, tarif perawatan rumah sakit makin tinggi; selain itu ,kemajuan teknologi kedokteran sering menggunakan berbagai sarana yang canggih sehingga juga akan ikut meningkatkan biaya. Di pihak lain, besarnya biaya tersebut sering juga akibat sistem pembiayaan dan sistem pelayanan yang keliru, disamping sering terjadinya penyalahgunaan dalam bidang usaha pelayanan kesehatan.
Penelitian JPK ini dilakukan dengan mengolah data historic, sampel yang diambil selama lima tahun penyelenggaraan JPK ( 1995 sld 1999). Instrumen yang digunakan dalam melakukan penelitian adalah teori produksi dengan metode Lagrange multiplier untuk mencari kombinasi input yang optimal didalam penyelenggaraan JPK.
Dari hasil penelitian diketahui selama penyelenggaraan JPK lima tahun terakhir 1995-1999 perusahaan masih mengalami kerugian oleh karena terjadi devisit anggaran untuk biaya pelayanan kesehatan sehingga ratio biaya pelayanan kesehatan cukup tinggi rata-rata 75 % padahal yang ditentukan perusahaan adalah 70 % jadi rata-rata tiap tahun kenaikan mencapai 5%."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
T7956
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>