Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 175860 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Heru Nurman
"Secara alamiah tidak ada barang yang dibuat manusia yang tidak bisa rusak, tetapi usia kegunaannya dapat diperpanjang dengan melakukan perbaikan berkala dengan suatu aktivitas yang dikenal sebagai pemeliharaan. Sistem produksi, yang merupakan kegiatan inti dari suatu industri, menggunakan mesin-mesin untuk menghasilkan barang produksi. Jadi dapat dikatakan, produksi akan tidak berjalan jika mesin produksi tersebut tidak beroperasi.
Pada skripsi ini akan dibahas mengenai perbaikan sistem pemeliharaan mesin produksi. Dengan adanya penjadualan pemeliharaan mesin produksi diharapkan dapat memperpanjang jangka waktu antar kerusakan (MTBF) dan memperpendek waktu perbaikan (MTTR). Software ARENA dapat digunakan sebagai alat simulasi sebelum penerapan di lapangan. Dengan adanya simulasi dapat membuktikan bahwa kegiatan perbaikan pada sistem pemeliharaan dapat meningkatkan produktivitas sistam produksi.
Dari hasil penelitian dan simulasi didapat bahwa apabila PT. X menerapkan sistem pemeliharaan yang baru maka produktivitas sistem produksi dapat meningkat sampai dengan 13%.

Naturally, there is no man made object that can not be broken, but we can prolong its period of utility by doing periodically service with an activity called maintenance. The production system, which is the main activity of an industry, uses machineries to produce its products. In other words, production will not run if the machineries do not operate.
This thesis will discuss the maintenance system of production machine. With scheduling the maintenance system of production machine it is hope that it will lengthen the Mean Time Between Failure (MTBF) and shortened the Mean Time To Repair (MTTR). The ARENA software can be used as a simulation before actual realization. This simulation can prove that improvement activity on the maintenance system will increase productivity of the production system.
The research and simulation conducted shows that if PT X applied the new maintenance system the productivity of production system will increase up to 13%.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S50224
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yadrifil
"Dalam satu dasawarsa terakhir ini berbagai pendekatan produksi seperti sistem Kanban dan MRP yang merupakan sistem Produksi Just In Time, sering terdengar telah banyak bermanfaat dalam optimisasi produksi. P.T TAM sebagai salah satu industri otomotif terbesar di Indonesia telah menerapkan sistem kanban pada proses produksinya. Namun pada saat ini masih ditemukan beberapa masalah dalam pelaksanaanmya. Penelilian ini dilakukan untukk menanggulangi masalah yang ada pada pemesanan yaitu dengan cara menghitung stock minimum pada palet, membuat alat yang paraktis bagi pemesanan dan membuat alamat pada kanban."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
LP-Pdf
UI - Laporan Penelitian  Universitas Indonesia Library
cover
Muliandy
"Sistem Enterprise Resource Planning (ERP) adalah suatu konsep yang mengintegrasikan sekaligus mentransfom;asi keseluruhan transaksi data dalam perusahaan. Berbagai macam perusahaan menerapkan sistem ERP untuk mcmfasilitasi sistem mtegrasi data. Pengimplementasian sistem ERP akan membutuhkan investasi besar untuk pemasangan infrastruktur, pengembangan bisnis proses dan sistem pemeliharaan sistem tersebut. Oleh karena itu. sangat penling untuk mengetahui sampai sejauh mana kontribusi sistem ERP bagi performa perusahaan setelah diimplementasikan. Ada beberapa cara untuk mengukur dan mengetahui kontribusi sistem ERP, salah satunya adalah Oliver Wight ABCD Checklist. Teknik ini akan diaplikasikan dalam perusahaan otomotif dengan menggunakan kues[oner sebagai alat bantu pengukuran untuk proses perencanaan strategis. Ada enam belas indicator pengukuran yang dikembangkan menjadi 55 sub-indikator. Hasil penelitian menunjukkan ada sembilan sub-indikator yang perlu dilakukan perbaikan. Usulan perbaikan terdiri dari empat aktivitas utama, yaitu penilaian kepuasan pemegang saham, penilaian komitmen karyawan dan budaya organisasi, integrasi dan pengkajian strategi dan sasaran.

Enterprise Resource Planning (ERP) systems is a concept to integrate all data transaction and also its transformation in a company. ERP covers the technique and concepts employed for the integrated management of businesses to improve the efficiency of an enterprise. Various companies applied an ERP system to facilitate their data integration systems. Implement an ERP systems will spend a lot of money for the infrastructure, business process development and its maintenance system. Therefore, it is important to know ERP system contribution to !he company after implemented. Few methods can be used to measure an ERP system performance, and one of them is Oliver Wight ABCD Checklist. The method is applied in an automotive company by using questioner as measurement results. Having this results, strategic improvement proposal are developed. There four main activity plans, which are shareholders satisfaction assessment, employees commitment and organizational behavior assessment, quantify and integrate corporate strategy and objective, and strategy and objective review will applied as ERP system improvement the company."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S50195
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gabriella Aningtyas Varianggi
"Indonesia sadar akan pentingnya produktivitas untuk bersaing secara global, namun tingkat produktivitasnya masih tertinggal dari standar internasional. Untuk mengatasi hal ini, Pemerintah Indonesia telah menginisiasi berbagai program, termasuk SIMPRO, sebuah sistem manajemen yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas, yang diluncurkan oleh Kementerian Ketenagakerjaan. Namun, meskipun telah diimplementasikan, masih terdapat beberapa hal yang perlu ditingkatkan, terutama dalam aspek user interface, seperti yang ditujukkan dalam pilot study di mana sebesar 84.3% responden menyatakan bahwa aspek ini masih perlu ditingkatkan. Menggunakan pendekatan design thinking sebagai pendekatan yang berpusat pada pengguna sangat penting dalam mengatasi permasalahan ini. Pendekatan ini melibatkan pemahaman yang menyeluruh terhadap kebutuhan pengguna, mendefinisikan masalah, menghasilkan ide, membuat prototipe, dan menguji solusi. Berdasarkan hasil penelitian, terdapat peningkatan yang signifikan pada user interface yang telah didesain ulang, yang berdampak pada peningkatan tingkat penyelesaian, penurunan waktu penyelesaian tugas, serta mengurangi tingkat kesalahan. Selain itu, evaluasi melalui survei PSSUQ juga menunjukkan peningkatan yang signifikan, dengan skor keseluruhan yang memenuhi standar yang dapat diterima, yang menunjukkan bahwa pengguna menganggap website SIMPRO yang telah didesain ulang sangat baik dan mudah digunakan. Hasil penelitian ini menekankan efektivitas pendekatan design thinking dalam mengatasi permasalahan pengguna dan meningkatkan efisiensi website SIMPRO.

Indonesia recognizes the importance of productivity in competing globally, yet its productivity levels still lag behind international standards. To address this, the Government of Indonesia has initiated various programs, including SIMPRO, a management system aimed at improving productivity, which the Ministry of Manpower launched. However, even though it has been implemented, some things still need to be improved, especially in the user interface aspect, as shown in the pilot study where 84.3% of respondents stated that this aspect still needs to be improved. Using design thinking as a user-centered approach is essential in addressing this issue. This approach involves thoroughly understanding user needs, defining the problem, generating ideas, prototyping, and testing solutions. Based on the study results, there was a significant improvement in the redesigned user interface, which resulted in increased completion rates, decreased task completion time, and reduced error rates. In addition, evaluation through the PSSUQ survey also showed significant improvement, with an overall score that met acceptable standards, indicating that users found the redesigned SIMPRO website excellent and easy to use. The results of this study emphasize the effectiveness of the design thinking approach in addressing user issues and improving the efficiency of the SIMPRO website."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Pungkas Raharjo
"PT X merupakan perusahaan yang bergerak dibidang pengemasan fleksibel dirnana sistem keljanya menggunakan sistem job order (pesanan) Produk yang dihasilkan adalah produk kemasan Noodles, Jamu, Agar-agar dan lainnya. Bahan baku yang digunakan adalah bahan balcu lokal dan bahan baku impor (resin)- Bahan baku lokal terdirl dari berbagai jenis film (plastik), paper, tinta, solvent dan bahan baku lolcal kecil seperti tape, double tape, kain lap, sarung tangan dan Iain-lain.
Dalam menyusun skripsi ini penulls melakukan kegiatan pengamatan sistem suplai material dani pemasok ke gudang bahan baku. Kegiatan ini meliputi pengamatan langsnng proses penerimaan bahan di gudang bahan baku, proses pengiriman bahan dari gudang bahan baku ke lini produksi, penyimpanan bahan di glldang bahan baku, sarana dan prasarana yang `mendukLmg, proses administrasi penerimaan dan pengiriman bahan serta kegiatan di lini produksi. Masalahnya dibaiasi hmya umuk bahan baku lokal.
Proses penglriman material dilakukan dari Pemasok ke Gudang Bahan Baku PT X. Di tempat ini bahan baku tersebut diturnpuk sementara untuk pengambilan berikutnya dengan menggunakan sistem LIFO (Last in First Out) dan ke lini produksi yang membutuhkarmya. Kegatan arus material yang terjadi saat ini banyak kelemahannya seperti pemborosan dalam hal waktu kerja, banyaknya bahan yang terbuang akibat rnengalami kerusakan dalam produksi, tempat penyimpanan, biaya penyimpanan akibat barang banyak yang rusak, dan sering tezjadinya kesalahan perhitungan jumlah bahan yang ada di gudang bahan baku tersebut.
Usaha yang dilakukan untuk mengumngi kelemahan-kelemahan itu adalah membuat suatu rancangan sistem kanban pemasok dengan pendekatan just in time Rancanan ini meliputi rancangan sistem kanban dengan menggunakan kanban pemasok dan sarana-sarana yang mendukungnya seperti palet, rak penyimpanan, dan kelancaran arus infomrasi antar karyawan dan antara PT X dengan pihak pemasok dan alat transportasi yang memadai. Hasil yang diharapkan adalah menyediakan bahan pada Saat yang tepat ketika dibutuhlcan dan dalam jumlah yang sesuai dengan kebutuhan balk untuk bahan 1ol"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S36663
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sidabutar, Togi B.
"Tekanan akibat kompetisi global akhir-akhir ini telah memaksa sejumlah perusahaan untuk melihat kembali bagaimana mereka menjalankan operasi harian mereka. Agar perusahaan dapat bertahan, mereka haruslah dapat memaksimalkan output dengan menggunakan input yang sedikit. Perusahaan yang menghasilkan barang dengan kualitas yang tinggi pada harga yang rendah, akan bertahan dalam kompetisi global ini. Lean production membantu perusahaan untuk menjadi kompetitif, terutama dalam hal mengurangi pemborosan yang terjadi pada operasi mereka.
Penelitian ini bertujuan untuk mengurangi waste produksi pada salah satu perusahaan otomotif yang dibantu dengan menggunakan simulasi sistem produksi perusahaan itu sendiri. Penggunaan simulasi akan lebih menambah nilai dari lean tools ini.

The current pressures of global competition have forced companies to look at how they are organized and how they perform daily operations. Companies that can deliver the highest quality goods at the lowest prices will stand a better chance of thriving in the current business climate. Lean Production techniques are helping companies to become competitive, especially by reducing waste in their operations.
The aimed of this research is reducing waste production helped with the simulation of the production system in automotive industry. The use of simulation contradicts, to some extent, the use of Lean tools since Lean tools should be of more simple character.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2010
S52110
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Kodrat Sutarhadiyanto
"Dewasa ini proses bisnis menjadi semakin penting untuk menunjang keberhasilan pada perusahaan~perusahaan jasa. P.roses bisnis perlu dirancang serta dipeliharaan dengan baik sehingga mampu menghasilkan produk atau jasa yang memuaskan bagi konsumen. PT Telkom sebagai salah satu penyedia jasa telekomunikasi memiliki komitmen untuk memberikan layanan yang memuaskan (service excellence) bagi konsumennya Dalam skripsi ini dibahas bagaimana performansi dari proses bisnis pasang baru layanan speedy yang ada dibandinghas dengan standar yang harus dipenuhi (Mean Time To Install). Untuk peraneangan perbaikan proses bisnis dilakukan pemetaan terlebih dahulu terhadap proses bisnis yang ada untuk kemudian dimodelkan dengan bantuan sofware ProeessMudel S.Ol.Setelah model diverifikasi dan divalidasi, maka model dirunning untuk mendapatkan data sebagai bahan untuk peraneangan usulan perbaikanDari basi simulasi ini selanjutnya diidentifikasi non value added activity dan value added activity yang memberikan kontribusi terbesar terhadap MTTI. Upaya perancangan perbaikan didasarkan pada hasil identifikasi tersebut yaloti pada kegiatan pernbuatan usemarne dan password dan pangukuran jaringan. Kedua kegiatan tersebut adalah kegiatan yang menambah nilai tetapi mernberi dampak pada dua kegiatan tidak rneruunbah nilai yakni menunggu pembuatan username dan password serta menunggu setelah kegiatan instalasi perangkat di pelanggan. Dari hasil analisa tersebut kemudian dibuat usulan perbaikan yang selanjutnya disimulasikan untuk mengetahui kinerjanya. Untuk mengetahui pengaruh ketersediaan sumberdaya manusia, maka dilakukan optimasi dengan SimRuner. Dah basil Optimasi tersebut diperoleh nilai-nilai kebutuban surnherdaya manusia untuk mencapai nilai MTTI yang optimaL Usulan ini memberikan nilai penurunan MTTI sebesar 54.86% serta memberikan kebutuhan riil staff CCAN dan UBS masing masing sebesar 6 dan 4 orang.

These days process business become important progressively to support efficacy at service fum Business process require to be designed and also looked after better so that can yield satisfying service or product to consumer. PT Telkom as one of the telecorrununications service provider have commitment to give satisfying service ( excellence service ) to its consumer. In this research is studied how performance of the existing business process compared to standard which must fulfill ( Mean Time To Install). For designing process business improvement conducted first by mapping beforehand to existing business process and then modeled using Processmodel 5.0l.After model bad been verified and also valid, hence running model to get data to use in designing business process in1provement From the simulation result is identified the non value added activity and value edded activity giving biggest contribution ro MTTI. Improvement relied on result identification namely creating usemame and pasword and network measurement Both of the activity is value added activity but giving impact at two non value added namely await making of password and uscmame and also await after activity of perioberal installation in cutomer. From result of the analysis is then made proposal for improvement and then simulated to know its performance. To know influence of human resource availability conducted by optimization with Simruner. From result of the optimization the requirement of human resource to reach optimal MTTI value in known. This design yielding MITI down to 54.1!6% and also give real requirement of CCAN and UBS staff equal to 6 and 4 people each."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2006
S49995
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Brian Aprinto
"Studi terhadap software simulasi ARENA sebagai fokus pembahasan dilakukan dengan aplikasi permodelan sistem langsung terhadap sistem proses produksi di pabrik PT AQUA GOLDEN MISSISSIPI, Bekasi. Setelah memahami sistem obyek, yang perlu diperhatikan adalah pemilihan variabel-variabel yang memiliki dampak signifikan terhadap sistem dan tujuan yang hendak dikaji. Gambaran sistem yang ada kemudian ditranslasikan dengan kedalam bentuk formulasi model ARENA formulasi ke dalam bentuk program simulasi akan mengidentifikasikan kebutuhan data. Selanjutnya akan dibuat model simulasi dengan langkah-langkah permodelan sistem. Hasil yang didapatkan selanjutnya menjadi bahan analisa dan evaluasi terhadap sistem.
Dalam skripsi ini, juga dibuat perbandingan hasil dengan simulasi menggunakan software simulasi PROMODEL, beserta telaah terhadap kedua software simulasi tersebut. Dibuat suatu perbandingan sehingga akademisi mampu melihat logika bagaimana suatu program simulasi memandang suatu kasus, kelebihan dan kekurangannya masing-masing sehingga di dalam mengerjakan suatu kasus, akademisi akan mampu memilah penggunaan software yang terbaik untuk sistem yang diselidiki."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2001
S49953
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wisnel
"Putaran pertama dari fly over Sudirman di Jalan K H Mas Mansyur Jakarta Barat seringkali mengalami kemacetan, terutama terjadi pada jam 17.00 hingga jam 13.00 pada hari kerja. Hal ini terjadi karena sistem pelayan putaran tersebur dibiarkan tanpa diatur oleh pihak yang berwenang, sehingga pengaturan diambil alih oleh ?polisi swasta" yang mengatur untuk mendapatkan balasan berupa uang.Kondisi seperti ini membuat pelayanan tidak berjalan lancar (macet).
Para pengemudi sering tidak disiplin untuk antri di jalur antrian putaran sehingga terjadi perebutan jalur pelayanan. Kondisi seringkali pula membuat pelayanan menjadi tersendat-sendat dan pelayanan ganda ini cenderung berjalan lambat dari yang seharusnya pada kondisi Iancar. Tak jauh dari putaran pertama tadi terdapat pula putaran Iain yang tidak sepadat putaran yang pertama.Pemanfaatannya tampak tidak optimal.
Berdasarkan kondisi yang diamati tersebut maka dapat di analisa faktor-faktor yang dapat dihilangkan sehingga dibuat suatu alternatif sistem pelayanan putaran sebagai usulan untuk mengatasi kemacetan yang terjadi. Untuk dapat mengetahui karakter dari sistem yang baru tersebut maka dapat digunakan program simulasi komputer yang sangat membantu untuk mendapatkan gambaran tersebut, apakah sistem yang baru tersebut layak atau tidak untuk di wujudkan dalam kenyataan."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 1996
S36538
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Riko Arianto
"Kualitas sistem informasi (SI) menjadi salah satu indikator yang menentukan kualitas usaha suatu perusahaan. Buruknya SI akan menjadi penghalang serius bagi kinerja bisnis sebuah perusahaan yang baik.
Dalam penelitian ini penulis melakukan suatu analisis terhadap SI pekenaan pemeliharaan disebuah perusahaan penyedia jasa pemeliharaan kilang, yang mempunyai visi dan misi menjadi perusahaan penyedia jasa pemeliharaan berkelas internasional dengan menonjolkan aspek keselamatan, efisiensi dan kehandalan. Selanjutnya dari hasil analisis tersebut diajukan suatu usulan sistem informasi aliran kerja yang tebih efisien.
Data aliran kerja pemeliharaan rutin terencana diambil dari lima EPT Unit kerja dan satu buah data, berupa prosedur aliran kerja baku berasal dari EPT pusat. Jumlah tahapan proses dan jumlah tahapan proses otorisasi menjadi indikator kinerja SI yang akan dianalisis dan diusulkan.
Dari hasil analisis berupa perbandingan SI usulan dan SI saat ini terlihat pengurangan jumlah tahapan proses, rata - rata sebesar 33,6 %, jumlah proses otorisasi dalam satu kali proses, rata - rata sebesar 60,6 % dan jumlah proses otorisasi oleh OWNER, rata - rata sebesar 46,1 %.

Information Sistem (IS) is an indicator to measure the bisnis quality of a corporation and will affect to business performance.
In this research we carry out some analysis to the IS of a service company which provide refinery maintenance management service. This is a new emerging company which have a vision to become an international standard for refinery maintenance service, with "safe, efficient and reliable" as a motto.
Some data, maintenance workflow diagram, was taken from five EPT Unit along with maintenance work/low standard diagram , taken from EPT headquarter. The number of process, the number ofauhtorization and the number of OWNER authorization will come to be indicator of goodness of this analysis.
A proposed maintenance workflow diagram shows that there are some decreasing of the number of process, the number of authorization and the number of authorization of OWNER by 33,6 %; 60 % and 46,1 % respectively. From those argument we conclude that the proposed IS is more efficient than previous.
"
2000
T327
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>