Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 3 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rian Windarsih
"ABSTRAK
Skripsi ini bertujuan untuk mengidentifikasi kompetensi kerja Pejabat Fungsional
Pustakawan Perpustakaan Umum Provinsi DKI Jakarta dalam bidang kerja
pengembangan koleksi dan layanan perpustakaan sesuai dengan Standar
Kompetensi Kerja Nasional Indonesia – Perpustakaan (SKKNI – PRP). Penelitian
ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian studi kasus.
Hasil penelitian ini adalah Pejabat Fungsional Pustakawan Perpustakaan Umum
Provinsi DKI Jakarta sudah mampu melakukan tiga unit kompetensi umum, tiga
unit kompetensi inti bidang pengembangan koleksi, dan empat unit kompetensi
inti bidang layanan perpustakaan. Penelitian ini menyarankan agar Pejabat
Fungsional Pustakawan di bidang layanan perpustakaan meningkatkan
kompetensinya dalam melakukan promosi perpustakaan dan melakukan kegiatan
literasi informasi. Kemudian Perpustakaan Umum Provinsi DKI Jakarta sekiranya
dapat mendorong pustakawannya untuk menyertakan dirinya mengikuti uji
sertifikasi pustakawan.

ABSTRACT
This thesis aims to identify the job competency of librarian functional staff in
DKI’s Jakarta Public Library in the case of collection development and library
service based on Indonesian National Job Competency Standard (SKKNI – PRP).
This thesis utilizes the qualitative approach using case study methodological
research. Based on the research finding, the librarian functional staff have been
able to comprehend and conducting three general competencies, three collection
development core competencies, and four library service core competencies. In
conclusion, this research suggest the librarian to improve their competencies
withIn the field of library service. It can be improving the library promotion and
the information literacy program. Besides, the need to certificate themselves for
gaining several librarian competencies."
Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2014
S57410
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Harahap, Miski Irfani
"Penanganan beban manual (PBM) merupakan aktivitas yang dapat menimbulkan keluhan gangguan otot rangka pada pekerja. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran tingkat risiko ergonomi pada aktivitas PBM dan gambaran distribusi keluhan gangguan otot rangka pada pekerja di back end area Toko X Depok tahun 2016. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional dengan desain crossectional. Penilaian tingkat risiko ergonomi dilakukan menggunakan metode BRIEF dengan menilai postur, berat beban, durasi, dan frekuensi. Penelitian ini juga menggambarkan karakteristik pekerja yang melakukan aktivitas PBM di back end area, seperti jenis pekerjaan, umur, lama kerja, kebiasaan merokok, pendidikan, dan jenis kelamin. Data keluhan gangguan otot rangka diambil menggunakan kuesioner NMQ dengan jumlah 11 orang responden. Hasil penelitian menunjukkan beberapa aktivitas PBM di back end area toko mempunyai risiko tinggi terhadap bagian tubuh siku kiri, siku kanan, bahu kiri, bahu kanan, dan punggung. Keluhan gangguan otot rangka banyak dirasakan pekerja pada bagian tubuh bahu kanan dan punggung bawah dengan persentase sebesar 45,5%. Upaya perbaikan untuk mengurangi aktivitas PBM dapat dilakukan dengan menggunakan alat memindahkan barang (pallet stacker) yang dapat diatur ketinggiannya dan edukasi pekerja terkait bahaya ergonomi.

Manual handling is an activity that can cause musculoskeletal disorders. This research illustrates ergonomics risk level in manual handling activities and also illustrates the distribution of musculoskeletal complaints at the back end area of store X Depok in 2016. It is a descriptive observational study with cross-sectional design. The ergonomics risk level was assessed by BRIEF method which evaluate posture, force, duration, and frequency. This research also gathered information on individual characteristics (such as occupation, age, job tenure, smoking behavior, education, and gender) of the workers who perform manual handling activity regularly in back end area. The data of musculoskeletal symptoms complaints were collected using NMQ questionnaires with 11 responden. The result of this study indicates several activites in back end area are high risk to left elbow, right elbow, left shoulder, right shoulder, and back. Most complaints come from right shoulder and lower back with 45,5%. Manual handling activity can be reduced by using pallet stacker with adjustable height and educate the workers about ergonomics."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2016
S65685
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Malakalamere, Matthew Victor
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menjawab inkonklusi mengenai eksistensi paradoks pemulihan layanan (service recovery paradox), khususnya pada layanan maskapai penerbangan di Indonesia. Paradoks pemulihan layanan pada penelitian ini akan diukur menggunakan tingkat kepuasan akhir dan intensi pembelian kembali (repurchase intention) dari pelanggan. Sementara itu, dimensi layanan dan tingkat keparahan kegagalan menjadi faktor penentu suatu paradoks. Desain eksperimen yang terbagi menjadi 2 studi dilakukan terhadap 600 partisipan mahasiswa/I, partisipan akan dibagi secara acak kepada masing-masing skenario manipulasi. Pengujian terhadap hipotesis menggunakan analysis of variance dan Tukey test.
Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa dimensi layanan (service dimension) mempengaruhi persepsi pelanggan terhadap pemulihan yang diberikan oleh penyedia jasa. Kegagalan pada dimensi proses (process dimension) dari suatu layanan lebih mudah untuk dipulihkan dibandingkan kegagalan pada dimensi hasil (outcome dimension). Selain itu, tingkat keparahan kegagalan layanan (service failure severity) juga menjadi faktor penentu terbentuknya paradoks, kegagalan dengan tingkat keparahan yang tinggi akan memberikan dampak negatif yang tidak mampu diatasi oleh pemulihan superior sekalipun.

ABSTRACT
This research is primarily aimed to answer the inconclusiveness issue on the service recovery paradox, particularly in Indonesia?s airline services. For that purpose, the service recovery paradox will be measured based on the customer satisfaction and their repurchase intention level. Meanwhile, service dimension and service failure severity act as an impact in shaping the paradox. The experiment comprises of 2 (two) studies with a sample of 600 college students, that was divided randomly into scenarios. The experiment applies 2 (two) methods of data analysis, namely analysis of variance and tukey test.
Based on the final result, it is found that the service dimensions do bring significant influences toward customer perception to the service recovery. During service consumption, failure on the process dimension is believed to be relatively easier to recover than the one occurring on the outcome dimension. In addition, the level of service failure severity also appears to be another significant factor in shaping the paradox, in which a severe failure may bring fatal impacts that no recovery activity can remedy.
"
2016
D2138
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library