Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 10 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Palupi, Fitriati Peni
"Preliminary tests were conducted in the laboratory on four samples of fruit juices and all of them positively contaminated with Escherichia coli bacterium. The aims of this study is to determine the relationship between factors associated with Escherichia coli bacterial contamination in fruit juices which sold in Jalan Margonda Kota Depok. This study used cross-sectional design method and the number of sample are 37 samples. Data were collected through a laboratory test for bacterial contamination variables and observations for other variables.
Laboratory test results showed that the positively fruit juice contaminated with the Escherichia coli bacterium is 19 fruit juices (51.4%). There is a significant relationship between the cleanliness of fruit with Escherichia coli bacterial contamination in fruit juice (p = 0.013, OR = 7.583). Hygiene cookware factors, sanitary wash water and drinking water, ice cubes sanitation, and hands washing before handling has no significant relationship with the Escherichia coli bacterium contamination on fruit juices.

Telah dilakukan uji pendahuluan di laboratorium pada empat sampel jus buah dan keempatnya positif terkontaminasi bakteri Escherichia coli. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor-faktor yang berhubungan dengan kontaminasi bakteri Escherichia coli pada minuman jus buah yang dijual di Jalan Margonda Kota Depok. Penelitian ini menggunakan metode cross sectional dan jumlah sampel sebanyak 37 sampel. Data dikumpulkan melalui uji laboratorium untuk variabel kontaminasi bakteri dan observasi untuk varibel lainnya.
Hasil uji laboratorium menunjukkan bahwa jus buah yang positif terkontaminasi bakteri Escherichia coli adalah sebanyak 19 jus buah (51,4%). Terdapat hubungan yang signifikan antara kebersihan buah dengan kontaminasi bakteri Escherichia coli pada jus buah (p=0,013, OR=7,583). Faktor kebersihan peralatan masak, sanitasi air bersih dan air minum, sanitasi es batu, dan mencuci tangan sebelum mengolah tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan kontaminasi bakteri Escherichia coli pada jus buah."
Depok: Universitas Indonesia, 2011
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Purba, Evy Misrawaty
"ABSTRAK
Skripsi ini bertujuan untuk melihat faktor-faktor yang berhubungan dengan
pemeriksaan pap smear pada PUS di Puskesmas Belawan Kota Medan Tahun
2011. Desain penelitian menggunakan cross sectional dengan sampel 150
responden melalui wawancara menggunakan kuesioner. Menggunakan analisis
univariat dan analisis bivariat dengan uji statistik chi-square. Hasil penelitian,
dalam tiga tahun terakhir 67.3% responden tidak melakukan pemeriksaan pap
smear dan 32.7% responden melakukan pemeriksaan pap smear. Variabel
pekerjaan, pengetahuan tentang KLR dan pap smear, informasi ketersediaan
sarana dan prasarana, kemampuan membayar biaya pap smear, dukungan suami
dan keluarga memiliki hubungan yang bermakna dengan pemeriksaan pap smear
pada PUS. Sosialisasi dan promosi kesehatan tentang pap smear perlu
ditingkatkan untuk menurunkan morbiditas dan mortalitas akibat KLR

ABSTRACT
This study aims to observe factors related to Pap Smear Investigation to PUS in
Puskesmas Belawan City of Medan, 2011. Study design using cross sectional with
number of samples are 150 respondents through questionnaire interview. Using
univariate and bivariate analysis by statistical test of chi-square. Study result in
last three years showed that 67.3% respondents did not had a pap smear
investigation and 32.7% respondent did. Occupation variable, knowledge about
pap smear and ca.cervix, information of availability facility and infrastructure,
able to pay pap smear cost, family and husband support has significant
relationship to pap smear investigation to PUS. Socialization and health
promotion about pap smear need to be enhanced to decrease morbidity and
mortality as a result of ca.cervix"
2011
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tegar Rezavie Ramadhan
"Permintaan terhadap air minum dalam kemasan semakin meningkat. Hal ini menjadi masalah dengan ditemukannya kontaminasi fekal coli pada produk depot air minum isi ulang di Kota Depok. Walaupun demikian, penelitian yang ada belum meneliti bakteri indikator kontaminasi fekal manusia, Escherichia coli. Selain itu, faktorfaktor yang kemungkinan mempengaruhi kontaminasi juga belum diteliti. Untuk itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui gambaran kontaminasi Escherichia coli di depot air minum isi ulang dan faktor yang kemungkinan berhubungan dengan terjadinya kontaminasi, yaitu higiene perorangan operator serta sanitasi lingkungan depot air minum. Penelitian yang dilakukan bersifat kuantitatif deskriptif dengan mengambil sampel sebanyak 21 depot di Kecamatan Pancoran Mas, Depok. Jumlah E. coli dienumerasi dengan teknik MPN. Sedangkan higiene perorangan dan sanitasi lingkungan dikuantifikasi dengan skoring. Hasil penelitian menemukan bahwa dari 21 depot yang diteliti ada dua depot (9.5%) terkontaminasi Escherichia coli. Depot yang terkontaminasi masing-masing terletak di wilayah kerja Puskesmas Cipayung dan Depok Jaya. Hasil observasi mengindikasikan bahwa sanitasi lingkungan kemungkinan lebih berpengaruh terhadap terjadinya kontaminasi pada air minum bila dibandingkan dengan higiene perorangan. Untuk itu peneliti menyarankan agar pengusaha melengkapi sarana dan prasarana sanitasi serta menjaga kebersihan DAMIU miliknya.

The demand of packaged water products is increasing. This create problems as the findings of fecal contamination on those water refilling station packaged water products is becoming often in Depok. Even so, the previous research have not examine human faecal bacteria indicator, Escherichia coli. Some more the factors that have influence to contaminate have not examine too. Therefore, this research is conducted to projects the Escherichia coli contamination on the products along with its risk, personal hygiene and environment sanitation. This is a quantitative descriptive research that acquires sample from 21 depot in Pancoran Mas Subdistrict, Depok. Quantity of E. coli was enumerated by MPN. Whereas personal hygiene and enviroment sanitation was quantified by scoring. Research detects the Escherichia coli contamination on two (9.5%) the sample products from 21 samples was taken. Contaminated depot reside in Puskesmas Cipayung and Depok Jaya working area. Observation indicate that environment sanitation have higher possibility to contaminate water product than personal hygiene. Therefore, researcher suggest to water refilling enterpriser for completing sanitation infrastructure and keep clean their the water refilling station.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Ida
"Tujuan dari penelitian ini adalah diketahuinya proporsi pemberian ASI eksklusif 6 bulan dan faktor-faktor yang berhubungan di Wilayah Kerja Puskesmas Kemiri Muka Kota Depok Jawa Barat tahun 2011. Penelitian ini menggunakan disain crossectional dengan responden adalah ibu yang mempunyai bayi berumur 6 bulan sampai dengan 12 bulan sejumlah 172 responden. Penelitian dilakukan pada Bulan Oktober 2011.
Hasil penelitian didapatkan persentase pemberian ASI eksklusif 6 bulan masih rendah yaitu hanya 25,6%. Faktor predisposisi yang berhubungan bermakna dengan pemberian ASI eksklusif 6 bulan adalah paritas (p=0,043, OR=2,333, 95% CI=1,084-5,022). Faktor pemungkin yang berhubungan bermakna adalah inisiasi menyusu dini (IMD) (p=0,024, OR=2,368, 95% CI=1,174-4,780) dan rawat gabung (p=0,009, OR=3,180, 95% CI=1,369-7,388). Faktor penguat yang berhubungan bermakna adalah dukungan suami (p=0,001, OR=3,737, 95% CI=1,737-8,040), dukungan sarana dan tenaga kesehatan (p=0,000, OR=3,974, 95% CI=1,896-8,329), dukungan teman (p=0,009, OR=3,388, 95% CI=1,402-8,189), dan dukungan keluarga (ibu dan ibu mertua) (p=0,002, OR=4,111, 95% CI=1,705-9,912). Hasil analisis multivariat menunjukkan bahwa dukungan keluarga (ibu dan ibu mertua) merupakan faktor yang paling dominan dalam hubungannya dengan pemberian ASI eksklusif 6 bulan (p=0,001, OR=5,606, 95% CI=2,086-15,068).
Saran untuk Dinas Kesehatan Kota Depok adalah adanya pengawasan dari Dinas Kesehatan agar seluruh sarana kesehatan di Kota Depok untuk menerapkan 10 langkah menuju keberhasilan menyusui. Sedangkan untuk Puskesmas Kemiri Muka adalah disarankan agar membuat klinik menyusui di puskesmas, dan memberikan penjelasan kepada ibu hamil dan menyusui, suami ibu hamil dan menyusui, dan keluarga ibu hamil dan menyusui tentang pentingnya dan manfaat pemberian ASI eksklusif 6 bulan.

The objectives of this study was to asses the proportion of practice of exclusive breastfeeding for 6 months and their associated factors. This study used a crossectional design study. Respondents are mothers who had babies aged 6 to 12 months a number of 172. The study was conducted in October 2011.
The study found the percentage of practice exclusive breastfeeding for 6 months was still low at only 25.6%. The predisposing factors significantly associated with exclusive practice breastfeeding for 6 months is parity (p=0,043, OR=2,333, 95% CI=1,084-5,022). The enabling factors significantly related are early initiation of breastfeeding (p=0,024, OR=2,368, 95% CI=1,174-4,780) and rooming in (p=0,009, OR=3,180, 95% CI=1,369-7,388). The reinforcing factors significantly associated are support of her husband (p=0,001, OR=3,737, 95% CI=1,737-8,040), support of facilities and health workers (p=0,000, OR=3,974, 95% CI=1,896-8,329), support of friends (p=0,009, OR=3,388, 95% CI=1,402-8,189), and family support (mother and mother-in-law) (p=0,002, OR=4,111, 95% CI=1,705-9,912). The results of multivariate analysis showed that the support of family (mother and mother-inlaw) is the most dominant factor in association with exclusive breastfeeding 6 months (p=0,001, OR=5,606, 95% CI=2,086-15,068).
Suggestions for Depok City Health Office who developed policy of oversight to all health facilities in Depok City to apply the 10 steps to successful breastfeeding. For Kemiri Muka Public Health Center, it is recommended make breastfeeding clinic, and deliver information to pregnant and lactating mothers, her husband and families on the importance and benefits of exclusive breastfeeding 6 months.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2012
T30146
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Gita Rustifar Rustana
"Skripsi ini membahas tentang perancangan sistem informasi surveilans HIV/AIDS dalam upaya percepatan distribusi data dan kelancaran arus informasi sehingga dapat menghasilkan gambaran situasi kasus HIV/AIDS dan IMS di Kabupaten Cirebon. Rancangan sistem informasi surveilans HIV/AIDS ini dapat mengolah laporan bulanan kegiatan penanggulangan HIV/AIDS, dengan menggunakan program aplikasi Microsoft Access, yang akan menghasilkan keluaran berupa informasi sebaran kasus, informasi indikator-indikator dalam kegiatan penanggulangan HIV/AIDS, yang kemudian disajikan dalam bentuk tabel dan grafik secara rinci. Dengan demikian cakupan kegiatan yang masih rendah atau terjadinya kasus yang perlu penanganan khusus dapat dilakukan penanggulangan secara efektif dan efisien. Hasil akhir dari penelitian ini adalah prototipe perangkat lunak komputer dari rancangan sistem informasi surveilans HIV/AIDS di Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon.

This thesis describes the process of developing an information system for HIV/AIDS surveillance in Cirebon Health District. The work starts out with a study of the existing system, based on two study methods: observation and in depth-interviews at Cirebon Health District Office. The primary goal of this thesis is to design a prototype of HIV/AIDS surveillance information system that can accelerate the distribution of data and ensure the smooth running of information that is most useful in reducing the spread of HIV/AIDS and in providing care for those affected in Cirebon district. This prototype, developed using database management system in Microsoft Access 2007, can process the HIV/AIDS and STI reporting which will produce the information about distribution of HIV infections, AIDS and STI cases, and also some indicators of HIV/AIDS programme that displayed in more detail in tables or graphs. The result of this study is a prototype of information system for HIV/AIDS surveillance design in Cirebon Health District."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2012
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Marwazi Ansory
"Fenomena gunung es dan window period yang dimiliki oleh kasus HIV/AIDS menjadi salah satu alasan kuat dibutuhkannya upaya penanggulangan HIV/AIDS yang paripurna dan tepat sasaran, oleh karena itu sistem informasi eksekutif Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Depok memegang peranan di dalamnya, tentunya sistem ini perlu dukungan sistem pencatatan dan pelaporan yang baik , berjalan lancar, berjenjang dan berkesinambungan.Membangun sistem informasi eksekutif KPA Kota Depok adalah upaya menyediakan informasi yang berkualitas bagi para pimpinan KPA Kota Depok, sebagai instrumen pendukung pengendalian dan penilaian sehingga dapat mengambil kebijakan dan tindakan yang tepat dalam rangka menciptakan lingkungan yang kondusif untuk upaya penanggulangan AIDS di Kota Depok. Prototype Sistem informasi Eksekutif ini dikembangkan dengan SDLC (System Development Life Cycle) dengan model iterative dan incremental, dibangun dengan berbasis web dan database, menggunakan bahasa program: PHP, dengan database:mysql. Memungkinkan prototype ini dapat dikembangkan terus menjadi lebih baik.

Iceberg phenomenon and owned by the window period of HIV / AIDS(Human Immunodeficiency Virus/Acquired Immune Deficiency Syndrome) is one of the reasons it needs strong efforts to combat HIV / AIDS are complete and appropriate, therefore, executive information systems (EIS) in Depok AIDS Commission play a role in it, of course These systems need to support a good system for recording and reporting. Developing Executive information system is an attempt to provide quality information for Depok AIDS Commision leaders, as an instrument of control and assessment support so that it can take policies and measures appropriate in order to create a conducive environment for the AIDS response in Depok. Executive information system prototype was developed with the SDLC (System Development Life Cycle) iterative and incremental model, built with web-based and database, using programming languages: PHP, databases: mysql. This prototype can be developed allowing it keeps getting better.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2014
T42382
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Erza Nur Afrilia
"ABSTRAK
Masyarakat yang tinggal dalam kondisi yang tidak memenuhi syarat atau dalam
lingkungan yang buruk dapat menarik lalat untuk hidup berkembang dan
mentransmisikan penyakit di dalamnya. Dalam perlindungan terhadap penyakit,
rumah harus memiliki yang sarana atau fasilitas aman dan bersih serta tercegah dari
vektor yang berperan dalam menularkan penyakit, seperti lalat. Pemukiman
penduduk di Kelurahan Cipayung , khususnya sekitar Tempat Pembuangan Akhir
(TPA) sampah Cipayung, Depok dengan radius 200 m dari TPA berpotensi untuk
menjadi tempat hinggapnya lalat karena jangkauan terbang lalat sekitar 200-1000
m. Penelitian ini merupakan penelitianan berdesain cross sectional study yang
bertujuan untuk mengetahui hubungan antara rumah sehat dengan kepadatan lalat.
Hasil sayaan menunjukan tidak ada tidak ada hubungan yang signifikan antara
kriteria rumah dengan kepadatan lalat dalam rumah p value 0,659 (OR 0,7; 95% CI
: 0,136 ? 3,920), dan terdapat hubungan yang signifikan antara kriteria rumah
dengan kepadatan lalat luar rumah, rumah dengan kriteria tidak sehat berisiko 4,2
kali memiliki kepadatan lalat tinggi disbanding rumah dengan kriteria sehat p value
0,011, (OR 4,273; 95% CI : 1,414 ?12,909). Upaya pengendalian lalat dapat
dilakukan dengan menyehatkan lingkungan permukiman.

ABSTRACT
People who live in a not qualified condition of house or in a bad environment
quality can attract flies to thrive and transmit disease. In the protection against
disease, the house should have safe and clean facilities and being prevented from
vector that has role in transmitting the disease, such as housefly. Residential area in
Cipayung village , especially around Cipayung final waste disposal Cipayung,
Depok with a radius of 200 meters from the landfill of final waste disposal has the
potential to become perching place of housefly , because of flight range of housefly
can reach around 200-1000 meters. This research is a cross sectional study design
that aims to determine relation between healthy house with the density of housefly.
The results showe that there was no significant relation between house criteria with
housefly density inside house with p value 0.659 (OR 0.7; 95% CI: 0.136 to 3.920),
and there is a significant relation between house criteria with housefly density
outside house, house with unhealthy house criteria has risk 4.2 times higher
houseflies density rather than house with healthy house criteria p value 0.011, (OR
4.273; 95% CI: 1.414 -12.909). Housefly control can be executed through making
healthy housing and environtmental."
2016
S62819
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muryanto
"Tujuan pengcmbangan Sistem Informasi Program Kesehatan lbu dan Anak di Kabupaten Sanggau adalah dikembangkannya Sistem Informasi Program Kesehatan Ibu dan Anak yang adekuat untuk menghasilkan informasi yang berkualitas dalarn mendukung pelaksanaan progmm Kesehatan Ibu dan Anak di Kabupaten Sanggau. Pengembangan Sistem lnformasi Program Kesehatan Ibu dan Anak di Kabupaten Sanggau ini mengacu pada sistem yang sudah ada yaitu Sistem Pelaporan Program Kcschatan Ibu dan Anak (KIA) dan Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpadu Puskesmas (SPZTP). Namun pelaksanaan sistem ini masih terdapat masalah diantaranya pemanfaatan komputer behun optimal, ketepatan waktu pengiriman laporan rendah dan kelengkapan laporan rendah. Pemmasalahan ini menyebabkan sistem infom1asi beium adekuat dalam menyediakan data yang berkualitas dalam penguatan manajemen program Kesehatan Ibu dan Anak di Kabupaten Sanggau. Metodologi yang digunakan adalah berdasarkan siklus hidup pengembangan sistem yang terdiri dari tahap perencanaan, analisis, perancangan dan pelaksanaan. Untuk tahap pelalcsanaan hanya sampai pada kegiatan dokumentasi sistem. Pengujian sistem hanya dilakukan di laboratorium menggunakan data tahun 2005 dan tahun 2006. Pengumpulan data melalui wawancara mendalam, telaah dokumen dan observasi di lapangan. Unit kerja yang menjadi obyek penelitian adalah Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Sanggau dan dua Puskesmas di wilayah kerjanya. Dalam penelitian ini telah dihasilkan prototipe Sistem Informasi Program Keschatan lbu dan Anak di Kabupaten. Pelaksanaan sistem informasi ini agar berjalan dengan baik dan berkelanjutan membutuhkan komitmen dan kebijakan yang kuat dari pcnentu kebUakan, aturan yang jelas tentang organisasi pelaksana, motivasi yang kuat dari pelaksana dan dukungan dana yang berkwinambungan. Diharapkan dapat membantu dalam menyediakan data dan infonnasi Kesehatan Ibu dan Anak berkualitas yang dapat digunakan untuk penguatan manajemen progam Kesehatan Ibu dan Anak di Kabupaten Sanggau.
The purpose of Maternal and Child Health infomation system development is to develop an application of Matemal and Child Health Program information System is adequately that provided good quality of infomation to support Matemal and Child health programs in Sanggau District. The development for Matemal and Child Health infomation system in Sanggau District had been conducted according to Matemal and Child Health was reporting system and Health Center Integrated Recording and Reporting System was called SPZTP. There are many problems in the implementation of this system such as too using computer on data management was not optimal, lack of timely reporting, and incompleteness of reporting. These problems make the data quality is low and not adequately support the management of Matemal and Child Health program in Sanggau District. The method for this research was using system development life cycle approach that consist of planning, analysis, design and implementation stages. Implementation stage limited to documentation process. System testing have been conducted at laboratory and using data at 2005 and 2006 year. Data needed were collecting by indepth interview, and document observation. The object of research was the Health Office of Sanggau District and two selected public health centers. This research had been created a prototype of Maternal and Child Health Program Management Infomation System is Good and continuity of system implementation need the policy and commitment of decision maker, clear regulation of system organization, good motivation of the system operator and continuity of tinancial support. Hoping to help on providing good quality of Matemal and Child Health data and information which support matemal and Child health program management in Sanggau District."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2007
T34564
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Robby Djauhari
"Diabetes Mellitus merupakan suatu penyakit kronik yang yang prevalensinya akan meningkat sebagai akibat dari transisi epidemiologi yang sedang berlangsung. Transisi epidemiologi berpenganth terhadap pola penyebab kematian. Permasalahan kesehatan akan bergeser dari masalah-masalah organobiologis menjadi masalah yang berbasis perilaku. Melihat adanya kecenderungan prevalensi DM di berbagai daerah, terutama di kota-kota besar akibat peningkatan kemakmuran, perubahan gaya hidup dan bertambahnya usia harapan hidup maka, dapat dipahami bila dimasa yang akan datang akan berkembang menjadi salah satu penyebab utama kesakitan dan kematian di Indonesia. Merujuk pada hasil survei atau penelitian di bidang penyakit tidak menular angka prevalensi diabetes melitus mengalami peningkatan yang cukup bemakna, hasil SICRT tahtm 2003 menunjukkan angka sebesar 14,7 % di perkotaan dan 7,2 % pedesaaan, yang berarti DM merupakan masalah kesehatan yang cukup serius di masa rnendatang. Diabetesi yang memiliki pengetahuan, sikap, dan keterampilan yang memadai tentang standar diet yang tepat sena mengaplikasikannya dalam diet sehari-hari maka berat badan dan kadar glukosa darahnya dapat dikendalikan dengan baik sehingga dapat mencegah terjadinya komplikasi lebih lanjut.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui informasi yang mendalam tentang pengetahuan, persepsi, sikap, miotivasi diabetesi tipe 2 dalarn melaksanakan terapi dietnya dan peranan, dukungan dari keluarga serta tenaga kesehatan di RSUD Sekanvangi tahun 2007. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan teknik FGD dan wawancara mendalam. Informan seluruhnya berjumlah 61 orang, terdiri dari 53 informan diabetesi , 4 orang informan keluarga diabetesi dan 4 orang informan petugas kesehatan.
Hasil penelitian rnenunjukkan, pengetahuan informan tentang penyebab DM, gejala DM., pen.gobatan DM, tujuan diet DM, pengertian gula darah, nilai normal gula darah, dan cara mengendalikan gula darah sudah cukup baik. Hal ini disebabkan intbrman penderita sudah cukup mendapatkan intbrmasi dari berbagai surnber baik raisalnya tenaga kesehatan, majalah kesehatan, tv dan teman yang sudah mempunyai pengalaman.
Informan dengan kadar glukosa darah tidak terkendali tidak merasakan ancaman apapun apabila mereka tidak melaksanakan diet. Informan dengan kadar glukosa darah terkendali merasakan akan ada ancaman apabila mereka tidak melaksanakan diet, hal ini dikarenakan komplikasi yang ditimbulkan oleh penyakit tersebut tidak cepat dirasakan oleh penderita.
Beberapa hal yang dapat disarankan untuk penanganan diabetes tipe 2 di RSUD Sekarwangi diantaranya, pernbentukan tim edukator 1DM, tim asuhan gizi, penyuluhan terpadu, klinik diabetes terpadu, kerjasama dengan dinas kesehatan dalarn hal ini puskesmas dan melakukan kunjungan rumah.

Diabetes mellitus is chronic disease that prevalence always increases as consequence from epidemiology transition and health transition in progress. Epidemiology transition will affect death came pattern. Health issues will shift from oranobiology issues into behavior basis problems. Perceive DM prevalence trend in various country, especially in big cities as consequence of prosperity improvement, lifestyle change and increasing lifespan, so that perceivable if in future period will developed as one of the main disease cause and death in Indonesia. SKRT in 2003 has found rural 14,7 % and urban 7,2 % that means DM is seriously problem. DM patient that has knowledge, attitude and adequate ability toward exact diet standard and implementing it everyday subsequently weight and blood glucose level could controlled properly so that could prevent further complication.
Research objective is recognize significant information toward knowledge, perception, attitude and motivation of DM type 2 patient in performing diet therapy and role, support from family and health force at RSUD Sekarwangi year 2007. This research using qualitative method with Discussion Group focuses technique and significant interview. Total informants are 61 people; consist of 53 patient informants, 4 patient family informants and 4 health officer informants.
Research result shows that knowledge of patient informant toward DM causes, DM symptoms, DM medications, DM diet purposes, blood sugar interpretation, blood sugar normal value and controlling blood sugar is quite good. It because of patient informant has obtained enough information from various sources such as health officer, health magazine, TV and experienced friends. Informant with uncontrolled blood sugar level does not feel any threat if they are implementing the diet.
Informant with controlled blood sugar level does feel threat if they are not implementing the diet. It caused by complication that appear from the disease not felt by patients.
Several things that suggested for DM type 2 patient treatments at RSUD Sekarwangi concerning education team, nutritional team, DM clinics, give first-rate service besides in hospital and conduct house visit.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2007
T34309
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library