Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 82 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Darnley-Smith, Rachel
London: Sage Publications, 2003
615.851 54 DAR m
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Yarra Fadenia Benning
"Insomnia merupakan masalah tidur yang sering terjadi pada lansia. Sebanyak 67% lansia di Indonesia mengalami insomnia. Faktor risiko terjadinya insomnia antara lain faktor penyakit, lingkungan, penggunaan obat, dan gejala mental. Insomnia yang tidak ditangani dapat berdampak pada penurunan kualitas hidup lansia. Terdapat beberapa penatalaksanaan non farmakologi dalam mengatasi insomnia, salah satunya dengan terapi musik. Terapi musik merupakan intervensi keperawatan yang dapat dilakukan untuk mengatasi insomnia. Tujuan dari intervensi ini untuk mengetahui efektivitas terapi musik dalam mengatasi masalah insomnia pada pasien lansia. Intervensi dilakukan selama 2 kali dengan durasi 30 menit. Hasil intervensi yang dilakukan menunjukkan peningkatan jumlah jam tidur dari 5 jam menjadi 7 jam, kualitas tidur semula skor PSQI 15 menjadi 9, tidak kesulitan memulai tidur, dan segar saat bangun. Berdasarkan hasil tersebut, terapi musik dapat menjadi pilihan dalam mengatasi insomnia pada pasien lansia. Saran penelitian selanjutnya diharapkan dapat menambah jumlah jadwal latihan dan melibatkan keluarga saat melakukan intervensi.

Insomnia is a sleep problem that often occurs in the elderly. As much as 67% of elderly people in Indonesia experience insomnia. Risk factors for insomnia include disease, environment, drug use, and mental symptoms. Untreated insomnia can have an impact on decreasing the quality of life of the elderly. There are several non-pharmacological treatments for insomnia, one of which is music therapy. Music therapy is a nursing intervention that can be done to treat insomnia. The purpose of this intervention is to determine the effectiveness of music therapy in overcoming insomnia in elderly patients. The intervention was carried out for 2 times with a duration of 30 minutes. The results of the intervention show an increase in the number of hours of sleep from 5 hours to 7 hours, the quality of sleep from the original PSQI score 15 to 9, had no difficulty starting sleep, and was refreshed when waking up. Based on these results, music therapy can be an option in dealing with insomnia in elderly patients. Further research are expected to increase the number of exercise schedules and involve the family when intervening."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Leonardo Alfonsius Paulus Lalenoh
"Musik merupakan suatu komponen nada yang memberikan stimulus terhadap otak, termasuk untuk proses pembelajaran. Modul terapi musik STAM sudah digunakan untuk mengetahui pengaruh pada fungsi kognitif pasien-pasien dengan gangguan kejiwaan seperti skizofrenia dan demensia. Adapun tujuan dari studi ini melakukan validasi modul terapi musik STAM ke dalam bahasa Indonesia, mengetahui efektivitas terhadap perbaikan atensi dan memori serta tingkat kepuasan responden. Proses penelitian ini terdiri atas proses penerjemahan dengan metode forward dan backward translation. Modul terapi musik STAM versi Bahasa Indonesia dilakukan uji validasi isi dengan menggunakan 3 orang penilai. Uji efektivitas dilakukan dengan desain kuasi eksperimen melibatkan 10 orang responden. Nilai kesahihan modul terapi musik STAM yang versi Bahasa Indonesia menggunakan Scale-Content Validity Index Average didapatkan nilai 0,96. Hasil analisis statistik menunjukkan nilai yang signifikan untuk pengukuran pre dan post-test untuk instrumen RAVLT dan Tes Kelancaran Verbal. Sebanyak 70% responden menyatakan mudah untuk mengikuti instruksi selama proses terapi. Modul terapi musik STAM versi Bahasa Indonesia menunjukkan kesahihan yang baik dan efektif dalam meningkatkan atensi dan memori pada populasi orang dewasa sehat. 

Music comprises of tones that serves as a stimulus to the brain, including for the learning process. The STAM music therapy module has been used to determine the effect on cognitive function of patients with psychiatric disorders such as schizophrenia and dementia. The purpose of this study was to validate the STAM music therapy module into Indonesian, to find out its effectiveness in improving attention and memory and to identify the level of satisfaction of participants. The research process consisted of a translation process using forward and backward translation methods. The Indonesian version of the STAM music therapy module was tested for content validation using 3 raters. The effectiveness test was carried out with a quasi-experimental design involving 10 participants. The validity value of the STAM music therapy module in the Indonesian version using the Scale-Content Validity Index Average was 0.96. The results of statistical analysis showed significant values ​​for the pre and post-test measurements for the RAVLT instrument and Verbal Fluency Test. As many as 70% of respondents stated that it was easy to follow instructions during the therapy process. The Indonesian version of STAM music therapy module has good validity and has proved significant improvement in attention and memory among health adult population. "
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2022
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Azizul Pin Zulfa
"Masyarakat perkotaan memiliki faktor risiko mengalami fraktur akibat kecelakaan lalulintas yang disebabkan oleh tingginya mobilitas dan penggunaan alat transportasi. Salah satu manifestasi klinis pada pasien dengan fraktur adalah nyeri. Manajemen nyeri non farmakologi salah satunya adalah dengan teknik distraksi terapi musik. Karya ilmiah ini menggunakan metode studi kasus yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh intervensi terapi musik klasik terhadap nyeri pada klien open fraktur post insertion of external fixation di RSUP Fatmawati. Terapi musik dilakukan selama 20-30 menit dengan menggunakan instrument Visual Analogue Scale VAS dalam menilai skala nyeri. Hasil analisis menunjukan terapi musik klasik terbukti efektif untuk menurangi nyeri dan ketidaknyamanan klien selama perawatan luka. Perawat diharapkan dapat menggunakan terapi musik klasik sebagai salah satu teknik manajemen nyeri khususnya pada pasien postoperasi.

The risk factor of fracture in urban communities is traffic accident due to the high degree of mobilization and transportation. The most common manifestation of fracture is pain. The non-pharmacological pain management is distraction techniques used music therapy. The aim of this case study was to investigate the effect of classical music therapy intervention on pain intensity in client with open fracture post insertion of external fixation in RSUP Fatmawati. The music therapy last 20-30 minute used Visual Analogue Scale VAS instrument in assessing the pain level. The result proved that classical music therapy effective to relieve pain and discomfort of client during wound care. Nurse are expected used classical music therapy as pain management technique especially to postoperative client."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2018
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Novita Lianasari
"Hipertensi masih menjadi masalah kesehatan nasional di Indonesia khususnya pada agregat dewasa di wilayah perkotaan. Faktor stres dan tekanan sosial ekonomi menjadi penyebab hipertensi. Terapi musik klasik menjadi salah satu cara untuk menurunkan stres di masyarakat. Karya ilmiah akhir ini bertujuan untuk menggambarkan keefektifan terapi musik klasik dalam menurunkan tekanan darah pada keluarga Bapak S dengan dukungan keluarga. Metode yang digunakan adalah asuhan keperawatan keluarga dan studi kasus mulai dari tahap pengkajian sampai dengan tahap evaluasi. Hasil intervensi menunjukkan terjadi penurunan tekanan darah Ibu E 30 mmHg pada tekanan sistolik dan 10 mmHg pada tekanan diastolik selama 7 minggu. Terapi musik klasik diberikan dalam rentang 30 menit selama 13 kali kunjungan. Penelitian ini merekomendasikan penerapan terapi musik klasik disertai dengan dukungan keluarga pada klien hipertensi untuk menurunkan tekanan darah.Kata kunci: Hipertensi, stres, terapi musik klasik
ABSTRACTHypertension is still a major problem in Indonesia, especially in adult population in urban areas. Stress factor and socio-economic pressure may contribute to hypertension. Classic music therapy is among interventions that may reduce stress in urban citizens. This paper aimed to identify the effectiveness of classical music therapy in managing hypertension in Mr. S rsquo; family. The study method was by conducting a nursing intervention based on the nursing processes, from assessment to evaluation. After 13 sessions consisting of 30 minutes of classical music therapy, the evaluation result indicated a decrease about 30 mmHg in Mrs. E rsquo;s systolic blood pressure, while the diastolic blood pressure decreased about 10 mmHg. This study suggested implementation of classical music therapy and family support for patient with hypertension in order to maintain blood pressure. Keywords: classic music therapy, hypertension, stress"
2020
Pr-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ni Made Diah Pusparini Pendet
"Praktik residensi merupakan bagian dari pendidikan profesi yang bertujuan untuk membentuk perawat spesialis. Pendidikan lanjutan ini diselenggarakan dengan tujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan keperawatan. Target kompetensi yang harus dicapai yaitu mampu memberikan asuhan keperawatan lanjut secara kompleks, melaksanakan tindakan keperawatan yang didasarkan pada bukti, dan yang terakhir adalah mampu menyelesaikan program inovasi berbasis bukti yang nantinya diharapkan dapat digunakan dalam praktik keperawatan. Teori keperawatan yang digunakan dalam menyelesaikan target komptensi tersebut adalah Roy Adaptation Model RAM . Pendekatan model adaptasi ini bertujuan untuk memepertahankan integritas sistem adaptasi manusia. RAM berfokus pada proses adaptasi manusia, yaitu proses penyesuaian diri terhadap perubahan lingkungan baik oleh faktor internal maupun eksternal. Pada target kompetensi penerapan asuhan berbasis bukti digunakan penerapan terapi musik untuk mengurangi kecemasan pada pasien kanker yang menjalani radioterapi. Hasil penerapan menunjukkan bahwa terapi musik mampu mengurangi kecemasan pada pasien yang sedang menjalani radioterapi. Proyek inovasi adalah pemberian edukasi manajemen efek samping kemoterapi di rumah, hasil proyek inovasi menunjukkan pemberian edukasi dapat meningkatkan pengetahuan dan manajemen efek samping kemoterapi pada pasien kanker.

Residency practice is one part of profesional education with the aim to improve and establish specialist nurse. Advanced education is being held to increase the quality of nursing service. Target of competency which is must be achieved are capable to provide advanced nursing care complexically. Implement of nursing care based on evidence, and third is capable to accomplish inovation project based on evidences which is expected to be used in nursing practice. Nursing theory which is applicated to achieved target of competency is Roy Adaptation Model RAM . Roy adaptation model is used with the aim for maintaining the integrity of human adaptation system. The main focus of RAM as nursing theory is on human adaptation process by definition is adaptation process of human self toward the changing of environment which can be influenced by internal and external factors. The implementation of evidence based nursing used musical therapy for decreasing level of anxiety disorder in patient with cancer who are receiving radiotherapy. Inovation project is educating how to manage side effect of the therapy in homecare. The result of this inovation project show that application of educating the side effect can improve knowledge and management of side effect patient with cancer who are receiving chemotherapy.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2018
SP-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
hapus4
"Fenomena semi rawat inap di zona kuning IGD Anak RSUPN Ciptomangunkusumo sangat berpotensi menimbulkan situasi ketidakpastiaan baik dirasakan pasien anak maupun orang tua/wali yang mendampingi. Setelah diberikan asuhan keperawatan dengan pendekatan teori keperawatan yang relevan, Teori Uncertainty in Illness, ditemukan masalah keperawatan yang sering muncul adalah ansietas. Salah satu intervensi keperawatan berbasis bukti dalam mengatasi masalah ansietas adalah Terapi Musik. Penerapan terapi musik pada anak dengan masalah Ansietas ini bertujuan untuk mengidentifikasi efektivitas terapi musik terhadap ansietas anak dan orang tua/wali. Data yang didapatkan dianalisis secara kuantitatif dengan desain kuasi eksperimen, 2 kelompok uji pre dan post disertai kelompok kontrol, direalisasikan tanggal 04 April – 27 Mei 2022. Kriteria subjek penulisan meliputi (1) anak usia 6-18 tahun (2) anak memiliki fungsi pendengaran yang baik, (3) anak mampu berbicara, dan (4) tidak mengalami gangguan kejiwaan. Responden berjumlah 16 anak dan orang tua/walinya di kelompok kontrol dan 17 anak dan orang tua/walinya di kelompok intervensi. Hasil uji bivariat ditemukan tampak adanya perbedaan signifikan rerata skor ansietas anak pada pengukuran ke- 2 di kelompok kontrol dan kelompok intervensi (nilai p = 0,021); dan terdapat perbedaan yang bermakna rerata skor ansietas anak sebelum dan setelah diberikan terapi musik di kelompok intervensi (nilai p=0,008). Rekomendasi untuk penulis selanjutnya adalah perlu dilakukan uji klinik lebih lanjut mengenai intervensi keperawatan guna menyusun standar operasional terapi musik yang mampu menurunkan masalah ansietas anak dan orang tua/wali yang berbasis bukti ilmiah di ruang IGD Anak.

The phenomenon of semi-hospitalization in the yellow zone of emergency unit at Ciptomangunkusumo Hospital is probably become uncertainty situation that is noticed by both the pediatric patients and their parent/guardian. After being given care with the approach of relevant theories, the Theory of Uncertainty in Illness, it was found that the common nursing problem is anxiety. One of the evidence-based interventions in dealing with anxiety is Music Therapy. The application of music therapy to children aims to analiyze music therapy effectiveness in children and their parents/guardians. The data obtained were analyzed quantitatively with a quasi-experimental design, two groups pre-test post-test with the control group intervention, realized on April 04 – May 27, 2022. Inclusion criteria of subjects include (1) children aged 6-18 years (2) children have good hearing, (3) they are able to speak, and (4) they do not have a mental disorder. Respondents found 16 children and their parents/guardians in the control group and 17 children and their parents/guardians in the intervention group. The results of the bivariate test showed a significant difference in the mean score of children's anxiety on the second measurement in the control group and the intervention group (p value = 0.021); and there was a significant difference in the mean score of children's anxiety before and after being given music therapy in the intervention group (p value = 0.008). The recommendation is further clinical trials are needed, in order to develop an operational standard of music therapy that is able to reduce the anxiety problems of children and parents/guardians based on evidence based practice in the Pediatric's Emergency Room."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hana Mutia
"Depresi postpartum merupakan komplikasi pada ibu nifas. Dampak yang ditimbulkan dari masalah ini dapat mengancam kesejahteraan ibu, anak bahkan keluarganya. Depresi postpartum juga dapat berlanjut pada kejadian psikosis postpartum apabila tidak ditangani dengan serius. Penyusunan karya ilmiah ini bertujuan untuk melaporkan pengelolaan ibu postpartum dengan COVID-19 yang berfokus pada intervensi keperawatan berupa terapi musik untuk mencegah depresi postpartum pada pasien COVID-19. Kasus yang dilaporkan ini adalah ibu postpartum multipara berusia 25 tahun dalam kondisi terkonfirmasi COVID-19 dan dirawat di rumah sakit. Hasil evaluasi dari penerapan terapi musik didapatkan adanya penurunan skor Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS) secara signifikan sebanyak lima poin pada klien. Terapi musik terbukti sebagai intervensi yang positif memberikan pencegahan depresi postpartum.

Postpartum depression is a complication in postpartum mothers. The impact of this problem can threaten the welfare of mothers, children, and even their families. Postpartum depression can also continue in the incidence of postpartum psychosis if not treated seriously. The preparation of this scientific work aims to report on the management of postpartum mothers with COVID-19, which focuses on nursing interventions in the form of music therapy to prevent postpartum depression in COVID-19 patients. The reported case is a 25-year-old multiparous postpartum mother in an actual condition of COVID-19 and hospitalized. The evaluation of the application of music therapy found a significant decrease in the Edinburgh Postnatal Depression Scale (EPDS) score of five points for the client. Music therapy is a positive intervention in preventing postpartum depression."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Tori Rihiantoro
"Terapi musik memiliki manfaat yang besar dalam dunia kesehatan. Beberapa studi telah dilakukan, namun yang berfokus pada pasien koma dan status hemodinamik masih sedikit yang dipublikasikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi musik terhadap status hemodinamik pada pasien koma. Penelitian ini menggunakan disain quasi experimental one group pre post, dengan teknik consecutive sampling didapatkan sampel sebesar 21 pasien. Analisi deskriptif mengambarkan terjadi penurunan rata-rata MAP sesudah dilakukan terapi musik sebesar 6,80 mmHg, penurunan rata-rata heart rare sesudah terapi musik sebesar 6,76 kali/menit dan terjadi penurunan rata-rata frekuensi pernapasan sesudah terapi musik sebesar 4,08 kali/menit. Hasil analisis bivatiat dengan dependent t test menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang bermakna terapi musik terhadap MAP (p value = 0,03l), heart rare (p value = 0,015) dan frekuensi pernapasan (p value = 0,000). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang bermakna terapi musik terhadap status hemodinamik pada pasien koma di ruang ICU RSUDAM Propinsi Lampung. Hal ini dapat terjadi karena terapi musik dengan memperdengarkan musik instrumentalia healing sound mampu menciptakan efek relaksasi sehingga mampu menurunkan tingkat kecemasan, stressor dan stimulus-stimulus lain yang berpengaruh buruk terhadap hemodinamik pasien. Efek relaksasi tersebut dapat menurunkan indikator-indikator hemodinamik seperti MAP, heart rare dan frekuensi pernapasan. Penurunan indikator status hemodinamik pada pasien koma dengan cidera kepala dan stroke akan membantu stabilisasi hemodinamik pasien sekaligus membantu proses pemulihan pasien."
Depok: Universitas Indonesia, 2007
T22853
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dina Lestari
"Kecemasan merupakan perasaan yang sering dirasakan oleh pasien yang dirawat di ICU. Hal ini terjadi karena adanya stressor lingkungan, banyaknya tindakan invasif, perasaan kesepian dan ketakutan akan kematian Banyak jenis terapi komplementer untuk menurunkan tingkat kecemasan. Salah satunya dengan terapi musik dan terapi murotal. Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi penerapan terapi musik dan terapi murotal terhadap penurunan kecemasan pada pasien yang dirawat di ruang intensif care. Desain penelitian menggunakan studi kasus pada 1 responden dengan kriteria pasien dirawat di ICU > 48 jam dengan ventilator, kesadaran composmentis. Penelitian ini dilakukan selama 5 hari. Hasil penelitian menunjukkan terdapat penurunan tingkat kecemasan, tingkat kecemasan pada pasien yang dirawat sebelum diberikan terapi musik dan terapi murotal tingkat kecemasan Ny. I 86 (sedang) sesudah diberikan selama 5 hari, kecemasan responden mengalami penurunan skor kecemasan Ny. I 62 (ringan) dan respon dari penderita mengatakan lebih rileks, hati tenang dan nyeri berkurang. Kesimpulan terapi musik dan terapi murotal efektif menurunkan kecemasan pasien, nyeri, dan meningkatkan proses penyapihan ventilator yang dialami pasien perawatan kritis.

Anxiety is an emotion that is often experienced by patients who admitted to the ICU. Anxiety occurs due to the of environmental stressors, multiple invasive actions, feelings of loneliness and fear of death. There are several complementary therapies that are feasible to be done to reduce anxiety levels, such as music therapy and murotal therapy. The purpose of this study was to identify the application of music therapy and murotal therapy to reduce anxiety in patients treated in the intensive care. The study design used a case study on 1 respondent with the criteria of patients being treated in the ICU > 48 hours on a ventilator, with compos mentis awareness. This research was conducted for 5 days. The results showed that there was a decrease in the level of anxiety of patients who were treated before and after given music therapy and murotal therapy. Before the intervention was applied, Ny. I anxiety score is 86 (moderate) and after being given for 5 days, the anxiety of the respondent decreased with score of 62 (mild). Subjective response from the patient claimed that she was more relaxed, calmed down and reduced pain. The conclusion is that music therapy and murotal therapy are effective in reducing patient anxiety, pain and improve ventilator weaning process experienced by critical care patient.."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9   >>