Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 110 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sinto Mustika Sari
Abstrak :
Tujuan penelitian ini adalah untuk berusaha menerapkan teori dan metode yang dikembangkan oleh Dominic Dodd dan Ken Favaro (2007) dalam bukunya "The Three Tension:Winning The Strugle to Perform Without Compromise", pada perusahaan real estate yaitu PT Bakrieland Development Tbk. Three tensions yang dianalisis dalam penelitian ini adalah : profitability vs. revenue growth; results today vs. results tomorrow; and the performance of the company as a whole vs. the performance of each part of the company. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa PT Bakrieland Development Tbk masih memiliki kesulitan- kesulitan dalam mengelola ketiga tensions dengan baik, yang tercermin dari skor batting average yang dicapai perusahaan sebesar 0 persen untuk ketiga tensions tersebut dan Total Shareholder Return perusahaan yang masih lebih rendah dari Total Shareholder Return IHSG Property & Real Estate. ......The objective of this research is to apply the theory and method developed by Dominic Dodd and Ken Favaro (2007) in their book The Three Tensions: Winning the Struggle to Perform without Compromise, in a real estate company, PT Bakrieland Development Tbk. The three tensions analyzed in this research are: profitability vs. revenue growth; results today vs. results tomorrow; and the performance of the company as a whole vs. the performance of each part of the company. The results of this research show that PT Bakrieland Development Tbk still has difficulties in managing the three tensions well, which are reflected from the batting average score reached by the company, which is 0% for the three tensions and Total Shareholder Return of the company that is still lower than Total Shareholder Return of the JCI for Property & Real Estate.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2012
T34648
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Isnawaty
Abstrak :
Aplikasi berbasis web yang bersifat dinamis belakangan ini banyak dibangun dengan menggunakan teknologi Asynchronous JavaScript and XML (AJAX). AJAX merupakan gabungan dari beberapa teknologi terpisah yang dengan perannya masing-masing bersama-sama membangun sebuah aplikasi web. Tujuan pemanfaatan AJAX adalah untuk membuat suatu halaman web yang lebih responsif melalui pertukaran data sekecil mungkin dengan server sehingga meningkatkan interaktivitas, kecepatan, dan usability suatu aplikasi web. Dalam tesis ini digunakan Ruby on Rails yang merupakan salah satu framework aplikasi web berbasis Ruby yang berorientasi obyek. Ruby on Rails bekerja berdasarkan arsitektur Model-View-Controller (MVC) yang menghasilkan aplikasi yang mudah untuk dikembangkan baik dalam fase desain maupun fase implementasi. Penggabungan AJAX dan Ruby on Rails diharapkan mampu menampilkan suatu aplikasi web yang menarik dalam studi kasus pembuatan portal dosen UI. Berdasarkan pengujian yang telah dilakukan dengan menggunakan software Web Response Tester terhadap waktu akses aplikasi dengan metode AJAX.
During the last two years, dynamic web-based applications are developed using Asynchronous JavaScript and XML (AJAX). AJAX is a combination of some technologies to functions as an enable to develop a website. The purpose of AJAX usage is to build a more responsive web page through a minimum data exchange within server in order to improve the interactivity, speed, and usability of the web application. In this thesis is Ruby on Rails is one of the web application frameworks which is developed using an object-oriented method. Ruby on Rails is based on the Model-View-Controller (MVC) architecture which results in a more easy to build application to be developed in both design phase or implementation phase. The fusion of both AJAX and Ruby on Rails is in this work expected to generate and produce an attractive web application, in the case study of the implementation of UI lecturer s portal. Based on the testing of access speed, the UI lecturers portal application by using AJAX method achieve a better performance in both interactivity and responsiveness rather than the conventional. The average time per response for 20 concurrent request using AJAX is 0.0516 secs for the main menu page whereas the conventional method is 0.2008 secs. In goal, testing by 10 users show that method AJAX is better compared to the conventional method in term of user friendliness, easier to be used, more responsive, more informative and faster than conventional method with average s score of performance is 3.3 for method AJAX and 2.637 for conventional method.
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2007
T24959
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hilma Oktaviani
Abstrak :
Fenomena kemiskinan energi telah terjadi dihampir semua negara berkembang dan berdasarkan International Energy Agency (IEA, 2017) kemiskinan energi tersebut menjadi salah satu pemicu permasalahan utama dalam pembangunan dunia. Kemiskinan energi yang juga terjadi di Indonesia telah mendisrupsi berbagai sektor, salah satu yang utama dalam penelitian ini yaitu mengangkat lebih dalam dampaknya terhadap pendidikan yang juga menjadi sasaran ke empat dalam Sustainable Development Goal’s. Menggunakan data konsumsi listrik < 32,4 kwh per bulan dalam persentase proporsi rumah tangga di suatu wilayah pada tahun 2015 dan 2017 sebagai proksi dari miskin energi sebagai variabel dependen dan melihat bagaimana pengaruhnya terhadap pendidikan yang diproksi dari angka rata – rata lama sekolah tahun 2019 pada tingkat kabupaten dan kota di Indonesia. Dengan menggunakan 2SLS, pendekatan instrumen variabel yang digunakan yaitu karakteristik geografis wilayah dengan pendekatan nilai rata-rata elevasi pada kabupaten/kota untuk memprediksi secara akurat pengaruh dari kemiskinan energi terhadap rata – rata lama sekolah. hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan negatif dan signifikan yang berarti bahwa semakin dengan bertambahnya kemiskinan energi yang terjadi di suatu wilayah, maka akan menurunkan rata – rata lama sekolah pada wilayah tersebut. ......The phenomenon of energy poverty has occurred in almost all developing countries and according to the International Energy Agency (IEA, 2017) energy poverty is one of the triggers for major problems in world development. Energy poverty that also occurs in Indonesia has disrupted various sectors, one of the main things in this study is to deepen its impact on education which is also the fourth target in the Sustainable Development Goal. Using electricity consumption data <32.4 kwh per month as a percentage of the proportion of households in a region in 2015 and 2017 as a proxy for energy poverty as the dependent variable and seeing how it affects education, which is proxied from the average length of schooling in 2019 in district and city level in Indonesia. By using the 2SLS, the variable instrument approach used is the geographic characteristics of the area with the mean elevation value approach in districts / cities to accurately predict the effect of energy poverty on the average length of schooling. The results of this study indicate that there is a negative and significant relationship, which means that the increase in energy poverty that occurs in a region, the lower the average length of schooling in that region.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisinis Universitas Indonesia, 2021
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wim Andrian
Abstrak :
PT Apexindo Pratama Duta Tbk. merupakan salah satu anak perusahaan PT Medco Energi Intemasional Tbk. yang bergerak di bidang penyediaan jasa pemboran minyak, gas dan panas bumi baik di darat maupun lepas pantai. Sejak pertama kali mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta (BEJ) pada tanggal 10 Juli 2002, harga saham dengan kode APEX ini telah mengalami perubahan yang signifikan. Mulai dari harga perdana sebesar Rp. 550 perlembar, harga meningkat hingga sempat mencapai Rp. 700 per Iembar pada akhir Agustus. Namun setelah itu, harga mulai mengalami downtrend, hingga menyentuh nilai terendahnya sebesar Rp. 330 . di pertengahan November. Pada hari trasaksi terakhir di tahun 2002, APEX akhimya ditutup pada posisi Rp. 365 per saham. Terlepas dari penurunan harga, Apexindo terus membukukan kinerja yang relative memuaskan. Eerdasarkan hal ini, penulis merasa perlu untuk melakuan valuasi guna menentukan berapa harga yang layak untuk APEX setelah sekitar enam bulan tercatat di bursa. Valuasi juga dianggap perlu karena Apexindo kini tengah melakukan investasi besar-besaran dengan memperbaiki dan membangun tiga rig lepas pantai yang sudah barang tentu akan memberikan tarnbahan pendapatan yang sangat signifikan di masa mendatang. Berdasarkan valuation menggunakan model discounted cash flow dengan pendekatan two-stage free cash flow to firm, akhimya diketahui bahwa nilai wajar APEX adalah sekitar Rp. 1,725. Penulis berpendapat bahwa perbedaan nilai yang sangat mencolok ini antara harga pasar dan hasil valuasi antara lain disebabkan oleh kondisi bursa masih kurang bergairah akibat situasi ekonomi, politik, hukum dan keamanan negara yang belum kondusif, kurangnya penerapan good corporate governance, terutama dalam hal transparansi serta masih minimnya pengetahuan masyarakat umum mengenai industri pemboran minyak, gas dan panas bumi. Dalam rangka mencapai nilai wajamya, penulis menyarankan agar Apexindo senantiasa melakukan efisiensi biaya operasi guna meningkatkan marjin labanya. Selain itu manajemen juga harus mulai memikirkan kiat-kiat pemasaran yang baru untuk mengurangi ketergantungan perseroan terhadap hanya satu klien besar. Masalah good corporate governance juga sudah layak untuk mulai diperhatikan. Satu altematif yang bisa diambil adalah dengan melakukan rights issue. Selain menambah jumlah saham beredar, cara ini juga akan mendukung good corporate governance melalui transparansi, sejalan dengan bertambahnya jumlah saham beredar, cara ini juga bisa membantu perseroan mendapatkan dana untuk membangun rig baru. Apexindo juga perlu sering menyelenggarakan presentasi seputar ruang lingkup usahanya karena masih minimnya pengetahuan masyarakat mengenai industri pemboran.
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2003
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aminatuzuhriah Rizki
Abstrak :
Protein mempunyai peranan penting sebagai struktur dalam tubuh virus. Protein tersebut saling berinteraksi membentuk jaringan interaksi protein-protein. Jaringan interaksi protein coronavirus mempunyai ribuan protein dan interaksi yang membentuk jaringan interaksi protein yang besar, sehingga diperlukan metode pengelompokan untuk menyederhanakan analisis jaringan tersebut. Pada penelitian ini, algoritma Markov Clustering (MCL) yang dikombinasikan dengan maximum matching dijalankan pada sebuah kerangka kerja multilevel untuk mengelompokkan jaringan interaksi protein coronavirus. Algoritma maximum matching digunakan untuk memperoleh hasil matching yang optimal di fase graph coarsening pada setiap level dan algoritma MCL digunakan untuk mengelompokan jaringan interaksi protein tersebut. Hasil pengelompokan yang paling optimal diperoleh pada parameter penggelembungan dengan level-1. Hasil tersebut dilihat berdasarkan nilai average N-cut yaitu 0,8729. Semakin kecil nilai average N-cut, maka kualitas hasil pengelompokannya semakin baik. Hasil pengelompokan terbaik pada jaringan interaksi protein coronavirus menggunakan ML-MCL dengan maximum matching dihasilkan 21 klaster terpisah dengan 4911 interaksi. Protein yang mempunyai peran penting dapat dilihat dari pusat klaster pada hasil pengelompokan terbaik dan protein-protein tersebut yaitu ZW10, ZYG11A, ZNF771, ZZEF1, ZNF451, ZNF668, YKT6, WDR11, ZNF318, ZYG11B, ZNF428, ZPR1, ZFR, TK2, ZNF746, UBR5, ZNF609, ZZZ3, ZBTB16, XPNPEP3, dan USP7. Waktu yang dibutuhkan pada hasil pengelompokan terbaik yaitu 376,6494 detik. Pada simulasi ini, tidak terdapat protein yang hilang pada seluruh hasil pengelompokan. ......Protein has an essential role as a structure in the body of the virus. These proteins interact to form a network of protein-protein interactions. The protein interaction network of coronavirus has thousands of proteins and interactions that form a large protein interaction network, so that a clustering method is needed to simplify the analysis of the network. In this study, the Markov Clustering (MCL) algorithm was built combined with maximum matching in a multilevel framework to cluster the protein interaction network of coronavirus. The maximum matching algorithm is used to obtain the optimal matching result in the graph coarsening phase at each level, and the MCL algorithm is used to cluster the protein interaction network. The most optimal grouping results were obtained at inflation parameter with level-1. These results are seen based on the average N-cut value, which is 0.8729. The smaller the average N-cut value, the better the quality of the clustering results. The best clustering result of the protein interaction network of coronavirus using ML-MCL with maximum matching resulted in 21 separate clusters with 4911 interactions. Proteins that have an important role can be seen from the center of the cluster of the best clustering result, and these proteins are ZW10, ZYG11A, ZNF771, ZZEF1, ZNF451, ZNF668, YKT6, WDR11, ZNF318, ZYG11B, ZNF428, ZPR1, ZFR, TK2, ZNF746, UBR5, ZNF609, ZZZ3, ZBTB16, XPNPEP3, and USP7. The time required for the best clustering results is 376.6494 seconds. In this simulation, there were no missing proteins in all clustering results.
Depok: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Resha Ramadian
Abstrak :
ABSTRAK Peristiwa kick atau blowout merupakan masalah serius yang diakibatkan overpressure. Predikasi tekanan formasi diperlukan untuk mendesain berat jenis lumpur dan lokasi kedalaman casing yang tepat agar tidak terjadi masalah akibat overpressure. Selain itu, optimalisasi lokasi sumur juga dapat dilakukan sebelum pemboran dengan bantuan prediksi tekanan formasi. Penelitian ini menggunakan beberapa teknik untuk mendapatkan model kecepatan yang sesuai untuk analisa prediksi tekanan pori. Model kecepatan yang dilakukan adalah pemodelan dari kecepatan rata-rata (Va). Selanjutnya, model kecepatan rata-rata tersebut akan ditrasformasi untuk mencari tekanan efektif (effective stress). Kecepatan rata-rata tersebut didapatkan dengan beberapa metode, yang meliputi: dix-velocity inversion, model kecepatan rata-rata dari data checkshot dan post-stack impedance inversion. Selanjutnya, ketiga hasil kecepatan tersebut dikombinasikan untuk memperoleh model kecepatan dengan resolusi tinggi yang sesuai untuk prediksi tekanan efektif dan tekanan pori. Dari hasil prediksi tekanan pori di atas memperlihatkan penyebaran dari zona overpressure pada Formasi Brownshale. Penyebaran zona tersebut hanya berada di sekitar sumur Y-03 yang memang terbukti ditemukan zona overpressure. Penyebaran ini menjadi penting untuk membantu dalam program pengeboran di Area-K.
ABSTRACT Kick problem or blowout is serious problem affected by overpressure phenomena. Using the pore pressure prediction to guide the choice of mud weight and casing point should help to alleviate lost circulation or kick problems. Also, well location can be optimizing using information from pore pressure prediction. To reach for such target, it was decided to build reliable pore pressure cube from velocity-to-pore pressure transform over the entire K- Field. An integrated geological and geophysical technique for pressure prediction has been developed, where pore pressure can be transformed from velocity cube that derived from several methods. It can be from seismic velocity data only (stacking velocity) or calibrated with offset wells (check shot) or using seismic inversion data. This study presents those methods on creating velocity cube for pore pressure prediction. Velocity cube here is referred to velocity average cube. And next, the velocity cube is transformed using Bower?s Methods to determine velocity to effective stress transformation. The pore pressure prediction result shown that overpressure zone exhibit in Brownshale Formation. Their distribution located around Y-03 Well as known as overpressured well. This cube will give important information on distribution.
Universitas Indonesia, 2010
T29113
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Eko Hartono Hadi
Abstrak :
Bank adalah lembaga perantara keuangan yang mempunyai kegiatan pokok menghimpun dana dan menyalurkannya kepada masyarakat. Istilah yang biasa digunakan untuk menggambarkan kegiatan bank adalah 'borrows short and lends long', karena bank membuat pinjaman jangka panjang yang dananya berasal dari simpanan jangka pendek. Kondisi ini dapat menyebabkan terjadinya bank gagal jika terjadi kenaikan tajam pada sukubunga pasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah perubahan sukubunga pasar berpengaruh terhadap tingkat profitabilitas bank. Pengaruh perubahan sukubunga pasar terhadap tingkat profitabilitas bank akan dihitung dengan memperkirakan besarnya jatuh tempo rata-rata aset dan kewajiban yang dimiliki bank. Penelitian ini menggunakan pengolahan data panel dan data individu bank untuk mengetahui pengaruh perubahan sukubunga pasar terhadap industri perbankan dan masing-masing individu bank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada industri perbankan, jatuh tempo rata-rata dari aset lebih kecil dari kewajiban. Pada kondisi tersebut, kenaikan sukubunga pasar akan meningkatkan keuntungan bank. Pada individu bank, 19 dari 30 bank memiliki aset dengan jatuh tempo rata-rata lebih panjang dari kewajiban. Padakondisi tersebut, kenaikan sukubunga pasar akan menurunkan keuntungan bank.
Banks is a financial intermediary which has maina ctivity to collect funds and distribute them. The termiscommonly used to describe the activities of the bank is "borrows short and lends long", because banks make long-term loans and funds them by issuing short-term deposits. This condition can cause a bank failure if there is a sharprise in market interest rates. This studya ims to determine whether changes in market interest rates affect the level of bank profitability. Effec to market interest rate changes on bank profitability levels will be calculated by estimating the average maturity of assets and liabilities. This study uses panel data and time series data of individual bank to determine the effect of market interest rate changes to the banking industry and each individual bank. The estimations showed that there is a lack of average maturity of assets and liabilities. The increase in market interest rates will increase bank profits. But, from individual dat aestimation, 19 of the 30 banks have assets with an average maturity is longer than liability. Inthis case, the increase in market interest rates will decrease bank profits.
Depok: Fakultas Eknonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T27859
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rizky Adityo Prastama
Abstrak :
ABSTRACT ABSTRACT
Study of time lapse or 4D microgravity had been done to detect subsidence zone and its rate between 2014 and 2018 in Jakarta. Jakarta mostly covered by quaternary alluvium fan supplied from southern part of this city. Subsidence happened by several factors including excessive water exploitation, surface load, and the natural sinking properties of unconsolidated alluvium. By combining Simple Bouguer Anomaly SBA equation and gravity gradiometry methods, we can get the Bouguer density of 2.33 g cm3. Since subsidence occurred on near surface, regional gravity anomaly has been separated from SBA by combining spectrum analysis and moving average methods after implementing Fourier transform. The effect of groundwater movements removed from 4D microgravity anomaly with correlation to groundwater well data. The result shows that subsidence occurred all over the coastal area of Jakarta, with highest rate in North Jakarta 7 20 cm year . There also negative 4D microgravity anomaly in southern part of Jakarta that related to ground level uplifting.
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tri Wahyuni
Abstrak :
ABSTRAK
Kalium merupakan kation intraseluler utama dalam tubuh yang penting untuk kelangsungan fungsi sel terutama menjaga rangsang elektrik jantung dan otot. Perubahan kadar kalium dalam darah sangat mempengaruhi kerja otot jantung dan fungsi sel sehingga diperlukan pemeriksaan kadar kalium yang tepat dan akurat agar terapi dan monitoring pasien tepat. Hasil pemeriksaan kalium sangat dipengaruhi oleh faktor pra-analitik. Spesimen yang direkomendasikan untuk pemeriksaan kalium adalah plasma heparin. Penelitian ini ingin melihat perbedaan kadar kalium yang diperiksa menggunakan spesimen berupa serum dari tabung vakum berisi clot activator tabung II , plasma dari tabung vakum berisi litium heparin tabung III , dan plasma dari tabung vakum berisi litium heparin dengan gel separator tabung IV . Penelitian ini juga ingin mengetahui perbedaan kadar kalium yang diperiksa menggunakan spesimen dari tabung berisi clot activator pada pengambilan darah pertama tabung I dan kedua tabung II . Desain penelitian adalah potong lintang dengan subjek penelitian 80 orang. Perbedaan kadar kalium yang bermakna statistik terdapat antara tabung II dan III p=0.001 , serta antara tabung II dan IV p=0.01 . Persentase perbedaan rerata dengan standar kadar kalium serum, antara tabung II dan III adalah 6.8, dan tabung II dan IV adalah 7.7, sedangkan terhadap standar kadar kalium plasma litium heparin yaitu 7.3 dan 8.3. Angka tersebut melebihi batas desirable bias 1.81 , yang berarti ada kemaknaan klinis pada perbedaan kadar kalium antara tabung II dan III serta tabung II dan IV. Hasil uji t-berpasangan pada tabung I dan II didapatkan perbedaan kadar kalium yang bermakna secara statistik ABSTRACT Potassium is a the most intracellular cation in the body that essential for the continuity of cell function, especially keeping the electrically stimulated heart and muscle. Changes in blood potassium levels greatly affect the work of the heart muscle and cell function so it is necessary to check the exact potassium levels and accurate for proper patient therapy and monitoring. Results of potassium assay is strongly influenced by pre analytic factors. Recommended specimen for potassium assay is plasma heparin. Aim this study wanted to see differences in potassium levels examined using serum specimens from vacuum tubes containing clot activators tube II , plasma specimens from vacuum tubes containing lithium heparin tube III , and plasma specimens from a vacuum tube containing lithium heparin with a separator gel tube IV . The study also wanted to know the difference in potassium levels examined using specimens from tubes containing clot activators on first blood collection tube I and second tube II . The study design was cross sectional with 80 subjects. The difference in potassium levels was statistically significant between tubes II and III p 0.001 , and between tubes II and IV p 0.01 . Mean percentage difference with standard serum potassium level, between tubes II and III was 6.8, and tubes II and IV were 7.7, whereas to the heparin lithium plasma potassium level of 7.3 and 8.3. This figure exceeds the desirable limit of bias 1.81 , which means there is clinical significance on the difference in potassium levels between tubes II and III and tubes II and IV. The result of paired t test on tube I and II showed that the difference of potassium content was statistically significant p
Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2017
SP-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Imelda
Abstrak :
Pemilihan presiden dipertimbangkan sebagai informasi yang relevan bagi investor pasar saham untuk membuat keputusan investasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji perbedaan average abnormal return dan trading volume activity pada indeks saham sektoral sebelum dan sesudah pemilihan presiden 2004, 2009, dan 2014. Penelitian ini menggunakan metode event study. Data dikumpulkan dari Bursa Efek Indonesia. Harga penutupan indeks saham sektoral harian yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari 120 hari sebelum dan 30 hari setelah pemilihan presiden. Terdapat bukti perbedaan yang kuat pada average abnormal return indeks saham sektoral sebelum dan sesudah pemilihan presiden terutama pada sektor pertambangan. Akan tetapi, untuk trading volume activity indeks saham sektoral sebelum dan sesudah pemilihan presiden secara statistik sama. Adanya gugatan terhadap hasil pemilihan presiden terakhir tidak memberikan pengaruh pada hampir semua indeks saham sektoral, kecuali pada sektor keuangan dan sektor industri dasar dan kimia. Analisis ini menyimpulkan bahwa sektor perdagangan, jasa dan investasi merupakan sektor yang paling stabil, sedangkan sektor pertambangan merupakan sektor yang paling tidak stabil. ......Presidential election is considered as relevant information for stock market?s investors to make investment decision. The objective of this study is to examine differences in average abnormal return and trading volume activity on sectoral indices? stocks before and after the presidential elections in 2004, 2009, and 2014. The research uses the event study method. The data are collected from the Indonesia Stock Exchange. The daily closing prices on sectoral indices used in this study consist of 120 days preceding and 30 days succeeding the elections. There is a strong evidence of differences in average abnormal return on Indonesian?s sectoral stock market before and after the presidential elections especially for the mining sector. However, the trading volume activities of the Indonesian?s sectoral stock market before and after the elections were statistically the same. The litigation from the last election results had no impact on most Indonesian?s sectoral stock, except for the financial as well basic industry and chemical sectors. The analysis concludes that the trade, services, and investment are the most stable sectors, while mining is the opposite one.
Bogor: Graduate Program in Management and Business Bogor Agricultural University, 2014
J-Pdf
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>