Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Arieska Malia Novia Putri
"Objektif: Nutrisi pada ibu hamil dapat mempengaruhi kesehatan janin dan kehamilan. Edukasi gizi merupakan strategi yang digunakan untuk memperbaiki status gizi pada ibu hamil dengan cara memperbaiki pengetahuan, menerapkan makanan yang beragam, dan mempelajari jumlah makanan yang dikonsumsi telah sesuai dengan kebutuhan khusus pada ibu hamil, namun saat ini belum terdapat pedoman yang tersedia untuk situasi demografis di Indonesia. Oleh karena itu, studi ini bertujuan untuk mengembangkan dan memvalidasi modul yang berkaitan dengan pola makan sehat selama masa kehamilan di area Jakarta, Indonesia.
Metode: Metode yang digunakan merupakan metode campuran dengan menggunakan pendekatan kualitatif dan kuantitatif pada ibu hamil. Pengembangan modul menggunakan Model Kemp sebagai pedoman dalam proses pengembangan. Sedangkan Teknik Delphi dan kuesioner terstruktur digunakan dalam proses validasi modul. Teknik Delphi dilakukan menggunakan Skala Likert 0-9 dengan minimum penilaian dari 80% partisipan. Studi ini menggunakan SPSS versi 20.0 untuk menganalisa data. Uji statistik Kolmogorov-Smirnov (K-S) digunakan dalam menguji normalitas dari distribusi data. Uji korelasi digunakan dalam menguji validitas instrumen dengan nilai <0,05 dan r-value >0,3, serta nilai Cronbach alpha sebesar >0,60.
Hasil: Telah didapatkan total 13 topik pembahasan dan 22 butir pertanyaan telah dikembangkan dan tervalidasi dengan menggunakan media dan metode pembelajaran yang telah tervalidasi, dan memiliki nilai Cronbach Alpha sebesar 0,81 dan nilai korelasi sebesar 0,30-0,65. Selain itu, terdapat peningkatan sebesar 75,44 pada pembelajaran yang telah dilakukan pada ibu hamil.
Kesimpulan: Studi yang telah dilakukan merupakan pengembangan modul pola makan sehat selama masa kehamilan yang terdiri dari isi, media, metode, dan instrumen evaluasi yang telah teruji keabsahannya dan dapat diandalkan untuk ibu hamil.

Objective: The nutrition of pregnant mother influences fetal and maternal health. The nutrition education is a strategy used to improve the nutritional status of pregnant mother by improving the knowledge, encouraging the practice of diversity, and learning the proper amounts of food consumed in accordance with the specific requirements of pregnant mother, but currently, there are no guidelines available for this demographic in Indonesia. Therefore, this study aims to develop and validity module relevant to healthy eating during pregnancy in Jakarta, Indonesia.
Methods: The method used is a mixed method using qualitative and quantitative approaches to the pregnant mothers. The development of module used the Kemp‟s Model as a guide on the process of development. While the Delphi Technique and structured questionnaires are used in the validation of module. The Delphi technique has been performed using a 0-9 Likert scale with a minimum rating of 80% of participants. This study has used SPSS version 20.0 to analyze the data. The Kolmogorov-Smirnov (K-S) statistical test was used to test the normality of the data distribution. The correlation test has been used in testing the validity of the instrument with a value of <0.05 and r-value> 0.3, and a Cronbach alpha value of> 0.60.
Results: It has obtained a total of 13 topics and 22 item of questions that have been developed and validated using learning media and learning method which was validated, and have Cronbach Alpha value of 0.81 and correlation value of 0.30-0.65. In addition, there is an increase of 75.44 during learning activity that has been done among pregnant mother.
Conclusion: The study concluded that the developed module on healthy eating during pregnancy consisted of material, media, method, and evaluation instrument was valid and reliable for pregnant mother.
"
Depok: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulian Winata
"Pendidikan gizi selama masa kanak-kanak memainkan peran penting dalam membentuk kebiasaan makan yang sehat berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian pesan gizi pola makan sehat melalui game edukasi gizi “Aku Bergizi” terhadap peningkatan pengetahuan gizi pola makan sehat pada anak sekolah dasar. Penelitian ini dilakukan kepada 60 responden yang terdiri dari kelas 3, 4 dan 5 di SDN Pondok Kelapa 03 Pagi Jakarta Timur pada bulan Mei hingga Juni. Jenis penelitian yang dilakukan kuantitatif dengan desain studi pra-eksperimental dan dilakukan secara one group pre-test dan post-test. Pengumpulan data dilakukan melalui pengisian kuesioner secara online pada saat sebelum intervensi (pre-test), setelah intervensi yang dilakukan dalam rentang seminggu (post-test 1) dan seminggu setelah post-test 1 yang menggambarkan retensi (post-test 2). Analisis statisik menggunakan uji T berpasangan menunjukkan rata-rata nilai pengetahuan total maupun berdasarkan kelompok pertanyaan dalam game meningkat pada post-test 1 (p value < 0.001), lalu menurun pada post-test 2 tetapi masih lebih tinggi dibandingkan dengan pre-test. Hasil analisis menunjukkan terdapat perbedaan rata-rata nilai pengetahuan yang signifikan terhadap frekuensi dan durasi bermain game. Sedangkan tidak ada perbedaan rata-rata nilai pengetahuan yang signifikan terhadap karakteristik responden seperti usia, jenis kelamin, keterpaparan sumber informasi, pendidikan ayah maupun ibu. Oleh karena itu, game edukasi gizi merupakan media yang efektif dalam meningkatkan pengetahuan gizi anak usia sekolah dasar.

Nutrition education during childhood plays a substantial role in promotion of healthy eating habits throughout the life. This research is aiming to get to know the impact of nutrition-education through a video game called "Aku Bergizi" with an increase of knowledge of nutrition on children of elementary-school. This was done on 60 respondents which consist of 3rd, 4th, and 5th graders in SDN Pondok Kelapa 03 Pagi Jakarta Timur, from May to June. The research was quantitative, with pre-experimental study design, and was conducted twice on each group (before and after playthrough), to observe the learning impact after playing the game. Data was collected through online questionnaires a.) before the intervention (pre-test), b.) after the intervention, which was carried out within a week (post-test 1) and c.) a week after post-test 1 to see retention rate (post-test 2). Statistical analysis using paired T-test showed that the average total knowledge-score increased in post-test 1 (p value < 0.001), then decreased in post-test 2 but was still higher than before the intervention (pre-test). Results showed a significant difference in the average-knowledge score on the frequency and duration of playing games, while no significant difference is found on the characteristics of the respondents such as age, gender, exposure to information sources, and the parents' education level. Therefore, video games are proven to be an effective media in increasing the nutrition-knowledge on children of elementary-school."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library