Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
Ayuning Pramesthi Pintoarsi
"Industri jasa penerbangan di Indonesia telah mengalami pertumbuhan yang sangat pesat dari tahun ke tahun yang disebabkan oleh lahirnya konsep baru di dunia penerbangan yaitu 'Low Cost Carrier'. Dengan adanya konsep low cost carrier dan tingginya arus globalisasi, menyebabkan orang lebih memilih menggunakan jasa penerbangan untuk memenuhi kebutuhannya tersebut. Ditambah lagi ketika melakukan proses check-in, dimana jumlah check-in counter yang ada tidak sebanding dengan peningkatan jumlah penumpang. Dengan melakukan peramalan jumlah penumpang pesawat 10 tahun ke depan pada waktu puncak menggunakan metode Support Vector Regression dapat ditentukan alokasi jumlah check-in counter terminal bandara untuk 10 tahun ke depan, serta luas yang dibutuhkan untuk penambahan check-in counter. Pada akhirnya dibutuhkan penambahan check-in counter pada terminal domestik di tahun 2020.
Indonesia's aviation services industry has experienced rapid growth from year to year due to the birth of a new concept in the aviation world that is "Low Cost Carrier". With the concept of low cost carriers and the high currents of globalization, causing people prefer to use aviation services to meet these needs. This is even more aggravating the conditions of an increasingly crowded airport today and the future. When doing the check-in, where the number of check-in counters that available are not proportional to the an increasing number of passengers. By forecasting the number of passengers aboard the next 10 years at the time of peak use Support Vector Regression method to determine the allocation of the number of check-in counter airport terminal for the next 10 years, and extensive additions required to check-in counter. At the end, it takes the addition of check-in counter at domestic's terminal in 2020."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S774
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library
Rendra Satya Wirawan
"Dengan terus bertambahnya industri pada berbagai bidang, membuat konsumen memiliki banyak pilihan ketika memilih barang atau jasa. Oleh karena itu dibutuhkan suatu cara agar dapat menghasilkan barang dengan tepat. Hal inilah yang menjadi peranan dari sebuah metode peramalan permintaan. Terdapat banyak cara dalam melakukan peramalan, namun cara manakah yang dapat memberikan hasil yang terbaik. ANN dan SVR merupakan salah satu cara yang memberikan hasil peramalan terbaik. Dalam penelitian ini, dibandingkan antara metode ANN dan SVR dengan metode tradisional. Dari enam jenis data yang digunakan empat menunjukan ANN memberikan peramalan terbaik, dan satu menunjukan SVR memberikan peramalan terbaik.
With the continuous increase of industry in many fields, making consumers to have many choices when choosing goods or services. Because of that, we need some way to produce good with the correct amount. This is the role of a demand forecast method. There are many methods in demand forecast, but which method that give the best result. ANN and SVR are one of many methods that will give the best forecast result. In this research, ANN and SVR method will be compared to the traditional methods. From six kinds of data that is used, four show that ANN give the best forecast result, and one shows SVR give the best forecast result."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2011
S775
UI - Skripsi Open Universitas Indonesia Library