Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 97066 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Syifa Nur Hamidah
"Penelitian ini dilakukan untuk meneliti gambaran implementasi program Healthy Nurse pada mahasiswa keperawatan. Peneliti menggunakan metode penelitian kuantitatif deskriptif dengan jumlah 401 responden melalui metode online dengan menyebarkan tautan kuesioner kepada calon responden. Hasil penelitian menunjukkan 57.9% mahasiswa keperawatan memiliki tingkat aktivitas sedang, 84% tingkat pemenuhan nutrisi baik serta 93.5% tingkat pengetahuan & sikap terkait K3 yang baik. Tetapi sebanyak 67.6% memiliki kualitas tidur kurang baik dan 56.9% memiliki kualitas hidup rendah. Penelitian ini mendukung peningkatan tingkat kesehatan pada mahasiswa keperawatan berdasarkan program Healthy Nurse agar perawat di masa depan memiliki kualitas kesehatan yang baik serta lingkungan kerja yang ideal bagi perawat. Penelitian selanjutnya diharapkan meneliti lebih lanjut terkait program Healthy Nurse di daerah lain dengan sampel penelitian yang berbeda supaya lebih terlihat gambaran program Healthy Nurse di Indonesia.

This research is going to find the healthy nurses program from ANA among nursing student. The method for this research is descriptive quantitative with 401 respondent via online. The results shows 57.9% nursing student have mild physical activity, 84% good nutrition and 93.5% good knowledge & attitude about safety. Surprisingly, 62.6% nursing student have poor quality of sleep and 56.9% poor quality of life. This research is encourage the healthy nurse program to be more massive in Indonesia, in order to the future nurses have great quality of health and ideal work environmental. The future research are expected to be research this program deeper in another area in Indonesia with different subject. Then this program will be more visible among Indonesian nurses and nursing student."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andhika Ihza Fadilla
"Efikasi diri mahasiswa profesi ners program reguler dapat berkontribusi terhadap kesiapan pada saat mahasiswa menjalani prosedur keperawatan yang kompleks di lahan praktik. Mahasiswa profesi yang memiliki efikasi diri rendah menyebabkan ketidakyakinan dalam melaksanakan prosedur keperawatan kompleks yang dijalaninya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara efikasi diri pada mahasiswa profesi ners program reguler dengan tingkat kesiapan dalam melaksanakan prosedur keperawatan yang kompleks. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan metode cross sectional dengan pengambilan data menggunakan teknik total sampling berjumlah 207 responden mahasiswa profesi ners program reguler di tiga institusi dengan akreditasi baik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang bermakna antara efikasi diri mahasiswa profesi ners program reguler dengan tingkat kesiapan dalam melaksanakan prosedur keperawatan yang kompleks (p = 0,000; α = 0,05). Peneliti merekomendasikan juga terkait program yang dapat diaplikasikan di setiap institusi terkait peningkatan efikasi diri mahasiswa sebelum melaksanakan berbagai macam prosedur keperawatan di lahan praktik profesi, yang berfungsi untuk meningkatkan keyakinan mahasiswa dan optimalisasi pelaksanaan praktik di berbagai wahana.

Self-efficacy of profession students in nurse regular programs can contribute towards readiness while student through complex nursing procedures on practical field. Profession students who have low self-efficacy can cause uncertainty in order to do a complex nursing procedure. This research aims to know about the relationship between self-efficacy of profession students in nurse regular programs with readiness level in implementing complex nursing procedures. This research uses descriptive design with cross sectional method, collecting data using total sampling technique over 207 respondents of profession students in nurse regular programs in three different institutions with good accreditation. The result of this research shows that there is a meaningful relationship between profession students in nurse regular programs with readiness level in implementing complex nursing procedures (p = 0,000; α: 0,05). Researcher also recommends a related applicable program on each institution in terms of enhancing student's self-efficacy before doing many types of nursing procedures in practical profession field, which functioning for increasing student's certainty and optimization of practical implementation in every mode."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Faradita Haryuningtyas
"ABSTRAK
Gaya hidup sehat merupakan salah satu upaya memperbaiki dan meningkatkan kualitas hidup. Gaya hidup sehat dapat meningkat apabila kemampuan memperoleh, dan mengolah informasi baik. Kemampuan tersebut dapat diketahui melalui tingkat literasi kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara literasi kesehatan dan gaya hidup sehat. Desain penelitian ini adalah cross sectional dengan sampel 235 mahasiswa keperawatan, dengan teknik pengambilan sampel stratified random sampling. Gaya hidup sehat diukur menggunakan modifikasi instrumen Health Promoting Lifestyle Profile HPLP-II dan buku panduan GERMAS tahun 2015. Literasi kesehatan diukur menggunakan instrumen Health Literacy Questioner HLQ . Hasil penelitian menunjukkan 48,1 mahasiswa memiliki gaya hidup sehat sedangkan 51,9 memiliki gaya hidup tidak sehat. Rata-rata skor tingkat literasi kesehatan mahasiswa keperawatan 150,07 dari 197. Peneletian ini juga menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara literasi kesehatan dengan gaya hidup sehat X2=35,696.

ABSTRACT
Healthy lifestyle is one attempted to improve and enhance the quality of life. Healthy lifestyles can increased if the ability to obtain, and processed the information was good. This ability can be known through the health literacy level. This study aimed to identify the relationship between health literacy and healthy lifestyle. This study used cross sectional design with 235 samples of nursing students, with stratified random sampling as a sampling technique. Healthy lifestyle was measured by using modification Health Promoting Lifestyle Profile HPLP II instrument and GERMAS guided book 2015. Health literacy was measured by using the Health Literacy Questioner HLQ instrument. The results shows that 48.1 of students had a healthy lifestyle, while 51.9 had an unhealthy lifestyle. The average health literacy score of nursing students was 150.07 from 197. This study also shows that there is a significant relationship between health literacy and healthy lifestyle X2 35,696."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Annissa Novalia
"Pengambilan keputusan klinis merupakan hal yang esensial dan dianggap sebagai ciri khas perawat profesional karena keputusan klinis yang ditetapkan akan memengaruhi kualitas asuhan yang diberikan. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui gambaran pengambilan keputusan klinis mahasiswa program S1 Ners Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia. Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross-sectional dengan melibatkan 216 mahasiswa dari beberapa program pendidikan di FIK UI yang dipilih dengan teknik stratified random sampling. Instrumen yang digunakan yaitu Nursing Decision Making Instrument-Revised 2014 (NDMI-R2014). Hasil penelitian menunjukkan kemampuan pengambilan keputusan klinis mahasiswa sebanyak 59,2% berada dalam kategori analisis, 40,3% dalam kategori kuasi-rasional, dan hanya 0,5% dalam kategori intuitif. Penelitian ini merekomendasikan adanya upaya untuk terus meningkatkan kemampuan pengambilan keputusan klinis mahasiswa agar mampu membuat keputusan yang tepat sesuai dengan situasi dan kondisi klinis yang beragam.

Clinical decision making is essential and is considered a characteristic of professional nurses because the clinical decisions that are determined will affect the quality of care provided. The purpose of this research is to find out the picture of the clinical decision making of Nursing Undergraduate and Profession students at the Faculty of Nursing, Universitas Indonesia. This study used a cross-sectional research design involving 216 students from several educational programs at FIK UI selected by a stratified random sampling technique. The instrument used was Nursing Decision Making Instrument-Revised 2014 (NDMI-R2014). The results showed that 59.2% of students' clinical decision-making abilities were in the analysis category, 40.3% were in the quasi-rational category, and only 0.5% were in the intuitive category. This study recommends that there are efforts to continuously improve students' clinical decision-making abilities to be able to make the right decision according to various clinical situations and conditions.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Putri Rini Anisa
"ABSTRAK
Nyeri kaki merupakan salah satu bentuk ketidaknyamanan yang bila dibiarkan dapat menimbulkan dampak yang merugikan. Mahasiswa program profesi Ners merupakan salah satu kelompok yang berisiko mengalami nyeri kaki. Oleh karena itu perlu dipelajari lebih lanjut mengenai faktor determinan nyeri kaki yang terjadi pada kelompok ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor determinan nyeri kaki yang dialami mahasiswa program profesi Ners. Desain penelitian ini menggunakan desain deskriptif-analitik dengan pendekatan cross-sectional. Sampel penelitian ini berjumlah 101 orang yang dipilih menggunakan teknik aksidental. Hasil dari penelitian ini menggambarkan mahasiswa yang menjadi partisipan lebih dari separuh berjenis kelamin perempuan 87,1 dengan median usia 23 tahun. Penelitian ini juga menunjukkan kejadian nyeri kaki dialami oleh mahasiswa terjadi pada lebih dari separuh mahasiswa 76,2. Faktor risiko yang berhubungan dengan nyeri secara bermakna adalah lama berdiri dan berjalan p = 0,004 dan kesesuain alas kaki p = 0,032. Faktor lain yang ditemukan secara statistik tidak bermakna pada penelitian ini adalah jenis kelamin p = 0,5, usia p = 0,27, postur kaki p = 0,511, dan IMT p = 1,00. Berdasarkan hasil tersebutdiharapkan dilakukan modifikasi terhadap faktor risiko yang dapat menyebabkan nyeri kaki sehingga kejadian nyeri kaki dapat berkurang.

ABSTRACT
Foot pain is one form of discomfort that if left could cause an adverse impact. Professional nurse program students are one of a group which at risk of undergo footpain. Hence it is needed to learn more about foot pain that occurring in this group. This research aims to understand the determinant factor of foot pain that experienced by the professional nurse program students. This research used descriptive analytic study withcross sectional approach. This research used accidental sampling method and get 101 students as the sample. The result of this research shows more than half of the participants are female 87,1 and the median of the age was 23 years old. This research also showed more than half of the students experienced foot pain 76,2. Basedon the statistic analysis, risk factors that associate with foot pain and have significant aretime of stand and walk p 0,004 and conformity of footwear p 0,032. Other factors that found not statistically significant in this research are sex p 0,5, age p 0,27,foot posture p 0,511 and IMT p 1,00. Based on these results, modification of the risk factor that can cause foot pain should be upheld."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Afif Ni Matul Khoiriyah
"Perawatan paliatif adalah perawatan untuk semua pasien khususnya yang berada pada keadaan terminal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran tentang sejauh mana persepsi dan sikap mahasiswa keperawatan terhadap perawatan paliatif. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan pengambilan sampel secara purposive sampling. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 116 orang yang terdiri dari mahasiswa keperawatan Universitas Indonesia sebanyak 56 orang, sedangkan sampel dari mahasiswa keperawatan Universitas Airlangga sebanyak 60 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa keperawatan terhadap perawatan paliatif adalah baik. Sikap mahasiswa keperawatan terhadap perawatan paliatif adalah baik. Kurikulum yang berbasis mata ajar atau praktik perlu ditingkatkan agar sikap mahasiswa terhadap perawatan paliatif lebih baik.

Palliative care is the care suited for all patients, especially those who are in the state of terminal. The purpose of this research was to obtain the understanding perception of nursing students and their attitudes towards palliative care. This study used a descriptive design with a purposive sampling method. The sample used in this study amounted to 116 people, consisting of nursing students from University of Indonesia as many as 56 people, as well as samples of nursing students from University of Airlangga as many as 60 people. The results showed that the perception of the nursing students towards palliative care is good. The attitude of the nursing students towards palliative care is good. Practical curriculum-based teaching needs to be improved in order to improve the attitude of students towards palliative care.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2015
S60757
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yasmin Khoiriyyah
"Seiring dengan peningkatan angka penggunaan intenet, penggunaan media sosial di Indonesia mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Media sosial di Indonesia digunakan oleh berbagai kalangan, salah satunya mahasiswa keperawatan. Media sosial memiliki berbagai dampak bagi penggunanya. Salah satu dampak negatif yang mungkin diakibatkan dari penggunaan media sosial adalah kecemasan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara intensitas penggunaan media sosial dan kecemasan pada mahasiswa keperawatan. Desain penelitian ini adalah analitik korelatif cross-sectional dengan menggunakan instrumen Social Networking Time Use Scale (SONTUS) dan Zung Self-Rating Anxiety Scale (ZSAS). Penelitian ini dilakukan pada 238 Mahasiswa Program Sarjana Keperawatan di Jakarta yang dipilih dengan teknik stratified random sampling. Hasil penelitian menunjukkan mayoritas intensitas penggunaan media sosial Mahasiswa Program Sarjana Keperawatan di Jakarta adalah pada kategori sedang (42%), sedangkan mayoritas tingkat kecemasan adalah pada kategori tidak cemas (84.5%). Selain itu, tidak terdapat hubungan yang signifikan antara intensitas penggunaan media sosial dengan kecemasan pada Mahasiswa Program Sarjana Keperawatan di Jakarta. Institusi pendidikan diharapkan dapat mempertahankan atau meningkatkan program-program terkait pencegahan kecemasan bagi mahasiswa, serta menggunakan media sosial sebagai salah satu sarana pembelajaran atau sarana komunikasi. Mahasiswa juga diharapkan dapat menggunakan media sosial untuk hal-hal yang positif sehingga dapat mengambil manfaat dari penggunaan media sosial.

Along with the increase in internet usage, social media usage in Indonesia has increased from year to year. Social media in Indonesia is used by various groups, one of them is nursing students. Social media gives various impacts on its users. One negative impact that may result from using social media is anxiety. This study aims to determine the correlation between the intensity of social media use and anxiety among undergraduate nursing students. The design of this study was a cross-sectional correlative analytic using the Social Networking Time Use Scale (SONTUS) and the Zung Self-Rating Anxiety Scale (ZSAS) instrument. This research was conducted on 238 undergraduate nursing students in Jakarta selected by stratified random sampling technique. The results showed that the majority of the intensity of the social media use for undergraduate nursing students in Jakarta was at a moderate level (42%), while the majority of anxiety levels were in the non-anxious level (84.5%). In addition, there is no significant correlation between the intensity of social media use with anxiety in nursing undergraduate students in Jakarta. Educational institutions are expected to maintain or improve programs related to anxiety prevention for students, and to use social media as one of learning or a means of communication. Students are also expected to use social media for positive things so they can get benefit from social media use.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Asti Melani Astari
"Perawat memiliki potensi dalam pencegahan primer dan melakukan pendidikan di masyarakat, ietapi dalam implementasi beberapa program utama rencana aksi percepatan penurunan angka kematian ibu di Indonesia peran perawat hanyalah sebagai pendukung bahkan pelibatannya sangat minimal.
Penelitian ini bertujuan mengoptimalkan kompetensi perawat dalam program perawat kesehatan masyarakat (Perkesrnas) terintegrasi pelayanan maternitas pada ibu hamil berisiko di Kabupaten Cianjur melalui pengembangan program pelatihan p~rkesmas maternitas. Penelitian tahap satu merupakan penelitian kualitatif fenomenologi. Penelitian tahap dua yaitu pengembangan program pelatihan dan modul perkesmas yang dilanjutkan dengan pelatihan pada 10 perawat puskesmasPenelitian tahap tiga, penelitian kuasi eksperimen menggunakan metode consecutive sampling dengan jumlah sampel 66 orang (33 orang kelompok intervePsi dan 33 orang kelompok kontrol).
Hasil penelitian kualitatif teridentifikasi tiga tema dan lima subtema yang dinyatakan partisipan. Hasil penelitian kuantitatif membuktikan bahwa pelatihan modul perkesmas mampu meningkatkan pengetahuan, sikap, keterampilan dan kegiatan perawat dalam implementasi perkesmas dengan nilai kemaknaan 0,00. Implementasi modul mampu meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku ibu hamil berisiko paska intervensi dengan nilai kemaknaan 0,00. Melalui analisis regresi logistik dibuktikan ada pengaruh variabel pengetahuan , sikap dan perilaku ibu hamil berisiko kelompok interverisi terhadap pemanfaatan fasilitas kesehatan.
Kesimpulan bahwa melalui pelatihan perkesmas maternitas, perawat puskesmas mampu berkontribusi dalam pelayanan :maternitas pada ibu hamil berisiko.

Nurses have a potential role in primary prevention and health education in community. However their role in the main programs in planning to reduce mother's death number in Indonesia is only as a supporter, and even gives a minimum involvement.
This research was aimed to optimize nurse's competencies in community health nurses program (perkesrnas) which is integrated with maternity nursing care for high risk pregnant women in Cianjur Region through maternity perkesmas training program development. First stage of this research was a phenomenological qualitative. The second one was perkesmas training and module development which was followed by training for 10 primary health service nurses. The last stage was a quasi experiment research using consecutive sampling method with 66 respondents (33 each for intervention and controlled groups).
From the qualitative research, it was identified three themes and five subthemes. Meanwhile, the quantitative research proved that perkesmas module training was able to enhance nurse's knowledge, attitude and skills in perkesmas program with 0.00 significance. Module's implementation enhanced knowledge, attitude and skills among high risk pregnant women with 0.00 significance. Logistic regression analysis proved the influence of knowledge, attitude and skills variables among high risk pregnant women in intervention group on health facility usage.
In conclusion, through perkesmas maternity training, primary health service nurses were able to contribute in maternity nursing care for high risk pregnant women.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
D2214
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Ainun
"Mahasiswa FIK UI berasal dari daerah yang berbeda-beda di Indonesia. Hal ini dapat menyebabkan pandangan sehat dan sakit yang berbeda. Perbedaan budaya dapat menghalangi dalam memberikan asuhan keperawatan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan asal daerah tempat tinggal mahasiswa dalam penerapan keperawatan transkultural. Sebanyak 98 mahasiswa pada tahap profesi dari program ekstensi maupun reguler dilibatkan dalam penelitian. Penelitian ini menggunakan kuesioner culture skill oleh Novieastari 2013. Desain pada penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan teknik sampling quota sampling.
Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan antara asal daerah tempat tinggal dengan penerapan keperawatan transkultural p value = 0,388 . Mahasiswa yang berasal dari daerah yang berbeda-beda tetap memiliki kemampuan penerapan keperawatan transkultural yang baik. Hal ini menunjukkan bahwa adanya keberhasilan proses pembudayaan selama mahasiswa menjalani Pendidikan di FIK UI. Penelitian ini merekomendasikan agar dilakukan penelitian mengenai penerapan keperawatan transkultural pada tingkat akademik lainnya.

Nursing Students of Universitas Indonesia have different home town. It makes the view about health and illness can be different too. Culture can distract when nursing care is delivered. The aim of this research was to discover the relationship between nursing student's home town with ability to apply transcultural nursing. There were 98 nursing professional students. This research used culture skill questionnaire from Novieastari 2013. This research uses cross sectional design with quota sampling technique.
The result shows that there is no relationship between nursing student's home town with ability to application transcultural nursing p value 0,388 . Students that are from different home town have same ability to apply transcultural nursing. It means that students have cultural process successfully among they have studied at Faculty of Nursing at Universitas Indonesia. This research is recommended to do research about another cultural research at nursing students.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
S67563
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Naibaho, Maria L.A.
"Kualitas tidur mahasiswa dapat mempengaruhi aktivitas sehari-hari termasuk aktivitas belajar. Penelitian ini membahas tentang hubungan kualitas tidur dan daya ingat mahasiswa Program Sarjana FIK UI menggunakan metode cross sectional. Sampel berjumlah 100 mahasiswa Program Sarjana FIK UI. Teknik sampling yang digunakan adalah Quota Sampling. Responden mengisi kuisioner berupa data demografi, 18 pertanyaan Pittsburgh Scale Quistionare Index (PSQI), dan 28 pertanyaan Everyday Memory Questionnaire (EMQ). Penelitian ini dianalisis menggunakan uji korelasi. Saran bagi penelitian selanjutnya adalah menspesifikasikan topik penelitian seperti pengaruh kualitas tidur terhadap prestasi akademik, serta menggunakan teknik pengambilan data total sampling sehingga tampak gambaran keseluruhan kejadian dalam populasi.

Sleep quality in college students can affect their daily activities including studying. This study discussed the correlation of sleep quality and memory among undergraduate student in FIK UI, used cross-sectional method. This research was using sample amounted 100, used Quota Sampling. Respondents filled in questionnaire form of demographic data, 18 questions of Pittsburgh Quistionare Scale Index (PSQI), and 28 questions of Everyday Memory Questionnaire (EMQ). This research was analyzed using correlation test. Researcher suggested for next research to specify research topics such as the influence of sleep quality on academic performance, and using total sampling because it’ll probably describe whole population.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
S47214
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>