Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 178577 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Akmal Raditya Hadromi
"Makalah ini menyelidiki hubungan antara kepemilikan perusahaan keluarga dan kinerja keuangan perusahaan dengan koneksi politik sebagai variabel moderasi, serta menyelidiki dua negara berkembang dengan nilai demokrasi yang berbeda, yaitu India (lebih demokratis) dan Nigeria (lebih otoriter). Dengan menggunakan sampel 60 perusahaan, masing-masing 30 dari Bombay Stock Exchange dan Nigerian Group Exchange, kami mengumpulkan data mengenai kepemilikan saham perusahaan keluarga dan dewan direksi yang memiliki hubungan politik, serta menganalisis hubungan di antara keduanya dari tahun 2021 hingga 2022 menggunakan Database ORBIS. Hasil analisis menunjukkan adanya korelasi negatif yang lemah antara kepemilikan perusahaan keluarga dan kinerja keuangan perusahaan. Selain itu, ditemukan pula hubungan negatif yang lemah antara dewan direksi yang memiliki hubungan politik dan kinerja keuangan perusahaan. Namun, semakin otoriter suatu negara, semakin besar kemungkinan perusahaan keluarga di negara tersebut menggunakan koneksi politik untuk mencapai kinerja keuangan yang lebih baik dibandingkan dengan perusahaan keluarga di negara berkembang yang lebih demokratis.

This paper examines the relationship between family firm ownership and firm financial performance, with political connections serving as a moderating variable, in two emerging countries with differing democratic scores: India (more democratic) and Nigeria (more authoritarian). Utilizing a sample of 60 firms, 30 from each country, sourced from the Bombay Stock Exchange and Nigerian Group Exchange, data on family firm shareholding and politically connected board members from 2021 to 2022 were analyzed using the ORBIS database. The findings reveal a weak negative correlation between family firm ownership and firm financial performance, as well as a weak negative relationship between politically connected boards and firm financial performance. Nonetheless, in more authoritarian countries, family firms are more likely to leverage higher political connections compared to their counterparts in democratic emerging countries to enhance financial performance."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Wulan Rahmawati
"Menggunakan kerangka resource dependence theory, resource-based view theory dan teori keagenan, penelitian ini bertujuan untuk menguji implikasi dari koneksi politik, kualitas laporan keuangan dan manajemen risiko perusahaan terhadap biaya utang. Dengan mempertimbangkan pandemi COVID-19 sebagai external shock dan ingin meneliti dampak external shock tersebut terhadap variabel utama penelitian, maka sampel penelitian ini mencakup perusahaan sektor non-finansial yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2021, yang terdiri dari periode pandemi COVID-19 (2020-2021) dan perekonomian normal (2015-2019). Berdasarkan hasil pengujian, penelitian ini menemukan beberapa hal sebagai berikut. Pertama, perusahaan dengan tingkat koneksi politik yang lebih kuat cenderung dikenakan biaya bunga yang lebih rendah, demikian pula halnya ketika perusahaan memiliki kualitas laporan keuangan yang lebih tinggi. Lebih lanjut, penelitian ini tidak berhasil membuktikan bahwa keefektifan pengimplementasian manajemen risiko perusahaan berdampak terhadap rendahnya biaya utang yang dibebankan oleh pemberi pinjaman. Kedua, dengan mempertimbangkan peran koneksi politik, penelitian ini menemukan bahwa kualitas laporan keuangan tetap menjadi pertimbangan pemberi pinjaman ketika menentukan biaya utang walaupun perusahaan tersebut memiliki perikatan politik. Selanjutnya, penelitian ini juga menemukan bahwa pemberi pinjaman cenderung membebankan biaya utang yang lebih tinggi bagi perusahaan dengan skor manajemen risiko perusahaan yang tinggi dan memiliki tingkat koneksi politik yang lebih kuat. Ketiga, dengan mempertimbangkan peran moderasi COVID-19, penelitian ini tidak berhasil membuktikan bahwa pengaruh negatif antara koneksi politik dan biaya utang serta manajemen risiko perusahaan dan biaya utang akan lebih kuat disaat periode pandemi dibandingkan periode perekonomian normal. Akan tetapi, penelitian ini menemukan bahwa pandemi COVID-19 memoderasi pengaruh negatif antara kualitas laporan keuangan dan biaya utang. Keempat, dengan mempertimbangkan interaksi koneksi politik dan pandemi COVID-19, penelitian ini menemukan bahwa tidak terdapat perbedaan peran moderasi koneksi politik baik pada perekonomian normal maupun pada periode pandemi COVID-19. Terakhir, dengan menggunakan serangkaian uji sensitivitas, ditemukan bahwa hasil pengujian ini bersifat robust dan terbebas dari masalah endogenitas.

Using the resource dependence theory, resource-based view theory, and agency theory, this study examines the implications of political connections, financial reporting quality, and enterprise risk management on the cost of debt. By considering the COVID-19 pandemic as an external shock and wanting to examine the impact of this external shock on the main research variables, the sample of this study includes non-financial sector companies listed on the Indonesia Stock Exchange for the 2015-2021 period, which consists of the COVID-19 pandemic period (2020-2021) and the normal economic period (2015-2019). Based on the test results, this study finds the following. First, firms with stronger political connections tend to incur lower costs of debt, which is also the case when firms have higher quality financial reporting. Furthermore, this study fails to prove that the effective implementation of corporate risk management impacts the lower cost of debt lenders charge. Second, considering the role of political connections, this study finds that the financial reporting quality remains a consideration for lenders when determining the cost of debt, even though the company has political ties. Furthermore, this study also finds that lenders tend to charge higher costs of debt for firms with high enterprise risk management scores and stronger political connections. Third, considering the moderating role of COVID-19, this study fails to prove that the negative effects between political connections and the cost of debt, as well as enterprise risk management and the cost of debt, will be stronger during the pandemic period than during normal economic periods. However, this study finds that the COVID-19 pandemic moderates the negative effect between financial reporting quality and the cost of debt. Fourth, by considering the interaction of political connections and the COVID-19 pandemic, this study finds no difference in the moderating role of political connections in both the normal economic period and the COVID-19 pandemic period. Finally, using a series of sensitivity tests, this study finds that the results are robust and free from endogeneity problems."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
D-pdf
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reza Fahima
"Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh dari sustainability yang digambarkan dengan Environmental, Social, Governance (ESG) terhadap kinerja keuangan perusahaan yang selama beberapa dekade belakang menuai temuan pro dan kontra dari para peneliti. Peneliti menggunakan nilai ESG yang disediakan oleh Thomson Reuters Datastream. Sampel yang digunakan terdiri dari 34 perusahaan manufaktur di Negara ASEAN-5 periode 2016-2020. Hasil yang ditemukan penelitian ini adalah terdapat pengaruh signifikan negatif dari total ESG terhadap kinerja keuangan jika diukur menggunakan ROE dan OPM. Environmental secara individu tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan, social menghasilkan pengaruh signifikan negatif terhadap ROA, ROE, dan OPM, governance menghasilkan pengaruh signifikan negatif hanya terhadap ROA.

Sustainability has been a debatable topic for decades now, that is why this study is conducted. This research aims to analyze the effect of sustainability which is represented by Environmental, Social, Governance (ESG) to a company's financial performance. This research used ESG scores provided by Thomson Reuters Datastream. The sample used in this research consists of 34 manufacturing companies throughout ASEAN-5 countries in the period of 2016-2020. The result revealed that there is a significant negative effect of ESG on financial performance if it is measured by ROE and OPM. Environmental alone does not have any significant effect on financial performance, social has a significant negative effect on ROA, ROE, and OPM, governance has negative effect on ROA."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia , 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vania Seviani
"Makalah ini berusaha untuk mengkaji dampak berbeda dari transaksi merger dan akuisisi (M&A) terhadap kinerja keuangan perusahaan yang mengakuisisi di berbagai kondisi pasar. Makalah ini mencakup tinjauan literatur yang meliputi teori kesepakatan M&A, motif, dan temuan empiris sebelumnya terkait kinerja perusahaan setelah transaksi M&A. Data yang digunakan terdiri dari 162 transaksi merger dan akuisisi yang telah selesai dalam periode 2012 hingga 2021 dari perusahaan yang terdaftar di pasar negara berkembang (India, Malaysia, dan Taiwan) serta negara maju (Belgia, Belanda, Luksemburg (Benelux), Jerman, dan Inggris). Kinerja keuangan diukur menggunakan return on asset (ROA), return on equity (ROE), dan earnings per share (EPS). Data dianalisis menggunakan metode statistik deskriptif, uji normalitas, dan uji hipotesis dengan Wilcoxon signed-rank test. Studi ini menunjukkan bahwa transaksi M&A memberikan dampak kinerja keuangan yang serupa pada perusahaan di pasar negara berkembang dan negara maju. Terdapat efek positif yang signifikan secara keseluruhan terhadap ROA dan ROE perusahaan yang mengakuisisi pasca-transaksi M&A. Namun, EPS dari perusahaan yang mengakuisisi menurun setelah transaksi M&A.
This paper tries to examine the differential impact of merger and acquisitions (M&A) transactions on acquiring firms' financial performance across different market conditions. It includes literature review that encompasses M&A deals theory, motive, and prior empirical findings on a firm's performance after an M&A transaction. Using data of 162 completed merger and acquisitions transactions in the period 2012 to 2021 from listed companies in emerging markets (India, Malaysia, and Taiwan) and developed countries (Belgium, Netherlands, Luxembourg (Benelux), Germany, and the United Kingdom). Financial performance is measured using return on asset (ROA), return on equity (ROE), and earnings per share (EPS). The data were analyzed by the following statistical methods: descriptive statistics, normality test, and hypothesis test using Wilcoxon signed-rank test. This study presents evidence that M&A transactions lead to a similar financial performance impact on a firm's in emerging markets and developed countries. There is an overall significant positive effect found for acquirer firms’ ROA and ROE post-M&A deals. Whereas, EPS of acquiring firms deteriorated after M&A transactions.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Tiara Syaharani Aqila
"Penelitian ini bertujuan untuk meneliti pengaruh dari kinerja ESGterhadap kinerja keuangan perusahaan berbasis akuntansi dan pasar yang ada di sektor keuangan dengan menggunakan metode regresi data panel. Penelitian ini menggunakan nilai ESG yang diperoleh dari Datastream Thomson Reuters. Sampel yang digunakan berjumlah 29 perusahaan di sektor keuangan yang berada di ASEAN-5 pada periode 2016-2021. Penelitian ini menemukan beberapa temuan yakni terdapat positif signifikan antara kinerja ESG combined score terhadap ROA; terdapat pengaruh negatif signifikan antara kinerja ESG combined score terhadap MTB; pengaruh positif signfikan antara kinerja ENV terhadap ROE; pengaruh negatif signifikan antara kinerja ENV terhadap MTB; pengaruh positif signfikan antara kinerja SOC terhadap TQ. Pilar Governance secara individu tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan yang diukur menggunakan ROA, ROE, TQ, & MTB.

This study aims to examine the effect of sustainability performance on the accounting and market-based financial performance of companies in the financial sector using the panel data regression method. This study uses ESG values obtained from the Thomson Reuters Datastream. The sample used was 29 companies in the financial sector in 5 ASEAN countries in the 2016-2021 period. This study found several findings, namely that there was a significant positive difference between ESG combined score performance on ROA; there is a significant negative effect between the combined score ESG performance on MTB; significant positive effect between ENV performance on ROE; significant negative effect between ENV performance on MTB; significant positive effect between SOC performance on TQ. The pillars of Governance individually have no significant effect on the company's financial performance as measured using ROA, ROE, TQ, & MTB."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ayasha Cecilia Nadira
"ABSTRAK
Skripsi ini bertujuan untuk meneliti pengaruh rute sentral dan rute periferal yang digambarkan melalui elaboration likelihood model terhadap kesuksesan proyek crowdfunding di negara berkembang. Penelitian menggunakan data yang berasal dari platform di Timur Tengah, India dan Brazil dengan rentang waktu data dari tahun 2011 hingga 2018. Rute sentral terdiri dari panjang deskripsi kata, hadiah atas kontribusi investor, pengalaman investor, target pendanaan dan komitmen pendanaan tinggi. Kemudian rute periferal terdiri dari jumlah komentar, reputasi pemilik proyek dan jumlah posting dibagikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel dari rute sentral yang berdampak signifikan terhadap kesuksesan proyek crowdfunding yaitu panjang deskripsi kata, hadiah atas kontribusi investor, dan target pendanaan. Sedangkan, jumlah komentar dan reputasi positif berdampak signifikan dalam mempengaruhi kesuksesan proyek crowdfunding dari sisi rute periferal. Variabel kontrol yang digunakan dalam penelitian ini yaitu gambaran impian.

ABSTRACT
This study aims to examine the influence of central routes and peripheral routes illustrated by elaboration likelihood model on the crowdfunding performance in emerging countries. The study used data from platforms in the Middle East, India and Brazil with data ranges from 2011 to 2018. The central route consists of word counts, rewards, investor rsquo s experience, funding targets and high funding commitments. Then the peripheral route consists of the total comments, reputation of project owner and the number of posts shared. The result showed that the variables of the central route that had significant impact on the success of the crowdfunding project were the word counts, rewards, and the funding target. Meanwhile, total comment and positive reputation have a significant impact on the success of the crowdfunding project from the peripheral route side. The control variable used in this research is portraying dream."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raja Nisrina Jasmine
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan melihat pengaruh koneksi politik jajaran direksi dan komisaris terhadap performa bank di Indonesia dalam kurun waktu 2007 ndash; 2017. Penelitian ini menggunakan data dari seluruh bank di Indonesia dengan melihat beberapa variabel dependen serta independen, seperti koneksi politik direksi dan komisaris, karakteristik direksi dan komisaris, serta karakteristik finansial bank tersebut. Penelitian dijalani dengan menggunakan dua variabel dependen dalam melihat performa bank, yaitu ROA dan Z-score. Kedua hasil penelitian menunjukkan bahwa koneksi positif menghasilkan performa yang baik dalam sebuah bank.

ABSTRACT
This research aims to see the connection between political connection of the board of directors and board of commissioners and bank performance in Indonesia from 2007 to 2017. Data used are from all banks in Indonesia with several dependent and independent variables, such as, board of directors and commissioners rsquo political connection, and characteristics, and also each bank rsquo s financial characteristics. We used two dependent variables to see the performance of all banks, which are, ROA and Z score. Both of the results showed that political connection of the board of directors and commissioners leads to a good performance in each banks. "
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dita Puspa Riane
"[ABSTRAK
Tesis ini membahas mengenai pengaruh koneksi politik terhadap kinerja perusahaan
dengan berdasarkan pada teori resource dependence. Kinerja perusahaan pada
penelitian ini diukur menggunakan dua pengukuran yaitu return on sales (ROS) dan
return on assets (ROA). Penelitian ini dilakukan dengan meneliti seluruh perusahaan
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada periode 2004-2013. Hasil dari penelitian
ini menunjukkan bahwa dengan dibangunnya koneksi politik, terdapat pengaruh
positif terhadap kinerja perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Hasil dari
penelitian ini mendukung teori resource dependence.;

ABSTRACT
This thesis discussed about the affect of political connection on firms' performance
based on resource dependence theory. Firm performance on this research using two
ratios that is return on sales (ROS) and return on assets (ROA). The research
observed listed companies on Indonesia Stock Exchange on 2004-2013. The evidence
shows that political connection had significant and positive impact on listed
companies' performance. In addition, this research supports the resource dependence
theory., This thesis discussed about the affect of political connection on firms' performance
based on resource dependence theory. Firm performance on this research using two
ratios that is return on sales (ROS) and return on assets (ROA). The research
observed listed companies on Indonesia Stock Exchange on 2004-2013. The evidence
shows that political connection had significant and positive impact on listed
companies' performance. In addition, this research supports the resource dependence
theory.]"
[, ], 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Akbar Ihza Mahendra
"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperjelas pengaruh antara tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dan kinerja keuangan perusahaan (CFP), yang telah dipelajari selama beberapa tahun tanpa mencapai konsensus mengenai efek dan arahnya. Penelitian ini mengkaji pengaruh linier menggunakan basis akuntansi yaitu Return on Assets. Data diambil dari Thomson Reuters Environmental Social Governance (ESG) Disclosure Score yang mencakup 123 perusahaan multinasional yang terdaftar di negara-negara ASEAN-Five untuk periode 2016–2020. Hasil dari model linier melalui regresi data panel menunjukkan bahwa ada pengaruh negatif antara CSR dan CFP.

The aim of this paper is to clarify the influence between companies’ corporate social responsibility (CSR) to their financial performance (CFP), which has been studied for several years without reaching a consensus on the effect and the direction of it. The present paper examines the linear effect using accounting-based which is Return on Assets. The data are retrived form Thomson Reuters Environmental Social Governance (ESG) Disclosure score covering 123 multinational listed companies in ASEAN-Five countries for the period 2016–2020. The results of the linear model via data panel regression suggests that there is a negative influence between CSR and CFP."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
R. Bagaskoro Adhi Wibowo
"Banyak penelitian telah menunjukkan efek positif dari investasi asing langsung (Inward FDI) pada pembangunan suatu negara. Namun, beberapa penelitian membantah dan menunjukkan efek sebaliknya. Dengan menggunakan sampel lima negara di Asia Tenggara (ASEAN) selama periode 1995-2005, makalah ini menganalisis faktor-faktor penentu kualitas institusional berdasarkan tiga indikator kualitas institusi yang terpisah yaitu: Rule of Law, Government Effectiveness, dan Regulatory Quality. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran investasi asing langsung (Inward FDI) terhadap kualitas kelembagaan suatu negara, khususnya di pasar negara berkembang. Oleh karena itu, random effect regressions dengan data sekunder telah diuji. Hasil penelitian menemukan bahwa penanaman modal asing secara parsial berpengaruh positif terhadap indikator- indikator yang digunakan di atas. Namun, beberapa determinan penting dikeluarkan dalam penelitian ini dan menjadi implikasi penelitian.

Many studies have shown the positive effects of foreign direct investment on a country's development. However, some studies argue and show the opposite effect. Using a sample of five southeast Asia (ASEAN) countries over the period 1995-2005, the paper analyzes determinants of institutional quality based on three separate indicators of institutional quality: Rule of Law, Government Effectiveness, and Regulatory Quality. This research aims to investigate the role of foreign direct investments on a country's institutional quality, specifically in emerging markets. Therefore, random effect regressions with secondary data were run. The research found that foreign direct investments partially affect positively to indicators used above. However, some essential determinants were excluded in this research and became the research's implication."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>