Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 176898 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Zahra Asyifa Anandari Wibowo
"Sejumlah aplikasi kesehatan mental diketahui memiliki fitur psikoedukasi berformat teks atau artikel. Namun, pengguna mengeluhkan tipografi artikel psikoedukasi terlalu padat yang menyebabkan kesulitan memroses dan mengingat konten artikel psikoedukasi. Hal tersebut dapat menyebabkan pengguna untuk berhenti menggunakan aplikasi. Tipografi diketahui berpengaruh pada memori individu akan informasi teks, akan tetapi penelitian yang berfokus pada elemen hierarki masih sedikit. Selain itu, diduga interaksi ilustrasi dan tipografi elemen hierarki berpengaruh terhadap memori. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mencari tahu pengaruh tipografi elemen hierarki dan ilustrasi terhadap memori. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif eksperimental dengan desain faktorial 2x2. Partisipan penelitian ini adalah 120 (n = 120) mahasiswa, berusia 17-30 tahun, berbahasa ibu Bahasa Indonesia, dan terbiasa menggunakan smartphone maupun mengakses internet. Penelitian ini menemukan hierarki pada teks berpengaruh positif terhadap memori. Sebaliknya, ilustrasi visual diketahui berpengaruh negatif terhadap memori. Selain itu, diketahui bahwa pengaruh tipografi elemen hierarki terhadap memori dipengaruhi oleh keberadaan ilustrasi. Dari temuan tersebut, peneliti menyarankan untuk memperhatikan penggunaan ilustrasi pada artikel agar ilustrasi tidak berpengaruh secara negatif terhadap kemampuan individu dalam mengingat informasi teks.

Several mental health applications are known to have psychoeducational features in the format of text. However, users complained that the typography of psychoeducational articles is too dense, which causes difficulty in processing and remembering. This can cause the user to stop using the application. Typography is known to affect individual memory of text, but the research that focuses on text hierarchy is still few. In addition, it is suspected that the interaction of illustrations and typography text hierarchy affects memory. Therefore, this study aimed to determine the effect of typography text hierarchy and illustrations on memory. The research method used is quantitative experimental with a 2x2 factorial design. The participants in this study were 120 (n = 120) university students aged 17-30 years, who’s native in Bahasa Indonesia, and able to use smartphones and the internet. This study found that text hierarchy improves memory. On the contrary, illustration was found to negatively affect memory. Moreover, it was found that the influence of typography text hierarchy on memory is affected by illustration. Based on these findings, it is suggested to pay attention to the use of illustrations in articles, so that it won’t negatively affect one’s ability to remember text."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sekarsunan Setyahadi
"Latar Belakang. Gangguan memori merupakan konsekuensi epilepsi lobus temporal (ELT) dan salah satu acuan penentuan zona epileptogenik, disesuaikan semiologi kejang, EEG iktal serta neuroimaging. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan keberhasilan tatalaksana komprehensif termasuk terapi pembedahan dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Tujuan. Mengetahui gambaran gangguan memori penyandang ELT di RSCM. Metode. Desain penelitian berupa studi potong lintang. Subyek adalah penyandang ELT kiri atau kanan, diperoleh secara konsekutif, kemudian dilakukan pemeriksaan Rey Auditory Verbal Learning Test (RAVLT) dan Rey Osterrieth Complex Figure Test (ROCFT) .Hasil. Diperoleh 85 subyek, 63.5% menderita gangguan memori. Dari 24 subyek gangguan memori visual, 29.6% dengan fokus kanan, dan 14.8% dari kiri. Dari 16 subyek gangguan memori auditorik, 25.9% dari fokus kiri dan 3.7% dari kanan. Gangguan memori visual dan auditorik pada 14 orang, dengan fokus kiri 11.1% dan kanan 14.8%. Fokus cetusan kanan berhubungan signifikan dengan gangguan memori visual dan kiri berhubungan signifikan dengan memori auditorik (p=0.001). Penggunaan OAE (p<0.10, OR 2.300,IK 95% 0.874,6.050) mempengaruhi gangguan memori secara umum. Lama menderita epilepsi (p<0.10;OR2.953;IK 95%0.863,10.110), penggunaan OAE (p<0.10;OR9.253;IK 95%1.355,63.168) dan fokus cetusan (p<0.10;OR 19.620; IK 95% 2.012,191,312) mempengaruhi gangguan memori auditorik. Onset bangkitan awal (p<0.10;OR 3.043,IK95%,0.110, 1.136) mempengaruhi gangguan memori visual. Lama menderita epilepsi (p<0.10;OR 2.383; IK95% 0.899,6.318) mempengaruhi gangguan memori visual dan auditorik.
Kesimpulan. Sebagian besar penyandang ELT menderita gangguan memori. Gangguan memori visual atau auditorik menunjukkan efek lateralisasi yang signifikan. Penggunaan OAE, lama menderita epilepsi, usia saat bangkitan awal dan fokus cetusan dapat mempengaruhi gangguan memori.

Background. Memory impairment was a consequence of temporal lobe epilepsy (TLE). Memory impairment with semiology, ictal EEG and neuroimaging were used in determining the epileptogenic zone of TLE, so we could improve the comprehensive management of TLE, and improve patient?s quality of life. Objectives.To determine the proportion of memory impairment in people with TLE in RSCM. Methods A cross-sectional study, subjects were those with left or right TLE. The memory function were assessed using Rey Osterrieth Complex Fugure Test (ROCFT) and Rey Auditory Verbal Learning Test (RAVLT). Results. There were 85 eligible subjects. Memory impairment was found in 63.5% subjects. Visual memory impairment were found in 24 subjects, 29.6% with right focus and 14.8% left focus. Auditory memory impairment were found in 16 subjects, 25.9% with left focus and 3.7% right focus. Visual and auditory memory impairment were 14 people, 11.1% with left focus and 14.8% were right. The right sided focus was associated with visual memory impairment and auditory memory impairment was associated with leftfocus (p = 0.001). The use of Anti Epileptic Drugs (AED) (p <0,10; OR 2.300; 95% CI 0.874; 6.050) affected memory impairment in general. Duration of epilepsy (p <0.10; OR 2.953;95% CI 0.863;10.110) , the use of AED (p <0.10; OR 9.253; 95% CI 1.355;63.168) and focal discharges (p <0.10; OR 19,620; 95% CI 2.012;191,312) affected the auditory memory impairment. Early seizure onset (p <0.10; OR 3.043; 95% CI 0.110; 1136) affected visual memory impairment. Duration of epilepsy (p <0.10; OR 2,383; 95%CI 0.899;6.318) affected visual and auditory memory impairment. Conclusion. Most of subjects were suffering from memory impairment. Subjects with visual or auditory memory impairment showed significantly effects of lateralization. The use of AEDs, duration of epilepsy, early onset of seizure affected memory impairment."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Khoirul Amin
"Lansia akan mengalami penurunan dan perubahan pada berbagai aspek, dan ketika lansia mampu menyesuaikan diri terhadap perubahan akan mencapai integritas diri namun bila tidak mampu menyesuaikan dapat menyebabkan keputusasaan hingga depresi. Terapi kelompok terapeutik (TKT) merupakan tindakan yang dilakukan untuk mempersiapkan tahap dan tugas perkembangan psikososial pada lansia dan psikoedukasi keluarga (FPE) merupakan terapi kepada keluarga untuk membantu dalam perawatan lansia. Tujuan karya ilmiah ini untuk mengetahui pengaruh terapi kelompok terapeutik dan psikoedukasi keluarga terhadap integritas diri dan depresi pada lansia. Desain penelitian yang digunakan yaitu operational research dengan menggunakan TKT dan FPE untuk mencapai integritas dan mencegah depresi bagi lansia. Responden dari kegiatan ini ditentukan secara purpose sampling dan sampel kegiatan ini sejumlah 34 lansia dimana 19 mendapatkan TKT dan FPE kemudian 15 lansia mendapatkan TKT. Hasilnya setelah diberikan terapi TKT dan FPE terdapat peningkatan integritas diri tidak signifikan (p value >0,05) dan penurunan tingkat depresi lansia secara signifikan (p value <0,05). Pada kelompok dengan TKT terdapat penurunan tingkat depresi secara signifikan (p value <0,05) dan peningkatan integritas diri tidak signifikan (p value >0,05). Terdapat perbedaan tidak signifikan (p value >0,05) antara kelompok yang diberikan terapi TKT dan FPE dengan kelompok yang diberikan TKT.

The elderly will experience a decline and change in various aspects, and when the elderly are able to adapt to changes they will achieve self-integrity, but if they are not able to adjust, they can lead to despair and depression. Therapeutic group therapy (TKT) is a therapy taken to prepare for the stages and tasks of psychosocial development in the elderly and family psychoeducation (FPE) is a therapy for families to assist in the care of the elderly. The purpose of this scientific work is to determine the effect of therapeutic group therapy and family psychoeducation on self-integrity and depression in the elderly. The research design used is operational research using TKT and FPE to achieve integrity and prevent depression for the elderly. Respondents from this activity were determined by purpose sampling and the sample of this activity was 34 elderly, of which 19 received TKT and FPE, then 15 elderly received TKT. The result, after being given TKT and FPE therapy, there was an insignificant increase in self-integrity (p value > 0.05) and a significant decrease in the level of depression in the elderly (p value < 0.05). In the group with TKT there was a significant decrease in the level of depression (p value <0.05) and an insignificant increase in self-integrity (p value> 0.05). There was no significant difference (p value > 0.05) between the group given TKT and FPE therapy and the group given TKT"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2021
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Susanti Niman
"Prevalensi CHF meningkat setiap tahunnya. Dampak dari CHF terhadap kondisi psikososial membutuhkan penanganan yang menyeluruh termasuk keterlibatan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan dukungan keluarga pada klien dengan CHF antara keluarga yang mendapatkan psikoedukasi keluarga dengan keluarga yang mendapatkan pendidikan kesehatan di RS Santo Borromeus dan RS Santo Yusup Bandung. Desain penelitian ini menggunakan "Quasi experimental pre-post test with control group". Penentuan besar sampel dengan menggunakan rumus beda 2 mean kelompok independen, jumlah sampel 57 responden (25 kelompok intervensi dan 32 kelompok kontrol) dan teknik pengambilan sampel purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuisioner dukungan keluarga yang dikembangkan dari ISSB. Kelompok kontrol diberikan pendidikan kesehatan dan kelompok intervensi diberikan psikoedukasi keluarga yang dilakukan sebanyak 5 sesi.
Hasil menunjukan ada perubahan bermakna dukungan keluarga sebelum dan sesudah psikoedukasi keluarga (p value <α), tidak ada perubahan yang bermakna dukungan keluarga sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan (p value >α) dan ada perbedaan bermakna dukungan keluarga kelompok yang mendapatkan psikoedukasi dengan kelompok yang mendapatkan pendidikan kesehatan (p value <α). Karakteristik keluarga dan klien tidak berhubungan dengan dukungan keluarga. Rekomendasi penelitian ini psikoedukasi keluarga dapat dikembangkan di rumah sakit umum.

The prevalence of CHF is increasing every year. The impact of psychosocial condition requiring comphrehensive treatment for CHF in all aspects. One contributing factor to success is the involvement of family. This study aimed to determine the differences of family support towards clients with CHF between families who were receiving family psychoeducation with families who were provided with health education at St. Borromeo Hospital and St. Joseph Hospital Bandung. This study used "Quasi experimental pre-post test with control group". Determination of sample size using the formula mean difference 2 independent groups with a sample of 57 respondents (25 family intervention group and 32 family control group) and sample retrieval tchniques with purposive sampling procedure. The instrument used was an ISSB questionnaire for measuring family support. The control group was provided health education. The intervention group was provided with family psychoeducation that performed 5 sessions.
The finding this study showed that no significant changes before and after the family support family psychoeducation (p value <α), There was no significant change in family support before and after health eduacation (p value >α) and no significant differences in family support groups get the psychoeducation group health education (p value <α). Characteristics of the family and the client is not associated with family support. Family psychoeducation research way recommended to be developed in a public hospital."
Depok: Universitas Indonesia, 2013
T35993
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dwi Rachma Helianthi
"Osteoartritis (OA) genu adalah penyakit kerusakan pada sendi yang menyebabkan gangguan mobilitas utama pada pasien lanjut usia. Laserpunktur mulai digunakan sebagai alternatif terapi non-bedah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektifitas terapi kombinasi laserpunktur aktif dan medikamentosa. Uji acak tersamar ganda dengan kontrol plasebo dilakukan pada 62 subjek dengan OA genu grade 2 dan 3 yang dialokasikan ke dalam kelompok laserpunktur aktif dan medikamentosa dibandingkan dengan kelompok laserpunktur plasebo dan medikamentosa. Visual Analogue Scale ( VAS ) dan indeks Lequesne digunakan untuk mengukur keluaran penelitian yang dinilai pada saat sebelum perlakuan, sesi ke-5, sesi ke-10 dan 2 minggu pasca perlakuan dihentikan.
Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan bermakna rerata VAS sebelum perlakuan dan sesudah perlakuan yang diukur pada sesi ke-5 ( p < 0,01 ), sesi ke-10 ( p < 0,01; IK 95% -38,97 sampai -23,93) dan 2 minggu pasca perlakuan ( p < 0,01 ; IK 95% -41,49 sampai -24,77 ) antara kedua kelompok. Terdapat perbedaan bermakna rerata indeks Lequesne sebelum perlakuan dan sesudah perlakuan yang diukur pada sesi ke-5, sesi ke-10 dan 2 minggu pasca perlakuan antara kedua kelompok (p < 0,01). Kesimpulan penelitian ini laserpunktur dan medikamentosa efektif untuk mengurangi nyeri dan meningkatkan kualitas hidup pada pasien geriatri dengan OA genu grade 2 dan 3.

Knee osteoarthritis ( OA ) is a disease that causes damage to the joint cartilage. It is the main musculoskeletal problem lead to mobility disorders in elderly patients . Laser acupuncture began to be used as an alternative of non - surgical therapy. The aim of this double-blinded randomized control trial is to compare the effectiveness of active laser acupuncture with placebo laser acupuncture. Sixty-two patients with knee osteoarthritis were assigned at random into two groups : active laser and medical treatment group or placebo laser and medical treatment group. Patients were assessed using a visual analogue scale ( VAS) and Lequesne index at baseline, the fifth treatment session, the last treatment session and 2 weeks post intervention.
VAS scores showed a significant improvement in the active laser and medical treatment group compared with placebo laser and medical treatment group at the fifth treatment session (median difference ? 22.50, p < 0.01), last treatment session ( mean difference -31.45, CI 95% -38.97 to -23.93, p < 0.01) and 2 weeks post intervention( mean difference -33.13, CI 95% -41.49 to -24.77, p < 0.01 ). Lequesne index showed a significant improvement in the active laser group and medical treatment compared with placebo laser and medical treatment group at the fifth treatment session ( median difference -6.25, p < 0.01), last treatment session ( median difference -8, p < 0.01) and two weeks post intervention (median difference -7.75, p < 0.01 ). The results show that active laser acupuncture and medical treatment is effective in reducing pain and improving quality of life."
Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Heru Arie Edytia
"Tesis perancangan ini membahas tentang pembongkaran film Inception (2010) karya Christopher Nolan untuk menelusuri potensi ruang insepsi dalam perancangan ruang arsitektural. Konsep ruang arsitektural ini diharapkan dapat mempengaruhi target (mark) sebagai pengguna ruang melalui penanaman ide secara diam-diam di mana target tidak menyadari adanya intervensi dari ruang yang didesain serta menganggap ide yang ditanam melalui konsep-konsep utama adalah ide yang muncul dengan sendirinya. Target (mark) yang akan mengalami proses insepsi adalah penderita demensia, penderita yang memiliki penurunan progresif fungsi kognitif dan kelakuan. Konsep utama sebagai bagian dari proses inception adalah persepsi, memori, scenario, layer, dan labyrinth. Metode desain yang dilakukan adalah kajian teknis terhadap nursing home, pembongkaran dan pengembangan slayer oranye, dan arah kiblat. Pengembangan metode ini dilakukan melalui model series House of Ariadne dan diintervensi pada konteks perumahan dosen sektor Timur lama Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh. Hasil yang diperoleh dari penelitian desain ini adalah sebuah konsep ruang insepsi sebagai wayfinding bagi penderita demensia yang mengalami penurunan kemampuan memori dan visual-spasial.

This design thesis explains about the idea of inception space from Inception (2010), a movie directed by Christopher Nolan to explore the inception space potential in designing architectural space. The concept of architectural space is expected to affect the target (mark) as user by planting the idea 'secretly' in which the target is unaware of the intervention of a space and considers the idea planted through the main concepts is presented itself. Target (mark) which will undergo a process of inception is the person with dementia, people who have a progressive decline in cognitive function and behavior. The main concept as part of the inception process are perception, memory, scenario, layer, and labyrinth. The design method are studies on the nursing home, the development of "slayer oranye", and Qiblah direction. The development of this method is done through the series model House of Ariadne and intervened in old East sector of Universitas Syiah Kuala lecturer housing context, Banda Aceh. Results obtained is a concept of space inception as wayfinding for dementia with memory and visuospatial deficit."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2015
T44746
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
La Ode Muhammad Alwi Armas
"Proses investigasi yang dilakukan oleh pihak berwenang terhadap kasus kecelakaan lalu lintas bertujuan untuk mengumpulkan informasi terkait kejadian. Memori terkait kecelakaan merupakan komponen penting yang diakses saat proses investigasi. Namun kemampuan memori tiap individu berbeda-beda dan rentan terhadap kesalahan. Tujuan penelitian ini adalah melihat pengaruh metode wawancara dan jenis kelamin terhadap memori saksi korban kecelakaan lalu lintas.
Penelitian eksperimental dilakukan dengan menggunakan randomized factorial design 2  (metode wawancara: Cognitive Interview dan Standard Interview) x 2 (jenis kelamin: perempuan dan laki-laki). Partisipan penelitian merupakan pengendara sepeda motor yang pernah menjadi korban kecelakaan lalu lintas (N = 44, M = 21.91). Partisipan dibagi secara acak untuk diwawancarai dengan menggunakan salah satu metode wawancara. Kemudian memori diukur melalui detail informasi dalam kategori event-related details, central details dan peripheral details.
Hasil penelitian menemukan bahwa terdapat pengaruh metode wawancara terhadap memori. Cognitive interview menghasilkan jumlah detail informasi yang lebih banyak dibandingkan dengan standard interview. Di sisi lain, tidak ditemukan pengaruh jenis kelamin terhadap memori. Begitu juga tidak ditemukan adanya interaksi antara metode wawancara dan jenis kelamin terhadap memori.

The investigation process carried out by the authorities in cases of traffic accidents in order to collect information related to the accident. Accident-related memory is an important component accessed during the investigation process. However, each individual's memory ability is different and prone to errors. The purpose of this study was to see the effect of the interview method and gender on the memory of victims witness on traffic accident.
Experimental research is conducted using randomized factorial design 2 (interview method: Cognitive Interview and Standard Interview) x 2 (gender: female and male). Research participants are motorcycle riders who have been victims of traffic accidents (N = 44, M = 21.91). Participants were randomly assigned to be interviewed using one of the interview methods and memory is measured through detailed information in the categories of event-related details, central details and peripheral details.
The results of the study found that there was a significant effect of interview method on memory. Cognitive interviews produce more detailed information than standard interviews. On the other hand, there is no significant effect of gender on memory. Likewise, there was no interaction between the interview method and gender on memory.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2022
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Kautsar Ramadhan
"Dalam penelitian ini penulis ingin mencari tahu pengaruh motivasi prososial dan orientasi nilai terhadap tingkah laku berbagi artikel daring. Motivasi prososial dan orientasi nilai yang digunakan adalah alturisme dan egoisme, dimana alturisme menunjukkan tingkah laku berbagi demi kebermanfaatan orang lain sedangkan egoisme menunjukkan tingkah laku berbagi demi kebermanfaatan diri sendiri. Pengaruh bisa diketahui dengan melihat besaran skor tingkah laku berbagi artikel yang menunjukkan intensi berbagi dan pemilihan judul artikel yang dibagikan. Penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan desain 3 (induksi motivasi alturisme x motivasi egoisme x kontrol, between) x 2 (dibagikannya judul artikel berorientasi nilai altruisme x egoisme, within) mixed design. Partisipan adalah 82 mahasiswa Universitas Indonesia dari berbagai fakultas.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan skor rata-rata tingkah laku berbagi artikel yang signifikan di 3 kelompok perlakuan, F(2,79) = 7,52, p = 0,001 dan mengindikasikan bahwa terdapat pengaruh motivasi prososial terhadap tingkah laku berbagi artikel, sedangkan nilai pada judul artikel terbukti tidak memberikan dampak berbeda pada tingkah laku berbagi artikel partisipan. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa motivasi prososial alturisme dan egoisme dapat memberikan dampak yang signifikan berbeda pada tingkah laku berbagi artikel dan orientasi nilai pada judul artikel tidak dapat mempengaruhi tingkah laku berbagi artikel.

In this study, authors want to find out the effect of prosocial motivation and value orientation in article?s title on online article sharing behavior. Prosocial motivation and value orientation used are alturism and egoism, where alturism demonstrated the usefulness of sharing behavior for the sake of others, while egoisme demonstrate the usefulness of sharing behavior for the sake of themselves. The effect can be known by looking at the amount of sharing behavior score that indicates the intention to share articles and article titles distribution. This research is an experimental research design with 3 (induction motivation egoism x alturism x control, between) x 2 (the distribution of article title with alturism value x egoism value, within) mixed design. Participants were 82 students from various faculties of the University of Indonesia.
The results showed that there are significant differences in the average scores online article sharing behavior in the 3 treatment groups, F (2,79) = 7.52, p = 0.001 indicate that prosocial motivation can affect online article sharing behavior, while the value of title article haven?t give different impact on the online article sharing behavior of the participants. Therefore it can be concluded that the alturisme and egoisme prosocial motivation can have a significant different impact on the online article sharing behavior and value orientation on the article title can not affect the online article sharing behavior.
"
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2015
S59113
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nur Anisah
"ABSTRAK
Nama : Nur AnisahProgram Studi : Magister Fakultas Ilmu KeperawatanJudul : Pengaruh Terapi Kognitif dan Psikoedukasi Keluarga Terhadap Citra Tubuh dan Harga Diri Klien Ulkus DiabetikDampak biologis yang dirasakan oleh klien ulkus diabetik antara lain penurunan stamina, daya tahan tubuh, serta kekuatan fisik akibat perubahan fungsi, stuktur dan bentuk tubuh sehingga klien mengalami keterbatasan gerak sehingga terjadi gangguan citra tubuh. Dampak psikologis pada klien ulkus diabetik terlihat dari sikap klien merasa putus asa, merasa tidak ada harapan dan cita-cita yang dapat dicapai, merasa sudah cacat, klien tidak dapat menerima keadaan bahwa harus menjalani perawatan luka dan gerak menjadi terbatas dan tidak dapat lagi melaksanakan aktivitas apapun sehigga terjadi harga diri rendah Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh terapi kognitif dan psikoedukasi keluarga terhadap citra tubuh dan harga diri klien ulkus diabetik. Metode penelitian menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan Quasy Experimental Pre-Post with Control Group. Responden sejumlah 62 dan dipilih dengan purposive sampling. Analisi data yang digunakan adalah dependent t-test dan independent t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tindakan keperawatan pada tindakan keperawatan ners, terapi kognitif dan psikoedukasi keluarga lebih tinggi signifikan dalam meningkatkan citra tubuh, harga diri, kemampuan berpikir positif dan kemampuan keluarga sehingga berpengaruh terhadap kondisi ulkus menjadi lebih baik daripada yang mendapatkan tindakan keperawatan ners. terapi kognitif dan. Kesimpulan penelitian ini adalah klien ulkus diabetik direkomendasikan untuk mendapatkan tindakan keperawatan ners, terapi kognitif dan psikoedukasi keluarga.Kata kunci : Ulkus Diabetik, Citra Tubuh, Harga Diri, Tindakan Keperawatan Ners, Terapi Kognitif dan Psikoedukasi keluarga

ABSTRACT
ABSTRACT Name Nur AnisahProgram Master of Nursing ScienceTittle The effect of cognitive therapy and family psychoeducation on body image and self esteem clients diabetic ulcers Biological impact perceived by clients diabetic ulcers, among others, a decrease in stamina, endurance and physical strength as a result of changes in the function, structure and shape of the body so that the client is experiencing limitation of motion, causing body image disturbance. The psychological impact on the client ulcer diabetic seen from the attitude of the client feels hopeless, feels there is no hope and ideals that can be achieved, was already disabled, the client can not accept the situation that must undergo wound care and movement is limited and can no longer carry out activities whatever happens sehigga low self esteem research objective was to determine the effect of cognitive therapy and family psychoeducation on body image and self esteem clients diabetic ulcers. The research method uses a quantitative approach to design quasy Experimental Pre Post with Control Group. Respondents number 62 and selected by purposive sampling. Analysis of the data used is dependent t test and independent t test. The results showed that the nursing actions on nurses nursing actions, cognitive therapy and family psychoeducation significantly higher in improving body image, self esteem, positive thinking ability and the ability of the family and therefore contributes to ulcer conditions to be better than getting nurses nursing actions. and cognitive therapy. It is concluded that diabetic ulcer clients is recommended to get the nurses nursing actions, cognitive therapy and family psychoeducation.. Keywords Diabetic Ulcers, Body Image, Self Esteem, Nursing Measures nursesEffects of Cognitive Therapy and family psychoeducation"
2017
T47512
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fadilla Puteri Ismarini
"Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari apakah efek pengamat (audience effect) mempengaruhi kinerja tugas visual pada individu. Penelitian ini menggunakan desain penelitian eksperimental dengan dua kelompok independen. Partisipan dalam penelitian ini adalah 30 mahasiswa dari The University of Queensland (UQ) yang dibagi rata ke dalam dua grup berbeda secara acak. Partisipan dalam kelompok pertama mengerjakan tugas visual, yaitu Spot the Difference Task di bawah pengamatan evaluatif dari eksperimenter sedangkan partisipan dalam kelompok kedua mengerjakan tugas yang sama tanpa pengamatan evaluatif dari eksperimenter. Keberadaan pengamatan evaluatif di kelompok pertama diprediksi menurunkan kinerja partisipan. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan dalam hal kinerja antara dua kelompok partisipan.
Dengan demikian, efek pengamat pada kinerja tugas visual tidak dapat ditunjukkan dalam penelitian ini. Selain itu juga tidak ada perbedaan perasaan dievaluasi antara kedua kelompok, yang menunjukkan bahwa pengamatan evaluatif di salah satu kelompok tidak cukup untuk menghasilkan penurunan kinerja seperti yang diperkirakan berdasarkan teori evaluation apprehension dan penelitian-penelitian yang lalu.

The present study attempted to examine whether or not audience effect had an effect on individuals visual task performances. This study was an independent-groups experiment. Participants were 30 UQ students randomly assigned into two different groups. They were asked to do a Spot the Difference Task under the presence of evaluative observers in one group, and without the presence of evaluative observers in the other. The present study found no group difference in task performance; suggesting no audience or evaluation apprehension effect on task performance could be shown in this study. It also appears that there was no difference in the feeling of perceived evaluation between participants in two groups suggesting that the evaluative observation in one group did not elicit enough audience effect to deteriorate task performance as predicted based on evaluation apprehension theory and past findings."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2019
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>