Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 156888 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Cut Sarah
"ABSTRAK
Penelitian mengenai hubungan gaya kepemimpinan dengan kepuasan kerja telah banyak dilakukan sebelumnya pada berbagai organisasi. Namun, hubungan kedua variabel tersebut pada organisasi sekolah masih sedikit diteliti. Penelitian ini menggunakan teori kepemimpinan yang dikemukakan Bums (1978) yaitu gaya kepemimpinan transformasional dan transaksional. Beberapa penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan transformasional lebih efektif dan berdampak terhadap kepuasan keija lebih baik daripada gaya kepemimpinan transaksional. Penelitian ini bertujuan untuk melihat hubungan antara gaya kepemimpinan kepala sekolah yang dipersepsikan guru dengan kepuasan keija guru SD Negeri di Langsa (Aceh Timur). Penelitian ini menggunakan adaptasi alat ukur Job Satisfaction Survey dari Spector (1997) dan Multifactor Leadership Questionnaire- Form 5X dari Bass dan Avolio (1997). Seratus guru dari lima sekolah di Langsa berpartisipasi dalam penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara gaya kepemimpinan transformasional kepala sekolah dengan kepuasan keija guru dengan nilai korelasi 0,489 dan signifikan pada los 0,01. Selain itu, tidak ditemukan hubungan antara gaya kepemimpinan transaksional dengan kepuasan kerja guru. Penelitian ini juga menunjukkan adanya perbedaan kepuasan keija pada guru dengan pemimpin transformasional dan transaksional, dimana tingkat kepuasan keija yang lebih tinggi ditemukan pada guru yang mempersepsikan kepala sekolahnya sebagai pemimpin
transformasional.

ABSTRACT
Research on the relationship of leadership style and job satisfaction have been done earlier in many organizational settings. However, relationship between these two variables at the school organization is still little investigated. This study uses the theory of leadership presented Bums (1978), namely transformational'and transactional leadership style. Several previous studies showed that transformational leadership style is more effective and resulted in better job satisfaction than transactional leadership style. This study aims to examine the relationship between leadership style of principal perceived with the teacher job satisfaction in Langsa (East Aceh). Results obtained through the use of measuring instruments adapted ffom Job Satisfaction Survey by Spector (1997) and the Multifactor Leadership Questionnaire-Form 5X by Bass and Avolio (1997). One hundred teachers ffom five elementary schools in Langsa participate in this research. Results showed that there was a significant relationship between transformational leadership style of school principals with teacher job satisfaction. The result of this research shows that correlation between principal transformational leadership style and job satisfaction of teachers is 0,489 and significant at los 0,01. In addition, no relationship was found between transactional leadership style and job satisfaction of teachers. This study also shows there is differences in teachers' job satisfaction with transformational and transactional leadership, where the level of higher job satisfaction was found in teachers who perceive the principal as a transformational leader."
2010
S3633
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hutagalung, Rosinde Frida
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1992
S7305
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Lelis Maryati
"Tesis ini membahas pengaruh budaya organisasi dan perilaku kepemimpinan kepala sekolah terhadap Kinerja guru menurut persepsi guru SMA Negeri yang ada di Kabupaten Indramayu. Budaya organisasi yang kuat akan membantu sekolah dalam memberikan kepastian kepada seluruh sivitas akademika untuk tumbuh, berkembang dan memahami suatu sistem makna bersama yaitu seperangkat karakteristik utama yang dihargai oleh seluruh sivitas akademika dan membedakan sekolah tersebut dengan sekolah lainnya. Sedangkan perilaku kepemimpinan kepala sekolah adalah perilaku kepala sekolah yang mengarahkan aktivitas seluruh sivitas akademika untuk mencapai sasaran dan tujuan bersama.
Penelitian ini bertujuan untuk meneliti kembali faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kinerja guru. Variabel-variabel yang digunakan adalah budaya organisasi dan perilaku kepemimpinan kepala sekolah. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif. Teknis analisis data menggunakan regresi sederhana dan regresi ganda, serta untuk menyatakan besar kecilnya kontribusi variabel X1, varibel X2 terhadap variabel Y ditentukan menggunakan rumus koefisien determinan. Analisis dengan regresi ganda digunakan untuk mengetahui pengaruh variabel budaya organisasi dan perilaku kepemimpinan kepala sekolah yang dihipotesiskan berpengaruh terhadap kinerja guru.
Hasil penelitian menurut 168 orang guru yang menjadi sampel, menunjukkan bahwa budaya organisasi dan perilaku kepemimpinan kepala sekolah berpengaruh positif terhadap kinerja guru, dengan nilai . Artinya bila budaya organisasi baik, maka kinerja guru akan meningkat. Begitu pula dengan perilaku kepemimpinan. Semakin baik perilaku kepemimpinan kepala sekolah maka kinerja guru juga akan meningkat.

This thesis discusses the influence of organizational culture and principal?s leadership behavior toward teacher?s performance according to the perceptions of senior high school teachers in District Indramayu. Strong organizational culture will assist schools in providing certainty for all of academic society to grow, develop and understand a system of shared meaning namely is a set of key characteristics valued by all of academic society and distinguish these schools with other schools. While the principal's leadership behavior is the behavior of principals who direct the activities of all academic society to achieve common goals and objectives.
The purpose of this research is to examine the factors that influence the performance of teachers. The variables used are organizational culture and leadership behavior of principal, This research is descriptive quantitative research design. Technical analysis of data is using a simple regression and multiple regression, and to declare the size of the contribution of the X1 variable, X2 variable toward Y variable coefficients are determined using the determinant formula. Multiple regression analysis is used to determine the effect of variables of organizational culture and leadership behavior of principals who hypothesized effect on teacher performance.
The results according to the 168 teachers as a sample, indicate that the organizational culture and behavior of school leadership have positive effect on teacher performance. It means that if the organization's culture, is better, the teacher's performance will increase. So do the leadership behaviors. If the leadership behavior of the principal is better, the teacher performance also will increase.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2011
T29557
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Mohammad Waluyo
"Tesis ini menggambarkan seberapa besar pengaruh supervise pengawas sekolah dan kepemimpinan kepala sekolah terhadap kompetensi professional akademik guru. Tesis ini menggunakan metode analisis regresi ganda dengan pendekatan kuantitatif. Hasil penelitian ini menemukan bahwa kepemimpinan kepala sekolah mempunyai pengaruh yang lebih besar daripada supervise pengawas sekolah terhadap kompetensi professional guru.Faktor pengaruh yang diberikan mencapai 43 persen selebihnya berupa factor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini.
Penelitian ini merekomendasikan agar pengawas pada saat melakukan supervise lebih baik menekankan pemberian keterampilan kompetensi akademik dari pada pengetahuan. (seperti; penyusunan rencana pembelajaran, penguasaan metode pembelajaran atau teknik penyusunan evaluasi dan analisis hasil)Kepala sekolah agar lebih sering memberi motivasi guru agar mau meningkatkan kompetensi professional akademik melalui diskusi ilmiah maupun seminar-seminar.

This thesis describes the influence of schools supervisor of and the principal's leadership toward academic professional competencies.This thesis uses multiple regression analysis method with quantitative approach.The results of this study found that school leadership has more influence than the supervising superintendent of schools on teachers' professional competence. The significancy of the influence up to 43 percent and the other factors that are not described in this study.
Based on the result of this study recommends that the supervisors at the time of supervision better emphasize the skills of academic competence than on knowledge. (such as preparation of lesson plans, mastery learning methods or techniques of evaluation preparation and analysis of results). The principal should motivate the teachers more often the professional competence through the discussion of scientific and academic seminars.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2011
T29552
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Heru Subandono
"Peran seorang Kepala sekolah dalam memimpin sebuah organisasi sekolah, salah satunya adalah membentuk motivasi kerja guru. Sebuah arah pemikiran yang menjadi langkah awal dalam penyusunan tesis ini. Untuk menghasilkan pemahaman yang akurat berkaitan dengan pemikiran tentang kepemimpinan seorang Kepala sekolah dalam membentuk motivasi kerja guru, dilaksanakan penelitian dengan metode Mixed-Method pada suatu sekolah. Dalam membentuk motivasi kerja guru oleh seorang Kepala sekolah, dapat dikaji ketika Kepala sekolah melaksanakan aktivitas kepemimpinanya, yang meliputi: Bentuk aktivitas dan suasana persekolahan yang diciptakan, aktivitas kepemimpinan Kepala sekolah dalam menciptakan suasana kerja, dan akhirnya terfokus pada aktivitas kepemimpinan kepala sekolah yang paling efektif, dalam membentuk motivasi kerja guru. Pengkajian beberapa aktivitas kepemimpinan ini kemudian menjadi tujuan dalam pelaksanaan penelitian ini. Kategori perkembangan organisasi sekolah yang masih sederhana, berdampak pada aktivitas kepemimpinan dan penciptaan suasana persekolahan yang saling terkait, yaitu: Memperkokoh Keorganisasian, Membangun Komunikasi, Penguatan Pilar Manajemen, Mewujudkan Penjaminan, Membangun Kemitraan dan Mengembangkan Wirausaha. Kemudian dalam kaitannya dengan penciptaan suasana kerja seorang Kepala sekolah dapat melaksanakan: Menanamkan Energi Berpikir Positif, Membentuk Sistim Kerja, dan Merealisasikan Program Penjaminan. Di tahapan akhir penelitian diperoleh data dua aktivitas kepemimpinan Kepala sekolah yang paling efektif dalam membentuk motivasi kerja guru, yaitu: Membangun Komunikasi dan Program Penjaminan.

A principal role in leading a school organization, one of which is to form work motivation of teachers. A direction of thought that became the initial step in the preparation of this thesis. To produce an accurate understanding relating to the concept of a principal's leadership in shaping the work motivation of teachers, conducted the research with mixed-method methods in a school. In establishing the work motivation of teachers by a school principal, may be assessed when implementing principal activities of its leadership, which include: Form of activity and created an atmosphere of schooling, activity of principal leadership in creating a working atmosphere, and finally focused in school leadership activities are most effective , in shaping the work motivation of teachers. Assessment of some activity then becomes the purpose of leadership in the implementation of this study. Categories of school organizational development is still modest, impact on the activity of school leadership and the creation of an atmosphere of inter-related, namely: Organizational Strengthening, Developing Communication, Strengthening the Pillars of Management, Achieve Guarantee, Building Partnerships and Expanding Entrepreneurship. Then in connection with the creation of a working atmosphere principal can implement: Embedding EnergyPositive Thinking, Shaping Work System and Realizing Guarantee Program. In the final stages of the study obtained data two principal leadership activity is most effective in shaping the work motivation of teachers, namely: Building Communication and Guarantee Program."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2011
T29934
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Irman Somantri
"Penelitian ini merupakan penelitian dengan disain deskriptif korelasional yang dilatarbelakangi timbuinya tanda dan gejala ketidakpuasan pada beberapa perawat di rumah sakit sehingga mengakibatkan rendahnya kinerja yang berefek kepada BOR rumah sakit. Tujuan dari penelitian ini adalah menguji hubungan antara gaya kepemimpinan dan tipe kepribadian kepala ruangan dengan kepuasan kerja perawat pelaksana di Rumah Sakit TNI AU TK II "Dr. Salamun" Bandung. Populasi dari penelitian ini adalah 79 orang dengan latar belakang pendidikan SPK dan Akper. Sarnpel yang digunakan dengan menggunakan total sampling dengan jumlah 72 orang perawat.
Hasil analisis didapatkan bahwa perawat pelaksana sebagian besar mempersepsikan gaya kepemimpnan kepala ruangan sebagai demokratis dan tipe kepribadian B. Analisis lebih lanjut menunjukkan adanya hubungan antara gaya kepemimpinan dengan kepuasan kerja aspek imbalan (p = 0,009), adanya hubungan antara tipe kepribadian dengan kepuasan kerja aspek pekerjaan (p = 0,025), kepuasan kerja aspek imbalan (p = 0,017) dan kepuasan kerja aspek rekan kerja (p = 0,044). Penelitian ini jugs mendapatkan hasiI bahwa gaya kepemimpinan merupakan variabel yang paling dominan untuk kepuasan kerja aspek imbalan dan tipe kepribadian sebagai variabel yang paling dominan berhubungan dengan kepuasan kerja aspek rekan kerja. Saran yang diajukan terhadap basil penelitian ini antara lain diperlukan suatu metode untuk dapat meningkatkan kepuasan kerja perawat dengan memodifikasi gaya kepemimpinan dan tipe kepribadian kepala ruangan sesuai dengan situasi dan kondisi."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2006
T17741
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"The purpose of this study was to disclose the extent of contribution of the intelectual, emotional and spiritual intellegence of the teachers and principals' leadership on the teahers' performances in Lubuk Pinang, either separately or simultaneously...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Ihsan
"Ketahanan Sekolah yang baik ditandai adanya kepemimpinan kepala sekolah yang kuat dan etos kerja guru yang tinggi. Sebuah arah pemikiran yang menjadi langkah awal dalam penyusunan tesis ini. Untuk menghasilkan pemahaman yang akurat berkaitan dengan kepemimpinan kepala sekolah dan Etos Kerja Guru dalam upaya meningkatkan ketahanan sekolah di SMA Negeri kota Bekasi, dilaksanakan penelitian dengan metode campuran pada 3 sekolah SMA Negeri di kota Bekasi. Informasi yang diperoleh dengan mengadakan kuesioner tentang kepemimpinan kepala sekolah terhadap guru dan siswa, wawancara mendalam tentang etos kerja guru dan upaya peningkatan etos kerja guru, observasi lapangan, serta dokumentasi. Dalam diri kepala sekolah, kemampuan kependidikan, personal, relasional, intelektual dan keorganisasian menjadi indicator utama kepemimpinan agar sekolah dapat berkembang sesuai dengan visi-misi, tujuan sekolah serta dapat meningkatkan ketahanan sekolah. Etos kerja guru sebagai faktor lainnya ditandai melalui pemaknaan bahwa kerja adalah rahmat, amanah, panggilan, aktualisasi, ibadah, seni, kehormatan serta bentuk pelayanan. Secara umum, dapat disimpulkan bahwa SMA Negeri kota Bekasi sudah berupaya untuk menciptakan kondisi untuk menjaga tingkat ketahanan sekolah bahkan upaya untuk meningkatkannya. Adapaun tahapan-tahapan yang sudah dilakukan yaitu peningkatan kualitas manajemen sekolah, kedisiplinan, rasa kebersamaan-kepemilikan atas sekolah, saling menghormati, bekerja sesuai tugasnya dengan sungguh-sungguh dan tanggungjawab, berkomunikasi secara efektif-efisien, serta bertingkah laku sopan dan baik kepada setiap elemen sekolah.

Good schools resilience marked by strong principal?s leadership and high teacher?s work ethic, was the foundation concept for forming this thesis. To produce an accurate understanding related to school leadership and teacher Work Ethics in order to increase the resilience of schools in SMA Bekasi, research conducted by the mix method at 3 state high school in Bekasi city. Information obtained by conducting a questionnaire on school leadership to teachers and students, interview about teachers work ethic and how to increase it, observation, and documentation. Within the principal, the ability of educational, personal, relational, intellectual and organizational be a major indicator of leadership so that schools can develop in accordance with the vision, mission, goals, and can improve the schools resilience. Teacher?s work ethic as other factors characterized by the meaning that work is mercy, trust, calls, actualization, worship, art, honor and form of service. In general, it can be concluded that SMA Bekasi has sought to create the conditions to maintain the degree of schools resilience and even attempt to increase it. The steps that have been done is improving the quality of school management, discipline, a sense of community-ownership of the school, mutual respect, to work in accordance duties earnestly and responsibility, communicate effectively and efficiently, and behave polite and kind to each element of the school."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"Tujuan penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui hubungan antara kepemimpinan kepala sekolah dan budaya sekolah terhadap kepuasan kerja guru SMA Negeri se Jakarta Timur secara bersama-sama...."
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>