Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 97909 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Dyah Armi Riana
"Keberhasilan pemasaran jasa pelayanan rumah sakit sangat ditentukan oleh pemahaman rumah sakit terhadap perilaku konsumen yang menjadi pelanggannya. Konsumen yang setia merupakan asset yang tak ternilai bagi rumah sakit. Dengan memaharrii tahapan-tahapan pembentukan kesetiaan pelanggan maka suatu organisasi akan mampu membentuk kesetiaan pelanggan.
RS Yadika merupakan rumah sakit swasta yang terletak di Pondok Bambu Jakarta Timur. Dari data tahun 2000 didapatkan hasil bahwa jumlah kunjungan pasien rawat jalan maupun rawat inap masih rendah, mengingat biaya untuk memperoleh pelanggan baru lebih mahal daripada mempertahankan pelanggan yang sudah ada maka pihak rumah sakit merasa perlu untuk melakukan perubahan dengan terlebih dahulu mengetahui aspek-aspek bauran pemasaran yang mempengaruhi loyalitas pelanggan RS Yadika.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan gambaran tentang hubungan antara tingkat loyalitas pelanggan dengan aspek-aspek bauran pemasaran Rumah Sakit Yadika. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif analitik dengan pendekatan kuantitatif Pengumpulan data primer dilakukan melalui kuesioner terhadap 141 orang responden.
Hasil penelitian kuantitatif menunjukkan bahwa mayoritas responden memiliki persepsi yang baik mengenai RS Yadika. Dari uji Chi Square temyata yang berhubungan terhadap loyalitas pelanggan RS Yadika adalah aspek distribusi yang terdiri dari variabel akses lokasi, akses waktu dan akses informasi. Penelitian ini menyimpulkan bahwa hubungan antara aspek produk, aspek tarif, aspek promosi dan aspek SDM mungkin dapat lebih banyak diungkapkan melalui penelitian kualitatif.
Saran yang diusulkan adalah dilakukannya pengkajian oleh pihak manajemen RS Yadika untuk membangun suatu program customer retention marketing. Aplikasi program tersebut adalah program Relationship Marketing, Frequent Customer Gift, Testimonial Letter dan Recommend a friend or family member Reward.
Daftar Bacaan : 34 ( 1985 - 2001 )

Analysis of Marketing Mix Aspects Which Related to Customer Loyalty in Yadika HospitalAchievement of hospital marketing is strongly relying on their perception of customer behavior. Loyal Customer grows to be a valuable asset for health service provider. The understanding of customer loyalty development phases could construct consumer trustworthiness.
Yadika Hospital is a private hospital located at Pondok Bambu, East Jakarta. From year 2000 data of In Patient and Out Patient Rate, can be concluded that the number tend to be decreasing and showed no significant improvement. Considering on the situation, which is more expensive to reach new customer than to retain the old ones, then hospital management is willing to improve marketing strategy by identifiying their marketing mix which related to Yadika's customer loyalty.
Thesis objective is to discover relationship between Yadika's marketing mixes with their customer loyalty. There fore, this research is an observational study through cross-sectional quantitative analysis approach. Primary data collection is performed through self administered questionnaire toward 141 respondents.
Quantitative approach indicated majority of respondents are having good perception with the existing marketing mix at RS Yadika. The result of Chi Square test shows that the determining variables are: location aspect, waiting time aspect and access of information aspect. This research conclude: to perform the significance connection between products, prices, promotion and peoples with customer loyalty, this study should be completed with qualitative approach.
This thesis is also proposing suggestion to perform study of building the customer retention marketing programmed by hospital management. The application programmed, based on the research result are Relationship Marketing Programmed , Frequent Customer Gift, Testimonial Letter and Recommend a friend or family member Reward.
Bibliographies: 34 (1985 - 2001)"
Depok: Universitas Indonesia, 2002
T10756
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Devina Agustin
"ABSTRAK
Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi faktor internal dan
eksternal, posisi serta rancangan strategi dari layanan rawat inap RS Yadika
Pondok Bambu. Analisis yang digunakan adalah analisis SWOT, Matriks TOWS
dan Matriks IE. Hasil dari analisis SWOT adalah diidentifikasinya kekuatan,
kelemahan, peluang dan ancaman yang dimiliki oleh rumah sakit. Berdasarkan
matriks TOWS posisi layanan rawat inap RS Yadika Pondok Bambu saat ini
berada pada internal fix it quadrant dengan rancangan strategi yang digunakan
adalah strategi WO yaitu dengan cara meminimalkan kelemahan untuk
memanfaatkan peluang. Dari matriks IE layanan rawat inap berada pada posisi sel
I yaitu grow and build dengan strategi yang dapat dilakukan adalah penetrasi
pasar, pengembangan produk dan pengembangan pasar. Setelah dilakukan
pencocokan dari kedua matriks tersebut maka strategi yang tepat adalah
pengembangan pasar dan pengembangan produk. Selain itu dari strategi ini
dibuatkan juga strategi untuk program bauran pemasaran yaitu berdasarkan 4P
(produk, harga, tempat dan promosi).

ABSTRACT
This study is conducted in order to identify the internal and external
factors, positioning and design marketing strategies for inpatient rooms of Yadika
Pondok Bambu Hospital. This study uses SWOT analysis, TOWS matrix, and IE
matrix. The SWOT analysis identified strength, weaknesses, opportunities and
threats of the hospital. Based on TOWS matrix, the position of inpatient room is
currently at internal fix it quadrant that can use WO strategies by minimizing the
weaknesses to take advantage of the opportunities. Based on IE matrix the
position is on grow and build cell that makes strategies that can be implemented
are market penetration, product development and market development. After the
matching of two matrices, the appropriate strategy is product development and
market development. In addition to this strategy, another strategy was designed
for marketing mix program based on 4P (product, price, place, promotion)."
Universitas Indonesia, 2013
T36080
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reihana Muryani
"[Pertumbuhan pesat hotel butik dan lokal merubah persaingan dalam industry perhotelan. Meskipun grup hotel internasional memiliki merek atau brandname yang lebih kuat, hotel butik dan hotel lokal menyediakan fasilitas yang baik dan konsep yang unik, namun dengan harga yang lebih murah. Sehingga grup hotel internasional kini harus memiliki dan mengembangkan strategi untuk menjaga loyalitas pelanggannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa faktor yang mempengaruhi loyalitas pelanggan terhadap merek hotel, dengan melihat sisi identitas sosial yang dimiliki merek hotel tersebut, yaitu menganalisa pengaruh identifikasi merek oleh pelanggan terhadap loyalitas terhadap merek, melalui faktor kualitas jasa, nilai yang dirasakan, dan kepercayaan terhadap merek. Sampel penelitian ini adalah WNI yang pernah menginap di hotel kelas atas atau mewah yang terdaftar pada STR Global Hotel Chain Scales 2015. Data diolah dengan menggunakan metode Structural Equation Modelling. Hasil pelitian menunjukkan bahwa identifikasi merek oleh pelanggan tidak signifikan berpengaruh secara positif terhadap loyalitas merek. Namun, nilai yang dirasakan, dan kepercayaan terhadap merek, memediasi secara sepenuhnya pengaruh identifikasi merek oleh pelanggan terhadap loyalitas merek hotel.;The growth in boutique and local hotels has changed the competition of the hotel industry. Although international hotel groups posses a stronger brand, boutique and local hotels can offer the prime facilities and unique concepts at a lower price. Therefore, international hotel groups must now have and develop strategies to maintain customer loyalty. This study aims to analyze factors that effect customer loyalty towards a hotel brand, through a social identity perspective, by analyzing the effect of customer-brand identification towards brand loyalty through its known antecedents, which are service quality, perceived value, and brand trust. The data for this research was collected from Indonesian citizens who have stayed at an upscale or luxury hotel listed in STR Global Hotel Chain Scales 2015 in the last six (6) months. Data was then analyzed using Structural Equation Modeling. The results of this study show that customer-brand identification does not have a significant effect on hotel brand loyalty. Meanwhile, perceived value, and brand trust proved to fully mediate the effect of customer-brand identification towards hotel brand loyalty., The growth in boutique and local hotels has changed the competition of the hotel industry. Although international hotel groups posses a stronger brand, boutique and local hotels can offer the prime facilities and unique concepts at a lower price. Therefore, international hotel groups must now have and develop strategies to maintain customer loyalty. This study aims to analyze factors that effect customer loyalty towards a hotel brand, through a social identity perspective, by analyzing the effect of customer-brand identification towards brand loyalty through its known antecedents, which are service quality, perceived value, and brand trust. The data for this research was collected from Indonesian citizens who have stayed at an upscale or luxury hotel listed in STR Global Hotel Chain Scales 2015 in the last six (6) months. Data was then analyzed using Structural Equation Modeling. The results of this study show that customer-brand identification does not have a significant effect on hotel brand loyalty. Meanwhile, perceived value, and brand trust proved to fully mediate the effect of customer-brand identification towards hotel brand loyalty.]"
2015
S59114
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dinda Kurnia Azzahra
"Pelayanan Kefarmasian adalah pelayanan langsung dan bertanggung jawab kepada pasien terkait sediaan farmasi dengan tujuan untuk memperoleh hasil yang pasti guna meningkatkan kualitas hidup pasien. Pelaksanaan pelayanan kefarmasian dapat dilakukan di fasilitas pelayanan kesehatan, salah satunya adalah Apotek. Apotek merupakan suatu jenis bisnis eceran (retail) yang tidak lepas dari kegiatan pemasaran, salah satunya penjualan vitamin dan suplemen. Salah satu upaya untuk meningkatkan jumlah konsumen dalam membeli suplemen dan vitamin maka harus dilakukan pemasaran terhadap produk farmasi dengan menerapkan strategi pemasaran yang baik. Strategi pemasaran yang digunakan pada tugas khusus ini adalah bauran pemasaran (marketing mix). Bauran pemasaran adalah sekumpulan kegiatan yang saling berhubungan, disusun dengan tujuan untuk mengetahui kebutuhan konsumen, mengembangkan barang yang dibutuhkan, menentukan harganya, mendistribusikan, dan mempromosikannya. Metode yang digunakan pada tugas khusus ini adalah secara non eksperimental yaitu deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan secara deskriptif normatif untuk mencari kesesuaian antara teori pemasaran farmasi dengan penerapan strategi bauran pemasaran pada pemasaran produk suplemen dan vitamin di Apotek Kimia Farma 143 Margonda. Berdasarkan hasil penerapan strategi bauran pemasaran yang telah dilakukan, diketahui bahwa produk suplemen dan vitamin yang telah terjual selama periode tugas khusus ini yaitu sebanyak tujuh (7) produk dengan omset penjualan Rp1.970.325,00. Dapat dikatakan strategi bauran pemasaran cukup efektif meningkatkan omset penjualan, dimana dengan menerapkan empat elemen bauran pemasaran yang meliputi 4P yaitu product (produk), price (harga), promotion (promosi), dan place (tempat).

Pharmaceutical care are direct and responsible services to patients related to pharmaceutical dosage form with the aim of obtaining definite results to improve the quality of life of patients. The implementation of pharmaceutical care can be carried out in health service facilities, on of which is a pharmacy. Pharmacy is a type of retail business that cannot be separated from marketing activites, one of which is the sale of vitamins and supplements. One effort to increase the number of consumers in buying supplements and vitamins must be done marketing of pharmaceutical products by implementing a good marketing strategy. The marketing strategy used on this task is the marketing mix. The marketing mix is a set of interconnected activities, structured with the aim of working the needs of consumers, developing the goods needed, determining their prices, distributing and promoting them. The method used on this task is non experimental, namely qualitative dexcriptive by using a normative descriptive approach to find compatibility between pharmaceutical marketing theory and the application of marketing mix strategies in marketing supplement and vitamin products at Apotek Kimia Farma 143 Margonda. Based on the results od the implementation of the marketing mix strategy that has been carried out, it is known that the supplement and vitamin products that have been sold during this task period as many as seven products with a sales turnover of Rp, 1,970,325.00. It can be conclude that the marketing mix strategy is quite effective in increasing sales turnover, where by applying four elements of the marketing mix which include the 4Ps, namely product, price, promotion, and place."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2022
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Abdul Aziz
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2010
S26541
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Riska Gininda Arginnovianty
"Pemasaran merupakan proses menciptakan, mengomunikasikan, dan menyampaikan nilai kepada pelanggan serta mengelola hubungan pelanggan yang saling menguntungkan antara organisasi dan pemilik saham. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan strategi pemasaran untuk Poli Kandungan dan Kebidanan RS Masmitra dengan pendekatan commercial marketing dan social marketing. Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional dengan metode kuantitatif dan kualitatif. Metode kuantitatif dilakukan dengan menyebarkan kuesioner, sedangkan metode kualitatif dilakukan dengan wawancara mendalam. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi bauran pemasaran 4P untuk Poli Kandungan dan Kebidanan adalah memaksimalkan program senam hamil, parenting club, dan mengadakan pemeriksaan HIV untuk ibu hamil dan pasangan product ; menghitung unit cost, membuat standarisasi clinical pathway, memanfaatkan fornas dan e-catalogue, serta membuat kartu membership price ; mengadakan kunjungan ke komunitas para ibu serta mengadakan penyuluhan di sela-sela waktu tunggu pasien place ; dan memperbaharui media promosi yang ada serta mengembangkan media promosi baru promotion .
Marketing is a process of creating, communicating, and delivering value to customers and managing customer relationship of mutual benefit between the organization and shareholders. This study aims to develop a marketing strategy for Poli Kandungan dan Kebidanan RS Masmitra with commercial marketing and social marketing approach. This study used cross sectional design with quantitative and qualitative methods. Quantitative methods conducted by distributing questionnaires, while the qualitative methods used in depth interview. The results of this research for 4Ps marketing mix strategies are to maximize pregnancy exercise program, parenting club, and conduct HIV testing for pregnant women and couples product calculate the unit cost, standardize clinical pathway, utilizing fornas and e catalogue, and make a membership card price visit the mother rsquo s community and provide an intervention when patients are waiting place and update the existing media campaign as well as developing new promotional media promotion ."
2016
S66360
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anindyasari Adhikaputri
"Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis apakah dalam sistem pemasaran yang dilakukan oleh PT Maicih Inti Sinergi terdapat blue ocean strategy di dalamnya. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif dilakukan dengan melakukan indepth interview kepada 10 responden yang merupakan jendral (agen) dari PT Maicih Inti Sinergi, dimana jendral tersebut berlokasi di Jakarta dan Bandung. Analisis data penelitian ini menggunakan analisis hasil indepth interview, analisis data sekunder, survei pengalaman, serta studi kepustakaan. Hasil dari penelitian kualitatif ini menunjukkan bahwa terdapat blue ocean strategy dalam sistem pemasaran yang dilakukan oleh PT Maicih Inti Sinergi, serta terdapat pula dalam inovasi bauran pemasaran yang dilakukannya.

The purpose of this research is to analyze whether the marketing system undertaken by PT Maicih Inti Sinergi, whether there is blue ocean strategy in it. The approach in this study used a qualitative approach. The qualitative approach is done by doing indepth interview to 10 respondents who were the agents from PT Maicih Inti Sinergi, where the agents located in Jakarta and Bandung. This research uses the analysis results of indepth interviews, secondary data analysis, experience surveys, and also theory studies. The results of this research shows that there were blue ocean strategy in the marketing system conducted by PT Maicih Inti Sinergi, and there are in the innovation of the marketing mix."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rangkuti, Freddy
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 2005
658.8 RAN m
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
T. Rendra Trisyah Putra
"ABSTRAK
Tesis ini membahas bagaimana komunikasi pemasaran yang dilakukan oieh Eka Hospital dalam memasarkan sistem pelayanan, fasilitas dan peralatan canggih yang ditawarkan. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptifl Hasil penelitian menyarankan bahwa divisi pemasaran (marketing) Eka Hospital hams lebih mcngutamakan proses brand awareness terhadap masyarakat pada umumnya, dengan begitu akan dicapai keputusan pembelian yang tepat dan brand loyalty oleh masyarakat terhadap Eka Hospital. Eka Hospital juga harus memperhatikan proses WOM (Word 0fMou1h), dengan WOM yang bagus dari pelanggan Eka Hospital maka akan mendatangkan citra yang bagus di mata khalayak umum.

Abstract
This thesis describes how marketing communication is used to promote the service system, facility and high technology equipment done by Eka Hospital. This research uses qualitative research with descriptive design. The result fom this research suggests that Eka Hospital marketing division must put brand awareness process as the primary strategy to achieve good image, so it can achieve precisely buying decision and brand loyalty from its customers. That?s why, Eka Hospital should pay attention to WOM (Word of Mouth) process because WOM will endorse Eka Hospital to get good image in customers? thought.
"
2011
T29382
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Bayu Perkasa Temadja
"Dengan pemahaman bahwa kompetisi yang makin ketat dengan pesaing di industri yang sama, ditambah dengan gejala klien-klien yang menggunakan jasa headhzmrer yang semakin banyak tuntutamaya, maka sudah selayaknyalah GLC mempunyai strategi pemasaran yang lebih baik untuk mencapai objektif bisnisnya. GLC akan mampu mcmbedakan dirinya dari kompctitomya hanya pada kemampuan GLC dalam membcrikan pelayanan yang baik secara berkelanjutan. Kualitas kandidat, speed atau kecepatan dalam mcngirimkan kandidat dan kualitas hubungan dengan para klien itu sendiri menjadi sangat penting. Metadologi yang digunakan untuk dalam tesis ini adalah observasi dan wawancara. Metode ini dilakukan untuk memahami strategi pemasarnn yang dilakukan GLC. Diperlukannya pcnelitian lebih lanjut untuk memperkuat analisis dan pembahasan dari strategi pemasaran GLC ini.

With an understanding that the competition is getting jiercer in the headhunter industry, and in addition the clients are more demanding in their necessities, it is apparent that GLC must have a better marketing strategy to achieve their business objective. GLC would be able to d@rentiate themselves from the competition by giving good services continuously. Quality of candidates, speed and the qualify of relationship with the clients are important. The methodology used in this thesis is observation and interview. This methodology is done to understand the marketing strategy of GLC. There is a need to conduct further research to strengthen the analysis and study of this marketing strategy of GLC."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T32340
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>