Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 133039 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Velicia Faustine
"Tulisan ini bertujuan untuk membantu UMKM dalam upaya mengembangkan penyusunan anggaran operasional & mekanisme kontrol kinerja keuangan dan memperbaiki katalog produk dengan kegiatan business coaching. Penelitian ini didasarkan pada studi kasus UMKM di Industri Kimia dan Pengelolaan Limbah B3, PT. Nebraska Pratama, yang berlokasi di Jakarta Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan business coaching. Melalui penelitian ini, penulis menemukan bahwa UMKM memiliki tujuan untuk lebih mengembangkan bisnisnya dan meningkatkan penjualan & pangsa pasarnya, dan penulis juga menemukan serangkaian potensi UMKM yang dimiliki untuk mendukung tujuannya. Namun setelah melakukan serangkaian analisis berdasarkan penelitian dan wawancara mendalam pula, penulis mengidentifikasi berbagai kelemahan yang dapat menghambat usaha bisnis tersebut.
Dalam studi ini, penulis berfokus pada dua masalah utama sebagai pusat kegiatan business coaching. Isu pertama terkait dengan penyusunan anggaran operasional dan mekanisme kontrol kinerja keuangan yang menitikberatkan pada bagaimana merumuskan anggaran operasional yang bermakna dan lebih sesuai untuk UMKM. Budgeting adalah alat penting untuk membantu dalam pengambilan keputusan dan memberikan tujuan yang jelas bagi UMKM. Kedua, adalah masalah terkait dengan katalog produk, yang merupakan salah satu pendukung strategi pemasaran penting bagi bisnis untuk menawarkan proposisi nilainya kepada pelanggan. Oleh karena itu, sebuah katalog yang menarik penting bagi bisnis dalam meningkatkan customer engagement. Namun, dibandingkan dengan pesaing, katalog UMKM belum mencerminkan karakteristik profesional perusahaan dan kontennya belum diperbarui. Dengan mengembangkan penyusunan anggaran dan pemasaran katalog UMKM, hasil penelitian memiliki potensi untuk diterapkan di seluruh kasus serupa agar dapat memberikan peningkatan positif bagi UMKM.

This paper aims to assist the MSME in developing its operational budgeting & control mechanism and reforming the product catalog with business coaching activity. This research is based on a case study of an MSME in the Chemical and B3 Waste Management Services Industry, PT. Nebraska Pratama, which was located in West Jakarta. The method used in this study is a qualitative method based on the business coaching approach. Here, we find from our engagement with the MSME that the coachee aims to further expand his business and increase its sales & market share, and we also find that the MSME possesses plenty of strengths to support its objective. However, after performing a series of analyses based on research and in-depth interviews, the authors identify various shortcomings that can hinder the business.
In this study, we focus on two main problems as the center of our business coaching activity. The first issue is pertaining to the development of its budgeting practice and financial performance control mechanism, which focuses on how to formulate a meaningful operating budget that is more fit for the MSME. Budgeting is an essential tool to aid in decision-making and give clear goals for the MSME. Second, the issue is related to the product catalog, which is one of the critical marketing strategies for the business to deliver its value proposition to customers. Hence, a winning catalog is important for the business in increasing its consumer engagement. However, in comparison to the competitors, the catalog has not yet reflected the professional characteristics of the company and is not enriched with an updated content. By developing budgeting practice and MSME’s catalog marketing, the research results have the potential across the similar case to deliver positive improvements for MSMEs.
"
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Kevin Dwi Utomo
"ABSTRAK
Tesis ini membahas mengenai business coaching dan penyusunan proposal anggaran modal pada UMKM Farani yang terletak di Ciledug, Tangerang. UMKM ini bergerak di bidang konveksi. Produk utama yang dijual oleh UMKM adalah mukena katun Jepang. Masalah yang diangkat dalam tesis ini adalah kontrol kualitas dan kontrol waktu produksi. Tujuan dari tesis ini adalah untuk memberikan usulan model usaha yang diharapkan dapat menyelesaikan masalah yang diangkat. Usulan model usaha yang ditawarkan adalah pengubahan proses produksi mukena katun Jepang dari outsource menjadi in-house. Dilakukan juga penyusunan proposal anggaran modal atau capital budgeting dari proyek investasi agar kelayakan dari usulan model usaha ini dapat dinilai. Pendekatan analisis capital budgeting ang digunakan dalam tesis ini adalah Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Profitability Index, Payback Period, Discounted Payback Period, dan analisis skenario. Berdasarkan asumsi yang ditetapkan, kesimpulan dari penyusunan proposal anggaran adalah proyek layak dilaksanakan karena hasil proyeksi proyek investasi berjangka waktu lima tahun ini menghasilkan NPV yang positif, IRR yang lebih besar daripada cost of capital, dan profitability index yang lebih dari 1. Selain itu, dilakukan juga analisis skenario dimana ditetapkan asumsi lebih lanjut mengenai skenario best case dan pessimistic. Berdasarkan analisis skenario, proyek investasi ini layak untuk dilaksanakan karena kedua skenario tambahan tersebut juga menghasilkan kriteria investasi yang layak.

ABSTRACT
This thesis discusses about business coaching and the preparation of capital budgeting proposal for an MSME named Farani which is located in Ciledug, Tangerang. This MSME is primarily engaged in the garment industry. The main product sold by this MSME is mukena katun Jepang. The issues raised in this thesis is quality control and the control of the production schedule. The aim of this thesis is to propose a business model that is expected to resolve the issues raised in this thesis. The proposed business model is to shift from outsourced production into in-house production. Capital budgeting is also needed in order to assess the feasibility of the proposed business model. The evaluation techniques used in the capital budgeting analysis is Net Present Value (NPV), Internal Rate of Return (IRR), Profitability Index, Payback Period, Discounted Payback Period, and scenario analysis. Based on the assumptions set in this thesis, the conclusion of the capital budgeting analysis is feasible because the projected cash flow for this investment resulted in a positive NPV, an IRR rate which is greater than the cost of capital, and profitability index which is more than 1. In addition, scenario analysis is also done with new assumptions for pessimistic scenario and best case scenario. Based on the scenario analysis, the investment project is feasible because the two additional scenarios also produced feasible investment criteria.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Vinny Oksa Verlin
"Skripsi ini membahas mengenai analisis penerapan anggaran berbasis kinerja di Lingkungan Pemerintahan Pusat khususnya di Sekretariat Jenderal Kementerian Keuangan tahun anggaran 2014 sebagai tindaklanjut reformasi pengelolaan keuangan negara di Indonesia berdasarkan UU 17 Tahun 2003. Analisis ini menggunakan metode kualitatif deskriptif melalui pendekatan studi kasus di Sekretariat Jenderal Kementerian keuangan Republik Indonesia untuk tahun anggaran 2014 dengan membandingkan penerapan anggaran berbasis kinerja Sekretariat Jenderal dengan peraturan yang terkait. Hasil analisis ini menyimpulkan bahwa Sekretariat Jenderal masih fokus pada penyempurnaan anggaran berbasis kinerja ditahap proses penyusunan anggaran namun belum optimal pada proses pelaksanaan, evaluasi dan pelaporan anggaran berbasis kinerja. Dapat disimpulkan bahwa penerapan anggaran berbasis kinerja di Sekretariat Jenderal Kementerian Keuangan periode anggaran 2014 belum seutuhnya menerapkan penganggaran berbasis kinerja yang sesuai dengan peraturan yang berlaku.

This thesis analyze the implementation of performance-based budgeting in central government, case study in Sekretariat Jendral Kementerian Keuangan budget year 2014, as the enactment of public finance management reform mandated on UU No 17 year 2003. The analysis used qualitative descriptive methodology by reviewing the implementation on Sekretariat Jendral Kementerian Keuangan and compare with regulation established. The analysis conclude that Sekretariat Jendral Kementerian Keuangan still focus on budgeting process itself, but in the implementation phase, evaluating and reporting phase are still not optimal yet. This thesis conclude that implementation of performance-based budgeting in central government particularly in Sekretariat Jendral Kementerian Keuangan budget year 2014 has not been completely implement based on regulation of performance-based budgeting in Indonesia."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
S61027
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ahdi Jumhari Luddin
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 1982
S16640
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rudianto
Jakarta: Erlangga, 2009
658.154 RUD p
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Windra Djulnaily
"Tesis ini adalah studi kasus bagaimana ide investasi yang berasal dari karyawan dapat bertransformasi menjadi suatu proposal proyek investasi dengan bantuan opini subjektif dari karyawan lain di perusahaan yang sama. Hasil studi menunjukkan pengumpulan opini subjektif dengan variasi metode kualitatif dapat membantu mentransformasikan ide karyawan tersebut menjadi suatu perkiraan nilai ekonomis. Namun penggunaan opini subjektif ini menyebabkan problem informasi asimetris. Problem informasi asimetris dapat terjadi antara karyawan penggagas proyek investasi sebagai agen dan manajemen sebagai pemegang kepentingan. Dan problem informasi asimetris juga dapat terjadi antara karyawan penggagas proyek investasi sebagai pemegang kepentingan dan karyawan lain sebagai agen. Evaluasi terhadap proposal proyek investasi dapat mengurangi problem informasi asimetris tersebut. Pada penelitian ini model stage gate (Cooper, Robert G., 2008) dapat membantu menggambarkan sejauh mana model intertemporal capital budgeting (Roper, Andrew H. & Ruckes, Martin E., 2012) sesuai dengan kondisi pada penelitian. Pada penelitian ini kondisi informasi asimetris masih belum mendekati sesuai dengan model intertemporal capital budgeting, yaitu terjadi akibat perbedaan pandangan terhadap prospek investasi melainkan kondisi informasi asimetris masih terjadi pada faktor-faktor yang lain yang menentukan.

This thesis is a case study of how investment ideas from employees can be transformed into an investment project proposal with help of the subjective opinion of the other employees in the same company. The study shows the variation of collecting subjective opinion with qualitative methods can help transform the employee idea into an estimate economic value. However, the use of subjective opinion causes asymmetric information problems. Asymmetric information problems can occur between employees initiators of the project investment as an agent and management as an stakeholders. Also, asymmetric information problems can occur between employees initiaors of the project investment as an stakeholders and other employee as an agents. Evaluation of investment project proposal can reduce the asymmetric information problems. At this research stage gate model (Cooper, Robert G., 2008) can help illustrate the degree to which intertemporal capital budgeting model (Roper, Andrew H. & Ruckes, Martin E., 2012) in accordance with the conditions of the study. In this study the condition of asymmetric information still has not been similar in accordance with the intertemporal capital budgeting model, which occurs as a result of different views of the the investment prospects, but the asymmetric information condition still occurs at others factors that determine."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Noerman Adi Santoso
"Reformasi sistem perencanaan belum dilandasi suatu dasar hukum yang kuat sehingga “rute of the game” tidak pernah tercipta. Ketiadaan perangkat peraturan yang jelas dan mengikat, dapat menyebabkan sistem perencanaan pembangunan nasional tidak akan menghasilkan sinergi dalam berbagai upaya pembangunan di berbagai tingkatan, sektor dan daerah. Reformasi pengelolaan keuangan sektor publik telah mendorong pengembangan pendekatan yang lebih sistematis dalam penganggaran sektor publik. Pendekatan penganggaran di sektor publik dapat berupa line item budgeting, performance budgeting, program budgeting, dan zero-based budgeting
Penyusunan anggaran Tahunan di lingkungan Departemen Hukum dan HAM belum dilaksanakan secara optimal karena adanya hambatan-hambatan yang mempengaruhi proses penyusunan anggaran. Implementasi kebijakan penyusunan anggaran berbasis kinerja yang sudah menjadi kebijakan perencanaan dan penganganggaran masih belum dapat dilaksanakan sepenuhnya di Departemen.
Penelitian yang digunakan dengan menggunakan Metode Penelitian Kualitatif bertujuan untuk mengembangkan pengertian, konsep-konsep, yang pada akhirnya menjadi tahapan yang dikenal sebagai grounded theory research. Sampel yang dipergunakan yaitu pejabat struktural yang bekerja di penyusunan anggaran selama 5 (lima) tahun terakhir. Pengumpulan data melalui wawancara dengan metode observasi dan melalui studi kepustakaan.
Dari hasil mekanisme pelaksanaan penyusunan anggaran tahunan Departemen yang selama ini dilaksanakan, Kendala utama di dalam pelaksanan penyusunan program dan anggaran tahunan departemen yang berbasis kinerja adalah ketidakkonsistenan sistem atau program Software yang diajukan oleh Departemen Keuangan dan keterbatasan prasarana dan sarana khususnya dalam masalah jejaring komunikasi informasi sebagai pendukung percepatan proses penyusunan program dan anggaran tahunan departemen.

Reform the planning system has not driven a strong legal basis that "the rule of The Game" was never created. The absence of a clear set of rules and binding, can lead to national development planning system will not result in synergy in deveiopment efforts at various levels, sectors and regions. Reform of public sector financial management has encouraged the development of a more systematic approach in public sector budgeting. Approach to budgeting in the public sector can be a line item budgeting, performance budgeting, program budgeting, and zero-based budgeting
Annual budgeting within the Ministry of Law and Human Rights are not conducted in an optimal because of the constraints that affect the budgeting process. Policy impiementation of performance-based budgeting that has become budgeting planning policies and still can not be fully implemented in the Department
Research is used by using Qualitative Research Methods aims to develop understanding of concepts, which eventually became known as the stage of grounded theory research. The sample used is structurally officials who worked on drafting the budget for 5 (five) years. Col leding data through interviews and observation methods through the literature study.
From the results of the impiementation mechanism of the annual budget for the Department that was conducted, the main obstacle in the conduct of the preparation of annual budget and program performance-based departments is the inconsistency of the system or Software program proposed by the Ministry of Finance and the iimited infrastructure and facilities, especially in information communication network problems as support the acceleration of the process of drafting the annual budget and program departments.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2009
T26833
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Syahrul Aminullah
"Penyelenggaraan penelitian dan pengembangan iptek nasional di Indonesia mengalami banyak permasalahan selama beberapa tahun terakhir. Salah satu faktor yang melatarbelakangi permasalahan tersebut adalah litbang iptek yang belum menjadi prioritas penganggaran oleh para pembuat kebijakan, karena masih dikalahkan oleh sektor lainnya. Sementara dihadapan kita persaingan global sudah tidak terelakan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui alasan mengapa alokasi anggaran penelitian dan pengembangan iptek di Indonesia sangat rendah serta menganalisis strategi kebijakan anggaran penelitian dan pengembangan iptek Indonesia jangka panjang dengan menggunakan scenario planning.
Penelitian ini menggunakan paradigma post-positivist dengan metode mixed method (metode campuran) yaitu gabungan antara metode kuantitatif dan kualitatif. Ada 3 tahapan dalam penelitian ini: tahap pertama untuk memotret anggaran litbang nasional, tahap kedua dalam rangka membangun skenario dan tahap ketiga untuk membangun grand strategy dan roadmap peningkatan anggaran litbang iptek nasional.
Identifikasi trends, constraints dan issues terkait politik, ekonomi, sosial dan teknologi (PEST), yang menggambarkan bahwa pada tahun 2035 mendatang Indonesia mengalami situasi kondusif dan mampu menciptakan kesejahteraan, baru sebatas harapan untuk menciptkan kesejahteraan, adanya pertumbuhan ekonomi belum menjadi buah manis pembangunan dan kita masuk pada situasi krisis, terpuruk karena faktor politik, sosial, ekonomi dan teknologi yang terus menurun. Driving forces yang paling berpengaruh didapati faktor politik dan ekonomilah yang paling berpengaruh. Kondisi dukungan dari politik berupa regulasi untuk memprioritaskan belanja litbang iptek yang kuat serta dukungan ekonomi yang juga kuat diberi nama skenario Garuda Bertelur Menetas. Garuda adalah negara, Bertelur menghasilkan inovasi dan Menetas adalah terjadinya pertumbuhan ekonomi yang terus meningkat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa politik anggaran nasional, dana penelitian dan pengembangan walaupun sudah masuk program prioritas menjadi pilihan kebijakan oleh pemerintah, namun terkait dengan alokasi anggaran inovasi teknologi masih dikalahkan peruntukan anggarannya oleh program skala prioritas pembangunan utama lainnya. Masih terjadi perbedaan besarnya anggaran pada sebelas program prioritas dalam RPJMN 2010-2014 dengan alokasi anggarannya dikarenakan fiscal space anggaran nasional yang terbatas, namun harus dibagi dengan banyak kementerian/lembaga, pemerintah provinsi, bayar hutang luar negeri dan untuk membiayai program-program subsidi.
Perguruan Tinggi, Badan Penelitian Provinsi, Industri, Swasta dan Badan Usaha Milik Negara masih belum maksimal dalam membelanjakan anggarannya untuk membiayai kegiatan penelitian dan pengembangan dalam mendukung pertumbuhan industri yang dapat menciptakan lapangan pekerjaan dan memberikan kontribusi dalam pertumbuhan ekonomi Selain itu, belum adanya grand strategy dan roadmap yang dibuat oleh pemerintah, perguruan tinggi, badan penelitian provinsi, industri/swasta dan masyarakat terkait anggaran penelitian dan pengembangan iptek di Indonesia. Keadaan di Indonesia ini bertolak belakang dengan dinamika globalisasi yang terus menuntut perkembangan terhadap penelitian dan pengembangan iptek. Implikasi teoritis dari penelitian ini berhubungan dengan kontribusinya bagi perkembangan teori-teori kebijakan anggaran iptek Indonesia dan grand strategy dalam rangka meningkatkan anggaran litbang iptek nasional.

In Indonesia, the implementation of research and development for the country's science and technology sector has been experiencing many problems in recent years. One of the main factors that influence this situation is the fact that science and technology's research and development is not yet a top priority of our policymakers in terms of spending, which saw this sector fall short behind other sectors while the increasing global competition is inevitable.
The purpose of this research paper was to explore the reason behind the low budget allocation for the science and technology's research and development in Indonesia. In addition, this paper would analyze the policy strategy of the science and technology's research and development program in Indonesia in the long term by exercising scenario planning scheme.
The post-positivist research paradigm was used in this paper as well as mixed research method, in which both quantitative and qualitative research methods were combined. This paper is divided into three parts. The first part illustrates the national research and development spending, the second part develops the scenario, and the third part constructs both grand strategy and road map in the enhancement of the national research and development budget. The identification of the trends, constraints, and issues related with politics, economy, social, and technology these days confirms that the goal to bring both conducive atmosphere and welfare to this country by 2035 is still a wishful thinking. While Indonesia, the Southeast Asia's biggest economy, has experienced economic growth in the past few years, it is yet to achieve satisfactory results in terms of development. Instead, Indonesia is currently facing imminent crisis with its political, economic, social and technological factors continue to decline. Out of these four elements, the most influential driving forces in Indonesia are political and economic factors.
In terms of political factor, the support may be in the form of regulations that prioritize substantial research and development in science and technology. While in terms of economic factor, the firm support was named Garuda Bertelur Menetas or literally means Garuda Spawns and Hatch. Garuda, the golden mythical bird that is also the main part of Indonesia's coat of arms, represents the nation, while ?spawns? means ?generate innovation? and 'hatch' means ?the increasing economic growth.?
The results of this paper shows that, in terms of the politics of budget, the research and development fund is already included in the government's top priority. However, the budget allocation for technological innovation in this country is still lower than other main development programs. In fact, there is still a huge gap between the budget for the government's eleven priority programs in the Indonesia?s National Mid-Term Development Plan (RPJMN) 2010-2014 and its allocation. This is due to the fact that while the fiscal space of the national budget is limited, is still have to be divided to other Ministries/Institutions, Provincial Administrations, foreign debts, and subsidies. Public universities, provincial research agencies, industries, private parties, and State-Owned Enterprises (SOEs) have yet to maximize their budget expenditure to finance research and development activities in order to support industrial growth that is an engine for job creation and economic growth.
Furthermore, the government, public universities, provincial research agencies, industries/private firms, and society have yet to create both grand strategy and road map in relation to research and development in science and technology spending in Indonesia. This domestic situation is the complete opposite with the dynamics of globalization, which demands growth to the research and development in science and technology. The theoretical implications of this research are related to its contribution to the development of the science and technology's budget policy in Indonesia as well as the grand strategy to increase the national budget for the research and development in science and technology.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
D2096
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"[Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak yang terjadi terhadap sistem penganggaran Entitas Nirlaba X pada dana Program Core Funding CF dan efektivitas penggunaannya sebagai akibat adanya perpindahan pengelola Program CF yaitu dari Tim Program A kepada Lembaga B Penelitian dilakukan melalui observasi dan wawancara kepada pihak pihak terkait Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat perubahan yang signifikan dalam pendekatan penyusunan anggaran Program CF yang digunakan setelah dikelola oleh Lembaga B Periode pertama pendanaan tahun 2012 2013 saat Program CF dikelola Tim Program A pendekatan penganggaran yang digunakan adalah penganggaran tradisional Periode kedua pendanaan tahun 2013 2014 saat Program CF dikelola Lembaga B pendekatan penganggaran yang digunakan adalah kombinasi antara Planning Programming and Budgeting System PPBS dan Balanced Scorecard BSC Selain perubahan pendekatan penganggaran tolok ukur terhadap efektivitas penggunaan dana Program CF juga berubah Pada periode pertama saat Program CF menggunakan penganggaran tradisional tolok ukur efektivitas didasarkan pada tingkat penyerapan dana Pada periode kedua saat Program CF menggunakan penganggaran kombinasi antara PPBS dan BSC tolok ukur efektivitas didasarkan pada empat perspektif yaitu perspektif pelanggan perspektif proses internal perspektif keuangan dan perspektif pembelajaran dan perkembangan , This research is intended to know the impact of budgeting system of Nonprofit Entity X in Core Funding CF Programme funds and the effectiveness of its use caused by CF Programme management substitution from Team of Programme A to Institute B This research has been done through observation and interview with related parties The result shows that there are significant changes in budgeting approach of CF Programme after being managed by Institute B In the first period of funding 2012 2013 when CF Programme was managed by Team of Programme A budgeting process used the traditional approach In the second period of funding 2013 2014 when CF Programme was managed by Institute B budgeting process used the combination of Planning Programming and Budgeting System PPBS and Balanced Scorecard BSC approach Besides the budgeting approach the parameter to the effectiveness of CF Programme fund management was also changed In the first period when CF Programme used traditional budgeting the parameter to effectiveness was based on the level of funds utilization In the second period when CF Programme used combination of PPBS and BSC the parameter to effectiveness was based on four perspectives they were customer perspective internal process perspective financial perspective and learning and growth perspective ]"
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2014
S57955
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Rafi Farasyah
"Laporan Magang ini bertujuan untuk menjelaskan dan membandingkan proses penganggaran yang dilakukan oleh Bank Indonesia sebagai perusahaan publik dengan teori yang berlaku. Laporan ini fokus kepada siklus anggaran operasional Bank Indonesia untuk tahun anggaran 2019. Laporan magang ini menjelaskan dengan rinci langkah-langkah yang dilakukan di dalam siklus anggaran operasional Bank Indonesia
sebagai bagian dalam penjelasan. Selain itu, penjelasan mengenai proses tambahan anggaran dan pengembalian anggaran, penganggaran untuk kantor cabang luar negeri, alat-alat penganggaran Bank Indonesia, evaluasi kinerja Bank Indonesia, dan Badan Supervisi Bank Indonesia juga dilakukan di laporan magang ini. Hasil dari laporan magang ini adalah penemuan bahwa proses penganggaran Bank Indonesia berjalan secara tepat. Kesimpulannya, proses penganggaran Bank Indonesia sudah berjalan sesuai dengan teori yang berlaku.

This internship report aimed to explain and compare the budgeting process done by Bank Indonesia, as a public company, with applicable theory. The report focuses on Bank Indonesia‟s 2019 operational budgeting cycle. A detailed step by step budgeting process is included in this report as a part of the explanation. Meanwhile, explanation of additional budget and budget refund, budgeting for overseas representative offices, budgeting tools of Bank Indonesia, Bank Indonesia performance evaluation, and Bank Indonesia Supervisory Agency, are also explained in detail. The result of this internship report is a finding that budgeting process of Bank Indonesia is performed appropriately. All in all, Bank Indonesia budgeting process is in accordance with the applicable theory"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>