Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 75766 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gede Rizky Gustisa Wisnu
"Pemanfaatan dari sistem informasi dan teknologi informasi saat ini telah menjadi kebutuhan dari setiap organisasi khususnya pada institusi pemerintah daerah yang menjalankan fungsi pelayanan bagi masyarakat. Pemerintah Kabupaten Klungkung terus berusaha meningkatkan fungsi pelayanan pada masyarakat dengan memanfaatkan sistem informasi dan teknologi informasi yang selaras dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Klungkung. Permasalahan utama yang dihadapi Pemerintah Kabupaten Klungkung saat ini yaitu bagaimana kurangnya pemanfaatan SI/TI untuk mendukung visi dan misi serta seluruh proses bisnisnya. Oleh karena itu, diperlukan rumusan rencana strategis sistem informasi. Melalui rumusan rencana strategis sistem informasi, maka Pemerintah Kabupaten Klungkung memiliki acuan untuk pengembangan SI/TI yang lebih baik di masa mendatang. Di samping itu, dapat juga menjadi jalan menuju SPBE di Pemerintahan Kabupaten Klungkung.
Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk merumuskan sebuah rencana strategis sistem informasi yang dapat digunakan sebagai acuan untuk pengembangan SI/TI di Pemerintahan Kabupaten Klungkung. Metodologi penyusunan rencana strategis sistem informasi yang digunakan mengacu pada metodologi Ward & Peppard dengan menggunakan beberapa teknik analisis antara lain value chain, Balanced Scorecard, CSF, SWOT, PESTEL, dan McFarlan strategic grid. Metodologi Ward & Peppard dilakukan dalam dua tahapan yaitu tahap masukan dan keluaran. Tahapan masukan terdiri dari analisis kondisi internal dan eksternal bisnis dan SI/TI. Tahapan keluaran yang dihasilkan, antara lain rumusan strategi SI, strategi TI, dan strategi manajemen SI/TI. Kemudian, disusun rancangan Portofolio aplikasi masa mendatang dan rekomendasi pengembangan SI/TI dalam bentuk peta jalan SI/TI untuk Pemerintah Kabupaten Klungkung. Peta jalan pengembangan SI/TI disusun berdasarkan prioritas pengembangan SI/TI dengan jangka waktu 5 (lima) tahun untuk mempermudah Pemerintah Kabupaten Klungkung dalam menyelaraskan pengembangan SI, TI, dan manajemen SI/TI. Dengan adanya rencana strategis sistem informasi ini diharapkan mampu menyelaraskan strategi SI/TI dengan visi, misi, dan proses bisnis Pemerintah Kabupaten Klungkung.

Information systems (IS) and information technology (IT) most important. Especially, Regency government institutions prove public service. The Klungkung Regency Government to develop public services based on the vision and mission of the city. The main problem in the Klungkung Regency isn't the optimal IS/IT used to support the vision and mission with the entire business process. Therefore, it is necessary to formulate a strategic information system plan. The strategic plan for IS/IT development in the Klungkung Regency Government has a reference in the future. Also, it can be a way to get SPBE in Klungkung Regency Government.
This research has resulted in a formulation of a strategic information system plan as a reference for the development of IS/IT in the Klungkung Regency Government. The methodology in strategic planning of information systems used refers to the Ward & Peppard methodology using several analysis techniques such as a value chain, Balanced Scorecard, CSF, SWOT, PESTEL, and McFarlan strategic grid. Ward & Peppard's methods in two stages, namely the level of input and output. The input stage to an analysis of internal and external conditions of the business and IS/IT. The output stages produced include SI strategy formulation, IT strategy, and IS/IT management strategy. Thus, the draft of application portfolios and recommendations for IS/IT development in the form of an IS/IT road map for the Klungkung Regency Government. The IS/IT development roadmap is prepared based on IS/IT development priorities with 5 (five) years to facilitate the Klungkung Regency Government in synchronizing IS, IT development, and IS/IT management. This information system strategic plan Should be to adapt IS/IT strategy with the vision, mission, and business processes of the Klungkung Regency Government.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2021
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Nurcholis Ramlan
"Pemanfaatan teknologi informasi telah menjadi keharusan bagi pemerintah daerah dalam meningkatkan tata kelola pemerintah yang berorientasi pada pelayanan publik. Pemerintah Kabupaten Lebak memiliki sasaran strategis yaitu meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah yang ditempuh melalui beberapa kebijakan umum. Salah satu kebijakan umumnya adalah mengoptimalkan pemanfaatan teknologi informasi yang mendukung penyelenggaran pemerintahan dengan program prioritas optimalisasi pemanfaatan teknologi informasi. Namun sampai saat ini beberapa permasalahan seperti belum optimalnya pemanfaatan SI/TI, terbatasnya sarana, prasarana dan sumber daya manusia SI/TI masih menjadi isu strategis organisasi. Beberapa faktor telah diidentifikasi seperti kurangnya integrasi antar aplikasi, investasi TI yang tidak mendukung tujuan bisnis dan kurangnya sumber daya manusia TI.
Penelitian ini bertujuan untuk membuat suatu perencanaan strategis sistem informasi Pemerintah Kabupaten Lebak yang selaras dengan tujuan dan sasaran strategis organisasi. Kerangka kerja yang digunakan adalah Peppard dan Ward dengan alat analisis seperti Business Model Canvass, Value Chain, SWOT, Balanced Scorecard, Critical Success Factor, PEST Analysis dan McFarlan Strategic Grid. Sedangkan analisis tematik digunakan sebagai metode analisis datanya. Penelitian ini menghasilkan perencanaan strategis sistem informasi yang terdiri dari strategi SI, strategi TI dan strategi manajemen SI/TI yang selaras dengan tujuan bisnis organisasi.
Strategi SI yang dihasilkan berupa pembangunan dan pengembangan 37 aplikasi yang dapat mempercepat proses layanan, mengotomasi proses bisnis, memangkas birokrasi serta mudah di akses. Strategi TI yang diusulkan adalah pembangunan pusat data pada Dinas Komunikasi dan Informatika, penambahan infrastruktur serta peningkatan keamanan data dan jaringan internal organisasi. Sedangkan strategi manajemen SI/TI meliputi kebijakan SI/TI yang terpusat, perubahan struktur organisasi SI/TI serta penataan sumber daya manusia TI. Hasil tersebut diatas menjadi rekomendasi dalam melaksanakan prioritas pengembangan, sumber daya dan investasi TI terhadap pencapaian tujuan dan sasaran Pemerintah Kabupaten Lebak.

Nowdays, information technology utilization has become a necessity for local governments in improving public service-oriented governance. The Government of Lebak Regency has a strategic objective of improving the performance of local government through several general policies. One of the common policies is to optimize the utilization of information technology that supports the implementation of government with priority program optimization of information technology utilization. But until now some problems such as limited facilities, infrastructure and human resources of IS/IT still become strategic issue of the organization. Several factors have been identified such as lack of integration between applications, IT investments that do not support business goals and lack of IT human resources.
This paper aims to create a strategic planning information system of Lebak Regency Government that aligns with the goals and objectives of the strategic organization. The Peppard and Ward framework was used with analytical tools such as Business Model Canvass, Value Chain, SWOT, Balanced Scorecard, Critical Success Factor, PEST Analysis and McFarlan Strategic Grid. While thematic analysis is used as a method of data analysis. This research resulted in strategic planning of information system consisting of SI strategy, IT strategy and management strategy of IS/IT that aligned with organizational business objectives.
The IS strategy is the development of 37 applications that can accelerate the service process, automate business processes, cut bureaucracy and easily access. The proposed IT strategy consist of the development of data centers at the Office of Communications and Information, the addition of infrastructure and increased security of data as well as internal network of the organization. While the IS/IT management strategy includes a centralized IS/IT policy, changes in organizational structure of IS / IT as well as IT human resource management. These become a recommendation in prioritizing IT development, investment and resources in order to achieve the goals and objectives of the Lebak Local Government.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2018
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rifky Akbar Vetian
"Pemerintah Kabupaten Agam terus berusaha meningkatkan fungsi pelayanan kepada masyarakat dengan memanfaatkan SI/TI yang selaras dengan visi dan misi Pemerintah Kabupaten Agam. Permasalahan utama yang dihadapi Pemerintah Kabupaten Agam saat ini adalah kurangnya pemanfaatan SI/TI untuk mendukung visi dan misi serta seluruh proses bisnisnya. Oleh karena itu, diperlukan rumusan rencana strategis sistem informasi sebagai acuan untuk pengembangan SI/TI dan perbaikan e-government yang lebih baik di masa depan. Metodologi penyusunan rencana strategis sistem informasi yang digunakan mengacu pada metodologi Ward & Peppard dengan menggunakan beberapa teknik analisis antara lain value chain, CSF, SWOT, PESTEL, dan McFarlan strategic grid. Metodologi Ward & Peppard dilakukan dalam dua tahapan yaitu tahap masukan dan keluaran. Tahapan masukan terdiri dari analisis kondisi internal dan eksternal bisnis dan SI/TI. Tahapan keluaran yang dihasilkan, antara lain rumusan strategi SI, strategi TI, dan strategi manajemen SI/TI. Kemudian, disusun rancangan portofolio aplikasi masa depan dan rekomendasi pengembangan SI/TI dalam bentuk peta jalan SI/TI untuk Pemerintah Kabupaten Agam. Peta jalan pengembangan SI/TI disusun berdasarkan prioritas pengembangan SI/TI dengan jangka waktu lima tahun. Dengan adanya rencana strategis SI diharapkan mampu menyelaraskan strategi SI/TI dengan visi, misi, dan proses bisnis Pemerintah Kabupaten Agam.

The Agam Regency Government continues to strive to improve the service function to the community by utilizing IS/IT that is in line with the vision and mission of the Agam Regency Government. The main problem currently faced by the Agam Regency Government is the lack of utilization of IS/IT to support its vision and mission as well as all of its business processes. Therefore, it is necessary to formulate an information system strategic plan as a reference for IS/IT development and improvement of e-government in the future. The methodology for preparing the information system strategic plan refers to the Ward & Peppard methodology using several analytical techniques, including value chain, CSF, SWOT, PESTEL, and McFarlan's strategic grid. The Ward & Peppard methodology is carried out in two stages, namely the input and output stages. The input stage consists of an analysis of the internal and external conditions of the business and IS/IT. The resulting output stages include formulating an IS strategy, an IT strategy, and an IS/IT management strategy. Then, a draft portfolio of future applications and recommendations for IS/IT development was prepared in the form of an IS/IT road map for the Government of Agam Regency. The IS/IT development roadmap is designed based on the IS/IT development priorities within a five-year period. With the IS strategic plan, it is hoped that it will be able to align the IS/IT strategy with the Agam Regency Government's vision, mission, and business processes."
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hery Sapto Dwi Nurcahyo
"Tingkat keberhasilan implementasi dan pengembangan manajemen proyek infrastruktur TI di area industri farmasi sangat dipengaruhi oleh kesiapan pengelolaan proyek. Salah satu aspek yang kurang mendapat perhatian dalam pelaksanaan proyek adalah pengendalian keamanan informasi. Aspek ini merupakan poin critical yang harus dikelola organisasi untuk menjaga confidentiality (C), integrity (I), dan availability (A). Dari data tim keamanan TI farmasi pada 2021 juga menunjukkan bahwa ada potensi insiden yang disebabkan oleh ancaman internal dan eksternal sebanyak 2928 setiap bulan serta 35.04% memiliki korelasi erat dengan proyek Infrastruktur TI dalam 3 tahun terakhir. Sehingga dalam penelitian ini akan dilakukan perencanaan dan tata kelola penerapan kontrol keamanan informasi pada salah satu proyek infrastruktur TI yaitu “Teknologi Agile Networking SD-WAN” dengan pendekatan ITIL V4 dan ISO 27001:2013. Dengan melakukan analisis risiko berbasis ITIL V4 diharapkan dapat menerapkan kontrol keamanan yang tepat dari ISO 27001 : 2013 sehingga dapat mengurangi atau menurunkan potensi insiden dari ancaman yang ada. Dari analisis dan pengujian dengan pendekatan ITIL V4 dan ISO 27001:2013 melalui metode kualitatif didapatkan tingkat kesenjangan dengan gap sebesar 34.2% dan 32.3% terhadap prasyarat yang telah diajukan. Untuk mencapai target yang diinginkan diperlukan pemetaan keterlibatan pelaku proyek dan penambahan kontrol keamanan di fase manajemen proyek SD-WAN. Kerangka kerja yang telah disusun juga dapat menjadi rekomendasi dan referensi organisasi untuk menyusun keamanan informasi dari setiap manajemen proyek khususnya infrastruktur TI sehingga dapat mengatasi kerentanan terhadap ancaman keamanan yang dapat mempengaruhi proses bisnis di masa depan.

The success rate of implementation and development of IT infrastructure project management in the pharmaceutical industry area is greatly influenced by project management readiness. One aspect that received little attention in implementing the project was information security control. This aspect is a critical point that the instance must manage to maintain confidentiality (C), integrity (I), and availability (A). From the data of the pharmaceutical IT security team in 2021 it also shows that there are potential incidents caused by internal and external threats of 2928 each month and 35.04% have a close correlation with the IT Infrastructure project in the last 3 years. In this study, planning and managing the implementation of information security controls on one of the IT infrastructure projects “SD-WAN Agile Networking Technology” with the approach of ITIL V4 and ISO 27001:2013. By conducting ITIL V4 based risk analysis it is expected to implement appropriate security controls from ISO 27001: 2013 so that it is predicted to reduce or decrease potential incidents from existing threats. From analysis and testing with the approaches of ITIL V4 and ISO 27001:2013 through qualitative methods, a gap of 34.2% and 32.3% was obtained with respect to the proposed requirements. To achieve the desired target requires mapping the involvement of project participants and additional security controls in the SD-WAN project management phase. A structured framework can also serve as an agency recommendation and reference for compiling the information security of any project management in particular IT infrastructure so that it can address vulnerabilities to security threats that may affect future business processes.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2022
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Faishal Wafiq Zakiy
"Perencanaan strategis SI/TI yang selaras dengan rencana bisnis di sebuah organisasi bertujuan untuk mencapai tujuan organisasi. Penelitian ini membahas tentang perencanaan strategis SI/TI di Universitas Andalas dengan menggunakan metodologi Ward dan Peppard. Metode analisis yang digunakan adalah Value Chain Analysis, SWOT, PEST, McFarlan Strategic Grid, analisis eksternal SI/TI, analisis internal SI/TI, analisis eksternal bisnis, dan analisis internal bisnis. Karena dalam pengelolaan SI/TI di Universitas Andalas, diperlukan adanya rencana strategis agar manfaatnya efektif dan mampu mendukung peningkatan kinerja secara keseluruhan. Rencana strategis SI/TI diharapkan mampu memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi aktivitas bisnis organisasi.

Information System/Information Technology strategic planning that is aligned with the business plan in an organization aims to achieve organizational goals. This study discusses IS/IT strategic planning at Andalas University using the Ward and Peppard methodology. The analytical methods used are Value Chain Analysis, SWOT, PEST, McFarlan Strategic Grid, IS/IT external analysis, IS/IT internal analysis, business external analysis, and internal business analysis. Because in the management of IS/IT at Andalas University, a strategic plan is needed so that the benefits are effective and able to support overall performance improvement. The IS/IT strategic plan is expected to be able to provide solutions to problems faced by the organization's business activities."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Tika Permata Sari Dama
"Perkembangan teknologi informasi semakin cepat baik di kalangan organisasi maupun pemerintahan Pemerintahan pusat maupun daerah semakin giat dalam menerapkan teknologi informasi dalam proses pemerintahan atau disebut dengan e government Dukungan teknologi informasi yang ada diharapkan pelayanan publik menjadi lebih cepat dan terciptanya tata kelola yang lebih baik di pemerintahan Namun proses penerapan e government ini masih terhambat beberapa kendala yaitu penerapan teknologi informasi masih berjalan cukup lambat dan beberapa proses bisnis yang dilakukan masih manual Salah satu hal yang mendasari kendala ini ada belum adanya perencanaan strategis sistem informasi di pemerintahan kabupaten Gorontalo Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan suatu rancangan strategi sistem informasi atau disebut master plan teknologi informasi untuk memfasilitasi perencanaan penerapan SI TI di pemerintahan Kabupaten Gorontalo Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metodologi Cassidy Hasil akhir dari penelitian ini adalah perencanaan strategis SI TI mencakup portofolio aplikasi infrastruktur organisasi dan proses serta roadmap untuk implementasi SI TI di pemerintahan kabupaten Gorontalo.

Information technology has developed very rapidly both in the government and enterprise Central and local government is more active in applying information technology in government processes called e government Support of information technology is expected to create faster public services and better governance in government However the process of e government implementation is still hampered several obstacles for instance the application of information technology is still running quite slow and some business processes are still done manually One of the underlying problems is local government of Gorontalo didn rsquo t have any strategic planning of information system Therefore this study aims to produce a strategy of the information system or called a master plan of information technology to facilitate the planning for implementation of IS IT in the local government of Gorontalo The Cassidy methodology was used in this research The result of this study is strategic planning of IS IT include application portfolio infrastructure organization processes and roadmap for the implementation of IS IT in the local government of Gorontalo.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2015
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Chairunnisa
"Dalam era industri yang terus berkembang, pertumbuhan pasar Teknologi Informasi dan Komunikasi (ICT) mendorong organisasi untuk mengintegrasikan sistem guna memvisualisasikan data secara efektif dan mendukung pengambilan keputusan yang lebih cerdas. Sistem Informasi (SI) diakui sebagai komponen kunci bagi keberhasilan organisasi, dengan manajemen strategis SI/TI yang sangat penting guna menjamin efektivitas dan efisiensi pemanfaatannya. Penelitian ini terfokus pada perencanaan strategis SI/TI dalam konteks PT XYZ, mengatasi beberapa tantangan seperti kurangnya analisis pada strategi SI/TI dan kurangnya fokus pada perencanaan strategi arsitektur enterprise sistem informasi. Melalui pendekatan kualitatif dan pengumpulan data primer melalui wawancara, penelitian ini menganalisis situasi SI/TI saat ini dan mengusulkan rekomendasi strategis yang sejalan dengan visi dan misi perusahaan. Analisis tematik, Business Model Canvas, Value Chain, PESTEL, SWOT, Critical Success Factors, dan McFarlan Strategic Grid diterapkan untuk memahami berbagai perspektif strategis. Keselarasan antara bisnis dan sistem informasi diidentifikasi sebagai kunci untuk mencapai tujuan bisnis secara efektif dan efisien. Hasil penelitian menyajikan rencana strategis SI/TI implementatif untuk PT XYZ, yang terdiri atas rekomendasi strategi SI, strategi TI, dan strategi manajemen SI/TI.

In an era of continuously evolving industries, the growth of the Information and Communication Technology (ICT) market urges organizations to integrate systems to effectively visualize data and support smarter decision-making. Information Systems (IS) are acknowledged as a key component for organizational success, with strategic IS/IT management being crucial to ensure its effectiveness and efficiency. This research focuses on the strategic planning of IS/IT within the context of PT XYZ, addressing challenges such as the lack of analysis on IS/IT strategies and insufficient focus on the strategic planning of enterprise information system architecture. Through a qualitative approach and primary data collection via interviews, the study analyzes the current situation of IS/IT and proposes strategic recommendations aligned with the company's vision and mission. Thematic analysis, Business Model Canvas, Value Chain, PESTEL, SWOT, Critical Success Factors, and McFarlan Strategic Grid are applied to understand various strategic perspectives. The alignment between business and information systems is identified as key to achieving business goals effectively and efficiently. The research results present an implementable strategic plan for IS/IT at PT XYZ, comprising recommendations for IS strategy, IT strategy, and IS/IT management strategy."
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2024
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fenroy Yedithia
"Universitas Palangka Raya sebagai perguruan tinggi terbesar di Kalimantan Tengah yang menjunjung disiplin ilmu yang luas dan ingin tampil sebagai kampus yang modern, komprehensif, terbuka, multibudaya, dan humanis. Universitas Palangka Raya terus berusaha untuk meningkatkan implementasi teknologi informasi secara terencana untuk peningkatan kualitas layanan. Oleh karena itu, dengan dasar untuk meningkatkan kualitas layanan, perlu adanya penggunaan teknologi informasi yang tepat guna. Berdasarkan Rencana Strategis Universitas Palangka Raya periode 2015-2019, ada beberapa tujuan yang ingin dicapai. Tujuan tersebut adalah menjadi Universitas pembelajaran bermutu berbasis ICT yang efisien, akuntabel dan transparan dan menjadi Universitas yang mandiri serta bertata kelola baik good university governance . Namun pada kenyataannya, kedua tujuan tadi belum terlaksana dengan maksimal karena kurangnya pemanfaatan SI/TI. Oleh karena itu, diperlukan perencanaan strategis sistem informasi untuk membantu mewujudkan Universitas Palangka Raya menjadi perguruan tinggi yang modern dan inovatif agar dapat terus bersaing dengan perguruan tinggi lainnya di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk membuat rumusan rencana strategis SI/TI bagi Universitas Palangkaraya yang selaras dengan strategi bisnis. Metodologi Ward dan Peppard digunakan sebagai acuan dalam penyusunan perencanaan strategis sistem informasi. Hasil yang diharapkan adalah rumusan rencana strategis SI/TI dan pemetaan aplikasi masa depan sehingga dapat membantu tercapainya sasaran ICT dari Universitas Palangka Raya.

University of Palangka Raya continues to strive to improve the implementation of information technology in a planned manner for improved quality of service. Therefore, with a basis to improve quality of service, the need for the use of appropriate information technology. Based University of Palangka Raya Strategic Plan 2015 2019 period, there are several objectives to be achieved. The goal is to become a university with ICT based quality learning that efficient, accountable and transparent along to become independent universities and good governance good university governance . But in fact, both goals had not been implemented due to lack of maximum utilization of IS IT. Therefore, the information systems strategic planning is necessary to help realize University of Palangka Raya into a modern colleges and innovative in order to continue to compete with other universities in Indonesia. This study aimed to formulate a strategic plan of IS IT for the University of Palangka Raya are aligned with business strategy. Ward and Peppard methodology is used as a reference in the strategic planning of information systems. The expected result is the formulation of a strategic plan of IS IT and mapping of future applications that can help achieve the ICT goals of Palangkaraya University.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2017
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Arsya Monica Pravina
"Peningkatan kepadatan penduduk yang terjadi, menimbulkan permasalahanpermasalahan pemerintahan. Smart governance yang merupakan salah satu dimensi dalam pembangunan smart city, bertujuan untuk mewujudkan tata kelola dan tata pamong pemerintahan daerah yang efisien, komunikatif, efektif, dan terus meningkatkan kinerja birokrasi melalui inovasi serta adopsi teknologi yang terpadu. Hal tersebut menunjukkan bahwa peran dari teknologi informasi telah menjadi kebutuhan. Pemerintah Kabupaten Semarang terus berusaha meningkatkan fungsinya di pemerintahan dengan memanfaatkan teknologi. Permasalahan utama yang dihadapi Pemerintah Kabupaten Semarang adalah pemanfaatan SI/TI belum sepenuhnya mendukung Pemerintah Kabupaten Semarang menuju smart governance. Oleh karena itu, diperlukan rumusan rencana strategis sistem informasi dalam mendukung pembangunan daerah dan penerapan smart gorvernance. Metodologi yang digunakan adalah Ward & Peppard dengan teknik analisis Value Chain, Balanced Scorecard, CSF, SWOT, PESTEL, dan McFarlan Strategic Grid. Tahapan dari Metodologi Ward & Peppard terdiri dari analisis kondisi internal dan eksternal bisnis dan SI/TI. Hasil dari penelitian ini berupa rumusan strategi SI, strategi TI, strategi manajemen SI/TI, peta jalan SI/TI, serta quick wins. Rencana strategis sistem informasi ini diharapkan mampu menyelaraskan strategi SI/TI dengan visi, misi, dan proses bisnis Pemerintah Kabupaten Semarang sebagai acuan dalam melakukan pengembangan SI/TI dalam menuju smart governance.

The increase in population density that occurs causes government problems. Smart governance, which is one of the dimensions in smart city development, aims to realize efficient, communicative, effective local governance and continue to improve bureaucratic performance through innovation and integrated technology adoption. This shows that information technology has become a necessity. The Semarang Regency Government continues to improve its function in government by utilizing technology. The main problem faced by the Semarang Regency Government is that the use of IS/IT has not fully supported the Semarang Regency Government towards smart governance. Therefore, it is necessary to formulate an information system strategic plan to support regional development and the implementation of smart governance in the Semarang Regency Government. The methodology used is Ward & Peppard with Value Chain, Balanced Scorecard, CSF, SWOT, PESTEL, and McFarlan Strategic Grid analysis techniques. The Ward & Peppard Methodology stages consist of an analysis of the internal and external conditions of the business and IS/IT. The results of this research are IS strategy formulation, IT strategy, IS/IT management strategy, IS/IT roadmap, and quick wins. This strategic plan of information system is expected to align the IS/IT strategy with the vision, mission, and business processes of the Semarang Regency Government as part of developing IS/IT towards smart governance."
Jakarta: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2021
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Solahuddin
"Sistem informasi strategis dibutuhkan oleh setiap organisasi dalam menentukan strategi organisasinya. Organisasi XYZ sebagai organisasi pemerintah non departemen yang bergerak dibidang kepemiluan juga memerlukan sistem informasi strategis untuk mencapai tujuan organisasi. Selama ini, pengembangan sistem informasi dan teknologi informasi dilakukan secara ad-hoc, yang hanya digunakan untuk memenuhi kebutuhan masing-masing unit bisnis sehingga mengakibatkan terjadinya tumpang tindih data dan informasi yang akibatnya akurasi data berkurang. Oleh karena itu, perlu dikembangkan rencana strategis sistem informasi yang mengatur arah pengembangan sistem informasi, berupa aplikasi bisnis, infrastruktur teknologi informasi, organisasi sistem informasi yang sejalan dengan visi, misi serta tujuan organisasi XYZ. Pengembangan rencana strategis sistem informasi dilakukan dengan menggunakan metodologi Ward and Peppard. Metode pengambilan data dilakukan dengan wawancara, review dokumen bisnis, dan observasi, untuk analisis situasi bisnis menggunakan metode PEST Analysis, value chain analysis, dan SWOT analysis dan analisis kebutuhan informasi. Penelitian dilanjutkan dengan analisis kondisi sistem informasi dengan menggunakan langkah-langkah pada fase analysis, sehingga diperoleh kondisi sistem informasi terkini dan solusi alternatif perbaikan sistem informasi. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh berupa implementasi roadmap sistem informasi dan teknologi informasi yang berisikan pengembangan organisasi SI/TI, pengembangan sistem informasi dan pengembangan infrasturktur SI/TI.

Strategic information systems needed by every organization in determining organizational strategy. XYZ organization as a non- governmental organization engaged in the electoral department also requires strategic information systems to achieve organizational goals. So far, XYZ organization?s information system and technology developed with ad-hoc approachment, which is only used to meet the needs of each business unit, which causes overlapping of data and information which consequently decreases the accuracy of the data. Therefore, it is necessary to develop information systems strategic plan that set the direction of the development of information systems, such as business applications, information technology infrastructure, organizational information systems in line with the vision , mission and goals of the organization XYZ .
Development of information systems strategic plan is done by using a qualitative research methodology Ward and Peppard. Method of data collection was done with interviews and reviews of documents and observation business . For the analysis of business situations using PEST method, value chain, SWOT and analysis of information needs. Research continued with the analysis of system condition information using the steps in analysis phase, in order to obtain the most current information system condition and repair information system alternative solutions. Based on these proposals later developed into a referral and recommendation development of organizational information systems XYZ, which is described in the form of roadmap implementation of organizational information systems XYZ.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2014
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>