Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 166649 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fitri Sulistiyani Damayanti
"Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia dari PT ANTAM Tbk memiliki departemen marketing communication sebagai humas perusahaan yang menangani kegiatan kehumasan dan pemasaran. Sehubungan dengan hal tersebut, marketing communication menjalankan program MPR salah satunya adalah kegiatan publikasi yang termasuk kedalam alat utama dan strategi MPR. Kegiatan publikasi dilakukan secara daring melalui media sosial Instagram untuk mendukung kegiatan promosi dan menaikkan penjualan produk, serta meningkatkan brand awareness. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa bagaimana departemen marketing communication pada UBPP Logam Mulia Antam berperan dan berfungsi sebagai humas perusahaan dalam meningkatkan brand awareness melalui akun media sosial Instagram. Penelitian ini menggunakan paradigma post-positivisme dan pendekatan kualitatif-deskriptif, serta data diperoleh dengan wawancara mendalam semi terstruktur. Hasil dari penelitian ini adalah departemen marketing communication UBPP Logam Mulia sebagai humas perusahaan menjalankan program MPR. Salah satu programnya adalah kegiatan publikasi dengan menggunakan strategi push dan pass melalui media sosial dengan mengelola akun Instagram milik UBPP Logam Mulia sebagai akun bisnis, serta memanfaatkan fitur seperti feed, story dan Instagram TV, menggunakan tagar dan melakukan perencanaan konten publikasi untuk meningkatkan brand awareness masyarakat.

PT ANTAM Tbk's Precious Metal Processing and Refinery Business Unit (UBPP Logam Mulia) has a marketing communication department that carries out the corporate's public relations function to handle public relations and marketing activities. In this regard, one of the marketing public relations (MPR) programs carried out by the marketing communication department is publication activity, which is the main strategy and tool of the MPR. Online publication activities are carried out through social media like Instagram to support promotional activities, improve product sales, and increase brand awareness. This study aims to analyze how the marketing communication department at UBPP Logam Mulia plays a role and functions as corporate public relations in order to increase brand awareness through their social media account on Instagram. This research uses a post-positivism paradigm and qualitative-descriptive approach and the data is obtained through a semi-structured in-depth interview. The result of this research shows that the marketing communication department of UBPP Logam Mulia, as the corporate’s public relations, executes the MPR program. One of the programs is a publication activity using a push and pass strategy through social media by managing the Instagram account of UBPP Logam Mulia as a business account, as well as utilizing features such as feeds, stories and Instagram TV, using hashtags and planning publication content to increase public brand awareness."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Stella Nindya
"ABSTRAK
Tesis ini membahas mengenai perbaikan business model canvas dan marketing kit yang menjadi strategi penetrasi pasar yang diajukan sebagai rekomendasi business coaching pada PT Masato Catur Coating. Permasalahan utama dari perusahaan adalah minimnya proses pemasaran. Salah satu kendala proses pemasaran adalah marketing kit belum maksimal. Marketing kit seperti company profile dibuat belum menarik dan informatif. Rekomendasi yang diajukan adalah perbaikan business model canvas dan aktivasi proses pemasaran, yaitu dengan promosi secara business to business dengan menggunakan company profile yang menarik dan informatif untuk membangun brand awareness yang lebih lagi terhadap pelanggan dan calon pelanggan. Company profile diperbaiki dengan cara memenuhi gap yang dianalisis terhadap perusahaan. Dari brand awareness yang didapat, diharapkan ke depannya dapat menaikkan revenue yang hilang akibat berkurangnya order dari pelanggan utama, serta dapat menarik minat pelanggan untuk bekerjasama dengan perusahaan.

ABSTRACT
This thesis discuss the improvement of business model canvas and marketing kit, which become market penetration strategy proposed as business coaching recommendation at PT Masato Catur Coating. The main problem is lack of marketing process. One of the constraints is marketing kit is not maximized. Marketing kit such as company profile was made not interesting and informative yet. The recommendations are improvements to the business model canvas and activation of marketing process, by promoting business to business by using an interesting and informative company profile to build more brand awareness to customers and gain more prospects. Company profile will be improved by seeing the gap that is analyzed againts the company. From gaining brand awareness, it is hoped that it can increase revenue and can gain customers to cooperate with the company."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulianti Keke
"Perguruan Tinggi memiliki peran penting dalam kemajuan suatu negara. Maraknya jasa pendidikan yang menawarkan begitu banyak program studi dengan keunggulan masing-masing membuat para konsumen harus lebih selektif dalam memilih perguruan tinggi lanjutan bagi mereka. Hal tersebut terlihat dengan semakin tingginya tingkat kesadaran masyarakat terhadap pendidikan, akan tetapi pendidikan yang sesuai dengan kebutuhan saat ini masih kurang dikenal oleh konsumen. Tingginya permintaan akan tenaga kerja dibidang transportasi dan logistik, membuat peneliti ingin mengetahui sejauh mana konsumen mengenal program studi transportasi dan logistik, dan sejauh mana pengaruh komunikasi pemasaran terpadu yang telah dilakukan terhadap kesadartahuan konsumen akan brand ini.
Penelitian ini bertujuan untuk menguji bagaimanakah pengaruh Komunikasi Pemasran Terpadu yang terdiri dari advertising, personal selling, sales promotion, public relations & publicity serta direct marketing, terhadap Brand Awareness konsumen pada Program Studi Manajemen Transportasi dan Logistik. Adapun objek penelitian ini adalah mahasiswa STMT Trisakti dan metode penelitian kuantitatif dengan tipe penelitian eksplanatif. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer yang didapat dari kuesioner, sedangkan data sekunder diperoleh dari buku teks, internet dan jurnal.
Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah nonprobability sampling yaitu dengan teknik judgment sampling atau juga disebut purposive sampling selanjutnya dengan multi stage cluster sampling dengan populasi mahasiwa STMT Trisakti kurang lebih 3000 mahasiswa dan sampel total sebayak 169 orang adalah mahasiswa STMT Trisakti Semester 6 dengan asal SMA wilayah Jakarta Timur. Kemudian untuk mengukur besarnya pengaruh komunikasi pemasaran terpadu terhadap brand awareness perguruan tinggi, digunakan teknik analisis data regresi dengan menggunakan software SPSS versi 19.
Dari hasil analisis yang diuji didapat public relations berpengaruh positif dan paling mempengaruhi terhadap peningkatan Brand Awareness konsumen pada Program Studi Manajemen Transportasi dan Logistik. Sedangkan advertising, personal selling, sales promotion serta direct marketing juga berpengaruh positif terhadap Brand Awareness konsumen pada Program Studi Manajemen Transportasi dan Logistik tetapi tidak setinggi pengaruh public relations. Hal iniberarti peningkatan Brand Awareness konsumen pada Program Studi Manajemen Transportasi dan Logistik lebih dipengaruhi oleh public relations.

University has an important role in the progress of a country. The rise of educational services offering so many courses with their respective advantages make the consumers should be more selective in choosing College advanced to them. It looks with the increasing level of public awareness of education, but education that is appropriate to the needs of the moment still less known by consumers. The high demand for labor in the field of transport and logistics, making researchers want to find out the extent to which consumers know the course of transport and logistics, and the extent of the influence of integrated marketing communications that have been made against consumer brand awareness about this brand.
The aims of this study is to examine how the effect of Integrated Marketing Communication (IMC) which consisting of advertising, personal selling, sales promotion, public relations and publicity, and also direct marketing, can increase brand awareness of consumer on transportation and logistics management programs. The object of this research are students of STMT Trisakti and using quantitative research methods with eksplanatif research. The Data used in this research is the primary data obtained from questionnaires, while secondary data obtained from textbooks, journals and the internet.
Sampling technique used is the nonprobability sampling technique that judgment sampling or purposive sampling is also called next with multi stage cluster sampling with a population of STMT Trisakti students approximately 3000 students and a total sample about 169 people are students of Trisakti STMT Semester 6 with high school’s origin area, East Jakarta. Then to measure the magnitude of the effect of the integrated marketing communications to brand awareness to College, used techniques of data analysis regression using SPSS software version 19.
From the results of analysis which has been tested in the end, we obtained findings public relations, have most positive influence increasing brand aweareness of transportation and logistics management programs. While advertising, personal selling, sales promotion and direct marketing are also a positive influence on increasing brand awareness of transportation and logistics management programs but not as high as public relations. This means that the increasing of brand awareness on transportation and logistics management programs is more influenced by public relations.
"
Jakarta: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
T42096
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sella Enoviana
"Analisis Situasi
1. Perkembangan financial technology di Indonesia yang kian meningkat khususnya pada subsektor Peer to Peer Lending (P2P Lending)
2. Pintek (PT Pinduit Teknologi Indonesia) hadir sebagai salah satu startup P2P Lending dengan fokus layanan pada penyediaan pinjaman dana pendidikan baik formal maupun nonformal di Indonesia
3. Masyarakat khususnya mahasiswa belum banyak mengetahui tentang Pintek sebagai penyedia layanan pinjaman dana pendidikan
4. Pintek memiliki komunitas Duta Edupreneur yang menyasar mahasiswa sebagai influencer bagi lingkungan sekitarnya terhadap layanan dari Pintek
5. Melalui hasil diskusi, diketahui bahwa Pintek membutuhkan program dalam rangka memaksimalkan potensi yang dimiliki komunitas Duta Edupreneur guna meningkatkan brand awareness perusahaan khususnya pada lingkup universitas
Tujuan
Meningkatkan interaksi dan partisipasi anggota dalam rangkaian kegiatan komunitas Duta Edupreneur serta meningkatkan brand awareness Pintek sebagai solusi investasi masa depan di kalangan mahasiswa khususnya pada anggota komunitas Duta Edupreneur
Khalayak Sasaran
Fokus pada anggota komunitas Duta Edupreneur sebagai khalayak sasaran utama, dan mahasiswa lain di sekitar lingkup anggota sebagai khalayak sasaran sekunder.
- Geografis: Anggota komunitas Duta Edupreneur (primer) serta mahasiswa lain (sekunder) yang berdomisili di Jabodetabek dan Bandung.
- Demografis: Laki-laki dan perempuan, 17-25 tahun, SES B-C, dengan pekerjaan sebagai mahasiswa.
- Psikografis: Memiliki minat pada pengembangan kompetensi diri melalui pendidikan formal maupun nonformal, memiliki keinginan untuk memberikan kebermanfaatan bagi sekitarnya.
- Behavioral: Senang berkumpul dalam komunitas, pengguna gawai aktif dan senang membagikan informasi kepada sekitarnya, digital savvy.
Pesan Kunci
Pintek memberikan kesempatan untuk mengembangkan kompetensi diri sebagai investasi masa depan Program "Ciptakan Kesempatan bersama Pintek" akan terbagi dalam rangkaian kegiatan berupa:
1. Pembuatan Web Page Khusus Duta Edupreneur
2. Optimalisasi Penggunaan Media Komunikasi (WhatsAppGroup dan Instagram)
3. Pengembangan Kompetensi Anggota
4. Special Event Komunitas
Jadwal
Januari - Juli 2020
Anggaran
Rp37.500.000,00
Evaluasi
Input: Evaluasi persiapan program
Output: Evaluasi atas hasil dari pelaksanaan program
Outcome: Evaluasi dampak yang diperoleh dari pelaksanaan program

Situation Analysis
1. Financial Technology especially Peer to Peer Lending (P2P Lending) has been increasing in Indonesia
2. Pintek (PT Pinduit Teknologi Indonesia) is one of P2P lending that provides loan over formal and nonformal education in Indonesia
3. There are still many target audience that has not know much about Pintek`s services
4. Pintek has Duta Edupreneur as their Brand Community which targets students to become influencers for their surroundings towards services from Pintek
5. Pintek needs a program to maximize the potential of the Duta Edupreneur community in order to increase company brand awareness, especially in the scope of universities
Goals
Increasing member interaction and participation within the Duta Edupreneur community program and increasing Pintek`s brand awareness as a future investment solution among students, especially members of the Duta Edupreneur community
Target Audience
Focus on Duta Edupreneur members as primary target audiences, and other students around Duta Edupreneur as secondary target audiences.
- Geographic: Duta Edupreneur members (primary) and other students (secondary) that lives in Jabodetabek and Bandung.
- Demographics: Student, male and female, 17-25 years old, SES B-C.
- Psychographic: Has an interest in developing self-competence through formal and non-formal education, has a desire to provide benefits to the surrounding.
- Behavioral: Happy to gather in communities, active gadget users and like to share information with the surrounding, digital savvy.
Key Message
Pintek provides an opportunity to develop self-competence as an investment in the future Program "Ciptakan Kesempatan bersama Pintek" will be divided into activities of:
1. Develop a Web Page for Duta Edupreneur
2. Optimizing the use of WhatsApp Group and Instagram
3. Member Competency Development
4. Community`s Special Event
Schedule
January - July 2020
Budget
Rp37.500.000,00
Evaluation
Input: Program preparation
Output: Conducting evaluation for the result of the execution
Outcome: Measuring the effects of the program
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Aditama
"Asian Games merupakan acara olahraga terbesar di Asia dan diselenggarakan setiap empat tahun sekali. Penelitian ini menjelaskan hubungan social media marketing activities terhadap pembentukan brand awareness, brand image, dan brand loyalty Asian Games 2018 selaku acara olahraga. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan melakukan penyebaran kuesioner secara online yang berdasarkan teknik convenience sampling terhadap 400 responden. Berdasarkan analisis faktor yang telah dilakukan, social media marketing activities terbagi menjadi tujuh dimensi, yaitu pleasure of share, interaction, trendiness, customization, advertisement, information, dan word of mouth communication. Setelah dilakukan analisis linier, social media marketing activities terbukti dapat memprediksi brand awareness, brand image, dan brand loyalty secara signifikan. Dimensi yang berpengaruh secara signifikan terhadap brand awareness adalah pleasure of share dan information, pleasure of share, customization dan information pada brand image, serta pleasure of share, information dan word of mouth communication pada brand loyalty. Selain itu, ditemukan bahwa brand awareness memiliki hubungan dengan brand image yang secara bersama memiliki hubungan dengan brand loyalty.

The Asian Games is the biggest sporting event in Asia and is held every four years. This study explains the relationship of social media marketing activities to the formation of brand awareness, brand image, and brand loyalty of the 2018 Asian Games as a sports event. This research is a quantitative research by conducting online questionnaires that discuss convenience sampling techniques for 400 respondents. Based on the analysis of the factors that have been carried out, social media marketing activities are divided into seven dimensions, namely pleasure of share, interaction, trendiness, customization, advertising, information, and word of mouth communication. After linier analysis, social media marketing activities have been shown to significantly predict brand awareness, brand image, and brand loyalty. The dimensions that influence brand awareness are pleasure of share and information, pleasure of share customization, and information on brand image, as well as the pleasure of share, information, and word of mouth communication on brand loyalty. In addition, it was found that brand awareness has a relationship with brand image related to brand loyalty."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Priska Pricilla
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pembentukan brand awareness dan brand association pelanggan pada produk teknologi baru 4G LTE dari penerapan komunikasi pemasaran terpadu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif berdasarkan pada kerangka konsep brand awareness, brand association, proses pengambilan keputusan, komunikasi pemasaran terpadu, respon konsumen dalam bentuk AISAS Attention, Interest, Search, Action, Share.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan komunikasi pemasaran terpadu menimbulkan kesadaran merek dan asosiasi merek kepada pelanggan. Kesadaran merek dan asosiasi merek pada pelanggan terbentuk melalui respon konsumen yaitu AISAS Attention, Interest, Search, Action, Share.
Alat komunikasi pemasaran terpadu yang menimbulkan kesadaran merek dan asosiasi merek yang kuat dan positif pada pelanggan adalah periklanan dan penjualan personal. Oleh karena itu, pemasar harus memahami dan memilih pesan atau informasi dan alat komunikasi pemasaran terpadu yang tepat dalam membangun kesadaran merek dan asosiasi merek pelanggan untuk dapat menghasilkan keputusan pembelian pada pelanggan.

This research is intended to know the process of establishing brand awareness and brand association of customers on new technology product 4G LTE from the implementation of integrated marketing communications. This research uses qualitative approach based on the concept of brand awareness, brand association, decision making process, integrated marketing communications, consumer response in the form of AISAS model Attention, Interest, Search, Action, Share.
The result of this study indicate that the implementation of integrated marketing communications generate brand awareness and brand association to customers. Brand awareness and brand association on the customer is formed through a consumer response which is AISAS Attention, Interest, Search, Action, Share.
Integrated Marketing Communications tools which create a strong and positive brand awareness and brand associations on custumers are advertising and personal selling. Therefore, marketers have to understand and choose the appropriate message or information and integrated marketing communications tools in establishing brand awareness and brand associations customers in order to generate customer to a purchase decision.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
T48495
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anindita Lintang Sari
"Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk menjelaskan hubungan antara penerimaan brand identity melalui Instagram oleh target konsumen dengan brand awareness produk layanan Telekomunikasi yaitu Loop Telkomsel. Dengan menggunakan konsep brand identity dan brand awareness oleh Aaker, penelitian ini megukur hubungan antara kedua konsep tersebut. Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei. Survei dilakukan dengan membagikan kuesioner secara online kepada remaja usia 17-19 tahun dengan jumlah 97 responden. Hasil yang ditemukan dari penelitian ini adalah, Instagram merupakan media yang membantu ara responden dalam mengidentifikasi identitas yang dimiliki oleh Loop, hal ini ditunjukkan dari tingginya penerimaan brand identity oleh target konsumen melalui Instagram dan tingginya brand awareness Loop di kalangan target konsumen. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah adanya hubungan positif yang kuat dan signifikan antara penerimaan brand identity melalui Instagram oleh target konsumen dengan brand awareness Loop Telkomsel.

This study is a quantitative research that aims to explain the relationship between the acceptances of brand identity by consumers through Instagram with brand awareness on telecommunication service brand Loop Telkomsel. Using brand identity and brand awareness concept from Aaker, this study is measured the relationship between those two concept. Data collecting method that used in this study is a suvey. Survey is done by spreading an online questionnaire to teenager with the age range of 17 to 19 years old with total 97 respondents. The results of this study showed that Instagram helps the respondents to identifying Loop identity, this is shown from the high acceptance of brand identity by target consumers through Instagram and high brand awareness Loop among the target consumers. Conclusion of this study is a positive significant relationship between the acceptances of brand identity by consumers through Instagram with Loop Telkomsel brand awareness. "
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Naufal Hisyam Fadhila
"Media sosial menjadi salah satu media terbesar dan cepat berkembang di era globalisasi ini. Sekitar 90% penduduk di dunia menggunakan media sosial. Media sosial sebagai sarana teknologi untuk selalu berkembang dari proses penyediaan informasi, penjualan sampai dengan komunikasi antar individu, sehingga hal ini menjadikan perusahaan dapat memanfaatkan media sosial sebagai sarana dalam berdagang dan berkomunikasi dengan pihak konsumen. Salah satunya yakni pada saat beriklan perusahaan harus memiliki strategi agar mengupayakan produk selalu tetap unggul dan menjaga pelanggan setianya. Tak terkecuali Bisnis Suplemen Evolene merupakan salah satu bisnis untuk membantu seseorang mendapatkan nutrisi dalam tubuhnya mengenalkan produk melalui media sosial, dengan menggunakan berbagai strategi iklan dalam media sosial yang saat ini dinamakan dengan content marketing sehingga memudahkan para publik mengenal produk yang dipasarkan melalui konten media sosial salah satunya Instagram. Oleh karenanya, pelaksanaan penelitian mengimplementasikan jenis metode kualitatif dengan cara wawancara dan juga observasi. Adapun hasil dari pelaksanaan penelitian diketahui bahwas melalui lama Instagram @Evoleneofficial terdapat content marketing yang telah maksimal dan relevan untuk menyiapkan konten dengan membentuk brand awareness kepada pelanggan atau konsumennya. Hal jni, memberikan informasi yang edukatif, persuasif, dan komunikatif melalui konten yang diunggah agar para konsumen mudah memahami.

Sosial media is the largest and fastest growing media in this globalization era. It’s about 90% of world's population used it. Social media as means of technology to expand from provision of information, sale, then to communicate between indivuals and their environments. So, this makes companies in using social media as trading and communicating means with all consumers. One of them, in advertising the company must have a strategy so that the product always remains superior and keeps its loyal customers. Evolene Supplement Business is no exception, which is a business to help someone get nutrition in their body by introducing products through social media, using various advertising strategies on social media which is currently called content marketing, making it easier for the public to recognize products marketed through social media content. only Instagram. Therefore, this research method uses qualitative methods through observation and interviews. The results obtained are that through Instagram @Evoleneofficial there is maximum and relevant content marketing to prepare the content by forming their own brand awereness for all consumers. This is to present persuasive, educative the communicative message or information though uploading content, it makes all consumers can understand easily. "
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Raden Nazla Maura Nadhifah
"Laporan magang ini bertujuan untuk menganalisis strategi pemasaran media sosial yang diterapkan oleh perusahaan ritel PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk untuk meningkatkan kesadaran merek bagi merek Crocs di Indonesia. Laporan ini berfokus pada studi berbagai jenis konten dan strategi Crocs Indonesia di Instagram, termasuk konten regional, interaktif, dan kolaborasi dengan influencer. Dengan menganalisis tayangan dan interaksi dari setiap jenis konten, laporan ini memberikan wawasan berharga tentang konten mana yang resonansi dengan audiens Indonesia dalam meningkatkan kesadaran merek. Hasilnya menunjukkan bahwa audiens Indonesia lebih menyukai foto-foto yang berfokus pada produk, konten interaktif, dan kolaborasi dengan influencer lokal. Selain itu, laporan ini memberikan rekomendasi seperti pemetaan konten dan audit konten untuk meningkatkan kehadiran digital dan pengalaman pelanggan secara online. Laporan ini memberikan wawasan berharga bagi merek dan pemasar yang ingin memperkuat kehadiran online mereka melalui pemasaran media sosial, dengan menekankan pentingnya komunikasi pemasaran yang efektif, keterlibatan media sosial, dan menciptakan pengalaman pelanggan yang positif secara online.

This internship report aims to analyze the social media marketing strategies implemented by the retail company PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk to increase brand awareness for the brand Crocs in Indonesia. The report focuses on studying various types of Crocs Indonesia Instagram content and strategies, including regional contents, interactive contents, and influencer collaborations. By analyzing the impressions and engagement of each content type, the report provides valuable insights into what content resonates with the Indonesian audience in terms of boosting brand awareness. The result shows that the Indonesian audience prefers product-focused photos, interactive contents, and collaboration with local influencers. Additionally, the report offers recommendations such as content mapping and content audit to improve digital presence and online customer experience. This report provides valuable insights for the brand and marketers seeking to strengthen their online presence through social media marketing, emphasizing the importance of effective marketing communication, social media engagement, and creating a positive online customer experience."
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Minarsha Atina Malik
"Kemajuan teknologi telah menjadikan media sosial sebagai sebuah sarana komunikasi yang baru dan mumpuni. Saat ini, perusahaan ataupun organisasi tidak lagi dapat hanya mengandalkan media tradisional untuk menjangkau audiens mereka, tidak terkecuali untuk komunitas. Penting bagi komunitas untuk berhubungan secara aktif dengan audiens mereka melalui media sosial, agar dapat mencapai brand awareness yang diinginkan. Penelitian ini membahas tentang strategi penggunaan penggunaan media sosial, khususnya Instagram sebagai sarana untuk meningkatkan brand awareness Garuda not Yet sebagai komunitas hobi. Pengumpulan data untuk penelitian ini dilakukan melalui wawancara daring dengan presiden dan pengelola media sosial komunitas tersebut, juga melalui analisis halaman media sosial dari komunitas tersebut. Hasil penelitian menunjukan bahwa Garuda not Yet menggunakan Instagram sebagai platform satu-satunya untuk pemasaran media sosial mereka. Klasifikasi konten yang ada dalam Instagram mereka terbagi menjadi enam, yaitu: Konten informatif, konten mendidik, konten dokumentasi, konten pernyataan resmi komunitas, konten tambahan, serta konten live bulanan Instagram mereka. Masing-masing jenis dari konten tersebut memiliki tujuan yang saling melengkapi satu sama lain, dengan sasaran akhir meningkatkan brand awareness dari Garuda not Yet sebagai komunitas.

The advances in technology have made social media a new and powerful medium for communications. Nowadays, companies or organizations can no longer rely solely only on traditional media to reach out to their audience, and it is no exception for communities. It is crucial for communities to actively engage with their audience through social media, in order to reach the desired brand awareness. This research studies the strategies for the use of social media, more specifically Instagram as a platform to raise Garuda not Yet’s brand awareness as a hobby community. The data collection for this research was done through online interviews with the community’s president & social media handler, and through analysis of the community’s social media page. The research has found that Garuda not Yet uses Instagram as their only social media marketing platform. Classifications of the daily contents on their Instagram can be divided into six categories, namely: Informative content, educational content, documentation content, community’s official statement content, extra contents, and also their monthly Instagram live content. Each type of the contents has their own objectives that complements each other, with the ultimate goal of increasing brand awareness of Garuda not Yet as a community."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>