Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 194592 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Raden Roro Eka Amalia Nur Fitri
"Meskipun penelitian empiris mengenai hubungan kebijakan dividen dan volatilitas harga saham (SPV) telah banyak dilakukan bertahun-tahun oleh peneliti dan sarjana tetapi hasil yang diberikan masih menjadi  kontroversial. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kebijakan dividen terhadap volatilitas harga saham pada perusahaan non finansial yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Sampel penelitian berasal dari 25 perusahaan dari sektor non-keuangan yang dipilih berdasarkan perilaku pembayaran dividen yang konsisten, tidak melakukan stock split selama periode 2008-2017, terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk periode 2008-2017. Penelitian ini menggunakan metode analisis berganda dengan menerapkan model efek tetap dengan estimasi metode kuadrat terkecil pada data panel. Variabel kontrol dalam penelitian ini adalah firms size, asset growth, long-term debt, earnings volatility, and earnings per share. Hasil temuan penelitian ini menemukan hubungan yang tidak signifikan antara volatilitas harga saham dengan variabel kebijakan dividen (dividend yield dan dividend payout ratio). Hasil penelitian ini juga menemukan hubungan yang tidak signifikan antara 2 variabel kontrol (asset growth dan long-term debt,) dengan volatilitas harga saham. Di sisi lain, firms size, earnings volatility, dan earnings per share memiliki hubungan yang signifikan dengan volatilitas harga saham.

Despite years of empirical research, the linkage between dividend policy and stock price volatility (SPV) remains controversial among the researchers and scholars. This study aims to analyze the effect of dividend policy on stock price volatility in non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange. A sample of 25 firms from non-financial sectors, based upon consistent dividend paying behavior and didt do a stock split during the period 2008-2017, listed on Indonesia Stock Exchange (IDX) for the period of 2008-2017. This study uses multiple analysis methods by applying the fixed effect model with least squares methods estimation on panel data. The control variables in this study are firms size, asset growth, long-term debt, earnings volatility, and earnings per share. The study has found  insignificant relationship between stock price volatility with dividend policy variables (dividend yield and dividend payout ratio). Study has also found insignificant relationship between 2 control variables (long-term debt and asset growth) with stock price volatility. On the other hand, firm size, earnings volatility, and EPS have a significant relationship with stock price volatility."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sitorus, Mannaria Esther Yudika
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kebijakan dividen dengan volatilitas harga saham. Kebijakan dividen perusahaan diukur melalui dividend yield DY dan dividend payout DP dengan menambahkan variabel kontrol firm size FS , asset growth AG , long-term debt LD , earning volatility EV , dan earnings per share EPS pada perusahaan non-keuangan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia BEI periode 2009 sampai 2016. Penelitian menggunakan metode analisis regresi berganda dan menggunakan data sekunder dengan total sampel penelitian 38 perusahaan non-keuangan yang tercatat di BEI. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel dividend yield memiliki pengaruh positif signifikan, variabel dividend payout, earning volatility, dan EPS memiliki pengaruh negatif signifikan, sedangkan firm size, asset growth, dan long-term debt memiliki koefisien positif tidak signifikan terhadap volatilitas harga saham.

ABSTRACT
AbstractThis study aims to analyze the relationship between dividend policy proxied by dividend yield DY and dividend payout DP and stock price volatility SPV . The control variables used are firm size FS , asset growth AG , long term debt LD , earning volatility EV , and earning per share EPS for non financial firms listed on the Indonesia Stock Exchange IDX for the period 2009 ndash 2016. This research use a multiple regression analysis method and secondary data from 38 non financial firms listed on IDX within the research period. The results of this study indicated that DY variable has significant positive effect DP, EV, EPS variables have significant negative effect, while FS, AG, and LD variables have no significant positive coefficient to stock price volatility.
"
2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Surbakti, Nugraha
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kebijakan dividen yang diproksikan dengan dividend yield dan dividend payout ratio terhadap volatilitas harga saham perusahaan. Penelitian ini menggunakan 40 perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia sebagai sampel penelitian selama periode 2007-2011 dan menerbitkan dividen secara rutin setiap tahunnya selama tahun penelitian.
Penelitian ini menggunakan regresi linier berganda untuk menjelaskan hubungan antara volatilitas harga saham dengan kebijakan dividen yang diproksikan dengan variabel dividend yield dan dividend payout ratio. Model regresi yang utama diperluas dengan menambahkan variabel kontrol termasuk ukuran perusahaan, volatilitas pendapatan, hutang perusahaan dan pertumbuhan perusahaan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) dividend yield tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap volatilitas harga saham, (2) dividend payout ratio tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap volatilitas harga saham, (3) kebijakan dividen yang diproksikan dengan dividend yield dan dividend payout ratio tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap volatilitas harga saham.

This study aims to analyze the effect of dividend policy proxied by dividend yield and dividend payout ratio of the company's stock price volatility. This study uses 40 companies listed on the Indonesian Stock Exchange as the study sample during the period of 2007-2011 and issuing dividends regularly every year during the study year.
This study uses multiple linear regression to explore the association between share price volatility and dividend policy proxied by dividend yield and dividend payout ratio. The primarily regression model was expanded by adding control variables including size, earning volatility, leverage, debt and growth.
The results showed that: (1) dividend yield does not have a significant effect on the volatility of stock price, (2) the dividend payout ratio has no significant effect on the volatility of stock prices, (3) the dividend policy is proxied by dividend yield and dividend payout ratio does not have a significant influence on stock price volatility.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S54143
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Tunggal Dewi
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh financing restatement terhadap pertumbuhan dan risiko kebangkrutan pada perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2008-2017. Pertumbuhan perusahaan diukur menggunakan pendekatan Internally Financed Growth (IFG) dan Externally Financed Growth (EFG), dimana pendekatan tersebut memiliki tiga proxy, serta risiko kebangkrutan diukur dengan Altman Z Score. Total sampel yang digunakan mencakup 256 perusahaan dengan gaps pada tahun 2013-2014. Metode yang digunakan untuk menentukan sampel menggunakan purposive sampling. Penelitian ini menggunakan regresi data panel, dengan data yang bersifat unbalanced panel sehingga jumlah observasi sebesar 2013 firm-year. Hasil yang ditemukan bahwa terdapat pengaruh negatif dan signifikan antara restatement terhadap pertumbuhan perusahaan. Berarti kegiatan restatement dapat menurunkan tingkat pertumbuhan perusahaan non-keuangan di Indonesia yang dibiayai secara eksternal. Namun tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara restatement dan risiko kebangkrutan.

This study aims to determine the effect of financing restatement on the growth and bankruptcy risk of non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) for the period 2008-2017. The company's growth is measured using the Internally Financed Growth (IFG) and Externally Financed Growth EFG approaches, where the approach has three proxies, and the risk of bankruptcy is measured by the Altman Z Score. The total sample used included 256 companies with gaps in 2013-2014. The method used to determine the sample using purposive sampling. This study using panel data regression that is unbalanced panel so that the number of observations is 2013 firm year. The results found that there is a negative and significant relationship between restatement on firm growth. Means that restatement activities can reduce the firm growth rate of non-financial companies in Indonesia which are externally financed. However, there is no significant influence between the restatement and the bankruptcy risk.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan BIsnis Universitas Indonesia, 2019
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andri Dwi Yulianti
"ABSTRAK
Krisis keuangan global yang terjadi pada tahun 2008 menimbulkan dampak yang luas pada perekonomian di Indonesia. Dampak tersebut berpengaruh pada perusahaan-perusahaan publik yang dapat menyebabkan perusahaan mengalami kondisi financial distress sehingga menimbulkan ancaman kebangkrutan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh rasio keuangan terhadap prediksi kondisi financial distress dengan menggunakan model regresi logistik. Sampel yang digunakan adalah perusahaan-perusahaan sektor non-keuangan yang terdaftar di BEI periode 2008-2017. Penelitian ini menggunakan 235 sampel dan hasil penelitian menunjukkan bahwa rasio Cash Flow Margin dan Debt to Equity Ratio memberikan pengaruh positif dalam memprediksikan kondisi financial distress perusahaan, sedangkan rasio Return on Asset dan Cash to Current Liabilities memberikan pengaruh negatif dalam memprediksikan kondisi financial distress perusahaan. Terdapat 2 rasio keuangan yang memiliki pengaruh signifikan, yaitu Cash Flow Margin dan Cash to Current Liabilities, sedangkan 2 rasio lainnya yaitu Return on Asset dan Debt to Equity Ratio tidak memiliki pengaruh signifikan dalam memprediksikan kondisi financial distress perusahaan."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2020
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Manurung, Sri Dutima
"Penelitian ini menggunakan pooled ordinary least square dengan menggunakan fixed effect model untuk menganalisis hubungan antara sentimen investor terhadap price earning ratio selama periode penelitian. Sampel penelitian adalah perusahaan non-keuangan yang membagikan dividen setiap tahun. Penelitian dilakukan pada 21 perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2008 s.d 2017. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum sentimen investor memiliki pengaruh yang tidak signifikan terhadap price earning ratio.

This study uses pooled ordinary least square using fixed effect model to analyze the relationship between investor sentiment with price earning ratio during the study period. The research sample is a non financial company that distributes dividends every year. The study was conducted on 21 non financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange during the period of 2008 until 2017. The results showed that investor sentiment in general does not significantly affect the price earning ratio."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ruliana Nurfadhila
"ABSTRAK
Skripsi ini menguji pengaruh kepemilikan asing terhadap informasi harga saham stock price informativeness pada perusahaan non keuangan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia periode 2008-2016. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah informasi harga saham SPINFO , variabel bebas terdiri dari kepemilikan asing serta variabel moderating yang terdiri dari ukuran perusahaan, nilai perusahaan, tingkat hutang, likuiditas dan volatilitas.Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepemilikan asing dan nilai perusahaan memiliki pengaruh yang signifikan dan memiliki hubungan positif terhadap SPINFO, sedangkan ukuran perusahaan memiliki pengaruh yang signifikan dan memiliki hubungan negatif terhadap SPINFO.
"
"
"ABSTRACT
"
This study examined the influence of foreign ownership, size, value, leverage, liquidity, and volatility on stock price informativeness of non financial companies in Indonesia Stock Exchange in the period 2008 2013. Dependent variable on this research is stock price informativeness SPINFO , independent variable on this research is foreign ownership and moderating variables consisted of size, value, leverage, liquidity, and volatility.The results of this study finds that foreign ownership and value statistically significant and positively influence the stock price informativeness of non financial companies while size statistically significant and negatively influence the stock price informativeness of non financial companies."
2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indra Jatmiko
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh struktur kepemilikan terhadap kebijakan dividen pada perusahaan non-keuangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2009-2013. Penelitian ini didasarkan pada teori keagenan (agency theory) yang menyatakan bahwa adanya hubungan agency, yaitu hubungan mengenai adanya pemisahan antara kepemilikan dan pengelolaan yang dilakukan oleh manajer.
Struktur kepemilikan yang diuji meliputi largest shareholder, institutional shareholder, dan individual shareholder. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan model regresi berganda dengan sampel 149 observasi dari perusahaan non-keuangan yang tercatat di Bursa Efek Indonesia selama periode 2009-2013 dan memiliki profit secara konstan selama periode tersebut.
Hasil penelitian ini memberikan bukti empiris bahwa: (1) largest shareholder berkorelasi positif dan signifikan terhadap dividend policy, (2) institutional shareholder berkorelasi positif dan signifikan terhadap dividend policy, (3) individual shareholder berkorelasi negatif dan signifikan terhadap dividend policy. (4) rasio-rasio seperti return on assets, firm size, dan firm age memiliki pengaruh yang signifikan terhadap dividend policy.

This study aimed to analyze the influence of ownership structure on dividend policy on non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange year period 2009-2013. The study was based on the theory of agency which states that the existence of an agency relationship, the relationship concerning the separation of ownership and management performed by the manager.
Tested ownership structure covers to largest shareholders, institutional shareholders and individual shareholders. Hypothesis testing is done using a multiple regression model with a sample of 149 observations of non-financial companies listed on the Indonesia Stock Exchange during the period 2009-2013 and has a constant profit during the period.
The study provides empirical evidence that: (1) largest shareholder positively correlated and significant on dividend policy, (2) institutional shareholder positively correlated and significant on dividend policy, (3) individual shareholder negatively correlated and significant on dividend policy, (4) ratios such as return of assets, firm size, and firm age are significantly influence on dividend policy.
"
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2016
S63850
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Astrid Hartanti
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kebijakan dividen terhadap volatilitas harga saham pada sub sektor bank yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Penelitian ini memiliki fokus pada saham sub sektor bank yang terdaftar dalam Bursa Efek Indonesia. Sebanyak 21 perusahaan digunakan sebagai sampel penelitian dengan periode penelitian selama 10 tahun, yaitu rentang tahun 2012-2021. Dengan penggunaan model regresi data panel random effect, ditemukan hasil bahwa kebijakan dividen yang diukur dengan menggunakan dividend yield dan dividend payout ratio memiliki pengaruh yang signifikan positif dan negatif secara berurutan terhadap volatilitas harga saham. Hasil berikutnya dari variabel kontrol ukuran perusahaan menunjukkan adanya pengaruh signifikan yang negatif terhadap volatilitas harga saham. Variabel kontrol lainnya, yaitu volatilitas pendapatan, pertumbuhan aset, dan utang tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap volatilitas harga saham.

This study aims to analyze the effect of dividend policy on stock price volatility in the sub-sector of banks listed on the Indonesia Stock Exchange. This study has a focus on bank sub-sector stocks listed on the Indonesia Stock Exchange. A total of 21 companies were used as research samples with a research period of 10 years, namely the 2012-2021 range. Using the random effect panel data regression model, it was found that dividend policy as measured using the dividend yield and dividend payout ratio has a significant positive and negative effect on stock price volatility, respectively. The next result of the control variable firm size shows a significant negative effect on stock price volatility. Other control variables, income volatility, asset growth, and debt do not have a significant effect on stock price volatility."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Safira Nadine Indahsari
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh tata kelola perusahaan terhadap kinerja perusahaan dan struktur modal perusahaan non-keuangan yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2008-2017. Tata kelola perusahaan diproksikan oleh ukuran dewan komisaris, komisaris independen, komisaris perempuan, komite audit, konsentrasi kepemilikan dan reputasi auditor. Dengan menggunakan sampel 262 perusahaan dan jumlah observasi 2308 firm-year, hasil dari penelitian menunjukkan bahwa tata kelola perusahaan secara signfikan mempengaruhi kinerja perusahaan dan struktur modal perusahaan. Dimana konsentrasi kepemilikan dan komisaris perempuan berpengaruh secara positif terhadap kinerja perusahaan dan struktur modal perusahaan, sedangkan ukuran dewan komisaris, komisaris independen, komite audit dan reputasi auditor berpengaruh negatif terhadap kinerja perusahaan dan struktur modal perusahaan. Lalu, secara sempurna leverage memediasi hubungan antara ukuran dewan komisaris, komisaris independen, komisaris perempuan, komite audit, dan konsentrasi kepemilikan serta secara parsial leverage memediasi hubungan antara reputasi auditor dan kinerja perusahaan.

This study aims to investigate and analyze the effect of corporate governance on firm performance and capital structure of non-financial companies listed on Indonesia Stock Exchange Period 2008-2017. Corporate governance is proxied by board commissioner size, independent commissioner, female commissioner, audit committee, ownership concentration, and audit reputation. Using 262 companies and the number of observations of 2308 firm-year, this study found that corporate governance associated with firm performance and capital structure. Furthermore, ownership concentration and female commissioners have positive effect on firm performance and capital structure, while board commisioners size, independent commisioners, audit committees, and audit reputation have negative effect on firm performance and capital structure. Then, financial leverage perfectly mediates the effect of board commisioners size, independent commisioners, female commissioners, audit committees, and ownership concentration on firm performance, while leverage partially mediates the effect of audit reputation on firm performance.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>