Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 151206 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Devara Tsabitah
"Korea merupakan negara yang masih menerapkan nilai-nilai Konfusianisme. Konfusianisme memiliki pengaruh yang besar pada kehidupan sehari-hari masyarakat Korea, salah satunya adalah pada hubungan interpersonal dan cara mereka berkomunikasi. Tulisan ini membahas tentang salah satu nilai dalam ajaran Konfusianisme, yaitu chemyeon dan pengaruhnya pada komunikasi interpersonal. Chemyeon adalah jati diri seseorang yang ditunjukkan secara eksternal. Komunikasi interpersonal adalah komunikasi yang dilakukan oleh dua individu atau lebih. Hubungan manusia dalam Konfusianisme diatur dalam Samgang Oryun (Tiga Ikatan dan Lima Hubungan). Tulisan ini dibuat dengan tujuan untuk mengetahui bentuk penerapan nilai chemyeon pada komunikasi hubungan interpersonal senior-junior mahasiswa di perguruan tinggi Korea. Dengan metode penelitian deskriptif analisis dengan studi pustaka, hasil analisis menunjukkan bahwa penerapan nilai chemyeon pada hubungan antara senior dan junior mahasiswa di perguruan tinggi Korea ditunjukkan melalui perilaku yang sesuai berdasarkan status sosial masing-masing, saling menghormati satu sama lain, mempertimbangkan perasaan dan situasi lawan bicara, menghindari konflik, dan lain sebagainya. Berdasarkan hasil analisis, dapat disimpulkan bahwa bentuk-bentuk perilaku ini mendorong individu demi menciptakan harmoni pada hubungan antara senior dan junior mahasiswa dengan menjaga chemyeon
Korea is a country that still embraces the value of Confuscianism. Confucianism has a big influence on the lives of Korean people, one of them is on the interpersonal relationship and how they communicate. This paper discusses about one of the values in Confucianism, called chemyeon, and its influence on interpersonal communication. Chemyeon is one`s identity that is shown externally. Interpersonal communication is a communication that happens between two or more people. Samgang Oryun (Three Bonds and Five Relations) of Confucianism sets human relations. The purpose of this paper is to understand the shapes of chemyeon in communication of interpersonal relationship between seniors and juniors students in Korean university. With a library research analysis method, the result shows that the value of chemyeon is shown by acting according to each other`s social status, showing respect, understanding one`s feeling and situation, avoiding conflicts and so on. Based on the results of the analysis, it is concluded that those forms of action encourage Korean to create harmony in senior-junior students relationship by protecting chemyeon."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Elissa Treziavananda
"ABSTRAK
Makalah ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses hubungan romantis di Indonesia dapat terbentuk, bersamaan dengan respon atau reaksi yang berkembang selama seseorang menggunakan Tinder.Tinder merupakan salah satu media alternatif untuk mendefinisikan inisiasi dalam komunikasi romantis/percintaan untuk menemukan pasangan. Wawancara mendalam kepada dua informan telah dilakukan untuk mengetahui bagaimana aplikasi kencan online dapat memulai komunikasi dalam hubungan romantis/percintaan, yang kemudian dianalisis dengan menggunakan Teori Penetrasi Sosial. Teori ini menjadi kerangka dasar dan menentukan perkembangan dalam hubungan interpersonal; dengan pertukaran perilaku diantara dua orang yang ingin mengembangkan hubungan. Berbagai aspek perilaku telah dianalisis berdasarkan perbedaan jenis kelamin informan. Studi ini menemukan bahwa hubungan komunikasi romantis/percintaan itu dibedakan antara informan laki-laki dan perempuan; dan hal ini dipengaruhi oleh preferensi pribadi setiap individu.Kata Kunci; Tinder, Hubungan Komunikasi Romantis, Percintaan, Situs Kencan Online.

ABSTRACT
This paper aim to define the process of how romantic relationship is formed in Indonesia, along with the response or reaction that occurs throughout the process of using Tinder. Tinder is an alternative medium to define the romantic communication romance initiation on finding a partner.In depth interviews towards two informants were conducted to examine how the online dating application could initiate a romantic relationship communication, which then being analyzed with Social Penetration theory. This theory served as a base model to provide the basic framework and define the development in interpersonal relationships by the behavior interchange between two people who willing to develop a relationship. Various aspect of behaviors were analyzed based on gender differences of the informants. This study resulted in different romantic relationship romance communication outcome that has occurred between the male and female informants that is affected by each individual rsquo s personal preference. "
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Indrajita Wicaksana
"Skripsi ini membahas Kemampuan Komunikasi Interpersonal Kepala Cabang sebagai pemimpin dan hubungannya dengan Kinerja Karyawan yang ada di lingkungan Bank Rakyat Indonesia Kantor Cabang Kramat Jati Jakarta. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif. Teori yang digunakan untuk mengukur variabel kemampuan komunikasi pemimpin adalah teori Devito (2011) mengenai kemampuan yang harus dikembangkan seorang pemimpin antara lain Openness, Empathy, Supportiveness, Positiveness, dan Equality. Sementara teori yang digunakan untuk mengukur Kinerja Karyawan adalah teori Contextual Performance dari Aguinis (2007) yang terdiri dari Trait Approach, dan Behavior Approach. Teknik penarikan sampel menggunakan Total Sampling dimana Sampel dalam penelitian ini adalah karyawan di lingkungan Bank Rakyat Indonesia Kantor Cabang Kramat Jati Jakarta berstatus Karyawan Kontrak dan Tetap (Organik) berjumlah 79 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner sebagai instrumen penelitian. Hasil penelitian menunjukkan kemampuan komunikasi interpersonal pemimpin dengan kinerja karyawan di Bank BRI Kantor Cabang Kramat Jati Jakarta memiliki hubungan yang positif. Nilai koefisien korelasi sebesar .499 menunjukkan adanya hubungan yang sedang dari kedua variabel tersebut.

This study discusses about interpersonal communication skills of the leader and their relation with the performance of employees in the BRI of Branch Office Kramat Jati Jakarta. This study used the Devito (2011) theory which states that the abilities leader to be developed are include openness, empathy, supportiveness, positiveness, and equality. Where as the theory of contextual performance bu Aguinis (2007) is used to measure the performance of employees. According to Aguinis it consists of the trait and behavior approach. The sampling technique of this study is total sampling which is the samples in this study were employees of the BRI of Branch Office Kramat Jati Jakarta. The status oh this employee are the contract and permanent (organic), around to 79 people. Data collection technique is the questionnaire as a research instrument. The results of this study showed that the communication skills of the leadder with the employee performance in the BRI of Branch Office Kramat Jati Jakarta had a positive relationship. The correlation coefficient is .499, it showed that moderate correlation of the two variables."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2014
S55884
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Agnes Veronica Christy
"Industri kreatif merupakan salah satu sektor ekonomi yang lingkungan bisnisnya sangat dinamis dalam mengikuti perkembangan zaman Mendorong individu di dalam organisasi untuk melakukan inovasi menjadi salah satu jawaban dari permasalahan tersebut Penelitian ini dilakukan untuk melihat hubungan antara komunikasi interpersonal atasan bawahan dan perilaku kerja inovatif karyawan di perusahaan X yang termasuk ke dalam industri kreatif Komunikasi interpersonal atasan bawahan diukur menggunakan Interpersonal Communication Effectivity ICE milik DeVito yang sudah diadaptasi oleh Loina 2012 dan perilaku kerja inovatif diukur menggunakan Innovative Work Behavior Scale IWB Scale yang dikembangkan oleh Janssen 2000
Hasil penelitian terhadap 397 karyawan tetap yang bekerja minimal satu tahun di perusahaan X menunjukkan bahwa komunikasi interpersonal atasan bawahan tidak memiliki korelasi yang signifikan dengan perilaku kerja inovatif r 050 p 05 Korelasi parsial dari aspek aspek komunikasi interpersonal atasan bawahan dan perilaku kerja inovatif menunjukkan hanya dua dari lima aspek yang memiliki korelasi secara signifikan yaitu aspek supportiveness r 137 p 05 dan equality r 174 p 05
Hasil penelitian ini juga menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan dari jenis kelamin pendidikan level jabatan dan departemen dalam memunculkan perilaku kerja inovatif Penelitian selanjutnya diharapkan dapat mempertimbangkan konstruk lain yang bisa menjembatani hubungan antara komunikasi interpersonal atasan bawahan dan perilaku kerja inovatif "
Depok: Fakultas Psikologi Unversitas Indonesia, 2015
S58974
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Andria Saptyasari
"ABSTRAK
Jumlah anak autis di Indonesia terus meningkat tahun 2010 1: 300 dan
tahun 2015 di setiap 250 kelahiran ada 1 anak yang lahir autis. Anak autis masih
dianggap sebagai pihak ketiga (third party) sekaligus stressor bagi keluarga.
Kestabilan kondisi keluarga seperti ini sulit untuk dicapai sebab ada sebuah
uncertainty (ketidakpastian) kapan kondisi ini akan berakhir dan memang tidak
ada jaminan kapan anak autis akan menjadi mandiri. Inilah yang memicu
ketegangan hubungan spouse maupun parenting dalam hubungan segitiga
(triangle relationship). Sehingga penelitian ini ingin memaparkan pola dialektika
hubungan interpersonal dalam keluarga dengan anak autis dan melihat bagaimana
mereka menegosiasikan kontradiksi tersebut dalam mencapai suasana yang
kondusif (harmonis) di sistem keluarganya. Relational dialectics theory
digunakan untuk menjelaskan kontradiksi dan dialektika hubungan interpersonal
ini. Metode Interpretative Phenomenologycal Analysis digunakan untuk melihat
pola dialektika keluarga autis dari penuturan pengalaman masing-masing anggota
keluarga non autis.
Hasil penelitian menunjukkan terjadi ketidakseimbangan dalam pola
hubungan interpersonal keluarga dengan anak autis yang memiliki sistem tertutup
tetapi bukan berarti mengarah ke centrifugal karena tergantung pada autistic
child background, personal background, family background dan beliefs
background seperti respon cepat ?bangkit? (resilience) dari kesedihan, menerima
dengan ikhlas, bersyukur, pasrah ketika usaha sudah maksimal, tidak
menyalahkan diri sendiri ataupun pasangan, semua respon tersebut lebih
mengarahkan ke keharmonisan (centripetal) antar individu dalam keluarga dengan
anak autis. Budaya patriarki masih terlihat di mana bapak berkorban finansial
sedangkan ibu berkorban tenaga. Menariknya, walaupun ibu mengeluarkan tenaga
yang besar untuk anak autisnya tetapi ketika bapak hanya memberikan sedikit
perhatian terhadap ibu dengan mengajak jalan/makan, menonton bioskop berdua
ataupun mengucapkan ?tidak usah bangun terlalu pagi untuk memasak? karena
bapak tahu lelahnya ibu, hal itu mampu ?meluruhkan? beban berat dan
?menentramkan? perasaan ibu yang seharian mengurus anak autisnya

ABSTRACT
Number of children with autism in Indonesia continues to increase with the trend
in 2010. 1:300 and 2015 in every 250 births there was one autistic child born.
Children with autism are still regarded as a third party once the stressor for
families. The stability of autistic family are difficult to be achieved because there
is an uncertainty such as when these conditions will end and there is no guarantee
when the autistic child will become independent. These conditions cause tension
in spouse or parenting relationships or in the triangular relationship. Thus, this
study aims to expose the pattern of interpersonal relationships dialectic in families
with an autistic child and see how they negotiate the contradiction in achieving a
conducive atmosphere (harmony) in the family system. Relational Dialectics
Theory is used to explain the contradictions and their dialectics. Interpretative
Phenomenologycal Analysis is used to see a pattern of relational dialectic in
autism families from the non-autistic family members? narrative about their
experience.
The results showed there was imbalance relationships pattern in closed family
system with autistic child but it did not mean that it was centrifugal because it
depends on autistic child background, personal background, family background
and beliefs background such as rapid response to resilience, accept willingly, be
grateful, be resigned when efforts have the maximum, do not blame yourself or
your partner, all the responses are more directed to harmony (centripetal) among
individuals in families with an autistic child. Patriarchal culture is still visible
where the father is more sacrifice financially while the mother sacrifices
physically. Interestingly, although mothers expend so much time and energy to
her autistic child, but when the father paid little attention to the mother by taking
the road/dining together, watch the movie or just saying the words "do not have to
get up too early to cook" because father knows how exhausted mother is, it has
been able to "shed" a heavy burden and to "pacify" the mother feeling taking care
of children with autism all day."
2016
D2192
UI - Disertasi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Prila Kinantya Dianingtyas
"

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pentingnya pelaksanaan komunikasi interpersonal terkait pengelolaan konflik pada suatu organisasi. Dengan mengambil kasus komunikasi interpersonal pada kelompok terbang awak kabin di Garuda Indonesia, tujuan penelitian adalah untuk mengevaluasi proses komunikasi interpersonal antar pegawai terkait dengan konflik kelompok serta membahas komunikasi interpersonal antar pegawai pada kelompok terbang awak kabin Garuda Indonesia. Penelitian ini menggunakan teori teori Devito (2007) tentang lima kualitas umum efektivitas komunikasi interpersonal. Penelitian dengan jenis penelitian kualitatif ini dengan menggunakan metode Forum Group Discussion ini menghasilkan kesimpulan bahwa komunikasi interpersonal yang efektif menghasilkan lingkungan kerja yang suportif dan kondusif bagi individu dan berdampak pada iklim kerja kelompok yang berarti berdampak dalam pencapaian tujuan kelompok. 


This research is motivated by the importance of implementing interpersonal communication related to conflict management in an organization. By taking the case of interpersonal communication in the flight crew flight group at Garuda Indonesia, the aim of the study was to evaluate the interpersonal communication process among employees related to group conflict and discuss interpersonal communication between employees in the flight group of Garuda Indonesia cabin crew. This study uses the theory of Devito (2007) about five general qualities of the effectiveness of interpersonal communication. Research with this type of qualitative research using the Forum Group Discussion method resulted in the conclusion that effective interpersonal communication produces a supportive and conducive work environment for individuals and has an impact on the group work climate which means having an impact on achieving group goals.

"
2019
T53177
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yulita Daru Priliantari
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2010
T28522
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Herman Nirwana
Depok: Rajawali Pers, 2022
153.6 HER k
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Melvia Veronica
"Dalam persiapan menghadapi menstruasi pertama (menarche), ibu berperan penting dalam menyediakan informasi mengenai menstruasi serta pubertas bagi anak. Ibu melakukan komunikasi antarpribadi (interpersonal) yang dapat membantu kesiapan perempuan menghadapi menarche, terutama dalam konteks sosiokultural di mana menstruasi ada dalam teritori yang masih tabu. Penelitian ini bertujuan melakukan analisis mengenai pesan komunikasi dari ibu kepada anak perempuan untuk menghadapi menarche dan kaitan pesan yang diberikan dengan tabu menstruasi (menstrual taboo). Data dikumpulkan secara kualitatif melalui wawancara mendalam kepada tiga orang perempuan berumur 18 tahun yang melalui menarche dalam dampingan ibu sebagai pengasuh utama. Ditemukan bahwa komunikasi interpersonal yang dilakukan ibu secara menyeluruh belum bersifat terbuka kepada anak. Ibu juga belum melakukan komunikasi secara empatik terhadap pengalaman menstruasi anak dari segi emosional. Namun, ibu sudah menyadari adanya keberadaan larangan bagi perempuan terkait menstruasi yang ada dalam lingkup menstrual taboo. Ibu juga telah melakukan komunikasi secara suportif terhadap kejadian-kejadian yang dialami perempuan saat awal menstruasi.

In the preparation of facing menarche, mothers have an important role in providing information regarding menstruation and puberty for their daughters. Mother carries out interpersonal communication which will help the readiness of girls in facing menarche, especially in the sociocultural context where menstruation is placed in taboo territory. The objective of this research is to analyse communication messages given by mothers to daughters for facing menarche and the correlation of the messages to menstrual taboo. Data was collected with a qualitative approach through in-depth interviews with three women who went through menarche with their mother accompaniment as a primary caregiver. It is found that interpersonal communication done by mothers overall was not done openly. Mothers have also not communicate in an empathetic way with their daughters. However, mothers are aware of the existence of restrictions for women related to menstruation which is within the scope of menstrual taboo. Mothers have also communicated in a supportive manner regarding the events their daughters experienced at the early stage of menstruation."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Wood, Julia T., 1950-
Jakarta: Salemba Humanika, 2013
158.2 WOO it
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>