Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 182684 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Gultom, Atikah Putri Adrilia
"ABSTRAK
Penggunaan media sosial tidak dapat dipisahkan dari kehidupan sehari-hari, jumlah penggunanya di Indonesia meningkat setiap harinya terutama masyarakat di kota-kota besar. Tujuan penelitian ini ialah untuk menambah pengetahuan terkait faktor perkembangan teknologi informasi yang menjadi salah satu penyebab munculnya Vlog di YouTube serta melihat motivasi penggunaan dan perkembangan industri media baru itu sendiri di Indonesia. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif kualitatif yaitu melakukan wawancara mendalam dengan narasumber. Penelitian menunjukkan motivasi dari pengunaan video blog YouTube memiliki beberapa manfaat yang berkaitan dengan perkembangan industri itu sendiri. Temuan penelitian ini adalah adanya pengaturan monetisasi di YouTube menyebabkan seorang vlogger bisa mendapatkan keuntungan secara finansial. Vlogger yang mampu mempertahankan konsistensinya dalam mengunggah video dan aktif menggunakan media sosial lainnya akan semakin popular karena khalayak aktif dapat terus berkomunikasi dengannya.

ABSTRACT
The use of social media can t be separated from daily life, the number of users in Indonesia increases every day, especially in big cities. The research objective is to increase knowledge related to the development of information technology that became one of the causes of the emergence of Vlog on YouTube, see the motivation of using new media, and the development of new media industry itself in Indonesia. Research shows that the motivation of using YouTube has several benefits. YouTube and Google AdSense provide profit. The research finding is setting of monetization on YouTube that causes vlogger has benefit financially. Vloggers who are able to maintain consistency in uploading videos and actively using other social media will be more popular because active audiences can communicate with them continuously."
2017
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Usman Kharis Abdurrahman
"Perempuan memiliki self disclosure yang lebih tinggi dari pada pria. Hasil penelitian Nielsen yang dikutip oleh Kompas menunjukkan bahwa wanita menjadi “Raja” di media sosial. Self disclosure yang dilakukan Marshanda yang diunggah di Youtube, seakan memberikan sebuah pembenaran atas hasil Nielsen tersebut. Yang menjadi pernyataan penulis : self disclosure seperti apa yang dilakukan Marshanda di Youtube? Data dikumpulkan melalui data sekunder dari video yang diunggah di Youtube. Dari hasil analisis terungkap bahwa self disclosure yang dilakukan Marshanda memperlihatkan adanya ketidakseimbangan psikologis yang terjadi dalam diri Marshanda baik atas peristiwa yang dialami dengan teman-temanya maupun ibu kandungnya. Hal tersebut memberikan dampak terhadap terjadinya respon, baik respon positif maupun negatif dari pengguna Youtube lainnya. Kesimpulannya, ternyata masyarakat belum memiliki nettiquette yang memadai.

It is known that women has self-disclosure more frequently than men. A study conducted by Nielsen and quoted by Kompas showed women are the ‘queen’ of social media. As if justified Nielsen’s finding, Marshanda disclosed her-‘self’ by uploaded some videos in Youtube. What kind of self disclosure reflected by Marshanda is the author’s main question. The data are collected from uploaded video in Youtube as secondary data. It is revealed that Marshanda’s self disclosure signals psychologic inbalance for occurence related to her mother and friends in past. In result, comes a huge amount response either positive or negative remarks by Youtube users. As conclusion, society haven’t yet qualify a proper nettiquette.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
MK-PDF
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Andri
"Penelitian ini membahas mengenai konstruksi identitas etnis dalam proses produksi video YouTube bertema etnis Indonesia-Tionghoa oleh kreator dengan latar belakang etnis yang sama. Penelitian ini menggunakan kerangka pemikiran Sirkuit Budaya dari du Gay 2013 dengan fokus pada interaksi antara momen produksidengan identitas dan konsumsi. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif melalui wawancara mendalam dan analisis isi kualitatif video produksi para kreator YouTube.Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konstruksi identitas etnis pada video bertema etnis Indonesia Tionghoa di YouTube mengalami negosiasi antara idealisme dan kebutuhan komersial kreator. Penelitian ini juga menemukan bahwa konstruksi identitas etnis dilatarbelakangi proses produksi yang berhubungan dengan momen identitas dan konsumsi pada tingkatan saluran dan individu kreator. Hubungan yang terjadi bersifat sangat kompleks dengan status kreator sebagai etnis Indonesia-Tionghoa sebagai topik sensitif di masyarakat.

This research discusses about ethnic idenitity construction in production process of Chinese Indonesia themed video by YouTube creator from the same ethnic. This study draws from du Gay, et al. 2013 argument about circuit of culture. Using qualitative approach, this study examines the interaction between production, identity, and consumption moments. This study applies social construction strategy and collect data through contextual content analysisand in depth interviews with on three YouTube creators from three different channels.The result shows that construction of Chinese Indonesian identity in the video and production process is compromised between creators rsquo idealism to show resistance about the stereotypes and commercial need to get user views that led to advertising revenue. This research also learns that identity construction in the video is interwined between moment of production, moment of identity and consumption in both channel level and individual level of the creator. The relationship between these three moments is very complex in regard to Chinese Indonesian as a sensitive topic."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2017
S68636
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Burgess, Jean
Cambridge, Massachusetts: Polity, 2018
302.231 BUR y
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Mollett, Amy
"Author: Amy Mollett; Cheryl Brumley; Chris Gilson; Sierra Williams
Publisher: Los Angeles SAGE 2017
Edition/Format: Print book : EnglishView all editions and formats
Summary:
This book will help researchers to maximize the impact and highlight the innovation of their research by showing them how to get the most out of social media when evaluating, presenting and disseminating their work"
Los Angeles: SAGE, 2017
302.23 MOL c
Buku Teks SO  Universitas Indonesia Library
cover
Sonny Angjaya
"Artikel ini bertujuan untuk memperlihatkan bagaimana budaya penggemar di era digital beroperasi dengan menggunakan video Let's Play di YouTube sebagai studi kasus. Video Let's Play adalah jenis video dimana pencipta video yang disebut Let's Players merekam diri mereka sendiri sambil memberikan komentar ketika bermain. Dengan menggunakan dua konsep Henry Jenkins yaitu Textual Poachers dan Collective Intelligence. Bagian pertama dari analisis berfokus pada proses interaksi dan pemaknaan di dalam proses produksi video LP yang diamati melalui dua forum LP daring memperlihatkan bahwa produksi video LP merupakan sebuah proses kolektif yang dibentuk oleh berbagai interaksi serta interpretasi yang dilakukan antar Let's Players. Sedangkan bagian kedua dari analisis berfokus pada proses pemaknaan dengan menganalisis beberapa konten video LP serta komentar penonton yang menunjukan bahwa video LP dimaknai ulang oleh para Let's Player sebagai sebuah kendaraan untuk mengangkat berbagai isu sosial, di dalam dan dengan menggunakan video games, seperti representasi perempuan dan ekspresi politik mengenai Donald Trump. Selain itu, video LP juga membuka ruang bagi penonton untuk dapat ikut berpartisipasi aktif di dalam proses pemaknaan video game melalui komentar yang mereka berikan walaupun di saat yang sama hal tersebut juga menunjukan berbagai batasan dari proses interaksi serta pemaknaan yang dimediasi oleh YouTube.

The aim of this article is to examine how fan culture operates in the digital era by using Let's Play videos on YouTube as a study case. Let's Play LP video is a type of video created by video games fans called Let's Players who record themselves while playing video games and give their comments during the filming. The article uses two concepts by Henry Jenkins namely Textual Poachers and Collective Intelligence. The first part of the analysis is focused on the interaction and meaning making process in the production of LP video which is observed from two LP online forums reveals that the production of LP video is a collective process shaped by various social interactions and interpretations among the Let's Players. While the second part of the analysis is focused on the meaning making process by analyzing several contents of LP videos and audiences' commentaries reveals that LP video could be used by the Let's Players as a vehicle to address various social issues namely female representation and political expression regarding Donald Trump. It is also give opportunity for the audience to actively participate in the meaning making process of LP videos through their commentaries. At the same time, the analysis also reveals the limitation of the interaction and the meaning making process mediated by YouTube.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2017
T47120
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Anissa Nurfitriani
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi reaksi pemirsa YouTube tentang video Pura-pura penjara Najwa Shihab, yang ditayangkan pada 25 Juli 2018. Selain itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana masyarakat bereaksi terhadap video dengan menganalisis bahasa, konsep dan tema percakapan dan bagaimana video membentuk opini publik terhadap isu dengan menghasilkan data dari komentar YouTube. Penelitian ini menggunakan campuran penelitian kualitatif dan kuantitatif untuk meninjau komentar video YouTube yang diambil melalui software Reaper. Konten analisa dilakukan dengan menginterpretasikan teks dan menggunakan konsep peta dan konsep daftar peringkat untuk pengumpulan data. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa ada banyak reaksi negatif terhadap masalah ini dalam bentuk ketidakpuasan dan kekecewaan terhadap: pembuat kebijakan dan petugas yang bertanggung jawab atas penjara koruptor, perlakuan tidak adil yang diterima koruptor dibandingkan dengan narapidana lain, dan fasilitas di sel penjara.

ABSTRACT
This study aims to explore YouTube s viewers reaction about the Najwa Shihab Fake Prison (Pura-pura
penjara) videos, which were published on July 25, 2018. Moreover, this research aims to determine how the
public reacts towards the videos by analyzing the language, concepts and themes of the conversation and how
the videos shape the public opinion towards the issue by generating data from the YouTube comments. This
research uses a mix of qualitative and quantitative research to review the YouTube videos comments that were
taken via Reaper software. The author did a content analysis to interpret the text and also use a concept map and ranked list concepts for the data collection. The results showed that there were many negative reactions to the issue in the form of dissatisfaction and disappointment with: the policy makers and officers in charge of the
corruptors prison cells, unfair treatment those corruptors received compared with other inmates, and the
facilities in the prison cells."
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2019
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Simatupang, Idayu Kristina
"Penyusunan strategi komunikasi politik yang sesuai setelah seorang pemimpin terpilih sangat dibutuhkan guna mendapat dukungan masyarakat atas program-program politik yang telah dirancang tokoh tersebut. Saat tokoh politik berhasil mendapat pemaknaan citra yang positif di benak konstituennya, diharapkan program-programnya akan mendapat dukungan penuh.
Penelitian ini menggali pemaknaan masyarakat terhadap proses Image Management yang telah dilakukan oleh Jokowi melalui peran Political Public Relations ?PPR- yang menggunakan pendekatan digital dalam penyampaian strategi penyampaian komunikasi politik Jokowi, yaitu pada tahap pasca (?to govern? phase) Pemilihan Gubernur DKI Jakarta tahun 2012. Perumusan pemaknaan masyarakat terhadap gaya-gaya baru kegiatan PPR di era new media menjadi sentral tulisan ini.
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan melakukan in-depth interview terhadap beberapa informan. Melalui wawancara mendalam, penelitian ini diharapkan dapat memotret pemaknaan sepenggal masyarakat DKI terhadap penggunaan new media dalam pembentukkan citra politik Jokowi.
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memperkaya perspektif akan pemaknaan masyarakat pada proses image management tokoh politik yang menggunakan peranan Political Public Relations berbasis digital atau dikenal dengan istilah Digital Political Public Relations ?DPPR- yang dewasa ini sudah mulai diperhatikan untuk pembentukan image.

The right political communication strategy is based on the citizen?s characteristics ir really important to consider to. The assumption is the program from politician must be run well if public have the good perspective on them.
This research studies about reception of DKI?s citizen toward image management Jokowi whose created with his Political Public Relations by using digital approachment as their political communication strategy for Jokowi, pasca (?to givern? phase) Jakarta Local Governor Election 2012. The formula of DKI?s citizen reception while seeing their government using the new media is a key research of this.
Indepth interviews with the informant were conducted, and it is helped to analyse how far the using of new media gave the interpretation among DKI?s citizen to see the success of image management?s Jokowi.
The result of this research give more perspectives about PPR who using the digital approachment or called digital political public relations ?DPPR- whose used for political image.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
S53152
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Aldi Agustiono
"Penelitian ini bertujuan menganalisis sebuah video musik tahun 2015 berjudul Lughat al’Alam, yang diunggah oleh perusahaan rekaman bernama Awakening. Video yang telah ditonton lebih 23 juta kali di situs Youtube ini memunculkan beragam komentar dari para penonton. Banyak yang mengomentari video musik tersebut sebagai sebuah pesan yang mampu mengingatkan mereka akan pentingnya seorang ibu dalam kehidupan mereka. Ada pula yang berkomentar bahwa bukan hanya ibu, melainkan ada seorang ayah yang tidak seharusnya kita lupakan, karena beliau juga memiliki peranan yang tidak kalah penting dalam membesarkan dan mendidik anak-anaknya. Secara singkat, video ini menggambarkan tentang rasa peduli, cinta, kasih, dan sayang seorang ibu kepada anakanaknya. Selain itu, selayaknya fungsi musik sebagai sarana penghibur diri, perusahaan Awakening mengharapkan timbal balik yang bagus dari para penonton melalui lagu ini. Untuk membuktikan hal tersebut, dilakukan penelitian yang berfokus pada komentar-komentar yang ditinggalkan penonton setelah menonton video musik Lughat al’Alam. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif-kualitatif berdasarkan teori resepsi dan fungsi musik. Hasil dari penelitian ini menemukan fakta bahwa para penonton memiliki sikap kritis terhadap halhal yang tidak sesuai dengan realitas mereka. Oleh karena itu, penggunaan teori resepsi dirasa sangat sesuai dalam mengklasifikasikan posisi penonton dalam menggunakan media sosial. Pada penelitian ini juga ditemukan bahwa secara keseluruhan para penonton berada pada posisi hegemoni dominan. Hal tersebut menegaskan bahwa Mereka dapat menerima pesan yang dikirimkan oleh pengirim pesan secara apa adanya.

This research aims to analyze a 2015 music video titled Lughat al'Alam, uploaded by a record company called Awakening. The video, which has been watched more than 23 million times on Youtube, generated a variety of comments from viewers. Many commented on the music video as a message that reminded them of the importance of a mother in their lives. Others commented that not only a mother, but a father that we remembered, because he also has an important role in raising and educating his children. In short, this video describes a mother's care, love, and affection for her children. In addition, as music functions for self-comfort, Awakening company expects good reciprocity from the audience through this song. To prove this, research focused on comments left by viewers after watching Lughat al'Alam's music video. This research uses descriptive-qualitative method based on reception theory and music function. The results of this research found that the audience has a critical attitude towards things that are incompatible with reality. Therefore, the use of reception theory is considered very appropriate in classifying the position of the audience in using social media. The research as well as found that overall the audience was in a dominant hegemony position. This confirms that they can receive messages sent by the sender of the message."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, 2021
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Didik Rahmadi
"Dalam mewujudkan profesi keperawatan yang utuh dan menciptakan lulusan keperawatan yang berkompetensi, maka landasan kemampuan pengetahuan dan keterampilan sangat dibutuhkan. Dalam proses pembelajaran tentunya mahasiswa menggunakan beberapa metode yang ada untuk menunjang pembelajaran, salah satunya adalah belajar menggunakan media video youtube dalam peningkatan kemampuan psikomotorik atau keterampilan dalam melakukan tindakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya hubungan antara penggunaan video youtube terhadap tingkat motivasi belajar praktikum mahasiswa sarjana keperawatan program reguler. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan metode cross sectional dan pengambilan data menggunakan teknik convenience sampling terhadap 308 responden dari tiga institusi di wilayah Regional V Jakarta. Penelitian ini menggunakan instrument pengukuran penggunaan video youtube dan MSLQ (Motivated Strategies for Learning Questionnaire). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa jumlah penggunaan video youtube tergolong tinggi yakni terdapat 189 responden (61%) menggunakan video youtube dengan baik. Sedangkan motivasi belajar mahasiswa tergolong tinggi dibuktikan dengan 249 responden (81%) mahasiswa dengan motivasi belajar tinggi. Terdapat hubungan yang bermakna antara penggunaan video youtube dengan tingkat motivasi belajar praktikum mahasiswa sarjana keperawatan program reguler (p = 0,001 ; a = 0,05). Peneliti merekomendasikan bahwa penggunaan video youtube dapat dioptimalkan pada pembelajaran di institusi keperawatan, khususnya pada pembelajaran praktikum keperawatan.

In realizing a complete nursing profession and creating competent nursing graduates, a foundation of knowledge and skills is needed. In the learning process, of course, students use several existing methods to support learning, one of which is learning to use video media youtube in improving psychomotor abilities or skills in performing actions. This study aims to determine the relationship between the use of video youtube on the level of motivation to study practicum students of regular nursing undergraduate programs. This study uses a descriptive design with the method cross sectional and data collection using techniques convenience sampling to 308 respondents from three institutions in Regional V Jakarta. This study uses a measurement instrument using video youtube and MSLQ (Motivated Strategies for Learning Questionnaire). The results of this study indicate that the amount of video usage youtube is high, that is there are 189 respondents (61%) using video youtube well. While student learning motivation is classified as high as evidenced by 249 respondents (81%) students with high learning motivation. There is a significant relationship between video consumption youtube with the level of motivation to learn practicum undergraduate nursing students regular program (p = 0,001 ; a = 0.05). Researchers recommend that the use of video youtube can be optimized in learning in nursing institutions, especially in nursing practicum learning."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2023
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>