Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 74991 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yona Kurnia Sari
"ABSTRAK
Diabetes merupakan salah satu masalah kesehatan yang tinggi di daerah perkotaan. Banyak faktor yang mempengaruhi tingginya masalah ini diperkotaan. Salah satunya yaitu akibat gaya hidup seperti pola makan yang tidak sehat dan kurangnya aktivitas fisik yang dilakukan. Karya ilmiah akhir Ners ini bertujuan untuk memberikan gambaran terhadap pelaksanaan asuhan keperawatan keluarga yang diberikan kepada keluarga Bapak S khususnya ibu W yang mengalami masalah ketidakefektifan manajemen kesehatan: DM di RW 02 Curug, Cimanggis. Asuhan keperawatan keluarga diberikan selama 7 minggu dengan intervensi unggulan yaitu aktivitas fisik. Hasil evaluasinya menunjukan bahwa kadar gula darah puasa ibu W menurun dari 230mg/dL menjadi 166mg/dL diminggu terakhir intervensi. Hal ini menunjukan bahwa aktivitas fisik yang dilakukan efektif dalam menurunkan kadar gula. Sehingga nantinya dalam menangani masalah DM dikomunitas, dapat diberikan intervensi aktivitas fisik selama 7 minggu.

ABSTRACT
Diabetes is one of the highest health problem in urban areas. Many Factors can influence the high level of this problem in urban areas. One of them is due to lifestyle such as unhealthy diet and lack of physical activity. This final scientific nurse paper aim to provide an overview of the implementation to Mr. S family especially to Ms. W who have problems ineffectiveness of health management Diabetes in RW 02 Curug, Cimanggis. Family nursing care is given for 7 weeks with superior intervention of physical activity. The results, fasting blood sugar level of Ms. W is decrease from 230mg dL to 166mg dL. This show that physical activity is effectively in decrease blood sugar level. Physical activity for 7 weeks can be applied as intervention to treat diabetes melitus in community."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Kurnia Fattah
"Kelompok usia dewasa sebagai agregat masyarakat perkotaan berisiko mengalami diabetes mellitus. Beberapa faktor risiko yang merupakan dampak urbanisasi dan perkotaan adalah gaya hidup, yakni sedentary lifestyle, makan berlebihan (overeating), cenderung makan makanan instan dan tdak memenuhi kecukupan gizi, serta kurang aktivitas fisik. Karya ilmiah ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan monitoring nutrisi dengan mnegatur pola makan menggunakan media food diary berdasarkan jumlah, jenis, dan jam , sebagai bentuk intervensi menstabilkan gula darah pada tiga keluarga di wilayah RW 10, Kelurahan Curug, Cimanggis, Depok, dengan diabetes mellitus. Hasilnya, setelah tujuh minggu praktik kunjungan keluarga pada tiga keluarga ditemukan penurunan kadar glukosa darah sewaktu dan puasa yang bervariasi. Berdasarkan hal tersebut, menggambarkan bahwa monitoring nutrisi dengan pendekatan jumlah, jenis, dan jam dalam media food diary dapat diaplikasikan sebagai salah satu intervensi keperawatan untuk mengatasi masalah diabetes mellitus di masyarakat.

Adults, as one of biggest age group in community, are definitely at risk for having diabetes mellitus. Urbanizations have some effects that affect this condition. Sedentary lifestyle, overeating, and lack of exercise is being most factors of developing diabetes mellitus in adults. This study aimed to determine the effectiveness of nutrition monitoring with food diary as a media, and as nursing intervention that applied to stabilize blood glucose to three families with diabetes mellitus in Kelurahan Curug, Cimanggis, Depok. After seven weeks period, the results showed that there are variations of reduced blood glucose in three families. It implies that this concept of nutrition monitoring is effective to be applied as one of family nursing intervention to treat diabetes mellitus in community.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2018
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Devina Rivanti Nugita
"ABSTRAK
Masyarakat perkotaan memiliki kegiatan yang tinggi dan memiliki banyak fasilitas seperti tempat makan siap saji dan tempat makan di sepanjang jalan. Hal ini dapat menyebabkan pola makan masyarakatnya menjadi terganggu. Pola makan yang tidak baik menyebabkan gaya hidup seseorang menjadi tidak baik, sehingga dapat berkembang menjadi masalah kesehatan yaitu Diabetes Melitus DM . Karya ilmiah Akhir Ners ini bertujuan untuk memberikan gambaran asuhan keperawatan keluarga dengan fokus pengaturan diet pada anggota keluarga dengan masalah DM. Asuhan keperawatan keluarga diberikan selama 7 minggu. Intervensi keperawatan unggulan yang diberikan adalah dengan pengaturan diet DM dengan prinsip 3 J Jumlah, Jenis, dan Jam. Pengaturan diet DM diterapkan setiap hari dengan menyusun menu makanan sesuai dengan kebutuhan kalori dan indeks glukosa yang rendah selama 5 minggu. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa intervensi keperawatan yang dilakukan efektif dalam menurunkan kadar gula darah keluarga Bapak M yaitu Ibu S. Intervensi pengaturan diet DM disarankan untuk dilakukan pada lansia yang memiliki sistem pendukung keluarga.

ABSTRACT
In urban communities, they had high activity and also had many facilities such as fast food place. This can cause the diet to be disturbed. Poor diet causes a person 39 s lifestyle to be bad, so it could developed into a health problem, on of the health problems is Diabetes Melliitus DM. The final scientific work of Ners aims to provide an overview of family nursing care with the focus of dietary arrangements on family members with DM problems. Family nursing care is given for 7 weeks. Superior nursing orders are given by setting the DM diet with the principle of 3 J Number, Type, and Clock. The DM dietary regimen is applied daily by preparing a food menu in accordance with the calorie needs and low glucose index for 5 weeks. The results of the evaluation showed that nursing interventions were effective in reducing blood sugar levels of Mr. M 39 s family, namely Mrs. S. The intervention of dietary DM regulation was recommended for the elderly who had family support system."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2017
PR-PDF
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Asmida Mariani
"Diabetes mellitus merupakan masalah kesehatan yang erat kaitannya dengan perubahan gaya hidup masyarakat perkotaan. Keluarga Bapak S adalah keluarga dengan masalah kesehatan diabetes mellitus khususnya pada Ibu S. Karya ilmiah akhir ini memberi gambaran asuhan keperawatan keluarga dengan diabetes mellitus dan masalah keperawatan utama ketidakefektifan koping. Intervensi yang menjadi unggulan ialah kombinasi relaksasi otot progresif dan relaksasi hipnosis 5 jari (guided imagery). Teknik relaksasi dilakukan setiap hari selama 15-20 menit dan pemeriksaan gula darah dilakukan setiap 2-3 hari sekali dalam waktu 6 minggu. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa intervensi keperawatan efektif menurunkan kadar gula darah pada minggu ke 2 dan menjaga kestabilannya dari minggu ke 3 sampai akhir intervensi (minggu ke 6).

Diabetes mellitus is a health problem which is closely related to lifestyle urban communities. Mr. S?s family especialy Mrs S suffered diabetes mellitus. The final assignment describes the nursing care process aimed at families with diabetes mellitus and ineffective coping as a major health problem. Nursing interventions that become the main intervention is a combination of progressive muscle relaxation and 5 fingers relaxation (guided imagery). Relaxation technique scheduling every day for 15-20 minutes and glucose blood tests is done every 2-3 days within 6 weeks. The evaluation results of nursing interventions effectively lowers glucose blood levels at week 2 and maintain its stabilitation from week 3 until the end of intervention (week 6).
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Siagian, Rani Ayu Rohana
"Diabetes melitus merupakan salah satu penyakit tidak menular yang dalam 20 tahun terakhir ini terus menunjukkan angka kejadian yang meningkat. Prevalensi Diabetes Melitus di Puskesmas Ratu Jaya juga masih mengalami peningkatan yaitu sebanyak 1378 pada tahun 2022 menjadi 1571 kasus pada tahun 2023. Kejadian diabetes dipengaruhi oleh berbagai faktor risiko yang dapat diubah seperti pola makan yang tidak sehat, kebiasaan merokok, obesitas, penggunaan alkohol, aktivitas fisik kurang dan faktor risiko yang tidak dapat diubah yaitu usia, jenis kelamin dan riwayat keluarga yang menderita diabetes. Tujuan penelitian ini untuk melihat hubungan perilaku aktivitas fisik dengan kejadian diabetes melitus di wilayah kerja UPTD Puskesmas Ratu Jaya Tahun 2023. Penelitian ini menggunakan desain studi (cross-sectional) dengan data sekunder dari hasil skrining faktor risiko PTM dan didapatkan sampel sebanyak 5435 responden. Analisis data yang dilakukan terdiri dari analisis univariat dan analisis bivariat menggunakan uji chi-square (CI 95%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa 190 (3,5%) responden diabetes dan 1207 (22,2%) responden yang kurang beraktivitas fisik. Terdapat hubungan yang signifikan antara perilaku aktivitas fisik (p=0,011; OR=1,52 (95% CI 1,11-2,09) dengan kejadian diabetes melitus. Oleh karena itu perlu meningkatkan peran masyarakat dalam pengaplikasian perilaku hidup sehat guna mencegah dan mengendalikan perilaku aktivitas fisik dan penyakit diabetes melitus.

Diabetes mellitus is a non-communicable disease that has shown an increasing incidence rate over the past 20 years. The prevalence of Diabetes Mellitus at the Ratu Jaya Public Health Center has also increased from 1378 cases in 2022 to 1571 cases in 2023. The occurrence of diabetes is influenced by various modifiable risk factors such as unhealthy eating patterns, smoking habits, obesity, alcohol use, and physical inactivity, as well as non-modifiable risk factors such as age, gender, and family history of diabetes. The purpose of this study is to examine the relationship between physical activity behavior and the incidence of diabetes mellitus in the working area of UPTD Ratu Jaya Public Health Center in 2023. This study uses a cross-sectional design with secondary data from the results of NCD risk factor screening, and a sample of 5435 respondents was obtained. Data analysis consists of univariate and bivariate analyses using the chi-square test (CI 95%). The results of the study showed that 190 (3.5%) respondents had diabetes and 1207 (22.2%) respondents were physically inactive. There is a significant relationship between physical activity behavior (p=0.011; OR=1.52 (95% CI 1.11-2.09)) and the incidence of diabetes mellitus. Therefore, it is necessary to enhance community involvement in the application of healthy living behaviors to prevent and control physical inactivity and diabetes mellitus.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nurmala Sari
"Agregat dewasa di daerah perkotaan merupakan salah satu kelompok yang berisiko terhadap masalah kesehatan. Salah satu masalah kesehatan pada agregat dewasa adalah diabetes melitus. Tingginya angka diabetes dapat disebabkan oleh banyak faktor salah satunya yaitu diet yang tidak sehat. Diabetes pada agregat dewasa dapat berdampak pada aspek fisiologis dan aspek ekonomi. Dampak fisiologis diabetes yaitu diperlukan pengobatan dan perawatan dalam waktu yang lama. Sedangkan dampak ekonominya yaitu diperlukan biaya yang banyak untuk perawatan dan pengobatan. Oleh karena itu, penanganan diabetes pada agregat dewasa sangat perlu untuk dilakukan. Karya ilmiah ini bertujuan untuk menggambarkan pelaksanaan asuhan keperawatan keluarga dengan intervensi buku saku makanan sebagai bentuk media edukasi diet untuk pengaturan makan dan menurunkan kadar gula darah pada keluarga Bapak M. Hasil intervensi keperawatan keluarga menggunakan buku saku makanan menunjukkan adanya penurunan kadar gula darah pada Ibu L, yaitu dari 495 mg/dl menjadi 431 mg/dl. Hasil penelitian ini mengimplikasikan bahwa buku saku makanan dapat diaplikasikan sebagai salah satu intervensi untuk menangani masalah diabetes di komunitas.
Adults in urban areas are one of the most at risk group to health problem. One of health problem in adults is diabetes mellitus. High prevalence of diabetes can caused by many factors such us unhealthy diet. Diabetes mellitus in adults can affect to physiologic and economic aspects. Affect to physiologic aspect is take long time for the treatment. Whereas affect to economic aspect is need high cost for the treatment. Therefore, management of diabetes in adults is very important to be done. The purpose of this scientific project is to know about the description of family nursing care using food pocket book as an intervention in adults with diabetes mellitus. The result showed that there was a reduction in blood glucose level from 495 mg/dl to 431 mg/dl. It implied that food pocket book can be applied as one of the interventions to treat diabetes mellitus in the community."
2020
Pr-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hutami Lestyo Rahayu
"Masyarakat perkotaan memiliki pola hidup yang mengutamakan kemudahan dalam banyak kegiatan. Pola hidup yang mencerminkan hal tersebut seperti dalam pengkonsumsian makanan atau minuman cepat saji dan aktifitas fisik yang rendah. Pola hidup seperti yang telah dijelaskan dapat memicu terjadinya peningkatan faktor risiko penyebab diabetes mellitus tipe 2. Lamanya proses perawatan pada klien yang telah mengalami komplikasi, dapat memicu terjadinya masalah psikososial seperti ketidakberdayaan. Ketidakberdayaan merupakan persepsi seseorang tentang kegiatannya atau tindakan yang dilakukan tidak akan mempengaruhi apapun. Intervensi yang dapat dilakukan pada klien dengan ketidakberdayaan seperti menanamkan pikiran positif, dan melatih afirmasi positif. Intervensi yang dilakukan pada klien dapat mengontrol ketidakberdayaan yang dialami.

Urban people have a lifestyle that focuses on ease, such as the consumption of fast food or drinks high carbohydrate and low physical activity. This life style can lead to an increase in risk factors associated with type 2 diabetes mellitus. The length of the treatment process in clients with complications can lead to psychosocial problems such as powerlessness. Powerlessness is one's perception of its activities or actions do not affect anything. Interventions that can be performed on the client with the powerlessness such as practice of positive thinking and positive affirmations. Interventions were performed on the client can control the powerlessness experienced."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Julyarni
"Jumlah penduduk perkotaan cenderung meningkat setiap tahunnya, hal tersebut berdampak pada meningkatkan masalah kesehatan pada masyarakat perkotaan. Diabetes mellitus merupakan salah satu penyakit yang lazim dialami oleh masyarakat perkotaan di dunia. Penulisan karya ilmiah ini bertujuan untuk menggambarkan masalah psikososial keputusasaan pada masyarakat perkotaan yang mengalami diabetes mellitus. Intervensi yang dilakukan untuk masalah psikososial keputusasaan yaitu mengembangkan harapan positif, melatih kemampuan positif dalam diri klien dan pemberian infomasi sesuai kebutuhan klien. Hasil dari penerapan intervensi ini menunjukkan bahwa mengembangkan harapan positif dan melatih kemampuan positif pada klien mampu secara efektif menurunkan gejala keputusasaan.

The urban population is increasing every year, it has an impact on improving the health problems in urban communities. Diabetes mellitus is a common disease which is experienced by the urban communities in the world. The aim of this essay is to describe the psychosocial problem, hopelessness, in urban communities who suffered from diabetes mellitus. Interventions for hopelessness psychosocial problem are developing positive expectations, positive skill enchancement within the client and providing information as per client requirements. The result of the implementation of this intervention showed that developing positive expectations and positive skill enchancement to the client could effectively decrease the hopelessness symptoms.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2016
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Dennti Kurniasih MZ
"Latarbelakang: Praktik Spesialis Keperawatan Medikal Bedah Kekhususan Endokrin di RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta merupakan kegiatan pembelajaran dalam mengaplikasikan peran dan fungsi Ners Spesialis. Belum ada Karya Ilmiah Akhir Spesialis (KIAS) yang menelaah pasien diabetes melitus dengan komplikasi selulitis dan Chronic Kidney Disease (CKD) dengan penerapan teori adaptasi Roy. Tujuan: KIAS ini bertujuan untuk menganalisis asuhan keperawatan pada pasien diabetes melitus yang mengalami selulitis dan CKD maupun resume 30 kasus. Metode: KIAS ini terdiri dari analisis kasus utama, resume 30 kasus, penerapan evidence based nursing dan proyek inovasi. Teori model keperawatan yang dipakai adalah teori adaptasi Roy. Hasil: Ners spesialis berperan tidak hanya dalam memberikan asuhan keperawatan langsung tetapi menerapkan intervensi berbasis bukti ilmiah pada area endokrin yaitu memberikan aplikasi pelembab mengandung urea, gliserin dan petrolatum untuk mengatasi xerosis dan fisura tumit kaki pasien diabetes melitus tipe 2. Selain itu, Ners spesialis juga melakukan inovasi melalui analisis situasi dan kajian literatur untuk mencegah kejadian hipoglikemia berat pada pasien diabetes melitus tipe 2 melalui penerapan Hy-Newss bundle. Kesimpulan: Teori model adaptasi Roy sesuai untuk diaplikasikan pada pasien dengan gangguan endokrin. Pemberian pelembab mengandung urea, gliserin dan petrolatum efektif untuk menurunkan skor derajat xerosis pada pasien diabetes melitus tipe 2. Hy- Newss dapat diterapkan sebagai alat skrining risiko terjadi hipoglikemia berat pada pasien diabetes melitus tipe 2.

Background: Medical surgical nursing specialist practice in endocrine specific at RSUPN dr. Cipto Mangunkusumo Jakarta is a learning activity in applying the role and function of nurse specialist. There is no KIAS that examines diabetes mellitus patients with complications of cellulitis and Chronic Kidney Disease (CKD). Aim: This KIAS aims to analyze nursing care in patients with diabetes mellitus who have cellulitis and CKD or resume 30 cases. Method: This KIAS consists of main case analysis, 30 case resumes, application of evidence based nursing and innovation projects. The nursing model theory used is Roy’s adaptation theory. Results: Nurse specialist play a role not only in providing direct care but applying scientific evidence-based practice in the endocrine area, which is providing moisturizing applications containing urea, glycerin and petrolatum to treat xerosis and heel fissures in patient with type 2 diabetes mellitus. In addition, nurse specialist innovate through situation analysis and literature review to prevent the incidence of severe hypoglycemia in patients with type 2 diabetes mellitus through the application of Hy-Newss bundle. Conclusion: Roy’s adaptation model theory is suitable for application in patients with endocrine disorders. Moisturizers containing urea, glycerin and petrolatum are effective in reducing the degree of xerosis score in patient with type 2 diabetes mellitus. Hy-Newss bundle can be applied as a screening tool for the risk of severe hypoglycemia in patients with type 2 diabetes mellitus."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2020
SP-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Hapsarini Nelma
"ABSTRAK
Latar Belakang Penyakit kronis Diabetes Mellitus merupakan penyakit yang
banyak ditemui pada masyarakat Indonesia. Penderita penyakit ini membutuhkan
penanganan jangka panjang yang tidak hanya meliputi pengobatan namun juga
perubahan gaya hidup. Perubahan gaya hidup membutuhkan adaptasi yang
terkadang menimbulkan stress bagi penyandang penyakit ini. Stress yang tidak
dikelola dengan baik dapat menyebabkan penderita masuk dalam kondisi depresi
Metode Penelitian dilakukan dengan menggunakan desain single subject design
dan pengambilan sample menggunakan metode purposive sampling. Partisipan
terdiri dari 2 subjek yang memiliki kriteria GDS>150, divonis menyandang
Diabetes Mellitus, dan hasil ukur berdasarkan Beck?s Depression Inventory berada
pada golongan depresi berat atau golongan depresi ringan-sedang. Pertemuan
berjalan 6 kali ditambah 1 pertemuan untuk asesmen awal. Pendekatan yang
digunakan dalam penelitian ini yaitu cognitive behavior therapy. Hasil
Berdasarkan hasil pengukuran sebelum dan sesudah intervensi diperoleh hasil
partisipan mengalami penurunan tingkat depresi yang diindikasikan dengan
partisipan yang lebih tenang setelah intervensi dan penurunan skor pada Beck?s
Depression Inventory serta adanya perubahan pada pikiran negatif. Kesimpulan
Penelitian ini membuktikan bahwa pendekatan cognitive behavior therapy efektif
dalam menurunkan tingkat depresi dan mengubah pikiran negatif pada penderita
Diabetes Mellitus tipe 2. Partisipan juga menyampaikan bahwa pendekatan ini
memberikan manfaat karena dapat melatih partisipan mengendalikan isi
pikirannya.

ABSTRACT
Background Chronic illness Diabetes Mellitus has been found as big cases in our
country. People who has this illness has to take a long time period of treatments,
not only use drugs for long period but also change their life style. Changing life
style sometimes stressful for people who has this illness. If they can?t handle
stress properly, they will down to depression. Method This research use single
subject design and purposive sampling to take participants who can join this
research. Criteria that use in this research are people who has Diabetes Mellitus
type 2, GDS>150, and people in mild-moderate group or severe group of
depression based on Beck?s Depression Inventory. This research consist of 6
sessions and 1 session for assessment. Cognitive behavior therapy was used in this
research. Result Based on before and after intervention measurement, participant
showed decrease of depression and change negative thoughts. It can be seen by
decrease of scores Beck?s Depression Inventory and participant?s reports.
Conclusion This research has proven that cognitive behavioral therapy effective
to decrease depression and change negative thoughts Diabetes Mellitus type 2
patients."
2012
T31698
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>