Ditemukan 152267 dokumen yang sesuai dengan query
Rheta Hartanti Theodore
"Hal yang menarik dari susunan Kabinet dari Presiden RI yang baru terpilih, Jokowi dan pasangannya Jusuf Kalla, adalah dengan kemunculan nama Susi Pudjiastuti sebagai Menteri Kalautan dan Perikanan. Hal yang menjadi perhatian adalah sosok Susi yang terbungkus dalam tiga kepribadian. Yang pertama sebagai seorang perempuan yang membawa sifat maskulinitas, kedua sebagai seorang ibu yang penuh kasih sayang dan tidak lupa akan lingkungan sekitar dan sebagai seorang pemimpin organisasi yang tegas. Yang menjadi pertanyaan dari jurnal ini adalah "Bagaimana sebenarnya komunikasi dan gaya kepemimpinan Menteri Susi?" Dari hasil analisis yang diperoleh penulis dari pemberitaan di media online yang dipetik dari ucapan dan program yang dibuat dapat disimpulkan bahwa menteri Susi menjalankan gaya kepemimpinan middle of the road dan team style.
The interesting thing about the composition of the Cabinet of the newly elected President, Jokowi and Vice President Jusuf Kalla, is the emergence of the Susi Pudjiastuti as Marine and Fisheries Minister. It is a concern that Susi is wrapped in three personalities. The first is as a woman who carries the nature of masculinity, Second as a loving mother and a person who cares about the environment and third as a firm leader of the organization. The question of this journal is "How is the communication and leadership styles applied by Minister Susi?" From the results of based on her speeches and her programs on online news media it can be concluded that the minister Susi has applied the approach of leadership in middle of the road style and team style."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library
Rochma Widia Lestari
"Penelitian ini membahas gaya kepemimpinan dan iklim komunikasi pada Balai Penelitian dan Observasi Laut, Kementerian Kelautan dan Perikanan. Pendekatan yang digunakan kualitatif. dengan metode penelitian studi kasus. Penelitian ini penting mengingat pemimpin memegang peran yang sangat strategis dalam birokrasi. Berhasil tidaknya birokrasi publik menjalankan tugas - tugasnya sangat ditentukan dari kualitas pemimpinnya. Sedangkan gaya kepemimpinan seseorang, mencirikan bagaimana cara dia berkomunikasi dan pada akhirnya memiliki peran yang kuat dalam pembentukan iklim komunikasi.
Dari hasil penelitian diketahui bahwa gaya kepemimpinan pada eselon III adalah demokratis, transformasional dan transaksional dengan iklim komunikasi yang suportif. Pada eselon IV ditemui gaya kepemimpinan autokratik dan laizze faire sehingga iklim komunikasi tim yang terbentuk cenderung defensif.
This research explores about leadership styles and communication climate on Institute for Marine Research and Observation, Ministry of Fisheries and Marine Affairs. This research using qualitatif approach, with case study as research method. This research is important, to remember that leader plays a very strategic role in the public bureaucracy. The success or failure of the public bureaucracy duties is determined from the quality of leader. Leadership style characterizes how he communicates and ultimately have a strong role in the formation of the communication climate. The result indicates that democratic, transformasional and transactional leadership style identified on Eselon III with supportive communication climate. Whereas autocratic, laizze faire leadership identified on Eselon IV with defensive communication climate."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
T46256
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Prima Laksmitasari
"Tesis ini membahas mengenai objektivitas pemberitaan reshuffle kabinet di dua media online, yaitu Detik.com dan Kompas.com periode 1 April s.d. 30 Mei 2015. Dengan menggunakan konsep obyektivitas yang dikembangkan oleh J. Westerstahl (1983), penelitian ini dilakukan untuk melihat kecenderungan media online dalam memberitakan reshuffle kabinet dilihat dari indikator, kelengkapan unsur berita, nilai berita, pernyataan narasumber, tipe liputan, konteks informasi, pengetahuan dalam berita dan newstone. Penelitian dilakukan terhadap 138 sampel dari kedua media online dengan metode analisis isi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Detik.com dan Kompas.com memiliki kecenderungan yang kurang objektif dalam memberitakan reshuffle kabinet. Faktor-faktor yang memicu kecenderungan tersebut adalah kelengkapan unsur berita yang sederhana, konteks informasi yang diperoleh dengan cara wawancara, pengetahuan yang berasal dari sumber sekunder dan tipe liputan satu sisi. Sifat dari media online di mana berita yang ditampilkan serba cepat menimbulkan kecenderungan berita yang dihasilkan tidak akurat, tidak berimbang dan cenderung dangkal. Selain itu, reshuffle kabinet yang merupakan hak prerogatif presiden untuk memperbaiki kinerja pemerintahan lebih ditampilkan sebagai persoalan politik antara presiden dengan partai-partai politik.
The thesis discusses about objectivity of the news of cabinet reshuffle on two online news media, detik.com and kompas.com during the period of 1 April to 30 May 2015. Using the concept of objectivity that are constructed by J. Westerstahl (1983), this thesis is conducted to identify the tendency of online news media in making a news about cabinet?s reshuffle, therefore it adopts several indicators that are also use by Westerstahl: completeness of news element, news values, news resource statement, type of coverage, context of information, knowledge of the news and newstone. The research is conducted to 138 data sample from both online news media using content analysis method. The result of this thesis shows that both Detik.com and Kompas.com have the same tendency which is less objective in making news about cabinet reshuffle. Factors behind the result are both online news media not using the most complete news element, context of information is gathered by interview, knowledge of the news is coming from secondary resource, and it uses only one part information coverage. Moreover, the characteristic of online news media which is fast in making news, make the online news less accurate, imbalance and not comprehensive. Other than that, cabinet reshuffle is an authority of the President to fix and improve the cabinet performance runs better, but this matters sometime is showed as political problem between the President and Political Parties."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
T45214
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Muhammad Irzal Zainal
"Penelitian ini berfokus pada faktor pemerintahan Jokowi-JK dalam mengoptimalkan energi dalam interaksi masyarakat ASEAN 2015. Adanya niat kuat dalam bentuk kebijakan dapat menjadi arah baru dalam melahirkan kepentingan nasional Indonesia. Untuk itu, penelitian ini bertujuan untuk memperlihatkan kebijakan energi Jokowi-JK dalam implementasi pemanfaatan energi nasional.
Penelitian ini menggunakan analisis kualitatif yang mengolah data primer dan sekunder dari bahan bacaan dan wawancara, Informan yang diwawancara sebanyak tiga Orang yang terdiri dari Unsur Pemerintah, Legislatif, dan Pengamat. Penelitian ini selanjutnya menunjukkan hasil bahwa adanya langkah langkah kebijakan dari pemerintahan Jokowi-JK dapat memberikan harapan dalam penempatan energi sebagai bagian dari modal Indonesia dalam interaksi masyarakat ekonomi ASEAN.
This research focused on leadership of Jokowi-JK factor in energy optimalized on ASEAN Economic Community. Strong willing to shape a policy could being a new direction to born indonesia national interest. That way, this research will show the policy of Jokowi-JK in implementing national energy resources. This research used qualitative analyzes that has obtain a primer and seconder of data from books and interviews. The informan has interviewed 3 persons by government, member of house representative and observer organ. The results of this research shown to us that steps of Jokowi-Jk policy has a hopes in energy position to being a Indonesia resources in ASEAN economic interaction."
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Ibnu Farhan
"Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis gaya kepemimpinan dan efektivitas komunikasi pada PT ABC. Partisipan penelitian ini adalah karyawan PT ABC dengan jumlah 20 partisipan. Penelitian ini menggunakan metode campuran mixed methods dengan pengumpulan data melalui penyebaran open questions kepada partisipan. Hasil dari open questions dianalisis dengan content analysis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan yang ada di dalam PT ABC adalah gaya kepemimpinan yang tidak suportif. Sedangkan terkait komunikasi, diperoleh hasil bahwa komunikasi yang terjadi kurang efektif akibat masih terdapat miskomunikasi antara atasan dan bawahan. Hal tersebut disebabkan oleh perbedaan bahasa antara atasan dan bawahan. Miskomunikasi tersebut sejauh ini tidak terlalu berpengaruh terhadap interaksi kerja antara atasan dan bawahan karena dapat diatasi dengan penggunaan media lain dalam berkomunikasi.
This study aims to determine The Influence of Visual Merchandising on Impulse Buying Behavior Case Study on Fashion Retail Store H M Grand Indonesia Central Jakarta. Respondents in this study are the consumers of H M Grand Indonesia Central Jakarta who have experienced an impulse buying transaction for a product in H M Grand Indonesia Central Jakarta in the last two months with 120 respondents. Design of this research is quantitative. This research data is processed by softwares SPSS and Lisrel. The results showed that window display, in store form, floor merchandising, and promotional signage proved to affect impulse buying behavior in H M Grand Indonesia Central Jakarta."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S-Pdf
UI - Skripsi Membership Universitas Indonesia Library
Tri Setyo Rachmanto
"Tesis ini membahas gaya komunikasi dan kepemimpinan pada masa ketidakpastian uncertainty studi pada kepemimpinan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif narasumber terdiri dari 7 orang Metode analisis dengan cara mengolah data yang didapatkan melalui wawacara observasi data lapangan dan studi pustaka Hasil penelitian menunjukan bahwa gaya komunikasi dan kepemimpinan yang digunakan adalah kepemimpinan demokratis dan gaya komunikasi equalitarian dan structuring penggunaan gaya tersebut penting dalam menciptakan iklim organisasi yang kondusif Ketidakpastian uncertainty dalam organisasi juga dapat diminimalisir karena tercipta dynamic climate antara organisasi dan anggota memiliki kemauan yang sama untuk mengatasi ketidakpastian tersebut.
This thesis discusses the communication style and leadership in uncertainty studies in the National Population and Family Planning Board leadership This study is a qualitative study with a descriptive design resource consists of 7 people The method of analysis by processing data obtained through interview observations field data and literature The results showed that communication and leadership styles used are democratic leadership and communication styles equalitarian and structuring this leadership style is important in creating a conducive organizational climate Uncertainty in the organization can also be minimized because the dynamic climate created between the organization and its members have the same willingness to overcome this uncertainty."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
T42925
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Rikha Handayani
"Penelitian ini diharapkan mampu memberikan penjelasan tentang bagaimana seorang pemimpin dari dua periode kepemimpinan yang berbeda menangani krisis organisasi ketika terdapat perbedaan situasi, kondisi, serta dasar hukum. Menggunakan pendekatan kualitatif dengan paradigma post positivis, penelitian studi kasus ini menggunakan teori gaya kepemimpinan Lippit-White, serta gaya komunikasi Stewart L. Tubbs-Sylvia Moss, dan penanganan krisis Coombs untuk memperoleh pemahaman tentang studi yang dikaji. Penelitian ini menemukan bahwa pada situasi krisis, kepemimpinan otoriter tidak selamanya merugikan, dan kepemimpinan demokratis tidak selamanya memiliki dampak positif, namun demikian mengingat situasi yang berbeda, keduanya telah memberikan warna pada cara seorang pemimpin menangani krisis.
This research is expected to provide an explanation of how a leader of two different periods handle organizational crisis when there is a difference circumstances and the legal. Using a qualitative approach to the post-positivist paradigm, this research uses the theory of leadership style Lippitt-White, communication styles Stewart L. Tubbs-Sylvia Moss, and Coombs crisis management to acquire understanding of the research. Research found that in a crisis situation, authoritarian leadership is not always adverse, and democratic leadership does not always have a positive impact, however, because of different circumstances, both have given color on how a leader handles the crisis."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2015
T44444
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Almira Suci Maharani
"Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan bagaimana peran pemimpin pada level manajemen dalam membentuk budaya organisasi pada ecosystem builder KUMPUL dengan melihat proses pembentukan dan penyampaian budaya organisasi yang terjadi. Penelitian ini menggunakan konsep gaya kepemimpinan, komunikasi kepemimpinan, dan komunikasi organisasi untuk menggambarkan dan menguraikan peran pemimpin dalam proses dan pembentukan budaya. Sedangkan konsep budaya organisasi digunakan untuk melihat tipe budaya seperti apa yang terbentuk di KUMPUL dalam mendukung tujuan organisasi. Metode penelitian dilakukan menggunakan pendekatan kualitatif dengan pengambilan data primer melalui wawancara mendalam dengan pemimpin pada level manajemen di KUMPUL dan data sekunder melalui studi dokumen. Penelitian ini menemukan bahwa budaya organisasi dibentuk dan disampaikan melalui proses sosialisasi dan perilaku, karakter serta komunikasi kepemimpinan jajaran manajemen. Pada implementasi penyampaian budaya masih terdapat kekurangan dimana manajemen belum secara maksimal mencontohkan budaya organisasi yang ada kepada karyawan KUMPUL
This study aims to describe the role of leaders at the management level in shaping organisational culture in ecosystem builder KUMPUL by looking at the process of forming and delivering organisational culture that occurs. This study uses the concepts of leadership style, leadership communication, and organisational communication to describe the role of leaders in the process and formation of culture. Whereas the concept of organisational culture is used to see what type of culture is formed in KUMPUL. The research method was carried out using a qualitative approach with primary data collection through in-depth interviews with leaders at management level at KUMPUL and secondary data through document studies. This study found that organizational culture is formed and conveyed through the process of socialization and the behavior, character and communication of leadership ranks in management. However, in its implementation, there are still shortcomings in the process of delivering culture where management has not maximally demonstrated the existing organisational culture to KUMPUL employees."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2021
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Shafira Yasmin Nandini
"Keunggulan organisasi tercermin melalui proses komunikasi organisasi yang terjadi, termasuk komunikasi yang dilakukan oleh pemimpin melalui gaya kepemimpinan tertentu. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis gaya kepemimpinan trasnformasional Arya Sinulingga dan bagaimana gaya kepemimpinan tersebut membentuk kompetensi komunikasi Tim SKB. Jenis penelitian yang dilakukan adalah deskriptif kualitatif yang mengacu pada paradigma post-positivistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gaya kepemimpinan transformasional yang dimiliki oleh Arya Sinulingga diwujudkan melalui pemberian arahan atau instruksi kerja yang merangsang tanggung jawab dan kemandirian sebagai perkembangan profesional anggotanya, pemberian motivasi secara konstan, mendorong kolaborasi anggota, dan menyasar kinerja tingkat tinggi, inovatif, serta kreatif. Arya Sinulingga selaku pemimpin menganggap penting kompetensi komunikasi untuk dimiliki oleh anggota Tim SKB. Secara umum, anggota Tim SKB merasakan ada peningkatan pada diri masing-masing terkait dengan knowledge competency, sensitivity competency, skill competency, dan values competency berkat dukungan gaya kepemimpinan transformasional yang dimiliki oleh Arya Sinulingga. Tim SKB yang bekerja pada sektor pemerintahan yaitu Kementerian BUMN, dengan hasil kerja menyangkut masyarakat telah menghasilkan kinerja yang baik serta kompetensi komunikasi yang mumpuni, berkat komunikasi organisasi yang berjalan dikomandoi Arya Sinulingga, khususnya gaya kepemimpinan transformasional yang dimilikinya.
Organizational excellence is reflected through the organizational communication process that occurs, including leadership communication through certain leadership styles. This study aims to analyze Arya Sinulingga's transformational leadership style and how it shapes the communication competencies of Tim SKB. This study employs descriptive qualitative method which refers to the post-positivistic paradigm. The results of the study shows that transformational leadership style possessed by Arya Sinulingga is manifested through providing direction or work instructions that stimulate responsibility and independence of Tim SKB, provide constant motivation, encourage member collaboration, and target innovative, high levels performance. Arya Sinulingga considers it is important to have communication competencies for Tim SKB. In general, the members of Tim SKB felt that there was improvement in terms of knowledge competency, sensitivity competency, skill competency, and values competency due to the support of Arya Sinulingga's transformational leadership style. As a team working in the government sector, Tim SKB has produced good performance and qualified communication competencies due to the organizational communication that runs under the command of Arya Sinulingga, especially through his transformational leadership style."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
T-pdf
UI - Tesis Membership Universitas Indonesia Library
Irwansyah
"Kepemimpinan selalu menarik dikaji dalam konteks efektivitasnya sebagai pemimpin bangsa dan politik terutama ketika berkontribusi pada pembangunan bangsa. Kompleksitas dan fragmentasi kepemimpinmenyebabkan mberkembangnya pendlitian untuk mengukir kompetensi dan kualitas pemimpin idel. Variasi gaua kepemimpinan menglami polarisasi bail dalam perspektof timur-barat, atau transformasional-transaksional. Praktik gau kepemimpinan yng lemah dan kiat juga mengindikasikan permasalahan bangsa secara internal dan eksternaln, terlebih gaya kepemimpinan terintegrasi dengan gaua komunikasi. Cakupan pemimpin ideal menjadi diskursus yang dimediasi dalam forum komunitas offline dan online.mSeiring dengan semakin berkembangnya forum komunitas online dan ubiquitous serta mediamorfosis media baru, kajian ini mendiskusikan pentingnya pemimpin ideal versi anggot forum komunitas online seperti kaskuser. Melalui penggabungan metode analisis isi kualitatif dan netnografi (labelling netnogrfi) untuk merekam isu-isu kepemimpinan ideal dalam wacana forum komunitas online, ditemukan bahwa nilai-nilai kepemimpian ketimuran seperti ke-bapak-an, tanpa pamrih, pengayom, sederhana, merakyat, sabar dan tulus merupakan karakter pemimpin ideal bagi Indonesia. Kemudian dengan menggabungkan konsep dan temuan terkait gaya kepemimpinan transformasional-transaksional high context-low context menghasilkan empat kuadran gaya komunikasimkepemimpinan versi kaskuser.
Leadership always attract to examine in context of its efectivity as leader for nation and politic especially when contributed to development nation. Complextiy and leaderhip fragmentation had caused developing reseech to examine competition and quality of ideal leader. Various style of leaderhip have polarization both in east-west perspective and transformational-transactional. Practive of leaderhip style were feeble and solid which also indicate problem nation internally and externally, especially leadership style integrated with communication style. Scope for ideal leader was being discourse mediated in forum of offline and online community. By developing forum of online community and ebiquitous and mediamorfosis of new media, this study discussed important of ideal leader version of member forum online community such as kaskuser. By mergering content analysis method and netnography (labelling netnography) to record issues ideal leadership in discourse forum of online community, had found value of eastern leadership such as fatherly, unprofit, secure, simple, populist, patient, and sincere were character of ideal leadership for Indonesia. Then, by integrating concept and fact-finding of transformational-transactional leadership style and culture of communicatio style in high context-low context obtained four quadrant of leadership communication style version kaskuser."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2014
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja Universitas Indonesia Library