Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 61150 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Mery Christiani Matulessy
"ABSTRAK
Program yang dianggap penting oleh pemerintah terkadang tidak mampu mencapai target kinerja yang ditetapkan. Hal ini dapat disebabkan oleh kurangnya alokasi anggaran atau program tersebut sebenarnya kurang bermanfaat bagi masyarakat, sehingga perlu didesain ulang atau porsi anggarannya digeser untuk program lain yang lebih bermanfaat. Penelitian ini menggunakan Program Assessment Rating Tool untuk mengevaluasi Program 12 Jalur Destinasi Wisata Pesisir dengan menilai tujuan program, bagaimana perencanaan dan pelaksanaannya, serta manajemen dan pencapaiannya sehingga dapat diketahui hubungan antara sumber daya yang dialokasikan dengan hasil pelaksanaan program. Skor PART sebesar 36% menunjukkan bahwa program tidak efektif.

ABSTRACT
Sometimes a program that is considered as important by the government is unable to achieve its performance targets. It could be caused by the lack of budget allocation or the program is actually less useful for the community that needs to be redesigned or its budget portion should be shifted to other important programs. This research used Program Assessment Rating Tool to evaluate the 12 Coastal Tourism Destination Program by assessed it goals, how it was designed and implemented, management and the results that have been achieved, to see the relationship between resource allocations to the program outcomes. 36% PART score means the program was ineffective."
2013
T34688
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Artha Vina Pratiwi
"ABSTRAK
Tesis ini membahas sistem pengukuran kinerja pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM) pada di Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia dengan konsep Human Resources Scorecard. KPK dibentuk dengan tujuan agar Indonesia bebas dari korupsi bukan hanya pada sistem birokrasi tetapi dimulai dari cara berpikir seluruh masyarakat Indonesia. Untuk mencapainya, strategi disertai indikator kinerja yang jelas perlu dirancang bagi unit-unit di dalam KPK RI. SDM menjadi penting karena untuk pencapaian amanahnya KPK memerlukan SDM yang berintegritas bukan hanya dari sisi karakter jiwa tetapi integritas dalam berkerja mencegah dan memberantas korupsi di Indonesia. Biro SDM merupakan biro yang bertanggungjawab mengelola SDM di KPK. Biro SDM KPK belum menggunakan HR Scorecard dalam menentukan efektivitas dan efisiensi SDM KPK. Tujuan tesis ini adalah untuk mengevaluasi kinerja dan memberi rekomendasi alternatif perbaikan sistem pengelolaan SDM KPK yang diperlukan berdasarkan visi, misi serta strategi KPK. Dari hasil analisis data sekunder berupa Sistem Pengukuran Kinerja KPK RI dan Biro SDM yang berbasis Balanced Scorecard didapatkan hasil berupa strategi dan KPI Biro SDM serta keselarasannya dengan konsep HR Scorecard.

ABSTRACT
This thesis explores the performance measurement system of Human Resource (HR) at CEC with the Human Resources Scorecard concept. KPK was formed with the goal of keeping Indonesia free from corruption not only at the beginning of a bureaucratic system but starting from the mindset in all Indonesian. To achieve this goal, KPK needs clear strategy and performance indicators to be designed in their each unit. Focused in HR is important because in achieving its goal, KPK requires human resources with high integrity not only in their soul but also in their creativity attitude in working for preventing and combating corruption in Indonesia. Human Resources Bureau KPK is responsible for managing human resources in the Commission. In determining the effectiveness and efficiency, Human Resources Bureau has not using the HR Scorecard yet. The purpose of this thesis is to evaluate and make proper alternative recommendations for human resources management system improvement based on the Commission's vision, mission and strategy. The result from the analysis of secondary data from the Commission and the Human Resources Bureau Performance Measurement System which based on Balanced Scorecard is obtained in the form of HR KPI and its alignment with the concept of HR Scorecard."
2013
T34689
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Budi Hari Wibowo
"Penelitian ini bertujuan mengukur kinerja Mahkamah Konstitusi dengan menggunakan pendekatan Balanced Scorecard. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan menggunakan desain deskriptif Empat perspektif yang peneliti gunakan yaitu perspektif pelanggan perspektif proses bisnis internal perspektif pembelajaran dan pertumbuhan dan perspektif keuangan dalam rangka mengukur kinerja Mahkamah Konstitusi. Pengumpulan data dilakukan dengan kuisioner untuk aspek pelanggan aspek proses bisnis internal dan aspek pembelajaran dan pertumbuhan sedangan untuk aspek keuangan pengumpulan data dilakukan dengan mengambil data sekunder.
Hasil dari penelitian menggambarkan bahwa kinerja Mahkamah Konstitusi adalah baik. Meskipun demikian terdapat salah satu elemen pada aspek pembelajaran dan pertumbuhan yang status kinerjanya cukup baik yaitu pada komponen kepuasan pegawai terutama pada aspek kepemimpinan dimana berdasarkan pengukuran menjadi salah satu sumber ketidakpuasan pegawai.
Selain itu penelitian ini juga menyarankan bahwa meskipun aspek pelanggan memperoleh status baik namun Mahkamah Konstitusi sebagai lembaga yudikatif yang banyak diharapkan dapat menjadi pintu terakhir penegakan hukum di Indonesia maka sudah seharus terus meningkatkan pelayanannya kepada masyarakat.

This study aims to measure the performance of the Constitutional Court by using a Balanced Scorecard approach. This research is quantitative research using a descriptive design Four perspectives that researchers use the customer perspective the perspective of internal business processes learning and growth perspective and a financial perspective in order to measure the performance of the Constitutional Court. Data collection was conducted by questionnaire for aspects of the customer internal business processes and aspects of learning and growth while for the financial aspects of data collection is done by taking a secondary data.
The results of the research mentioned that the performance of the constitutional court is good. Nevertheless there is one of the elements on the learning and growth which has good performance on satisfaction employees components especially in the aspect of leadership which became one of discontent source by employees measurement.
In addition research is also suggest that although the aspect of customers obtains the status good but the constitutional court as judicative institutions more expected to be the last gatekeeper for law enforcement in Indonesia should continue to improve its service to the public.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2013
T35099
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Tampubolon, Viviyanti B.
"ABSTRAK
PT. AKM merupakan perusahaan garmen yang beroperasi di Bekasi yang memiliki budaya kerja 5S. Budaya kerja 5S yang diterapkan di PT. AKM tersebut terdiri dari: seiri (pemilahan), seiton (penataan), seiso (pembersihan), seiketsu (pemantapan) dan shitsuke (pembiasaan). PT.AKM belum pernah melakukan suatu penilaian terhadap penerapan budaya kerja 5S kepada para karyawan sehingga belum dapat diketahui secara pasti apakah karyawan telah menerapkan budaya kerja 5S tersebut. Dengan demikian masalah dalam penelitian ini
adalah bagaimana karyawan menerapkan budaya kerja 5S di PT. AKM dan apakah terdapat perbedaan dalam penerapan budaya kerja 5S ditinjau dari aspek-aspek demografis. Aspek demografis dapat dilihat dari usia, masa kerja, jabatan, divisi, jenis kelamin dan tingkat
pendidikan. Dalam penelitian ini, kegiatan pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner, wawancara dan observasi. Hasil survei ini diolah dengan menggunakan analisis faktor, analisis deskriptif, uji-t dan uji ANOVA. Responden penelitian adalah karyawan tetap dan
berada pada bagian produksi di PT. AKM yang berjumlah 102 responden.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dari 5 dimensi budaya kerja 5S, hanya 4 dimensi (seiri, seiton, seiso, seiketsu) yang valid dan reliabel. Rata-rata responden telah menerapkan budaya seiri, seiton, seiso dan seiketsu (Mean > 2,5). Berdasarkan umur, divisi dan pendidikan terdapat perbedaan yang signifikan terhadap penerapan budaya seiri, seiton, seiso dan seiketsu. Berdasarkan jenis kelamin terdapat perbedaan penerapan budaya seiketsu dan berdasarkan jabatan terdapat perbedaan penerapan budaya seiri dan seiton. Berdasarkan
masa kerja terdapat perbedaan penerapan budaya seiri.
Perusahaan disarankan agar pada saat rekrutmen dan seleksi, pihak PT. AKM dapat menggali informasi lebih tentang keseharian calon karyawan apakah telah mencerminkan kerapihan, kebersihan, keteraturan, dan kedisiplinan. Kompensasi yang dapat diberikan PT.
AKM dapat berupa reward terhadap karyawan yang dinilai menerapkan budaya kerja 5S tersebut dengan baik sehingga dapat memotivasi karyawan lainnya. Punishment juga diberikan bagi karyawan yang dinilai kurang dalam menerapkan budaya tersebut yang dapat
menjadi pencegahan (prevention) bagi karyawan lainnya agar tidak menerapkan budaya kerja 5S tersebut di bawah standar. Pengembangan SDM yang dapat dilakukan PT. AKM adalah
membuat program refresh budaya kerja secara teratur. PT. AKM dapat membuat audit terhadap budaya kerja 5S yang diterapkan pada masing-masing karyawan dan dilakukan oleh leader divisi, yang kemudian nilai audit tersebut diakumulasikan setiap bulannya, sehingga
bisa terlihat karyawan yang menjalankan dan tidak menjalankan budaya kerja 5S tersebut. Untuk performance management, PT. AKM dapat memasukkan perilaku-perilaku 5S sebagai unsur penilaian karyawan."
2008
T 25387
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fadila Rachmadhani
"Industri pakaian jadi terus mengalami perkembangan setiap tahunnya yang terlihat dari semakin banyak usaha yang muncul di bidang yang sama. Sehingga perusahaan akan selalu menerima tantangan dalam membuat produk dengan kualitas tinggi dengan harga yang murah untuk dapat bersaing secara kompetitif. Salah satu cara untuk meningkatkan layanan perusahaan adalah dengan memiliki pemasok yang tepat. Sehingga evaluasi pemasok perlu dilakukan untuk menentukan langkah yang tepat dalam pengelolaan setiap pemasok.
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan penilaian terhadap kinerja pemasok pada salah satu perusahaan pakaian jadi di Jakarta, Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Analytical Hierarchy Process (AHP) untuk memperoleh bobot dari kriteria dan sub-kriteria untuk penilaian pemasok, serta Technique for Order of Preference by Similiarity to Ideal Solution TOPSIS) untuk memperoleh nilai akhir berupa koefisien kedekatan dari setiap pemasok yang akan menjadi dasar dalam melakukan pemetaan pemasok pada Supplier Potential Matrix. Hasil dari penelitian ini adalah pemetaan 30 pemasok bahan baku produk pakaian jadi ke dalam empat kategori berbeda pada Supplier Potential Matrix, serta rekomendasi strategi pengelolaan dan pengembangan pemasok yang sesuai untuk setiap kategori.

Garment industry has continously growth every year as indicated by the increasing number of businesses. Therefore, company will always face the challenge of making high quality products at low prices to compete competitively. One of the factors to pursue it is by having the most suitable suppliers that suit best to companys condition and needs. Supplier evaluation is one effective way to manage various suppliers.
This study aims to evaluate supplier based on their performance assessment in one of the clothing company in Jakarta, Indonesia. The method used in this study is Analytical Hierarchy Process (AHP) to obtain the weight of criteria and sub-criteria for supplier performance assessment, as wall as Technique for Order of Preference by Ideal Solution (TOPSIS) to obtain the final score of each supplier which will be the basis for mapping suppliers based on capabilities and willingness dimensions. The results of this study are classifying 30 suppliers of apparels raw material into four different categories of Supplier Potential Matrix and recommendations of suitable strategies for each category.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2019
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nundhini T. Astrie
"PT. X adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang penyediaan tenaga pencatat stand meter bagi perusahaan yang membutuhkan pencatatan data langsung di rumah para konsumennya, seperti PAM dan PLN. Sebagian besar karyawan PT X. merupakan "limpatan" dari petugas pencatat stand meter PT Y Untuk menilai dan mengukur pengetahuan dan kemampuan pencatat stand meter dalam melaksanakan tugasnya, PT X mengadakan penilaian kinerja setahun sekali, yaitu di setiap awal tahun.
Pada penerapan sistem penilazan kinerja pencatat stand meter di PT. X ada beberapa hal yang menjadi kekuatan sistem penilaian kinerja tersebut, yaita: adanya briefing dan sosialisasi sebelum pelaksanaan penilaian kinerja, adanya mufrirater, dan adanya alur proses pelaksanaan dari perilaian kinerja. Disamping kekuatan ada juga beberapa kelemahan, terutama berkaitan dengan instrumen yang digunakan, yaitu penyusunan istramen tidak relevan dengan tugas pada jabatan pencatat stand meter, adanya defisiensi pada instrumen, kompetensi sulit dinilai karena tidak ada indikator yang jelas dan perilaku khusus yang dapat diamati dan diukur, adanya ambiguites pada standar yang menjadi ukuran dalam form penilaian kinerja, keterampilan dan kesiapan penilai dalam melaksanakan penilaian kinerja, dan sosialisasi yang kurang efektif karean tidak ada pelatihan mengenal bagaimana melaksanakan dan melakukan penilaian.
Untuk mengatasi masalah di atas, maka penulis mengusulkan suatu program penyusunan instrumen penilaian kinerja yang efektif untuk jabatan pencatat stand meter di PT. X. Testrunent penilaian kinerja yang diusulkan oleh penulis didasarkan oleh kompetensi yang akan diukur dalam suatu form penilaian kinerja yang berbentuk behavionally anchored rating scale (BARS) sehingga relevansi dari dimensi yang diukur dapat dipertanggungjawabkan. Selain itu, masalah arabinguitas pun dapat diatasi karena kompetensi menggunakan bahasa perilaku yang jelas dengan skala peniliaan yang dijangkarkan oleh contoh perilaku aktual yang jelas dan mudah di ammati Program diakhiri dengan pelatihan dan sosialisasi mengenas tujuan dilaksanakannya penilaian kinerja pencatat stand meter."
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 2005
T38345
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ihkam Aufar Zuhairi
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak dari sistem akuntabilitas kinerja aparatur pemerintah yang telah dikelola oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi selama kurun waktu yang cukup lama. metode penelitian yang digunakan adalah konten analisis disebabkan penulis berfokus pada metode kualitatif yang berusaha mendapatkan fakta-fakta serta fenomena yang tidak dapat diceritakan menggunakan statistika.
Hasil dari penelitian ini adalah beberapa kesimpulan yang pada intinya mengungkapkan bahwa sistem akuntabilitas aparatur negara dan reformasi birokrasi dapat melibatkan berbagai pihak dengan lebih masif dan kolaboratif, sebab kinerja pemerintahan merupakan tanggung jawab bersama tidak hanya para petinggi aparatur, pegawai, bahkan masyarakat Indonesia itu sendiri.
Dikarenakan penelitian ini merupakan sebuah kesatuan dalam program magang, penulis berpendapat penelitian ini dapat dilanjutkan dalam format yang lebih dalam dan diteruskan untuk lebih mendalami bagaimana dampak yang berhasil dibuat oleh implementasi sistem akuntabilitas aparatur pemerintahan.

This study aims to determine the impact of the accountability system on the performance of government apparatuses that have been managed by the Ministry of Administrative Reform and Reform for a considerable period of time. The research method used is content analysis because the author focuses on qualitative methods that try to get facts and phenomena that cannot be told using statistics.
The results of this study are some conclusions which basically reveal that the system of accountability of state apparatus and bureaucratic reform can involve various parties more massively and collaboratively, because government performance is a shared responsibility not only officials of officials, employees, and even the Indonesian community itself.
Because this research is an integral part of the apprenticeship program, the authors argue that this research can be continued in a deeper format and continued to explore more about the impact that was successfully made by the implementation of the accountability system of government officials.
"
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2019
TA-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Marmia Adriana
"ABSTRAK
Penelitian ini membahas tentang faktor-faktor determinan kinerja pejabat fungsional auditor di lingkungan Inspektorat Jenderal Kementerian Perindustrian. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor determinan kinerja pejabat fungsional auditor di lingkungan Inspektorat Jenderal Kementerian Perindustrian. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan desain deskriptif yang menggunakan teknik wawancara mendalam dan studi dokumen untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan. Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa faktor-faktor determinan kinerja Aparat Pengawasan Intern Pemerintah APIP di lingkungan Inspektorat Jenderal Kementerian Perindustrian meliputi perilaku, upaya yang giat, hasil dan penilaian kinerja. Hal ini sesuai dengan kerangka teori dari pakar yang digunakan sebagai landasan dari penelitian ini. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa manajemen kinerja di lingkungan Inspektorat Jenderal Kementerian Perindustrian belum memiliki rencana strategis jangka waktu panjang dan pendek dan belum memiliki standar operasional dan prosedur pengembangan sumber daya manusia yang baku, sehingga pengembangan sumber daya manusia belum didasarkan pada analisa beban kerja dan analisa jabatan berbasis kebutuhan dan kompetensi. Manajemen kinerja Inspektorat Jenderal Kementerian Perindustrian belum memiliki database pegawai yang memadai dan terintegrasi sehingga belum tercipta analisa kebutuhan dan pola pendidikan dan pelatihan jangka waktu panjang dan pendek yang diperlukan dalam rangka pengembangan sumber daya manusia, khususnya pejabat fungsional auditor. Hasil penelitian ini menyarankan bahwa perlu ada komitmen tinggi pimpinan untuk membuat kebijakan atau peraturan baku yang mengatur mengenai pengembangan sumber daya manusia guna mencapai tujuan yang ditetapkan, rencana strategis jangka waktu panjang dan pendek, analisa beban kerja, analisa jabatan berbasis kebutuhan dan kompetensi sehingga dapat terbentuk pola pendidikan dan pelatihan jangka waktu panjang dan pendek dalam rangka meningkatkan kinerja Aparat Pengawasan Intern Pemerintah APIP di lingkungan Inspektorat Jenderal Kementerian Perindustrian.

ABSTRACT
This study discusses the determinant factors of functional performance of official auditors within the Inspectorate General of the Ministry of Industry. This study aimed to analyze the determinant factors of functional performance of official auditors within the Inspectorate General of the Ministry of Industry. This research is a qualitative descriptive design using the techniques in depth interviews and document study in order to obtain the information needed. The results of this study explains that the determinant of performance Government Internal Supervisory Apparatus GISA in the Inspectorate General of the Ministry of Industry includes behavior, vigorous effort, result and performance assessment. This is consistent with the theoretical framework of expert who are used as the basis of this study. Results of the study revealed that performance management within Inspectorate General of the Ministry of Industry has not had a strategic plan for the long term and the short and yet have operational standards and procedures for human resource development standard, so that human resource development is not based on workload analysis and job analysis based needs and competencies. Performance Management Inspectorate General of the Ministry of Industry has not had adequate employee database and integrated so as not to create a needs analysis and pattern of education and training long and short periods are required in order to develop human resources, particularly functional official auditor. The results of this study suggest that there needs to be committed leaders to make policy or regulatory standard governing the development of human resources in order to achieve the set goals, strategic plan for the long term and the short, workload analysis, job analysis based on merit and competence so that they can form education and training pattern of long and short term in order to improve the performance of Government Internal Supervisory Apparatus GISA in the Inspectorate General of the Ministry of Industry. "
2016
T47407
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Azzam Farras
"Laporan magang ini mengevaluasi kesesuaian implementasi tinjauan kinerja mingguan yang dilakukan pada divisi digital goods PT XYZ dengan teori serta menganalisa refleksi diri penulis dari pengalaman magang di PT XYZ. Evaluasi dilakukan dengan melihat kesesuaian dokumen tinjauan kinerja mingguan, metrik yang dianalisis, dan implementasi action items & weekly playbook dengan teori diagnostic control system dan The 4Ps of Strategy oleh Simons (2014). Berdasarkan hasil evaluasi, disimpulkan bahwa PT XYZ telah melaksanakan implementasi tinjauan kinerja mingguan yang telah sesuai dengan kriteria diagnostic control system dan alur dari hirarki strategi. Selanjutnya, pengalaman magang penulis dianalisa melalui evaluasi pada hal yang telah berjalan dengan baik dan belum dari pilihan pengalaman penulis selama menjalani kegiatan magang, dilakukan dengan mengaitkan teori dan hasil observasi yang sejalan dengan pengalaman tersebut, serta menentukan beberapa tindak lanjut yang sedang dilakukan oleh penulis kedepannya sebagai hasil dari refleksi diri.

This internship report evaluates the suitability of the implementation of weekly performance reviews at the Digital Goods division at PT XYZ with theories. In addition, the report also analyzes the author's self-reflection from the internship experience. The evaluation was conducted by comparing the suitability of weekly performance review documents, selected performance metrics, and implementation of action items & weekly playbooks with diagnostic control systems and The 4Ps of Strategy Theory by Simons (2014). Based on the evaluation results, it is concluded that PT XYZ had carried out the implementation of weekly performance reviews that are in accordance with the criteria for diagnostic control systems and flow of the strategy hierarchy based on The 4Ps of Strategy. Furthermore, the author's internship experience was analyzed through an evaluation of experiences that had and had not been going well from the chosen experience during the internship, carried out by linking the theory and the results of observations that were in line with the experience, as well as determining some of the follow-up that was being carried out by the author going forward as a result of the self-reflection."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Felisita
"Laporan magang ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan metode penilaian income dan market approach oleh PT Coffee Advisory dalam mengestimasi nilai indikatif PT Bandar Udara. PT Coffee Advisory adalah firma penasihat keuangan yang menawarkan jasa konsultasi terkait merger, akuisisi, restrukturisasi keuangan, studi kelayakan proyek infrastruktur, dan analisis forensik. PT Bandar Udara merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengelola bandara di Indonesia. Dalam Project Avengers, PT Coffee Advisory melakukan Enterprise Performance Management (EPM) untuk PT Bandar Udara, yang meliputi penilaian indikatif dengan income dan market approach. Cakupan laporan meliputi pemilihan perusahaan pembanding, penghitungan weighted average cost of capital, estimasi indikatif nilai valuasi berdasarkan discounted cash flow dan relative valuation, dan rekonsiliasi kedua metode tersebut. Evaluasi dilakukan dengan membandingkan praktik mengevaluasi PT Bandar Udara selama magang di PT Coffee Advisory dengan teori yang ada. Evaluasi akan menunjukkan perbedaan dalam penggunaan low-high WACC, range hasil penilaian, dan metode rekonsiliasi penilaian. Meski berbeda dengan praktik biasanya, perbedaan ini didukung oleh alasan yang kuat. Selain itu, laporan magang ini juga memuat refleksi diri tentang pengalaman magang dan menyoroti rencana pengembangan diri di masa depan.

This internship report aims to evaluate the application of the income and market approach indicative valuation method by PT Coffee Advisory in estimating the value of PT Bandar Udara. PT Coffee Advisory is a financial advisory firm offering advisory services related to mergers, acquisitions, financial restructuring, infrastructure project feasibility studies, and forensic analysis. PT Bandar Udara is a state-owned company managing 15 Central and Eastern Indonesia airports. In Project Avengers, PT Coffee Advisory performs Enterprise Performance Management (EPM) for PT Bandar Udara, which includes indicative valuation using the income and market approach. The report's scope includes selecting comparable companies, calculating the weighted average cost of capital, valuation based on the discounted cash flow and relative valuation method, and reconciliation of both methods. Evaluation is done by comparing the author's experience evaluating PT Bandar Udara during her internship at PT Coffee Advisory with existing theories. It will show the impact of using a low-high WACC, a range of valuation results, and a new method of valuation reconciliation. Although different from the usual practice, this difference is supported by solid reasons. Moreover, this internship report also includes a self-reflection on the writer's experience during the internship and highlights the writer's future self-development plans."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2023
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>