Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 193920 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2004
S9533
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
"The objectives of this research are to analyze the condition of employee ?s mnotivation and factors affecting the work motivation of employee?s. Study used is sensus technique as sampling method in Supervisor level and employees of technique division at PT Lasallefood Indonesia. Respondents participate are twenty five emmzployee ?s. This research is using rank spearmami and analysis perception existence of the work motivation factors of the employee?s. There are 11 imidicators as an object analysis which can be classified on to two dimensions; internal amid external as a motivation constructor. The result of this research shows that conditiomi of the employee?s motivation hasn ?t optimal yet, indicated by low percentation of work motivation of emnployee ?S in Supervisor level amid technique division at PT Lasallefood Indonesia. External factors which can push the motivation work the employee?s of technique division and supervisor level are relation of superior and subordimiate, relationship wit/i fellow worker, regulation and company policy, the work condition, compensation and health allowance, have positive amid real corellation to motivation work the emnployee?s. This means that excelsior mount their satisfaction to various the factors hence motivate the employee?s job even also of excelsior. Real correlation in internal factors with the muotivation work the employees of technique division amid supervisor level is gender that is men. While age factor, the education level, year of experience work at PT Lasallefood Indonesia and suns up the family responsibility do not have the real corelation with the motivation work employees."
650 MAN 3:1 (2007)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2005
S9598
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Santhi Sri Hastuty
"Meningkatnya persaingan dalam bisnis reasuransi mendorong PT. Reasuransi Internasional Indonesia (ReINDO) untnk mempertahankan pelanggan dengan mernbangun loyalitas peserta. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui faktor-faktor apa yang mempengaruhi loyalitas peserta reasuransi syariah di ReINDO. Penelitian dilakukan terhadap peserta reasuransi syariah ReiNDO. divisi Syariah, baik nasabah maupun nasabah baru yang berjumlah 3 7 peserta. Varia bel yang diduga mempengaruhi loyalitas antara lain: kepercayaan, kepuasan, customer bonding dan SDM. Analisis data menggunekan regresi berganda, Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel kepuasan dan customer bonding signifikan mempengaruhi loyalitas peserta rensuransi syariah di PT Reindo. Sementara untuk faktor kepercayaan dan SDM tidak mempengaruhi secara signifikan terhadap loyalitas peserta asuransi.

The high competition in reinsurance businesses has Jed PT. Reasuransi Internasional Indonesia (ReiNDO) develops participants loyalty strategy to maintain its competitiveness. 'The aim of this research is to identify the factors that influence the syariah reinsurance participants loyalty to ReiNDO. This research studies 37 syariah reinsurance participants of ReiNDO's syariah division, Hypothetically, the variables that influence the loyalty are: trust, satisfaction, customer bonding and human resources. Multiple regression is used ln this study to analyze the data, The result shows that the variables of satisfaction and customer bonding significantly influence participants loyalty of syariah reinsurance of PT RelNDO. The variable of trust and human resource do not.
"
Jakarta: Program Pascasarjana Universitas Indonesia, 2011
T33729
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Salafi Nugrahani
"Stres kerja saat ini merupakan suatu masalah yang terjadi di seluruh dunia. World Health Organization (WHO) menganggap stres kerja sebagai "penyakit abad dua puluhan" mengindikasikan bahwa stres kerja menjadi lebih banyak di hampir setiap pekerjaan di seluruh dunia dan telah menjadi "epidemi global"(Greenberg, 2002). Lebih jauh, hasil sebuah survei di Eropa menyimpulkan bahwa stres kerja merupakan sebuah masalah yang terjadi di seluruh dunia, satu hal yang perlu perhatian langsung dan perlu "diringankan". Artinya, stres kerja adalah sebuah masalah yang terjadi di seluruh dunia dan dialami oleh setiap individu, hanya saja terdapat perbedaan dalam mempersepsikan stressor sehingga tingkat stres kerja yang dialami berbeda-beda bagi tiap individu. Selain itu, stres kerja lebih banyak terjadi pada para pekerja blue collar (mulai dari supervisor ke bawah yaitu sampai karyawan pelaksana) dan tingkat penyakit yang timbul juga lebih berat. Hal ini dikarenakan oleh banyaknya penggunaan alat dan bahan produksi oleh pekerja sehingga lebih sering terpapar oleh agen fisik dan kimia berbahaya (Heerdjan, 1990 dalam Putri 1997). Oleh sebab itu, penelitian ini dilakukan pada para pekerja pabrik PT Gunze Indonesia sebagai salah satu kelompok pekerja yang termasuk kategori blue collar. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat stres kerja pada pekerja PT Gunze Indonesia. Penelitian dilakukan pada bulan Juni tahun 2008 dengan desain studi cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah para pekerja bagian operasional PT Gunze Indonesia dengan jumlah sampel yang diteliti sebanyak 100 orang. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian sebagian besar responden mengalami stres sedang, yakni sebesar 63% dari total responden, diikuti dengan responden yang mengalami stres berat sebanyak 21% dari total responden sedangkan selebihnya atau 16% dari responden mengalami stres ringan. Faktorfaktor yang berhubungan dengan tingkat stres kerja adalah beban kerja kuantitatif, shift (kerja gilir), rutinitas kerja yang monoton,temperatur, kebisingan, sosial dari supervisor, gaji, serta kepuasan terhadap penyeliaan/pengawasan. Variabel-variabel stressor yang berhubungan (memiliki p value <0,05) dengan tingkat stres kerja, memiliki hubungan searah. Semakin buruk persepsi pekerja terhadap masing-masing variabel independen maka semakin tinggi pula tingkat stres kerja yang dialaminya. Tidak ditemukan adanya hubungan yang bermakna antara beban kerja kualitatif, jam kerja normal, jam lembur, serta dukungan/hubungan sosial dari bawahan terhadap tingkat stres kerja pekerja PT Gunze Indonesia."
Depok: Universitas Indonesia, 2008
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2006
S9744
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Mario Raka Pratama
"PT X merupakan sebuah perusahaan tambang di Papua Tengah, melaporkan bahwa selama pandemi Covid-19, 57.8% pekerja mengalami burnout, 47.7% stres, dan 51.4% depresi. Divisi geoteknikal PT X, yang memiliki pekerjaan berisiko tinggi dan mobilitas tinggi, menghadapi faktor risiko gangguan psikososial yang signifikan. Penelitian tahun 2024 bertujuan untuk mengidentifikasi faktor risiko ini dan memberikan rekomendasi untuk pengelolaan gangguan psikososial, mendukung komitmen perusahaan dalam pencegahan, perlindungan, promosi, dan dukungan kesehatan mental karyawan. Studi ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain potong lintang deskriptif analitik di divisi geoteknikal PT X di Tembagapura dan Timika, Papua, dari April hingga Mei 2024. Populasi penelitian terdiri dari 644 karyawan, dengan 323 responden yang dipilih secara acak sederhana. Instrumen pengumpulan data berupa kuesioner COPSOQ III dan DASS-21. Hasil penelitian menunjukkan prevalensi gejala depresi 12.38%, ansietas 17.96%, dan stres kerja 21.67% di antara karyawan divisi geoteknikal PT X tahun 2024, dengan tingkat keparahan yang bervariasi. Faktor individu, pekerjaan, organisasional, interpersonal, dan sosial berkontribusi signifikan terhadap gejala-gejala tersebut. Perusahaan disarankan mengadopsi strategi intervensi komprehensif untuk mengelola dan mencegah gangguan psikososial di kalangan karyawan.

PT X is a mining company in Central Papua, reported that during the Covid-19 pandemic, 57.8% of its employees’ experienced burnout, 47.7% experienced stress, and 51.4% experienced depression. PT X's geotechnical division, characterized by high-risk and high-mobility roles, faces significant psychosocial risk factors. The 2024 study aimed to identify these risk factors and provide recommendations for managing psychosocial disorders, supporting the company's commitment to prevention, protection, promotion, and support for employees' mental health. This quantitative study employed a cross-sectional descriptive analytic design in PT X's geotechnical division in Tembagapura and Timika, Papua, from April to May 2024. The study population comprised 644 employees, with 323 randomly selected respondents. Data were collected using COPSOQ III and DASS-21 questionnaires. The research findings revealed a prevalence of 12.38% for depression, 17.96% for anxiety, and 21.67% for work stress among PT X's geotechnical division employees in 2024, with varying severity levels. Individual, occupational, organizational, interpersonal, and social factors significantly contributed to these symptoms. The company is advised to adopt a comprehensive intervention strategy to manage and prevent psychosocial disorders among its employees."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2024
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Evi Frillyanti Barokah
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2008
S10702
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ludia Safitri
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat stres dan faktor-faktor konten pekerjaan dan konteks pekerjaan yang berhubungan dengan stress kerja pada karyawan Pusat Administrasi Universitas Indonesia. Penelitian dilakukan pada Juni 2013 dengan desain penelitian cross sectional. Penelitian melibatkan 100 responden yang bekerja di PAUI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 28% responden mengalami stres berat, 31% stres sedang dan 41% stres ringan. Hasil analisis chi square menunjukkan bahwa faktor konten pekerjaan yang berhubungan dengan stress karyawan adalah beban kerja dan karya desain (p <0,05), sedangkan secara signifikan faktor konteks pekerjaan yang berhubungan dengan stres karyawan adalah hubungan interpersonal. Tidak ada hubungan antara stres kerja dengan faktor konteks pekerjaan lain yang diteliti, yaitu lingkungan fisik kerja, gaji dan pengembangan karir (p>0,05).

This study aims to analyze the level of stress and the relationship between stress and job content and job context factors in employees Administration Center Universitas Indonesia. The study was conducted in June 2013 with cross sectional study design. There are 100 respondents who work in PAUI. The results show that 28% of respondents experiencing high stress, 31% middle stress and 41% low stress. Results of chi square analysis show that job content factors related to stress employees are work load and work design (p<0.05), whereas significantly job content factor related to stress is interpersonal relationship. There is no relation between stress employee and others job context factors, those are physical work environment, salary and career development (p>0.05).;This study aims to analyze the level of stress and the relationship between stress and job content and job context factors in employees Administration Center Universitas Indonesia. The study was conducted in June 2013 with cross sectional study design. There are 100 respondents who work in PAUI. The results show that 28% of respondents experiencing high stress, 31% middle stress and 41% low stress. Results of chi square analysis show that job content factors related to stress employees are work load and work design (p<0.05), whereas significantly job content factor related to stress is interpersonal relationship. There is no relation between stress employee and others job context factors, those are physical work environment, salary and career development (p>0.05)."
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2013
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>