Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 160414 dokumen yang sesuai dengan query
cover
cover
Harfiansa Bimatara
"Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah persuasi visual, dalam penelitian ini berupa penggunaan warna dan kedalaman gambar (image depth), berpengaruh terhadap penilaian cepat (snap judgment) pemilih kepada kandidat. Pengaruh tersebut dilihat setelah subyek penelitian mendapatkan selebaran politik yang berisi gambar kandidat dengan warna pakaian dan kedalaman gambar tertentu, dengan satu selebaran politik berisi gambar wajah kandidat sebagai kontrol.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah eksperimen laboratorium. Penelitian menggunakan desain post experiment dengan empat kelompok perlakuan dan satu kelompok kontrol. Masing-masing kelompok mendapatkan paparan stimulus atau perlakuan yang berbeda. Setelah itu, perbedaaan rerata dari variabel yang diukur dari masing-masing kelompok akan diamati.
Penelitian ini menguji teori-teori yang mempertimbangkan perilaku memilih kandidat pada jalur peripheral alias irrasional. Dalam teori-teori tersebut, individu dapat membuat penilaian secara cepat, bahkan memutuskan ciri personalitas seseorang. Berbekal penilaian cepat itu pemilih dapat membuat keputusan dalam memilih kandidat.
Lewat serangkaian uji beda untuk membedakan respon masing-masing kelompok maupun hubungan antara konsep ditemukan bahwa persuasi visual berupa warna dan kedalaman gambar dapat memunculkan respon yang berbeda.

This study aimed to see wether visual persuasion, in this case in particular color and image depth, can give immidiate effect to voter?s snap judgment. The effect will be observe after a political ad pamphlets with candidate image with particular color clothes dan image depth being given to this study?s subject, and one phamplet with candidate face image to control.
The method used in this study was a laboratory experiment. This study used post experiment design with four treatment groups and one control group. Each group get exposure to different stimulus or treatment. Then, the differences between the mean of the measured variable of each group being observed.
This study examined the theories that consider voter behaviour through peripheral path or irrational. In these theories, an individual can make snap judgment, even decide the personality traits of a person. With it, voters can make a decision in voting the candidate.
Trough a sequence of different test to compare the response of each group and each related concept, it was found that visual persuasion with color and image depth can bring different responses.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
T45546
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Klara Puspa Indrawati
"Halte Blok M dan Kota, merupakan titik-titik ujung Koridor 1 TransJakarta yang dirancang untuk memenuhi fungsi primernya sebagai ruang menunggu. Namun, selama menunggu, penumpang berinteraksi dengan elemen arsitektural halte secara nonverbal. Komunikasi nonverbal antara penumpang dan elemen arsitektural halte mengindikasikan hadirnya fungsi-fungsi sekunder atau makna konotatif dari ruang menunggu. Dalam komunikasi nonverbal tersebut, berlangsung pertukaran ekspektasi antara pengguna dan elemen arsitektural halte yang terjadi tanpa akses pikiran sadar (unconscious). Pertukaran ekspektasi dalam komunikasi nonverbal membentuk pengalaman personal penumpang terhadap elemen arsitektural hingga memunculkan gagasan aktivitas yang memperkaya aktivitas menunggu. Penerjemahan makna konotatif dalam bentuk gagasan aktivitas oleh penumpang ini menjadi hal vital dalam proses perancangan ruang arsitektural yang mampu menetralkan konflik selama penumpang menunggu bus TransJakarta.

Blok M and Kota TransJakarta bus stop are the tip point of TransJakarta Corridor 1 and were primarily designed as a waiting area. However, while waiting, the passengers nonverbally involve in an interaction with bus stop's architectural element. The nonverbal communication between the passengers and architectural element indicates the emergence of secondary function or a connotative meaning in the waiting area. In that kind of communication, unconsciously, the passengers expectation encounter the architectural element’s expectation. This encounter moment of expectations has produced a personal experience for the passengers who suggest activities enrichment during bus absence. The translation of connotative meaning through various secondary activities performed by the passengers become an important point in architectural design process to neutralize the conflict in waiting activities as an objective.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
T36802A
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Leila Mona
"Kredibilitas adalah bagaimana seorang pembicara dipercaya dan diyakini oleh pendengarnya. Seorang komunikator tentu saja sangat berkepentingan dengan hal ini. Karena komunikan adalah orang yang paling menentukan kelayakan seorang komunikator. Komunikan jualah yang memutuskan apakah dirinya, akan mengikuti atau menerima kata-kata, penjelasan, dan saran-saran dari komunikator.
Penelitian yang dilakukan ini berkaitan dengan kredibilitas, namun peneliti melihatnya dari kaitannya dengan komunikasi nonverbal. Dimensi kredibilitas yang menjadi perhatian dalam penelitian berkaitan dengan keotoritatifan, watak dan dinamisme seperti yang disarankan oleh Mc.Croskey (Devito,1978; 111). Sementara itu komunikasi nonverbal yang menjadi perhatian adalah gerak tubuh, suara dan artifak seperti yang disarankan oleh Everett Rogers (1999). Secara sederhana dapat dinyatakan bahwa tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persepsi komunikan terhadap komunikator berkaitan dengan komunikasi nonverbalnya. Apa hal-hal yang paling berpengaruh bagi komunikan dalam menentukan seorang komunikator yang kredibel. Untuk itu penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kualitatif namun pengumpulan data juga dilakukan dengan metode kuantitatif.
Penelitian ini adalah deskriptif, yaitu dimaksudkan untuk memaparkan situasi atau peristiwa tertentu berkaitan dengan kredibilitas komunikator dan komunikasi nonverbal dengan cara yang sistematis, faktual dan cermat. Metode pengumpulan data dengan wawancara dan kuesioner. Peneliti juga melakukan observasi dan pencatatan sepanjang penelitian. Unit analisisnya adalah individual dengan jumlah informan 8 orang, responden 34 orang serta pembicara yang merupakan objek penelitian sejumlah 2 orang. Alat Bantu pada penelitian ini adalah video yang diputar didepan para informan dan responden. Selanjutnya teknik pengukuran pada penelitian ini adalah dengan Perbandingan Analitis dan Metode Ilustratif seperti yang disarankan oleh Neuman (1991).
Hasil penting dari penelitian ini adalah bahwa komunikator yang mengoptimalkan penggunaan komunikasi nonverbal lebih dianggap kredibel oleh komunikan. Gerak tubuh dan suara sangat mempengaruhi persepsi informan dalam menilai dimensi keotoritatifan pembicara pada kecerdasan, pemahaman dan kemampuan mengembangkan kata-katanya; dimensi watak pada keobjektifitasannya serta dimensi dinamisme pada ketegasannya. Selanjutnya gerak tubuh, suara dan artifak mempengaruhi persepsi informan pada dimensi keotoritatifan pada kewibawaan; dimensi watak pada keterandalan, motivasi baik dan disukai; dimensi dinamisme pada kemampuan membujuk, semangat, kegairahan dan keaktifan serta keberaniannya. Namun demikian mengingat kredibilitas adalah persepsi komunikan tentang komunikator yang dipengaruhi oleh pengalaman, kesukaan, daya tarik, budaya komunikan, karenanya kemungkinan adanya subjektifitas sangat tinggi sehingga belum tentu dapat digeneralisir."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2001
T4214
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Alo Liliweri
Bandung: Citra Aditya Bakti, 1994
302.22 ALO k
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
Ajeng Yulia Ananda
"Penelitian ini membahas tentang analisis Komunikasi Nonverbal Kinesik Dalam Vlog YouTube Channel: Kimono Mom. Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menjelaskan jenis-jenis serta makna dalam vlog Kimono Mom. Penelitian ini menggunakan teori nonverbal kinesik Harumi Aqui untuk mengkaji makna gestur atau kinesik dalam Vlog YouTube channel: Kimono Mom. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini diambil dari YouTube channel Kimono Mom yang diunggah pada tahun 2019-2022 dan dapat diakses melalui aplikasi YouTube. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa kinesik atau gestur dapat ditemukan dalam vlog YouTube: Kimono Mom yang terdiri dari Moe, Moto dan Sutan menggunakan kinesik anak dan juga kinesik umum. Data yang dimiliki dalam jurnal ini ada 18, empat di antaranya termasuk jenis kinesik atau gestur khusus anak-anak dan 15 data jenis kinesik yang bersifat umum. Selain itu, adanya fungsi komunikasi nonverbal sebagai pengganti verbal dan memperkuat makna ketika berkomunikasi antara lain; fungsi repeating (Repetisi), fungsi complementing (Komplemen), dan fungsi substituting (Substitusi).

This study discusses the analysis of Kinesics Nonverbal Communication YouTube Channels in Vlogs: Kimono Mom. This study aims to identify and explain the types and meanings in Kimono Mom vlogs. This study uses Harumi Aqui's kinesics nonverbal to examine the meaning of gestures or kinesics in the Vlog YouTube channel: Kimono Mom. The research method used is a qualitative descriptive method. The data source used in this study was taken from the Kimono Mom YouTube channel which was uploaded in 2019-2022 and can be accessed through the YouTube application. From the results of the analysis, it can be said that kinesics or gestures can be found in the YouTube vlog: Kimono Mom which consists of Moe, Moto, and Sutan using children's kinesics and general kinesics. There are 18 data held in this journal, four of which include types of kinesics or special gestures for children and 15 types of kinesic data that are general. In addition, the existence of nonverbal communication functions as a substitute for verbal and strengthens meaning when communicating, among others; repeating function, complementing function , and substituting function.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
"Buku ini berisi kumpulan studi mengenai komunikasi nonverbal."
New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates, 2005
302.222 APP
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
New Jersey: Lawrence Erlbaum Associates, 2005
302.22 SOU
Buku Teks  Universitas Indonesia Library
cover
"Berbagai fakta penelitian mengenai komunikasi nonverbal mengungkapkan betapa komunikasi ini memegang peranan penting dalam sebuah proses komunikasi. Kekuatannya mampu mebgubah citra/image sebuah perpustakaan. Komunikasi nonverbal merupakan hal yang sangat penting dalam mencapai keberhasilan dalam layanan prima. Tulisan ini menjabarkan berbagai jenis komunikasi nonverbal yang berlangsung di perpustakaan. Dalam keseharian kegiatan pustakawan yang berinteraksi dengan pemustaka setidaknya ada 10 macam bentuk komunikasi nonverbal yaitu bahsa tubuh, ruang, surat, aroma dan musik, waktu, dokumen perpustakaan, alat bantu pelayanan perpustakaan, nada dan volume suara dan wilayah. Pada bagian akhir tulisan ini, disampaikan beberapa metode atau cara untuk memperbaiki komunikasi nonverbal."
MPMKAP 22:2 (2015)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>