Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 125104 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Eliza
"Penelitian mengenai kebutuhan informasi staf/karyawan divisi Pengembangan Perusahaan PT INDOSAT, TBK dan peran perpustakaan PT INDOSAT, Tbk dalam memenuhi kebutuhan informasi tersebut, dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui kebutuhan informasi dari staf/karyawan di Direktorat Pengembangan Perusahaan PT INDOSAT, Tbk dalam menjalankan tugasnya. Selain itu juga ingin diketahui seberapa jauh perpustakaan PT INDOSAT, Tbk telah memenuhi kebutuhan informasi tersebut menurut pendapat mereka.Dalam penelitian ini, metode yang digunakan penulis untuk mengumpulkan data dilakukan dengan cara memberikan kuesioner kepada 46 orang staf/karyawan di Direktorat Pengembangan Perusahaan PT INDOSAT, Tbk dari 86 staf/karyawan yang ada di direktorat tersebut.Dari penelitian ini dapat diketahui bahwa Direktorat Pengembangan Perusahaan PT INDOSAT, Tbk sangat membutuhkan informasi dalam menjalankan tugasnya. Adapun subjek-subjek yang dibutuhkan oleh mereka adalah teknologi telekomunikasi, ekonomi & bisnis, komputer, dan regulasi atau peraturan-peraturan. Adapun bentuk bahan pustaka yang paling digunakan untuk mencari informasi-informasi tersebut adalah majalah dan surat kabar yang bersifat current (mutakhir).Dari penelitian ini juga diketahui bahwa menurut pendapat staf/karyawan Direktorat Pengembangan Perusahaan PT INDOSAT, Tbk perpustakaan PT INDOSAT belum dapat memenuhi kebutuhan informasi mereka, hal ini dikarenakan koleksi perpustakaan PT INDOSAT, Tbk masih bersifat umum (kurang spesifik untuk tugas mereka)."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2004
S15261
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Wardhani Kusumawati
"Penelitian mengenai peran perpustakaan telah dilakukan di Perpustakaan Pusat Bank Indonesia, pada bulan November 1994 dan Desember 1994. Tuiuannya ialah untuk memperoleh gambaran seberapa besar peran Perpustakaan Pusat Bank Indonesia terhadap pemenuhan kebutuhan informasi bagi staf/karyawan. Urusan Ekonomi dan Statistik dan Urusan Sumber Daya Manusia Bank Indonesia, macam jasa yang diberikan, dan sumber-sumber informasi yang dimiliki oleh Perpustakaan Pusat Bank Indonesia. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang dibagikan langsung kepada responden. Cara penyusunan kuesioner dan pemilihan sampel dijelaskan. Data populasi penelitian diperoleh dari Kepala Seksi Perpustakaan Bank Indonesia. Hasilnya menunjukkan bahwa 84,15% menyatakan Perpustakaan Pusat Bank Indonesia dengan jasa-Jasa yang diberikan dapat memenuhi kebutuhan informasi mereka, 95,12% responden menyatakan bahwa Perpustakaan Pusat Bank Indonesia dapat menunjang tugas/pekerjaan mereka sehari-hari. Jasa peminjaman adalah jasa yang paling sering dimanfaatkan oleh 73% responden. Sumber-sumber informasi yang biasa digunakan adalah buku dan majalah berita. Perpustakaan Pusat Bank Indonesia sudah cukup bermanfaat dan cukup berperan dalam memenuhi kebutuhan informasi bagi staf/karyawan, tetapi untuk meningkatkan pemanfaatan dan peranannya diperlukan usaha-usaha sebagai berikut : (1) Komputerisasi sarana pelayanan dan sistem temu kembali secara terpasang. (2) Peningkatan kualitas staf perpustakaan, terutama dengan penambahan tenaga pustakawan profesional. (3) Penyiangan koleksi secara teratur, untuk koleksi yang sudah usang dan tidak relevan. (4) Perluasan ruang perpustakaan. (5) Pembuatan katalog induk, untuk mengetahui semua koleksi yang dimiliki oleh Perpustakaan Bank Indonesia baik perpustakaan pusat maupun. (6) Perpustakaan mini di kantor cabang dan perpustakaan kantor perwakilan."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1994
S15876
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ririn Anggia Lestari
"Judul penelitian ini adalah 'Peran Perpustakaan Khusus dalam Memenuhi Kebutuhan Informasi Eksekutif: Studi Kasus di Perpustakaan Astra'. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kebutuhan informasi eksekutif dan mengidentifikasi jasa/layanan yang dimiliki perpustakaan Astra sehingga dapat diketahui apakah perpustakaan Astra telah dapat memenuhi kebutuhan informasi pengguna eksekutif. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan desain deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran perpustakaan Astra belum dapat membantu memenuhi kebutuhan informasi eksekutif. Jasa-jasa yang dimiliki perpustakaan Astra belum terlalu menjangkau semua pengguna eksekutif dan perpustakaa.

The title of this research is 'The Role of Special Library to Fulfill The Needs of The Executive Information: A Case Study in Astra Library'. The purpose of this study is to comprehend the needs of executives and to identify services of Astra library until it can be known if the library has fulfilled the needs of executive information. This research is qualitative descriptive research. The result of this research shows that the library hasn't fulfilled yet the needs of the executive information. The services of Astra library has not covered yet all the executive users and the library has to increase the utilization of library services for executive users."
Depok: Universitas Indonesia, 2009
S15567
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Agus Setiawan
"Penulisan skripsi ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pengumpulan data wawancara, observasi, dan kajian dokumen. Yang menjadi permasalahan adalah koleksi Perpustakaan Jubilee School dalam memenuhi kebutuhan informasi pengguna perpustakaan dengan fokus pada faktor-faktor pemenuhan kebutuhan informasi Perpustakaan Jubilee School?. Penelitian dilakukan di Jubilee School Jakarta dari bulan maret-april 2008 dengan jumlah responden tujuh orang (3 orang siswa, 3 orang guru, dan 1 star perpustakaan). Penelitian ini dibagi menjadi dua bagian, yaitu mengidentifikasi kebutuhan informasi pengguna perpustakaan dan faktor-faktor yang mempengaruhi pemenuhan kebutuhan informasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemahaman akan informasi dan kapan membutuhkan informasi sudah cukup jelas dari tiap pengguna, sedangkan faktor-faktor yang mempengaruhi pemenuhan kebutuhan informasi seperti pengembangan koleksi dan sarana prasarana mesti diperbaiki lagi dan disesuaikan dengan tujuan sekolah."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2008
S14940
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Neka Rusyda Supriatna
"ABSTRAK
Skripsi ini membahas mengenai peran perpustakaan Chandra Widodo yang merupakan perpustakaan khusus milik PT Industri, dalam memenuhi kebutuhan informasi karyawan. PT Industri bergerak dibidang Engineering, Procurement, dan Construction (EPC). Perpustakaan Chandra Widodo memiliki koleksi arsip inaktif (dokumen proyek) sebagai repositori institusi. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan etnografi. Hasil temuan dalam penelitian ini adalah peran perpustakaan Chandra Widodo tidak hanya memenuhi kebutuhan informasi yang berguna bagi karyawan dalam menyelesaikan pekerjaan tetapi juga untuk memenuhi kebutuhan informasi akan hiburan dan aktualisasi diri.

ABSTRACT
This thesis discusses the role of Chandra Widodo library, a special library
of PT Industri to fullfill the information needs of PT Industri?s employees. PT
Industri?s is an institution that works in Engineering, Procurement and
Construction (EPC). Chandra Widodo library has inactive archive (project
document) as institutional repository. This research is a qualitative research using
an ethnographic approach. The result is the role of Chandra Widodo library not
only supplies information needs for employees to completing their work, but also
to meet the information needs for entertainment and self-actualization.;"
2016
S65686
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Widi Susanti Onwardani
"Penelitian ini membahas mengenai peran perpustakaan SD dan SMP Al-Izhar Jakarta dalam memenuhi kebutuhan informasi pengguna. Permasalahan penelitian ini adalah peran perpustakaan sekolah dalam memenuhi kebutuhan informasi pengguna. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan peran perpustakaan SD dan SMP Al-Izhar Jakarta dalam memenuhi kebutuhan informasi pengguna. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan metode studi kasus. Peneliti menyimpulkan bahwa peran perpustakaan sekolah Al-Izhar Jakarta dalam memenuhi kebutuhan informasi penggunanya berupa program semester kebutuhan materi sekolah Al-Izhar. Perpustakaan sekolah Al-Izhar merupakan wadah yang digunakan penggunanya untuk dapat memenuhi kebutuhan informasi dan pengetahuan yang mereka cari.

The Study discusess the role of the Al Izhar and elementary school libraries in Jakarta in serving the needs of information of its users. The isssue of this study is on the role of the school library in fulfilling the need of its users. The study aims to illustrate the role of Al Izhar‟s Elementary and Junior High school libraries in fulfilling the need for information by the library users. The method of this study uses the qualitative method with case studies. The researcher can summarize that the role of the school Library of Al Izhar Jakarta is is to fulfill and meet the semesterial program of the school called kebutuhan materi sekolah. The Al Izhar Library is the place for users to obtain the needs for information and knowledge that they are searching for."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2012
S42028
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Eka Meifrina Suminarsih
"Penelitian dilaksanakan di perpustakaan Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPP Teknologi) Jakarta untuk mengetahui kebutuhan informasi peneliti BPP Teknologi, cara peneliti memenuhi kebutuhan informasinya, jenis bahan pustaka yang dibutuhkan oleh peneliti, penyediaan informasi bagi peneliti di perpustakaan, pendapat peneliti mengenai perpustakaan, dan usaha yang dilakukan oleh perpustakaan dalam memenuhi kebutuhan informasi peneliti. Jenis penelitian adalah survei deskriptif dengan populasii adalah peneliti BPP Teknologi Jakarta dengan teknik pengambilan sampel secara acak sederhana.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa subyek yang diminati peneliti secara umum adalah mengenai industri, lingkungan, pertanian, energi, sosial ekonomi, kimia, dan pertambangan dengan jenis bahan pustaka berupa majalah. Jenis informasi yang mereka butuhkan berupa informasi, aktif dan informasi pasif. Adapun pola pencarian informasi yang dilakukan 70,00% peneliti dalam mendapatkan informasi adalah dengan menggunakan perpustakaan dan menghubungi rekan seprofesi. Para peneliti menilai bahwa secara keseluruhan layanan, koleksi dan fasilitas yang dimiliki perpustakaan sudah baik dan perpustakaan telah berusaha dengan sebaik_-baiknya menyediakan informasi yang dibutuhkan peneliti.
Saran yang diberikan untuk meningkatkan layanan koleksi, dan fasilitas perpustakaan, yaitu secara aktif mempromosikan seluruh sumber daya yang dimiliki perpustakaan, lebih memperhatikan subyek yang diminati peneliti sebagai pemakai utama, dan penyebaran informasi secara efektif dan berkala kepada peneliti."
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1996
S15240
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fadzillah Yamin
"ABSTRAK
Penelitian mengenai kajian pemakai informasi pada perpustakaan Divisi Pelatihan dan Pengembangan P,T. Bank Negara Indonesia Persero Tbk. (LPN-Bank BNI) telah dilaksanakan pada bulan Februari 1999 sampai April 1999. Tujuannya adalah untuk mengetahui kebutuhan informasi manajer dan staf Divisi Pelatihan dan Pengembangan Bank BNI. Selain itu juga untuk mengetahui apakah koleksi yang dimiliki oleh perpustakaan dapat memenuhi kebutuhan informasi tersebut.
Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner kepada para manajer dan staf Divisi Pelatihan dan Pengembangan Bank BNI1 observasi perpustakaan, serta dengan menganalisa data statistik peminjaman. Analisa statistik peminjaman merupakan suatu metode yang digunakan untuk mengumpulkan informasi tentang kebutuhan informasi pemakai.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah subyek banyak yang dibutuhkan oleh manajer dan staf divisi LPN-Bank BNI adalah: perbankan, manajemen, ekonomi keuangan, politik dan teknologi. Sedangkan jenis bahan pustaka yang paling banyak dibutuhkan adalah buku dan majalah. Dalam mencari informasi, alat bantu atau sarana bibliografi yang paling banyak digunakan oleh manajer dan staf divisi LPN-Bank BNI adalah: daftar pustaka dan rujukan dalam buku dan majalah (86,21%). Apabila tidak menemukan informasi yang dibutuhkan di perpustakaan, maka tindakan yang dilakukan manajer dan staf LPN-Bank BNI adalah mengunjungi perpustakaan/pusat informasi lain (48,28%) serta pergi ke toko buku (34,48%). Pada saat menelusur/mencari informasi, aspek informasi yang paling diutamakan adalah: kemutakhiran (currency) (44,83%) dan kegunaan (relevansi) informasi (17,24%). Manajer dan staf LPN-Bank BNI berpendapat bahwa layanan yang disediakan perpustakaan LPN-Bank BNI sudah memuaskan. Namun dirasakan bahwa jenis pelayanan informasi yang diberikan perpustakaan masih kurang, terutama layanan informasi yang berbasis elektronis, misalnya internet. Koleksi perpustakaan LPN-Bank BNI yang berbentuk buku, majalah, dan surat kabar dianggap sudah dapat memenuhi kebutuhan informasi manajer dan staf LPN-Bank BNI. Dari hasil penelitian terhadap statistik peminjaman bulan September 1998 sampai dengan bulan Februari 1999, ditemukan bahwa subyek-subyek yang paling banyak dipinjam oleh para pemakai perpustakaan LPN-Bank BNI adalah subyek-_subyek yang berhubungan dengan perbankan, ekonomi keuangan dan manajemen umum. Berdasarkan statistik peminjaman buku selama enam bulan tersebut, maka kelas yang paling banyak dipinjam adalah kelas 300 (54%) dan 600 (42,86%).

"
1999
S15285
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ratna Sufiatin
"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan pemanfaatan antara alat bantu penelusuran yang berupa Indeks tercetak, CD-ROM, dan Online searching oleh pemakai di PDII-LIPI dan Perpustakaan BPPT dalam mencari informasi yang dibutuhkan.
Subyek penelitian ini adalah pemakai perpustakaan yang menggunakan Indeks tercetak, CD-ROM, dan Online searching di PDll-LIPI dan Perpustakaan BPPT. Sampel penelitian ditetapkan sebanyak 364 responden. Pengambilan sampel dilakukan secara aksidental. Pengumpulan data dilakukan dengan cara menyebarkan kuesioner.
Hasil penelitian adalah (1) alat bantu penelusuran yang paling banyak dimanfaatkan oleh pemakai adalah Online searching, (2) pemakai tidak hanya memanfaatkan satu jenis alat bantu penelusuran saja, tetapi ada yang menggunakan lebih dari satu, sehingga terdapat kombinasi pemakaian dengan persentase perbandingan sbb: CD-ROM dan Online searching 39,83 %, Indeks tercetak dan CD-ROM 18,41 %, Online searching 16,48 %, Indeks tercetak dan Online searching 14,84 %, CD-ROM 6,04 %, dan Indeks tercetak 4,40 %; (3) Secara keseluruhan profil pemakai yang terbanyak adalah Mahasiswa, berusia 17-25 tahun dengan pendidikan terakhir SMTA; Secara khusus pemakai Indeks tercetak yang terbanyak adalah Peneliti dengan frekuensi pemanfaatan I kali dalam satu bulan dan mencari informasi melalui subyek tertentu: pemakai CD-ROM yang terbanyak adalah Mahasiswa dengan frekuensi pemanfaaan 2-3 kali dalam satu bulan dan mencari informasi melalui subyek tertentu; pemakai Online searching yang terbanyak adalah Mahasiswa dengan frekuensi pemanfatan 2-3 kali dalam satu bulan dan mencari informasi melalui subyek tertentu. (4) Faktor-faktor yang mempengaruhi pemanfaatan Online searching adalah: penggunaannya lebih mudah dan penelusurannya lebih cepat dibandingkan dengan CD-ROM dan Indeks tercetak, perolehan informasi lebih tepat dibandingkan dengan Indeks tercetak, biayanya lebih murah daripada CD-ROM.

The objective of this study is to know comparative use of searching tools, i.e. Printed Index, CD-ROM, and Online searching by users of the PDII-LIPI and BPPT Library searching for information.
The subject of this is users who use the library Printed Index, CD-ROM, and Online searching in PDII-LIPI and BPPT Library. The sample is 364 respondents and taken accidentally. Data for this study is gathered through questionaire.
The outcomes of this study are: (1) The searching tools most frequently used is Online searching, (2) Some users use multiple searching tools, such as: CD-ROM and Online searching 39,83 %, Printed Index and CD-ROM 18,41 %, Printed Index and Online searching 14,84 %. The others use just one searching tools such as Online searching 16,48 %, CD-ROM 6,04 %, and Printed Index 4,40 %; (3) Generally users dominated by students with 17-25 year old and the background study from High school; spesifically the user of Printed Index are researchers to search information through specific subject once a month; CD-ROM and Online searching users are dominated by students of 2-3 times usage and search information through specific subject; (4) factors affected the use of Online searching are: easier to use and faster to search than CD-ROM and Printed Index, appropriate to obtain of the information than Printed Index, and relatively cheaper than CD-ROM.
"
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1999
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Djaka Winarso
"PT. Indosat adalah perusahaan operator telekomunikasi internasional pertama di Indonesia yang menyelenggarakan Sambungan Langsung Internasional (SLI) dengan kode akses 001. Sejak tahun 1996 monopoli penyelenggaraan kode akses SLI berakhir dengan adanya pemberian ijin baru kepada PT. Satelindo sebagal operator SLI dengan kode akses 008. Sejak saat itu persaingan memperebutkan pelanggan pengguna jasa telepon internasional terjadi, perang komunikasi terlihat di beberapa media-media yang memiliki pembaca yang diincar sebagai segmen pelanggannya. Berbagai strategi komunikasi pemasaran dilakukan oleh kedua operator tersebut untuk mengincar pangsa pasar gemuk pengguna telekomunikasi internasional sebesar 1,5 triliun rupiah.
Sebagai pendahulu wajarlah jika Indosat tetap menjadi nomor satu untuk berebut pelanggan, karena pengalaman dan persiapan-persiapan serius telah dilakukan pada saat monopoli. Pembangunan infrastruktur dan teknologi yang handal, pengembangan citra perusahaan, penyiapan data base pelanggan, penyediaan fasilitas-fasilitas fisik lain, dan penyiapan Sumber Daya Manusia yang memiliki kompetensi tinggi untuk menyajikan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan telah dilakukan jauh-jauh hari.
Indosat telah mengenal betul pelanggannya terlihat dari strategi pemilahan pelanggan yang telah dikelompokkan menjadi 16 segmen yang mencakup seluruh target potensial pengguna SLI berdasarkan jenis kegiatan usaha kelompok pelanggan tersebut. Pemilahan segmen ini dijadikan dasar sebagai penyiapan strategi komunikasi pemasaran dan pembagian tugas tenaga penjualan.
Amatlah rumit memikirkan 16 strategi atau taktik komunikasi untuk mendekati kelompok-kelompok pelanggan tersebut. Penulis berasumsi diantara keenambelas segmen tersebut ada yang memiliki kebutuhan atau karakter yang sama dalam memenuhi kebutuhan telepon internasional. Oleh karena itu tesis ini mencoba meneliti kemungkinan-kemungkinan kesamaan kebutuhan tersebut dengan memetakan kembali kebutuhan pelanggan SLI menggunakan SERVQUAL GAP METHOD yang mencakup lima dimensi yaitu Tangibility, Reliability, Responsiveness, Assurance, dan Empathy.
Kebutuhan pelanggan dapat diekspresikan oleh Ekspektasi atau harapan pelanggan tersebut terhadap atas jasa yang ditawarkan. Dengan membandingkan Ekspektasi tersebut dengan Persepsi pelanggan pada saat menggunakan jasa SLI 001, akan diperoleh nilai Gap yang menunjukkan indeks kebutuhan masing-masing pelanggan di dalam kelompoknya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ternyata 16 segmen tersebut dapat diresegmentasi menjadi 3 segmen saja, sehingga akan memudahkan dalam menyusun strategi komunikasi pemasaran dan mengefisiensikan biaya.

The Depiction of Need into Subscribers of SLI 001 as the Basic Re - Segmentation (Servqual Gap Network at PT. Indosat)PT. Indosat is the first company of International Telecommunication Operator in Indonesia which running the system International Direct Connection with Access Code 001. In 1996 the monopolist of using IDD with access code 001 were ended up since the Government issued the similar license to PT. Satelindo with access code' 008 as the new IDD operator. Hence, the competition was started in attracting the more of subscribers who were using IDD, the "war communication" much were appeared on Medias which have purposed segmentation subscribers. Several kind of communication strategy were accomplished by the both of Telecommunication Operator Companies to drilled the thick market of International Telecommunication User in amounting 1,5 billion rupiahs.
As the former in telecommunication business, PT. Indosat still become the 1st in attracting the market share, due the experiencing and serious preparations was accomplished since the monopolist. The Infrastructure development & reliable technology, prosperity of company image, keeping the subscribers data base system, providing the others physic facilities, and establishment of human resources which have high competency to provide the best service to subscribers had been accomplished prior the competition were started.
PT. Indosat well known their subscribers seen by the splitting up strategy of subscriber which grouped into 16 (sixteen) segment snatching the whole potency targets of IDD user based from the activities type of those business groups. The separation of segments are becoming the based of preparation marketing communication strategy and classification of marketing duties.
It is hard complicated to think about the 16 (sixteen) strategies or communication tactics to get closer those subscriber groups. I assume in amongst the 16 (sixteen) segments there have similar needs & characters in fulfilling the International Connection need as well. Therefore, this thesis is writing to examine the possibilities of similar needs by depicting the IDD need of subscriber by using SERYQUAL GAP METHOD snatching specifically 5 (five) dimensions, these are Tangibility, Reliability, Responsiveness, Assurance, and Empathy.
Subscribers? needs are able to express by Expectation from them towards the offering of services. The expectation are competed with subscriber perception when using IDD 00l will be resulted the Gap value which shown the each need index of subscribers in the group. The result of examination shown that the 16 (sixteen) segments are basically able to be re-segmented into 3 (three) only, therefore will simplify in composing the marketing communication strategy and to efficient the cost."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2002
T 10051
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>