Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 125666 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Khairani
"Penelitian ini bertujuan mengetahui variabel yang mempengaruhi pembentukan citra daerah tujuan wisata dengan mengambil studi kasus wisatawan domestik yang berwisata ke Yogyakarta pada periode 2007-2009. Penelitian ini menggunakan desain penelitian eksploratif dan deskriptif yang dilakukan satu kali dalam satu periode (cross-sectional design). Peneliti menggunakan sampel 105 orang wisatawan domestik yang berwisata ke Yogyakarta pada tahun 2007-2009 dengan metode non probability sampling dan teknik snowball sampling. Metode analisis data yang digunakan adalah uji reliabilitas, validitas (analisis faktor), distribusi frekuensi, dan analisis regresi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa citra keseluruhan daerah tujuan wisata dibentuk atau dipengaruhi secara signifikan oleh evaluasi kognitif dan evaluasi afektif. Evaluasi kognitif daerah tujuan wisata dipengaruhi secara signifikan oleh tipe sumber informasi dari buku dan film, sedangkan jumlah sumber informasi yang digunakan, usia, serta tingkat pendidikan wisatawan tidak terbukti sebagai variabel yang mempengaruhi secara signifikan. Evaluasi afektif daerah tujuan wisata dipengaruhi secara signifikan oleh motivasi sosial-psikologis, sedangkan usia dan tingkat pendidikan wisatawan tidak terbukti sebagai variabel yang mempengaruhi secara signifikan. Penelitian ini juga membuktikan bahwa Yogyakarta telah memenuhi kriteria yang dibutuhkan sebagai daerah tujuan wisata, responden juga memiliki perasaan yang baik terhadap Yogyakarta dan memandang Yogyakarta dengan citra yang positif. Saran dari penelitian ini adalah Dinas Pariwisata Yogyakarta dapat menggunakan buku dan film sebagai alat promosi dan penyebaran informasi tentang Pariwisata Yogyakarta, mempertahankan kriteria daerah tujuan wisata serta citra yang positif.

The purpose of this study is to recognize variables that influence image formation of tourist?s destination taking a case study of domestic tourist visiting Yogyakarta for period of 2007-2009. This study uses exploratory and descriptive research design which done one time in one period. The research uses 105 domestic tourists who have visited Yogyakarta for period of 2007-2009 using non probability sampling method and snowball sampling technique. Data analysis methods are reliability test, validity test (factor analysis), frequency distribution, and regression analysis.
The results show that the image formation of tourist destination is formed or significantly influenced by cognitive evaluation and affective evaluation. Cognitive evaluation of tourist destination is significantly influenced by type of information (books and movies), while amount of information sources used, age, and education level of domestic tourists are not proven as variable with significant influences. Affective evaluation of tourist destination is significantly influenced by socio-psychological motivations, while age and education level of domestic tourists are not proven as variable with significant influences. This research also shows that Yogyakarta has fulfilled the criteria of a tourist?s destination site and our respondents have good feeling about Yogyakarta and sees Yogyakarta with positive image. Recommendation that can be given from the results are Yogyakarta Tourism Board can use books and movies as the most effective promotion and information tools, maintain the positive image and tourist?s destination criteria.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2009
S6646
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Dian Chaerunnisaa
"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara electronic word-of mouth, citra daerah tujuan wisata, sikap wisatawan terhadap daerah tujuan wisata,dan keinginan berwisata. Fokus dari penelitian ini adalah wisatawan nusantara yang pernah atau sedang berkunjung ke daerah tujuan wisata Provinsi DIY dalam periode tahun 2012-2013. Studi lapangan terhadap 100 wisatawan nusantara menunjukkan hasil melalui Structural Equation Model bahwa electronic word-ofmouth berdampak pada terciptanya citra daerah tujuan wisata, dan selanjutnya citra daerah tujuan wisata memiliki peran dalam terbentuknya sikap wisatawan terhadap daerah tujuan wisata dan keinginan untuk berwisata.

This research aims to investigate the relationship between electronic word-ofmouth, destination image, tourist attitude toward destination, and travel intention. Particularly, It focuses on the national tourists which have visited or currently visit to DIY Province during period of 2012-2013. The field study of 100 national tourists through Structural Equation Model shows that electronic word-of-mouth affects to the destination image creation and also it shapes the tourists attitude towards destination as well as travel intention."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45958
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fenti Ayu Setyaningrum
"Indonesia merupakan negara dengan daya tarik wisata yang tinggi melihat banyaknya destinasi wisata yang tersedia dalam negeri. Dalam menjalani persaingan destinasi wisata dapat ditingkatkan dengan adanya destination personality dengan dipadupadankan oleh tourist attitude sehingga berdampak kepada strategi pemasaran dan jumlah kunjungan wisatawan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh destination personality terhadap tourist attitude Wisatawan JABODETABEK yang mengunjungi Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan teknik purposive sampling melalui survey secara online dengan menyebarkan kuesioner kepada 200 responden yang merupakan wisatawan domestik dari JABODETABEK menggunakan teknik non-probability sampling. Pengolahan data dilakukan dengan menggunakan metode analisis regresi sederhana. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara destination personality dengan tourist attitude pada Wisatawan JABODETABEK yang mengunjungi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Indonesia has many tourist attractions with many tourist destinations available in the country. To compete for tourist destinations, it can be improved by the presence of a destination personality by being mixed and matched by a tourist attitude which has an impact on marketing strategies and the number of tourist visits. This study aims to analyze the effect of destination personality on JABODETABEK tourists who are visiting the Special Region of Yogyakarta. This study uses quantitative research with purposive sampling technique through a survey online by distributing questionnaires to 200 respondents who are domestic tourists from JABODETABEK using a nonprobability sampling technique. Data processing is done by using a simple regression analysis method. The results of this study indicate that there is a significant influence between destination personality and tourist attitude on JABODETABEK tourists visiting the Special Region of Yogyakarta."
Depok: Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia, 2021
S-pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ita Satyaningrum
Depok: Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, 1989
S2096
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Dien Zakiyyah
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis variabel-variabel yang berpengaruh terhadap brand equity private label milik convenience store 7 Eleven yang berupa minuman berkarbonasi beku Slurpee. Metode sampling dalam penelitian ini adalah tipe non-probability sampling yaitu convenience sampling. Penelitian ini bersifat kuantitatif dan dilakukan satu kali dalam satu periode waktu single cross-sectional . Penyebaran kuesioner dilakukan secara online dengan bantuan google docs, serta menggunakan metode store-intercept survey atau survei yang dilakukan ketika responden sedang berada di 7 Eleven. Responden dikatakan layak jika setidaknya pernah mengunjungi 7 Eleven dalam tiga bulan terakhir, serta pernah mengonsumsi atau membeli Slurpee. Pengisian kuesioner bersifat self-administered atau responden mengisi sendiri kuesioner yang dibagikan. Jumlah responden yang berhasil dihimpun sebanyak 208 responden. Data penelitian ini diolah dengan menggunakan teknik Structural Equation Modeling SEM . Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa variabel harga, monetary promotions, dan distribusi 7 Eleven memberikan pengaruh pada brand equity produk private label, sementara itu variabel advertising activity, in-store promotions dan in-store communication tidak memberikan pengaruh terhadap brand equity private label.

The purpose of this research is to analyze variables affecting on brand equity private label products of flavored frozen drink Slurpee, a product of convenience store 7 Eleven. The sampling method is non probability sampling specifically convenience sampling. The study was conducted with a single cross sectional. The questionnaire was distributed online using google docs, along with the store intercept survey method as well. The respondents should be visiting 7 eleven in the last three months and had been tasted or bought Slurpee in order to be categorized as appropriate. The research data is processed with Structural Equation Modeling SEM . This research was collected by 208 respondents. The results of the processing data reflect some of the elements of marketing mix price, monetary promotions, and wide distribution channel of 7 Eleven affect the brand equity of the private label product, meanwhile advertising activity, in store promotions, and in store communication do not affect brand equity of the private label products."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2017
S68340
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Arif Rahman Hakim
"Salah satu bentuk loyalitas konsumen yang diharapkan oleh perusahaan penyedia jasa adalah adanya repeat patronage atau kunjungan secara berulang. Perilaku konsumen dalam melakukan kunjungan secara berulang merupakan dampak dari adanya beberapa faktor yang selama ini telah diteliti oleh peneliti sebelumnya. Faktor-faktor tersebut adalah kepuasan konsumen, kualitas jasa, dan customer input. Perkembangan penelitian yang telah ada terhadap faktor-faktor tersebut dilakukukan untuk melihat faktor-faktor yang manakah yang merupakan faktor dominan. Secara luas penelitian ini bertujuan untuk menjaga profitabilitas perusahaan dimasa yang akan datang. Dunia Fantasi sebagai salah satu taman hiburan yang ada di DKI Jakarta merupakan salah satu objek wisata yang menarik untuk dijadikan objek penelitian. Hal ini berkaitan dengan eksistensi Dunia Fantasi yang cukup lama dan tingkat kunjungan rata-rata yang stabil. Tingkat kunjungan rata-rata yang stabil dapat menjadi suatu indikator akan adanya peningkatan kualitas dan kepuasan konsumen. Namun dalam penelitian ini, penulis ingin membuktikan apakah faktor harga juga menjadi faktor penentu bagi wisatawan lokal dalam memilih Dunia Fantasi sebagai tempat hiburan didalam kota.
Penelitian ini memiliki enam tujuan utama yaitu: (1) untuk mengetahui alasan wisatawan untuk kembali mengunjungi Dunia Fantasi, (2) untuk mengetahui faktor mana yang paling berhubungan terhadap persepsi kualitas jasa yang baik di Dunia Fantasi, (3) untuk mengetahui faktor-faktor apa yang secara dominan mempengaruhi kepuasan wisatawan akan jasa Dunia Fantasi, (4) untuk mengetahui aspek customer input yang paling berhubungan dalam penentuan keputusan pelanggan untuk berkunjung secara berulang ke Dunia Fantasi, (5) untuk mengetahui apakah faktor ekspektasi pada harga mempengaruhi keinginan untuk repeat patronage wisatawan, (6) dan untuk mengetahui apakah yang menjadi faktor utama pelanggan Dunia Fantasi untuk berkunjung secara berulang ke Dunia Fantasi. Penelitian dilakukan dengan penyebaran kuesioner kepada 171 orang responden yang mayoritas merupakan pengunjung Dunia Fantasi yang mengunjungi Dunia Fantasi pada tanggal 10 - 18 Mei 2008. Data yang telah dikumpulkan kemudiah diolah dengan menggunakan program SPSS 11.5 dengan menggunakan teknik descriptive statistic analysis, factor analysis, spearman correlation, dan regression analysis.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor yang paling dominan dalam mempengaruhi wisatawan lokal dalam mengunjungi Dunia Fantasi secara berulang adalah faktor kepuasan konsumen. Faktor kepuasan konsumen merupakan faktor penilaian atas variabel kualitas jasa dan evaluasi harga ketiga berada pada lokasi jasa (moment of truth). Namun, dari penelitian ini juga telah diketahui dari dua variabel tersebut pelanggan Dunia Fantasi menilai bahwa faktor yang sangat berpengaruh atas kepuasan konsumen adalah variabel kualitas jasa. Penelitian ini juga menemukan bahwa pelanggan Dunia Fantasi berada di Zone of indifference. Zona ini merupakan zona dengan tingkat kepuasan yang cukup, dimana pada zona ini konsumen akan berpindah apabila mereka menemukan produk yang menawarkan tingkat kepuasan yang lebih tinggi dari produk sebelumnya. Sehingga diharapkandengan hasil penelitian ini pihak manajemen mampu untuk meningkatkan lima dimensi kualitas jasa, terutama dimensi esponsiveness, dan juga mampu untuk menetapkan kebijakan harga yang sesuai dengan yang diharapkan oleh pelanggan."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2008
6008
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Lucia Sushanti
"Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah sembilan rasio keuangan yaitu current ratio, net fixed assets, dividend payout ratio, net income margin, fixed charge coverage, debt ratio, net sales growth, cash flow/net fixed assets, dan investment/net fixed assets dapat secara signifikan membedakan tiga kondisi kendala keuangan yaitu not financially constrained, partially financially constrained, dan financially constrained.
Penelitian juga untuk menyelidiki pengaruh oportunitas investasi, arus kas, modal kerja, hutang jangka panjang, dividen terhadap investasi aktiva tetap yang dilakukan oleh perusahaan-perusahaan dalam kelompok industri barang konsumsi dengan memperhatikan pengaruh stock repurchase dan periode pengamatan.
Penelitian menggunakan multiple discriminant analysis untuk mengelompokkan jenis atau kondisi kendala keuangan yang dihadapi oleh perusahaan dalam periode 1994 s.d. 1997 dan 1999 s.d. 2002. Selain itu juga digunakan analisis regresi berganda untuk mengetahui pengaruh oportunitas investasi, arus kas, modal kerja, hutang jangka panjang, dividen, stock repurchase, dan periode pengamatan terhadap investasi aktiva tetap.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan tingkat kendala keuangan dapat dijelaskan secara simultan oleh variabel-variabel current ratio, net fixed assets, dividend payout ratio, net income margin, fixed charge coverage, debt ratio, net sales growth, cash flow/net fixed assets, dan investment/net fixed assets. Hasil penelitian juga menyimpulkan bahwa oportunitas investasi, modal kerja, hutang jangka panjang, berpengaruh secara signifikan terhadap investasi aktiva tetap. Perbedaaan investasi aktiva tetap pada perusahaan yang melakukan stock repurchase dan yang tidak ternyata tidak berbeda secara signifikan. Demikian pula investasi aktiva tetap pada kondisi sebelum dan sesudah 1998 tidak secara signifikan berbeda.

This research is conducted to find whether nine financial ratio (current ratio, net fixed assets, dividend payout ratio, net income margin, fixed charge coverage, debt ratio, net sales growth, cash flow/net fixed assets, and investment/net fixed assets) significantly differentiate the three of financial constraints condition (not financially constrained, partially financially constrained, financially constrained).
This research also investigates the influences of investment opportunities, cash flow, working capital, long-term liabilities and dividend to the fixed asset investment in the consumer good group industry with regard to the influence of stock of repurchase and period of perception.
This research uses multiple discriminant analysis in grouping financial constraints condition faced by company in period 1994 to 1997 and 1999 to 2002. Besides, it uses multiple regression analysis to determine the influences of investment opportunities, cash flow, working capital, long-term debt, dividend, stock repurchase, and period of perception to fixed asset investment.
The results indicate that differences of financial constraints conditions can be explained simultaneously by current ratio, net fixed assets, dividend payout ratio, net income margin, fixed charge coverage, debt ratio, net sales growth, cash flow/net fixed assets and investment/net fixed assets. This research also concludes that investment opportunities, working capital and long-term debt affect fixed asset investment. Fixed assets investment not differs significantly between companies that conduct stock repurchase and which does not as well as fixed assets investment before 1998 and after 1998.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2004
T15028
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 1995
S8496
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Cikita Berlian Hakim
"ABSTRAK
Bali masih menjadi pintu masuk utama bagi wisatawan mancanegara. Potensi besar yang dimiliki Bali untuk memikat wisatawan menikmati beragam petualangan mulai dari keindahan alam, budaya, makanan, bahasa, flora dan fauna. Meskipun begitu, bukan berarti Bali menjadi tanpa cela. Angka kecelakaan lalu lintas di Bali meningkat selama tahun 2015-2019. Data tahun 2019 menunjukkan jumlah kejadian kecelakaan lalu lintas meningkat 70% dibandingkan tahun 2015. Korban kecelakaan lalu lintas dengan luka ringan pada tahun 2019 meningkat 83% dibandingkan tahun 2015. Korban meninggal dunia karena kecelakaan lalu lintas pada tahun 2019 meningkat 6% dibandingkan tahun 2015. Peningkatan jumlah kecelakaan lalu lintas dapat merusak citra pariwisata Bali. Menurut penelitian terdahulu, citra pariwisata dapat dipengaruhi oleh wisatawan yang berbagi pengalaman perjalanan wisata mereka baik secara langsung ataupun melalui media sosial. Penelitian ini diharapkan mampu memberikan jawaban dari pertanyaan "Bagaimana pengalaman wisatawan tentang keselamatan selama melakukan perjalanan wisata di Bali yang dibagikan melalui media sosial?". Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aspek keselamatan yang mempengaruhi citra tujuan wisata Bali dan menganalisis faktor yang mempengaruhi peningkatan aspek keselamatan. Pengaplikasikan teknik text mining terhadap ulasan pengguna Twitter tentang aspek keselamatan di Bali digunakan dalam penelitian ini. Penelitian ini mengungkapkan bahwa aspek keselamatan yang memberikan penilaian negatif paling tinggi terhadap citra pariwisata di Bali adalah aspek keselamatan berkendara di jalan raya khususnya menggunakan sepeda motor. Faktor perbaikan fasilitas lalu lintas dan penegakan aturan untuk pengemudi dapat mempengaruhi peningkatan keselamatan di Bali.

ABSTRACT
Bali is still the main entrance for foreign tourists. Bali has great potential to lure tourists to enjoy a variety of adventures ranging from natural beauty, culture, food, language, flora and fauna. Even so, does not mean Bali to be flawless. The number of traffic accidents in Bali increased during 2015-2019. Data in 2019 shows the number of traffic accident incidents increased by 70% compared to 2015. Victims of traffic accidents with minor injuries in 2019 increased by 83% compared to 2015. The death toll due to traffic accidents in 2019 increased by 6% compared to 2015. The increased number of traffic accidents can damage the destination image of Bali. According to previous research, the destination image can be influenced by tourists who share their travel experiences with others directly or through social media. This research is expected to be able to provide answers to the question "How are tourists the experience about safety during their tour in Bali and shared through social media?". This study aims to determine of safety aspect influencing on Bali's destinations image and analyze the factors influencing of safety improvement. In this study, the text mining technique was used to Twitter user reviews about safety aspects in Bali. This study revealed the safety aspect which gave the highest negative rating on the image of tourism in Bali was the safety aspect of driving on the highway, especially using motorbikes. Factors improving traffic facilities and enforcing rules for drivers can influence safety improvements in Bali."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2020
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Santoso
"Penelitian ini menguji pengaruh market timing terhadap manajemen laba dan konsekuensi yang dihadapi manajemen ketika tidak menjalankan strategi timing earning. Data yang digunakan adalah data perusahaan manufaktur terdaftar di BEI pada periode 2007-2009 yang memenuhi kriteria saham aktif. Penelitian ini mengacu pada penelitian yang dilakukan oleh Chen et al. (2011) dengan model estimasi manajemen laba berdasarkan model performance-matching (Kothari et al., 2005). Hasil penelitian menunjukkan bahwa market timing tidak berpengaruh signifikan terhadap manajemen laba. Lebih lanjut, penelitian ini tidak menemukan pengaruh market timing yang signifikan terhadap manajemen laba ketika valuasi ataupun profitabilitas digunakan sebagai pemoderasi. Hasil penelitian juga tidak menemukan adanya indikasi bahwa perusahaan yang tidak menjalankan timing earning lebih berpeluang melakukan pergantian direktur utama secara paksa. Hasil penelitian bersifat robust ketika model estimasi manajemen laba diganti dengan model modified Jones (Dechow et al., 1995) ataupun Kasznik (Kasznik, 1999).

This study investigates the impact of market timing on earning management and timing earning consequences on CEOs who do not follow that strategy. This study uses the data of IDX listed manufaturing firms from 2007-2009 which qualify active criteria. This study refers to Chen et al. (2011) with the model to estimate earning management based on performance-matching model (Kothari et al., 2005). The result shows that market timing has no significant impact on earning management. Moreover, this study doesn?t find significant impact of market timing on earning management when either valuation or profitability is used to moderate the impact. The study also does not find any indication that the company which not following timing earning strategy will be more likely to have a forced CEO turnover. The result of this study is robust when earning management estimation model is replaced by modified Jones (Dechow et al., 1995) or Kasznik model (Kasznik, 1999)."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2013
S45198
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>