Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 54486 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Desritayanti
"Indosat mengembangkan layanan FWA, StarOne, sejak 2004 namun dilihat dari pertumbuhan jumlah pelanggannya sangatlah kecil dibandingkan dengan kompetitor layanan sejenis, padahal kapasitas jaringan yang tersedia untuk jumlah pelanggan StarOne cukup besar. Terkait dengan hal tersebut maka perlu di lakukan satu kajian pengembangan StarOne khususnya dalam peningkatan jumlah pelanggan. Pertumbuhan pelanggan CDMA Indosat saat ini pada posisi yang terendah dibandingkan operator FWA lainnya. Sebagai operator yang memiliki lisensi penyelenggaraan jaringan lokal, maka Indosat memiliki komitmen terhadap Pemerintah untuk turut meningkatkan teledensitas jaringan fixed. Untuk itu Indosat perlu meningkatkan strategi untuk mengejar ketertinggalan dalam pencapaian jumlah pelanggan CDMA-nya. Terkait dengan hal tersebut, maka perlu dilakukan analisis terhadap kemungkinan pengembangan layanan FWA Indosat sehingga jumlah pelanggan Indosat tidak tertinggal jauh dibandingkan para pesaingnya.
Dari hasil analisis SWOT yang dilakukan pada pengembangan FWA Indosat melalui survei dengan menyebarkan kuesioner, didapatkan hasil bahwa StarOne berada pada kuadran 2 dimana artinya adalah bahwa StarOne dapat dikembangkan dengan strategi yang turn-around, yaitu untuk menghadapi berbagai ancaman Indosat masih memiliki kekuatan dengan memanfaatkan peluang jangka panjang. Hasil pengujian ini juga menunjukan bahwa pada matrik daya tarik industri, StarOne yang berada pada sel 6 yaitu melakukan strategi "retrenchement" artinya perlu dilakukan konsentrasi terus menerus melalui strategi ekspansi dengan pelanggan baru, pasar baru dan akuisisi untuk memperkuat daya saing. Dari kedua kondisi tersebut maka strategi bersaing yang dapat dilakukan oleh StarOne agar memperoleh keunggulan bersaing adalah Cost Leadership, differensiasi dan strategi fokus.

Since 2004, Indosat has been developing the FWA service, StarOne. Till now, it is not giving good result on numbers of customers compared with competitor which has similar services. Whereas the capacity of Starone network are provided more bigger than number of subscriber starone. In relation to that point, it requires detail analysis on which posibilities of development for StarOne, especially for increase numbers of customer. The growth for Indosat CDMA subscribers has not increased so well, compared with other FWA operators, and even now having the lowest numbers of subscribers. Having the license for implementation of local network, Indosat has commitment to the regulator (government) to increase fixed teledensity network. In accordance with that point, Indosat needs to find the right strategy for posibilities of development for StarOne, FWA Indosat. So that, numbers of customer can increase significantly compared with the competitors.
Based on SWAT analysis through questionnaires, the result is saying that starone has stayed at 2nd quadrant. This means that starone can be developed using turn-around strategy which will be able to retain long term opportunity. This analysis also says that in matrix of industry interests, starone is at cell 6 implementing the "retrenchment" strategy which needs to continuously focus on how to strengthen and increase the number of customers, new captive market, and acquisition in order to gain competitive advantages. According to these 2 conditions, the strategy to get competitive advantage is Cost Leadership, differentiation dan focus strategy."
Depok: Universitas Indonesia, 2008
T24621
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Aditama Wahyudi Mirza
"Pertumbuhan merupakan salah satu cara bagi perusahaan untuk mempertahankan dan bertahan di pasar. Pertumbuhan juga merupakan salah satu indikator yang digunakan untuk mengukur keberhasilan suatu perusahaan. Meskipun demikian, pertumbuhan tidak dapat dicapai dengan mudah dan pilihan pertumbuhan akan tergantung pada situasi yang ada di pasar. PT Nipress Tbk, produsen lead acid battey lokal dan satu-satunya perusahaan yang terdaftar sebagai produsen baterai di Indonesia, sedang dalam proses pertumbuhan bisnis. Pasar baterai otomotif saat ini, yang merupakan sumber utama pendapatan utama perseroan, didominasi oleh produk pesaing yang memiliki akar yang kuat karena dukungan pemegang saham asing dan lokalnya. Pasar saat ini dimasuki oleh perseroan adalah pasar yang kompetitif karena adanya pesaing-pesaing yang kuat yang mendominasi pasar. Oleh karena itu, dalam kaitannya dengan strategi pertumbuhan, perusahaan harus berhati-hati untuk memilih strategi pertumbuhan yang tepat untuk dijalankan di masa depan. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif, beberapa peluang dan pilihan strategi pertumbuhan diidentifikasi dan dianalisa. Pada akhir bab akan terdapat saran untuk manajemen perusahaan terhadap strategi pertumbuhan yang mungkin untuk dipilih.

Growth is one of the ways for company to sustain and survive in the market. Growth is also one of indicator that is used to measure the success of a company. Despite that, growth cannot be achieved easily and choice of growth will depend on the situation presented in the market. PT Nipress Tbk, a local lead acid battery manufacturer and the only listed company as battery manufacturer in Indonesia, is in the process of growing its business. The current automotive battery market, which is the major source of its revenue, is dominated by competitor products which have strong roots due to its foreign and local shareholders. The current market experienced by the company is a competitive one due to the existence of the strong competitors. Therefore, in relation to the growth strategy, the company should be careful to choose an appropriate growth strategy to be pursued in the future. Using qualitative research method, several opportunities and choice of growth strategies are identified and analyzed. In the end of the chapter, there will be a suggestion for the management of the company for a possible growth strategy to choose.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Akmal Ghifari Raharjo
"Tugas Karya Akhir ini membahas tentang bagaimana sebuah usaha mikro, kecil, dan menengah, dalam hal ini adalah sebuah kafe bernama Castle 8 dengan unique selling preposition berupa penyedia berbagai macam jenis board games. Tugas Karya Akhir ini berisi berbagai strategi serta implementasi kampanye yang diharapkan dapat menjawab masalah-masalah yang dihadapi oleh Castle 8, salah satunya adalah rendahnya awareness dari target audiens Castle 8. Hasil dari penelitian ini menyarankan bahwa Castle 8 perlu meningkatkan eksistensi secara online dan offline yang diimplementasikan dengan cara penggunaan media sosial serta promosi-promosi sehingga dapat mencapai tujuan kampanye melalui sebuah ide besar bertajuk “Embracing Variety. Implementasi dari strategi kampanye akan dilakukan selama 6 bulan dari bulan Januari – Juni 2017 dan menelan biaya sebanyak Rp 44.120.000Tugas Karya Akhir ini membahas tentang bagaimana sebuah usaha mikro, kecil, dan menengah, dalam hal ini adalah sebuah kafe bernama Castle 8 dengan unique selling preposition berupa penyedia berbagai macam jenis board games. Tugas Karya Akhir ini berisi berbagai strategi serta implementasi kampanye yang diharapkan dapat menjawab masalah-masalah yang dihadapi oleh Castle 8, salah satunya adalah rendahnya awareness dari target audiens Castle 8. Hasil dari penelitian ini menyarankan bahwa Castle 8 perlu meningkatkan eksistensi secara online dan offline yang diimplementasikan dengan cara penggunaan media sosial serta promosi-promosi sehingga dapat mencapai tujuan kampanye melalui sebuah ide besar bertajuk “Embracing Variety. Implementasi dari strategi kampanye akan dilakukan selama 6 bulan dari bulan Januari – Juni 2017 dan menelan biaya sebanyak Rp 44.120.000

This final paper discusses on how a small medium enterprise, in this case is a caf� called Castle 8 which has a unique selling preposition that provides a lot of variety of board games. This paper also includes strategies and campaign implementations in order to answer problems that Castle 8 encounters, one of which is its awareness level that is low among its target audience. The result of this research suggests that Castle 8 needs to improve its existence through online and offline platforms that are implemented with the use of social media and also promotions so those strategies can achieve the campaign objectives with the big idea named as “Embracing Variety”. The implementations of the campaign strategy will run for 6 months from January – June 2017 and will cost Rp 44.120.000.
"
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2016
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Khairunnisa Mubarokah
"

 

ABSTRAK

Transformasi digital membawa perubahan pada perkembangan pemasaran maka  Strategy, taktic, dan value juga ikut berubah dan tidak relevan. Sehingga Rumah sakit harus memiliki strategi yang tepat, untuk meningkatkan brand.Penelitian ini menggunakan metode Literature review dengan pendekatan kualitatif yaitu melakukan review pada 18 jurnal terdahulu dengan database  google scholar  dan e-perpusnas. Hasil penelitian ini menunjukan komponen strategi pemasaran yang paling berdampak adalah Value.  Citizen memiliki peran besar dalam mempengaruhi pelayanan kesehatan. Citizen 4.0 akan semakin relevan untuk merancang strategi pemasaran yang meningkatkan hubungan antara brand (citra) dan hubungan pelanggan.

           

 


ABSTRACT

Digital transformation brings changes to marketing development.so, strategies, tactics, and values also change and are irrelevant. The hospital must have the right strategy, to improve the brand. This study uses a Literature review method with a qualitative approach that is reviewing 18 previous journals with the Google Scholar database and e-National Library. The results of this study indicate that the most impactful component of a marketing strategy is value. Citizens have a large role in influencing health services. Citizen 4.0 will be increasingly relevant for designing marketing strategies that enhance the relationship between brands (images) and customer relationships.

 

"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2020
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Jeong Jong Hwan
"ABSTRAK
Penelitian ini merupakan studi kasus yang membahas mengenai kegunaan strategi Integrated Marketing Communication (IMC) dalam pemasaran. Pada penelitian studi kasus ini, terdapat bagaimana strategi IMC digunakan oleh perusahaan Kakao dalam aktivitas pemasaran. Pemasaran dalam studi ini memfokuskan pada pengaruh aspek strategi IMC pada perusahaan Kakao dan bagaimana strategi ini dapat berhasil atau tidak untuk bersaing di Asia Tenggara dengan perusahaan mobile platform communication lainnya. Hasil studi menunjukkan bahwa pentingnya strategi IMC dalam pemasaran produk dan kemajuan Kakao.

ABSTRACT
This research is a case study that discusses the usefulness of the Integrated Marketing Communication (IMC) strategy in marketing. In this case study, there is how the IMC strategy is used by Kakao companies in marketing activities. Marketing in this study focused on the effect of aspects of the IMC strategy on Kakao companies and how this strategy can succeed or not to compete in Southeast Asia with other mobile platform communication companies. The results of the research show that the importance of the IMC strategy in product marketing and Kakao progress."
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2018
MK-Pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Nasywa Syakira Nurrurrahmah
"Penggunaan transmedia storytelling, melalui media sosial, dianggap sebagai salah satu strategi yang efektif untuk menyampaikan pesan kepada audiens. Penelitian ini akan menganalisa penerapan konsep tersebut dalam kampanye pemasaran musim pertama serial Bridgerton oleh Netflix dan Shondaland. Dengan menerapkan tujuh prinsip transmedia storytelling milik Jenkin, tulisan ini akan berfokus pada analisis konten dan bentuk promosi lainnya yang diunggah melalui Instagram (@bridgertonnetflix), Tiktok (@Netflix), dan Youtube (@stillwatchingnetlix dan @Netflix). Konten pemasaran Bridgerton dalam media tersebut dikaji dengan menggunakan pendekatan kualitatif serta metode content analysis. Penelitian ini menemukan bahwa, meskipun tingkat keterlibatan yang berbeda-beda di seluruh platform media sosial yang tersedia, strategi konten pemasaran musim pertama Bridgerton telah berhasil menerapkan ketujuh prinsip tersebut.

The use of transmedia storytelling, mainly through social media, is considered as one of the effective strategies to deliver messages to the audience. This study will analyze the application of the particular concept in the marketing campaign of the first season of the Bridgerton series by Netflix and Shondaland. Applying Jenkin’s seven principles of transmedia storytelling, the article focuses on analyzing the contents and other forms of promotion uploaded through Instagram (@bridgertonnetflix), TikTok (@Netflix), and Youtube (@stillwatchingnetlix and @Netflix). Bridgerton's marketing content in those media were examined using a qualitative approach with a content analysis method. The study found that, despite the various levels of engagement across the available social media platforms, Bridgerton's season one marketing content strategy has successfully implemented all seven principles."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2023
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Atrasina Luthfiyah Adviany
"Saat ini, industri musik tengah mengalami transformasi yang didorong oleh kemajuan teknologi. Kemajuan ini menawarkan aksesibilitas yang lebih besar dan membuka peluang baru bagi para musisi independen. Oleh sebab itu, para musisi independen perlu beradaptasi dengan memanfaatkan strategi pemasaran yang efektif, seperti transmedia storytelling. Salah satu musisi independen Indonesia yang memanfaatkan transmedia storytelling dalam pemasarannya adalah Hindia. Studi ini bertujuan untuk mengobservasi penggunaan strategi transmedia storytelling oleh Hindia dalam pemasaran album ‘Lagipula Hidup Akan Berakhir’ untuk mendorong keterlibatan audiens. Jurnal makalah ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan observasi. Narasi album ‘Lagipula Hidup Akan Berakhir’ oleh Hindia diobservasi melalui 7 prinsip transmedia storytelling oleh Jenkins dan keterkaitan dengan 5 proses audience engagement oleh Turner di dalamnya. Berdasarkan 7 prinsip transmedia storytelling, terdapat 4 prinsip, yaitu drillability, immersion vs extractability, worldbuilding, dan performance yang sangat mendorong keterlibatan audiens, mulai dari proses engage hingga reward. Keterlibatan ini membangun hubungan emosional yang lebih dalam antara Hindia dan audiensnya.

Currently, the music industry is undergoing a transformation driven by technological advances. This advancement offers greater accessibility and opens up new opportunities for independent musicians. Therefore, independent musicians need to adapt by utilizing effective marketing strategies, such as transmedia storytelling. One of the independent Indonesian musicians who utilizes transmedia storytelling in their marketing is Hindia. This study aims to observe the use of transmedia storytelling strategies by Hindia in marketing the album ‘Lagipula Hidup Akan Berakhir’ to encourage audience engagement. This presentation journal uses a qualitative method with an observational approach. The narrative of the album ‘Lagipula Hidup Akan Berakhir’ by Hindia is observed through the 7 principles of transmedia storytelling by Jenkins and the relationship with the 5 audience engagement processes by Turner in it. Based on the 7 principles of transmedia storytelling, there are 4 principles, namely Drillability, Immersion vs Extractability, Worldbuilding, and Performance which greatly encourage audience engagement, from the Engage process to Reward. This engagement builds a deeper emotional connection between Hindia and his audience."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2024
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Dede Mulyana
"Sistem informasi bisa di manfaatkan dalam mendukung perusahaan utk mencapai sasaran bisnisnya. Ketidakselarasan Infrmation System Strategy dan business strategy sudah menjadi isu yang klasik, hal ini seringkali membawa sistem informasi menajdi tidak sesuai dengan kebutuhan bisnis. Unit TI perusahaan adalah pihak yang paling bertanggung jawab untuk menciptakan nilai dari SI. Penelitian ini dilakukan terhadap unit TI PT. MCND. PR MCND adalah salah satu cabang dari perusahaan modern kelas dunia, Metric International. Sebagai perusahaan yang bergerak dalam produksi modern, PT MCND baru produk yang murah. Dengan menggunakan IT Strategi Map, penelitian ini mencoba memberdayakan unit IT sebuah perusahaan manufaktur untuk mencapai strategi cost leadership, sehingga mampu meningkatkan kontribusi keuangan ke korporat. Penelitian ini juga akan mencoba membuat unit TI perusahaan untuk mengedepankan dirinya menjadi partner strategis pursahaan melalui effective IT Strategic Management. Hasil dari penelitian iniadalah IT Strategy Map dan portofolio aplikasi yang dapat digunakan oleh unit TI dalam mengelola sistem informas i dan teknologi informasi perusahaan."
Depok: Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia, 2006
TA106
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Thabita Putri Chrysti Pitoi
"Pandemi COVID-19 membawa perubahan kebiasaan masyarakat Indonesia, termasuk dalam hobi-hobi yang mereka lakukan. Hobi yang bisa dilakukan di dalam rumah menjadi pilihan untuk menghilangkan rasa penat dan mengisi waktu luang, salah satu hobi tersebut adalah memelihara tanaman hias. Saat ini pandemi sudah berangsur selesai namun tanaman hias masih memiliki peminat. Hiskia Flora hadir untuk menyediakan tanaman hias bagi para hobbyist yang ingin mempercantik lingkungan rumah dan mengisi waktu luang. Karya Akhir ini menjelaskan tentang strategi brand positioning dan content marketing media sosial Instagram yang bisa dilakukan Hiskia Flora untuk menjangkau dan menjadi mitra bagi audiensnya dalam memilih, membeli dan memelihara tanaman hias.

The COVID-19 pandemic brought changes to the habits in Indonesian society, including the hobbies they did. Hobbies that could be done at home were selected as a choice to relieve stress and spend their free time. One of those hobbies is taking care of decorative plants. Even though the pandemic is gradually stopping, people still want to have decorative plants to decorate their house and spend their free time. This final work explains the brand positioning and Instagram content marketing strategy that Hiskia Flora could apply to be their audience’s companion on choosing, buying and maintaining their decorative plants."
Depok: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Yoanary Sylvianita
"Tesis ini menganalisis faktor-faktor kritikal yang menentukan keberhasilan implementasi Enterprise Resource Planning (ERP) dilihat dari persepsi praktisi ERP dan korelasi faktor-faktor tersebut dengan keberhasilan suatu implementasi ERP. Faktor-faktor yang dianggap kritikal dikumpulkan dari jurnal-jurnal ilmiah, lalu di bagikan kuesioner untuk mengetahui pendapat praktisi ERP. Hasil penelitian menemukan adanya perbedaan persepsi kepentingan faktor antara pihak perusahaan dengan pihak vendor ERP. Penelitian juga menghasilkan faktor-faktor dengan korelasi terbesar terhadap keberhasilan implementasi, yang berguna bagi praktisi ERP dalam menjalankan implements ERP
This study analyzes critical success factors of enterprise resource planning (ERP) implementation, base on ERP?s practitioners? perception and the factor?s influence on ERP implementation success. Potentials critical factors are collected from science journals. Using survey, the ERP practitioners express their opinion about the importance of the factor and the appearance of the factor in the ERP implementation. The research finds that there are differences between enterprise?s perception and ERP vendor?s perception. The research also recognizes factors that have the greatest influence on ERP success, which is useful for ERP practitioners implementing ERP implementation."
Jakarta: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2010
T-pdf
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>