Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 102 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Sari Putri Widiarti
"Suami berperan penting membangun motivasi ibu untuk menyusui. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan tingkat pengetahuan suami tentang pemberian air susu ibu (ASI) terhadap motivasi ibu dalam menyusui. Desain penelitian yang digunakan yaitu cross sectional dengan pendekatan analitik komparatif kategorikal tidak berpasangan dan menggunakan teknik purposive sampling terhadap 68 orangtua dari bayi yang sedang menyusu berusia 7-12 bulan.
Hasil penelitian menunjukkan tidak ada hubungan bermakna antara tingkat pengetahuan suami tentang pemberian ASI terhadap motivasi ibu dalam menyusui dengan pvalue=0,230 yang menggunakan uji Chi-square (α=0,05).
Saran penelitian selanjutnya adalah mengidentifikasi hubungan tingkat pengetahuan suami tentang pemberian ASI terhadap dukungan kepada istrinya pada masa menyusui.

Father have role to increase mother?s motivation to breastfeed. The objective of this research is to find the relation of fathers? knowledge level about giving breast milk to maternal motivation of breastfeeding. This research was conducted using cross sectional design with approach analytical comparative categorical nonpaired and using purposive sampling technique to 68 parents of baby who suckling and aged 7-12 months.
The result shows that no significant relation between fathers? knowledge level about giving breast milk to maternal motivation of breastfeeding with p=value=0,230 using Chi-square test (α=0,05).
Recommendation for next research is identifying relation of fathers? knowledge level about giving breast milk toward support to his wife breastfeeding.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2002
S43131
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Rizky Agustina Wulantari
"Mahasiswa profesi keperawatan yang merupakan calon praktisi keperawatan sudah seharusnya mempunyai kemampuan dalam mendukung pemberian ASI kepada bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan dan sikap mengenai ASI dan menyusui pada mahasiswa profesi ilmu keperawatan.
Desain penelitian ini adalah deskriptif sederhana dengan menggunakan sampel sebesar 112 responden dari mahasiswa profesi keperawatan di Universitas Indonesia, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, dan Universitas Muhammadiyah Jakarta yang dipilih dengan teknik sampel acak. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner hasil modifikasi dari kuesioner Marzalik.
Hasil penelitian menunjukkan mayoritas responden memiliki tingkat pengetahuan cukup dengan jumlah sebesar 56,3% dan sikap yang positif dengan jumlah sebesar 52,7%. Evaluasi pembelajaran di kelas maupun klinis mengenai ASI dan meyusui perlu dilakukan untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam praktik pemberian ASI.

In the future, clinical nursing students are nursing practitioners who supposed to have the ability to support breastfeeding. This study aimed to describe the level of knowledge and attitudes of breastfeeding among clinical student nursing.
This research design was simple descriptive with 112 participants from the clinical nursing students of Universitas Indonesia, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, and Universitas Muhammadiyah Jakarta. Participants were selected by random sampling technique. The instrument used was a modified version of Marzalik's questionnaire.
The results showed the majority of participants have sufficient knowledge level (56.3%) and a positive attitude (52.7%). Evaluation of clinical and classroom learning about breastfeeding is needed to improve the ability of students in the practice of breastfeeding.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
S46252
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reny Aditia Puspaningrum
"Kepuasan pasien dapat di ukur menggunakan lima dimensi kepuasan (keandalan, ketanggapan, jaminan, empati, produk-produk fisik). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepuasan mahasiswa terhadap pelayanan Pusat Kesehatan Mahasiswa Universitas Indonesia (PKM UI) setelah dilakukan upaya perbaikan pelayanan. Desain penelitian ini adalah deskriptif sederhana. Teknik pengambilan sampel (n=106) menggunakan consecutive sampling. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mahasiswa yang puas terhadap pelayanan PKM UI hanya sebesar 45%. Sebesar 57% puas pada dimensi ketanggapan, 52,38% puas pada dimensi jaminan, 42,80% puas pada dimensi kehandalan, 42,40% puas pada dimensi empati, dan 45,30% puas pada dimensi produk-produk fisik.

Patient satisfaction can be measured using five dimensions of satisfaction (reliability, responsiveness, assurance, empathy, tangibles). This research aims to know student satisfaction about service of health care student center of Universitas Indonesia (PKM UI) after service improvement done by PKM UI. Design for this research was simple descriptive. The technique of sampling (n = 106) used consecutive sampling. The research showed that students who were satisfied to PKM UI’s services only 45%. 57% satisfied in dimension responsiveness, 52,38% satisfied in dimension assurance, 42,80% satisfied in dimension reliability, 42,40% satisfied in dimension empathy, and 45,30% satisfied in dimension tangibles."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
S46740
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Reni Febriani
"Perempuan dewasa awal rentan mengalami masalah kesehatan reproduksi dalam pernikahan, seperti penyakit infeksi menular seksual (IMS) dan infertilitas. Hal tersebut dipengaruhi oleh pengetahuan tentang kesehatan reproduksi. Pemeriksaan kesehatan pranikah berguna untuk mencegah masalah kesehatan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi terhadap motivasi untuk melakukan pemeriksaan kesehatan pranikah pada perempuan dewasa awal. Desain penelitian ini adalah cross sectional dengan teknik sampling yang digunakan adalah convenience sampling. Sampel penelitian ini adalah perempuan dewasa awal yang telah mendaftarkan pernikahannya di kantor urusan agama (KUA). Hasil penelitian ini menunjukkan tidak ada hubungan pengetahuan kesehatan reproduksi terhadap motivasi untuk melakukan pemeriksaan kesehatan pranikah (nilai p = 0,565, a = 0,05). Penelitian ini merekomendasikan pemerintah untuk mengadakan pemeriksaan kesehatan pranikah sebagai program wajib.

Early adult women are vulnerable to reproductive health problems in marriage, such as sexually transmitted diseases and infertility. These problems are influenced by knowledge about reproductive health. Premarital health screening is useful to prevent these health problems. This study aims to determine the relationship of reproductive health knowledge on the motivation to do premarital health screening in early adult women. The study use cross-sectional design with convenience sampling technique. The samples in this research are early adult women who have registered the marriage at office of religious affairs. The result showed that there’s no association of reproductive health knowledge on the motivation to do premarital health screening (p value = 0,565, a = 0,05). The study recommends that the government to provide premarital health screening as mandatory program.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
S47184
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Nike Putria Ningsih
"Kehamilan remaja merupakan masalah yang sangat krusial terjadi pada masyarakat perkotaan karena arus pergaulan bebas dan pengaruh teknologi informasi seperti internet. Karya ilmiah ini dilakukan untuk mengetahui asuhan keperawatan pada klien dengan kehamilan pada usia remaja dari periode antenatal hingga postpartum. Berbagai masalah keperawatan yang ditemukan pada Ny.J (18 th) pada masa antenatal (ansietas, konstipasi, dan resiko ketidakmampuan menjadi orang tua) hingga postpartum (diskontinuitas pemberian ASI, resiko infeksi, dan resiko ketidakmampuan menjadi orang tua). Resiko ketidakmampuan menjadi orang tua merupakan masalah yang sering dihadapi remaja terutama Ny. J karena klien tidak tahu cara perawatan bayi baru lahir seperti memandikan dan membedong. Implementasi yang dilakukan selama 3 kali (1 kali di RSUPN Cipto Mangunkusumo dan 2 kali kunjungan rumah) pertemuan untuk mengatasi masalah tersebut yaitu melakukan edukasi dan demonstrasi cara memandikan dan membedong bayi. Evaluasi dari tindakan tersebut adalah klien mampu memandikan dan membedong bayi sehingga masalah resiko ketidakmampuan menjadi orang tua tidak terjadi.

Adolescent pregnancy is a very crucial problem occurs in urban communities due to promiscuity and influence of information technology such as internet. This report aimed to analyze nursing care to clients with adolescent pregnancy from prenatal to postpartum period. Various nursing problems found in Mrs. J during prenatal period (anxiety, constipation, and risk for impaired parenting) until postpartum (interrupted breastfeeding, risk for infection, and risk for impaired parenting). Risk for impaired parenting was a frequent problem among adolescent, such as in Mrs. J due to inadequate knowledge on taking care of newborn baby such as bathing and swaddling. The implementations were done in three times (one time in Cipto Mangunkusumo and two times at her home) to overcome the identified problems by giving patient education and demonstrating steps of bathing and swaddling the baby. Evaluation of the interventions was client become able to perform bathing and swaddling the baby so that risk for impaired parenting was not happened.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Restavia Widyaningsih
"Ibu hamil yang bekerja merupakan agregat beresiko di dalam komunitas perkotaan. Karya ilmiah ini dilakukan untuk mengetahui gambaran asuhan keperawatan pada ibu hamil pekerja dengan penyakit leukemia. Leukemia pada klien disebabkan oleh zat kimia toksik yang diperoleh klien dari lingkungan tempat kerjanya. Asuhan keperawatan kepada Ibu L (29 tahun) dilakukan mulai dari pengkajian prenatal hingga evaluasi keperawatan pada periode postnatal. Masalah keperawatan yang ditemukan pada Ibu L sejak periode prenatal meliputi resiko kekurangan cairan dan ansietas, sedangkan pada periode postnatal ditemukan masalah nyeri akut, resiko infeksi, dan diskontinuitas pemberian ASI. Diskontinutas pemberian ASI menjadi masalah keperawatan utama yang berhubungan dengan pengobatan kemoterapi klien. Ketidaknyamanan dirasakan oleh ibu karena produksi ASI yang berlanjut sementara ibu tidak dapat menyusui. Implementasi dilakukan sebanyak lima kali, mulai dari perawatan di RSUP Ciptomangunkusumo hingga kunjungan rumah. Supresi laktasi dengan metode nonfarmakologis dilakukan untuk mengatasi masalah diskontinuitas pemberian ASI. Hasil evaluasi menunjukan produksi ASI dapat ditekan dan ibu mampu memberikan pengganti ASI sesuai kebutuhan bayinya.

Pregnant women workers including aggregate risk in the urban community. This paper aims to describe the nursing care to pregnant women worker with leukemia. Leukemia on the client due to toxic chemicals derived from the client's workplace environment. Nursing care to Mrs. L (29 years old) were made from prenatal to postnatal period. Nursing problems were found in Mrs. L since prenatal risks include dehydration and anxiety, whereas in the postnatal period was found acute pain, risk of infection, and the discontinuity of breastfeeding. Discontinuities breastfeeding nursing major problem associated with chemotherapy treatment clients. Discomfort felt by the mother because of the continued production of breast milk while the mother can not breastfeed. Implementation were done five times, ranging from treatment at Ciptomangunkusumo hospital up home visits. Suppression of lactation with non-pharmacological methods to solve the problem of discontinuities done breastfeeding. The evaluation results showed milk production can be reduced and the mother can give her baby breast milk substitutes as needed.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ika Fauziah Priani
"Ibu hamil pekerja merupakan fenomena kehidupan masyarakat daerah perkotaan yang menuntut wanita ikut berperan dalam mendukung ekonomi keluarga untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Stress terhadap beban kerja di kantor, urusan rumah tangga dan aktivitas kantor yang melelahkan menjadi faktor risiko bagi ibu hamil pekerja untuk melahirkan bayi prematur dan BBLR.
Karya ilmiah ini dilakukan untuk mengetahui asuhan keperawatan pada klien ibu hamil pekerja (Ny. R 27 tahun) pada periode antepartum hingga postpartum. Berbagai masalah keperawatan ditemukan selama periode antepartum hingga postpartum. Diskontinuitas pemberian ASI menjadi masalah keperawatan utama karena terjadinya pemisahan ibu dengan bayi akibat kondisi prematuritas dan BBLR pada bayi.
Hasil pengkajian didapatkan klien kurang mendapatkan informasi mengenai perawatan payudara, teknik memerah ASI, dan penyimpanan ASI. Implementasi yang dilakukan selama 3 kali (1 kali di RSUPN Cipto Mangunkusumo dan 2 kali kunjungan rumah) pertemuan untuk mengatasi masalah tersebut yaitu melakukan edukasi dan demonstrasi cara perawatan payudara, teknik memerah ASI, dan penyimpanan ASI. Evaluasi dari tindakan tersebut adalah klien mampu melakukan perawatan payudara, memerah ASI dengan benar, dan mengetahui cara penyimpanan ASI.

Pregnant worker is a phenomenon among urban communities in which women have a role in supporting the family economically to fulfill daily necessities. Stress on the office workload, household affairs, and tiring office activities become risk factors for pregnant worker to deliver preterm and low birth weight infants.
This report aimed to analyze nursing care to client with pregnant worker (Mrs. R, 27 years) from antenatal until postpartum period. Various nursing problems were found during antenatal until postpartum period. Interrupted breastfeeding was the major problem due to the separation of mother with the premature and low birth weight infant.
The assessment found that there was lacking of information about breast care, collecting and storing breast milk. The implementations were done in three times (once in Cipto Mangunkusumo hospital and twice by home visits) to resolve the identified problems by giving patient education and demonstrating breast care, collecting and storing breast milk. Evaluations of the interventions were client become able to perform breast care, to collect, and to store breast milk.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Annisa
"Ibu hamil pekerja merupakan masalah yang sangat khas terjadi pada masyarakat perkotaan. Hal ini dianggap penting mengingat ibu hamil yang bekerja dapat berisiko mengalami komplikasi kehamilan dan persalinan. Karya ilmiah ini dilakukan untuk mengetahui asuhan keperawatan pada klien dengan ibu hamil pekerja dari periode antenatal hingga postnatal. Berbagai masalah keperawatan yang ditemukan pada klien kelolaan pada masa antenatal (ansietas dan kesiapan meningkatkan nutrisi) hingga postnatal (risiko infeksi dan kesiapan meningkatkan pemberian ASI).
Menyusui eksklusif seringkali menjadi kendala bagi ibu postnatal yang kembali bekerja. Implementasi yang dilakukan selama 3 kali (1 kali di RSUPN Cipto Mangunkusumo dan 2 kali kunjungan rumah) pertemuan untuk mengatasi masalah tersebut yaitu memberikan edukasi dan demonstrasi perawatan payudara, pemerahan dan penyimpanan ASI. Evaluasi dari tindakan tersebut adalah klien mampu memerah dan menyusui bayinya sehingga masalah kesiapan meningkatkan pemberian ASI dapat teratasi.

Pregnant workers are very typical problem occurs in urban communities. This issue is considered as crucial since pregnant workers are able to risk of pregnancy and labor complications. This report aimed to analyze nursing care to clients with pregnant worker from prenatal to postnatal period. Various nursing problems found in client during prenatal period (anxiety and readiness to increase nutrition) until postnatal (risk of infection and readiness for increase breastfeeding).
Exclusive breastfeeding was frequently become problem among mother in postnatal period whom start working. Implementations were done in three times (one time in Cipto Mangunkusumo and twice by home visit), to overcome the identified problems by giving patient education and demonstrating steps of breast care, milking and keeping of breast milk. The evaluation of the interventions was client become able of milking and breastfeed her baby, thus problem of readiness for increases breastfeeding could be solved.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2013
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Tridela Muktiningrum
"Paparan pornografi dan pengetahuan yang rendah membawa remaja pada risiko perilaku seks bebas. Di Jakarta Timur, beberapa kasus mengenai perilaku seks bebas pada SMP telah terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap terhadap aktivitas seksual pranikah. Aktivitas seksual pada penelitian ini dikategorikan dalam dorongan dan perilaku seksual. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain cross sectional dan teknik multistage sampling dalam pengumpulan data. Instrumen yang digunakan yaitu kuisioner yang telah dimodifikasi oleh peneliti. Hasil penelitian ini menunjukan 12.4% berperilaku seksual berisko berat, 44.7% memiliki dorongan seksual aktif, 50.6% berpengetahuan buruk, dan 57.1% bersikap negatif. Hasil penelitian menunjukan ada hubungan antara sikap dengan perilaku (p value 0.000), pengetahuan dengan dorongan seksual (p=0.008), dan sikap dengan dorongan seksual (p=0.000). Hasil ini menunjukan bahwa perlunya penanganan yang intensif dari seluruh pihak dalam memberikan pendidikan dan penanaman moral agar remaja memiliki pengetahuan, sikap, dan kontrol yang baik terhadap perilaku seksual.

Exposure to pornography and low knowledge carries the risk of adolescent sex behavior. In East Jakarta, some cases of sex behavior committed by juveniles junior high school has occurred. This study aims to describe and to know the correlation between knowledge and also attitudes toward premarital sexual activity of adolescents in East Jakarta junior high. Sexual activity in this study categorized in sexual desire and sexual behavior. This study used quantitative methods with cross-sectional design and multistage sampling techniques in data collection. The instrument used was a questionnaire that was modified by the researcher. The results of this study showed 12.4% weight be at risk sexual behavior, 44.7% had an active sexual desire, bad knowledgeable 50.6%, and 57.1% being negative attitude. The results showed relationship between attitude with behavior (p value 0.000), knowledge with sexual desire (p = 0.008) and attitudes with sexual desire (p = 0.000). These results indicate that the need for intensive treatment of all parties in providing reproductive health education and moral cultivation for teens to have knowledge, attitude, and the control of sexual behavior either."
Depok: Universitas Indonesia, 2014
S56553
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3 4 5 6 7 8 9 10   >>