Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 8 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Adiyaat Yulianputra
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh adanya kepemilikan negara pada sebuah perusahaan terhadap keinformatifan dari harga saham (stock price informativeness) perusahaan tersebut. Penelitian ini menggunakan sampel 152 perusahaan milik negara yang terdaftar pada bursa saham di negara Indonesia, Singapura, Malaysia, Thailand, dan Filipina (ASEAN-5). Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa dengan menggunakan seluruh sampel pada kelima negara tersebut, secara umum kepemilikan negara tidak memengaruhi stock price informativeness secara signifikan. Meski begitu, variabel kepemilikan negara ditemukan memiliki dampak negatif terhadap stock price informativeness secara signifikan pada perusahaan dengan kepemilikan negara minoritas di Singapura dan perusahaan dengan kepemilikan negara mayoritas di Thailand.

The purpose of this research is to analyze the impact of state ownership on stock price informativeness. Using panel data method, the sample used in this research is 152 state-owned enterprises in Indonesia, Singapore, Malaysia, Thailand, and Philippine (ASEAN-5) which are listed in stock exchange. The overall result shows that the presence of state ownership has insignificant impact on stock price informativeness whereas in certain condition such as minority ownership in Singapore state-owned enterprises and majority ownership in Thailand state-owned enterprises, the presence of state ownership has negative impact on stock price informativeness."
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S62863
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Muhammad Hira Riga
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh tingkat investor attention, dengan menggunakan proksi Google search volume (GSV), terhadap aktivitas, tingkat likuiditas, dan volatilitas pasar modal Indonesia khususnya perusahaan LQ- 45 pada periode 2010 hingga 2016. Hasil yang diperoleh yaitu pada kebanyakan kasus ditemukan bahwa tingkat investor attention yang tinggi berpengaruh ada tingkat likuiditas dan volatilitas yang tinggi. Kemudian, tren yang terjadi pada perusahaan Indonesia tidak memiliki pola yang khusus pada sektor tertentu. Sementara itu, model penelitian yang mengacu pada penelitian di Perancis ditemukan bahwa model untuk perusahaan di Indonesia perlu ditambahkan untuk menjelaskan likuiditas, karena kebanyakan variabel tidak signifikan mempengaruhi.

This study aims to analyze the influence of investor attention, using Google search volume (GSV) as the proxy, against the activity, liquidity, and volatility of capital markets in Indonesia, especially those included in LQ-45 from 2010 to 2016. The results obtained are in most cases found that the high level of investor attention affect high level of liquidity and volatility. Then, a trend that occurred in the Indonesian company does not have a particular pattern in a particular sector. Meanwhile, the research model which refers to a French study found that the model for companies in Indonesia need to be added to explain liquidity, since most variables are not significantly affecting.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S63829
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Shinta Novita Sari
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor spesifik perusahaan yang memengaruhi pemilihan struktur modal dan kinerja 104 perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk periode tahun 2005 ? 2015 berdasarkan masa resesi dan ekspansi. Pengujian hipotesis diukur dengan menggunakan regresi Tobit dan Two Step First Difference Generalized Method of Moments (GMM) untuk dynamic panel data dengan total sampel penelitian sebanyak 1144 sampel. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa faktor-faktor spesifik perusahaan secara signifikan memengaruhi pemilihan struktur modal yang diproksikan dengan long term borrowing to total assets serta leverage memiliki korelasi negatif signifikan terhadap kinerja perusahaan yang diproksikan dengan PBIT to total assets.

ABSTRACT
This study is conducted to analyze the firm?s specific factors that determining capital structure choice and corporate performance during recession phase of 104 manufacturing firms publicly listed in Indonesia Stock Exchange for the period year 2005 ? 2015. The hypothesis testing is examined using the Tobit and Two Step First Difference Generalized Method of Moments (GMM) regression for dynamic panel data amounted 1144 total sample. The results show that firm?s specific factors are significantly determining firm?s capital structure choice with long term borrowing to total assets as the proxy; And leverage has a significant negative correlation toward corporate performance with PBIT to total assets as the proxy.
"
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Unversitas Indonesia, 2016
S64434
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Raden Mochamad Septian Dwimulyadi
"Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi adanya kausalitas antara volatilitas harga saham dan siklus bisnis dengan menggunakan proxy industrial production growth rate. Penelitian ini menggunakan indeks saham dan industrial production index dari negara ASEAN 5 yakni Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapura, dan Filipina. Periode penelitian ini adalah 2001-2015: 15, terbagi menjadi beberapa 5 kelompok periode untuk mempelajari dampak krisis yang terjadi pada 2001-2002 dan 2008-2009.
Hasilnya penelitian ini menemukan adanya beberapa kausalitas baik yang hanya bersifat satu arah atau dua arah dan adanya efek krisis yang membuat kausalitas semakin signifikan. Contoh pengaruh satu arah seperti di Indonesia hanya terdapat pengaruh volatilitas harga saham terhadap siklus bisnis sementara Thailand yang memiliki pengaruh dua arah antara volatilitas harga saham dan siklus bisnis.

This Study is aimed to identify the existence of causality relationship between stock volatility and business cycle which is estimated by industrial production growth rate. This Research uses stock market indexes and industrial production indexes data based on ASEAN 5 countries that are Indonesia, Malaysia, Thailand, Singapore, and Philippine. Period being studied in this research is 2001-2015: 15, which is divided into 5 group that aimed to discover the impact of crisis in 2001-2002 and 2008-2009.
The result shows that there are some causality which only have single direction and dual direction, there are enhanced value of causality probability when crisis is included in the period of study. One of country that only show single direction relation is Indonesia which has stock market volatility that causes business cycle. While bi-directional causality found in Thailand.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S65117
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Ratri Wulandari
"ABSTRACT
Penelitian ini membahas mengenai pengaruh excess control rights terhadap capital adjustment perbankan di tujuh negara Asia Pasifik. Penelitian ini juga mempertimbangkan variabel capital surplus dan capital shortfall. Objek yang digunakan pada penelitian ini adalah tujuh negara di kawasan Asia Pasifik yaitu Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, Jepang, Hong Kong, dan Australia. Periode penelitian pada penelitian ini adalah tahun 2009-2016. Metode pengolahan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Random Effect Model (REM) dengan alasan terdapat banyak grup atau dalam penelitian ini terdapat banyak negara, anggota dari setiap grup ini berbeda-beda, dan dapat melihat nilai dari setiap periode dengan baik. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa jika terdapat excess control rights dan dalam keadaan capital surplus, penyesuaian yang dilakukan bank adalah membeli kembali saham yang telah diperjual belikan (secara eksternal) dan dengan tidak menambah jumlah aset yang dimiliki (secara internal). Di sisi lain jika terdapat excess control rights dan dalam keadaan capital shortfall, penyesuaian yang dilakukan bank adalah dengan tidak menerbitkan saham baru (secara eksternal) dan melakukan reshuffle assets (secara internal).

ABSTRACT
This research discusses the effect of excess control rights on capital adjustment banking in seven Asia Pacific countries. This research also considers the variable capital surplus and capital shortfall. The objects used in this research were seven countries in the Asia Pacific region, which are Indonesia, Malaysia, Thailand, the Philippines, Japan, Hong Kong, and Australia. The research period in this research is 2009-2016. The data processing method used in this research is Random Effect Model (REM) because there are many groups or in this research there are many countries, the members of each group are different, and can describe the value of each period well. The results of this research indicate that if there is excess control rights and in a state of capital surplus, the adjustment made by the banks are to repurchase equity (externally) and by not increasing the number of assets held (internally). On the other hand, if there is excess control rights and in a state of the capital shortfall, the adjustments made by the banks are by not issuing new shares (externally) and reshuffle assets (internally)."
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Siti Komariyah
"Striktur esofagus adalah penyempitan lumen esophagus akibat inflamasi dan nekrosis. Laparotomy feeding jejunostomy yaitu prosedur bedah umum yang dilakukan untuk pasien yang tidak dapat makan secara oral sampai dengan operasi definitif. Nyeri merupakan efek dari pembedahan. Teknik relaksasi merupakan metode untuk mengurangi tekanan terkait dengan rasa nyeri. Tujuan karya tulis ini untuk menganalisis kegiatan pemberian intervensi teknik relaksasi: nafas dalam pada Ny. RA dengan striktur esofagus post laparatomy feeding jejunostomy. Teknik relaksasi merupakan teknik untuk mengurangi rasa nyeri dengan menggunakan pernapasan yang lambat dan berirama. Skrining dan evaluasi nyeri mengunakan Nurmeric Rating Scale. Latihan relaksasi diberikan sehari sekali selama 5 menit dalam 3 hari. Hasil dari karya ilmiah ini menunjukan adanya penurunan skor nyeri yang dinilai dengan Numeric Rating Scale. Skor NRS sebelum dilakukan intervensi adalah 5 dan NRS setelah dilakukan intervensi menjadi 2. Karya ilmiah ini diharapkan dapat digunakan menjadi salah satu dasar untuk dijadikan panduan dalam pembuatan Standar Prosedur Operasional latihan relaksasi untuk pasien post laparotomy feeding jejunostomy

Esophageal stricture is a narrowing of the lumen of the esophagus due to inflammation and necrosis. Laparotomy feeding jejunostomy is a common surgical procedure performed for patients who cannot eat orally until definitive surgery. Pain is an effect of surgery. Relaxation techniques are methods to reduce the pressure associated with pain. The purpose of this paper is to analyze the activity of providing relaxation technique interventions: deep breathing to Ny. RA with esophageal stricture post laparotomy feeding jejunostomy. Relaxation technique is a technique to reduce pain by using slow and rhythmic breathing. Screening and evaluation of pain using the Nurmeric Rating Scale. Relaxation exercises are given once a day for 5 minutes for 3 days. The results of this scientific work show a decrease in pain scores as assessed by the Numeric Rating Scale. The NRS score before the intervention was 5 and the NRS after the intervention was 2. This scientific work is expected to be used as a basis to be used as a guide in making Standard Operating Procedures for relaxation exercises for post-laparotomy feeding jejunostomy patients."
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2022
TA-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Fitria Putri Pamungkas
"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis determinan net interest margin (NIM) pada bank umum konvensional Indonesia selama periode 2009 - 2014 menggunakan regresi data panel dengan Fixed Effect Model (FEM). Net interest margin (NIM) Indonesia merupakan yang tertinggi di antara beberapa negara ASEAN lainnya yang mendingikasikan inefisiensi dan tingginya biaya intermediasi perbankan Indonesia. Determinan NIM diklasifikasikan menjadi variabel bankspecific, industry-specific, dan makroekonomi.
Hasil penelitian sejalan dengan penelitian sebelumnya yaitu bahwa net interest margin (NIM) bank umum konvensional Indonesia dipengaruhi oleh tingkat risk aversion bank, likuiditas, jumlah transaksi, implicit interest payment, efisiensi operasional, efisiensi manajemen, struktur dan konsentrasi pasar perbankan, pertumbuhan GDP riil, dan volatilitas suku bunga.

This study aims to analyze the determinants of net interest margin (NIM) in Indonesian commercial banks over the period of 2009 - 2014 using panel data regression with Fixed Effect Model (FEM). NIM of Indonesian banking is the highest among some other ASEAN countries which indicates inefficiency and high intermediation cost. The determinants of NIM are classified into bank-specific, industry-specific, and macroeconomic variables.
The results show consistent findings from previous studies. It found that NIM in the Indonesian commercial banks affected by level of bank risk aversion, liquidity, transaction size, implicit interest payment, operational efficiency, management efficiency, market structure and concentration, real GDP growth, and volatility of interest rates.
"
Depok: Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, 2016
S62777
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sylvia Andriani
"ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh ukuran perusahaan dan kekuatan pasar terhadap volatilitas pendapatan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia selama periode tahun 2006-2014. Dengan menggunakan standar deviasi atas ROA dan ROE untuk penilaian volatilitas pendapatan perbankan, dalam penelitian ini ditemukan bahwa ukuran perusahaan memiliki pengaruh yang negatif terhadap volatilitas pendapatan perbankan sehingga bank-bank yang berukuran besar dinilai lebih stabil pendapatannya. Selain itu juga, ditemukan bahwa kekuatan pasar memiliki pengaruh yang negatif terhadap volatilitas pendapatan perbankan sehingga bank yang memiliki derajat monopoli yang tinggi pada pasar, cenderung lebih stabil pendapatannya.

ABSTRACT
This study analyzes the impact size and market power on earning volatility of banks listed at the Indonesia Stock Exchange during period 2006-2014. Using the standard deviataion of ROA and ROE as earning volatility scoring indicator, this study found that size have negative impact on banks earning volatility. So banks that are big size tend to be more stable in earning. This study also found that market power have negative impact on banks earning volatility. So banks with a high degree of monopoly in the market, tend to be more stable in earning."
2016
S63785
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library