Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 24 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Yahya Adi Hendarto
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S35211
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Yudha Catur Suharnanto
"Pada akhir proyek konstruksi kerap terjadi penyimpangan biaya (cost overrun) yang dapat merugikan pemilik (owner) maupun pelaksana (contractor). Penyimpangan ini salah satunya disebabkan oleh penyimpangan biaya material. Untuk mengatasi permasalahan tersebut usaha yang dapat dilakukan kontraktor adalah mengelola dengan baik material yang ada, yaitu dengan menerapkan manajemen material dengan benar, karena sekitar 50-60% biaya total proyek konstruksi digunakan dalam pengadaan material dan peralatan. Salah satu usaha dalam menekan biaya material adalah dengan melakukan pembelian terpusat (centralized purchasing). Metode ini telah banyak digunakan di luar negeri dan tidak hanya terbatas pada dunia konstruksi. Penerapan sistem ini belum dapat menjamin kesuksesan pelaksanaan proyek konstruksi, karena sistem ini juga mempunyai beberapa kerugian. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penerapan sentralisasi pengadaan material terhadap kinerja proyek konstruksi gedung bertingkat. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode studi kasus pada proyek pembangunan Kayamas Residences. Metode analisis yang digunakan adalah analisis kualitatif, non-statistik, dan Analytical Hierarchy Process (AHP). Penerapan sistem sentralisasi pengadaan material pada proyek yang diteliti (Kayamas Residences) menunjukan bahwa risiko kenaikkan biaya pengadaan material dapat dikurangi."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2005
S35164
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Gatot Bentoro
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2004
TA3423
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Rosemarie Maya
"Daerah Khusus Ibukota Jakarta (DKI Jakarta) sebagai ibukota negara Indonesia mempunyai masalah kemacetan dan banjir. Sebuah desain konseptual PRASTI Tunnel yang berbasis analisa fungsi dengan menggunakan pendekatan metode Value Engineering sehingga tercipta sebuah terowongan bawah tanah (tunnel) pengendali banjir yang terintegrasi dengan KA Bandara dan MRT sebagai Fungsi Transportasi, Fungsi Telekomunikasi dan demikian juga dengan Fungsi Komersial Area. PRASTI Tunnel ini ditawarkan sebagai upaya untuk mengatasi masalah tersebut. Untuk mewujudkan Jakarta dengan PRASTI Tunnel dibutuhkan dana hampir mencapai Rp.21 T namun pemerintah membutuhkan bantuan swasta terkait masalah pendanaan. Dengan menggunakan Skema Kerjasama Pemerintah Swasta diharapkan desain konseptual PRASTI Tunnel dapat terwujud. Namun kendala yang terjadi adalah tingkat penembalian uangnya (RoR) masih berada di bawah nilai MARR sehingga kemungkinan swasta untuk berinvestasi pada proyek ini minim. Untuk mengatasi masalah ini, dibuatlah sebuah inovasi untuk meningkatkan nilai RoR untuk menarik minat swasta dan skema Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS) yang mengatur hubungan kerjasama diantara dua pihak tersebut.

Special Capital Region of Jakarta as the capital city of Indonesia has congestion and flooding problem. A conceptual design of PRASTI Tunnel based on Function Analysis with Value Engineering approach has created. PRASTI Tunnel is a stormwater tunnel which integrated with Airport Rail Link and MRT system as Transportation Function, Telecomunication Function as well as Comercial Area as added values. PRASTI Tunnel is offered as an opportunity to solve the two problems. To create Jakarta with PRASTI Tunnel which spends almost 21 Trilion Rupiah, the government needs private assistance related to funding issues. By using Public Private Partnership, PRASTI Tunnnel is expected to be realized. However, the rate of return (RoR) is still below MARR so the probability for private investment is low. To overcome this problem, the two solutions are an innovation to increase rate of return in order to attract the private parties and a Public Private Partnership scheme to organize the relationship between two parties."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S56990
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Billy Dentiala
"ABSTRAK
Jembatan Selat Sunda menjadi salah satu mega proyek yang direncanakan oleh pemerintah dimana masalah kelayakan selalu menjadi perdebatan untuk dibangun. Dengan pendekatan studi rekayasa nilai, Pembangunan Jembatan Selat Sunda dengan fungsi tambahan ini diperkirakan menghabiskan biaya 187 Triliun dengan rekayasa nilai (fungsi tambahan). Didapat nilai Internal Rate of Return sebesar 7.25%, yang masih dibawah Hurdle Rate Sehingga dibuatlah skema pembiayaan ideal dan kelembagaan berdasarkan Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS) untuk membuat proyek layak secara finansial,dengan IRR diatas 13% dan memberikan pemasukan bagi pemerintah.

ABSTRACT
Sunda Strait Bridge is one of the biggest project planned by Government of Indonesia where feasibility issues shoud be argued to construct. With Value Engineering approach, Sunda Strait Bridge will be built by added function with estimted Cost about 187 billion dollars with 7.25% Internal Rate of Return (IRR) which under the Minimum Acceptable Rate of Return which conduct Public Private Partnerships (PPP) financing and institutional scheme so that the IRR increases above 13% with give the Revenue to Government.
"
Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S57018
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Amila Zulfa Ruknia
"Intensitas curah hujan yang cukup tinggi di Indonesia yang tidak dimanfaatkan
dengan optimal mempengaruhi keseimbangan neraca air, serta grey water yang
tidak diolah kembali akan mempengaruhi kualitas badan air dan berdampak pada
menurunnya kualitas lingkungan. Konsep pembangunan seperti green building
yang menerapkan rainwater harvesting dan water recycling merupakan salah
satu usaha untuk menjaga kelestarian air. Dalam penerapan sistem tersebut,
terdapat risiko yang akan mempengaruhi kinerja investasinya. Pengumpulan dan
pengolahan data dilakukan dengan metode survey, analisa statistik, dan monte
carlo. Adapun variabel yang mempengaruhi kinerja investasinya adalah kesalahan
seleksi material dan seleksi vendor, serta kesulitan prediksi produksi air olahan
hujan sesuai dengan musim.

The high intensity of rainfall in Indonesia which is not utilized optimally affect
the balance of water and grey water which is not recycled also affect the quality
of water bodies which has an impact to decrease environmental quality. The
development concept such as green building which is implementing rainwater
harvesting and water recycling is one of the efforts to preserve water. In the
application of the system, there are risks that will affect the performance of the
investment. Data was collected and processed through survey, statistical analysis,
and monte carlo. The variables which affect the performance of the investment are
a mistake of material selection and vendor selection, and the difficulty to
forecast treated rain water according to the seasons.
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
T38696
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Indra Jaya
"Perkembangan kota Bandung tiap tahunnya semakin meningkat, peningkatan ini sejalan dengan peningkatan jumlah penduduk dan kebutuhan air minum perkotaan. Kebutuhan air minum yang tinggi harus dibarengi dengan peningkatan pelayanan kebutuhan air minum yang baik. Permasalahan pelayanan kebutuhan air kota Bandung adalah cakupan pelayanan yang masih sangat kurang, sementara potensi pelanggan cukup besar. Rencana Jangka Panjang Menengah (RJPM) kota Bandung mencanangkan sasaran penyediaan dan pengelolaan prasarana dan sarana air minum PDAM Kota Bandung sampai dengan tahun 2014, antara lain meningkatkan cakupan pelayanan air bersih dari 65% menjadi 72%. Dari data laporan pencapaian sasaran MDG tahun 2010 yang disampaikan oleh Bapenas bahwa saat ini proporsi rumah tangga dengan akses berkelanjutan terhadap air minum layak di perkotaan masih diangka 49,82%, sementara target MDG 2015 yaitu 75,29%. Penelitian ini membahas permasalahan pelayanan kebutuhan air minum kota Bandung, khususnya dalam hal cakupan pelayanannya. Dengan model sistem distribusi air minum yang dibuat dan dengan pendekatan sistem dinamis dapat meningkatkan cakupan layanan hingga mencapai 83,15%.

The development of Bandung's town every year increase, this improvement in line with the improvement of number of resident and amount of water required urban drinks. The high drink amount of water required must be accompanied with the improvement of service of the good drink amount of water required. Problems of service of Bandung's town amount of water required is a service coverage which still very less, whereas the potency of big enough customer. Long-Range Middle Plan (RJPM) Bandung's town target supply and the management target of infrastructure and supporting facilities for PDAM Kota Bandung's drinking waters up to the year 2014, among others increasing a coverage service of clean water from 65% become 72%. Report data of goal achievement of MDG year 2010 which were related by Bapenas that now family proportion with an access with continuation to eligible drinking water in the urban is 49,82%, whereas the target of MDG 2015 is 75,29%. This research discussing the problemses of services of Bandung's towns drinks amount of water requireds, especially when its service coverage. With using a drinking water distribution system model is that made and a dynamic system approach can increase a service coverage until 83,15%."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2013
T35049
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Hendra Radiansyah
"Skripsi ini membahas tentang analisa perhitungan Track Acces Charge (TAC) pada perkeretaapian Indonesia atas penggunaan infrastruktur kereta api. Pendekatan yang digunakan menggunakan metode Marginal Cost Plus Markup (MC+). Metodologi yang digunakan pada penelitian ini adalah dengan melakukan benchmarking terhadap komponen-komponen penyusun TAC di berbagai negara Eropa. Penelitian ini akan menghasilkan sebuah simulasi untuk menentukan besaran TAC berbasis Infrastructure Maintenance and Operations (IMO) yang bisa digunakan untuk memperkirakan besaran TAC yang seharusnya dibayarkan oleh Operator serta dukungan dan komitmen dari Pemerintah terkait subsidi yang diberikan untuk perkembangan transportasi kereta api di Indonesia.

This final report discuss about analysis of Track Access Charge (TAC) calculation on Indonesian railways for the use of railway infrastructure. The approach used in this study is Marginal Cost Plus Markup (MC+). The methodology of this study is benchmarking the components that compose TAC in Europe countries. The research done for this thesis will generate a simulation to design the TAC that is Infrastructure Maintenance and Operation (IMO) based which can be used to determine the amount of TAC that should be paid by the Operator. The simulation can also be used to determine the goverment’s support and commitment as subsidy on railway development in Indonesia."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S57026
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Megaputra Dirgantara
"Kebutuhan moda transportasi umum kereta api di Indonesia mengalami kemunduran. Salah satu penyebab kemunduran adalah kualitas dari moda transportasi tersebut. Penelitian ini dilakukan untuk memberi solusi untuk sebuah penyelesaian masalah dari salah satu faktor penyebab kemunduran kualitas dari kereta api tersebut. Dalam penelitian ini dilakukan analisa komponen-komponen dari TAC (Track Access Charge) dan kemudian dilakukan benchmarking kepada negara-negara Eropa yang telah menggunakan sistem TAC tersebut. Perhitungan dilakukan berdasarkan hasil analisa benchmarking. Hasil perhitungan menunjukan bahwa besaran TAC (track Access Charge) lebih besar dibandingkan besaran IMO (Infrastructure Maintenance and Operation). Walaupun demikian, pemerintah masih bisa menurunkan besaran TAC dengan memberikan subsidi kepada operator kereta api.

The needs of public transportation mode of railways in Indonesia suffered a setback. One of the causes of the decline is the qualities of the transportation. This research was conducted to provide a solution for solving the problems of one of the factors causing the decline of the quality of the railway. In this research, researcher conducted analysis of the components of the TAC (Track Access Charge) and then carried out benchmarking to the European countries which have been using the TAC system. The calculation is done based on the results of the benchmarking analysis. The results show that value of TAC is bigger than the value of IMO (Infrastructure Maintenance and Operation). However, Government could still decrease the value of TAC by giving subsidies to train operator."
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S55640
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Titi Sari Nurul Rachmawati
"Salah satu permasalahan krusial Jakarta adalah pemenuhan kebutuhan air yang terus meningkat. Upaya yang dapat dilakukan adalah pembangunan infrastruktur Water Supply Project (WSP) dengan memanfaatkan limpasan air dari PRASTI Tunnel. Pembangunan infrastruktur WSP PRASTI Tunnel diproyeksikan menghabiskan dana Rp 3,8 triliun dengan nilai Rate of Return (IRR) 9,8%. Nilai IRR yang berada di bawah Minimum Attractive Rate of Return (MARR) WSP sebesar 17-18% mengakibatkan tidak ada investor yang mau terlibat dalam proyek ini, sehingga dibuatlah inovasi skema finansial dan kelembagaan WSP PRASTI Tunnel berbasis Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS).

One of crucial problems in Jakarta is meeting the needs of water. One of solution of this problem is infrastructure development of Water Supply Project (WSP) by utilizing water runoff from PRASTI Tunnel. WSP Tunnel PRASTI infrastructure development projected to cost Rp 3.8 trillion, with the Rate of Return (IRR) of 9.8%. IRR values under the Minimum Attractive Rate of Return (MARR) WSP 17-18%, resulting in no investors who want to get involved in this project, which comes to innovation of financial and institutional scheme of WSP PRASTI Tunnel based on Private Partnership (PPP).
"
Depok: Fakultas Teknik Universitas Indonesia, 2014
S55735
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>