Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 2 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Nur Alifah Mustajabah
Abstrak :
ABSTRACT
Penelitian ini membahas mengenai pembentukan sense of body awareness penari dalam komunitas Yosakoi Naruko Odori Hyakka Ryouran YHR saat melakukan tari yosakoi, baik dalam latihan maupun dalam pertunjukan. Saya menerapkan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif dalam studi ini. Pengumpulan data saya lakukan dengan cara autoethnography, wawancara, pengamatan, dan juga studi kepustakaan. Studi ini melihat seni tari dari sudut pandang penari mengenai cara penari melatih tubuhnya untuk melakukan gerakan tari, atau cara membangun relasi antara penari dengan tubuhnya dalam menari, terutama mengenai relasinya dengan penari lain dan juga properti yang digunakan. Penari menyerap sebuah koreografi tari menggunakan sense dari tubuhnya. Sense of body penari berfungsi sebagai alat pengumpul informasi bagi penari dalam melakukan tarian. Hal tersebut membuat tubuh dari penari dapat mengingat bentuk gerakan tari. Sense of body dalam tulisan ini bukan hanya mengacu pada pancaindra saja, namun juga sense lainnya dari tubuh. Pembentukan sense of body penari sendiri dilakukan dengan melakukan latihan tari secara terus-menerus dan juga melakukan banyak pertunjukan tari, sehingga tubuh penari terbiasa dengan gerakan tari tersebut.
ABSTRACT
This research focus on dancer growing sense of body awareness in Yosakoi Naruko Odori Hyakka Ryouran community when dancing yosakoi, in their practice or performance. I apply a qualitative approach descriptively. The data was collected by doing autoethnography, interviews, observations, and literacy study. This thesis examines dance from dancer point of view about how dancer train her his body to do dance movement, or the way dancer developing relation between dancer and his body in dance, especially the relationhip of dancer with other dancer and also with the property they used. Dancer memorize the dance used their sense of body. Dancers sense of body have function as a tool to collected information for dancer to dance. Thats making body of dancer can memorize the shape of dance movement. Sense of body, here, is not only refers to five sense, but also to other senses. Growing dancer sense of body done by doing dance practice continueally and doing many performances. So, dancers body get used to it.
2018
S-Pdf
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Fatihah Khoirunnisa
Abstrak :
Citra tubuh negatif adalah keadaan dimana seseorang menginginkan bentuk tubuh yang lebih kecil daripada bentuk tubuh aktualnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dan faktor dominan terhadap citra tubuh pada penari balet. Penelitian ini menggunakan desain studi cross sectional. Data dikumpulkan dari 108 penari balet berusia 11-17 tahun di Namarina Ballet-Jazz- Fitness Jakarta dengan menyebarkan self-administered questionnaire dan pengukuran antropometri. Analisis data menggunakan uji chi square dan uji regresi logistik ganda model prediksi. Hasil penelitian menunjukkan 44,4% responden memiliki citra tubuh yang negatif. Terdapat perbedaan proporsi yang bermakna antara citra tubuh dengan kelompok responden berdasarkan status gizi, riwayat diet, dan pengaruh pelatih. Sedangkan tidak ditemukan perbedaan proporsi yang bermakna antara citra tubuh dengan kelompok responden berdasarkan aktivitas fisik, pengetahuan gizi, kepercayaan diri, pengaruh orang tua, pengaruh teman, pengaruh media dan tingkatan kelas balet. Hasil analisis multivariat menunjukkan faktor dominan terhadap citra tubuh negatif adalah status gizi. ......Negative body image is a condition when someone desire to have smaller body shape than their actual body shape. This study aims to determine factors associated and dominant factor to body image among ballet dancer. This study used cross sectional design study. Data was completed by 108 ballet dancer aged 11-17 years old in Namarina Ballet-Jazz-Fitness Jakarta using self-administered questionnaire and anthropometric measurement. Analysis data used chi square test and logistic regression test with prediction model. The results showed that 44,4% respondents have negative body image. There are significant differences proportion of body image and respondents group according to nutritional status, diet history, and coach influence. Whereas, there are no significant differences proportion of body image and respondents group according to physical activity, nutritional knowledge, self esteem, parental influence, friends influence, media influence, and ballet level. Multivariate analysis showed that the dominant factor of negative body image is nutritional status.among ballet dancer.
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2015
S58816
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library