Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 29 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rosa Mellinda
Abstrak :
Penikmat film mengenal tokoh Mulan dari film produksi Disney berjudul Mulan yang dirilis pada tahun 1998. Mulan adalah tokoh yang diceritakan menyamar menjadi laki-laki untuk menggantikan ayahnya di medan perang. Mulan memiliki banyak versi, dalam jurnal ini akan memfokuskan pada Film Mulan : Rise of a Warrior (2009) yang disutradrai oleh Jingle Ma. Film ini menceritakan konflik antara bangsa Rouran yang ingin merebut wilayah kekuasaan Wei dan bangsa Wei itu sendiri yang ingin mempertahankan wilayahnya. Menampilkan dua tokoh utama wanita dari etnis yang sedang berperang, yaitu Hua Mulan dari bangsa Wei sebagai jenderal pasukan Wei yang memimpin ratusan ribu pasukan laki-laki dalam perang serta menjadi penengah bagi kedua bangsa. Serta Putri Rouran dari bangsa Rouran yang diakhir cerita menjadi sosok yang membawa perdamaian bagi kedua bangsa. ...... The public is familiar with Mulan as the main character from Disneys animation film of the same name released in 1998. She disguised herself as a man to replace her father as a general in a war. There are several film adaptations of her stories and this paper focuses on Jingle Mas Mulan: Rise of a Warrior (2009) with emphasis on the role of its two conflicting ethnic female leaders. Hua Mulan leads the Weis in defending their lands against the invasion of the Rourans led by their Princess. Mulan guides her army of men into the battlefield and becomes the agent of peace with Princess of Rouran herself eventually becomes the one who restores peace for both tribes.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2019
MK-pdf
UI - Makalah dan Kertas Kerja  Universitas Indonesia Library
cover
Dody Kristianto
Abstrak :
Artikel hasil penelitian ini berisi pembahasan tentang eksistensialisme tokoh utama dalam cerita pendek Di Joyoboyo Penyair Berteman Sunyi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori struktural terutama tentang tokoh utama dalam fiksi. Sementara perilaku tokoh utama di baca dengan sudut pandang filsafat eksistensialisme Jean Paul Sarte. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analitis. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik kajian pustaka. Hasil penelitian adalah eksistensialisme tokoh utama dapat dirasakan pada kecemasan tokoh utama. Kecemasan yang dirasakan oleh tokoh utama meliputi kecemasan karena kondisi ekonomi, kecemasan hasrat, hingga kecemasan pada dirinya sendiri. Kecemasan bermula karena pilihan tokoh penyair untuk memilih profesi penyair. Eksistensialisme juga terlihat saat tokoh utama mengalami bunuh diri filosofis dan kematian fisik.
Serang: Kantor Bahasa Banten, 2018
400 BEBASAN 5:1 (2018)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Reni Winata
Abstrak :
Pengkajian TYLD secara struktural, tepatnya dengan meletakkannya dalam kerangka konvensi novel Barat modern, memperlihatkan bahwa The Year of Living Dangerously (disingkat: TYLD) menunjukkan kelemahan dalam hal penokohan dan pengalurannya: Hanya tokoh utama yang disajikan sebagai tokoh bulat, sedangkan tokoh bawahan merupakan tokoh pipih. Di samping itu, pengaluran acap kali tersendat sebagai akibat campur-tangan Pencerita, yang sekaligus juga berperan sebagai tokoh bawahan. Namun, melalui pengkajian transformatif -- yaitu mengaitkannya dengan lakon The Reincarnation of Rama (disingkat: TRR) dan puisi The Bhagavad Gita (disingkat: TBG) -- telah terungkap kekayaan tersembunyi dari struktur TYLD. Pengkajian transformatif mengungkapkan bahwa Koch tidak sekedar memanfaatkan penokohan dan pengaluran dari kedua karya tersebut secara pasif dan superficial. Kebanyakan novelis Australia sejamannya, yang juga menulis novel Australia-Asia, cukup puas dengan menggunakan Asia sekedar sebagai latar...
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1990
T-pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Marleni
Abstrak :
Tesis ini membahas perkembangan kepribadian tokoh utama film Love and Other Drugs, sebuah film komedi yang merupakan adaptasi dari sebuah buku non-fiksi, Hard Sell, The Evolution of a Viagra Salesman. Penelitian ini mencoba untuk mengungkapkan proses perkembangan kepribadian tokoh utama dengan menggunakan beberapa teori semiotik dan psikoanalisis. Alur film memperlihatkan benturan antara tokoh utama dengan tokoh-tokoh lain yang menyebabkan dia menjadi lebih matang dan bertanggung jawab. Tokoh dan penokohan dalam film menampilkan permasalahan yang merupakan kunci proses perkembangan kepribadian tokoh utama. Alur dan penokohan mendukung perkembangan kepribadian tokoh utama. Dari hasil analisis keseluruhan ditemukan bahwa perkembangan kepribadian seseorang tidak lepas dari lingkungan di sekitarnya, terutama orang-orang terdekatnya. Film Love and Other Drugs memberikan tawaran baru bagi karya film bergenre komedi yang menyajikan sebuah tema serius.
This thesis analyzes the personality development in the main character of Love and Other Drugs, a comedy film based on the non-fiction book, Hard Sell, The Evolution of a Viagra Salesman. This research attempts to reveal the process of personality development of the main character using semiotic and psychoanalysis theories. The plot of the film shows that there are conflicts among the main character towards the other characters which cause him to be mature and reliable. The characters and the characterization show that their problems are the keys of the process of the main character?s personality development. The plot and the characterization support his personality development. The analysis shows that someone?s personality development relates to his environment, especially, his family and close friends. Love and Other Drugs presenting a new serious aesthetic of a comedy film.
2015
T45129
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Sri Marleni
Abstrak :
ABSTRAK
Tesis ini membahas perkembangan kepribadian tokoh utama film Love and Other Drugs, sebuah film komedi yang merupakan adaptasi dari sebuah buku non-fiksi, Hard Sell, The Evolution of a Viagra Salesman. Penelitian ini mencoba untuk mengungkapkan proses perkembangan kepribadian tokoh utama dengan menggunakan beberapa teori semiotik dan psikoanalisis. Alur film memperlihatkan benturan antara tokoh utama dengan tokoh-tokoh lain yang menyebabkan dia menjadi lebih matang dan bertanggung jawab. Tokoh dan penokohan dalam film menampilkan permasalahan yang merupakan kunci proses perkembangan kepribadian tokoh utama. Alur dan penokohan mendukung perkembangan kepribadian tokoh utama. Dari hasil analisis keseluruhan ditemukan bahwa perkembangan kepribadian seseorang tidak lepas dari lingkungan di sekitarnya, terutama orang-orang terdekatnya. Film Love and Other Drugs memberikan tawaran baru bagi karya film bergenre komedi yang menyajikan sebuah tema serius.
ABSTRACT
This thesis analyzes the personality development in the main character of Love and Other Drugs, a comedy film based on the non-fiction book, Hard Sell, The Evolution of a Viagra Salesman. This research attempts to reveal the process of personality development of the main character using semiotic and psychoanalysis theories. The plot of the film shows that there are conflicts among the main character towards the other characters which cause him to be mature and reliable. The characters and the characterization show that their problems are the keys of the process of the main character?s personality development. The plot and the characterization support his personality development. The analysis shows that someone?s personality development relates to his environment, especially, his family and close friends. Love and Other Drugs presenting a new serious aesthetic of a comedy film
2015
T-Pdf
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
CH. Dian Vitriani
Abstrak :
ABSTRAK
Skripsi ini membahas alur dan perkembangan kepribadian tokoh utama, Inka Karsten. Tujuannya adalah menunjukkan bahwa penggunaan alur yang bermacam-macam dalam roman Treffpunkt Weltzeituhr mempunyai hubungan yang erat dengan proses perkembangan keribadian tokoh utamanya. Bagian struktur alur yang pertama adalah : paparan, rangsangan dan gawatan. Bagian ini menjelaskan asal usul kehidupan Inka. Bagian tengah struktur alur roman Treffpunkt Weltzeituhr terdiri atas 7 bagian yakni tikaian, rumitan I, klimaks I, leraian I, rumitan 11, klimaks II, dan leraian II. Bagian ini sangat menentukan perkembangan kepribadian Inka karena banyak terjadi konflik yang seringkali membuat Inka sedih dan putus asa. Konflik-konflik tersebut sangat berperan dalam proses pencapaian kedewasaan Inka, karena - seperti yang dikemukakan oleh DR. Kartini Kartono - Kedewasaan tidak diukur dari absennya masalah dalam kedewasaan seseorang tetapi bagaimana ia menghadapi masalah dan segera bangkit dari kegagalan. Bagian selesaian merupakan penutup struktur alur. Selesaian roman ini mengisahkan bahwa hubungan Inka dan Katja, ibunya semakin membaik, begitu juga hubungan Inka dan teman-temannya. Pencapaian kedewasaan Inka diulas dalam bagian ini, hal tersebut diperlihatkan dari cara Inka memandang kehidupan ini. Analisis terhadap alur dan proses perkembangan kepribadian tokoh utama, Inka Karsten, menunjukkan bahwa pengarang roman ini berhasil menjalinkan kedua unsur cerita tersebut menjadi suatu jalinan yang unik dan menarik.
1995
S14615
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Maria Ulfah
Abstrak :
Tesis ini membahas pergerakan tokoh utama Ahmad Ashmawy Mulloy sebagai teroris Muslim-Amerika di Amerika dalam novel Terrorist (2006) karya John Updike. Tesis ini juga membahas sikap Updike terhadap terorisme yang tercermin dalam novel ini. Dengan menggunakan teori unsur-unsur novel dan konsep Pierre Bourdieu mengenai arena (field), habitus, dan kapital, hasil analisis menunjukan Ahmad menjadi teroris karena dipengaruhi oleh ruang sosialnya di Amerika yaitu kelompok Muslim, non-Muslim, dan kelompok teroris. Pergerakan Ahmad sebagai teroris berada dalam arena teroris dan posisi Ahmad bergerak mendekati pencapaian posisi syahid (kapital simbolik) melalui beberapa upaya dan strategi yang dilakukannya untuk melaksanakan rencana jihad dengan bom bunuh diri. Pergerakan ini berhenti karena ia mengurungkan niatnya, menyadari kekeliruannya (insaf), dan memutuskan keluar dari arena teroris sehingga tidak terjadi pengeboman dan posisi syahid tidak tercapai. Berdasarkan analisis pergerakan ini, perspektif posisi tiga tokoh yang membangun tema terorisme, dan alur novel tanpa pengeboman, sikap Updike terhadap terorisme dalam novel ini yaitu anti-terorisme. ...... This thesis describes the movement of the main character named Ahmad Ashmawy Mulloy as Muslim-American terrorist in America in the novel of Terrorist (2006) by John Updike. This thesis also discusses the attitude of Updike towards terrorism that is reflected in this novel. By using theories of the elements of novel and Pierre Bourdieu?s sociological approach with the concepts of field, habitus, and capital, the result of the analysis shows that Ahmad becomes a terrorist because he is affected by his social space in America namely groups of Muslim, non-Muslim, and terrorist group. Ahmad?s movement as a terrorist is in the field of terrorist and Ahmad?s position moves closer to the achievement of martyr position (shahid) (symbolic capital) through some efforts and strategies done by him to implement a plan of jihad with suicide bombing. This movement is stopped because he canceled his intention, realized his mistake (converted, insaf), and decided to get out of the field of terrorist, as a result there is no terrorist bombing and the position of a martyr is not achieved. Based on the study of the movement, the perspective of the position of the three main characters that build the theme of terrorism, and the plot of the novel without bombing, Updike?s attitude towards terrorism in this novel is anti-terrorism.
Depok: Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 2011
T28315
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Anang Panca Kurniawan
Abstrak :
Kecerdasan emosional adalah kemampuan lebih yang dimiliki seseorang dalam mengendalikan emosi serta mengatur keadaan jiwa. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kecerdasan emosional yang terbentuk pada diri tokoh utama dalam novel anak Ranggamorfosa: Sang Penakluk Istana. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Pendekatan teori yang dipakai adalah kecerdasan emosional dengan objek kajian novel anak Ranggamorfosa: Sang Penakluk Istana. Hasil penelitian menunjukkan (1) tokoh utama dalam novel ini memiliki lebih dari satu kemampuan yang termasuk dalam kecerdasan emosional dan (2) kecerdasan emosional tersebut sebagian besar dipengaruhi oleh watak dan kepribadian tokoh yang bersangkutan.
Banten: Kantor Bahasa Provinsi Banten, 2015
BEBASAN 2:1 (2015)
Artikel Jurnal  Universitas Indonesia Library
cover
Bahtiar Heraudie
Abstrak :
ABSTRAK
Berdasarkan analisis alur cerita diketahui bahwa novel Durga Umayi merupakan cerita tentang tokoh utama Iin Sulinda Pertiwi Nusamusbida. Cerita berawal dengan paparan keadaan Iin yang telah menjadi wanita karier kaya raya, beralih kepada flash back tentang perjalanan hidup tokoh utama dari masa kecil, remaja, dewasa sampai menjadi wanita karier usia setengah baya...
1996
S10765
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Imelda Claudia Man
Abstrak :
ABSTRAK
Dongeng adalah salah satu bentuk cerita kolektif kesusastraan lisan. Sebagai cerita prosa rakyat, dongeng dianggap sebagai cerita yang tidak benar-benar terjadi. Dongeng dianggap sebagai cerita yang banyak mengandung unsur khayali atau fantasi belaka. Hal itu bisa dipahami karena pada umumnya dongeng cenderung tidak diterima aka! sehat.i Walaupun demikian, dongeng dianggap sebagai pelipur lara masyarakat pendengarnya. Dongeng menjadi suatu kebutuhan pada saat senggang sebagai pengisi waktu di samping berfungsi sebagai penghibur hati yang lara. Selain sebagai sarana hiburan, dongeng pun diceritakan untuk melukiskan kebenaran, berisikan pelajaran moral atau bahkan sindiran. Sebagai cerita rakyat, dongeng diceritakan untuk maksud dulce et utile (Sudjiman, 1987:12), dalam arti bahwa suatu cerita harus dapat menyenangkan masyarakat sekaligus bermanfaat bagi masyarakat...
Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya Universitas Indonesia, 1996
S11259
UI - Skripsi Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2 3   >>