Hasil Pencarian  ::  Simpan CSV :: Kembali

Hasil Pencarian

Ditemukan 12 dokumen yang sesuai dengan query
cover
Rizka Amalia Hasanah
"ABSTRAK
Praktik kerja profesi di rumah sakit dilakukan agar calon apoteker mampu memahami pelayanan kesehatan dan peranan, tugas, serta tanggung jawab apoteker di rumah sakit. Rumah Sakit Ibu dan Anak termasuk dalam jenis rumah sakit khusus ibu dan anak, serta merupakan milik swasta. Selama praktik kerja profesi diberikan wawasan, pengetahuan, ketrampilan, dan pengalaman praktis untuk melakukan praktik kefarmasian di rumah sakit. Tugas khusus yang diberikan berjudul ldquo;Kesesuaian Penyimpanan Obat LASA di Instalasi Farmasi Rumah Sakit Ibu dan Anak SamMarie Basra rdquo;. Tugas khusus dilakukan untuk mengidentifikasi dan mengetahui kesesuaian penyimpanan obat LASA di instalasi farmasi RSIA SamMarie Basra berdasarkan peraturan yang berlaku.

ABSTRACT
Internship at hospital was done so that pharmacist students can understand the role, duty, and responsibilities of pharmacists in hospital. Rumah Sakit Ibu dan Anak SamMarie Basra is a private hospital which is specialized in maternal and children. During internship, knowledge, skils, and practical experiences were provided to perform pharmaceutical practices in the hospital. A specific assignment was given titled ldquo Conformity of Look Alike Sound Alike Drug Storage at Pharmacy Installation of Rumah Sakit Ibu dan Anak SamMarie Basra rdquo . This specific assignment was conducted to indentify the conformity of LASA drug storage at pharmacy installation of Rumah Sakit Ibu dan Anak SamMarie Basra based on regulation."
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-Pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Tubagus Edi Kusnadi
"Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh perspektif proses bisnis internal (proses inovasi, proses pengeloaan operasi, pe!ayanan puma jual, dan proses pengelolaan pelanggan) terhadap kinerja RSIA Kurnia untuk memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan. Perspektif bisnis internal merupakam kerangka sistem manajemen kinerja pelayanan terhadap pasien, sehingga dari sistem manajemen kinerja ini dapat diketahui apakah pihak rumah sakit perlu atau tidak meningkatkan kualitas pelayanan dan profesionalisme agar dapat menangani pasien secara efektif dan efisien, Penelitian ini menggunakan survei hubungan kausal dengan tehnik analisis jalur. Tehnik ini menguji hubungan Jangsung dan tidak langsung dari tiap-tiap varia bel pcrspektif proses bisnis internal terhadap kinerja RSJA Kumia dengan 75 sampel. Dari perhitungan analisa data statistik variabel, proses inovasi, pelayanan purna jual, dan proses pengelolaan pelanggan mempunyai hubungan langsung dengan kinerja rumah sakit, sedangkan proses penge!olaan operasi dan pelayanan puma jual mempunyai hubungan tidak langsung.

This research is purposed to obtain the relationship of internal business process perspective (innovation process, operation management process, post-purchase service process; nnd customer management process) to the performance of RSIA Kumia's to give its customers service of excellence, Internal business process perspective is performance management system framework which measures service performances given to patients, From this performance management system can be known whether the hospitals management needs to increase services quality and professionalism in order to carry out patients effectively and efficiently, This research is utilized by causal relationship survey with Path Analysis technique. This technique examined the direct and indirect factors of each business process internal variable to the RSIA Kurnia's performance with 75 sample population."
Depok: Universitas Indonesia, 2008
T21059
UI - Tesis Open  Universitas Indonesia Library
cover
Yulia Dirgantari Pratiwi
"Berdasarkan permenkes 269/MENKES/PER/III/2008, pada pasal 4 menyebutkan bahwa ringkasan pulang harus dibuat oleh dokter dan dokter gigi yang melakukan perawatan pasien. Resume medis mencerminkan ringkasan segala informasi yang penting, menyangkut pasien dan bisa dijadikan sebagai dasar untuk melakukan tindakan yang lebih lanjut. Oleh karen itu mutu resume medis kurang baik, dapat dilihat apakah tidak adanya resume medis atau tidak lengkapnya pengisian resume medis, maka secara keseluruhan akan menyebabkan mutu rekam medis kurang baik, dan diikuti dengan mutu rumah sakit yang kurang baik. Akibat dari resume medis yang tidak ada atau tidak di isi dengan lengkap. Penelitian ini bertujuan menganalisa dalam kelengkapan pengisian resume medis pada dokumen rekam medis pasien rawat inap di Rumah Sakit Ibu Anak Budi Kemuliaan tahun 2008-2009 dengan menghitung persentase kelengkapan pengisian resume medis dari masing-masing variabel yang ada pada lembaran resume medis tahun 2008-2009. Penelitian ini bersifat deskriptif observasional dengan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Pendekatan kuantitatif dengan melakukan penelitian terhadap kelengkapan formulir resume medis yaitu menggunakan checklist/daftar tilik, sedangkan pendekatan kualitatif dilakukan dengan wawancara terhadap informan yang berkaitan dengan penelitian ini. Sampel yang dilakukan pada analisis kuantitatif sebanyak 254 sampel dari berkas rekam medis pasien rawat inap bulan Januari 2008, Januari 2009 dan Februari 2009.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel instansi pasien paling tinggi dibandinkan dengan variabel lain dan selama 3 bulan tersebut. Kemudian yang mempengaruhi kelengkapan dari resume medis pasien rawat inap yaitu kurangnya sosialisasi resume medis kepada rumah sakit dan dokter-dokter yang ada di rumah sakit ini baik dokter baru maupun dokter lama. Tidak hanya sosialisasi namun, Sumber daya manusia seorang dokter masih kurang, sehingga mempengaruhi kelengkapan dari resume medis. Dokter merangkap kerjanya yaitu bertanggung jawab pada seluruh lantai ruang perawatan, sehingga dokter tidak memiliki waktu untuk mengisi resume medis sendiri. Namun berdasarkan hasil analisa selama wawancara dengan informan, bahwa dokter, bidan dan petugas rekam medis mengetahui segala sesuatu tentang akan pentingnya resume medis yang lengkap dan memiliki pengetahuan yang baik tentang resume medis.
Berdasarkan hasil analisa, disarankan agar dibentuknya panitia rekam medis, kemudian adanya petugas khusus yang menganalisa secara kualitatif dan kuantitatif, terbentuknya petugas khusus yang menganalisa maka perlu penambahan staff dengan latar belakang pendidikan rekam medis ataupun diikutsertakan petugas rekam medis dalam seminar maupun pelatihan tentang rekam medis. Dilakukan sosialisasi resume medis ke dokter, bidan, perawat dan tenaga kesehatan yang ikut dalam mengisi resume medis. Diberikan reward atau punishment kepada dokter atau bidan yang rajin maupun tidak dalam pengisian resume medis, supaya tertib administrasi."
Depok: Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Rus Martini
"Kehamilan dan persalinan merupakan hal yang menyenangkan bagi ibu, tetapi sarat dengan risiko terjadinya morbiditas dan mortalitas, salah satu penyebabnya adalah persalinan lama, Oleh karenanya perlu persiapan fisik dan mental ibu yang salah satunya melalui senam hamil. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan senam hamil terhadap persalinan lama di RSIA Hermina Bekasi dari Desember 2001 sampai Desember 2002.
Metode Studi ini menggunakan desain kasus kontrol berpadanan pada paritas karena kasus persalinan lama merupakan kasus yang jarang (insiden 8%). Kasus adalah kejadian persalinan lama dengan jumlah 124 orang dan kontrol adalah ibu dengan persalinan normal dengan jumlah 124 orang. Data diperoleh dari catatan medik dengan menggunakan kuesioner. Analisis data dengan regresi logistik mengunakan kekuatan 80 % dan derajat kepercayaan 95%.
Hasil Persentase kasus yang tidak senam 83;9% (lebih tinggi) dibanding dengan, kontrol 32,3%. Setelah memperhitungkan pengaruh variabel lain, terdapat hubungan bermakna antara senam hamil dengan persalinan lama dengan p 0,047 OR. 3,61 dan 95% CI 1,02-12,79. Pekerjaan merupakan faktor efek modifikasi (berinteraksi) dan sebagai faktor konfonding terhadap hubungan senam hamil dengan persalinan lama. Faktor risiko terbesar yang berpotensi untuk terjadinya persalinan lama adalah faktor umur ibu dengan nilai p 0,011 dan OR 4,26 (95% CT 1,39-12,96). Selain itu pecahnya ketuban p 0,039 dan OR 3,34 serta berat badan bayi p 0,024 dan OR 2,89 (95% CI 1,15 - 7,31).
Kesimpulan ibu yang tidak melakukan senam hamil berisiko secara bermakna untuk mengalami persalinan lama 3,61 kali (CI 1,02 -- 12,79) dibandingkan dengan ibu yang senam hamil. Sedangkan pada ibu hamil yang tidak bakerja dan tidak senam hamil berisiko 7,59 kali untuk menjadi kasus persalinan lama dibandingkan pada ibu yang bekerja dan senam hamil.
Saran Perlu motivasi dari petugas kesehatan kepada ibu hamil agar mau mengikuti kegiatan senam. Bagi ibu hamil yang tidak bekerja dimotivasi untuk melakukan aktifitas fisik lain guna membantu meningkatkan elastisitas otot dan memudahkan persalinan. Perlunya institusi kesehatan pemerintah menyelenggarakan pe]ayanan senam hamil, serta perlunya peran serta Departemen Kesehatan dalam memprornosikan dan menetapkan senam hamil sebagai upaya promotif Adanya penelitian lanjut dengan metodologi prospektif kohort atau eksperimen.
Daftar bacaan ; 49 (1990-2002)

The Relationship between Exercises during Pregnancy towards the Prolonged Labor at RSIA Hermina in Bekasi during the year of 2002The pregnancy and the delivering birth are things that bring about comfort for mothers, but at the same time there is a high risk in morbidity and mortality, one of the factors is prolonged labor. Therefore, they should be ready for both physically and mentally, one of the ways to do that is through exercises during pregnancy. This research is done to find out the relationship between exercises during pregnancy and the prolonged labor.
Methods. The study uses the case-control design that is equivalent with the parities, since the prolonged labor is a case which is rare (8 % insident). The respondents for the cases in prolonged labor is the same as the controls one, that is 124. All the data are taken from the medical records through the questionairs. The data are analysed with conditional logistic regression using the power 80% and 95% level of significancy.
Results. The persentage of the cases that are not exercices is 83,9% higher than the controls which is 32,3%. After considering other variable influence, there is a significant relationship between exercices during pregnancy and prolongred labor with probability 0,0047 odds ratio 3.61 and 95% confidante interval 1,02 - 12,79. Work factors are both have an interaction and confounding towards the relationship between the exercices and the prolonged labor. Other risky factors which are also have correlation towards prolonged labor are the age of mother with probability of 0,011 and odds ratio 4,29 (95% confidence interval 1,39 - 12,96), the breaking of liquor amnii probility is 0,039 and odds ratio 3.34, and the babys weight with probality 0.024 and odds ratio of 2,89 (95% confidance interval 1,15 - 7,31).
Conclusion. There is a significant relationship between exercises during pregnancy and prolonged labor after considering other variable influnce, that are, age, work, the liquor amnii, the baby's weight, and exercises* work interaction variable.
Suggestion. The pregnant mothers should be motivated to do exercises. Those who don't work should do other physical activities in order to increase their muscle elasticity. The government institution should conduct and lead such programs and so do the Health Departement. Further researches on this subject should be done thoroughly.
The reading list: 49 (1990-2002)
"
Depok: Universitas Indonesia, 2003
T11236
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
cover
Riesti Librianty
"Seiring berjalannya waktu, dunia pemasaran bergerak secara dinamis, sehingga terjadi hubungan antara pemasar dengan pelanggan secara horizontal yang merupakan salah satu ciri New Wave Marketing. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan penelitian kualitatif deskriptif dalam suatu studi kasus RSIA Kemang Medical Care.
Dari hasil penelitian, peneliti memberikan saran kepada HRD dan Departemen Marketing dan Public Relations untuk meningkatkan pemasaran internal terhadap pelanggan internal Kemang Medical Care, serta pemasaran eksternal dengan meningkatkan pemberdayaan komunitas agar dapat memberikan manfaat yang cukup besar terhadap Kemang Medical Care.

The Marketing world makes dynamic move that make a horizontal relations between marketer and customer that representing one characteristic of New Wave Marketing. This research conduct by using descriptive qualitative research approach in a case study RSIA Kemang Medical Care.
From research result, researcher gives the suggestions to HRD and Marketing and Public Relation Department to increase internal marketing for internal customer of Kemang Medical Care and also external marketing by improving energizing community so that can give more advantage to Kemang Medical Care.
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2009
S-Pdf
UI - Skripsi Open  Universitas Indonesia Library
cover
Nindya Nurfitriani Azhar
"ABSTRAK
Nama : Nindya Nurfitriani AzharProgram Studi : Profesi ApotekerJudul : Praktik Kerja Profesi di Rumah Sakit Sammarie Basra Periode Bulan Januari-Februari Tahun 2017 Praktek Kerja Profesi Apoteker di Rumah Sakit Sammarie Basra dilakukan selama enam minggu sejak tanggal 7 Januari sampai 14 Februari 2017. Tujuan kegiatan ini adalah agar mahasiswa memahami peranan, tugas dan tanggung jawab apoteker di Rumah Sakit sesuai dengan ketentuan Peraturan Menteri Kesehatan No. 72 tahun 2016 dan etika pelayanan farmasi, memiliki wawasan, pengetahuan, keterampilan, pengalaman praktis dalam melakukan praktek kefarmasian di Rumah Sakit, dan memiliki gambaran nyata tentang permasalahan praktik kefarmasian serta mempelajari strategi dan kegiatan-kegiatan yang dapat dilakukan dalam rangka pengembangan praktek kefarmasian di Rumah Sakit. Kegiatan pelayanan klinis yang belum dilakukan RSIA Sammarie Basra diantaranya penelusuran riwayat penggunaan obat, evaluasi penggunaan obat, konseling, visite, pemantauan terapi obat, monitoring efek samping obat, dispensing sediaan steril, dan pemantauan kadar obat dalam darah. Tugas khusus yang diberikan berjudul Evaluasi Standar Prosedur Operasional Pengadaan Obat di RSIA Sammarie Basra Periode 7 Januari-14 Februari 2017. Kata kunci : Praktek Kerja Profesi Apoteker, Evaluasi Standar Prosedur Operasional, Rumah Sakit, RSIA Sammarie Basraxiv 34 : 9 lampiranDaftar acuan : 9 2009-2016

ABSTRACT
Name Nindya Nurfitriani AzharStudy Program Apothecary ProfessionTitle Profession Internship at RSIA Sammarie Basra Period January February 2017 Pharmacists Profession Internship at Sammarie Basra Hospital held for six weeks from January 7th to February 14th, 2016. The internship was intended to make pharmacist students understand the role, duties and responsibilities of pharmacists in hospital that appropriate with Regulation of Minister of Health No. 72 in 2016 and the ethics of pharmaceutical care have insight, knowledge, skills, practical experience to do pharmaceutical practice in the hospital and have a real picture of the pharmaceutical practice rsquo s problems and learn the strategies and activities that can be done in order to develop the pharmaceutical practice in hospital. Clinical service activities that are not conducted in RSIA Sammarie Basra such as tracing of medicinal record, drug use evaluation, counseling, visite, monitoring drug therapy, monitoring of drug side effects, dispensing sterile preparations, and monitoring of drug levels in the blood. Special assignment was given and titled Standard Evaluation of Procedure of Operational Procurement of Drugs at RSIA Sammarie Basra Period from January 7th to February 14th, 2017. Keywords Pharmacist Internship, Evaluation of Procedure of Operational, Hospital, RSIA Sammarie Basraxiv 34 9 appendicesBibliography 9 2009 2016 "
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2017
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Vivi Fitriani Dewi S.
"Praktik Kerja Profesi Apoteker di RSIA SamMarie Basra, Apotek Atrika, and Puskesmas Kecamatan Kembangan Periode Bulan Juii-November 2019


Internship at RSIA SamMarie Basra, Apotek Atrika, and Puskesmas Kecamatan Kembangan Period Juli-November 2019"
Depok: Fakultas Farmasi Universitas Indonesia, 2020
PR-pdf
UI - Tugas Akhir  Universitas Indonesia Library
cover
Ratna Ningsih
"Belum adanya gambaran tentang hubungan beban kerja dengan kepuasan kerja perawat pelaksana merupakan masalah di Rumah Sakit Ibu dan Anak Hermina Jatinegara. Kepuasan kerja yang tinggi akan berdampak pada meningkatnya mutu pelayanan keperawatan yang dapat berdampak pada pelayanan kesehatan secara keseluruhan.
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran tentang hubungan beban kerja dengan kepuasan kerja perawat pelaksana. Penelitian ini dilaksanakan di ruang rawat inap Rumah Sakit Ibu dan Anak Hermina Jatinegara dari tanggal 19 Juni sampai dengan 13 Juli 2002. Desain yang digunakan adalah deskriptif analitikal bersifat cross sectional kepada 75 perawat pelaksana. Analisis yang digunakan adalah univariat, bivariat dan multivariat.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa 53,3% perawat pelaksana merasa puas dan 46,7% tidak puas, yang merupakan gambaran komposit dari upah, otonomi, status profesional, kebijakan organisasi, tuntutan tugas, interaksi perawat-perawat, dan interaksi perawat-dokter. Dari hasil analisis bivariat diketahui jenis kegiatan langsung dan jenis ruang rawat berhubungan secara bermakna dengan kepuasan kerja (p=0,001). Hasil analisis multivariat menunjukkan jenis kegiatan langsung merupakan variabel yang paling berhubungan dengan kepuasan kerja setelah dikontrol dengan variabel jenis ruang rawat (p=0,0087).
Berdasarkan hasil penelitian ini, disarankan kepada pimpinan keperawatan untuk mengadakan kajian tentang program pengembangan sumber daya tenaga perawat yang telah berlangsung sebelumnya serta mengadakan pelatihan secara terencana dan berkesinambungan untuk meningkatan pengetahuan kepala ruangan tentang penghitungan beban kerja/ketenagaan.

There is no description about correlation between workload and individual characteristics with work-satisfaction for nursing staff is a problem at Mother and Child Hermina Hospital, Jatinegara. High work-satisfaction of nursing staff will be able to improve quality nursing service which may affect to health service as a whole.
The purpose of this research is to reveal description between workload and individual characteristics with work-satisfaction for nursing staff. This research was conducted in the ward for in-patients at Hermina Hospital, Jatinegara from June 19, 2002 to July 13, 2002. The methodology of this research used analytical description, which provided cross sectional to 75 nursing staff, the analysis used is univariate, bivariate, and multivariate.
The research result identify, that 53,3 % of nursing staff have got satisfaction and 46,7 % have not got satisfaction, with the composite description of salary, autonomy, professional status, organizational policies, task obligation, nurse to nurse relationship, and nurse-doctor relationships. The result of bivariate analysis shown that direct nursing care and type of the wards has positive relationship to work-satisfaction (p=0,001). The multivariate analysis proved that direct nursing care is a variable that has the most significant correlation to work-satisfaction after being controlled using type of the wards variables (p=0,0087).
Based on these research findings, it is recommended to the chief of nursing to conduct a reviewing of nursing staff development program and developing a planning for continuing nursing education program for head nurse in relation to workload and staffing for nursing manpower.
"
Depok: Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia, 2002
T10738
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
cover
Wiwik Dwi Arryani
"RSIA Hermina Depok merupakan rumah sakit swasta cabang dari Hermina Grup berusaha mengembangkan konsep hotel dan restoran dalam hal pelayanannya termasuk dalam pelayanan makanan. Konsep hotel dan restoran dalam pelayanan makanan tidak saja berorientasi pada cita rasa makanan tetapi juga pada penarnpilan makanan dan pelayanannya.
Dari hasil survai yang diadakan oleh Bagian Marketing pada periode Januari-Desember 2003, pihak manajemen belum merasa puas dengan penilaian pasien terhadap pelayanan makanan ditambah banyaknya komplain pasien sepanjang periode tersebut terhadap makanan, maka untuk menjalankan misi dan motto dari RSIA Hermina yang mengutamakan mutu dalam pelayanan akan sangat bermanfaat bila diadakan suatu operational research (penelitian operational) yang menganalisis faktor eksternal dan faktor internal dari Instalasi Dapur Pantry untuk perumusan strategi agar dapat meningkatkan mutu layanannya.
Metode penelitian operational ini secara deskriptif yang menganalisa secara kualitatif dan kuantitatif yang bertujuan untuk megetahui faktor eksternal dan internal yang mempengaruhi upaya peningkatan mutu layanan pada Instalasi Dapur Pantry RSIA Hermina Depok serta merumuskan strateginya melalui tahap input (keinginan pasien, pendekatan konsep hotel dan restoran), tahap proses (analisa faktor eksternal dan internal) serta pada tahap output yang menghasilkan strategi.
Hasil penelitian didapat empat strategi yang masing-masing STRATEGI I yang terdiri dari optimalisasi sarana dan fasilitas yang tersedia, melakukan terobosan produk dan melakukan pengawasan dan pengontrolan mutu makanan, STRATEGI II yang terdiri dari kontrol kepuasan & komplain pasien, dan melakukan promosi produk, STRATEGI III yang terdiri dari profesionalisme SDM, meningkatkan kualitas mutu makanan dan meningkatkan pelayanan, STRATEGI IV yang terdiri dari melakukan efisiensi pembiayaan dan mengontrol ketepatan waktu pesanan makanan pasien.
Penelitian ini ditujukan untuk mendapatkan strategi yang layak sehingga untuk pemilihan prioritas strategi disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada. Sesuai dengan keinginan pasien, disarankan pihak manajemen RSIA Hermina Depok mendahulukan untuk memperbaiki faktor rasa makanan (Strategi III) yang mempunyai nilai kepuasan paling rendah dengan harapan dapat ikut mengangkat nilai kepuasan pada faktor lainnya yaitu pada peningkatan mutu makanan dengan jalan menyediakan bumbu secara terpisah, pendalaman keahlian teknik mengolah dan menyajikan makanan dan pengajuan trolley dengan pemanas.
Kepustakaan: 32 (1986-2004)

The Improvement of the Service Quality on the Kitchen and Pantry Installation Specially in Appearance of Food, Taste and Services at RSIA Hermina Depok 2004-2007RSIA Hermina Depok is one of the private hospital which is one of the branches of Hermina Group is trying to develop the hotel and restaurant concept in food and beverages service not only oriented in the taste of food, but also in the appearance of food and it s services.
From the result of the survey held by The Marketing Department on January-December 2003 comes to conclusion that the management unsatisfied result from the patients judgment on the food and beverages service, which includes many complaints during those periods. Concerning with the issue, Hermina is now running the mission with its motto to make the quality of the service as its main priority. To achieve its mission it would be appropriate if Hermina provide an operational research that analyzes the internal and the external factors from its Kitchen and Pantry Installation, to come out with strategy to improve the quality of its service.
This operational research method descriptively analyze its quality and also quantity in order to find out internal and external factors that have an effect on the improvement of the service quality in the Kitchen and Pantry Installation at RSIA Hermina Depok and also the formulation the strategy through the input (base on what the patient wants), the hotel and restaurant concept, the process phase (analyze the internal and external factors) and also the output phase which formulated the strategy through the SWOT analyzing (Strength-Weakness-Opportunity-Threat).
The research comes out with four strategies, which are: Strategy I, to optimize the fasility in The Kitchen and Pantry Installation, doing same break trough in products and food quality supervision control. Strategy II contains the satisfaction control from the complaint of the patients and product promotion. Strategy III is professionalism of the human resources, improving the food quality and services. Strategy IV is doing financial efficiency and also to make sure that patients get their order in time.
The means of this research is to formulate the decent strategy, to make the priority of the most suitable strategy considering the hospital situation and condition. According to the patients' request, it's recommended that the management of RSIA Hermina Depok put the improvement of food flavor (Strategy III) as their first objective which has the lowest level of satisfaction with hopes that it could improve the others satisfaction points such as in the improvement of the food quality by serving the food with the sauce and spices serve separately, improving the food cooking technique and the way to serve the food by using trolley with heater.
References: 32 (1986-2004)
"
Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, 2004
T13105
UI - Tesis Membership  Universitas Indonesia Library
<<   1 2   >>